21
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
1. Sejarah Singkat Perusahaan
UD Budi Ayu Banjarmasin merupakan salah satu perusahaan manufaktur yang beralamat di jalan Perdagangan No.205, Pangeran, Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70124, yang bisa dikatakan cukup sukses sampai saat ini, karena usaha ini memulainya dari nol dan banyak pengalaman yang telah dialaminya. UD Budi Ayu adalah sebuah usaha tempat penjualan dan memproduksi Batako dan Paving yang biasa digunakan untuk pembanguan.
Usaha UD Budi Ayu Banjarmasin ini berdiri sejak tahun 1992. Pada tanggal 8 Maret 2006 mendapatkan Surat Keterangan Tempat Usaha (SKTU) yang telah di sahkan oleh Walikota Banjarmasin, Kemudian pada tanggal 16 Maret 2006 mendapatkan Surat Tanda Perusahaan Daerah Tingkat II , dan pada tanggal 16 Maret 2006 UD Budi Ayu secara resmi mendapatkan Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP).
Bapak Wahyudi sebagai pimpinan UD Budi Ayu yang mewarisi usaha yang telah dirintis oleh ayah beliau yang bernama Bapak H. Bastar.
Sekarang UD Budi Ayu memiliki karyawan sebanyak 13 orang dan usahanya semakin pesat. Pada tahun 2010 UD Budi Ayu mendirikan 1 (satu) cabang usaha batako yang beralamat di Jl. Beringin, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan. Produk-produk yang dijual oleh UD Budi Ayu adalah batapress (paving) atau bisa juga disebut dengan batako lantai, batako dinding, kansten (beton blok), gorong-gorong, dan loster (lobang angin).
2. Struktur Organisasi Perusahaan
Struktur organisasi merupakan suatu hal yang terpenting bagi sebuah perusahaan, baik perusahaan besar, menengah maupun perusahaan kecil.
Karena struktur organisasi merupakan kerangka susunan yang setiap
orangnya mempunyai bagian-bagian, atau posisi-posisi yang menunjukkan kedudukan, tugas, wewenang dan tanggung jawab yang berbeda-beda dalam suatu perusahaan.
UD Budi Ayu dalam menjalankan usahanya telah menetapkan suatu struktur organisasi. Dimana pemimpin berada di puncak dan bawahan mempunyai seorang atasan yang langsung mengawasi kinerja saat berada dilapangan. Maka kedisiplinan bawahan bisa ditingkatkan. Dalam sistem ini juga, semua kekuasaan beserta pengawasan dapat berjalan dengan lurus dari atas ke bawah. Sedangkan tanggung jawab berjalan dari bawah ke atas.
Berikut ini struktur organisasi pada UD Budi Ayu Banjarmasin.
Bagan 4.1. Struktur Organisasi UD Budi Ayu Banjarmasin Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Keterangan tugas dan kewajiaban Struktur Organisasi di atas :
PIMPINAN Wahyudi
Bagian Produksi
Bagian Pasang
1. Heri 2.Rasyad 3. Barak 4. Eem
Bagian Angkut
1. Dani 2. Iyus 3. Anang 4. Umin
Bagian Cetak
1. H. Isur 2. Maidi
Bagian Penguasan 1. Landa
2. Hermadi
a. Pimpinan atau pemilik modal
Tugas dan tanggung jawabnya sebagai berikut : 1) Menyelenggarakan kegiatan secara menyeluruh
2) Bertanggung jawab atas kelancaran usaha yang dilaksankannya.
3) Bertanggung jawab secara keseluruhan mengenai kegiatan operasional perusahaan.
4) Mengadakan hubungan dengan pihak luar perusahaan.
b. Bagian Produksi
Bagian produksi ini mengerjakan kegiatan produksi dan bertanggung jawab terhadap pengolahan seluruh kegiatan dalam perusahaan. Bagian produksi ini terbagi menjadi 2 (dua) bagian, yaitu : 1) Bagian Cetak
Bagian cetak bertugas untuk mencetak batako melaporkan kepada pimpinan berapa batako yang diproduksi selama satu hari.
2) Bagian Penguasan
Bagian penguasan bertugas dalam pengecetan atau menguas batako lantai yang sudah dalam proses pengeringan cat dengan cara dijemur dibawah sinar matahari.
c. Bagian Pasang
Bagian pasang ini bertugas untuk memasang batako ke halaman proyek atau bangunan sesuai perintah konsumen.
d. Bagian Angkut
Bagian ini berkewajiban sebagai pengangkut batako yang di inginkan konsumen untuk mengantarkan ke tempat yang di tuju dan mengangkut dan tempat produksi ke tempat yang gudang atau halaman depan untuk dijual kepada konsumen.
3. Tenaga Kerja
Tenaga kerja adalah salah satu peran faktor produksi yang sangat
penting dalam membangun suatu perusahaan agar dapat mencapai suatu
tujuan yang ingin dicapai. Selain itu, banyak juga faktor yang
mempengaruhi produksi lainnya yaitu bahan baku, peralatan / fasilitas
produksi yang dimiliki. Jika perusahaan tidak memiliki tenaga kerja maka proses produksi tidak akan berjalan dengan baik. Peranan tenaga kerja pada setiap perusahaan dapat diukur dari produktivitas, perusahaan harus mengupayakan mengembangkan kemampuan tenaga kerja, tujuan dari pelatihan dan pengembangan adalah untuk memperbaiki produktivitas kerja dalam mencapai hasil yang telah ditetapkan oleh perusahaan.
Jumlah tenaga kerja yang terlibat langsung dalam UD Budi Ayu Banjarmasin ini menurut data yang telah di peroleh selama penelitian berlangsung adalah berjumlah 13 orang yaitu pemimpin, bagian produksi 4 orang yang terbagi menjadi bagian cetak 2 orang dan bagian penguasaan 2 orang, bagian pasang 4 orang dan bagian angkut 4 orang.
Untuk jam kerja karyawan yang telah ditetapkan oleh UD Budi Ayu Banjarmasin yaitu hari Senin – Sabtu dari pukul 07:00 WITA sampai dengan 14:00 WITA dan untuk hari Minggu libur.
4. Bahan-bahan dan Peralatan yang digunakan a. Bahan-bahan yang digunakan
1) Pasir Batako 2) Pasir Palangka 3) Semen
4) Air
5) Cat Bubuk
b. Peralatan yang digunakan 1) Mesin Cetak
Mesin ini digunakan untuk mencetak batako sesuai dengan bentuk yang ingin di olah oleh bagian produksi sesuai perintah dari atasan.
2) Mesin Pengaduk
Mesin pengaduk merupakan mesin yang akan digunakan untuk mengaduk semua bahan-bahan agar tercampur dengan sempurna sebelum proses percetakan batako.
