• Tidak ada hasil yang ditemukan

PANDUAN LOMBA METROLOGI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PANDUAN LOMBA METROLOGI"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)
(2)

PANDUAN LOMBA METROLOGI

A. PENDAHULUAN

Kemajuan dan kejayaan suatu negara sangat didukung oleh kemajuan bidang Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), sehingga tidak henti-hentinya kebijakan bidang- bidang yang terkait diutamakan, salah satunya adalah kebijakan membuat kota Vokasi dan sekolah-sekolah berbasis Vocationing.

Maraknya pendidikan kejuruan menuntut masyarakat selektif memilih sekolah yang terbaik bagi putra-putrinya karena perbedaan fasilitas dan sumber daya manusia masing-masing sekolah.Salah satu parameter bahwa sekolah itu berkualitas adalah tingkat daya serap industri terhadap lulusannya. Industri selalu melihat ketrampilan, kecepatan, ketelitian, dan ketepatan calon karyawannya disamping kemampuan bekerjasama dalam tim.

Berdasar pertimbangan di atas, Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada menyelenggarakan Mechanichal Fair setiap tahunnya dengan berbagai kegiatan sebagai ajang kompetisi pelajar SMK se- Nasional sehingga akan menjadi salah satu tolak ukur kemampuan pelajar antar SMK. Kegiatan selain lomba adalah seminar, pelatihan dan pameran yang menjadi ajang sharing antar SMA, SMK, dan dunia Industri.

B. DASAR KEGIATAN

Program kerja tahunan Himpunan Mahasiswa Teknik Mesin Departemen Teknik Mesin Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada.

C. TUJUAN

1. Menumbuhkan sifat kompetisi pelajar antar SMK sehingga lebih memacu untuk mengembangkan diri.

2. Menjembatani komunikasi antar SMK dengan dunia Industri mengenai perkembangan teknologi terkini.

3. Memperkenalkan produk-produk teknologi baru dari Industri kepada SMK dan Perguruan Tinggi serta masyarakat umum.

4. Menjalin hubungan yang lebih baik antara Departemen Teknik Mesin SV UGM dengan SMK dan Industri.

D. RUANG LINGKUP

Kompetisi ini meliputi dua sesi lomba yaitu lomba teori dan lomba praktik. Yang dititik beratkan pada penguasaan teori, penggunaan alat ukur, ketepatan dalam mengukur menggunakan berbagai macam alat ukur dan waktu penyelesaian.

(3)

E. INFORMASI LOMBA 1. Alur Lomba

Daftar Ulang Technical Meeting

Lomba Sesi II

 Lomba praktik

 Waktu 25 menit

 Mengukur spesimen menggunakan berbagai macam alat ukur yang telah disediakan

 Waktu

mempengaruhi penilaian (Jika ada nilai yang sama)

DI dapat :

 Juara I

 Juara II

 Juara III

Lomba Sesi I

 Tes Tertulis

 Untuk tes tertulis jumlah soal 40 multiple choice

 Waktu 40 menit untuk tes tertulis

 diambil 28 peserta terbaik

 Peserta harap membawa alat tulis sendiri- sendiri

 Waktu

mempengaruhi penilaian(Jika ada nilai yang sama)

(4)

2. Teknis Lomba

Materi yang dilombakan adalah meliputi :

a. SESI I : Mengerjakan tes tertulis. Materi tes tertulis pengetahuan tentang nama alat ukur, cara penggunaan alat ukur dan membaca hasil pengukuran pada berbagai macam alat ukur. Jumlah soal 40 soal. Setelah peserta selesai menyelesaikan sesi ini harap segera dikumpulkan ke panitia dan melanjutkan ke sesi 2. Waktu berpengaruh pada sesi lomba ini.

b. SESI II : Lomba praktik ; Peserta akan dibagi 7 kloter sesuai nomor urut.

Kloter pertama akan lomba terlebih dahulu, sedangkan kloter kedua menunggu di tempat karantina yang sudah disediakan, dst. Teknis lombanya, peserta mengukur spesimen dengan menggunakan alat ukur yang telah disediakan seperti yang terlampir pada lembar informasi lomba. Peserta diberikan waktu 25 menit. Setelah peserta selesai menyelesaikan sesi ini harap segera lapor ke panitia, karena waktu berpengaruh pada sesi lomba ini. Penilaian Tes Praktik :

Ketepatan Pengukuran (70%)

Nilai 5 : jika hasil pengukuran benar (sesuai kunci jawaban).

