PEMETAAN STANDAR ISI KIMIA
SMA NEGERI 1 PRAMBANAN
PEMETAAN STANDAR ISI MENEMPATKAN SK/KD DAN
INDIKATOR PADA TAHAPAN BERFIKIR BERDASARKAN
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 2
PEMETAAN STANDAR ISI
MATA PELAJARAN : KIMIA
KELAS/SEMESTER : X /GANJIL
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
0 Membandingkan
perkembangan teori atom untuk menunjukkan kelebihan dan kelemahannya
berdasarkan kajian literature 0 menentukan partikel dasar
penyusun atom (proton, electron, neutron) C2 C2 Perkembangan Model Atom Struktur atom X X 2 JP (2 X 45 menit) 0 Mengklasifikasikan unsure ke
dalam isotop, isoton, dan isobar
0 Menentukan mssa atom relatf suatu unsure
berdasarkan kelimpahan isop dialam
0 menentukan konfigurasi
electron berdasatkan nomor atom
0 Menentukan electron valensi
suatu unsur
C2
C3
C3
C3
Isotop, Isobar dan Isoton
Massa atom relatif
Konfigurasi Elektron X X X 4 JP (4 X 45 menit) 1. Memahami struktur
atom, sifat – sifat periodic unsure, dan ikatan kimia
1.1 Memahami struktur atom berdasarkan teori atom Bohr, sifat – sifat unsure, massa atom relative, dan sifat periodic unsure dalam table periodic serta menyadari keteraturannya, melalui pemahaman konfigurasi electron C 4 0 Membandingkan
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 3
1 2 3
unsure untuk mengidentifikasi kekurangan dan kelebihan nya 0 Menentukan letak golongan
unsure dan periode berdasarkan konfigurasi elektron
0 Mengklasifikasikan unsure ke
dalam logam, non logam, non logam dan metalloid
C 3
C2 Sifat – Sifat Unsur
X X
X 0 Menganalisis tabel, grafik
untuk menentukan keteraturan jari – jari atom, energy ionisasi, afinitas electron dan
keelektronegatifan
C4 Sifat Keperiodikan Unsur X ( 2 x 45 menit) 2 JP
1.2 Membandingkan proses pembentukan ikatan ion, ikatan kovalen, ikatan kovalen koordinasi, dan ikatan logam serta hubungannya dengan sifat fisik senyawa yang terbentuk
C4 0 Menjelaskan susunan electron stabil unsure-unsur gas mulia 0 Menjelaskan kecenderungan
suatu unsure untuk mencapai susunan electron stabil 0 Menjelaskan s proses
pembentukan ikatan ion, 0 Menjelaskan proses
terbentuknya ikatan
kovalentungal, rangkap dua, dan rangkap tiga
0 Menjelaskan sifat-sifat
senyawa ion dan senyawa kovalen C2 C2 C3 C3 C3
Susunan elektron stabil Cara unsure mencapai susunan electron stabil Ikatan Ion
Ikantan Kovalen
Sifat senyawa ion dan kovalen
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 4
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
0 Menjelaskan terbentuknya
ikatan koordinasi pada beberapa senyawa 0 Menyelidiki kepolaran
beberapa senyawa dan hubungannya dengan keelektronegatifan melalui percobaan
0 Menjelaskan terbentuknya
ikatan logam dan
hubungannya dengan sifat fisik logam C3 C2/P2 C4 Ikatan Koordinasi Kepolaran senyawa Ikatan logam
Menuliskan nama senyawa
biner
Menuliskan nama senyawa
poliatomik
Menuliskan nama senyawa
organic sederhana
C3 C3 C3
Tata nama senyawa Sederhana X
X X
2 JP (2 X 45 menit) 2.1 Mendeskripsikan tata nama
senyawa anorganik dan organic sederhana serta persamaan reaksinya
C4
Menyetarakan reaksi sederhana
dengan diberikan nama – nama zat yang terlibat dalam reaksi atau sebaliknya
C4 Persamaan reaksi
sederhana X (4 X 45 menit) 4 JP 2 Memahami hukum –
hukum dasar kimia dan penerapannya dalam perhitungan kimia (stoikiometri)
2.2 Membuktikan dan
mengkomunikasikan
berlakunya hukum – hukum dasar kimia melalui percobaan serta menerapkan konsep mol
C5 Membuktikan hokum Lavoisier
melalui percobaan
Menggunakan data percobaan
untuk membuktikan berlakunya hukum Proust
C4 Hukum – hukum dasar
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 5
1 2 3
Menggunakan data percobaan
pada senyawa untuk membuktikan berlakunya hokum kelipatan berganda
Menggunakan data percobaan