3) Skop
Alat ini digunakan untuk melakukan pencampuran bahan secara manual dengan cara di aduk. Skop juga berfungsi sebagai alat untuk memindahkan pasir ke dalam gerobak untuk langsung di proses langsung ke dalam mesin pengaduk.
4) Ember
Ember ini digunakan untuk mengangkat air yang ada di sumur untuk dicampurkan dengan bahan-bahan yang lainnya.
5) Gerobak sorong
Gerobak sorong ini terbuat dari besi yang akan digunakan untuk mengangkat pasir dari truk ke halaman tempat pembuatan batako. Dan bisa juga digunakan untuk mengangkut batako yang sudah jadi ke halaman depan untuk dijual ke para konsumen.
6) Kuas
Kuas ini akan digunakan sebagai alat untuk mengoleskan cat warna merah khusus untuk batako lantai yang berbentuk persegi 6.
5. Proses Produksi
Proses produksi merupakan suatu rangkaian kegiatan utama yang harus dilakukan untuk merubah bahan belum jadi menjadi suatu barang jadi yang siap untuk dijual. Proses produksi ini menggunakan sumber-sumber yang telah tersedia yaitu bahan baku, tenaga kerja, biaya lain-lain, dan peralatan.
Berikut tahap-tahap yang dilakukan oleh UD Budi Ayu Banjarmasin dalam proses produksi pembuatan batako yaitu, sebagai berikut :
a. Pencampuran Bahan Baku
Pada tahap ini yang dilakukan yaitu mencampurkan semua bahan- bahan seperti pasir batako, pasir palangka, semen, dan air. Semua bahan dicampur dengan komposisi yang telah ditentukan sesuai dengan berapa banyak produksi yang akan dibuat pada hari itu.
b. Pengadukan Bahan Baku
Setelah semua bahan dicampurkan maka tahap selanjutnya ialah
mengaduk bahan dengan menggunakan skop secara manual sebelum
dimasukkan kedalam mesin pengaduk agar proses pengadukan mendapatkan hasil yang maksimal dan merata.
c. Percetakan
Setelah semua bahan yang telah diaduk merata, maka proses selanjutnya adalah percetakan. Bahan yang telah diaduk rata tadi dimasukkan ke dalam mesin cetak untuk mendapatkan bentuk yang diinginkan. Seperti batako yang berbentuk persegi panjang dengan tingkat ketebaln dan panjang yang berbeda, ada pula batako lantai yang berbentuk persegi 6.
d. Pengeringan Tahap Awal
Tahap selanjutnya setelah batako sudah tercetak proses yang akan dilakukan yaitu menaruh batako-batako tersebut ke dalam rak yang sudah tersedia untuk dikeringkan. Untuk jenis batak dinding dan loster hanya memerlukan satu kali tahap pengeringan saja. Setelah ini batako jenis dinding dan loster siap untuk dijual. Sedangkan untuk batako jenis batako lantai proses pengeringan ada 2 tahap. Ini masih tahap pertama pengeringan di rak.
e. Penguasan
Khusus untuk batako lantai yang berbentuk persegi 6, setelah melalui proses pengeringan tahap awal selanjutnya adalah proses penguasan cat berwarna merah pada permukaan batako lantai dengan menggunakan cat bubuk yang dicampurkan dengan air lalu di oleskan pada permukaan batako lantai tersebut.
f. Pengeringan Tahap Akhir
Setelah batako lantai selesai di cat, tahap akhir yaitu pengeringan
kembali agar cat yang di oleskan mengering dengan sempurna. Maka
batako dapat diletakkan kembali ke dalam rak untuk proses pengeringan
tahap akhir. Sehingga proses ini berlangsung semua jenis batako siap
untuk ditaruh dihalaman depan untuk dijual ke para konsumen.
Bagan 4.2. Tahapan proses produksi UD Budi Ayu Banjarmasin Sumber :UD Budi Ayu Banjarmasin
6. Hasil Produksi dan Pemasaran
Pada awal berdirinya UD Budi Ayu Banjarmasin ini, daerah pemasaran hanya terbatas yaitu dipasarkan sekitaran dekat pembuatan batako tersebut, setelah informasi pembuatan batako semakin luas maka daerah pemasaran pun menjadi lebih luas lagi. Meskipun daerah pemasaran hanya di daerah Kalimantan Selatan saja tetapi penjualan yang dipasarkan ke konsumen semakin tahun semakin meningkat.
Cara pemasaran atau penjualan batako yang dilakukan oleh UD Budi Ayu Banjarmasin ada 2 (dua) yaitu :
a. Secara Order
1) Memesan melalui karyawan
Pelanggan dapat memesan pembelian dengan cara memesan kepada salah satu pekerja di UD Budi Ayu Banjarmasin bisa melalui telepon
Pencampuran Bahan Baku
Pengadukan Bahan Baku
Pencetakan Batako
Pengeringan Tahap Awal
Penguasan
Pengeringan Tahap Akhir
atau berbicara langsung kepada pekerja atau pun dari perantara pekerja yang membelikan pemesanan konsumen.
2) Memesan langsung dari rumah pribadi pemilik perusahaan
Pelanggan dapat memesan langsung produk batako dengan cara datang ke rumah pribadi pemilik perusahaan UD Budi Ayu Banjarmasin yang terletak di jalan Sulawesi gang pare-pare No. 24 RT 15 Banjarmasin.
3) Pelanggan dapat memesan langsung dari tempat pembuatan batako Pelanggan dapat melakukan pembelian dengan memesan secara langsung ke UD Budi Ayu Banjarmasin dengan cara menelpon langsung ke perusahaan atau datang ke perusahaan langsung.
b. Secara Langsung
Pelanggan dapat melakukan pembelian langsung ke tempat produksinya yaitu di perusahaan UD Budi Ayu Banjarmasin tanpa melalui perantara.
Adapun hasil produksi UD Budi Ayu Banjarmasindi tabel berikut ini : Tabel 4.1. Hasil Produksi Paving Block UD Budi Ayu Banjarmasin
Periode Desember 2020 No Nama Barang Produksi Harga per
Batako
Persentase pembebanan 1 Persegi Panjang 22.100 1.500/biji 45,01%
2 Segi Enam 20.000 1.500/biji 41 % 3 Batako Dinding 7.000 2.500/biji 14,26%
Total 49.100 100%
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin Perhitungan Persentase :
1)
𝑃𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 =22.10049.100 𝑋 100 % = 45,01 % ...(1)2)
𝑆𝑒𝑔𝑖 𝐸𝑛𝑎𝑚 =20.00049.100 𝑋 100 % = 41 % ...(1)
3)
𝐵𝑎𝑡𝑎𝑘𝑜 𝐷𝑖𝑛𝑑𝑖𝑛𝑔 = 7.00049.100 𝑋 100 % = 14,26 % ...(1)
Persentase pembebanan yang ada pada tabel diatas digunakan untuk menghitung unsur biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik yang akan dikeluarkan dalam memproduksi batako, seperti biaya depresiasi aktiva tetap (bangunan kantor, pick up, skop, alat cetak dan gerobak sorong dan lain-lain).