Nilai 3 : jika hasil pengukuran ada penyimpangan sebesar toleransi/

kecermatan.

Nilai 1 : jika hasil pengukuran ada penyimpangan sebesar 2 kali toleransi/ kecermatan.

Nilai 0 : jika hasil pengukuran ada penyimpangan lebih besar dari 2 kali besarnya toleransi/ kecermatan, atau jika tidak ada jawaban.

Kesesuaian Alat Ukur (20%)

Nilai 5 : Jika alat ukur yang digunakan sesuai dengan fungsi dan kecermatannya.

Nilai 0 : Diberikan jika alat ukur yang digunakan tidak sesuai dengan fungsi dan kecermatannya.

Penilaian Performance (10%)

Cara menggunaan alat ukur (nilai antara 0-10)

Cara memerlakukan alat ukur dan benda kerja (nilai antara 0-10)

*semua peserta berhak mengikuti seluruh tahapan lomba.

3. Peserta

Peserta adalah siswa SMK Teknologi & Industri se-Nasional dengan kriteria sebagai berikut:

c. Warga Negara Kesatuan Republik Indonesia.

d. Masih terdaftar sebagai siswa SMK negeri atau swasta dalam Tahun Pelajaran 2016/2017.

(5)

4. Penguji atau Juri

Tim Penguji/Juri berasal dari akademisi, instansi yang sesuai dengan bidang lomba dan memiliki kompetensi pada bidang yang dilombakan.

5. Pelaksanaan Lomba

a. Hari/Tanggal : Selasa, 28 Februari 2017 b. Waktu : 09.00 s/d Selesai

c. Tempat : Lab Pneumatik dan Ruang Teori Lab Otomotif Departemen Teknik Mesin SVUGM, Jl. Grafika No. 2A d. Jadwal Lomba :

Waktu Acara

06.00 – 07.00 WIB Registrasi Peserta 07.00 – 09.00 WIB Opening Ceremony

09.00 – 09.15 WIB Moving

09.15 – 09.30 WIB Technical Meeting 09.30 – 10.10 WIB Test Tertulis 10.10 – 10.40 WIB Penjurian Tes Tertulis 10.40 – 11.05 WIB Test Praktikum Kloter 1 11.10 – 11.35 WIB Test Praktikum Kloter 2 11.40 – 12.05 WIB Test Praktikum Kloter 3

12.05 – 13.05 WIB Ishoma

13.05 – 13.30 WIB Test Praktikum Kloter 4 13.35 – 14.00 WIB Test Praktikum Kloter 5 14.05 – 14.30 WIB Test Praktikum Kloter 6 14.35 – 15.00 WIB Test Praktikum Kloter 7 15.00 – 16.00 WIB Penjurian dan Pengumuman

6. Pelaksanaan Penilaian

a. Penilaian terhadap hasil unjuk kerja peserta dititik beratkan pada penguasaan teori, penggunaan alat ukur, ketepatan dalam mengukur menggunakan berbagai macam alat ukur dan waktu penyelesaian.

b. Penilaian dilakukan oleh Penguji/juri dengan berpedoman pada tata cara penilaian yang telah ditentukan.

(6)

c. Pengambilan penilaian dengan melihat hasil unjuk kerja seluruh peserta lomba yang berupa hasil tes tertulis dan tes praktikum.

d. Hasil penilaian dimasukkan pada lembar penilaian yang telah disediakan untuk setiap peserta dan ditanda tangani oleh Penguji/Juri.

F. PENUTUP

Demikian Informasi Lomba Mechanical Fair SMK se-Nasional Tahun 2017, Bidang Lomba Metrologi dibuat sebagai bahan informasi dan acuan dalam pelaksanaannya. Hal-hal yang belum tercantum dalam lembar informasi ini akan diinformasikan pada waktu pelaksanaan Rapat Teknis (Technical Meeting).

