• Tidak ada hasil yang ditemukan

Lampiran 1. Panduan GRI

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Lampiran 1. Panduan GRI"

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

Lampiran 1. Panduan GRI

Kategori Sosial (HAM, Tenaga Kerja, Tanggung Jawab Produksi dan Masyarakat)

HAM

HR1 Persentase dan jumlah total perjanjian investasi yang signifikan yang menyertakan klausul HAM atau yang telah melalui proses screening HAM.

HR2 Persentase kontraktor dan pemasok penting yang telah melalui proses screening HAM dan tindakan yang telah diambil.

HR3 Jumlah jam pelatihan karyawan untuk kebijakan dan prosedur terkait aspek HAM yang relevan untuk operasional, termasuk persentase jumlah karyawan yang telah mendapat pelatihan.

HR4 Jumlah total insiden terkait diskriminasi dan tindakan yang telah diambil.

HR5 Identifikasi kemungkinan adanya resiko operasi yang signifikan terkait hak atas kebebasan berorganisasi dan hak berunding bersama, dan tindakan yang telah diambil untuk mendukung hak tersebut.

HR6 Identifikasi kemungkinan adanya risiko operasi yang signifikan terjadinya insiden tenaga kerja dibawah umur, dan tindakan-tindakan yang telah diambil untuk membantu penghapusan tenaga kerja dibawah umur.

HR7 Identifikasi kemungkinan adanya risiko operasi signifikan terjadinya insiden akibat perbudakan atau kerja paksa, dan tindakan-tindakan yang telah diambil untuk membantu penghapusan kerja paksa atau wajib kerja.

HR8 Persentase personil keamanan yang mendapat pelatihan tentang kebijakan atau prosedur

(2)

organisasi terkait aspek HAM yang relevan terhadap operasi.

HR9 Jumlah total pelanggaran hak masyarakat adat dan tindakan-tindakan yang diambil.

Masya- rakat

SO1 Sifat, jangkauan dan efektivitas program dan praktek yang menilai dan mengelola dampak operasi terhadap masyrakat, termasuk tahapan masuk, beroperasi dan selesai.

SO2 Persentase dan jumlah total unit usaha yang dianalisa untuk resiko terkait korupsi.

SO3 Persentase karyawan yang mendapat pelatihan kebijakan dan prosedur organisasi terkait korupsi.

SO4 Tindakan yang diambil untuk merespons insiden terkait korupsi

SO5 Posisi dan partisipasi kebijakan publik dalam pengembangan dan lobi kebijakan publik.

SO6 Nilai total kontribusi keuangan maupun barang yang diberikan kepada partai politik, politisi, dan institusi sejenis, berdasarkan tempat beroperasi (Negara).

SO7 Jumlah total tindakan hukum yang diambil terhadap tindakan anti-kompetitif, anti- perserikatan, praktIk monopoli dan hasilnya.

SO8 Nilai dari denda signifikan dan jumlah total sanksi berbentuk bukan uang untuk ketidak-patuhan terhadap hukum dan peraturan.

Tenaga Kerja

(3)

LA1 Jumlah tenaga kerja berdasarkan jenis hubungan kerja, kontrak kerja, dan wilayah.

LA2 Jumlah total dan rasio keluar-masuk karyawan berdasarkan kelompok umur, jenis kelamin dan wilayah.

LA3 Benefit yang disediakan untuk karyawan tetap yang tidak tersedia untuk karyawan kontrak atau paruh waktu, berdasarkan operasi utama.

LA4 Persentase karyawan yang tercakup dalam perjanjian perundingan bersama.

LA5 Jangka waktu pemberitahuan minimum terkait perubahan penting dari operasi, termasuk apakah itu disebutkan dalam perjanjian bersama.

LA6 Persentase jumlah tenaga kerja yang terwakilkan dalam komite formal manajemen-karyawan untuk kesehatan dan keselamatan, yang membantu memonitor dan memberi saran untuk program keselamatan dan kesehatan kerja.

LA7 Rasio kecelakaan, penyakit yang disebabkan pekerjaan, hari yang hilang, absen, dan kecelakaan fatal ditempat kerja, berdasarkan wilayah.

LA8 Pendidikan, pelatihan, konseling, pencegahan, dan program pengawasan resiko yang ada untuk membantu karyawan, keluarga, atau anggota masyarakat terkait penyakit serius.

LA9 Masalah-masalah kesehatan dan keselamatan yang tercakup dalam perjanjian formal dengan serikat kerja.

LA10 Rata-rata waktu (jam) pelatihan per tahun untuk tiap karyawan, berdasarkan kategori karyawan.

