Institutional Repository | Satya Wacana Christian University: Peningkatan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran Jigsaw bagi Siswa Kelas V SDN 1 Tawangharjo Tahun Pelajaran 2016/2017

(1)

(2)

90

Lampiran 1

(3)

Lampiran 2

(4)

92

Lampiran 3

Rencana Pelaksanaaan Pembelajaran (RPP) Siklus 1

Sekolah : SDN 1 Tawangharjo

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V / I

Alokasi waktu : 6 x 35 Menit (3 kali Perrtemuan)

A. Standar Kompetensi:

4. Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunnya dan perubahan sifat benda sebagai suatu proses.

B. Kompetensi Dasar:

4.2 Mengumpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap.

C. Indikator:

4.2.1 Siswa dapat menjelaskan perubahan sifat benda.

4.2.2 Siswa dapat menjelaskan penyebab perubahan sifat benda. 4.2.3 Siswa dapat menjelaskan perubahan sifat benda.

D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah pembelajaran selesai, diharapkan peserta didik mampu :

1. Mendeskripsikan perubahan sifat-sifat benda.

2. Menyebutkan penyebab-penyebab perubahan sifat benda.

3. Mengidentifikasi jenis-jenis perubahan sifat benda beserta contohnya.

4. Melakukan percobaan untuk memahami tentang perubahan sifat

benda.

E. Materi Pembelajaran

- Perubahan sifat benda

(5)

1. Model

- Kooperatif Tipe Jigsaw

2. Metode :

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Waktu

Pendahuluan 1. Mengucapkan salam 2. Berdoa bersama 3. Persensi

4. Melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan sebagai berikut:

- “Pernahkah kalian makan es krim?” - “Apa yang terjadi terhadap es krim

jika berada di tempat terbuka?

- Tahukah kamu, mengapa saat makan es krim, lama kelamaan es krim tersebut akan mencair?”

5. Motivasi

6. Siswa menyimak tujuan pembelajaran.

10 menit

KegiatanInti 7. Siswa membaca materi pembelajaran tentang perubahan sifat benda akibat pembakaran, pemanasan, pembusukan dan perkaratan.

8. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang kegiatan atau kejadian yang menyebabkan terjadinya perubahan sifat benda.

9. Siswa mengamati benda yang dilakukan pembakaran, pemanasan dan pendinginan yang berdampak terhadap perubahan sifat benda.

10. Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan metode Kooperatif Tipe Jigsaw..

(6)

94

11. Siswa dibagi menjadi dua kelompok, satu kelompok bertindak sebagai kelompok ahli dan kelompok lainnya sebagai kelompok asal.

12. Masing-masing kelompok memperoleh tugas yang berbeda dalam LKS dan

harus didiskusikan bersama

kelompoknya.

13. Setelah masing-masing kelompok berdiskusi dengan kelompoknya, salah satu anggota dari masing-masing kelompok asal menuju ke kelompok ahli untuk mempelajari materi yang berbeda.

14. Setelah mempelajari materi baru dari kelompok ahli, anggota kelompok asal kembali ke kelompoknya dan menjelaskan materi yang diperoleh kepada kelompok asal.

15. Setelah waktu diskusi selesai, masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan laporan hasil diskusi didepan kelas, anggota kelompok yang lain memberikan tanggapan.

16. Guru memberikan konfirmasi tentang hasil kinerja masing-masing kelompok. 17. Siswa menanyakan materi yang masing

dianggap sulit.

Penutup 18. Siswa dengan bimbingan guru menarik kesimpulan materi yang telah dipelajari. 19. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi. Guru menanyakan pengalaman yang dirasakan siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran.

20. Siswa menyimak informasi yang diberikan guru mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya.

10 menit

Pertemuan 2

- “Pernahkah kalian

memperhatikan buah-buahan

(7)

- “Apakah sama kondisi buah

yang masih segar dan yang sudah membusuk?”

- “Coba sebutkan kondisi buah

yang masih segar dan buah yang sudah membusuk!”

5. Motivasi

6. Siswa menyimak tujuan

pembelajaran.

