• Tidak ada hasil yang ditemukan

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN I -2017

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN I -2017"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

Perekonomian Kalimantan Selatan pada triwulan I-2017 diukur dari besarnya produk domestik

regional bruto (PDRB) mencapai

Rp 36,48 triliun

.

Perekonomian Kalimantan Selatan pada triwulan I-2017 jika dibandingkan dengan periode yang

sama tahun sebelumnya (triwulan I-2016/y-o-y) mengalami pertumbuhan

5,33 persen

.

Sementara itu, jika dibandingkan dengan triwulan sebelumnya (q-to-q), perekonomian Kalimantan

Selatan pada triwulan I-2017, terkontraksi

-4,28 persen

. Dari sisi produksi, kontribusi terbesar

penurunan tersebut disebabkan oleh menurunnya pertumbuhan kategori pertanian , kehutanan dan

perikanan (-11,25%); kategori perdagangan besar dan eceran , reparasi mobil dan sepeda motor

(-8,77%); dan kategori konstruksi (-9,93%). Dari sisi pengeluaran, kontraksi terbesar terjadi pada

komponen pengeluaran konsumsi pemerintah (-38,44%).

No.26/05/63/Th.XXI , 5 Mei 2017

PERTUMBUHAN EKONOMI KALIMANTAN SELATAN TRIWULAN I -2017

EKONOMI

KALIMANTAN

SELATAN

TRIWULAN

I-2017

TUMBUH

5,33

PERSEN

A.

PDRB MENURUT KATEGORI LAPANGAN USAHA

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2017 Terhadap Triwulan I-2016 (y on y)

PDRB Kalimantan Selatan pada triwulan I-2017 jika dibandingkan dengan periode yang sama setahun lalu (triwulan I-2016/y-o-y), menunjukkan bahwa secara agregat, perekonomian Kalimantan Selatan peningkatannya mencapai 5,33 persen. Semua kategori tumbuh positif kecuali kategori administrasi pemerintahan, pertahanan dan jaminan sosial wajib; dan kategori jasa keuangan dan asuransi. Tiga kategori lapangan usaha yang menyumbang sumber pertumbuhan besar adalah kategori pertambangan dan penggalian (1,45%); pertanian, kehutanan dan perikanan (0,77%); dan perdagangan besar dan eceran, reparasi mobil dan sepeda motor (0,65%). 0,55 0,77 1,05 1,45 0,49 0,63 0,42 0,12 0,61 0,65 1,57 1,71 Gambar 1. Sumber Pertumbuhan PDRB y on y (%) Lainnya perdagangan Konstruksi Industri Pengolahan Pertambangan & Penggalian

Pertanian, Perikanan & Kehutanan

4,69

(2)

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2017 Terhadap Triwulan IV-2016 (q-to-q)

Sebagaimana siklus triwulanan perekonomian Kalimantan Selatan pada tahun-tahun sebelumnya, pada triwulan I-2017 ini, perekonomian Kalimantan Selatan masih berada dalam zona kontraksi. Sebagian besar kategori lapangan usaha mengalami penurunan produksi. Kategori lapangan usaha yang memiliki peran (pangsa) besar dalam menggerakkan roda perekonomian Kalimantan Selatan mengalami kontraksi yaitu kategori pertanian, kehutanan dan perikanan (-11,25%); kategori pertambangan dan penggalian (-2,59%); dan kategori perdagangan besar dan eceran (-8,77%), kecuali kategori industri pengolahan (1,84%) yang pada triwulan ini tumbuh positif seiring dengan meningkatnya produksi industri makanan dan minuman (1,35%), industri kayu (10,08%) dan industri karet (5,39%).

Postur ekonomi kalimantan selatan menurut kategori lapangan usaha pada triwulan I-2017 masih didominasi oleh tiga kategori utama, yaitu: kategori pertambangan dan penggalian (21,60%); kategori Industri Pengolahan (15,02%) serta kategori perrtanian, kehutanan dan perikanan (12,58%). Kecuali Industri pengolahan yang mengalami peningkatan, dua kategori lainnya mengalami konstraksi. Kategori pertanian, kehutanan dan perikanan mengalami kontraksi sebesar -11,25 persen; kategori pertambangan dan penggalian mengalami kontraksi sebesar -2,59 persen sedangkan kategori industri pengolahan mencapai -4,71 8,73 4,43 -3,88 -4,78 8,05 5,07 -3,61 -4,33 7,86 3,69 -1,61 -4,28 2 0 14 Q1 2 0 14 Q2 2 0 14 Q3 2 0 14 Q4 2 0 15 Q1 2 0 15 Q2 2 0 15 Q3 2 0 15 Q4 2 0 16 Q1 2 0 16 Q2 2 0 16 Q3 2 0 16 Q4 2 0 17 Q1 Gambar 2.

