• Tidak ada hasil yang ditemukan

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SD NEGERI 056636 KELANTAN KEC. GEBANG T.A 2012/2013.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SD NEGERI 056636 KELANTAN KEC. GEBANG T.A 2012/2013."

Copied!
23
0
0

Teks penuh

(1)

UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A

MATCH PADA MATA PELAJARAN IPA DI KELAS IV SD NEGERI 056636 KELANTAN

KEC. GEBANG T.A 2012/2013

SKRIPSI

Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Dalam Mempertahankan

Skripsi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar

Oleh

SYASKYAH SYAHARA

NIM : 108313364

PENDIDIKAN PRA SEKOLAH DAN SEKOLAH DASAR FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan mengucapkan puji dan syukur kehadirat Allah SWT Yang Maha Esa atas berkat dan rahmatnya, sehingga penulis dapat meyelesaikan skripsi ini yang merupakan salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan PGSD S1 Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.

Selama penyelsaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi penulis, Namun semua itu dapat diatasi karena bantuan yang tulus dari berbagai pihak yang penuh perhatian dan kesabaran atas kekurangan penulis mengenai masalah penelitian.

Teristimewa sekali penulis sampaikan dan ucapkan terima kasih kepada kedua orang tua penulis tercinta kepada Ayahanda Syafruddin dan Ibunda Armawati yang telah membesarkan dan mendidik penulis dengan tulus dan ikhlas, penuh kesabaran, segenap perhatian dan memberikan kasih sayang disertai do’a, kepercayaan, dorongan, motivasi kepada penulis untuk dapat menyelesaikan skripsi ini.

Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan banyak terima kasih kepada :

(6)

2. Bapak Dosen Penguji Skripsi Drs. Edward Purba, MA, Drs. Robenhart Tamba, M.Pd, Drs. Rahim Sitompul, MS yang telah memberikan saran, bimbingan, pengarahan, dan petunjuk demi perbaikan skripsi ini.

3. Ibu Nurmalinda Bangun, S.Pd selaku Kepala Sekolah dan seluruh Bapak/ Ibu guru, staf pengajar SD Negeri 056636 Gebang yang telah banyak memberikan bantuan dan kerjasama selama penuisan melakukan penelitian di sekolah tersebut.

4. Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd. selaku ketua jurusan PPSD FIP UNIMED

Bapak Drs. Ramli Sitorus, M.Ed selaku Seketaris Jurusan PPSD FIP UNIMED.

5. Ibu Dra. Ratna Juwita, M.Pd, selaku Pembimbing Akademik.

6. Seluruh Staf Administrasi Fakultas Ilmu Pendidikan Unversitas Negeri Medan yang telah memberikan informasi dan layanan.

7. Bapak dan Ibu Dosen Jurusan PPSD yang telah banyak memberikan pengajaran, bimbingan dan petunjuk selama penulis kuliah di Universitas Negeri Medan.

(7)

dan memberikan semangat kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini.

Atas segala bantuan dan bimbingan yang telah penulis terima dari berbagai pihak, penulis mengucapkan banyak terima kasih, semoga Allah Yang Maha Esa membalasnya dengan kebaikan. Akhir kata semoga skripsi ini bermanfaat bagi penulis serta dapat dijadikan sumbangan pemikiran dalam dunia pendidikan khususnya bagi calon guru dapat diterima dengan baik oleh para pembaca semua.

Medan, September 2012 Penulis

(8)

ABSTRAK

Syaskyah Syahara, NIM: 108313364, “Upaya Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dengan Menggunakan Model Pembelajaran Make a match Pada Mata Pelajaran IPA Di kelas IV SD Negeri 056636 Kelantan Kec. Gebang T.A 2012/2013”.

Masalah yang dihadapi dalam penelitian ini adalah masalah rendahnya motivasi siswa dalam belajar IPA di kelas IV SD Negeri 056636 Gebang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah dengan menggunakan model pembelajaran make a match dapat meningkatakan motivasi siswa dalam belajar IPA di kelas IV SD Negeri 056636 Gebang. Hipotesis yang diajukan pada penelitian ini adalah “Upaya meningkatan motivasi belajar siswa pada materi penggolongan hewan akan meningkat, jika model pembelajaran make a match dapat diimplementasikan dengan benar pada siswa kelas IV SD Negeri 056636 Gebang T.A 2012/2013.”

Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 056636 Gebang, dengan jenis penelitian yaitu “Penelitian Tindakan Kelas”. Subjek dalam penelitan ini adalah siswa kelas IV yang berjumlah 35 siswa, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran make a match dan dibantu dengan media gambar dan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah lembar observasi dan angket. Dan alat yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah angket.

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan penulis dengan guru kelas IV di SD 056636 Gebang yang dilakukan terhadap 35 siswa dimana terdapat hasil penelitian pada siklus I terdapat 4 orang siswa (11,4%) yang mendapat kategori motivasi belajar kurang (belum termotivasi), 27 orang siswa (77,1%) yang mendapat kategori motivasi cukup, 3 orang siswa (8,5%) yang mendapat kategori motivasi baik dan pada tindakan siklus II terjadi peningkatan motivasi belajar yaitu 33 orang siswa (94,2%) sudah berada pada kategori yang mendapat motivasi belajar sangat baik (sudah termotivasi), dan 2 orang siswa (5,7%) yang mendapat mendapat kategori baik. Berdasarkan hasil penelitian mulai dari siklus I dan siklus II sudah terjadi peningkatan yang signifikan.

(9)

ABSTRACTION

of Syaskyah Syahara, NIM: 108313364, " Effort Improve Motivation Learn Student By Using Model Study of Make match a [At] Subject of IPA [In] class of IV SD Country 056636 Kelantan Kec. Gebang T.A 2012 / 2013".

(10)

DAFTAR ISI

Halaman

Riwayat Hidup . . . i

Abstrak . . . . . . ii

Kata Pengantar . . . iii

Daftar Isi . . . vi

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Identifikasi Masalah... 5

1.3 Batasan Masalah ... 5

1.4 Rumusan Masalah ... 5

1.5 Tujuan Penelitian ... 6

1.6 Manfaat Penelitian ... 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teori ... 7

2.1.1 Motivasi ... 7

2. 1.1.1 Pengertian Motivasi ... 7

2.1.1.2 Karakteristik Motivasi Belajar ... 8

2. 1.1.3 Faktor – faktor yang Mempengaruhi Motivasi ... 10

2.1.1.4 Manfaat Motivasi ... 11

2.1.1.5 Penerapan Motivasi Dalam Belajar ... 12

2.1.2 Model Pembelajaran ... 14

(11)

2.1.2.2 Pengertian Make a match (mencari pasangan)... 16

2.1.2.3 Kelebihan dan kelemahan Make a Match ... 18

2.1.2.4 Fungsi Make a match ... 18

2.1.2.5 Langkah-langkah Make a match (mencari pasangan) 19 2.1.3 Karakteristik Make a Match... 20

2.1.3.1 Penerapan pembelajaran make a match dalam materi 21 2.2 Kerangka Berpikir... 23

2.3 Hipotesis Tindakan ... 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian dan waktu penelitian ... 25

3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ... 25

3.3 Subjek Penelitian ... 25

3.4 Definisi Operasional Variabel... 25

3.5 Desain Penelitian ... 26

3.6 Prosedur Penelitian ... 28

3.7 Teknik Pengumpulan Data... 33

3.8 Teknik Analisis Data... 34

3.9 Jadwal Pelaksanaan Penelitian... 41

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian ... 42

4.2 Deskripsi Siklus I... 49

(12)

4.2.2 Pelaksanaan Tindakan... 50

2.3 Refleksi ... 52

4.2.4 Evaluasi ... 52

4.3. Deskripsi Hasil Penelitian Siklus II ... 59

4.3.1 Perencanaan Tindakan Siklus II... 59

4.3.2 Pelaksanaan Tindakan Siklus II ... 60

4.3.3 Pengamatan ... 61

4.3.4 Refleksi ... 62

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ... 68

5.2 Saran ... 68

DAFTARA PUSTAKA ... 70

(13)

DAFTAR TABEL

Tabel. 1 Kriteria Tingkat Belajar Siswa dalam % ... 35

Tabel. 2 Kriteria Tingkat Motivasi Belajar Siswa ... 36

Tabel. 3 Kisi-Kisi Alat Ukur Motivasi ... 37

Tabel. 4 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 41

Tabel. 5 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa pada siklus I (Siklus I pertemuan I) ... 43

Tabel. 6 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus I (Siklus I Pertemuan II) ... 47

Tabel. 7 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus II (Siklus II Pertemuan I) ... 53

Tabel. 8 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus II (Siklus II Pertemuan II) ... 56

Tabel. 9 Rekapitulasi Persentasi Perubahan Motivasi Belajar Siswa pada Siklus I dan Siklus II ... 63

(14)