Kegiatan Inti 1. Siswa menyimak materi

pembelajaran tentang perubahan sifat benda (perkaratan dan pembusukan) melalui VCD pembelajaran.

2. Guru memberikan penjelasan dengan melakukan tanya jawab kepada siswa tentang materi sudah disimak dalam media VCD pembelajaran yaitu tentang perubahan sifat benda akibat

proses perkaratan dan

pembusukan.

3. Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan metode kooperatif tipe jigsaw.

4. Siswa membentuk kelompok @ 4-5 orang, satu kelompok berperan sebagai kelompok ahli dan kelompok lainnya sebagai kelompok asal.

5. Setiap kelompok mendiskudikan materi berbeda melalui LKS.. 6. Setelah mendiskusikan tugas

bersama kelompoknya, anggota kelompok asal belajar bersama kelompok ahli.

7. Kemudian anggota kelompok asal menuju kekelompok asal dan mengajarkan kepada semua anggota tentang materi yang diperoleh dari kelompok ahli. 8. Guru meminta masing-masing

kelompok untuk melaporkan hasil diskusi secara bergantian dan kelompok lain memberikan tanggapan.

(8)

96

9. Guru memberikan konfirmasi tentang hasil diskusi siswa.

10. Siswa diberikan kesempatan untuk menanyakan materi yang masih sulit atau belum dipahami.

Penutup 1. Siswa dengan bimbingan guru

menarik kesimpulan materi yang telah dipelajari.

2. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi. Guru menanyakan pengalaman yang dirasakan siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran.

3. Siswa menyimak informasi yang diberikan guru mengenai materi yang akan dipelajari selanjutnya.

15 menit

Pertemuan 3

- “Berikan contoh perubahan sifat

benda akibat, pembakaran, dan pemanasan!”

- “Jelaskan perubahan sifat benda

yang diakibatkan oleh proses perkaratan dan pembusukan!”

2. Guru membacakan petunjuk mengerjakan lembar kerja.

3. Guru meminta siswa untuk mengisi identitas pada tempat yang tersedia. 4. Guru memantau siswa mengerjakan

soal.

(9)

Penutup 1. Guru bersama siswa melakukan refleksi tentang proses pembelajaran yang telah dilakukan.

2. Guru memotivasi siswa

untuk tekun dalam belajar.

3. Guru menyampaikan

pembelajaran untuk pertemuan selanjutnya.

10 menit

H. Sumber Belajar dan Media Pembelajaran 1. Sumber Belajar:

- Heri Sulistyanto, dkk. Ilmu Pengetahuan Alamuntuk SD/MI Kelas V. Jakarta: Pusat Perbukuan.Dediknas, 2009. Hal (77-86)

(10)

(11)

Benda dapat mengalami perubahan sifat karena beberapa faktor.

Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah pemanasan, pendinginan, pembakaran,

pembusukan, dan perkaratan.

1. Pemanasan

Pada saat kamu memakan es krim, lama-kelamaan es krim tersebut akan

mencair. Mencairnya es krim disebabkan karena suhu di luar lebih tinggi (panas)

dari pada suhu es krim tersebut. Selain es krim, mentega juga mengalami hal yang

sama ketika dipanaskan. Bagaimana jika air dipanaskan? Pemanasan air akan

mengakibatkan air berubah wujud menjadi uap air (gas). Jadi pemanasan

mengakibatkan benda mengalami perubahan wujud. Benda padat apabila

dipanaskan akan berubah menjadi cair dan benda cair apabila dipanaskan akan

berubah menjadi uap air.

2. Pendinginan

Es krim atau es yang biasa kamu beli di sekolah atau warung dekat

rumahmu sebenarnya berasal dari bahan-bahan yang berbentuk cairan. Apabila

cairan tersebut didinginkan maka akan berubah wujud menjadi padat, yaitu es.

Mentega yang dicairkan setelah dipanaskan akan kembali menjadi padat setelah

didinginkan.