Tabel dibawah ini merupakan data penjualan UD Budi Ayu Banjarmasin:
Tabel 4.2. Hasil Penjualan Paving Block pada UD Budi Ayu Banjarmasin Periode Desember 2020
No Nama Produk Penjualan (Biji)
Harga per Biji
Total Pendapatan 1 Persegi Panjang 21.900 Rp 1.500 Rp 32.850.000 2 Segi Enam 19.910 Rp 1.500 Rp 29.865.000 3 Batako Dinding 6.850 Rp 2.500 Rp 17.125.000
Total 48.660 Rp 79.840.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Tabel diatas adalah informasi penjualan paving block UD Budi Ayu Banjarmasin dalam Periode Desember 2020 dengan total penjualan sebesar Rp 79.840.000,00.
Adapun daftar aktiva tetap pada UD Budi Ayu Banjarmasin bisa dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.3. Daftar Aktiva Tetap pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Nama Aktiva Banyak Tahun Perolehan
Harga perolehan/unit
Masa manfaat
Jumlah Harga Perolehan
Bangunan Kantor 1 2010 Rp 100.000.000 20 Tahun Rp 100.000.000
Pick Up 2 2012 Rp 50.000.000 8 Tahun Rp 100.000.000
Skop 5 2018 Rp 78.000 4 Tahun Rp 390.000 Mesin Cetak 1 set 2017 Rp 7.000.000 8 Tahun Rp 7.000.000 Gerobak Sorong 3 2018 Rp 540.000 4 Tahun Rp 1.620.000 Alat pengaduk/mixer 1 2019 Rp 8.000.000 4 Tahun Rp 8.000.000 Mesin Diesel 1 2019 Rp 2.500.000 8 Tahun Rp 2.500.000
Rak 8 2019 Rp 1.112.000 4 Tahun Rp 8.896.000
Papan Flat 500 2018 Rp 2.000 4 Tahun Rp 1.000.000 Total Rp 229.406.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Tabel diatas merupakan informasi tentang aktiva tetap yang dimiliki oleh UD Budi Ayu Banjarmasin. Ada sembilan aktiva tetap, yaitu bangunan kantor, pick up, skop, mesin cetak, gerobak sorong, alat pengaduk/mixer, mesin diesel, rak, dan papan flat.
7. Penggolongan Biaya Menurut Perusahaan
Dalam menentukan suatu harga pokok produksinya UD Budi Ayu Banjarmasin melakukan penggolongan biaya yaitu sebagai berikut : a. Biaya Bahan Baku
Biaya bahan baku yang diperhitungkan yaitu pemakaiannya yang dinilai berdasarkan harga beli, penggolongan yang dilakukan oleh UD Budi Ayu Banjarmasin sebagai berikut :
1) Batako Persegi Panjang a) Pasir
b) Semen
c) Pasir Palangka 2) Batako Segi Enam
a) Pasir b) Semen
c) Pasir Palangka d) Cat Bubuk 3) Batako dinding
a) Pasir b) Semen
c) Pasir Palangka
Adapun bahan baku yang digunakan dalam proses pembuatan produk batako lantai yaitu, persegi panjang, segi enam, dan batako dinding yang diproduksi dalam bulan Desember 2020 adalah sebagai berikut :
1) Bahan baku produk persegi panjang jadi (22.100 )biji
Tabel 4.4. Biaya Bahan Baku Dalam Proses Pembuatan Batako Lantai Persegi Panjang
No Bahan Kebutuhan Bahan Biaya
1 Pasir 6 rit Rp 6.900.000
2 Semen 100 Sak Rp 5.000.000
3 Pasir Palangka
6 rit Rp 4.800.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
2) Bahan baku produk segi enam jadi (20.000) biji
Tabel 4.5. Biaya Bahan Baku Dalam Proses Pembuatan Batako Lantai Segi Enam
No Bahan Kebutuhan Bahan Biaya
1 Pasir 6,5 rit Rp 7.275.000
2 Semen 100 Sak Rp 5.000.000
3 Pasir Palangka
6,5 rit Rp 5.200.000
4 Cat Bubuk 80 kg Rp 4.800.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
3) Bahan baku lantai Batako Dinding jadi (7.000) biji
Tabel 4.6. Biaya Bahan Baku Dalam Proses Pembuatan Batako Dinding
No Bahan Kebutuhan Bahan Biaya
1 Pasir 2 rit Rp 2.300.000
2 Semen 33 Sak Rp 1.650.000
3 Pasir Palangka
2 rit Rp 1.600.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin b. Biaya Tenaga Kerja Langsung
Biaya ini adalah upah yang dikeluarkan perusahaan untuk membayar para pekerja yang membuat produk. Upah membuat produk untuk batako dinding dan lantai adalah Rp 225/ biji
c. Biaya Lain-lain
1) Biaya Air Rp 200.000
2) Biaya Listrik Rp 200.000
3) Biaya Transportasi Rp 800.000
4) Biaya BBM Produksi Rp 500.000
5) Biaya pembelian seperti beli baut dan keperluan lain Rp 500.000 6) Biaya sewa Tanah Per Tahun Rp 10.000.000,00
8. Perhitungan Harga Pokok Produk Menurut Perusahaan
Selama ini perusahaan UD Budi Ayu melakukan pencatatan secara manual. Dibawah ini merupakan catatan pembuatan produk batako lantai seperti persegi panjang dan segi enam dan batako dinding.
a. UD Budi Ayu Banjarmasin dalam memperhitungkan harga pokok produk persegi panjang pada bulan sebagai berikut :
Tabel 4.7. Perhitungan Harga pokok Produk Persegi Panjang pada Bulan Desember 2020
Biaya Bahan Baku
Pasir abu batu 6 rit x Rp 1.150.000/rit Rp 6.900.000 Semen 100 Sak x Rp 50.000/sak Rp 5.000.000 Pasir Palangka 6 rit x Rp 800.000/rit Rp 4.800.000
Total biaya bahan baku Rp 16.700.000
BTKL
Bagian Produksi 22.100 biji x Rp 225/biji Rp 4.972.500
Total biaya tenaga kerja langsung Rp 4.972.500
Biaya Lain-lain
Biaya Listrik Rp 200.000 x 45,01 % Rp 90.020
Biaya Air Rp 200.000 x 45,01% Rp 90.020
Biaya Transportasi Rp 800.000 x 45,01 % Rp 380.080 Biaya BBM
Produksi Rp 500.000 x 45,01 % Rp 225.050 Pembelian Barang
Lainnya Rp 500.000 x 45,01 % Rp 225.050 Biaya Sewa Tanah
gudang Rp 850.000 x 45,01% Rp 382.585
Total Biaya Lain-lain Rp 1.392.805
Total biaya produksi Rp 23.065.305
Hasil produksi selama sebulan 22.100 biji
Harga pokok produk/biji Rp 1.043.678
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Untuk total biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung, dan biaya lain-lain menurut hasil produksi batako UD Budi Ayu Banjarmasin periode bulan Desember 2020 adalah sebesar Rp 23.065.305,00.
