• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROSES PENJUALAN BUKU SEKOLAH MENENGAH A

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PROSES PENJUALAN BUKU SEKOLAH MENENGAH A"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

PROSES PENJUALAN BUKU

MAKALAH

Makalah ini disusun guna untuk memenuhi tugas TIK akhir tahun kelas XI semester 2 yang membahas tentang “Proses Penjualan Buku”.

OLEH :

Ida Mariyatuz Zulfa

( 14 )

Mar’atu Sholekhah

( 19 )

Kelas : XI IA_5

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 2 SEMARANG

TAHUN AJARAN 2009 / 2010

(2)

Syukur alhamdulillah kepada Allah SWT yang telah melimpahkan

karunia-Nya sehingga akhirnya Penulis dapat menyelesaikan makalah ini tepat pada

waktunya.

Dalam penyusunan makalah ini penulis mengahadapi banyak hambatan,

rintangan, dan kesulitan, namun berkat bantuan dan dorongan berbagai pihak

akhirnya semua hambatan, rintangan, dan kesulitan tersebut dapat teratasi. Oleh

karena itu, pada kesempatan ini Penulis menyampaikan terima kasih yang

sebesar-besarnya kepada mereka yang telah membantu, baik secara moril maupun materiil,

sampai penyelesaian makalah ini :

1. Bapak Ndarutomo selaku Guru TIK yang telah memberi kesempatan kepada

Penulis untuk menyelesaikan makalah ini.

2. Keluarga tercinta yang telah memberikan dukungan, dorongan, dan saran kepada

penulis dalam proses penyelesaian makalah ini.

Dengan selesainya makalah ini, kami menyadari bahwa masih banyak hal yang

perlu disempurnakan. Kritik dan saran sangat Penulis harapkan kepada para pembaca

yang budiman demi kesempurnaan makalah ini.

Semarang, 1 Juni 2010

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... 1

KATA PENGANTAR... 2

DAFTAR ISI... 3

BAB 1 PENDAHULUAN... 4

A. Latar Belakang

... 4

B. Dasar Teori

... 4

BAB 2 PEMBAHASAN...

A. Program...

B. Hasil...

C. Analisa...

BAB 3 PENUTUP...

(4)

BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Adanya keingintahuan seseorang untuk menganalisa pengeluaran dalam proses jual beli, khususnya dalam proses penjualan buku. Oleh karena itu, Penulis mengangkat materi tentang “Proses Penjualan Buku” untuk memudahkan seseorang menganalisa dan mengatur

pengeluarannya.

B. Dasar Teori

Dasar – dasar teori yang digunakan dalam program ini adalah :

1. Kondisi (If …then)

If …then adalah pilihan tunggal, yakni jika hanya ada satu pilihan yang disediakan. Gambaran ilustrasi dari perintah if adalah sebagai berikut : “ saya mempunyai pekerjaan rumah yang harus dikumpulkan besok pagi. Jika saya tidak mengumpulkan, maka saya tidak akan memperoleh nilai. Dengan kata lain saya harus bekerja terus dan tidak boleh beristirahat jika saya belum selesai”. Jika ilustrasi tersebut dituis dengan menggunakan statemen if maka akan dihasilkan sebagai berikut :

Ifbelum selesaithen

Kerjakan terus sampai selesai Istirahat

Statemen di atas bisa ditulis sebagai : “jika kondisi belum selesai bernilai true, maka statemen kerjakan terus samapai selesai akan diproses, apabila statemen bernilaifalse akan berlanjut ke istirahat.”

Bentuk umum dari statemen if tunggal adalah sebagai berikut :

Dengan kondisi : ungkapan bolean, yakni ungkapan yang akan menghasilkan nilai true atau false.

statemen : statemen tunggal atau statemen majemuk yang akan dikerjakan bila kondisi bernilai true.

2. Perulangan (For..to..do)

Statement for merupakan bagian dari operasi berulang yang sudah diketahui secara pasti seberapa banyak perulangan yang akan dilakukan. Kata to menunjukkan nilai perubah berubah menjadi nilai penerus (successor) setiap kali proses dikerjakan (misal : dari 1 ke 2 atau dari ‘A’ ke ‘B’). Dan kata to akan dikerjakan jika nilai perubah masih lebih kecil atau sama dengan nilai akhir (nilai ungkapan 2).

Bentuk umum dari statement for..to..do adalah sebagai berikut :

For perubah := ungkapan lto ungkapan do

Dengan

If kondisi then

(5)

Perubah : Suatu perubah yang disebut perubah kendali, dapat berupa pengenal dari tipe

integer, char, atau terbilang. Ungkapan 1 : Nilai awal perubah

Ungkapan 2 : Nilai akhir perubah

Dengan demikian dapat diinterpresentasikan sebagai berikut : var l : integer;

for l := 1 to 100 do statement

nilai awal nilai akhir

Statement diatas akan dikerjakan sebanyak 100 kali.

3. Perulangan (While..do)

Statement while..do merupakan salah satu dari perulangan yang ada dalam pascal. Dalam statement while..do, proses akan terus berulang sampai kondisi tidak terpenuhi. Jadi berbeda dengan statement for, dimana proses akan berhenti bila kondisi terpenuhi.

Bentuk umum dari statement while..do adalah sebagai berikut : Whilekondisi do

Statement

Dengan kondisi : Ungkapan Boolean yang digunakan sebagai syarat agar statement dikerjakan berulang kali.

Statement : Statement tunggal atau statement majemukyang akan diproses ulang.