3. Pembakaran

Dalam kegiatan yang kamu lakukan sebelumnya, kamu membakar ketas

yang berwarna putih. Pada saat di bakar kertas tersebut mengalami perubahan

warna dan bentuk. Sebelum dibakar kertas tersebut berwarna putih, namun setelah

dibakar warna kertas berubah menjadi hitam. Selain perubahan warna, kertas juga

mengalami perubahan bentuk dari berupa lembaran menjadi abu. Jika kamu

membakar karet maka selain bentuk dan warnanya akan berubah, kelenturan dan

(12)

100

4. Pembusukan

Apa yang akan terjadi jika kamu menyimpan buah di udara terbuka dalam

waktu beberapa hari? Tentunya buah itu akan menjadi lembek, layu, dan

warnanya pun berubah. Hal ini terjadi karena buah yang dibiarkan di udara

terbuka akan mengalami pembusukan. Jadi, pembusukan juga mengakibatkan

benda mengalami perubahan bentuk, warna, dan bau

5. Perkaratan

Kamu mungkin pernah melihat besi atau rantai sepedamu berkarat. Logam

seperti besi, dapat mengalami perkaratan apabila terkena air atau uap air dan

dibiarkan dalam waktu yang lama. Perkaratan ini menyebabkan warna besi

berubah dan besi menjadi rapuh. Perkaratan dapat menyebabkan benda

(13)

(Kelompok Asal 1)

Mata Pelajaran Kelas

Kompetensi Dasar

: Ilmu Pengetahuan Alam V (Lima) / I (Satu)

4.2. Mengumpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap .

Petunjuk Umum!

1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4 – 5 siswa! 2. Diskusikan dengan kelompokmu!

Petunjuk Khusus!

1. Bakarlah kertas dengan korek api. Amatilah perubahan yang terjadi!

2. Bakarlah lilin dengan korek api sampai habis. Amatilah perubahan yang terjadi!

3. Catatlah pada tabel pengamatan yang telah disediakan!

No Jenis Bahan Keadaan Sifat Benda

Bentuk Warna Bau

1 Kertas Sebelum dibakar 2 Kertas Setelah dibakar

3 Lilin Sebelum dibakar

4 Lilin Setelah dibakar

Kesimpulan :

Kelompok: 1.

(14)

Lampiran 4

Rencana Pelaksanaaan Pembelajaran (RPP) Siklus II

Sekolah : SDN 1 Tawangharjo

Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Alam Kelas/ Semester : V / I

Alokasi waktu : 4 x 35 Menit (2 kali Perrtemuan)

A. Standar Kompetensi:

B. Kompetensi Dasar:

C. Indikator:

4.2.1 Siswa dapat menjelaskan perubahan sifat benda.

4.2.2 Siswa dapat menjelaskan penyebab perubahan sifat benda. 4.2.3 Siswa dapat menjelaskan perubahan sifat benda.

D. Tujuan Pembelajaran :

Setelah pembelajaran selesai, diharapkan peserta didik mampu :

1. Mendeskripsikan perubahan sifat-sifat benda.

2. Mengidentifikasi jenis-jenis perubahan sifat benda yang bersifat tetap

dan tidak tetap (sementara).

3. Melakukan percobaan dapat menjelaskan ciri-ciri perubahan sifat

benda yang bersifat tetap dan tidak tetap (sementara).

E. Materi Pembelajaran

(15)

F. Metode Pembelajaran:

3. Model

- Kooperatif Tipe Jigsaw

4. Metode :

G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan I

- “Apa yang terjadi jika es batu diletakkan di tempat terbuka?”

- “Dapatkah es batu yang mencair

kembali kebentuk semula?” 5. Motivasi

6. Siswa menyimak tujuan pembelajaran. Kegiatan Inti 7. Siswa menyimak materi pembelajaran tentang perubahan sifat benda pada VCD pembelajaran.

8. Siswa mengamati gambar diagram yang menunjukkan perubahan sifat benda tetap dan tidak tetap.

9. Siswa menjawab pertanyaan guru tentang perubahan sifat benda yang bersifat tetap dan sementara.

(16)

104

11. Siswa dibagi menjadi dua kelompok, satu kelompok bertindak sebagai kelompok ahli dan kelompok lainnya sebagai kelompok asal.

12. Masing-masing kelompok

memperoleh tugas yang berbeda dalam LKS tentang perubahan sifat benda yang bersifat tetap dan tidak tetap.