Perhitungan harga pokok produk batako persegi panjang yaitu :
𝐻𝑃𝑃 =𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑏𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖
𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑝𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 (𝑏𝑖𝑗𝑖) = 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑜𝑘𝑜𝑘 𝑝𝑒𝑟 𝑢𝑛𝑖𝑡 … … … (2)
𝐻𝑃𝑃 =𝑅𝑝 23.065.305
49.100 = 𝑅𝑝 1.043.678 … … … . … … (2)
b. UD Budi Ayu Banjarmasin memperhitungkan harga pokok produk
batako segi enam dalam bulan Desember 2020 yaitu sebagai berikut : Tabel 4.8. Perhitungan Harga Pokok Produk Untuk Produk Segi Enam
pada Bulan Desember 2020
Biaya Bahan Baku
Pasir Abu Batu 6,5 rit x Rp 1.150.000/rit Rp 7.475.000
Semen 100 Sak x Rp 50.000/sak Rp 5.000.000
Pasir Palangka 6,5 rit x Rp 800.000/rit Rp 5.200.000 Cat Bubuk 80 Kg x Rp 60.000/kg Rp 4.800.000
Total Biaya Bahan Baku Rp 22.475.000
BTKL
Bagian Produksi 20.000 x Rp 225/biji Rp 4.500.000
Total biaya tenaga kerja langsung Rp 4.500.000
Biaya Lain-lain
Biaya Listrik Rp 200.000 x 41 % Rp 82.000
Biaya Air Rp 200.000 x 41 % Rp 82.000
Biaya Transportasi Rp 800.000 x 41 % Rp 328.000 Biaya BBM
Produksi Rp 500.000 x 41% Rp 205.000
Biaya Pembelian
Barang Lainnya Rp 500.000 x 41 % Rp 205.000 Biaya Sewa Tanah
Gudang Rp 850.000 x 41 % Rp 348.500
Total biaya Lain-lain Rp 1.250.500
Total Biaya Produksi Rp 28.225.500
Hasil Produksi selama sebulan 20.000 biji
Harga pokok produk/biji Rp 1.411.275
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Untuk total biaya produksi segi enam dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja dan biaya lain-lain menurut hasil produksi batako UD Budi Ayu Banjarmasin dalam periode Desember 2020 adalah sebsar Rp 28.225.500,00.
Perhitungan harga pokok produk segi enam, adalah :
𝐻𝑃𝑃 =𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖
𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 (𝑏𝑖𝑗𝑖) = 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘 𝑃𝑒𝑟 𝑈𝑛𝑖𝑡 … … … (2)
𝐻𝑃𝑃 =𝑅𝑝 28.225.500
20.000 (𝑏𝑖𝑗𝑖) = 𝑅𝑝 1.411.275 … … … (2)
c. UD Budi Ayu Banjarmasin dalam memperhitungan harga pokok produk Batako Dinding dalam perode bulan Desember 2020 sebagai berikut :
Tabel 4.9. Perhitungan Harga Pokok Produk Untuk Produk Batako Dinding pada Bulan Desember 2020
Biaya Bahan Baku Pasir Abu Batu
2 rit x Rp
1.150.000/rit Rp 2.300.000
Semen
33 Sak x Rp
50.000/sak Rp 1.650.000 Pasir Palangka 2 rit x Rp 800.000/rit Rp 1.600.000
Total Biaya Bahan Baku Rp 5.550.000
BTKL
Bagian Produksi 7.000 x Rp 225/biji
Total Tenaga Kerja Langsung Rp 1.575.000
Biaya Lain-lain
Biaya Listrik Rp 200.000 x 14,26 % Rp 28.520 Biaya Air Rp 200.000 x 14,26 % Rp 28.520 Biaya
Transportasi Rp 800.000 x 14,26 % Rp 114,080 Biaya BBM
Produksi Rp 500.000 x 14,26 % Rp 71.300 Biaya Pembelian
Barang Lainnya Rp500.000 x 14,26 % Rp 71.300 Biaya Sewa Tanah
Gudang Rp 850.000 x 14,26 % Rp 121.210
Total Biaya Lain-lain Rp 434.930
Total Biaya Produksi Rp 7.559.930
Hasil Produksi Selama sebulan 7.000 biji
Harga pokok produk/biji Rp 1.079,99
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin
Untuk total biaya bahan baku, tenaga kerja, dan biaya lain-lain menurut hasil produksi batako UD Budi Ayu Banjarmasin dalam periode bulan Desember 2020 adalah sebesar Rp 7.559.930,00.
Perhitungan harga pokok produk batako dinding yaitu:
𝐻𝑃𝑃 =𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝐵𝑖𝑎𝑦𝑎 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖
𝐻𝑎𝑠𝑖𝑙 𝑃𝑟𝑜𝑑𝑢𝑘𝑠𝑖 (𝑏𝑖𝑗𝑖) = 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑜𝑘𝑜𝑘 𝑃𝑒𝑟 𝑈𝑛𝑖𝑡 … … (2)
𝐻𝑃𝑃 =𝑅𝑝 7.559.930
7.000 (𝑏𝑖𝑗𝑖) = 𝑅𝑝 1.079.99 … … … (2)
Tabel 4.10. Rangkuman Biaya Produksi Paving Block pada Bulan Desember 2020
UD Budi Ayu Banjarmasin
No Jenis Paving Block
Bahan Baku Tenaga Kerja Langsung
Biaya Lain- Lain
Total Jumlah Produksi
Harga Pokok per Biji 1 Batako
Lantai Persegi Panjang
Rp
16.700.000,00
Rp 4.972.500 Rp 1.392.805 Rp
23.065.305,00
22.100 Rp 1.04,68
2 Batako Lantai Segi Enam
Rp
22.475.000,00
Rp 4.500.000 Rp 1.250.500 Rp
28.225.500,00
20.000 Rp 1.411,27
3 Batako Dinding
Rp
5.550.000,00
Rp 1.575.000 Rp 434.930 Rp
7.559.930,00
7.000 Rp 1.079.99
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel diatas merupakan rangkuman biaya produksi paving block UD Budi Ayu Banjarmasin dalam periode Desember 2020 menurut perusahaan.
Paving block batako lantai persegi panjang dengan total biaya produksi sebesar Rp 23.065.305,00 dan jumlah produksi sebesar 22.100 menghasilkan harga pokok Rp 1.043.69/biji. Paving block batako lantai segi enam dengan total biaya produksi sebesar Rp 28.225.500,00 dan jumlah produksi sebesar 20.000 menghasilkan harga pokok Rp 1.411.27/biji.