Pertumbuhan Ekonomi Triwulanan Kalimantan Selatan Triwulanan Tahun

2014-2017 12 ,5 8 21 ,6 15 ,0 2 -1 1, 25 -2,5 9 1,8 4 pe rta ni an k eh uta na n& pe rik an an pe rta m ba ng an & pe ng ga lia n in du st ri p en go la ha n Gambar 3.

Pertumbuhan Kategori Bershare Besar TW 1 2017 (Q to Q) (%)

(3)

Gambar 5. Sumber Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran year on year (%) Gambar 4. Pertumbuhan Beberapa Komponen

Triwulan I-2017 (%)

B.

PDRB MENURUT PENGELUARAN

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2017 terhadap Triwulan I-2016 (y-on-y)

Pada triwulan I-2017 Ekonomi Kalimantan Selatan tumbuh 5,33 persen bila dibandingkan triwulan I-2016 (y-on-y). Pertumbuhan positif terjadi pada seluruh komponen pengeluaran kecuali komponen pengeluaran konsumsi pemerintah (PKP). Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga (PKRT) tumbuh 4,59 persen, pengeluaran konsumsi lembaga nonprofit yang melayani rumah tangga (PKLNPRT) tumbuh 7,57 persen, Pembentukan modal tetap bruto (PMTB) 4,09 persen. Untuk komponen perdagangan yang terdiri dari ekspor dan impor masing-masing tumbuh sebesar 23,19persen dan 27,64persen.

Struktur ekonomi Kalimantan Selatan triwulan I-2017 menurut pengeluaran didominasi oleh Komponen pengeluaran konsumsi rumah tangga sebesar 49,97 persen, diikuti komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (24,15%), net ekspor (13,44%), dan Pengeluaran Konsumsi Pemerintah (9,67%).

Bila dilihat dari sumber pertumbuhan ekonomi Kalimantan Selatan triwulan I-2017 (y-on-y), maka Komponen Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga merupakan komponen dengan sumber pertumbuhan tertinggi, yakni sebesar 2,26 persen. 2,34 2,26 1,23 0,91 1,11 2,16 4,69 5,33 1,00 2,00 3,00 4,00 5,00 6,00

Triw I-2016 Triw I-2017

PKRT PMTB Lainnya 4,59 -0,19 4,09 -1 0 1 2 3 4 5 PKRT PKP PMTB

(4)

Pertumbuhan Ekonomi Triwulan I-2017 Terhadap Triwulan IV-2016 (q-to-q)

Ekonomi Kalimantan Selatan triwulan I-2017 terhadap triwulan IV-2016 (q-to-q) terkontraksi sebesar -4,28 persen. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan negatif yang terjadi hampir di seluruh komponen pengeluaran, kecuali Pengeluaran Konsumsi Rumah Tangga yang masih tumbuh positif sebesar 0,81 persen. Gambar 6. Pertumbuhan PDRB q to q Beberapa Komponen (%) (15,00) (10,00) (5,00) 5,00 10,00 15,00 I-2 0 1 4 II-2 0 1 4 III -2 0 14 IV -2 0 1 4 I-2 0 1 5 II-2 0 1 5 III -2 0 1 5 IV -2 0 1 5 I-2 0 1 6 II-2 0 1 6 III -2 0 1 6 IV -2 0 1 6 I-20 17 PKRT PMTB

(5)

LAMPIRAN Tabel 1.

PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha

Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan (2010=100) (miliar rupiah)

Kategori Uraian

Berlaku Konstan

Triw I-2016 Triw IV-2016 Triw I-2017 Triw I-2016 Triw IV-2016 Triw I-2017

1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4.203,20 5.064,49 4.589,39 3.210,27 3.850,73 3.417,46 B Pertambangan dan Penggalian 7.463,47 8.062,92 7.881,17 7.361,48 7.957,06 7.751,12 C Industri Pengolahan 4.956,75 5.282,86 5.480,88 3.679,37 3.780,39 3.850,03 D Pengadaan Listrik, Gas 40,86 46,69 48,19 31,90 34,40 33,18 E Pengadaan Air 136,14 151,45 149,29 104,38 115,83 112,90 F Konstruksi 2.673,33 3.067,20 2.804,87 1.996,57 2.251,85 2.028,25 G Perdagangan Besar