13. Salah satu anggota tim asal menuju kelompok ahli untuk mempelajari materi baru.

14. Setelah mempelajari materi baru dari kelompok ahli, anggota kelompok asal kembali ke kelompoknya dan menjelaskan materi yang diperoleh kepada kelompok asal.

15. Setelah waktu diskusi selesai, masing-masing kelompok diminta untuk mempresentasikan laporan hasil diskusi didepan kelas, anggota kelompok yang lain memberikan tanggapan.

16. Guru memberikan apresiasi terhadap kinerja siswa.

17. Siswa menanyakan materi yang masing dianggap sulit.

Penutup 18. Siswa membuat kesimpulan bersama guru.

19. Siswa bersama guru melakukan refleksi hasil kegiatan.

20. Siswa menyimak informasi yang diberikan guru mengenai materi yang akan dipelajari pada pertemuan selanjutnya.

Pertemuan 2

(17)

- Jelaskan kondisi awal dan kondisi akhir benda-benda tersebut!”

5. Motivasi

pembelajaran.

Kegiatan Inti 1. Guru mengajak siswa keluar kelas

untuk mengamati proses

pembakaran sampah dilingkungan sekolah.

2. Guru meminta siswa untuk mengidentifikasi jenis sampah yang berubah wujud akibat pembakaran.

3. Siswa menuliskan hasil

pengamatan pada buku IPA. 4. Siswamenyimak penjelasan guru

tentang cara melakukan percobaan atau demonstrasi.

5. Siswa membentuk kelompok @ 4-5 orang, satu kelompok berperan sebagai kelompok ahli dan kelompok lainnya sebagai kelompok asal.

6. Setiap kelompok mendiskusikan materi berbeda melalui LKS.

7. Masing-masing kelompok

melakukan demonstrasi sesuai denga tugasnya masing-masing. 8. Setiap kelompok melakukan

demonstrasi dan berdiskusi.

9. Setelah berdiskusi bersama

kelompoknya, perwakilan

kelompok diminta untuk belajar materi baru bersama kelompok ahli.

10. Setelah selesai berdiskusi bersama tim ahli, anggota kelompok

menjelaskan materi ke

anggotanya.

11. Siswa secara bergantian menyampaikan laporan hasil diskusi, dan siswa lain menanggapi.

(18)

106

tentang hasil diskusi siswa.

13. Siswa menanyakan materi yang masih sulit atau belum dipahami. 14. Siswa mengumpulkan LKS.

Penutup 1. Siswa dengan bimbingan guru

menarik kesimpulan materi yang telah dipelajari.

2. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi. Guru menanyakan pengalaman yang dirasakan siswa selama mengikuti kegiatan pembelajaran.

3. Siswa menyimak informasi yang diberikan guru mengenai materi yang akan dipelajari selanjutnya. Pertemuan 3

4. Melakukan apersepsi dengan mengajukan pertanyaan tentang hasil pembelajaran pada pertemuan sebelumnya.

5. Motivasi

pembelajaran.

Inti 1. Siswa menyimak penjelasan guru

tentang tujuan dilaksanakan tes formatif.

2. Guru membagi lembar tes formatif kepada siswa.

3. Guru meminta siswa untuk mengisi identitas pada tempat yang tersedia. 4. Guru memantau siswa mengerjakan

soal.

5. Soal dikumpulkan secara bersama-sama sesuai dengan waktu yang ditentukan.

6. Guru menganalisis hasil tes. 7. Tindak lanjut

(19)

(20)

108

Materi Ajar

SIFAT PERUBAHAN PADA BENDA YANG DIPERLAKUKAN KHUSUS

Perubahan benda dapat dibedakan menjadi dua, yaitu perubahan sementara dan

perubahan tetap.

1. Perubahan Benda yang Bersifat Sementara

Perubahan sementara adalah perubahan benda yang dapat kembali ke

wujud semula. Misalnya air dipanaskan. Mengapa air yang dipanaskan termasuk

perubahan sementara? Air dipanaskan akan berubah menjadi uap. Uap air akan

kembali menjadi air jika didinginkan. Jika kamu mempunyai lemari es. Lihatlah

bagian dalam lemari esmu.