Paving block batako dinding dengan total biaya produksi sebesar Rp 7.559.930 dan jumlah produksi sebesar 7.000 menghasilkan harga pokok Rp 1.079.99/biji.
B. Pembahasan Hasil Penelitian
1. Penggolongan biaya yang disarankan oleh penulis
Seperti yang telah diuraikan diatas, UD Budi Ayu Banjarmasin
memasukkan biaya cat bubuk ke alam biaya bahan baku dan UD Budi Ayu
Banjarmasin menamakan biaya listrik dan biaya air dengan biaya biaya lain-
lain, serta tidak melakukan perhitungan depresiasi aktiva tetap yang
seharusnya dimasukkan ke dalam biaya overhead pabrik. Maka hal ini tidak
sesuai dengan konsep akuntansi iaya, sedangkan biaya produksi menurut
konsep akuntansi biaya terdiri dari biaya bahan baku, biaya tenaga kerja langsung dan biaya overhead pabrik. Setelah penggolongan biaya yang dilakukan secara tepat dan depresiasi aktiva tetap di perhitungkan, maka klasifikasi biaya yang seharusnya digunkan oleh perushaan UD Budi Ayu Banjarmasin adalah sebagai berikut :
Tabel 4.11. Pengolongan Biaya Untuk Semua Tipe Paving Block UD Budi Ayu Banjarmasin
No Biaya Keterangan
1. Biaya Bahan Baku Pasir Abu Batu Semen
Pasir Palangka 2. Biaya Penolong Cat Bubuk 3. Biaya tenaga kerja langsung Bagian Produksi 4. Biaya Overhead Pabrik Biaya Air
Biaya Listrik Biaya Transportasi Biaya Pembelian Barang Lainnya
Biaya Sewa Tanah Gudang Biaya Depresiasi Aktiva Tetap Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel diatas merupakan penggolongan biaya produksi yang disarankan oleh penulis untuk Batako lantai seperti Persegi Panjang, segi enam, dan batako dinding UD Budi Ayu Banjarmasin. Biaya bahan baku yang terdiri atas pasir abu batu, semen, pasir palangka dan cat bubuk. Biaya tenaga kerja langsung terdiri atas bagian produksi. Biaya overhead pabrik terdiri atas biaya air, biaya listrik, biaya transportsi, biaya pembelian barang lainnya, biaya sewa tanah gudang, dan biaya depresiasi aktiva tetap.
2. Perhitungan Depresiasi Aktiva Tetap
Berikut adalah tabel perhitungan depresiasi aktiva tetap yang akan
dimasukkan ke biaya overhead pabrik, daftar aktiva tetap yang dimiliki UD
Budi Ayu Banjarmasin dan perhitungan aktiva tetap yang disarankan penulis,
yaitu :
1 Tahun 1 Bulan Bangunan Kantor 1 2010 Rp 100.000.000 20 Tahun Rp 100.000.000 Rp 5.000.000 Rp 416.667 Pick Up 2 2012 Rp 50.000.000 8 Tahun Rp 100.000.000 Rp 12.500.000 Rp 1.041.667 Skop 5 2018 Rp 78.000 4 Tahun Rp 390.000 Rp 97.500 Rp 8.125 Mesin Cetak 1 set 2017 Rp 7.000.000 8 Tahun Rp 7.000.000 Rp 875.000 Rp 72.917 Gerobak Sorong 3 2018 Rp 540.000 4 Tahun Rp 1.620.000 Rp 405.000 Rp 33.750 Alat pengaduk/mixer 1 2019 Rp 8.000.000 4 Tahun Rp 8.000.000 Rp 2.000.000 Rp 166.667 Mesin Diesel 1 2019 Rp 2.500.000 8 Tahun Rp 2.500.000 Rp 312.500 Rp 26.042 Rak 8 2019 Rp 1.112.000 4 Tahun Rp 8.896.000 Rp 2.224.000 Rp 185.333 Papan Flat 500 2018 Rp 2.000 4 Tahun Rp 1.000.000 Rp 250.000 Rp 20.833
229.406.000
Rp Rp 1.972.000
Total
Penyusutan Masa manfaat
Harga perolehan/unit Tahun Perolehan
Banyak
Nama Aktiva Jumlah Harga Perolehan
Tabel 4.12. Daftar Aktiva Tetap UD Budi Ayu Banjarmasin
Nama Aktiva Banyak Tahun Perolehan
Harga perolehan/unit
Masa manfaat
Jumlah Harga Perolehan
Bangunan Kantor 1 2010 Rp 100.000.000 20 Tahun Rp 100.000.000 Pick Up 2 2012 Rp 50.000.000 8 Tahun Rp 100.000.000 Skop 5 2018 Rp 78.000 4 Tahun Rp 390.000 Mesin Cetak 1 set 2017 Rp 7.000.000 8 Tahun Rp 7.000.000 Gerobak Sorong 3 2018 Rp 540.000 4 Tahun Rp 1.620.000 Alat pengaduk/mixer 1 2019 Rp 8.000.000 4 Tahun Rp 8.000.000 Mesin Diesel 1 2019 Rp 2.500.000 8 Tahun Rp 2.500.000 Rak 8 2019 Rp 1.112.000 4 Tahun Rp 8.896.000 Papan Flat 500 2018 Rp 2.000 4 Tahun Rp 1.000.000 Total Rp 229.406.000
Sumber : UD Budi Ayu Banjarmasin dibuat kembali oleh penulis
Adapun penjelasan terkait perhitungan biaya penyusutan aktiva tetap pada UD Budi Ayu Banjarmasin dapat dijelaskan sebagai berikut pada tabel 4.15 dibawah ini :
Tabel 4.13. Perhitungan Biaya Penyusutan Aktiva Tetap Pada UD Budi Ayu Banjarmsin
Sumber : Dibuat oleh penulis
Berikut adalah perhitungan biaya penyusutan aktiva tetap yang dimiliki perusahaan dengan menggunakan metode garis lurus dan berdasarkan Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.03/2009 tentang Jenis-Jenis Harta Yang Termasuk Dalam Kelompok Harta Berwujud Bukan Bangunan Untuk Keperluan Penyusutan:
Tabel 4.14. Tabel Tarif Penyusutan Menurut Pajak Kelompok Aktiva
Tetap
Nama Aktiva Tetap
Masa Manfaat Tarif Penyusutan I. Bukan Bangunan
Kelompok 1 1. Skop 2. Gerobak
Sorong 3. Alat
Pengaduk/
Mixer 4. Rak 5. Papan Flat
4 tahun 25%
Kelompok 2 1. Pick up 2. Mesin
Cetak 3. Mesin
Diesel
8 tahun 12,5%
II. Bangunan
Permanen Bangunan Kantor 20 tahun 5%
Sumber : Peraturan Menteri Keuangan Nomor 96/PMK.03/2009 dan diolah kembali oleh penulis
Rumus :
Penyusutan 1 Tahun = Tarif Penyusutan x Harga Perolehan = ...