(7)

TATA TERTIB LOMBA METROLOGI

A. Pembimbing Wajib:

1. Mengisi daftar hadir yang disediakan panitia.

2. Menjaga ketertiban dan ketenangan dalam pelaksanaan lomba.

3. Membantu peserta yang dibimbingnya apabila terjadi gangguan kesehatan.

4. Tidak membantu peserta pada saat lomba berlangsung.

B. Peserta Wajib:

1. Hadir di tempat lomba 15 menit sebelum pelaksanaan lomba dimulai

2. Mengenakan pakaian rapi, serta tanda peserta dari panitia pada hari pelaksanaan lomba.

3. Membawa alat tulis, papan ujian dan peralatan lain yang diperlukan.

4. Meminta penjelasan kepada Penguji/Juri apabila ada soal yang belum jelas.

5. Melaporkan segera kepada Penguji/Juri apabila terjadi permasalahan pada alat yang digunakan.

6. Mengisi daftar hadir peserta yang telah disediakan.

7. Hadir saat Technical Meeting.

8. Mengembalikan alat ukur yang telah digunakan dengan rapi seperti semula apabila telah selesai mengerjakan tes praktik.

9. Memelihara kelestarian, kebersihan dan ketertiban dilingkungan kegiatan lomba.

10. Selalu memperhatikan dan mengikuti instruksi, peraturan dan tata tertib yang dikeluarkan oleh panitia.

11. Peserta dilarang:

a. Membawa alat komunikasi (handphone) dan alat elektronik lainnya (jam tangan, kalkulator).

b. Berkomunikasi dengan sesama peserta lomba, pembimbing ataupun pengunjung lainnya disaat lomba berlangsung, kecuali dengan Penguji/Juri dan Panitia

c. Meninggalkan ruang lomba tanpa ijin Penguji/Juri

d. Berkomunikasi dengan sesama peserta lomba, pembimbing ataupun pengunjung lainnya disaat lomba berlangsung, kecuali dengan Penguji/Juri dan Panitia.

e. Meninggalkan ruang lomba tanpa ijin Penguji/Juri.

f. Merusak alat / fasilitas yang ada di ruangan dengan sengaja maupun tidak sengaja.

12. Mematuhi Tata Tertib yang telah ditentukan oleh Panitia atau Penguji/Juri, apabila melanggar maka akan dikenakan sanksi: peringatan secara lisan, pengurangan nilai, dikeluarkan dari ruang lomba.

(8)

C. Lain-lain

1. Keputusan Penguji/Juri tidak dapat diganggu gugat.

2. Hasil lomba menjadi milik panitia pelaksana.

3. Bagi Pengunjung tidak diperkenankan berkomunikasi dengan peserta lomba, serta diharapkan dapat menjaga ketenangan tempat lomba.

(9)

PERALATAN LOMBA METROLOGI

A. Peralatan yang Disiapkan Panitia:

1. Spesimen.

2. Alat Ukur.

3. Sarung tangan.

4. Alkohol.

B. Peralatan yang Disiapkan oleh Peserta:

Peralatan menulis (pensil, ballpoint, karet penghapus, penggaris, dll.)

Yogyakarta, 10 Desember 2016 Pembimbing Lomba

Lilik Dwi Setyana, S.T., M.Eng.

Koordinator Lomba

Riati Ningsih

(10)

Referensi

Dokumen terkait

Validitas tes pada teori tes klasik ditentukan oleh ketepatan dan kecermatan hasil pengukuran.Suatu alat ukur yang tinggi validitasnya akan memiliki eror pengukuran

Pada dasarnya, uji validitas data ditujukan untuk mengukur sejauh mana ketepatan dan kecermatan sebuah alat ukur dalam melakukan fungsi kerjanya sebagai bagian dari

Alat evaluasi dalam penelitian ini yaitu berupa tes yang digunakan sebagai alat ukur untuk mengetahui penguasaan siswa. Tes adalah instrumen yang.. digunakan untuk mengukur

Prosedur : Mengamati pembuatan daftar (tabel) nama besaran, alat ukur, cara mengukur, Mendiskusikan prinsip – prinsip pengukuran(ketepatan, ketelitian, dan angka

Validitas adalah suatu derajat ketepatan instrumen (alat ukur), maksudnya apakah instrumen yang digunakan betul-betul tepat untuk mengukur apa yang akan diukur.

Alat ukur adalah sesuatu yang digunakan untuk mengukur suatu besaran. Berbagai macam alat ukur memiliki tingkat ketelitian tertentu. Hal ini bergantung pada

Instrumen tes evaluasi pada ranah kognitif (pengetahuan). Instrument tes sebagai alat yang digunakan untuk mengukur pengetahuan atau penguasaan objek ukur terhadap perangkat

Dalam pematerian yang disampaikan terkait “Prinsip pengajaran dan Asesmen yang Efektif”, disampaikan bahwa terdapat 9 prinsip penilaian diantaranya; 1 sahih/ketepatan alat ukur