Lemari es menggunakan freezer. Air dalam plastik jika dimasukkan dalam

lemari es akan membeku. Air membeku akan menjadi es. Es yang dibiarkan di

tempat terbuka akan menjadi air. Mengapa besi dipanaskan termasuk perubahan

sementara? Besi dipanaskan juga termasuk perubahan sementara. Besi dipanaskan

akan membara. Warnanya menjadi merah membara. Jika didinginkan, misalnya

disiram air, besi akan kembali seperti semula.

Perhatikan diagram berikut ini!

2. Perubahan Benda yang Bersifat tetap

Perubahan tetap adalah perubahan benda yang tidak dapatkembali ke

wujud semula. Misalnya kertas dibakar.Kertas dibakar termasuk perubahan tetap.

Kertas yangdibakar akan menghasilkan abu. Abu tidak mungkin berubah

lagimenjadi kertas.Contoh lain perubahan tetap adalah pembuatan

tapai.Pernahkah kamu makan tapai singkong?Tapai singkong dibuat dari

(21)

mengalamifermentasi. Fermentasi ini akan merubah singkong menjaditapai.Tapai

singkong berwarna putih, lunak, dan berbau harum.Tapai tidak bisa diubah lagi

menjadi singkong.

Contoh perubahan benda yang bersifat tetap yaitu, apabila kertas dibakar

maka kertas menjadiserpihan abu yang berwarna hitam. Serpihan abu yang

berwarna hitam ini tidakdapat kembali menjadi kertas. Perubahan wujud kertas

merupkan contohperubahan wujud benda yang tidak dapat balik.

(22)

110

LEMBAR KERJA SISWA (Kelompok Ahli)

Kompetensi Dasar

4.2.Mengumpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap

.

Petunjuk Umum!

1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4 – 5 siswa!

2. Lakukanlah percobaan atau demonstrasi tentang perubahan sifat benda! 3. Diskusikan dengan kelompokmu!

1. Amatilah percobaan pada VCD pembelajaran tentang perubahan wujud benda yang bersifat sementara!

2. Catalah hasil pengamatanmu pada tabel berikut!

No Jenis Bahan

Perlakuan khusus

Sifat Benda Wujud

(23)

LEMBAR KERJA SISWA (Kelompok Ahli)

Kompetensi Dasar

4.2. Mengumpulkan hasil penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap

.

Petunjuk Umum!

1. Bentuklah kelompok yang terdiri atas 4 – 5 siswa! 2. Diskusikan tugas LKS dengan kelompokmu!

1. Amatilah perubahan sifat benda pada VCD pembelajaran! 2. Jawablah pertanyaan-pertanyaan berikut!

Soal!

1. Berilah dua contoh perubahan benda yang bersifatsementara!

- Bagaimanakah sifat benda pada perubahan sementara? 2. Berilah dua contoh perubahan benda yang bersifat tetap.

- Bagaimanakah sifat benda pada perubahan tetap? 3. Mengapa peragian tapai termasuk perubahan tetap?

Kelompok: 1.

(24)

112

SOAL TES FORMATIF SIKLUS 1

I. Berilah tanda silang pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang benar!

1. Perubahan wujud dari padat menjadi cair disebut ... .

a. membeku c. menguap

b. mencair d. menyublim

2. Jika air dipanaskan maka air akan mengalami perubahan ....

a. wujud c. kelenturan

b. bau d. warna

3. Pemanasan pada air akan mengakibatkan air berubah wujud menjadi ....

a. es c. embun

b. uap d. titik air

4. Proses perkaratan pada besi menyebabkan benda mengalami perubahan ....

a. warna c. bentuk

b. bau d. kelenturan

5. Logam atau besi akan mengalami perubahan warna, jika ....

a. dipanaskan c. terkena air dan uap air

b. didinginkan d. diberi pelumas

6. Berikut ini peristiwa pembekuanadalah ….

a. uap air didinginkan c. air dipanaskan di atas kompor b. air dimasukkan ke dalam freezer d. air dijemur di bawah matahari 7. Buah yang menjadi layu dan busuk merupakan contoh perubahan

bendayang disebabkan oleh ....