untuk mrmbuktikan berlakunya hukum Gay Lussak dan Hipotesis Avogadro
Menggunakan data percobaan
untuk mrmbuktikan berlakunya Hipotesis Avogadro C5 C4 C4 dalam menyelesaikan perhitungan kimia
Mengkonversi jumlah mol dengan
jumlah partikel, massa dan volum zat
Menentukan rumus empiris ,
rumus molekul dan rumus Kristal
Menentukan kadar zat dalam
senyawa
Menentukan banyak zat pereaksi
atau hasil reaksi
Menentukan pereaksi pembatas
dalam suatu reaksi
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 6
PEMETAAN STANDAR ISI
MATA
PELAJARAN
:
KIMIA
KELAS/SEMESTER : X / GENAP
RUANG LINGKUP STANDARKOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
1.1 Mengidentifikasi sifat larutan elektrolit berdasarkan data hasil percobaan
C5 0 Mengidentifikasi sifat
larutan elektrolit dan non elektrolit dalam berbagai larutan berdasarkan hasil pengamatan
0 Mengelompokkan larutan
ke dalam elektrolit dan non elektrolit berdasarkan sifat daya hantar listriknya 0 Menjelaskan penyebab
kemampuan elektrolit menghantarkan arus listrik 0 Menjdeskripsikan bahwa
larutan elektrolit dapat berupa senyawa ion dan senyawa kovalen polar
C4/P2
C4
C2
C5
Larutan elektrolit dan non elektrolit
Jenis larutan elektrolit berdasarkan daya hantar listrik
Jenis Larutan elektrolit berdasarkan ikatan X X X X 2 JP (2 X 45 menit) 1. Memahami sifat –
sifat larutan non elektrolit dan elektrolit serta reaksi oksidasi – reduksi
1.2 Menjelaskan perkembangan konsep reaksi oksidasi reduksi dan hubungannya dengan tata nama senyawa serta
penerapannya
C4 0 Membedakan konsep
oksidasi reduksi ditinjau dari penggabungan dan
pelepasan oksigen, pelepasan dan penerimaan electron, serta peningkatan
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 7
1 2 3
dan penurunan bilangan oksidasi
0 Menentukan bilangan
oksidasi atom unsure dalam senyawa atau ion
0 Menentukan oksidator dan
reduktor dalam reaksi redoks
C3
C3
X
X 0 Memberi nama senyawa
biner menurut IUPAC 0 Mendeskripsikan konsep
larutan elektrolit dan konsep redoks dalam memecahkan masalah lingkungan
C4 C3
Tata Nama Senyawa Biner Aplikasi Redoks dalam memecahkan masalah lingkungan X X 2 JP (2 X 45 menit) 4.1 Mendeskripsikan kekhasan atom karbon dalam membentuk senyawa hidrokarbon
C4 0 Mengidentifikasi unsure C,
H, dan O dalam senyawa karbon melalui percobaan 0 Mendeskripsikan kekhasan
atom karbon dalam senyawa karbon
0 Membedakan atom C
primer, sekunder, tertier dan kuartener
C4
C4
C2
Identifikasi atom C, H dan O
Kekhasan Atom Karbon
Atom C Primer, Sekinder dan tertier X X X 2 JP (2 X 45 menit) 4. Memahami sifat –
sifat senyawa organic atas dasar gugus fungsi dan senyawa makromolekul
4.2 Menggolongkan senyawa hidrokarbon berdasarkan strukturnya dan hubungannya
C2 0 Mengelompokkan senyawa
hidrokarbon berdasarkan kejenuhan ikatan
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 8
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
0 Memberi nama senyawa
alkana, alkena dan alkuna 0 Menyimpulkan hubungan
tititik didih senyawa hidrokarbon dengan massa atom relative dan strukturnya 0 Menentukan isomer struktur
(kerangka, posisi, fungsi) dan isomer geometri (Cis dan Trans)
C4 C4
C5
Tata Nama IUPAC Sifat – sifat fisik senyawa hidrokarbon
Isomer
X X
X dengan sifat senyawa
0 Menuliskan reaksi
sederhana pada senyawa alkana, alkena dan alkuna
C4 Reaksi pada senyawa
karbon X (2 X 45 menit) 2 JP 0 Menjelaskan proses
pembentukan minyak bumi dan gas alam
0 Menjelaskan komponen –
komponen utama penyusun minyak bumi
0 Menafsirkan bagan penyulingan bertingkat
untuk menjelaskan tehnik pemisahan fraksi fraksi minyak bumi
C2
C2
C4
Minyak bumi
Fraksi Minyak bumi
X X X 2 JP (2 X 45 menit) 4.3 Menjelaskan proses
pembentukan dan tehnik pemisahan fraksi – fraksi minyak bumi serta kegunaannya
C4
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 9
1 2 3