dan Eceran, dan Reparasi Mobil dan Sepeda Motor 3.097,49 3.715,10 3.460,08 2.255,05 2.662,93 2.429,46 H Transportasi dan Pergudangan 2.150,45 2.528,65 2.371,18 1.562,82 1.807,62 1.678,02 I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 680,87 741,23 741,39 520,05 562,25 555,86 J Informasi dan Komunikasi 1.175,86 1.293,47 1.309,07 986,54 1.075,02 1.080,35 K Jasa Keuangan 1.273,37 1.340,41 1.313,67 937,56 960,13 930,89 L Real Estate 792,24 846,75 853,70 625,55 659,34 660,89 M,N Jasa Perusahaan 224,02 244,46 248,17 158,74 170,68 171,30 O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib 2.162,69 2.272,68 2.135,52 1.480,51 1.555,66 1.464,41 P Jasa Pendidikan 1.668,30 1.868,09 1.879,24 1.224,04 1.335,77 1.339,89

Q Jasa Kesehatan dan

Kegiatan Sosial 676,59 742,22 749,91 492,93 531,75 536,06 R,S,T,U Jasa lainnya 420,42 454,89 464,83 301,29 322,44 325,41

PRODUK DOMESTIK

(6)

Tabel 2.

Laju Pertumbuhan PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha Tahun Dasar 2010 (persen)

Kategori Lapangan Usaha

Triw I-2017 terhadap Triw IV-2016 Triw I-2017 terhadap Triw I-2016 Sumber Pertumbuhan (q to q) Sumber Pertumbuhan (y on y) (1) (2) (3) (4) (5) (6)

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan -11,25 6,45 -1,46 0,77

B Pertambangan dan Penggalian -2,59 5,29 -0,69 1,45

C Industri Pengolahan 1,84 4,64 0,23 0,63

D Pengadaan Listrik, Gas -3,55 3,99 -0,00 0,00

E Pengadaan Air -2,52 8,17 -0,01 0,03

F Konstruksi -9,93 1,59 -0,75 0,12

G Perdagangan Besar dan Eceran, dan Reparasi

Mobil dan Sepeda Motor

-8,77 7,73 -0,79 0,65

H Transportasi dan Pergudangan -7,17 7,37 -0,44 0,43

I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum -1,14 6,89 -0,02 0,13

J Informasi dan Komunikasi 0,50 9,51 0,02 0,35

K Jasa Keuangan -3,05 -0,71 -0,10 -0,02

L Real Estate 0,23 5,65 0,01 0,13

M,N Jasa Perusahaan 0,36 7,91 0,00 0,05

O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan

Jaminan Sosial Wajib

-5,87 -1,09 -0,31 -0,06

P Jasa Pendidikan 0,31 9,46 0,01 0,43

Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 0,81 8,75 0,01 0,16

R,S,T,U Jasa lainnya 0,92 8,01 0,01 0,09

(7)

Tabel 3.

Struktur PDRB Kalimantan Selatan Menurut Lapangan Usaha Triwulan I-2016, Triwulan IV-2016, dan Triwulan I-2017

(persen)

Kategori Lapangan Usaha Triw I-2016 Triw IV-2016 Triw I-2017

(1) (2) (3) (4) (5)

A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 12,44 13,43 12,58

B Pertambangan dan Penggalian 22,08 21,37 21,60

C Industri Pengolahan 14,67 14,00 15,02

D Pengadaan Listrik, Gas 0,12 0,12 0,13

E Pengadaan Air 0,40 0,40 0,41

F Konstruksi 7,91 8,13 7,69

G Perdagangan Besar dan Eceran, dan

Reparasi Mobil dan Sepeda Motor

9,17 9,85 9,48

H Transportasi dan Pergudangan 6,36 6,70 6,50

I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 2,01 1,96 2,03

J Informasi dan Komunikasi 3,48 3,43 3,59

K Jasa Keuangan 3,77 3,55 3,60

L Real Estate 2,34 2,24 2,34

M,N Jasa Perusahaan 0,66 0,65 0,68

O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan

Jaminan Sosial Wajib

6,40 6,02 5,85

P Jasa Pendidikan 4,94 4,95 5,15

Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 2,00 1,97 2,06

R,S,T,U Jasa lainnya 1,24 1,21 1,27 PRODUK DOMESTIK REGIONAL BRUTO 100,00 100,00 100,00

(8)

