• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB III METODE PENELITIAN. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah perilaku pemeriksaan Ante

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB III METODE PENELITIAN. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah perilaku pemeriksaan Ante"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

33 BAB’III

METODE’PENELITIAN

A. Kerangka’Konsep

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

Gambar 3. 1 Kerangka Konsep B. Hipotesis

1. Terdapat hubungan variabel umur ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

2. Terdapat hubungan variabel pendidikan ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

(2)

3. Terdapat hubungan variabel jumlah anak ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

4. Terdapat hubungan variabel peristiwa pada kehamilan yang lalu ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

5. Terdapat hubungan variabel keadaan kesehatan ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

6. Terdapat hubungan variabel saran petugas kesehatan untuk ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

7. Terdapat hubungan variabel persepsi ibu hamil dengan perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

C. Jenis Penelitian

Jenis’penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional dengan metode survei untuk melakukan pengamatan dengan observasi pada variabel-variabel penelitian (variabel bebas dan variabel terikat) di wilayah Puskesmas Tlogosari Kulon.

D. Variabel Penelitian

1. Variabel bebas ini yaitu umur, pendidikan, jumlah anak, peristiwa pada kehamilaan lalu, keadaan kesehatan, saran petugas kesehatan dan persepsi ibu.

2. Variabel terikat yang digunakan adalah Perilaku Pemeriksaan Ante Natal Care (ANC).

(3)

E. Definisi Operasional

Tabel 3.1.

Definisi’Operasional Variabel’

Penelitian

Definisi’

Operasional Cara’Ukur Kategori’ Skala’

Umur Lamanya hidup

responden dalam tahun yang dihitung sejak dilahirkan.

Kuesioner, wawancara

1. Berisiko (≤ 20 dan ≥ 35) 2. Tidak Berisiko

(20 – 35)

Nominal

Pendidikan Pendidikan formal yang telah diselesaikan responden saat penelitian

berlangsung

Kuesioner, wawancara

1. Dasar- Menengah (SD-SMP) 2. Tinggi (SMA-

PT)

Nominal

Jumlah anak Jumlah anak yang pernah dilahirkan responden

Kuesioner, wawancara

1. ≤ 2 anak 2. > 2 anak

Nominal

Peristiwa pada kehamilan yang lalu

Peristiwa yang dialami oleh responden

selama masa kehamilaan (keguguran)

Kuesioner, wawancara

1. Tidak 2. Ya

Nominal

Keadaan kesehatan

Kondisi

kesehatan pada ibu hamil yang dapat

membahayakan ibu dan bayinya (jantung,

hipertensi,

anemia, DM, TB paru, ginjal, asma, dan infeksi)

Kuesioner, wawancara

1. Tidak ada 2. Ada

Nominal

Saran petugas kesehatan

Saran dari petugas

kesehatan yang diterima oleh responden di pelayanan

kesehatan

Kuesioner, wawancara

Distribusi Tidak Normal

Min = 5 Max = 8 1. Baik = 8 2. Kurang Baik

Nominal

(4)

= 5-7 Variabel’

Penelitian

Definisi’

Operasional Cara’Ukur Kategori’ Skala’

Persepsi Persepsi responden tentang kemungkinan mengalami risiko kehamilan dan persalinan

seperti, jantung, hipertensi,

anemia, DM, TB paru, ginjal, asma, dan infeksi

Kuesioner, wawancara

Distribusi Tidak Normal

Median 14,00 1. Baik > 14 2. Kurang

Baik ≤ 14

Nominal

Perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC)

Pengawasan sebelum

persalinan untuk melihat

pertumbuhan dan perkembangan janin dalam rahim.

Kuesioner, wawancara

Distribusi Tidak Normal

Min = 0 Max = 1 1. Sesuai = 1 2. Tidak

Sesuai = 0

Nominal

F. Polulasi dan Sampel

1. Populasi

Populasi umum yaitu populasi keseluruhan pada subjek penelitian.

Populasi target adalah populasi yang menjadi sasaran keberlakuan kesimpulan penelitian. Populasi terukur yaitu poluasi secara nyata yang dijadikan dasar dalam penentuan sampel dan secara langsung menjadi lingkup sasaran dalam pengambilan kesimpulan.

Populasi dalam penelitian yaitu semua ibu hamil yang melakukan kunjungan pemeriksaan kehamilan di puskesmas Tlogosari Kulon sejumlah 292 ibu hamil.