LA11 Program yang diarahkan untuk manajemen keterampilan dan pembelajaran seumur hidup yang dapat menunjang karyawan untuk tetap berkarya dan membantu mereka mengelola masa pensiunannya.

(4)

LA12 Persentase karyawan yang menerima kajian regular kinerja dan pengembangan karirnya.

LA13 Komposisi badan tata kelola dan komposisi karyawan per kategori berdasarkan jenis kelamin, kelompok umur, keanggotaan dalam kelompok minoritas, dan indikator lain yang menunjukkan keberagaman.

LA14 Rasio gaji pokok antara pria dan wanita berdasarkan kategori karyawan.

Tanggung jawab produk

PR1 Siklus masa pakai dimana dampak kesehatan dan keselamatan hasil produksi dinilai untuk upaya peningkatan, dan persentase kategori hasil produksi dan jasa penting yang tunduk pada prosedur tersebut.

PR2 Jumlah total insiden ketidak patuhan pada peraturan dan inisiatif sukarela lainnya tentang dampak kesehatan dan keselamatan hasil produk dan jasa, selama siklus masa pakai, berdasarkan hasilnya.

PR3 Jumlah total insiden ketidak patuhan pada peraturan dan inisiatif sukarela lainnya tentang dampak kesehatan dan keselamatan hasil produk dan jasa, selama siklus masa pakai, berdasarkan hasilnya.

PR4 Jumlah total insiden ketidak-patuhan pada peraturan dan inisiatif sukarela lainnya berkaitan dengan informasi dan label untuk hasil produksi dan jasa, berdasarkan hasilnya.

PR5 Praktek terkait kepuasan konsumen, termasuk hasil jajak pendapat untuk mengukur kepuasan

(5)

konsumen.

PR6 Program untuk ketaatan terhadap hukum, standar dan inisiatif sukarela lainnya berkaitan dengan komunikasi pemasaran, termasuk iklan, promosi dan sponsorship.

PR7 Jumlah total insiden ketidak-patuhan terhadap peraturan dan inisiatif sukarela lainnya, terkait komunikasi pemasaran, termasuk iklan, promosi dan sponsorship berdasarkan hasilnya.

PR8 Jumlah total pengaduan (dengan bukti) terkait pelanggaran privasi konsumen dan hilangnya data konsumen.

PR9 Nilai moneter denda signifikan untuk ketidakpatuhan terhadap hukum dan peraturan, terkait provisi dan penggunaan hasil produksi dan jasa.

Kategori Ekonomi Ekonomi

EC1 Nilai ekonomis langsung yang dihasilkan dan dibagikan, termasuk pendapatan, biaya operasi, kompensasi karyawan, donasi dan investasi masyarakat lainnya, upah yang didapat, dan pembayaran kepada pemberi modal dan pemerintah.

EC2 Implikasi finansial, resiko dan peluang lainnya terhadap organisasi sehubungan dengan perubahan iklim.

EC3 Jaminan kewajiban organisasi terhadap program imbalan pasti.

EC4 Bantuan finansial yang signifikan dari pemerintah.

EC5 Cakupan rasio tingkatan gaji standar untuk karyawan pemula dibandingkan dengan upah

(6)

minimum setempat di lokasi penting operasi.

EC6 Kebijakan, praktek dan proporsi pengeluaran untuk supplier local di lokasi penting operasi.

EC7 Prosedur untuk rekrutmen setempat dan proporsi manajemen senior yang direkrut dari masyarakat setempat di lokasi penting operasi.

EC8 Pembangunan serta dampak investasi infrastruktur dan jasa yang disediakan terutama untuk kepentingan publik, lewat pelibatan komersiil, bantuan material atau probono.

EC9 Pengertian dan penjelasan dampak tidak langsung ekonomi yang penting, termasuk tingkatan dampak tersebut.

Kategori Lingkungan

EN1 Material yang digunakan berdasarkan berat atau volume.

EN2 Persentase material yang digunakan, yang merupakan material daur ulang.

EN3 Penggunaan energi langsung dari sumber daya primer.

EN4 Penggunaan energi tidak langsung berdasarkan sumber daya primer.

EN5 Penghematan energi melalui konservasi dan peningkatan penghematan.

EN6 Inisiatif untuk penyediaan hemat-energi atau energy terbaharui berdasarkan hasil produksi dan jasa, dan pengurangan kebutuhan energi sebagai akibat inisiatif tersebut.

EN7 Inisiatif untuk pengurangan konsumsi energi tidak langsung dan hasilnya.

EN8 Jumlah total air yang diambil dari sumbernya.

