PERAN KELUARGA
PERAN KELUARGA
PADA PEMULIHAN
PADA PEMULIHAN
KESEHATAN JIWA
KESEHATAN JIWA
Ny A, 65 tahun, penderita Demensia disertai Gangguan Ny A, 65 tahun, penderita Demensia disertai Gangguan Perilaku (BPSD). Beberapa kali menjalani rawat inap di Perilaku (BPSD). Beberapa kali menjalani rawat inap di RS, dengan Pnemonia, Gizi buruk, dan perilaku kacau. RS, dengan Pnemonia, Gizi buruk, dan perilaku kacau.
Ny A, tinggal bersama putra sulung, menantu, dan tiga Ny A, tinggal bersama putra sulung, menantu, dan tiga
orang cucu. Status sosial ekonomi mereka cukup baik orang cucu. Status sosial ekonomi mereka cukup baik
Pada perawatan terakhir, Putra Ny A sempat Pada perawatan terakhir, Putra Ny A sempat
mengungkapkan keputusaannya menghadapi kekacauan mengungkapkan keputusaannya menghadapi kekacauan
perilaku ibunya. Dan mengungkapkan keinginannya perilaku ibunya. Dan mengungkapkan keinginannya
untuk memindahkan ibunya ke Panti Jompo. untuk memindahkan ibunya ke Panti Jompo.
“ …
Ny B, 55 tahun, mengeluh kepada dokter yang Ny B, 55 tahun, mengeluh kepada dokter yang merawat kedua anaknya yang ketergantungan
merawat kedua anaknya yang ketergantungan
Heroin. Ia merasa sangat tertekan, lelah dan
Heroin. Ia merasa sangat tertekan, lelah dan
putus asa, menghadapi masalah kedua anaknya
putus asa, menghadapi masalah kedua anaknya
tersebut. Suaminya bahkan sudah tidak mau
tersebut. Suaminya bahkan sudah tidak mau
tahu dengan urusan pengobatan mereka, malah
tahu dengan urusan pengobatan mereka, malah
mengusulkan untuk mengirim keduanya ke
mengusulkan untuk mengirim keduanya ke
penjara saja biar kapok.
penjara saja biar kapok. “
“ ..saya ndak kuat ngadepin hidup kayak ..saya ndak kuat ngadepin hidup kayak begini, rasanya pengin mati saja..!!”
MASALAH
MASALAH
Prevalensi gangguan jiwa di masyarakat Prevalensi gangguan jiwa di masyarakat
cukup tinggi 20-30% cukup tinggi 20-30%
Sekitar 2-3% merupakan gangguan jiwa Sekitar 2-3% merupakan gangguan jiwa
kronis dengan disabilitas psikososial berat kronis dengan disabilitas psikososial berat
dan akan menjadi beban keluarga dan akan menjadi beban keluarga
Bila salah satu anggota keluarga Bila salah satu anggota keluarga
menderita gangguan jiwa berat, maka menderita gangguan jiwa berat, maka
praktis seluruh sistem kehidupan praktis seluruh sistem kehidupan
berkeluarga terganggu berkeluarga terganggu
Pada kasus tertentu seperti Demensia, Pada kasus tertentu seperti Demensia, Skizofrenia, Ketergantungan Napza
Skizofrenia, Ketergantungan Napza beban beban keluarga seringkali sangat berat
keluarga seringkali sangat berat
Mengobati “Si Sakit” mustahil tanpa “mengobati” Mengobati “Si Sakit” mustahil tanpa “mengobati” keluarganya
keluarganya
Pada kasus tertentu, seperti Pada kasus tertentu, seperti child abuse, child abuse,
domestic violence
domestic violence keluarga bahkan yang keluarga bahkan yang
menjadi target pengobatan
menjadi target pengobatan
“
“ keluarga adalah adalah bagian penting keluarga adalah adalah bagian penting dari upaya pemulihan pasien gangguan
dari upaya pemulihan pasien gangguan
jiwa!”
