• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENDAHULUAN Pengaruh Tarif Rawat Inap, Kualitas Pelayanan Dan Promosi Terhadap Kepuasan Pasien Di RSU Jati Husada Karanganyar.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENDAHULUAN Pengaruh Tarif Rawat Inap, Kualitas Pelayanan Dan Promosi Terhadap Kepuasan Pasien Di RSU Jati Husada Karanganyar."

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

A. Latar Belakang M asalah

Saat ini kesehat an merupakan salah sat u peluang bisnis yang cukup baik.

Hal ini t erbukt i dengan semakin banyaknya rumah sakit at au klinik sw ast a

yang berdiri. Bahkan di Indonesia juga t elah berdiri beberapa rumah sakit

bert araf int enasional. Rumah sakit baik sw ast a maupun m ilik pemerint ah

berusaha menjaring pasien sebanyak-banyaknya dengan meningkatkan

pelayanannya. Salah sat u cara ut ama mendeferensiasikan pelayanan jasa

kesehat an t ermasuk pelayanan raw at inap adalah memberikan jasa

pelayanan kesehat an yang berkualit as, lebih t inggi dari pesaing secara

konsist en.

Set elah menerima jasa pelayanan kesehat an, pasien akan

membandingkan jasa yang dialam i dengan dengan jasa yang diharapkan. Jika

jasa yang dirasakan t idak sesuai dengan jasa yang diharapkan, maka pasien

t idak puas dan akhirnya t idak akan loyal kepada rumah sakit . Namun jika jasa

yang dirasakan memenuhi at au bahkan melebihi harapan pasien maka pasien

akan puas dan t et ap bersedia menjalin hubungan jangka panjang dengan

rumah sakit sert a menjadi pasien yang loyal kepada rumah sakit .

Rumah sakit adalah salah sat u bidang jasa yang t idak t erpisahkan dari

(2)

pendekat an pemasaran jasa pada rumah sakit adalah unt uk memuaskan

pasiennya. Tujuan t ersebut dapat t erw ujud apabila pelayanan yang diberikan

lebih dari apa yang diharapkan oleh pasien.

M elihat perkembangan dan persaingan global diperlukan perubahan

dalam pola pengelolaan manajemen yang berorient asi pada pengguna jasa.

Rumah sakit sebagai perusahaan harus berfikir profit t anpa meninggalkan

fungsi sosialnya, unt uk mencapai sasaran yang dikehendaki dalam usaha

mencapai profit, rumahsakit harus meningkat kan kualit as pelayanannya.

Demi peningkat an kualit as pelayanan, harus ada upaya unt uk menget ahui

harapan dan kebut uhan pasien yang beragam. Hal ini sangat pent ing unt uk

menent ukan st rat egi pemasaran rumah sakit yang berorient asi pada

kepuasan pasien.

Sering kali masyarakat mendengar bahw a rumah sakit menolak

pasiennya dikarenakan t idak ada t empat unt uk meraw at pasien. Rumah sakit

di Indonesia seharusnya dapat meniru rumah sakit di negara t et angga sepert i

Singapura at au M alaysia. Rumah sakit di kedua negara it u mampu

menggabungkan ant ara layanan rumah sakit dengan paket w isat a pasiennya

(Sit onga dalam Haryant o dan Ollivia, 2009).

Adanya image dari masyarakat t ersebut seharusnya menjadi acuan bagi

rumah sakit dalam meningkat kan kualit as pelayanan dan penent uan t arif

(3)

pelayanan yang baik dan harga yang t erjangkau sehingga masyarakat

at aupun pasien puas at as kinerja rumah sakit .

Banyak fakt or yang mempengaruhi kepuasan pelanggan salah sat unya

adalah fakt or harga at au t arif rumah sakit . Harga merupakan aspek pent ing,

namun yang t erpent ing adalah kualit as pelayanan guna mencapai kepuasan

pasien. M eskipun demikian elemen ini mempengaruhi pasien dari segi biaya

yang dikeluarkan, biasanya semakin mahal t arif peraw at an maka pasien

mempunyai harapan yang lebih besar (Nurbait y Lubis & M art in, 2009; Havva,

2009).

Kepuasan pasien t ergant ung pula pada kualit as pelayanan. Pelayanan

adalah semua upaya yang dilakukan karyaw an unt uk memenuhi keinginan

pelanggannya dengan jasa yang akan diberikan. Suat u pelayanan dikat akan

baik oleh pasien, dit ent ukan oleh kenyat aan apakah jasa yang diberikan bisa

memenuhi kebut uhan pasien, dengan menggunakan persepsi pasien t ent ang

pelayanan yang dit erima (memuaskan at au mengecew akan, juga t ermasuk

lamanya w akt u pelayanan). Kepuasan dimulai dari penerimaan t erhadap

pasien dari pert ama kali dat ang, sampai pasien m eninggalkan rumah sakit .

Sist em pelayanan di rumah sakit mengacu pada pelayanan sosial

kemanusiaan, maka sampai saat ini banyak masyarakat yang masih

menganggap t abu kegiat an pemasaran at au promosi pada sebuah rumah

(4)

agar mengunjungi rumah sakit t ert ent u. Promosi rumah sakit harus selalu

penuh kejujuran, informat if dan mendidik (Sujana dan Nurw andi, 2009).