a. pembakaran c. perkaratan

b. pembusukan d. pendinginan

8. Contoh perubahan wujud yang dapat kembali seperti semula adalah ....

a. es batu c. arang

b. besi berkarat d. nasi

9. Benda-benda berikut ini dapat mengalami proses perkaratan apabila terkenaair atau uap air dalam waktu yang lama, kecuali....

a. rantai sepeda c. besi

b. tiang listrik d. kayu

10. Perhatikan perubahan benda berikut! (1) singkong menjadi tape

(2) cokelat yang dilelehkan (3) kayu yang dibakar

(4) garam yang dilarutkan dalam air

Perubahan benda yang sifatnya sementara adalah ... .

a. (1) dan (2) c. (3) dan (4)

(25)

II. Isilah titik-titik dibawah ini dengan benar!

11. Air berubah wujudnya menjadi uap atau gas apabila mengalamiproses .... 12. Air yang mengalami pendinginan akan berubah wujud menjadi es dan

esakan mencair apabila ....

13. Pakaian yang dijemur dibawah terik matahari akan mengalami proses ....

III. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

14. Jelaskan mengapa es krim yang dibiarkan di udara terbuka, lama-kelamaanakan mencair!

15. Jelaskan faktor-faktor apa saja yang dapat menyebabkan benda

(26)

114

KUNCI JAWABAN

I 1. B

2. A

3. D 4. A 5. C

6. D 7. B

8. A 9. D

10. B

II 11. Pemanasan

12. Pemanasan 13. Penguapan

III 14. Karena mengalami proses pemanasan

15. (1) Pemanasan; (2) Pembakaran; (3) Perkaratan (4) Pembusukan; (5) Pembekuan

PEDOMAN PENILAIAN

I. Benar x 1 = 10

II. Benar x 2 = 6 III. Benar x 3 = 6

Jumlah = 22

Nilai Akhir (NA)

Ʃ Skor Perolehan

X 100

(27)

SOAL TES FORMATIF SIKLUS 2

I. Berilah tanda silang pada huruf a, b, c atau d di depan jawaban yang benar!

1. Perubahan benda yang dapat kembalike wujud semula disebut .... a. perubahan biologi c. perubahan sementara

b. perubahan kimia d. perubahan tetap

2. Uap air yang didinginkan akan menjadi....

a. uap c. gas

b. air d. es batu

3. Es batu jika diletakkan di tempat terbukaakan mengalami proses ….

a. membeku c. menguap

b. mengembun d. mencair

4. Berikut ini perubahan benda yangdisengaja manusia, kecuali….

c. pembakaran c. perkaratan

d. pemanasan d. pembekuan

5. Berikut ini peristiwa pembekuanadalah ….

a. air dijemur di bawah matahari c. air dipanaskan di atas kompor b. uap air didinginkan d. air dimasukkan ke dalam freezer 6. Berikut ini perubahan benda yangbersifat sementara adalah ....

a. kayu dibakar c. telur yang direbus

b. margarin yang dicairkan d. padi yang dijemur

7. Contohbenda yang mengalami perubahan wujud dan dapat kembali seperti semula adalah ....

a. cokelat c. arang

b. besi berkarat d. nasi

8. Benda-benda berikut ini dapat mengalami proses perkaratan apabila terkenaair atau uap air dalam waktu yang lama, kecuali....

a. rantai sepeda c. besi

b. tiang listrik d. kayu

9. Perubahan wujud yang terjadi secara alami adalah ....

a. kebakaran hutan c. pembakaran sampah

b. pembusukan buah d. kaca yang pecah

10. Perhatikan perubahan benda berikut! (1) singkong menjadi tape

(2) cokelat yang dilelehkan (3) kayu yang dibakar

(4) garam yang dilarutkan dalam air

Perubahan benda yang sifatnya sementara adalah ... .

(28)

116

b. (3) dan (4) d. (1) dan (3)

II. Isilah titik-titik dibawah ini dengan benar!

11. Air yang mengalami pendinginan akan berubah wujud menjadi es dan esakan mencair apabila dipanaskan. Proses tersebut merupakan contohperubahan wujud zat yang bersifat ...