BATASAN KELUARGA
BATASAN KELUARGA
Keluarga adalah:Keluarga adalah:Sekumpulan orang yang memiliki Sekumpulan orang yang memiliki
hubungan melalui ikatan perkawinan, hubungan melalui ikatan perkawinan,
adopsi atau kelahiran yang bertujuan adopsi atau kelahiran yang bertujuan
untuk menciptakan dan mempertahankan untuk menciptakan dan mempertahankan
budaya, perkembangan fisik, mental dan budaya, perkembangan fisik, mental dan
sosial serta emosional dari tiap anggota sosial serta emosional dari tiap anggota
keluarga keluarga
SISTEM KELUARGA
SISTEM KELUARGA
Sistem: Terdiri dari anggota keluarga yang Sistem: Terdiri dari anggota keluarga yang
saling berinteraksi dan saling bergantung, saling berinteraksi dan saling bergantung,
hidup dalam lingkungan fisik, psikologis hidup dalam lingkungan fisik, psikologis
dan sosial. dan sosial.
Terdiri dari subsistem:Terdiri dari subsistem:
Spouse sub systemSpouse sub system Parental sub systemParental sub system Sibling sub systemSibling sub system
Fungsi Keluarga
Fungsi Keluarga
Memenuhi kesejahteraan fisikMemenuhi kesejahteraan fisik Sandang, pangan, papanSandang, pangan, papan Kesehatan, pendidikanKesehatan, pendidikan
Kesejahteraan PsikososialKesejahteraan Psikososial
Menjamin perkembangan psikososial Menjamin perkembangan psikososial
anggotanya
Adaptasi
Adaptasi
Perubahan dalam sistem keluarga oleh Perubahan dalam sistem keluarga oleh
sebab apapun akan menimbulkan sebab apapun akan menimbulkan
goncangan
goncangan membutuhkan adaptasi: membutuhkan adaptasi:
Adaptasi meliputi:Adaptasi meliputi:
Power StucturePower Stucture RelationshipRelationship
Faktor Pengaruh
Faktor Pengaruh
Faktor Faktor yang berpengaruh terhadap Faktor Faktor yang berpengaruh terhadap
muncul atau kekambuhan gangguan jiwa: muncul atau kekambuhan gangguan jiwa:
Jumlah dan bentuk stresor dalam keluargaJumlah dan bentuk stresor dalam keluarga Kemampuan menyelesaikan masalahKemampuan menyelesaikan masalah
Kekuatan dukungan sosialKekuatan dukungan sosial
Ekspresi Emosi:Ekspresi Emosi:
Permusuhan dan kritik berlebihanPermusuhan dan kritik berlebihan
Over proteksi dan keterlibatan berlebihanOver proteksi dan keterlibatan berlebihan Diskriminasi dan stigmaDiskriminasi dan stigma
PEMBERDAYAAN KELUARGA
PEMBERDAYAAN KELUARGA
Membangun sistem upaya pelayanan kesehatan Membangun sistem upaya pelayanan kesehatan jiwa berbasis keluarga, sebagai bagian dari
jiwa berbasis keluarga, sebagai bagian dari
sistem pelayanan dokter keluarga
sistem pelayanan dokter keluarga
Keluarga sebagai basis pengembangan kegiatan Keluarga sebagai basis pengembangan kegiatan “Tri Upaya Bina Jiwa”
“Tri Upaya Bina Jiwa” Prevensi-Kurasi- Prevensi-Kurasi-Rehabilitasi
Rehabilitasi
Keluarga sebagai “Manajer Kasus”Keluarga sebagai “Manajer Kasus” Keluarga sebagai “Ko-Terapis”Keluarga sebagai “Ko-Terapis”
Keluarga sebagai basis pengembangan Keluarga sebagai basis pengembangan kelompok bantu diri (self help group)
KEKUATAN
KEKUATAN
Keluarga adalah sisi sehat pasienKeluarga adalah sisi sehat pasien
Keluarga bagian dari tumbuh kembang Keluarga bagian dari tumbuh kembang
pasien pasien
Keluarga paling berkepentingan dengan Keluarga paling berkepentingan dengan
pemulihan pasien pemulihan pasien
Keluarga adalah, “ladang persemaian Keluarga adalah, “ladang persemaian
harapan” harapan”
KELEMAHAN
KELEMAHAN
Keluarga adalah sisi sakit pasienKeluarga adalah sisi sakit pasien Keluarga bagian dari kegagalan pasienKeluarga bagian dari kegagalan pasien Keluarga lelah dan jenuh mengurusi Keluarga lelah dan jenuh mengurusi
pasien (compassioned fatique) pasien (compassioned fatique)
INTERVENSI KELUARGA
INTERVENSI KELUARGA