DAFTAR TABEL

Tabel. 1 Kriteria Tingkat Belajar Siswa dalam % ... 35

Tabel. 2 Kriteria Tingkat Motivasi Belajar Siswa ... 36

Tabel. 3 Kisi-Kisi Alat Ukur Motivasi ... 37

Tabel. 4 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ... 41

Tabel. 5 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa pada siklus I (Siklus I pertemuan I) ... 43

Tabel. 6 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus I (Siklus I Pertemuan II) ... 47

Tabel. 7 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus II (Siklus II Pertemuan I) ... 53

Tabel. 8 Hasil Observasi Motivasi Belajar Siswa Pada Siklus II (Siklus II Pertemuan II) ... 56

Tabel. 9 Rekapitulasi Persentasi Perubahan Motivasi Belajar Siswa pada Siklus I dan Siklus II ... 63

(15)

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan adalah sebuah wacana terjadinya kegiatan interaksi belajar dan

mengajar yang bertujuan anak didik dapat dibimbing dan dipimpin menuju ke

pertumbuhan dan perkembangan secara optimal agar dapat berdiri sendiri dan

bertanggung jawab. Pendidikan berkaitan erat dengan segala sesuatu yang

berhubungan dengan perkembangan manusia mulai perkembangan fisik,

kesehatan keterampilan, pikiran, perasaan, kemauan, sosial, sampai kepada

perkembangan Iman. Perkembangan ini mengacu kepada membuat manusia

menjadi lebih sempurna, membuat manusia meningkatkan hidupnya dan

kehidupan alamiah berbudaya dan bermoral.

Dunia pendidikan adalah masalah yang sampai saat ini bahkan akan terus

mengalami perbaikan menuju kearah yang lebih baik. Baik dari segi perangkat

pembelajaran, proses pembelajaran dan hasil akhir (evaluasi) dari kegiatan

pembelajaran yang dilaksanakan. Pendidikan dan pengajaran adalah adalah suatu

proses yang sadar akan tujuan. Kegiatan belajar mengajar adalah kegiatan yang

terikat, terarah pada tujuan. Tujuan dari pendidikan adalah memanusiakan

manusia, maksudnya ingin menempatkan manusia-manusia Indonesia sesuai

dengan hakekat kemanusiaannya.

(16)

2

Tetapi, dalam proses pembelajaran saat ini masih terdapat

masalah-masalah motivasi yang dihadapi siswa dalam belajar, siswa tidak memperhatikan

pelajaran terutama pada pelajaran IPA atau (SAINS) pokok bahasan

Menggolongkan Hewan di kelas IV, yang menyebabkan motivasi siswa dalam

belajar IPA rendah. Adapun faktor yang menyebabkan hal tersebut diantaranya :

Sumber informasi dalam belajar sespenuhnya berasal dari guru, guru kurang

memberikan motivasi kepada siswa dengan tujuan pembelajaran yang akan

dicapai, sehingga mempengaruhi hasil belajar siswa pada pelajaran IPA,

kurangnya penggunaan alat peraga, dan metode yang digunakan tidak bervariasi,

sehingga siswa kurang aktif dalam pembelajaran. Dimana metode yang digunakan

hanya ceramah saja dan hanya mengembangkan kemampuan kognitif siswa

terhadap suatu materi pembelajaran, tetapi tidak merangsang kemauan dan

semangat siswa untuk mengetahui berbagai hal ilmu pengetahuan.

Berdasarkan pengalaman penulis selama melaksanakan observasi di kelas IV di

SD Negeri 056636 Kelantan kec.gebang. menunjukkan bahwa motivasi belajar

siswa pada mata pelajaran IPA masih sangat rendah dengan rata-rata nilai 45, dari

35 jumlah siswa keseluruhan yang mendapat nilai 65 ke atas hanya 15 orang

siswa, sedangkan yang mendapat nilai 65 kebawah sebanyak 20 siswa. Hal ini di

akibatkan proses pembelajaran selama ini cenderung lebih ditandai dengan

kegiatan mengajar guru yang selalu monoton melalui ceramah, mengerjakan soal

dan hanya berpatokan pada buku paket kepada siswa dan guru belum mengubah

model pembelajarannya.