Pada bentuk parameter kondisi diatas adalah sembarang ungkapan Boolean yang bernilai benar

atau salah. Statement akan dikerjakan terus sampai kondisi bernilai benar. 4. Array (Larik)

Suatu larik (array) adalah adalah tipe terstruktur yang terdiri dari sejumlah komponen – komponen yang mempunyai tipe yang sama. Komponen – komponen ini disebut denagan tipe kompone (componen type) atau tipe basis (basis type).

Bentuk terminology dari array adalah sebagai berikut :

1.) Larik adalah deretan rinci data yang mempunyai tipe data sejenis. Untai

karakter, daftar nomor telepon, daftar belanjaan dan table pajak merupakan contoh larik. Dalam matematika, vector dan matrix juga merupakan larik.

2.) Setiap rinci data disebut dengan komponen atau elemen larik.

3.) Setiap larik bisa dioperasikan menggunakan pemilih elemen larik (index or subscrib). Dalam program, index or subscrib tersebut diletakkkan dalam tanda kurung [ ], setelah nama larik yang akan dioperasikan.

Bentuk umum dari Array adalah sebagai berikut : var nama : array [index] of type

Keterangan :

Nama : Nama larik yang akan dioperasikan

Index : Batasan index (cacah elemen)

(6)

Type larik dapat berupa byte, word, integer, real, Boolean, char, atau string , dan tipe data skalar atau subrange.

Index dari array (larik) menunjukkan maksimum banyaknya elemen- elemen dari larik. Index larik tidak dapat berupa real.

5. Procedure

Dalam pemrograman yang besar terdapat subprogram. Subprogram ini memiliki kegunaan sebagai berikut :

Menerapkan konsep modular, yaitu memecah bagian – bagian program yang panjang dan rumit menjadi program – program bagian yang lebih sederhana. Untuk proses atau bagian yang akan dikerjakan berulang – ulang cukup ditulis satu kali saja. Selanjutnya sub program dapat dipanggil sewaktu-waktu jika diperlukan.

Bentuk Deklarasi Prosedur adalah sebagai berikut :

1. PROGRAM nama_progarm;

2. Var...;

3. Procedure nama_procedure (daftar parameter formal); 4. begin

Pada baris 1 adalah nama program Pada baris 2 adalah var global Pada baris 3 – 6 adalah prosedur

Pada baris 7 – 9 adalah program utama untuk memanggil prosedur.

6. Text color

Text color digunakan untuk mengatur warna dari karakter-karakter yang ada di layar.

Bentuk penulisan text color adalah sebagai berikut : textcolor(warna);

write(‘kalimat’,);readln; 7. Go to XY

Go to XY digunakan untuk mengatur letak statement, sehingga statement yang sebelumnya terletak rata sebelah kiri bias di rubah-rubah sesuai keinginan anda.

Bentuk penulisan Go to XY:

(7)

8. While Upcase

While upcase digunakan untuk mengulangi program yang sudah selesai dijalankan. Sehingga apabila ingin mengulangi program, tidak perlu menutup program, lalu menjalankan program itu lagi.

(8)
(9)
(10)
(11)

C. Analisa

Flowchart

A

nalisa

Dari flowchart tadi, kita dapat menyimpulkan bahwa struktur program diawali oleh terminal ‘begin’. Lalu terminal ‘input’ yang terdiri dari input kode buku, input jenis buku, input harga buku, input jumlah buku, dan input bayar. Yang ketiga, ada terminal ‘proses’ yang terdiri dari proses untuk menghitung diskon, proses untuk menghitung total bayar, dan proses untuk menghitung kembalian.

Lalu, yang keempat terdapat terminal ‘output’ yang menampilkan diskon, total bayar, kembalian. Selanjutnya ada terminal perulangan, apabila anda memilih Y (Ya) maka program akan diulangi dari awal dan apabila anda memilih T (Tidak) maka program akan ditutup. Dan ditutup oleh terminal ‘end.’.

Diskon = 5/100*(jumlah buku*harga buku) Total bayar = (jumlah buku*harga buku – diskon

Kembalian = bayar – total bayar

begin

diskon Total Bayar Kembalian

Ulang?

(12)

BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Program ini dibuat untuk menghitung berapa diskon yang didapat ketika seseorang membeli buku, berapa jumlah yang harus dibayar, dan berapa uang kembalian yang ia terima. Program ini dirancang dengan menggunakan berbagai macam sintaks-sintaks pemrograman, seperti: if - then, perulangan, array, procedure, while – upcase, text color, dan go to XY.

B. Saran

Referensi

Dokumen terkait

 Perangkat keras Audio berupa sound card (atau audio card) adalah sebuah kartu ekspansi komputer yang memfasilitasi input dan output sinyal audio ke dan dari komputer di bawah

Aplikasi berupa game tentang tata bahasa Inggris ini dibangun dengan meng-implementasikan metode Knuth– Morris–Pratt pada proses koreksi susunan kata dan metode

Once the student is able to describe the form of multiplying a number, the next question asked students to classify their answers in the form of tables based on the amount of

Ada juga komputer Hang karena instalasi Windows yang tidak sempurna, maka untuk mengatasinya adalah dengan menginstall ulang Windows.

Pada siklus ini pula, faktor yang menyebabkan menurunnya siswa yang mengalami kesulitan belajar lainnya adalah suasa kelas yang tidak tegang serta sikap guru

Results of the assessment workbook based validator highest percentage of every aspect stated as follows: The purpose of the lecture is formulated in a very

CPU juga dikenal dengan istilah yang lebih umum yaitu prosesor (processor). CPU merupakan pusat dari suatu sistem komputer sehingga merupakan komponen komputer yang paling

maka partisi yang akan dibuat ini (partisi /swap) akan di instal di hda1.Jika komputer anda hanya memiliki satu hardisk pilih hda. Opsi Additional Size Option seperti