12. Margarin jika dipanaskan akan mencair. Proses perubahan margarin merupakan perubahan yang bersifat ....

13. Perkaratan pada besi meyebabkan besi mengalami perubahan ... dan ....

III. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan benar!

(29)

KUNCI JAWABAN

I 1. C

2. C 3. C 4. C 5. B

6. B 7. A 8. D 9. A

10. C

II 11. Sementara

12. Fisika/sementara 13. wujud dan warna

III 14. (1) Cokelat di panaskan, (2) air didalam freezer 15. Kayu yang dibakar akan berubah bentuk menjadi

arang (hitam) sehingga tidak dapat berubah menjadi kayu lagi.

PEDOMAN PENILAIAN

I. Benar x 1 = 10

II. Benar x 2 = 6 III. Benar x 3 = 6

Jumlah = 22

Nilai Akhir (NA)

Ʃ Skor Perolehan

X 100

Ʃ Skor Perolehan

(30)

118

Lampiran 5

Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Siklus I

DATA MENTAH VALIDITAS SOAL SIKLUS 1

NO NAMA Nomor Soal a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(31)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

VAR00001 10.3333 7.536 .262 .701

VAR00002 10.2917 8.042 -.053 .719

VAR00003 10.4583 7.216 .284 .698

VAR00004 10.5833 6.862 .368 .687

VAR00005 10.3750 7.549 .193 .706

VAR00006 10.58339 6.428 .558 .661

VAR00007 10.6667 6.928 .317 .694

VAR00008 10.7083 6.824 .353 .690

VAR00009 10.5833 6.688 .442 .677

VAR00010 10.5417 7.129 .273 .700

VAR00011 10.4167 7.123 .371 .689

VAR00012 10.5000 6.609 .535 .667

VAR00013 10.5833 6.601 .480 .672

VAR00014 10.5000 7.304 .218 .706

(32)

120

Lampiran 6

Uji Validitas dan Reliabilitas Soal Siklus II DATA MENTAH VALIDITAS SOAL SIKLUS 2

NO NAMA Nomor Soal a. Listwise deletion based on all variables in the

procedure.

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

(33)

Item-Total Statistics

Scale Mean if Item Deleted

Scale Variance if Item Deleted

Corrected Item-Total Correlation

Cronbach's Alpha if Item Deleted

VAR00001 10.4167 9.384 .230 .771

VAR00002 10.4583 8.868 .403 .754

VAR00003 10.2500 8.978 .443 .750

VAR00004 10.2500 9.326 .306 .762

VAR00005 10.2917 9.085 .374 .756

VAR00006 10.2917 8.563 .577 .737

VAR00007 10.2500 8.978 .443 .750

VAR00008 10.2083 9.389 .309 .762

VAR00009 10.1667 10.580 -.152 .794

VAR00010 10.2083 8.868 .529 .743

VAR00011 10.0833 9.558 .407 .757

VAR00012 10.1667 9.362 .361 .758

VAR00013 10.2917 8.650 .543 .740

VAR00014 10.3750 8.679 .489 .745

(34)

122

Lampiran 7

Lembar Observasi Siklus I

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperattif Tipe Jigsaw (Aktifitas Guru) Siklus I Pertemuan Pertama

Nama Sekolah Ilmu Pengetahuan Alam V )Lima)/I (Satu)

Rabu, 02 November 2016 (Pertemuan Pertama)

Berilah tanda cek ( ) pada kolom yang tersedia sesuai dengan pengamatan yangAnda lakukan!

No Aktivitas Pelaksanaan

Ya Tidak

1. Guru melakukan apersepsi. √

2. Guru memberikan motivasi pembelajaran. √

3. Guru melakukan pengkondisian kelas (tempat duduk siswa, alat peraga dan media pembelajaran)

√

4. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran. √

5. Guru menjelaskan materi pembelajaran. √

6. Guru menggunakan media, alat peraga dan sumber belajar yang relevan dengan tujuan pembelajaran

√

7. Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif tipe jigsaw.

√

8. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok @ 4-5 siswa. √ 9. Guru menentukan satu kelompok sebagai tim ahli √ 10. Guru memberikan tugas yang berbeda melalui LKS √ 11. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi

kelompok.