Berdasarkan hasil observasi tersebut, ditemukan masalah bahwa guru

(17)

3

Sementara dalam belajar, siswa membutuhkan motivasi yang peranannya adalah

dalam hal penumbuh gairah, merasa senang dan semangat dalam belajar. Siswa

yang memiliki motivasi yang kuat dalam belajar, akan mempunyai banyak energy

untuk melakukan kegiatan belajar, dan akan berdampak positif terhadap hasil

belajarnya. Seseorang yang memiliki kecerdasan tinggi dapat gagal jika

kekurangan motivasi, tetapi hasil belajar akan optimal jika adanya motivasi yang

tepat.

Oleh karena itu, maka diharapkan guru dapat memahami masalah-masalah

yang dihadapi siswa dan mengetahui bahwa IPA adalah pelajaran yang

membutuhkan konsep berpikir ilmiah, dalam pembelajaran IPA siswa diharapkan

dapat mengalami sebuah proses pembelajaran yang menekankan pada pemberian

pengalaman langsung untuk mengembangkan kompetensi agar menjelajahi dan

memahami alam sekitar secara ilmiah. Sesuai dengan peranan IPA dalam

kehidupan sehari-hari adalah untuk memenuhi kebutuhan manusia melalui

pemecahan masalah-masalah yang didefinisikan, dapat menjadi wahana bagi

siswa untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitar.

Maka, untuk dapat meningkatkan motivasi belajar siswa dalam belajar

IPA, dibutuhkan penggunaan model pembelajaran yang tepat, yang menekankan

kepada pembentukan motivasi atau rangsangan baik dari dalam diri atau dari luar

diri siswa untuk dapat belajar dengan baik serta dapat membentuk pola pikir yang

ilmiah. Sehingga perlu diupayakan suatu model pembelajaran yang memfokuskan

siswa untuk berpartisipasi aktif dalam proses pembelajaran, mampu

mengembangkan kemampuan belajar, menemukan sendiri dan membangun

(18)

4

bimbingan guru sebagai fasilitator, mediator, dan manajer dalam proses

pembelajaran, maupun dari dalam diri siswa itu sendiri.

Melihat hal ini, maka peneliti berusaha menemukan model pembelajaran

yang tepat untuk diterapkan, karena metode pembelajaran yang telah dilaksanakan

selama ini kurang maksimal. Agar proses pembelajaran lebih bermakna, peneliti

mencoba menggunakan model pembelajaran Make a match bagi siswa kelas IV

SD Negeri 056636 gebang, dengan menggunakan model pembelajaran ini

diharapkan siswa dapat lebih aktif dalam belajar dan dapat membentuk

pengetahuannya sendiri dan dapat belajar mandiri, serta kegiatan belajar mengajar

yang bersifat multiarah dapat terlaksana. Peneliti menanggap model pembelajaran

make a match adalah solusi atas masalah-masalah yang dihadapi pada pelajaran

IPA.

Menurut Suprianto (2010:94) mengemukakan “Make a Match adalah

kartu-kartu yang berisi kartu permasalahan dan kartu jawaban. Selanjutnya Isjoni

(2010:77) mengemukakan “Make a Match adalah teknik mencari pasangan.”

Dengan demikian, penelitian diajukan dengan judul : Upaya

Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa dengan menggunakan Model

Pembelajaran Make a Match pada mata pelajaran IPA di kelas IV SD Negeri

(19)

5

1.2Identifikasi Masalah

Sebagaimana yang telah di uraikan di dalam latar belakang masalah di atas

maka peneliti mengidentifikasi masalah yang ada antara lain yaitu :

1. Guru kurang memberikan motivasi kepada siswa

2. Guru cenderung menggunakan metode ceramah

3. Kurangnya motivasi siswa belajar IPA

4. Guru kurang memperhatikan siswa dalam belajar.

5. Siswa kurang aktif dalam pembelajaran.

6. Kurangnya alat peraga dalam proses pembelajaran.

1.3Batasan Masalah

Berdasarkan identifikasi masalah yang dikemukakan di atas dan

keterbatasan peneliti, baik dari segi waktu, dana, dan kemampuan pengetahuan.

Peneliti membatasi masalah dalam penelitian ini sebagai berikut: Upaya

meningkatkan motivasi belajar siswa dengan menggunakan model pembelajaran

Make a match pada materi pokok Menggolongkan Hewan di kelas IV SD Negeri

056636 Kelantan kec.Gebang Tahun Ajaran 2012/2013

1.4Rumusan Masalah

Sesuai dengan judul, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah :

“Apakah dengan menggunakan model pembelajaran Make a Match pada pelajaran

IPA dapat meningkatkan motivasi belajar siswa di kelas IV SD Negeri 056636

(20)

6

1.5Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah: Meningkatkan motivasi belajar siswa

dengan menggunakan model pembelajaran Make a match dalam pelajaran IPA

dikelas IV SD Negeri 056636 Kelantan Kec. Gebang Tahun Ajaran 2012/2013

1.6Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini, adalah :

1. Bagi Guru:

Dengan menggunakan model pembelajaran make a match, dapat menambah

wawasan guru dalam menerapkan metode pembelajaran yang lebih efektif dan

efisien serta dapat menciptakan suasana pembelajaran yang aktif.