(5)

2. Sampel

Sampel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sampel total. Jumlah populasi yang berkunjung di Puskesmas Tlogosari Kulon sejumlah 292 ibu hamil yang dijadikan sampel penelitian.

a) Kriteria Inklusi Penelitian

1) Ibu hamil yang melakukan kunjungan pemeriksaan kehamilan di Puskesmas Tlogosari Kulon

2) Bersedia menjadi responden penelitian

b) Kriteria Eksklusi Penelitian

1) Ibu hamil yang tidak bersedia menjadi responden

Berdasarkan kriteria tersebut sampel yang tidak bersedia menjadi responden yaitu 204 ibu hamil dan yang bersedia 88 ibu hamil, maka sampel dalam penelitin ini sebanyak 88 ibu hamil.

G. Pegumpulan Data

1. Jenis’dan’Sumber’Data

Data’Primer yaitu data yang mengenai karakteristik responden yang terpilih dilokasi, pengumpulan data dilakukan oleh’’peneliti dan dibantu’oleh seseorang yang untuk mengambil dokumentasi penelitian.

2. Teknik Pengumpulan

Kuesioner dan wawancara yang dilakukan dengan responden yang berkunjung di Puskesmas dan menjawab pertanyaan yang di berikan.

Sebelum pengisisan kuisioner diberikan pengawasan dan jika responden mengalami kesulitan, dan menerima informasi secara lisan oleh peneliti,

(6)

jika data dalam pengambilan sampel belum memenuhi, peneliti akan melakukan penelitian secara langsung ke rumah responden yang pernah melakukan kunjungan di Puskesmas.

3. Instrument

Instrumen yang digunakan dengan menggunakan kuisoner untuk dapat diwawancarai secara langsung kepada responden dan mengukur hubungan risiko ibu hamil terhadap perilaku pemeriksaan Ante Natal Care (ANC) di Puskesmass Tlgosari Kulon.

a) Uji’’Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur instrumen yang valid’’yang tepat dalam sebuah variabel. Pertanyaan yang valid jika p’’value’’≤’

0,05’’apabila’’ada nilai’’negatif atau’’nol maka setiap pertanyaan’’harus diubah.

Tabel 3.2 Hasil Uji Validitas

Variabel Nilai P

Value Keterangan Peristiwa pada Kehamilan yang Lalu

Pertanyaan 1 0,000 Valid

Pertanyaan 2 0,000 Valid

Keadaan Kesehatan

Pertanyaan 1 0,000 Valid

Pertanyaan 2 0,000 Valid

Saran Petugas kesehatan

Pertanyaan 1 0,000 Valid

Pertanyaan 2 0,000 Valid

Pertanyaan 3 0,000 Valid

(7)

Variabel Nilai P

Value Keterangan

Pertanyaan 4 Tidak Valid

Persepsi

Pernyataan 1 0,003 Valid

Pernyataan 2 0,000 Valid

Pernyataan 3 0,000 Valid

Pernyataan 4 0,000 Valid

Pernyataan 5 0,000 Valid

Kunjungan & Perilaku Ante Natal Care (ANC)

Pertanyaan 1 0,658 Tidak Valid

Pertanyaan 2 Tidak Valid

Pertanyaan 3 0,000 Valid

Pertanyaan 4 0,000 Valid

Pertanyaan 5 0,501 Tidak Valid

Pertanyaan 6 0,000 Valid

Sumber : Data Primer Terolah, 2017 b) Uji Reliabilitas

Uji releabilitas bertujuan untuk menguji instrumen dalam penelitian yang dapat digunakan atau konsisten artinya sebagai alat ukur yang digunakan pada waktu dan tempat yang berbeda tetapi mempunyai hasil yang sama. Releabilitas dinyatakan reliable apabila nilai Croncbach-alpha > 0,60

(8)

Tabel 3.3 Hasil Uji Reliabilitas

Variabel

Nilai Croncbach-

alpha

Keterangan Peristiwa pada Kehamilan

yang Lalu

0,889 Reliable

Keadaan Kesehatan 0,854 Reliable

Saran Petugas Kesehatan 0,794 Reliable

Persepsi 0,772 Reliable

Kunjungan & Perilaku Ante Natal Care (ANC)

0,669 Reliable

Sumber : Data Primer Terolah, 2017 c) Uji Normalitas

Uji normalitas yaitu suatu uji yang dingunakan untuk mempretasikan suatu data mempunyai distribusi normal atau tidak, karena dalam penyajian data maupun uji hipotesis digunakan tergantung normal atau tidak, distribusi normal mengunakan mean dan tidak normal menggunakan median. Sampel lebih dari 50 maka menggunakan uji Kolmogrof-Smirnov. Data distribusi normal jika p’’value’’>’’0,05’ sedangkan p’’value’’ ≤’’ 0,05’ maka data distribusi tidak’normal.