Penyusutan 1 Bulan = Hasil penyusutan 1 tahun : 12 = ...
1) Bangunan Kantor Penyusutan 1 tahun
5 % x Rp 100.000.000,00 = Rp 5.000.000,00 Penyusutan 1 bulan
Rp 5.000.000,00 : 12 = Rp 416.667,00 2) Pick Up
Penyusutan 1 tahun
12,5 % x Rp 10.000.000,00 = Rp 12.500.000,00
Penyusutan 1 bulan
Rp 12.500.000,00 : 12 = Rp 1.041.67 3) Skop
Penyusutan 1 tahun
25 % x Rp 390.000 = Rp 97.500, Penyusutan 1 bulan
Rp 97.500 : 12 = Rp 8.125 4) Mesin Cetak
Penyusutan 1 tahun
12,5 % x Rp 7.000.000 = Rp 875.000 Penyusutan 1 bulan
Rp 875.000 : 12 = 72.917 5) Gerobak Sorang
Penyusutan 1 tahun
25 % x Rp 1.620.000= Rp 405.000 Penyusutan 1 bulan
Rp 405.000 : 12 = Rp 33.750 6) Alat Pengaduk/mixer
Penyusutan 1 tahun
25 % x Rp 8.000.000,00 = Rp 2.000.000,00 Penyusutan 1 bulan
Rp 2.000.000,00 : 12 = Rp 166.667 7) Mesin Diesel
Penyusutan 1 tahun
12,5 % x Rp 2.500.000,00 = Rp 312.500 Penyusutan 1 bulan
Rp 312.500 : 12 = Rp 26.042 8) Rak
Penyusutan 1 tahun
25 % x Rp 8.896.000,00 = Rp 2.224.000,00
Penyusutan 1 bulan
Rp 2.224.000 : 12 = Rp185.333 9) Papan Flat
Penyusutan 1 tahun
25% x Rp 1.000.000,00 = Rp 250.000,00 Penyusutan 1 bulan
Rp 250.000 : 12 = Rp 20.833
3. Perhitungan biaya produksi yang disarankan penulis
Berikut dibawah ini perhitungan biaya produksi untuk batako persegi panjang, segi enam, dan batako dinding yang disarankan oleh penulis : 1. Persegi Panjang
Tabel 4.15. Perhitungan Biaya Produksi untuk Produk Persegi Panjang Bulan Desember 2020
Pasir Abu 6 rit x Rp 1.150.000/rit Rp 6.900.000 Semen 100 sak x Rp 50.000/sak Rp 5.000.000 Pasir Palangka 6 rit x Rp 800.000/rit Rp 4.800.000
Rp 16.700.000 Bagian Produksi 22.100 x Rp 225/biji Rp 4.972.500
Rp 4.972.500 Biaya Listrik Rp 200.000 x 45,01 % Rp 90.020
Biaya Air Rp 200.000 x 45,01 % Rp 90.020 Biaya Transportasi Rp 800.000 x 45,01% Rp 360.080 Biaya BBM Produksi Rp 500.000 x 45,01 % Rp 225.050 Biaya Pembelian barang lainnya Rp 500.000 x 45,01 % Rp 225.050 Biaya sewa Tanah Gudang Rp 850.000 x 45,01 % Rp382.585 Depresiasi Aktiva Tetap :
1. Bangunan Kantor Rp 416.667 x 45,01 % Rp 187.54 2. Pick Up Rp 1.041.667 x 45,01 % Rp 568.85
3. Skop Rp 8.125 x 45,01 % Rp 3.656.25
4. Mesin Cetak Rp 72.917 x 45,01 % Rp 32.81 5. Gerobak Sorong Rp 33.750 x 45,01 % Rp 15.19 6. Alat Pengaduk /mixer Rp 166.667 x 45,01 % Rp 75.000 7. Mesin Diesel Rp 26.042 x 45,01 % Rp 11.72
8. Rak Rp 185.333 x 45,01 % Rp 83.40
9. Papan Flat Rp 20.833 x 45 ,01% Rp 9.37
Rp 1.377.345
Total Biaya Produksi Rp 23.049.845
Total Biaya Bahan Baku
Total Biaya Tenaga Kerja Langsung
Total Biaya Overhead Pabrik Biaya Bahan Baku
BTKL
Biaya Overhead Pabrik
Sumber : Dibuat oleh penulis
Total biaya produksi yang disarankan penulis untuk paving block batako lantai persegi panjang yaitu biaya bahan baku sebesar Rp 16.700.000,00, biaya tenaga kerja langsung sebesar Rp 4.972.500,00, dan biaya overhead pabrik sebesar Rp 1.377.345. Maka total biaya produksi batako persegi panjang di bulan Desember 2020 adalah sebesar Rp 23.049.845,00.
2. Segi Enam
Tabel 4.16. Perhitungan Biaya Produksi untuk Produk Segi Enam pada Bulan Desember 2020
Sumber : Dibuat oleh penulis
Pasir Abu 6,5 rit x Rp 1.150.000/ritRp 7.475.000 Semen 100 sak x Rp 50.000/sakRp 5.000.000 Pasir Palangka 6,5 rit x Rp 800.000/rit Rp 5.200.000
Rp 17.675.000
Bagian Produksi 20.000 x Rp 225/biji Rp 4.500.000
Rp 4.500.000
Bahan Penolong
1. Cat Bubuk 80 Kg x Rp 60.000/kg Rp 4.800.000 Biaya Listrik Rp 200.000 x 41 % Rp 82.000
Biaya Air Rp 200.000 x 41 % Rp 82.000
Biaya Transportasi Rp 800.000 x 41 % Rp 328.000 Biaya BBM Produksi Rp 500.000 x 41% Rp 205.000 Biaya Pembelian barang lainnya Rp 500.000 x 41% Rp 205.000 Biaya sewa Tanah Gudang Rp 850.000 x 41 % Rp 348.500 Depresiasi Aktiva Tetap :
1. Bangunan Kantor Rp 416.667 x 41 % Rp 170.833 2. Pick Up Rp 1.041.667 x 41 % Rp 427.083
3. Skop Rp 8.125 x 41 % Rp 3.331
4. Mesin Cetak Rp 72.917 x 41 % Rp 29.90 5. Gerobak Sorong Rp 33.750 x 41 % Rp 13.84 6. Alat Pengaduk /mixer Rp166.667 x 41 % Rp 68.33 7. Mesin Diesel Rp 26.042 x 41 % Rp 10.68
8. Rak Rp 185.833 x 41 % Rp 75.99
9. Papan Flat Rp 20.833 x 41 % Rp 8.54
Rp 6.651.955
Total Biaya Produksi Rp 28.826.955
Biaya Overhead Pabrik Biaya Bahan Baku
Total Biaya Bahan Baku BTKL
Total Biaya Tenaga Kerja Langsung
Total Biaya Overhead Pabrik
Total biaya produksi yang disarankan penulis untuk paving block batako lantai segi enam yaitu biaya bahan baku sebesar Rp 17.675.000,00 biaya tenaga kerja langsung sebesar Rp 4.500.000,00 dan biaya overhead pabrik sebesar Rp 6.651.955,00. Maka total biaya produksi batako segi enam bulan Desember 2020 adalah sebesar Rp 28.826.955,00.