Tabel 4

PDRB Menurut Pengeluaran

Atas Dasar Harga Berlaku dan Harga Konstan 2010 (miliar rupiah)

Komponen Pengeluaran Harga Berlaku Harga Konstan 2010

Triw I-2016 Triw IV-2016 Triw I-2017 Triw I-2016 Triw IV-2016 Triw I-2017

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 16.649,43 17.838,41 18.230,31 13.252,52 13.749,37 13.860,43

2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 322,66 393,57 358,44 233,95 281,03 251,66

3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 3.501,85 5.732,79 3.526,79 2.471,30 4.007,23 2.466,65

4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 8.183,31 9.536,58 8.810,82 5.992,87 6.837,19 6.238,15

5. Perubahan Inventori 470,65 -985,09 652,50 407,63 -833,87 543,10

6. Ekspor Barang dan Jasa 20.546,82 31.523,41 27.005,68 18.628,12 27.150,07 22.947,64

7. Dikurangi Impor Barang dan Jasa 15.878,69 26.316,10 22.104,00 14.057,34 21.557,17 17.942,17

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) 33.796,04 37.723,56 36.480,54 26.929,05 29.633,85 28.365,46

Tabel 5

Laju Pertumbuhan PDRB Menurut Pengeluaran Tahun Dasar 2010 (persen) Komponen Pengeluaran Triw I- 2017 Terhadap Triw IV-2016 (q to q) Triw I-2017 terhadap Triw I-2016 (y o y) Sumber Pertumbuhan Triw I-2017 (y o y) (1) (2) (3) (4)

1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 0,81 4,59 2,26

2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT -10,45 7,57 0,07

3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah -38,44 -0,19 -0,02

4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto -8,76 4,09 0,91

5. Ekspor Barang dan Jasa -15,48 23,19 16,04

6. Dikurangi Impor Barang dan Jasa -16,77 27,64 14,43

(9)

Tabel 6

Struktur PDRB Menurut Pengeluaran Tahun 2016, Triwulan I-2016, Triwulan IV-2016, dan Triwulan I-2017

(persen) Komponen Pengeluaran 2016 2016 Triw I 2017 Triw I Triw IV (1) (2) (3) (4) (5)

1. Pengeluaran Konsumsi Rumahtangga 47,23 49,26 47,29 49,97

2. Pengeluaran Konsumsi LNPRT 0,98 0,95 1,04 0,98

3. Pengeluaran Konsumsi Pemerintah 12,67 10,36 15,20 9,67

4. Pembentukan Modal Tetap Domestik Bruto 24,03 24,21 25,28 24,15

5. Perubahan Inventori -0,53 1,39 -2,61 1,79

6. Ekspor Barang dan Jasa 65,51 60,80 83,56 74,03

7. Dikurangi Impor Barang dan Jasa 49,89 46,98 69,76 60,59

Gambar

Gambar 5. Sumber Pertumbuhan PDRB  Menurut Pengeluaran year on year (%) Gambar 4. Pertumbuhan Beberapa Komponen

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan data dari pertanyaan di atas, maka dapat dijelaskan bahwa responden menjawab pertanyaan ke lima dengan jawaban “sangat membantu” sebanyak 27 responden

Dalam penelitian ini, peneliti akan melakukan evaluasi penerapan sistem informasi manajemen Rumah Sakit Jiwa Grhasia, dengan fokus utama penelitian pada aspek manusia

Berdasarkan uraian di atas, maka Komunikasi Antarpribadi dapat di definisikan sebagai proses hubungan yang tercipta, tumbuh dan berkembang antar individu yang satu (sebagai

Sesuai dengan Standar Dirjen Perhubungan Darat SK.687/AJ.206/DRJD/2002 tentang Pedoman Teknis Penyelenggraan Angkutan Penumpang Umum di Wilayah Perkotaan Dalam Trayek

Kualitas tapak atau tempat tumbuh adalah totalitas faktor lingkungan yang berpengaruh terhadap pertumbuhan tegakan dan menunjukkan kapasitas produksi tanah dalam

WT Strategi: UKM Kerupuk Kulit dapat meningkatkan kualitas produk seperti merek, perijinan, BPOM pegemasan.Berdasarkan hasil obsevasi dan pengamatan produk kerupuk

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan terhadap keaktifan kader posyandu di Kalurahan Sumber Kecamatan Banjarsari Surakarta Tahun 2013.. Metode

Dengan pengujian ini dapat diketahui apakah variabel independen (X) secara tunggal berpengaruh terhadap variabel independen (Y), yaitu dengan membandingkan antara