• Tidak ada hasil yang ditemukan

LIMA TINGKAT BERPIKIR DALAM PENELITIAN DAN PENULISAN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "LIMA TINGKAT BERPIKIR DALAM PENELITIAN DAN PENULISAN"

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

I

LIMA TINGKAT BERPIKIR DALAM PENELITIAN DAN PENULISAN

TINGKAT I

MASALAH PERTANYAANTINGKAT II PENELITIAN

TINGKAT III DIMENSI/BIDANG

A

BAGAIMANA POTRET GERAKAN

(2)

MENGAPA

FUNDMNTLSM

B

DAPAT

MUNCUL/TERBEN- APA FAKTOR PENDORONG TUK DLM SUATU

KOMU- TERBENTUKNYA FUNDA-NITAS MUSLIM DI MENTALISME? JAWA/INDONESIA?

C

BAGAIMANA AGAMA MEMBERI

KONTRIBUSI

(3)
(4)

TINGKAT I

MASALAH PERTANYAANTINGKAT II PENELITIAN

TINGKAT III DIMENSI/BIDANG

1. SEJARAH

2. TOKOH

A

BAGAIMANA POTRET GERAKAN

FUNDMENTLSM 3. PENGIKUT DALAM MASY

MUSLIM?

4. AJARAN

5. AKTIVITAS

1. NEGARA

MENGAPA

(5)

MUNCUL/TERBEN- PENDORONG TUK DLM SUATU

KOMU- TERBENTUKNYA FUNDA-NITAS MUSLIM DI MENTALISME?

JAWA/INDONESIA? 3. KOMUNITAS

4. INDIVIDUAL

1. AJARAN/DOKTRIN

2. NILAI/PRANATA

C

BAGAIMANA AGAMA MEMBERI

KONTRIBUSI 3. INTERAKSI DLM PEMBENTUKAN

FUNDAMENTALISME?

4. KETOKOHAN

(6)

TINGKAT I

MASALAH PERTANYAANTINGKAT II PENELITIAN

TINGKAT III

DIMENSI/BIDANG ASPEK/UNSURTINGKAT IV TINGKAT VDATA YG DIKUMPULKAN

a.tahap2 perkembangan 1. SEJARAH b.org2 yg terlibat

c.saluran/media

a.siapa yg ada di dlmnya

2. TOKOH b.karakteristik sos-agama

c.alasan keterlibatan

A

BAGAIMANA POTRET a.siapa dan klp apa GERAKAN

FUNDMENTLSM

3. PENGIKUT b.karakterstk klp

DALAM MASY MUSLIM?

c.alasan keterlibatan

a.format ajaran/yg mana

4. AJARAN b.orientasi ajaran c.implikasi

penerapan

a.bentuk2 aktivitas 5. AKTIVITAS b.orientasi-reasoning

c.dampak aktivitas

(7)

pandangan 1. NEGARA b.keputusan/

kebijakan

c.respons/komitmen

a.karakteristik masy. MENGAPA

FUNDMNTLSM

B

2. LINGK. MASYARAKAT b.akar fundmntlsme masy DAPAT

MUNCUL/TERBEN- APA FAKTOR PENDORONG c.basis nilai/ideologi TUK DLM SUATU

KOMU- TERBENTUKNYA

FUNDA-NITAS MUSLIM DI MENTALISME? a.karakter komunts JAWA/INDONESIA? 3. KOMUNITAS b.basis2 nilai dlm

komnts

c.reproduksi budy fundmt

a.karakterstik individu

4. INDIVIDUAL b.pengalaman batin/sosial c.orientasi nilai/ideologi

a.format ajaran 1. AJARAN/DOKTRIN b.pola sosialisasi

c.kesalahpahaman

a.bentuk2 nilai/norma

2. NILAI/PRANATA b.orientasi nilai/basis c.pengaruh/implikasi

(8)

BAGAIMANA AGAMA a.pola interaksi MEMBERI

KONTRIBUSI 3. INTERAKSI b.dimensi fundmnt dlm int DLM PEMBENTUKAN c.social

grouping/network FUNDAMENTALISME?

a.siapa n karakternya 4. KETOKOHAN b.basis legitimasi

tokoh

c.tingkt keterlibatan

a.format kelembagaan

5. KELEMBAGAAN b.spirit/pilihan nilai lembg

(9)