bensin berdasarkan bilangan oktan
0 Menganalisis dampak
pembakaran bahan bakar terhadap lingkungan
C4 Dampak pembakaran
bahan bakar X
(2 X 45 menit)
4.4 Menjelaskan kegunaan dan komposisi senyawa
hidrokarbon dalam kehidupan sehari – hari dalam bidang pangan, sandang, papan, perdagangan, seni dan estetika
C3 0 Menjelaskan kegunaan dan
komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang pangan
0 Menjelaskan kegunaan dan
komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang sandang dan papan
0 Menjelaskan kegunaan dan
komposisi senyawa hidrokarbon dalam bidang perdagangan, seni dan estetika
C3
C3
C3
Hidrokarbon dalam
kehidupan sehari – hari X
X
X
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 10
PEMETAAN STANDAR ISI
MATA
PELAJARAN
:
KIMIA
KELAS/SEMESTER : XI IPA /GANJIL
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
¾ Menjelaskan teori atom
mekanika kuantum ¾ Menentukan bilangan
kuantum suatu electron ¾ Menggambar bentuk –
bentuk orbital
C2 C3 C2
Teori Atom Mekanika Kuantum
Bilangan Kuantum Bentuk – Bentuk Orbital
X X X 4 JP (4 X 45 menit) ¾ Menggunakan prinsip
Aufbau, aturan Hund dan azas larangan Pauli untuk menuliskan konfigurasi electron dan diagram orbital
C4 Konfigurasi electron X 2 JP (2 X 45 menit) 1.1 Menjelaskan teori atom Bohr
dan mekanika kuantum untuk menuliskan konfigurasi electron dan diagram orbital serta menentukan letak unsure dalam table periodic
C 4
¾ Menentukan letak suatu
unsure dalam system periodic unsure berdasarkan konfigurasi elektronnya
C3 Sistem periodic unsur X 2 JP (2 x 45 menit) 1. Memahami struktur
atom untuk meramalkan sifat – sifat periodic unsure, struktur molekul, dan sifat – sifat senyawa
1.2 Menjelaskan teori jumlah pasangan electron disekitar inti atom dan teori hibridisasi untuk
C4
¾ Menentukan Bentuk
molekul berdasarkan teori C3 Bentuk Molekul
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 11
1 2 3
meramalkan bentuk molekul pasangan electron
¾ Menentukan bentuk molekul
berdasarkan teori hibrididasi C4 Hibridisasi
X
X 1.3 Menjelaskan interaksi antar
molekul (gaya antar molekul) dengan sifatnya
C4 ¾ Menjelaskan gaya antar
molekul (gaya Van Der Waals, gaya London, dan Ikatan hydrogen)
¾ Menjelaskan perbedaan
sifat fisik (titik didih, titik beku) berdasarkan perbedaan gaya antar molekul (gaya Van Der Waals, gaya London, dan Ikatan hydrogen)
C4
C4
Gaya Antar Molekul X
X
2 JP (2 X 45 menit)
2. Memahami perubahan energi dalam reaksi kimia dan cara
pengukurannya
2.1 Mendeskripsikan perubahan entalpi suatu reaksi, reaksi eksoterm, dan reaksi endoterm
C2 ¾ Menjelaskan hukum/azas
kekekalan energy
¾ Membedakan system dan
lingkungan
¾ Membedakan reaksi yang
melepaskan kalor
(eksoterm) dengan reaksi
yang menerima kalor (endoterm) melalui percobaan
C2 C2
C2
Hukum Kekekalan Energy Entalpi Sistem dan Lingkungan
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 12
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
¾ Menjelaskan macam –
macam perubahan entalpi C2 Perubahan Entalpi X (2 X 45 menit) 2 JP ¾ Menghitung harga ΔH
reaksi melaui percobaan/ kalorimetri
C3 Kalorimetri X 2 JP (2 X 45 menit)
¾ Menghitung harga ΔH reaksi berdasarkan Hukum Hess
C3 Hukum Hess X 2 JP (2 X 45 menit)
¾ Menghitung ΔH reaksi berdasarkan data perubahan entalpi pembentukan standar (ΔHf0)
C3 Data (ΔHf0) X 2 JP
(2 X 45 menit) 2.2 Menentukan ΔH reaksi
berdasarkan percobaan, Hukum Hess, data perubahan entalpi pembentukan standar, dan data energy ikatan
C3
¾ Menghitung ΔH reaksi berdasarkan data energy ikatan
C3 Energi Ikatan X 2 JP (2 X 45 menit)
¾ Menghitung konsentrsi larutan ( molaritas) ¾ Menuliskan ungkapan laju
reaksi
¾ Menghitung laju reaksi
berdasarkan data percobaan
C2 C2 C2 Konsentrasi larutan Laju Reaksi X 2 JP (2 X 45 menit) 3. Memahami kinetika reaksi, kesetimbangan kimia factor – factor yang mempengaruhinya, serta penerapannya dalam kehidupan