3. Batako Dinding
Tabel 4.17. Perhitungan Biaya Produksi Untuk Batako Dinding UD Budi Ayu Banjarmasin pada Bulan Desember 2020
Sumber : Dibuat oleh penulis
Pasir Abu 2 rit x Rp 1.150.000/rit Rp 2.300.000 Semen 33 sak x Rp 50.000.000/sak1.650.000Rp Pasir Palangka 2 ritx Rp 800.000/rit Rp 1.600.000
5.550.000 Rp
Bagian Produksi 7.000 x Rp 225/biji Rp 1.575.000
1.575.000 Rp
Biaya Listrik Rp 200.000 x 14,5% Rp 29.000 Biaya Air Rp 200.000 x 14,5% Rp 29.000 Biaya Transportasi Rp 800.000 x 14,5% Rp 116.000 Biaya BBM Produksi Rp 500.000 x 14,5% Rp 72.500 Biaya Pembelian barang lainnya Rp 500.000 x 14,5% Rp 72.500 Biaya sewa Tanah Gudang Rp 850.000 x 14,5% Rp 123.250 Depresiasi Aktiva Tetap :
1. Bangunan Kantor Rp 416.667 x 14,5 % Rp 60.42 2. Pick Up Rp 1.041.667 x 14,5% Rp 151.04
3. Skop Rp 8.125 x 14,5% Rp 1.18
4. Mesin Cetak Rp 72.917 x 14,5% Rp 10.57 5. Gerobak Sorong Rp 33.750 x 14,5% Rp 4.89 6. Alat Pengaduk /mixer Rp 166.667 x 14,5% Rp 24.17 7. Mesin Diesel Rp 26.042 x 14,5 % Rp 3.78
8. Rak Rp 185.333 x 14,5 % Rp 26.87
9. Papan Flat Rp 20.833 x 14,5 % Rp 2.92
442.536 Rp
Total Biaya Produksi Rp 7.567.536
BTKL
Total Biaya Tenaga Kerja Langsung Biaya Overhead Pabrik
Total Biaya Overhead Pabrik Biaya Bahan Baku
Total Biaya Bahan Baku
Total biaya produksi yang disarankan penulis untuk batako dinding yaitu biaya bahan baku sebesar Rp 5.550.000,00, biaya tenaga kerja langsung sebesar Rp 1.575.000,00, dan biaya overhead pabrik sebesar Rp 442.536. Maka total biaya produksi batako dinding bulan Desember 2020 adalah sebesar Rp 7.567.536,00.
Untuk menghitung biaya persatuan yang dikeluarkan oleh UD Budi Ayu Banjarmasin perlu dihitung unit ekuivalen untuk periode bulan Desember 2020 dengan perhitungan sebagai berikut :
a. Biaya Bahan Baku
1) Biaya bahan baku batako lantai persegi panjang yang dikeluarkan pada bulan Desember 2020 menghasilkan 22.100 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya bahan baku 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya bahan baku sebesar Rp 16.700.000,00 telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi sebear 22.100 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya bahan baku batako persegi panjang adalah 22.100 + (100% x 0) =22.100 biji.
2) Biaya bahan baku segi enam yang dikeluarkan pada bulan Desember 2020 menghasilkan 20.000 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyesaian biaya bahan baku 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya bahan baku sebesar Rp 17.657.000,00 telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi sebesar 20.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya bahan baku batako segi enam adalah 20.000 + (100%
x 0) = 20.000 biji.
3) Biaya bahan baku batako dinding yang dikeluarkan pada bulan
Desember 2020 menghasilkan 7.000 biji produk jadi dan tidak ada
persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya bahan baku
100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya bahan baku sebesar Rp
5.550.000 telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi sebesar
7.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses.
Dengan ini unit ekuivalen biaya bahan baku batako dinding adalah 7.000 + (100% x 0) = 7.000 biji.
b. Biaya tenaga kerja langsung
1) Biaya tenaga kerja langsung untuk memproduksi batako persegi panjang yang dikeluarkan pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 4.972.500,00 tersebut menghasilkan 22.100 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya tenaga kerja langsung sebesar 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya tenaga kerja langsung telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi 22.100 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses.
Dengan ini unit ekuivalen biaya tenaga kerja langsung adalah 22.100 biji –(100% x 0) = 22.100 biji.
2) Biaya tenaga kerja langsung untuk memproduksi batako segi enam yang dikeluarkan pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 4.500.000,00 tersebut menghasilkan 20.000 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya tenaga kerja langsung sebesar 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya tenaga kerja langsung telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi 20.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya tenaga kerja langsung adalah 20.000 biji – (100% x 0)
= 20.000 biji.
3) Biaya tenaga kerja langsung untuk memproduksi batako dinding yang dikeluarkan pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 1.575.000,00 tersebut menghasilkan 7.000 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya tenaga kerja langsung sebesar 100%. Hai ini mempunyai arti bahwa biaya tenaga kerja langsung telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi 7.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya tenaga kerja langsung adalah 7.000 biji – (100% x 0) = 7.000 biji.
c. Biaya overhead pabrik
1) Biaya overhead pabrik untuk memproduksi batako persegi panjang pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 1.377.345 menghasilkan 22.100 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan tingkat penyelesaian biaya overhead pabrik sebesar 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya overhead pabrik tersebut telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi sebesar 22.100 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya
overhead pabrik adalah 22.100 biji + (100% x 0) = 22.100 biji.2) Biaya overhead pabrik untuk memproduksi batako segi enam pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 6.651.955,00 menghasilkan 20.000 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan penyelesaian biaya overhead pabrik sebesar 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya overhead pabrik tersebut telah digunakan untuk menyelesaikan produk jadi sebesar 20.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya
overhead pabrik adalah 20.000 biji + (100% x 0) = 20.000 biji.3) Biaya overhead pabrik untuk memproduksi batako dinding pada bulan Desember 2020 sebesar Rp 442,536 menghasilkan 7.000 biji produk jadi dan tidak ada persediaan dalam proses dengan penyelesaian biaya
overhead pabrik sebesar 100%. Hal ini mempunyai arti bahwa biaya overhead pabrik tersebut telah digunakan untuk menyelesaikan produkjadi sebesar 7.000 biji dan 0 biji (100% x 0) persediaan produk dalam proses. Dengan ini unit ekuivalen biaya overhead pabrik adalah sebesar 7.000 biji + (100% x 0) = 7.000 biji.