TINGKAT I

MASALAH PRTANYAANTINGKAT II PENELITIAN

TINGKAT III

DIMENSI/BIDANG ASPEK/UNSURTINGKAT IV TINGKAT VDATA YG DIKUMPULKAN

a.tahap2 perkembangan

Tahap?/mekanisme/ arti-makna

1. SEJARAH b.org2 yg terlibat Siapa?/peran/basis ketrlibtn

c.saluran/media Apa?/bagaimn cr kerja/alasan

a.siapa yg ada di

dlmnya Siapa?/peran/basis ketrlibatn 2. TOKOH b.karakteristik

sos-agama Paham/dasar-orientasi/arti c.alasan keterlibatan Apa

sj?/dasarnya/makna

A

BAGAIMANA POTRET a.siapa dan klp apa Siapa sj/asal muasal/ bgmn

GRKAN

FUNDMENTLSM 3. PENGIKUT b.karakterstk klp Ciri2/dinamika/arti-fungsi DALAM MASY

MUSLIM? c.alasan keterlibatan Apa sj/dasarnya/makna

a.format ajaran/yg

mana Bgmn/arti-makna/praktik 4. AJARAN b.orientasi ajaran Apa?/mengapa/

substansi c.implikasi

penerapan

Apa sj/efek/respons

(10)

sj/mekansme/arah 5. AKTIVITAS b.orientasi-reasoning Apa?/mengapa/basis

nilai

(11)

TINGKAT I MASALAH

Teori

TINGKAT II PRTANYAANPENEL

ITIAN Konsep

TINGKAT III DIMENSI/BIDANG

Variabel

TINGKAT IV ASPEK/UNSUR

Indikator

TINGKAT V DATA YG DIKUMPULKAN

Data

a.tahap2 perkembangan

Wujud/proses/hasil

1. SEJARAH b.org2 yg terlibat Wujud/proses/hasil c.saluran/media Wujud/proses/hasil

a.siapa yg ada di dlmnya

Identifkasi/rasionalisasi/ dampak

2. TOKOH b.karakteristik sos-agama

Identifkasi/rasionalisasi/ dampak

c.alasan keterlibatan Identifkasi/rasionalisasi/ dampak

A

BAGAIMANA POTRET a.siapa dan klp apa Identifkasi/relasi/ interpretasi

GRKAN

FUNDMENTLSM

3. PENGIKUT b.karakterstk klp Identifkasi/relasi/ interpretasi

DALAM MASY

MUSLIM? c.alasan keterlibatan Identifkasi/relasi/interpretasi

a.format ajaran/yg mana

4. AJARAN b.orientasi ajaran c.implikasi

penerapan

a.bentuk2 aktivitas 5. AKTIVITAS b.orientasi-reasoning

(12)

a.perspektif/ pandangan 1. NEGARA b.keputusan/

kebijakan

c.respons/komitmen

a.karakteristik masy. MENGAPA

FUNDMNTLSM

B

2. LINGK. MASYARAKAT b.akar fundmntlsme masy DAPAT

MUNCUL/TERBEN- APA FAKTOR PENDORONG c.basis nilai/ideologi TUK DLM SUATU

KOMU- TERBENTUKNYA

FUNDA-NITAS MUSLIM DI MENTALISME? a.karakter komunts JAWA/INDONESIA? 3. KOMUNITAS b.basis2 nilai dlm

komnts

c.reproduksi budy fundmt

a.karakterstik individu

4. INDIVIDUAL b.pengalaman batin/ sosial

c.orientasi nilai/ideologi

a.format ajaran 1. AJARAN/DOKTRIN b.pola sosialisasi

c.kesalahpahaman

a.bentuk2 nilai/norma

(13)

C

BAGAIMANA AGAMA a.pola interaksi MEMBERI

KONTRIBUSI

3. INTERAKSI b.dimensi fundmnt dlm int

DLM PEMBENTUKAN c.social

grouping/network FUNDAMENTALISME?

a.siapa n karakternya 4. KETOKOHAN b.basis legitimasi

tokoh

c.tingkt keterlibatan

a.format kelembagaan

5. KELEMBAGAAN b.spirit/pilihan nilai lembg

c.visi/misi dan aktivitas

TINGKAT III DIMENSI/BIDANG

TINGKAT IV ASPEK/UNSUR

TINGKAT V DATA YG DIKUMPULKAN

a.tahap2

perkembangan Tahap?/mekanisme/arti-makna 1. SEJARAH b.org2 yg terlibat Siapa?/peran/basis

ketrlibtn

c.saluran/media Apa?/bagaimn cr kerja/alasan

a.siapa yg ada di

(14)

2. TOKOH b.karakteristik

sos-agama Paham/dasar-orientasi/arti c.alasan keterlibatan Apa

sj?/dasarnya/makna

a.siapa dan klp apa Siapa sj/asal muasal/ bgmn

3. PENGIKUT b.karakterstk klp Ciri2/dinamika/arti-fungsi

c.alasan keterlibatan Apa

sj/dasarnya/makna

a.format ajaran/yg mana

Bgmn/arti-makna/ praktik

4. AJARAN b.orientasi ajaran Apa?/mengapa/ substansi

c.implikasi

penerapan Apa sj/efek/respons

a.bentuk2 aktivitas Apa

sj/mekansme/arah 5. AKTIVITAS b.orientasi-reasoning Apa?/mengapa/basis

nilai

(15)
(16)

1.