Hasil Uji Normalitas yang dilakukan mengunakan program SPSS yaitu variabel saran petugas kesehatan, kunjungan pemeriksaan Ante Natal Care (ANC) dan Persepsi p valuenya 0,000, semua data berdistribusi tidak normal karena ≤ 0,05.

(9)

H. Pengelolaan Data 1. Editing

Data yang dikumpulkan kemudian dilakukan editing untuk mengecek kelengkapan data’’sehingga validasi dapat’’terjamin.

2. Coding’

Dilakukan’’untuk memudahkan’’dalam pengelolaan data termasuk’ dalam pemberian’’skor.

3. Entry Data

Untuk menganalisa data yang sudah di editing dan coding.

I. Analisis Data

Analisis data menggunakan’’program’’SPSS dengan tahapan penjelasan yaitu :

1. Analisis’’Univariat

Analisis univariat adalah uji yaang digunakan untuk mengetahui gambaran keseluruhan variabel-variabel peneltian dan membuat dristribusi frekuensi pada hasil variabel yang dianalisis dan disajikan’’dalam’’bentuk’’tabel frekuensi’’dan presentase.

2. Analisis’’Bivariat

Analisis’’bivariat dilakukan’’untuk mengetahui’’hubungan antara 2 variabel yaitu variabel bebas dan variabel terikat agar dapat dalam pengambilan keputusan, dapat melihat hubungan dalam penelitian dengan menggunakan uji Chi Square.

(10)

Syarat-syarat uji Chi Square a) Jenis hipotesis

b) Skala pengukuran nominal c) Bentuk tabel kontigensi 2 x 2

d) Kelompok yang diuji adalah kelompok yang tidak berpasangan

e) Apabila tabel kontigensi ≥ 2 x 2 contoh 2 x 3, maka jumlah cell pada frekuensi harapan < 5 tidak boleh < 20%

Apabila Chi Square tidak terpenuhi makan menggunakan uji Fisher Exact Test.

Syarat-syarat uji Fisher Exact Test :

a) Jenis hipotesis komparaatif dua sampel independen b) Skala pengukuran nominal

c) Bentuk tabel kontigensi 2 x 2

d) Syarat chi square tidak terpenuhi dan nilai ekspektasi pada sel > 20%

Kriteria pengambilan keputusan :

a) H0 ditolak, jika p ≤ α (0,05) artinya terdapat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat

b) H0 diterima, jika p > α (0,05) artinya tidak terdapat hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari penelitian ini adalah aplikasi web berbasis SMS yang mampu mempermudah komunikasi antara sekolah dan orang tua siswa dengan hasil pengujian sebagai berikut : Dari ahli

PERTAMA : Menetapkan cara untuk menyepakati waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan yang mencerminkan kesepakatan bersama dengan masyarakat (melalui

Dalam penelitian ini dilakukan pengukuran sebanyak satu kali yakni pada saat sesudah perlakuan yang diberikan dengan tujuan mengetahui hasil akhir dari pemberian metode bagian

Guna mencapai tujuan pembelajaran, tenaga pengajar (dosen) harus menguasai berr macam-ma cam metode menga jar, sehingga dapat memilih dan menentukan metode serta

capsici yang menyebabkan luas permukaan gejala antraknosa tertinggi (294.00 mm 2 ) pada buah cabai merah besar varietas IPB Perbani adalah isolat CPB I.1, diisolasi dari

Terkadang sering menjadi masalah yaitu banyak program tiap tahun hanya sekedar copy paste (salin dan tempel) dari program tahun sebelumnya. Tak jarang juga

Kemampuan berbahasa Indonesia yang baik akan memudahkan siswa untuk beradaptasi dengan lingkungannya yang beragam dan dengan latar belakang yang berbeda karena

Sekaitan dengan itu, untuk memperkuat Program KKBPK ke depan, maka BKKBN perlu segera menindaklanjuti rancangan Rencana Kerja Pemerintah (RKP) Tahun Anggaran (TA)