EN9 Sumber air yang terpengaruh secara signifikan

(7)

akibat pengambilan air.

EN10 Persentase dan volume total air yang didaur ulang dan dipergunakan kembali.

EN11 Lokasi dan luas tanah milik, sewa, yang dikelola, di atau berdampingan dengan kawasan yang dilindungi dan kawasan dengan nilai keaneka- ragaman hayati yang tinggi di luar kawasan yang dilindungi.

EN12 Deskripsi dampak penting dari aktivitas, hasil produksi dan jasa terhadap keaneka-ragaman hayati di kawasan yang dilindungi dan kawasan dengan nilai diversitas tinggi di luar kawasan yang dilindungi.

EN13 Habitat yang dilindungi dan dipulihkan.

EN14 Strategi, tindakan yang diambil, dan rencana kedepan untuk menangani dampak terhadap keaneka-ragaman hayati.

EN15 Jumlah spesies berdasarkan IUCN Red List dan konservasi nasional yang habitatnya berada di kawasan terkena dampak operasi, berdasarkan tingkatan resiko kepunahan.

EN16 Total emisi gas rumah kaca, langsung maupun tidak langsung, berdasarkan berat.

EN17 Emisi gas rumah kaca lainnya yang relevan, berdasarkan berat.

EN18 Inisiatif untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan pengurangan yang tercapai.

EN19 Emisi substansi yang mengurangi lapisan ozon, berdasarkan berat.

EN20 NOx, SOx, dan emisi udara penting lainnya, berdasarkan jenis dan berat.

EN21 Jumlah total air yang dialirkan berdasarkan kualitas dan tujuan.

(8)

EN22 Berat total limbah, berdasarkan jenis dan metode pembuangan.

EN23 Jumlah total dan volume tumpahan yang signifikan.

EN24 Berat limbah yang diangkut, impor dan ekspor ataupun dikelola, yang dianggap limbah B3 berdasarkan Basel Convention Annex I, II, III, dan VIII, dan persentase limbah yang diangkut dan dikirim ke luar negri.

EN25 Identitas, besaran, status dilindungi, dan nilai keanekaragaman hayati DAS dan habitat terkait yang secara signifikan terkena dampak akibat pelaporan organisasi tentang pembuangan air dan tumpahannya.

EN26 Inisiatif untuk memitigasi dampak lingkungan dari hasil produk dan usaha, dan batasan mitigasi dampaknya.

EN27 Persentase barang-barang yang dijual beserta bahan pembungkus, yang di peroleh kembali, berdasarkan kategori.

EN28 Nilai moneter denda signifikan dan jumlah sanksi non-moneter untuk ketidak patuhan terhadap undang-undang dan peraturan lingkungan.

EN29 Dampak lingkungan penting akibat pengiriman barang-barang produksi dan bahan-bahan yang digunakan untuk operasi perusahaan, maupun pengiriman karyawan.

EN30 Total pengeluaran dan investasi untuk perlindungan lingkungan, berdasarkan jenis.

(9)

Lampiran 2. Daftar Perusahaan Sampel

1 AKPI 21 IMAS 41 MYOR 61 VOKS 2 ALDO 22 INAI 42 NIPS 62 WIIM 3 ALTO 23 INCI 43 PICO 63 YPAS 4 AMFG 24 INDF 44 PSDN

5 APLI 25 INDS 45 ROTI 6 ASII 26 INTP 46 SCCO 7 AUTO 27 ISSP 47 SCMB 8 BATA 28 JECC 48 SIPD 9 BIMA 29 JPFA 49 SKBM 10 BTON 30 JPRS 50 SKLT 11 CPIN 31 KAEF 51 SMGR 12 DPNS 32 KBLI 52 SMSM 13 DVLA 33 KBLM 53 SRSN 14 EKAD 34 KDSI 54 STTP 15 ETWA 35 KICI 55 TMPO 16 GDST 36 LION 56 TOTO 17 GGRM 37 LMSH 57 TRIS 18 GJTL 38 LPIN 58 TRST 19 HMSP 39 MAIN 59 ULTJ 20 IGAR 40 MLBI 60 UNVR

(10)