SEJARAH

b. Orang-orang yang terlibat

 Siapa?/peran/basis ketrlibtn

Pada awalnya gerakan fundamentalisme hanya melibatkan tiga tokoh utama yang merupakan orang-orang yang berasal dari

wilayah yang sama dengan latar belakang pendidikan yang sama pula. Sejak kecil ketiga tokoh tersebut, Mursyid, Hamid, dan Imam,

dibesarkan di wilayah Kedungmiri yang merupakan daerah tandus dengan infrastruktur pendidikan masih terbatas. Keterbatasan

pendidikan umum dan pertimbangan keuangan menyebabkan mereka bertiga dibesarkan di madrasah yang mereka tamatkan pada

awal tahun 1980-an. Mereka bertiga merupakan pewaris tradisi pendidikan madrasah yang kuat di wilayah Kedungmiri yang telah

terbentuk sejak sejak tahun 1930-an. Pada usia remaja ketiga mereka sempat meninggalkan daerah mencari penghidupan yang lebih

baik. Mursyid meninggalkan desa hampir sepuluh tahun tanpa ada yang mengetahui keberadaannya. Setelah kembali ke desa, dia

memulai hidupnya sebagai petani dan menikah dengan perempuan desa tetangga. Hamid meninggalkan desa mengikuti pamannya

seorang pengasuh Pondok Pesantren di Jombang yang mengantarkannya kemudian menjadi kiyai. Kembali ke desa mendirikan

organisasi keagamaan yang dikenal dengan Jamaah Putih. Berbeda dengan dua tokoh yang lain, Imam berangkat ke Jakarta untuk

melanjutkan pendidikan umum di suatu perguruan tinggi swasta yang dipimpin oleh saudara ibunya. Namun demikian, Imam pun

kembali ke desa seperti yang lain. Imam inilah yang memiliki inisiatif mendirikan gerakan yang kemudian dikenal bersifat

fundamentalisme.

PEMBUKA/KONSEP:Ketiga mereka memainkan peran penting dalam sejarah lahirnya gerakan fundamentalisme di desa

Kedungmiri. (PENJABARAN): Mursyid menjadi pemimpin yang disegani yang sejak awal mendukung ide………. Hamid

berperan sebagai ………… Imam sendiri telah menjadi faktor penting dalam keberadaan gerakan dengan peran sebagai

………. (KESIMPULAN): Ketiga mereka telah berperan…………

(17)

A. Mengapa Fundamentalisme dapat muncul/terbentuk dalam komunitas muslim di Jawa/Indonesia? 1. Bagaimana potrek gerakan fundamentalisme dalam masyarakat muslim?

a. Sejarah

1) Tahap-tahap perkembangan 2) Orang-orang yang terlibah 3) Saluran/media

b. Tokoh

1) Siapa yang ada di dalamnya 2) Karakteristik sosial – agama 3) Alasan keterlibatan

c. Pengikut

1) Siapa dan kelompok apa 2) Karakteristik kelompok 3) Alasan keterlibatan d. Ajaran

1) Format ajaran/ yang mana 2) Orientasi ajaran

3) Implikasi penerapan e. Aktivitas

1) Bentuk-bentuk aktivitas 2) Orientasi / reasioning 3) Dampak aktivitas

2. Apa faktor pendorong terbentuknya fundamentalime? a. Negara

b. Lingkungan/masyarakat c. Komunitas

d. Individual

3. Bagaimana agama memberi kontribusi dalam pembentukan fundamentalisme? a. Ajaran/doktrin

Referensi

Dokumen terkait

sendiri dan juga orang di sekelilingnya. Konflik batin yang dialami oleh tokoh tersebut juga akan mempengaruhi perasaan psikis tokoh. Berdasarkan latar belakang di atas,

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis ingin meneliti pengaruh yang signifikan antara latar belakang pendidikan dan perhatian orang tua terhadap hasil belajar anak, sehingga

Berdasarkan latar belakang di atas, penulis ingin meneliti pengaruh yang signifikan antara latar belakang pendidikan dan perhatian orang tua terhadap hasil belajar anak, sehingga

menggunakan bahasa Inggris, bahasa Jerman, dan bahasa Daerah dalamkehidupansehari-hari dan latar belakang tokoh yang berasal dari negara yang berbeda. Gambaran yang

Penelitian ini berlatar belakang pada pemikiran tokoh kristen dan tokoh muslim mengenai relasi agama dan sains, latar belakang yang diantaranya meliputi latar

Wawancara singkat yang dilakukan peneliti melibatkan empat orang yang memiliki latar belakang berbeda berdasarkan jenis kelamin, usia pendidikan dan pekerjaan yang berbeda

Semua siswa berasal dari Desa Ngadirejo Kecamatan Reban Kabupaten Batang. Mereka berasal dari latar belakang sosial dan ekonomi yang berbeda-beda. Sebagian besar

Latar Belakang Tokoh yang mengembangkan teori psikologi individual adalah Alfred Adler 1870-1937, yang padamulanya bekerja sama dengan Freud dalam mengembangkan psikoanalisis.. Karena