4. Perhitungan Harga Pokok produk per Biji Paving Block
Perhitungan harga pokok produk paving block per biji yang di produksi
oleh UD Budi Ayu Banjarmasin untuk batako lantai persegi panjang, segi
enam, dan batako dinding dalam bulan Desember 2020 adalah sebagai
berikut :
Tabel 4.18. Perhitungan Harga pokok Produksi per Biji Paving Block Batako Lantai persegi panjang pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel perhitungan harga pokok produksi per biji paving block batako lantai persegi panjang yang terdiri dari biaya bahan baku , biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Total biaya produksi untuk batako lantai persegi panjang adalah sebesar Rp 23.049.845,00 dan unit ekuivalen sebesar 22.100 maka harga pokok produk per bijinya adalah Rp 1.042.98.
Tabel 4.19. Perhitungan Harga pokok Produksi per Biji Paving Block Batako Lantai segi enam pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel perhitungan harga pokok produksi per biji paving block batako lantai segi enam yang terdiri dari biaya bahan baku , biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Total biaya produksi untuk batako lantai segi enam adalah sebesar Rp 28.826.955,00 dan unit ekuivalen sebesar 20.000 maka harga pokok produk per bijinya adalah Rp1.441,35.
Unsur Biaya Produksi Total Biaya Unit Ekuivalen
Harga pokok produk per biji paving block Biaya Bahan Baku Rp 16.700.000 22.100 Rp 755.66 Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 4.972.500 22.100 Rp 225.00 Biaya Overhead Pabrik Rp 1.377.345 22.100 Rp 62.32
Total Rp 23.049.845 22.100 Rp 1.042.98
Unsur Biaya Produksi Total Biaya Unit Ekuivalen
Harga Pokok Produk Per Biji Paving Block Biaya Bahan Baku Rp 17.675.000 20.000 Rp 883.75 Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 4.500.000 20.000 Rp 225.00 Biaya overhead Pabrik Rp 6.651.955 20.000 Rp 332.60
Total Rp 28.826.955 20.000 Rp 1.441.35
Tabel 4.20. Perhitungan Harga pokok Produksi per Biji Paving Block Batako Dinding pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel perhitungan harga pokok produksi per biji paving block batako dinding yang terdiri dari biaya bahan baku , biaya tenaga kerja langsung, dan biaya overhead pabrik. Total biaya produksi untuk batako dinding adalah sebesar Rp 7.567.536,00 dan unit ekuivalen sebesar 7.000 maka harga pokok produk per bijinya adalah Rp 1.081,08.
5. Laporan Biaya Produksi yang Disarankan Penulis
Laporan biaya produksi yang disarankan oleh penulis untuk UD Budi Ayu Banjarmasin berdasarkan dengan perhitungan harga pokok produksi yang sesuai dengan konsep akuntansi biaya dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel 4.21. Laporan Biaya Produksi Paving Block Batako Lantai Persegi Panjang Bulan Desember 2020 pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Data Produksi
Dimasukkan dalam proses 22.100 biji
Produk jadi yang ditransfer ke gudang 0 biji
Produk dalam proses akhir 0 biji
Jumlah prosuk yang dihasilkan 22.100 biji
Biaya yang dibebankan dalam bulan Desember 2020
Total Per biji
Biaya bahan baku Rp 16.700.000 Rp 755.66
Biaya tenaga kerja langsung Rp 4.972.500 Rp 225.00
Biaya overhead pabrik Rp 1.377.345 Rp 62.32
Jumlah Rp 23. 049.845 Rp 1.042,98
Perhitungan biaya :
Harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang
Unsur Biaya Produksi Total Biaya Unit Ekuivalen
Harga Pokok Produk Per Biji Paving Block Biaya Bahan Baku Rp 5.550.000 7.000 Rp 782.00 Biaya Tenaga Kerja Langsung Rp 1.575.000 7.000 Rp 225.00 Biaya Overhead Pabrik Rp 442.536 7.000 Rp 63.22 Total Rp 7.567.536 7.000 Rp 1.081,08
22.100 biji x Rp 1.042,98 Rp 23.049.845
Jumlah produksi yang dibebankan Rp 23.049.845
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel diatas merupakan laporan biaya produksi paving block batako lantai persegi panjang yang berisi ringkasan biaya-biaya produksi yang dikeluarkan. Dengan jumlah produk yang dihasilkan 22.100 biji dan harga pokok yang dibebankan per bijinya sebesar Rp 1.042,98 maka jumlah produksi yang dibebankan adalah Rp 23.049.845,00.
Tabel 4.22. Laporan Biaya Produksi Paving Block Batako Lantai Segi Enam Bulan Desember 2020 pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Data Produksi
Dimasukkan dalam proses 20.000 biji
Produk jadi yang ditransfer ke gudang 0 biji
Produk dalam proses akhir 0 biji
Jumlah prosuk yang dihasilkan 20.000 biji
Biaya yang dibebankan dalam bulan Desember 2020
Total Per biji
Biaya bahan baku Rp 17.675.000 Rp 883.75
Biaya tenaga kerja langsung Rp 4.500.000 Rp 225.00
Biaya overhead pabrik Rp 6.651.955 Rp 332.60
Jumlah Rp 28.826.955 Rp 1.441,35
Perhitungan biaya :
Harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang
20.000 biji x Rp 1.441,35 Rp 28.826.955
Jumlah produksi yang dibebankan Rp 28.826.955
Sumber : Dibuat oleh penulis
Tabel diatas merupakan laporan biaya produksi paving block batako
lantai segi enam yang berisi ringkasan biaya-biaya produksi yang
dikeluarkan. Dengan jumlah produk yang dihasilkam 20.000 biji dan harga
pokok yang dibebankan per bijinya sebesar Rp 1.441,35 maka jumlah
produksi yang dibebankan adalah Rp 28.826.955,00.
Tabel 4.23. Laporan Biaya Produksi Paving Block Batako Dinding Bulan Desember 2020 pada UD Budi Ayu Banjarmasin
Data Produksi
Dimasukkan dalam proses 7.000 biji
Produk jadi yang ditransfer ke gudang 0 biji
Produk dalam proses akhir 0 biji
Jumlah prosuk yang dihasilkan 7.000 biji
Biaya yang dibebankan dalam bulan Desember 2020
Total Per biji
Biaya bahan baku Rp 5.550.000 Rp 792.85
Biaya tenaga kerja langsung Rp 1.575.000 Rp 225.00
Biaya overhead pabrik Rp 442.539 Rp 63.22
Jumlah Rp 7.491.536 Rp 1.081,08
Perhitungan biaya :
Harga pokok produk jadi yang ditransfer ke gudang
7.000 biji x Rp 1.081,08 Rp 7.569.536
Jumlah produksi yang dibebankan Rp 7.569.536