3.1 Mendeskripsikan pengertian laju reaksi dengan melakukan percobaan tentang factor – factor yang mempengaruhi laju reaksi
C5
¾ Menyimpulkan pengaruh
luas permukan,konsentrasi, suhu dan katalis berdasarkan hasil pengamatan
C4 Faktor – factor yang
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 13
1 2 3
¾ Membuat dan menafsirkan grafik dari data percobaan
tentang factor-faktor yang mempengaruhi laju reaksi
C5
¾ Menjelaskan pengaruh
konsentrasi, luas permukaan bidang sentuh, dan suhu terhadap laju reaksi berdasarkan teori tumbukan ¾ Membedakan diagram
energy potensial dari reaksi kimia dengan menggunakan katalisator dan yang tidak menggunakan katalisator ¾ Menjelaskan pengertian,
peranan katalisator dan energy pengaktifan dengan menggunakan diagram C2 C3 C3 Teori Tumbukan X X X 2 JP (2 X 45 menit) 3.2 Memahami teori tumbukan
(tabrakan) untuk menjelaskan factor – factor penentu laju dan orde reaksi serta terapannya dalam kehidupan sehari – hari
C3
¾ Menentukan orde reaksi,
persamaan laju reaksi dan waktu reaksi
¾ Menjelaskan peranan katalis
dalam mahluk hidup dan insdustri C4 C2 Orde Reaksi Peranan Katalis X X 4 JP (4 X 45 menit) 3.3 Menjelaskan kesetimbangan dan factor – factor yang mempengaruhi pergeseran arah kesetimbangan dengan melakukan percobaan
C4 ¾ Menjelaskan kesetimbngan
dinamis
¾ Menjelaskan kesetimbangan
homogen dan heterogen
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 14
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3 ALOKASI WAKTU ¾ Menjelaskan tetapan kesetimbangan C2 X ¾ Meramalkan arah pergeseran kesetimbangan dengan menggunakan azas Le – Chatelier
¾ Menyimpulkan pengaruh
perubahan suhu,
konsentrasi, tekanan, dan volume pada pergeseran kesetimbangan berdasarkan hasil percobaan
C3
C5
Factor – factor yang mempengaruhi kesetimbangan X X 2 JP (2 X 45 menit)
¾ Menafsirkan data hasil
percobaan mengenai konsentrasi pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang serta
menyimpulkan pengertian tetapan kesetimbangan (Kc) ¾ Menghitung harga Kc
berdasarkan konsentrasi zat dalam kesetimbangan C4 C4 Kc X X 2 JP (2 X 45 menit) 3.4 Menentukan hubungan
kuantitatif antara pereaksi dengan hasil reaksi dari suatu reaksi kesetimbangan
C4
¾ Menghitung harga Kp
berdasarkan tekanan parsial gas pereaksi dan hasil reaksi pada keadaan setimbang
C4 Kp X 2 JP
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 15
1 2 3 ¾ Menghitung nilai Kp berdasarkan Kc atau sebaliknya C43.5 Menjelaskan penerapan prinsip kesetimbangan dalam
kehidupan sehari – hari dan industry
C2 ¾ Menjelaskan prinsip system
kesetimbangan kimia dalam industry kimia
C2 Kesetimbngan dalam
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 16
PEMETAAN STANDAR ISI
MATA
PELAJARAN
:
KIMIA
KELAS/SEMESTER : Xi ipa / GENAP
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
¾ Menjelaskan pengertian
asam basa menurut Arrhenius
¾ Menjelaskan pengertian
asam basa menurut Bronstet-Lowry
¾ Menuliskan persamaan
reaksi asam dan basa menurut Bronstet-Lowry dan menunjukan pasangan asam basa konjugat
¾ Menjelaskan pengertian
asam basa menurut Lewis
C2 C2 C3
C2
Teori Asam Basa Arrhenius Teori asam basa Brosnstet-Lowry
Teori asam basa Lewis
X
X
4 JP (4 X 45 menit) 4. Memahami sifat –
sifat larutan asam basa, metode pengukuran, dan terapannya
4.1 Mendeskripsikan teori – teori asam basa dengan
menentukan sifat larutan dan menghitung pH larutan
C4
¾ Memperkirakan pH suatu
larutan berdasarkan hasil pengamatan trayek perubahan warna berbagai indicator asam basa
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 17
1 2 3
¾ Menentukan urutan
kekuatan asam atau basa berdasarkan harga tetapan asam (Ka) atau tetapan basa (Kb)
¾ Menghitung harga derajat
disosiasi (α) berdasarkan harga Ka atau Kb