RSU Jat i Husada Karanganyar merupakan salah sat u rumah sakit sw ast a

di w ilayah Karanganyar yang menaw arkan jasa pelayanan kesehat an meliput i

pelayanan gaw at darurat , raw at jalan / poliklinik dan raw at inap. Pelayanan

raw at inap mem iliki kapasit as lima puluh t empat t idur yang t erdiri dari kelas

VIP, ut ama, sat u, dua dan t iga. Dalam perkembangannya jumlah pasien raw at

inap di RSU Jat i Husada belum menunjukkan peningkat an yang bermakna.

Hal ini dapat dilihat dari laporan t riw ulan pasien raw at inap yang berkisar 450

pasien. Jumlah rat a-rat a pasien raw at inap perbulan adalah 150 orang

meliput i pasien anak dan dew asa.

Sebagai rumah sakit yang t ergolong baru di Kabupat en Karanganyar,

RSU Jat i Husada berupaya memberikan pelayanan yang berkualit as dengan

t arif yang kompet it if dengan harapan pengguna jasa di rumah sakit ini

mendapat kan kepuasan. Unt uk lebih mengenalkan pelayanan yang ada maka

pihak manajemen rumah sakit juga melakukan kegiat an promosi baik di

dalam maupun di luar rumah sakit , ant ara lain pembuat an brosur pelayanan,

papan informasi, seminar, pemasangan t ulisan di beberapa jalan, bakt i sosial

berupa kit an dan pengobat an grat is sert a kegiat an sosial lainnya. Dengan

promosi diharapkan masyarakat akan menget ahui keberadaan rumah sakit ,

(5)

dit aw arkan sehingga jumlah kunjungan pasien akan meningkat dan

berdampak pada pendapat an rumah sakit .

Banyak fakt or yang mempengaruhi kepuasan pasien raw at inap di

rumah sakit , t et api penelit ian ini hanya menelit i fakt or t arif raw at inap,

kualit as pelayanan dan promosi yang dilakukan rumah sakit . Penelit ian ini

merupakan modifikasi dari penelit ian Havva (2009) dan Nurbait y Lubis &

M art in (2009) t ent ang pengaruh harga dan kualit as pelayanan t erhadap

kepuasan pasien raw at inap di rumah sakit sw ast a di Turki dan di RSU Deli

M edan, di mana dalam penelit ain ini penelit i menambah sat u variabel yait u

promosi yang dilakukan oleh rumah sakit .

B. Perumusan M asalah

Berdasarkan lat ar belakang masalah yang t elah diuraikan sebelumnya,

maka penulis merumuskan masalah sebagai berikut :

1. Bagaimana pengaruh t arif raw at inap, kualit as pelayanan dan promosi

t erhadap kepuasan pasien di RSU Jat i Husada Karanganyar?

2. Dari ket iga variabel t ersebut (t arif raw at inap, kualit as pelayanan dan

promosi), variabel manakah yang mempunyai pengaruh dominan

(6)

C. Tujuan Penelitian

1. M enganalisis pengaruh t arif raw at inap, kualit as pelayanan dan promosi

t erhadap kepuasan pasien di RSU Jat i Husada Karanganyar.

2. M enganalisis variabel yang mempunyai pengaruh paling dominan

t erhadap kepuasan pasien raw at inap di RSU Jat i Husada Karanganyar.

D. M anfaat Penelitian

1. M anfaat Teorit is

a. Bagi Penelit i

Hasil penelit ian ini diharapkan dapat memperluas w aw asan dan

penget ahuan penelit i khususnya t ent ang upaya unt uk meningkat kan

kepuasan pasien di rumah sakit .

b. Bagi Penelit i Selanjut nya

Hasil penelit ian ini diharapkan dapat menjadi acuan bagi penelit i

selanjut nya t erut ama di bidang kepuasan konsum en.

2. M anfaat Prakt is

Hasil penelit ian ini diharapkan dapat memberikan informasi kepada pihak

manajemen RSU Jat i Husada dalam pengembangan kualit as pelayanan

sehingga dapat t erw ujud kepuasan pasien sekaligus dapat digunakan

(7)

Subject:

Author:

chila

Keywords:

Comments:

Creation Date:

5/15/2012 7:36:00 PM

Change Number:

4

Last Saved On:

9/21/2012 5:48:00 AM

Last Saved By:

shila

Total Editing Time:

9 Minutes

Last Printed On:

10/2/2012 11:51:00 AM

As of Last Complete Printing

Number of Pages: 6

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak dapat kita hindari dalam kehidupan ini, karena kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan kemajuan

Catatan: Jumlah rupiah yang dipindah dari barang dalam proses ke barang jadi merupakan kos barang manufakturan untuk perioda bersangkuntan. Contoh Jurnal Penutupan Kos

Syukur Alhamdulillah Penulis ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Penulisan Tugas Akhir guna

Terhadap Koordinasi Kerja Kepala Balai Riset dan Standardisasi Industri

sebagaimana yang dinyatakan oleh Shukor Amin agar pihak gereja turut melebarkan kegiatan misionarinya di kalangan orang Melayu yang jumlahnya adalah sebahagian dari

Barisan aritmetika bertingkat adalah barisan bilangan yang tidak memiliki beda tetap, tetapi apabila beda itu dijadikan barisan bilangan, demikian seterusnya maka pada suatu saat

[r]