Lampiran 3. Hasil perhitungan masing-masing variabel Kode

Perusahaan Tahun TAG CSRI ROA SIZE AKPI 2012 0.464 0.152 0.018 21.263 AKPI 2013 0.479 0.114 0.101 21.458 ALDO 2012 0.255 0.253 0.062 19.192 ALDO 2013 0.252 0.215 0.075 19.524 ALTO 2012 0.293 0.126 0.084 19.032 ALTO 2013 0.228 0.228 0.118 19.423 AMFG 2012 0.253 0.278 0.111 21.86 AMFG 2013 0.25 0.253 0.096 21.987 APLI 2012 0.311 0.19 0.085 20.896 APLI 2013 0.127 0.303 0.073 20.981 ASII 2012 0.185 0.342 0.215 25.929 ASII 2013 0.19 0.342 0.104 26.089 AUTO 2012 0.101 0.354 0.128 22.907 AUTO 2013 0.166 0.329 0.084 23.258 BATA 2012 0.301 0.19 0.121 20.168 BATA 2013 0.147 0.291 0.065 20.339 BIMA 2012 0.713 0.151 0.026 18.422 BIMA 2013 0.249 0.215 0.137 18.586 BTON 2012 0.443 0.19 0.213 19.779 BTON 2013 0.051 0.303 0.325 19.905 CPIN 2012 0.144 0.253 0.133 21.486 CPIN 2013 0.294 0.202 0.033 21.543 DPNS 2012 0.186 0.241 0.144 19.033 DPNS 2013 0.235 0.278 0.261 19.362 DVLA 2012 0.245 0.228 0.046 22.66 DVLA 2013 0.207 0.278 0.113 22.946 EKAD 2012 0.24 0.165 0.286 20.429 EKAD 2013 0.311 0.151 0.111 20.58

(11)

ETWA 2012 0.186 0.253 0.202 21.033 ETWA 2013 0.269 0.228 0.045 21.59 GDST 2012 0.246 0.291 0.04 20.875 GDST 2013 0.244 0.241 0.077 20.898 GGRM 2012 0.191 0.303 0.047 23.337 GGRM 2013 0.27 0.278 0.189 24.399 GJTL 2012 0.56 0.177 0.027 20.174 GJTL 2013 0.165 0.253 0.077 20.494 HMSP 2012 0.276 0.228 0.104 24.08 HMSP 2013 0.121 0.241 0.174 24.663 IGAR 2012 0.148 0.164 0.049 20.423 IGAR 2013 0.049 0.278 0.043 20.486 IMAS 2012 0.162 0.253 0.051 23.59 IMAS 2013 0.043 0.291 0.028 23.829 INAI 2012 0.237 0.228 0.038 20.233 INAI 2013 0.558 0.126 0.007 20.456 INCI 2012 0.029 0.291 0.036 18.7 INCI 2013 0.036 0.291 0.076 18.729 INDF 2012 0.242 0.215 0.081 24.807 INDF 2013 0.268 0.202 0.044 25.081 INDS 2012 0.258 0.241 0.08 21.233 INDS 2013 0.196 0.202 0.067 21.51 INTP 2012 0.237 0.202 0.209 23.848 INTP 2013 0.24 0.228 0.188 24.004 ISSP 2012 0.196 0.241 0.079 21.644 ISSP 2013 0.237 0.253 0.112 21.653 JECC 2012 0.354 0.127 0.044 20.379 JECC 2013 0.186 0.266 0.018 20.938 JPFA 2012 0.213 0.228 0.098 23.118 JPFA 2013 0.285 0.202 0.043 23.426 JPRS 2012 0.178 0.253 0.235 18.812

(12)

JPRS 2013 0.453 0.278 0.087 19.304 KAEF 2012 0.404 0.127 0.019 21.454 KAEF 2013 0.239 0.202 0.087 21.628 KBLI 2012 0.275 0.266 0.108 20.873 KBLI 2013 0.301 0.152 0.045 21.014 KBLM 2012 0.255 0.241 0.032 20.399 KBLM 2013 0.255 0.278 0.012 20.299 KDSI 2012 0.212 0.266 0.063 20.162 KDSI 2013 0.234 0.241 0.042 20.561 KICI 2012 0.294 0.177 0.188 20.16 KICI 2013 0.277 0.202 0.251 20.362 LION 2012 0.249 0.114 0.144 21.355 LION 2013 0.166 0.316 0.261 21.736 LMSH 2012 0.252 0.278 0.117 20.659 LMSH 2013 0.249 0.241 0.121 20.85 LPIN 2012 0.153 0.278 0.196 18.964 LPIN 2013 0.153 0.278 0.143 19.096 MAIN 2012 0.223 0.202 0.188 21.31 MAIN 2013 0.211 0.215 0.174 21.515 MLBI 2012 0.237 0.215 0.084 21.526 MLBI 2013 0.541 0.114 0.025 21.935 MYOR 2012 0.224 0.215 0.089 22.84 MYOR 2013 0.252 0.228 0.104 22.996 NIPS 2012 0.264 0.266 0.055 21.014 NIPS 2013 0.257 0.266 0.042 20.498 PICO 2012 0.265 0.202 0.018 20.203 PICO 2013 0.264 0.202 0.024 20.247 PSDN 2012 0.272 0.228 0.097 19.652 PSDN 2013 0.261 0.202 0.114 20.235 ROTI 2012 0.251 0.228 0.124 20.91 ROTI 2013 0.248 0.215 0.087 21.323