C3
C3
Derajat ionisasi, Tetapan asam (Ka) dan Tetapan basa (Kb) X X 2 JP (2 X 45 menit) ¾ Menghitung pH larutan
asam atau basa yang diketahui konsentrasinya ¾ Menjelaskan penggunaan
konsep pH dalam lingkungan
C3
C3
Asam Basa Kuat dan Aasam basa lemah
Aplikasi Konsep pH dalam pencemaran X X 4 JP (4 X 45 menit) 4.2 Menghitung banyaknya pereaksi dan hasil reaksi dalam larutan elektrolit dari hasil titrasi asam dan basa
C4 ¾ Menuliskan reaksi dalam
bentuk ion maupun larutan ¾ Menyelesaikan berbagaoi
perhitungan tang melibatkan reaksi dalam larutan ¾ Menentukan konsentrasi
asam atau basa dengan titrasi
¾ Menentukan kadar zat
melalui titrasi
¾ Menentukan indicator yang
tepat digunakan untuk titrasi
C4 C4 C3 C4 C4 Stoikiometri larutan
Titrasi Asam Basa
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 18
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
asam dan basa
¾ Membuat grafik titrasi dari
data hasil percobaan C4 ¾ Menjelaskan terbentuknya
larutan penyangga ¾ Menganalisis larutan
penyangga dan bukan penyangga melalui percobaan C2 C4 Larutan Penyangga X X 2 JP (2 X 45 menit) 4.3 Mendeskripsikan sifat larutan
penyangga dan peranan larutan penyangga dalam tubuh mahluk hidup C4 ¾ Menghitung pH larutan penyangga ¾ Menghitung pH larutan penyangga dengan penambahan sedikit asam atau sedikit basaatau dengan pengenceran
¾ Menjelaskan fungsi larutan
penyangga dalam tubuh mahluk hidup
C3 C4
C2
pH larutan penyangga
Fungsi Larutan penyangga
X X
X
6 JP (6 X 45 menit)
4.4 Menentukan jenis garam yang mengalami hidrolisis dalam air danpH larutan garam tersebut
C4 ¾ Menjelaskan terbentuknya
larutan garam terhidrolisis ¾ Membedakan larutan garam
yang mengalami hidrolisis sempurna dan sebagian
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 19
1 2 3
¾ Menentukan ciri – ciri
beberapa jenis garam yang yang dapat terhidrolisisdalam air melalui percobaan ¾ Meghitung pH larutan
garam yang terhidrolisis
C2
C4
Sifat garam yang terhidrolisis
pH larutan garam yang terhidrolisis
X
X 4.5 Menggunakan kurva
perubahan harga pH pada titrasi asam basa untuk
menjelaskan larutan penyangga dan hidrolisis
C4 ¾ Membuat kurva titrasi asam
kuat dan basa kuat berdasarkan data hasil penelitian
¾ Menganalisis grafik hasil
titrasiasam kuat dan basa lemah
¾ Membuat kurva titrasi asam
lemah dan basa kuat berdasarkan data hasil penelitian
¾ Menganalisis grafik hasil
titrasi asam lemah dan basa lemah
¾ Menentukan jenis indicator
berdasarkan kurva titrasi yang diperoleh C3 C4 C3 C4 C4
Grafik Titrasi asam dan
basa X X X X X 2 JP (2 X 45 menit) 4.6 Memprediksi terbentuknya endapan dari suatu reaksi berdasarkan prinsip kelarutan dan hasil kali kelarutan
C4 ¾ Menjelaskan kelarutan
¾ Menjelaskan
kesetimbangan dalam larutan jenuh atau larutan garam yang sukar larut
¾ Menghubungkan tetapan
C2 C4
C3
Kelarutan
Kelarutan dan hasil kali kelarutan
X
X
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 20
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
hasil kali kelarutan dengan tingkat kelarutan atau pengendapannya ¾ Menuliskan ungkapan
berbagai Ksp elektrolit yang sukar larut dalam air
¾ Menghitung kelarutan suatu
elektrolit yang sukar larut berdasarkan data harga Ksp atau sebaliknya
¾ Menjelaskan pengaruh
penambahan ion senama dalam larutan
¾ Menentukan pH larutan dari
harga Ksp – nya ¾ Memperkirakan terbentuknya endapan berdasarkan harga Ksp C3 C3 C4 C4 C4 Hubungan Ksp dengan kelarutan(s)
Pengaruh ion senama
Hubungan Ksp dengan pH Hubungan Ksp dengan reaksi pengendapan X X X X X 5. Menjelaskan system dan sifat koloid serta
penerapannya dalam kehidupan sehari – hari
5.1 Membuat berbagai system koloid dengan bahan – bahan yang ada disekitarnya
C2 ¾ Menjelaskan berbagai
macam koloid ¾ Menjelaskan proses
pembuatan koloid melalui percobaan