Pendidikan untuk KeluargaPendidikan untuk Keluarga Terapi Kelompok KeluargaTerapi Kelompok Keluarga
Pendidikan Keluarga
Pendidikan Keluarga
Pengetahuan dasar konsep gangguan Pengetahuan dasar konsep gangguan
jiwa, faktor faktor yang menjadi penyebab jiwa, faktor faktor yang menjadi penyebab
dan mempengaruhi perjalanan penyakit dan mempengaruhi perjalanan penyakit
Pengenalan gejala gejala gangguan jiwaPengenalan gejala gejala gangguan jiwa
Pengobatan dan pencegahan kekambuhan Pengobatan dan pencegahan kekambuhan
gangguan jiwa gangguan jiwa
Informasi tentang akses pelayanan Informasi tentang akses pelayanan
kesehatan jiwa kesehatan jiwa
Terapi Kelompok Keluarga
Terapi Kelompok Keluarga
Bertujuan saling menguatkan antara sesama Bertujuan saling menguatkan antara sesama
keluarga yang merawat pasien skizofrenia keluarga yang merawat pasien skizofrenia
Merupakan pertemuan piriodik antara Merupakan pertemuan piriodik antara
keluarga yang merawat pasien skizofrenia keluarga yang merawat pasien skizofrenia
untuk saling berbagi dan bertukar untuk saling berbagi dan bertukar
pengalaman dengan terapis bertindak selaku pengalaman dengan terapis bertindak selaku
fasilitator fasilitator
Biasanya dalam kelompok diusahakan Biasanya dalam kelompok diusahakan
merupakan gabungan antara keluarga yang merupakan gabungan antara keluarga yang
EE tinggi dan EE rendah sehingga bisa Saling EE tinggi dan EE rendah sehingga bisa Saling
bertukar informasi. bertukar informasi.
Terapi Keluarga
Terapi Keluarga
Melibatkan seluruh anggota keluargaMelibatkan seluruh anggota keluarga
Bertujuan untuk mengatasi problem relasi Bertujuan untuk mengatasi problem relasi
interpersonal. Perlu dilakukan kunjungan interpersonal. Perlu dilakukan kunjungan
rumah minimal 1 kali rumah minimal 1 kali
Terapis menfasilitasi tumbuhnya pola relasi Terapis menfasilitasi tumbuhnya pola relasi
antar anggota keluarga yang kembali utuh antar anggota keluarga yang kembali utuh
Tujuan:Tujuan:
Menyampaikan informasi kesehatan jiwaMenyampaikan informasi kesehatan jiwa
Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan Meningkatkan pengetahuan masyarakat akan
kesehatan jiwa
kesehatan jiwa
Meningkatkan kesadaran masyarakat akan Meningkatkan kesadaran masyarakat akan
kesehatan jiwa
kesehatan jiwa
Mengurangi stigma negatif yang berlaku di Mengurangi stigma negatif yang berlaku di
masyarakat terhadap gangguan jiwa
masyarakat terhadap gangguan jiwa
Sasaran:Sasaran:
Pasien gangguan jiwa & keluarganya Pasien gangguan jiwa & keluarganya Kelompok risiko tinggiKelompok risiko tinggi
Prinsip Penyuluhan
Prinsip Penyuluhan
Memanfaatkan sarana yang sudah ada di Memanfaatkan sarana yang sudah ada di
masyarakat masyarakat
Bersifat inklusif dan mengutamakan peran Bersifat inklusif dan mengutamakan peran
serta masyarakat serta masyarakat
Media penyampaian menarik-sederhana-Media penyampaian
menarik-sederhana-mudah dipahami-mampu laksana mudah dipahami-mampu laksana
Menggandeng TOGA & TOMA sebagai Menggandeng TOGA & TOMA sebagai
mitra kerja mitra kerja
Menumbuhkan kebutuhan masyarakat Menumbuhkan kebutuhan masyarakat
akan informasi kesehatan jiwa akan informasi kesehatan jiwa
EVALUASI
EVALUASI
Apakah masyarakat meminati program Apakah masyarakat meminati program
penyuluhan penyuluhan
Apakah pesan kunci tertangkap oleh Apakah pesan kunci tertangkap oleh
masyarakat masyarakat
Apakah informasi menyebar ( “menular”) Apakah informasi menyebar ( “menular”)
pada kelompok masyarakat yang lebih pada kelompok masyarakat yang lebih
luas luas
Apakah muncul kebutuhan akan informasi/Apakah muncul kebutuhan akan informasi/
peningkatan permintaan peningkatan permintaan
“
“JANGAN LUPA MELIBATKAN MEDIA JANGAN LUPA MELIBATKAN MEDIA MASSA”