√

12. Guru mengarahkan masing-masing anggota kelompok asal untuk belajar bersama tim ahli.

√

13. Guru memantau kegiatan belajar siswa bersama kelompok ahli

√

14. Guru meminta siswa untuk mempresentasikan dan menanggapi laporan diskusi

(35)

(36)

124

Lembar Observasi

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw (Aktifitas Guru) Siklus I

Sabtu 05 November 2016 (Pertemuan Kedua)

Ya Tidak

√

8. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok @ 4-5 siswa. √ 9. Guru menentukan satu kelompok sebagai tim ahli √ 10. Guru memberikan tugas yang berbeda melalui LKS √ 11. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi

kelompok.

√

(37)

(38)

126

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw(Respon Siswa) Siklus I

4.2 Mengumpulkan hasil

penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap. Rabu, 02 November 2016 (Pertemuan

1. Siswa menjawab pertanyaan appersepsi √

2. Siswa antusias dan semangat untuk belajar √

3. Siswa kondusif dan tertib dalam pembelajaran √

4. Siswa menyimak tujuan pembelajaran yang disampaikan guru.

√

5. Siswa menyimak materi pembelajaran. √

6. Siswa menyimak langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan model kooperatif tipe jigsaw

√

7. Siswa membentuk kelompok sesuai arahan dari guru √

8. Siswa yang berperan sebagai tim ahli menempati tempat yang telah disediakan

√

9. Siswa melakukan kegiatan diskusi bersama kelompok asal

√

10. Siswa aktif dan tertib dalam mengikuti kegiatan diskusi kelompok

√

11. Perwakilan siswa masing-masing kelompok asal menuju kelompok ahli untuk mempelajari materi baru.

√

12. Perwakilan siswa menjelaskan materi baru pada anggota kelompok asal

√

(39)

(40)

128

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw (Respon Siswa) Siklus I

Memahami hubungan antara sifat bahan dengan penyusunnya dan perubahan sifat benda sebagai suatu proses.

penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara

Ya Tidak

√

13. Siswa mempresentasikan laporan hasil diskusi √

(41)

(42)

130

Lampiran 8

Lembar Observasi SikluS II

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw (Aktifitas Guru) Siklus II

Sabtu, 12 November 2016 (Pertemuan Pertama)

Ya Tidak

√

8. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok @ 4-5 siswa. √ 9. Guru menentukan satu kelompok sebagai tim ahli √

10. Guru memberikan tugas yang berbeda melalui LKS √ 11. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi

kelompok.

√

(43)

(44)

132

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw (Aktifitas Guru) Siklus II

Rabu, 16 November 2016 (Pertemuan Kedua)

Ya Tidak

√

8. Guru membagi siswa menjadi 5 kelompok @ 4-5 siswa. √

9. Guru menentukan satu kelompok sebagai tim ahli √

10. Guru memberikan tugas yang berbeda melalui LKS √ 11. Guru membimbing siswa dalam melakukan diskusi

kelompok.

√

(45)

(46)

134

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw(Respon Siswa) Siklus II

penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara maupun tetap.

Sabtu, 12 November 2016 (Pertemuan Pertama)

Ya Tidak

√

(47)

(48)

136

Implementasi Pelaksanaan Pembelajaran Model Kooperatif Tipe Jigsaw(Respon Siswa) Siklus II

penyelidikan tentang perubahan sifat benda, baik sementara

√

7. Siswa membentuk kelompok sesuai arahan dari guru √ 8. Siswa yang berperan sebagai tim ahli menempati tempat

yang telah disediakan

√

(49)

(50)

138

Lampiran 9

DAFTAR NILAI

MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 1 TAWANGHARJO SEMESTER 1 TAHUN 2016-2017

(51)

Lampiran 10

DAFTAR NILAI

MATA PELAJARAN IPA KELAS 5 SDN 1 TAWANGHARJO SEMESTER 1 TAHUN 2016-2017 SIKLUS 1

(52)

140

DAFTAR NILAI

MATA PELAJARAN IPA KELAS V SDN 1 TAWANGHARJO SEMESTER 1 TAHUN 2016-2017 SIKLUS II

(53)

(54)

(55)

(56)