¾ Membuat berbagai system
koloid
C2 C2
C2
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 21
1 2 3
5.2 Mengelompokkan sifat – sifat koloid dan penerapannya dalam kehidupan sehari – hari
C3 ¾ Mengklasifikasi
suspenseikasar, larutan sejati dan koloid berdasarkan data hasil pengamatan ¾ Menjelaskan sifat – sifat
kolid
¾ Membedakan koloid liofob
dan liofil
¾ Mendeskripsiskan peranan
koloid pada berbagai industry kosmeti,makanan,dan farmasi C4 C2 C2 C5 System koloid Sifat koloid
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 22
PEMETAAN STANDAR ISI
MATA
PELAJARAN
:
KIMIA
KELAS/SEMESTER : XII IPA /GANJIL
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
1. Menjelaskan sifat – sifat larutan non elektrolit dan elektrolit
1.1 Menjelaskan penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titik beku larutan dan tekanan osmosis termasuk sifat koligatif larutan
C 4 ¾ Menghitung konsentrasi
suatu larutan (kemolalan dan fraksi mol)
¾ Menjelaskan pengertian
sifat koligatif larutan non elektrolit (hokum Raoulth) dan larutan elektrolit ¾ Menjelaskan pengaruh zat
teralarut yang sukar menguap terhadap tekanan uap pelarut
¾ Mengitung tekanan uap
larutan berdasarkan data percobaan C2 C1 C2 C3 Konsentrasi larutan
Sifat Koligatif Larutan
Penurunan Tekanan Uap
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 23
1 2 3
¾ Mengamati penurunan titik
beku suatu zat cair akibat penambahan zat terlarut melalui percobaan ¾ Menghitung penurunan
titik beku larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan data percobaan
¾ Menghitung kenaikan titik
didih larutan elektrolit dan non elektrolit berdasarkan data percobaan
¾ Menganalisis diagram PT
untuk menafsirkan penurunan tekanan uap, penurunan titik beku dan kenaikan titik didih larutan ¾ Menjelaskan pengertian
osmosis dan tekanan osmosis serta terapannya ¾ Menghitung tekanan
osmosis larutan elektrolit dan non elektrolit
C2 C3 C3 C4 C2 C3
Titik beku dan titik didih larutan elektrolit dan non elektrolit
Diagram PT
Tekanan osmosis larutan elektrolit dan non elektrolit
X X X X X X 6 JP (6X 45 menit)
1.2 Membandingkan antara sifat koligatif larutan non elektrolit dengan sifat koligatif larutan elektrolit yang konsentrasinya
C4 ¾ Menganalisis data
percobaan untuk membandingkan sifat koligatif larutan elektrolit
C4 Perbedaan sifat koligatif larutan elektrolit dan non elektrolit
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 24
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
sama berdasarkan data
percobaan dan non elektrolit ¾ Menyetarakan reaksi
redoks dengan cara setengah reaksi (ion elektron)
¾ Menyetarakan reaksi
redoks dengan cara perubahan bilangan oksidasi (PBO)
C3
C3
Persamaan reaksi redoks X
X 4 JP (4X 45 menit) 2 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dan elektrokimia dalam teknologi dan kehidupan sehari-hari
2.1 Menerapkan konsep reaksi oksidasi-reduksi dalam sistem elektrokimia yang melibatkan energi listrik dan kegunaannya dalam mencegah korosi dan dalam industri
C3
¾ Menyimpulkan ciri-ciri
reaksi redoks yang berlangsung secara spontan melalui percobaan ¾ Menggambarkan susunan
sel Volta atau sel Galvani dan menjelaskan fungsi tiap bagiannya
¾ Menjelaskan bagaimana
energi listrik dihasilkan dari reaksi redoks dalam sel Volta
¾ Menuliskan lambang sel
dan reaksi-reaksi yang terjadi pada sel Volta ¾ Menghitung potensial sel
berdasarkan data potensial standar
¾ Menjelaskan prinsip kerja
C2 C3 C2 C2 C3 C3 Sel Volta
Aplikasi sel Volta dalam
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 25
1 2 3
sel Volta yang banyak digunakan dalam kehidupan (baterai, aki dll)
kehidupan
2.2 Menjelaskan reaksi
oksidasi-reduksi dalam sel elektrolisis C3
¾ Mengamati reaksi yang
terjadi di anoda dan katoda pada reaksi elektrolisis melalui percobaan ¾ Menuliskan reaksi yang