(13)

SCCO 2012 0.245 0.253 0.114 21.12 SCCO 2013 0.277 0.241 0.06 21.29 SCMB 2012 0.278 0.165 0.111 23.222 SCMB 2013 0.287 0.202 0.064 23.424 SIPD 2012 0.24 0.202 0.005 21.917 SIPD 2013 0.257 0.266 0.002 21.872 SKBM 2012 0.203 0.165 0.185 21.223 SKBM 2013 0.241 0.215 0.126 21.364 SKLT 2012 0.227 0.253 0.149 21.617 SKLT 2013 0.254 0.241 0.118 21.737 SMGR 2012 0.216 0.228 0.185 24.003 SMGR 2013 0.225 0.266 0.174 24.15 SMSM 2012 0.224 0.278 0.184 21.166 SMSM 2013 0.235 0.253 0.206 21.255 SRSN 2012 0.342 0.139 0.014 19.812 SRSN 2013 0.51 0.126 0.016 19.858 STTP 2012 0.199 0.291 0.06 20.946 STTP 2013 0.197 0.278 0.078 21.109 TMPO 2012 0.154 0.266 0.14 19.174 TMPO 2013 0.279 0.228 0.03 19.326 TOTO 2012 0.298 0.177 0.154 21.144 TOTO 2013 0.266 0.241 0.135 21.281 TRIS 2012 0.257 0.241 0.121 19.719 TRIS 2013 0.248 0.266 0.107 19.923 TRST 2012 0.238 0.215 0.028 21.506 TRST 2013 0.542 0.114 0.01 21.905 ULTJ 2012 0.228 0.253 0.146 21.607 ULTJ 2013 0.255 0.241 0.116 21.757 UNVR 2012 0.262 0.202 0.301 23.718 UNVR 2013 0.331 0.215 0.203 23.824 VOKS 2012 0.204 0.215 0.087 21.253

(14)

VOKS 2013 0.242 0.215 0.072 21.394 WIIM 2012 0.227 0.241 0.161 27.183 WIIM 2013 0.258 0.291 0.177 27.389 YPAS 2012 0.273 0.228 0.046 19.672 YPAS 2013 0.262 0.19 0.059 20.235

Lampiran 4. Statistik Desriptif

Lampiran 5. Uji Normalitas

(15)

Lampiran 6. Uji Autokorelasi

Lampiran 7. Uji Multikolinearitas

(16)

Lampiran 8. Uji Heteroskedastisitas

Lampiran 9. Hasil Regresi OLS

Referensi

Dokumen terkait

Panduan kerja yang telah dihasilkan dapat digunakan untuk mengenali insiden layanan IT dan memberikan acuan langkah dalam melakukan tindakan penanganan hingga

HR 7 Kegiatan yang teridentifikasi mengandung risiko yang signifikan yang dapat menimbulkan kasus kerja paksa dan kerja wajib, dan langkah-langkah yang telah diambil untuk

CORE HR7 Kegiatan yang teridentifikasi mengandung risiko yang signifikan dapat menimbulkan kasus kerja paksa atau kerja wajib, dan langkah-langkah yang telah

Hasil dari penampang seismik yang kita dapat dari lapangan akan kita aplikasikan di software Hampson – Russel dengan mengunakan tiga buah metode yaitu metode Band Limited, Model

Tujuan dari penulisan ilmiah ini yaitu membuat web registrasi online Rumah Sakit Meilia Cibubur menggunakan CodeIgniter, sehingga melalui web ini diharapkan dapat mempermudah

Cara yang dilakukan untuk menganalisis data adalah dengan melakukan uji validitas dan reliabilitas dalam penelitian tindakan kelas Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Mata

PT Nyonya Meneer menilai seorang wanita itu adalah sosok yang spesial, oleh karena itu seorang wanita dari remaja harus bisa merawat diri, sehingga hasilnya dapat dinikmati baik

Tahapan pengujian unjuk kerja ELC pada PLTAS tampak seperti pada Gambar 8 dan Gambar 9, pengujian dilakukan dengan dua kondisi, yaitu saat PLTAS beroperasi tanpa ELC dan