2. Bagi Siswa:

Siswa dapat lebih termotivasi dalam belajar sehingga dapat meningkatkan

hasil belajarnya, dan siswa dapat lebih aktif dalam pembelajaran mampu

belajar mandiri.

3. Bagi Sekolah :

Hasil penelitian ini diharapkan akan memberi wacana perubahan yang lebih

baik sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, untuk

meningkatkan kualitas pembelajaran.

4. Bagi Peneliti :

Menambah wawasan dan dapat menerapkan jika menjadi guru serta dapat

(21)

68

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

1.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan maka dapat disimpulkan hal

sebagai berikut :

1. Pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan model

pembelajaran make a match sebagai upaya yang dilakukan guru untuk

meningkatkan motivasi belajar siswa pada mata pelajaran IPA dengan

pokok bahasan menggolongkan hewan.

2. Pembelajaran make a match sangat efektif diterapkan pada mata

pelajaran IPA khususnya pada pokok bahasan menggolongkan hewan.

3. Secara garis besar Make a match dapat disimpulkan sebagai, model

pembelajaran mencari pasangan, dimana nanti siswa tersebut

mendapatkan kartu soal/jawaban.

5.2 Saran

1. Kepada guru yang ingin menerapkan nodel pembelajaran make a match

sebaiknya, mengaitkan materi pembelajaran dengan konteks kehidupan

mereka sehari-hari.

(22)

69

2. Sebaiknya penerapan model pembelajaran make a match dilaksanakan

untuk meningkatkan motivasi belajar siswa yang mengalami kesulitan

dalam proses pembelajaran berlangsung.

3. Bagi peneliti lain yang melakukan penelitian tindakan, sebaiknya

melakukan penelitian secara tuntas dengan cara mengkombinasikan

berbagai model pengajaran dengan memperhatikan pokok bahasan yang di

(23)

DAFTAR PUSTAKA

Aqib, Zainal dkk. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Yrama Widya.

Arikunto, Suharsimi, Suhardjono dan Supardi. 2008. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Bumi Aksara

Dewi, Rosmala, 2009. Penelitian Tindakan Kelas Medan: Program Pascasarjana UNIMED.

Sardiman. 2009. Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta : Rajawali Pers.

Trianto. 2010. Model Pembelajaran Terpadu. Jakarta : Bumi Aksara

Uno, B, Hamzah 2006. Teori Motivasi & Pengukurannya. Gorontalo : Bumi Aksara

Ruhimat, Toto, Tim Pengembang MKDP kurikulum dan Pembelajaran. 2011. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Rajawali Pers.

Gambar

Tabel. 1  Kriteria Tingkat Belajar Siswa dalam %........................................
Tabel. 1  Kriteria Tingkat Belajar Siswa dalam %........................................

Referensi

Dokumen terkait

ern issues by way of trying to establish a new Qur'ànic exegesis, void of the heary classical reliance on tadition in the classical commen- taries of the Qur'àn. In

Kisah baginda dan Abdullah bin Abbas ini dapat dijadikan panduan pendidikan akidah kepada kanak-kanak di Malaysia. Baginda menanam benih kecintaan yang jitu

Beberapa argumentasi mengapa membangun kolaborasi dalam pengelolaan TAHURA Senami antara lain adalah (1) peran masyarakat setempat dalam pengelolaan kawasan hutan

Moewardi dan Rumah Sakit Kustati Surakarta terhadap antibiotik Ciprofloxasin, Gentamisin, Oxasilin, Cefotaksim, dan Imipenem sehingga diketahui antibiotik yang poten

STANDAR KOMPETENSI : Memahami konsep ekonomi dalam kaitannya dengan kegiatan ekonomi konsumen dan produsen termasuk permintaan, penawaran, keseimbangan harga dan pasar

[r]

Demam Berdarah Dengue, dalam Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam, Jilid III Edisi IV. Jakarta: Interna Publising Taib,

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi cendawan Entomophthorales dan nematoda yang menginfeksi trips dan kutudaun pada tanaman mawar dan krisan di Balai