terjadi di anoda dan katoda pada larutan atau cairan dengan elektroda aktif ataupun elektroda inert ¾ Menjelaskan faktor-faktor
yang mempengaruhi terjadinya korosi melalui percobaan
¾ Menjelaskan beberapa
cara untuk mencegah terjadinya korosi C2 C3 C2 C2 Reaksi elektrolisis Korosi X X X X 6 JP (6X 45 menit)
2.3 Menerapkan hukum Faraday untuk elektrolisis larutan elektrolit
C3 ¾ Menerapkan konsep
hukum Faraday dalam perhitungan sel elektrolisis ¾ Menuliskan reaksi
elektrolisis pada
penyepuhan dan pemurnian suatu logam C3 C3 Hukum Faraday X X 6 JP (6X 45 menit)
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 26
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
unsur-unsur utama dan transisi di alam dan produk yang mengandung unsur tersebut
keberadaan unsur-unsur yang ada di alam terutama di Indonesia (gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah, aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen)
¾ Mengidentifikasi
produk-produk yang mengandung zat tersebut
C2
utama dan transisi
X (2X 45 menit) karakteristik unsur-unsur penting, kegunaan dan bahayanya, serta terdapatnya di alam 3.2 Mendeskripsikan
kecenderungan sifat fisik dan kimia unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, kereaktifan, dan sifat khusus lainnya)
C2/P2 ¾ Mengidentifikasi sifat-sifat
fisik unsur utama dan unsur transisi (titik didih, titik leleh, kekerasan, warna, kelarutan, dan sifat khusus lainnya) ¾ Mengidentifikasi sifat-sifat kimia (kereaktifan, kelarutan) melalui percobaan ¾ Mengidentifikasi daya
pengoksidasi halogen dan daya pereduksi halida melalui percobaan ¾ Mengidentifikasi reaksi
nyala senyawa logam (terutama alkali dan alkali tanah) melalui percobaan ¾ Mengidentifikasi C2 C2 C2 C2 C2/P2
Sifat fisik dan sifat kimia
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 27
1 2 3
keteraturan sifat fisik dan sifat kimia unsur-unsur periode ke tiga melalui percobaan
¾ Menjelaskan cara
menghilangkan kesadahan air melalui percobaan
C2
X
3.3 Menjelaskan manfaat,
dampak dan proses pembuatan unsur-unsur dan senyawanya dalam kehidupan sehari-hari
C3 ¾ Menjelaskan manfaat dan
dampak unsur-unsur (seperti gas mulia, halogen, alkali, alkali tanah,
aluminium, karbon, silikon, belerang, krom, tembaga, seng, besi, oksigen dan nitrogen) serta senyawanya dalam kehidupan sehari-hari dan industri.
¾ Menjelaskan pembuatan
unsur dan senyawanya di laboratorium dan industri (misalnya H2SO4, N2, Fe,
Al, NH3 dan O2)
¾ Menentukan komposisi
unsur dalam pupuk
C2
C2
C3
Manfaat dan dampak unsur-unsur dalam kehidupan sehari-hari dan industri X X X 4 JP (4X 45 menit) 3.4 Mendeskripsikan unsur-unsur radioaktif dari segi sifat-sifat fisik dan sifat-sifat kimia, kegunaan, dan bahayanya
C2 ¾ Menjelaskan penemuan sinar radioaktif ¾ Mengidentifikasi sifat-sifat sinar radioaktif C2 C2
Penemuan sinar radioaktif Sifat sinar radioaktif
X X
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 28
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
¾ Menentukan pita kestabilan
inti ¾ Menuliskan persamaan reaksi inti ¾ Menjelaskan kegunaan unsur-unsur radioaktif ¾ Menjelaskan bahaya unsur-unsur radioaktif C3 C3 C2 C2
Persamaan reaksi inti Kegunaan unsur radioaktif Bahaya sinar radioaktif
X X X
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 29
KIMIA
KELAS/SEMESTER : XII IPA /GENAP
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
4. Memahami
senyawa organic dan reaksinya, benzene dan turunannya , dan makromolekul
4.1 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat, kegunaan, dan identifikasi senyawa karbon(haloalkana, alkanol, alkoksi alkana, alkanal, alkanon, alkanoat, dan alkil alkanoat
C4 ¾ Mengidentifikasi gugus
fungsi senyawa karbon ¾ Menuliskan struktur dan
nama senyawa karbon berdasarkan gugus fungsinya.
¾ Menentukan isomer-isomer
senyawa karbon. ¾ Menjelaskan sifat fisik
senyawa karbon. ¾ Menjelaskan reaksi
identifikasi gugus fungsi senyawa karbon ¾ Menuliskan reaksi
senyawa karbon (reaksi oksidasi, adisi, substitusi, eliminasi) ¾ Menjelaskan kegunaan senyawa karbon C2 C2 C2 C2 C2 C4 C2
Struktur dan tata nama senyawa karbon
Isomer
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 30
RUANG LINGKUP STANDAR
KOMPETENSI (SK) KOMPETENSI DASAR (KD) B`PKIR THP INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI B`PKIR THP MATERI POKOK
1 2 3
ALOKASI WAKTU
4.2 Mendeskripsikan struktur, cara penulisan, tata nama, sifat, dan kegunaan benzene dan turunannya
C2 ¾ Menuliskan struktur dan
nama senyawa benzene dan turunanya
¾ Menjelaskan reaksi
substitusi atom H pada cincin benzene
¾ Menjelaskan pengertian
ortho, meta para
¾ Menganalisis sifat fisiik dan
sifat kimia benzene dan turunanya
¾ Menjelaskan keguanaan
dan bahaya senyawa benzene dan turunannya dalam kehidupan sehari – hari C2 C2 C2 C2 C2
Struktur dan tata nama benzene dan turunannya Reaksi benzene
Sifat fisik dan sifat kimia benzene dan turunannya Keguanan benzene dan turunannya X X X X X 6 JP (6 X 45 menit) 4.3 Mendeskripsikan struktur, tata nama, penggolongan, sifat, dan kegunaan makromolekul(polimer, karbohidrat, dan protein)
C3 ¾ Mengidentifikasi polimer
alam dan polimer sintetik ¾ Menjelaskan sifat fisik dan
sifat kimia polimer ¾ Menulsikan reaksi
pembentukan polimer ¾ Menjelaskan kegunaan
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 31
1 2 3
¾ Menggolongkan
monosakarida menjadi aldosa dan ketosa ¾ Menjelaskan reaksi
hidrolisis disakarida dan polisakarida dengan bantuan enzim ¾ Mengidentifikasi
karbohidrat dengan reagen ¾ Menuliskan rumus struktur
asam amino esensial ¾ Menentukan gugus peptide
pada protein C3 C2 C2 C2 C2 Karbohidrat Protein X X X X X 4.4 Mendeskripsikan struktur, tata nama, penggolongan, sifat, dan kegunaan lemak
¾ Menuliskan rumus struktur
dan nama lemak dan minyak
¾ Menggolongkan lemak
berdasarkan kejenuhan ikatannya
¾ Mengamati dan
menguraikan sifat fisik dan
sifat kimia lemak dan minyak
¾ Menjelaskan fungsi dan
peran lemak dan minyak daalm kehidupan sehari – hari
C2 C2
C2
C2
Rumus struktur dan nama lemak
Penggolongan lemak dan minyak
Sifat fisik dan sifat kimia lemak dan minyak Fungsi dan peran lemak dan minyak
Sri Purwanta SMA Negeri 1 Prambanan Klaten ;E-Mail : mas_purwanta@yahoo.co.id
Page 32
KETERANGAN : Ruang Lingkup
1. Struktur atom, sistem periodik, dan ikatan kimia, stoikiometri, larutan non-elektrolit dan elektrolit, reaksi oksidasi-reduksi, senyawa organik dan makromolekul 2. Termokimia, laju reaksi dan kesetimbangan, larutan asam basa, stoikiometri larutan, kesetimbangan ion dalam larutan dan sistem koloid
3. Sifat koligatif larutan, redoks dan elektrokimia, karakteristik unsur, kegunaan, dan bahayanya, senyawa organik dan reaksinya, benzena dan turunannya, Makromolekul
Keterangan Ranah Kognitif:
C1: Pengetahuan, C2: Pemahaman, C3: Penerapan, C4: Analisis, C5: Sintesis, C6: Penilaian
Keterangan Ranah Afektif:
A1: Menerima (Memilih, Mempertanyakan, Mengikuti, Mematuhi, Meminati)
A2: Menanggapi (Menjawab, Membantu, Mengajukan, Menyenangi, Menyetujui, Menampilkan, Melaporkan, Menolak) A3: Menilai (Menganut, Mengubah, Menata, Membentuk pendapat, Memadukan, Mengelola, Menegosiasi)
A4: Menghayati (Berakhlak mulia, Mengkualifikasi, Melayani, Membuktikan, Memecahkan)
Keterangan Ranah Psikomotorik:
P1 : Menirukan (Menyesuaikan, Menggabungkan, Mengatur, Mengumpulkan, Menimbang, Mengubah, Membersihkan, Mengonstruksi) P2 : Memanipulasi (Mengoreksi, Mendemonstrasikan, Merancang, Mengidentifikasikan, Membuat, Memanipulasi, Mencampur) P3 : Pengalamiahan (Menggantikan, Memproduksi, Mencampur, Mengoperasikan)