• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN GAGAL GINJAL KRONIS DENGAN EDEMA PARU DINILAI DARI FOTO TORAKS SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "HUBUNGAN GAGAL GINJAL KRONIS DENGAN EDEMA PARU DINILAI DARI FOTO TORAKS SKRIPSI. Untuk Memenuhi Persyaratan. Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran"

Copied!
10
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN GAGAL GINJAL KRONIS DENGAN EDEMA PARU DINILAI DARI FOTO TORAKS

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Kedokteran

ERVINA RUTH PRIYA SAMBADA G0015071

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET

SURAKARTA 2018

(2)

iii

PERNYATAAN

Dengan ini menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang pengetahuan penulis juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.

Surakarta, 18 September 2018

Ervina Ruth Priya Sambada NIM. G0015071

(3)

iv ABSTRAK

Ervina Ruth Priya Sambada, G0015071, 2018. Hubungan Gagal Ginjal Kronis dengan Edema Paru Dinilai dari Foto Toraks.

Latar Belakang: Jumlah pasien gagal ginjal kronis (GGK) meningkat secara progresif di seluruh dunia. Kelainan sistem pernapasan merupakan salah satu komplikasi yang paling sering terjadi pada pasien GGK, salah satunya adalah edema paru. Namun, gejala-gejala pernapasan masih sering diremehkan atau diabaikan dalam praktik klinis. Radiografi toraks merupakan metode yang paling praktis dan bermanfaat untuk menilai edema paru secara radiologi. Hingga saat ini, studi yang meneliti tentang hubungan GGK dengan edema paru yang dinilai dari foto toraks masih sangat terbatas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara gagal ginjal kronis dengan edema paru yang dinilai dari foto toraks.

Metode: Penelitian ini bersifat observasional analitik cross sectional. Subyek penelitian adalah pasien gagal ginjal kronis di RSUD Dr Moewardi Surakarta sejumlah 120 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik fixed-exposure sampling. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji Chi Square.

Hasil: Dari hasil analisis data, terdapat hubungan antara gagal ginjal kronis dengan edema paru yang dinilai dari foto toraks dengan nilai p < 0.001 dan odds ratio 9.036.

Simpulan: Terdapat hubungan yang bermakna secara statistik antara gagal ginjal kronis dengan edema paru yang dinilai dari foto toraks. Pasien gagal ginjal kronis yang telah mencapai stadium akhir memiliki risiko mengalami edema paru 9.036 kali lebih besar daripada yang belum mencapai stadium akhir (OR = 9.036; CI 95% = 3.51 – 23.25; p < 0.001).

Kata kunci: Gagal ginjal Kronis, Edema paru, Foto Toraks

(4)

v ABSTRACT

Ervina Ruth Priya Sambada, G0015071, 2018. The Correlation between Chronic Kidney Disease with Pulmonary Edema Assessed from Chest X-Ray.

Background:The number of patients with chronic kidney disease (CKD) increase progressively all around the world. Respiratory system disorders are one of the most common complications in CKD patients, one of which is pulmonary edema.

However, respiratory symptoms are often underestimated or ignored in clinical practice. Thoracic radiography is the most practical and useful method for assessing pulmonary edema radiologically. Until now, studies examining the association of CKD and pulmonary edema assessed from chest X-rays are still very limited. This study aims to determine whether there is a relationship between chronic kidney disease and pulmonary edema assessed from chest X-ray.

Methods: This research is a cross-sectional analytic observational study. The subjects were 120 chronic kidney disease patients in RSUD Dr Moewardi Surakarta. The samples of research were taken by fixed-exposure sampling technique. Data was analyzed using Chi Square test.

Results: From data analysis, there is correlation between chronic kidney disease with pulmonary edema assessed by chest X-ray with p < 0.001 and odds ratio 9.036.

Conclusions: There is correlation between chronic kidney disease and pulmonary edema assessed by chest X-ray. Chronic kidney disease patients who reach disease’s end stage have risk of developing pulmonary edema 9.036 times bigger than patients who have not reach the end stage (OR = 9.036; CI 95% = 3.51 – 23.25; p < 0.001)

Keywords: Chronic Kidney Disease, Pulmonary Edema, Chest X-Ray

(5)

vi PRAKATA

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Hubungan Gagal Ginjal Kronis dengan Edema Paru yang Dinilai dari Foto Toraks.”

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat kelulusan tingkat sarjana di Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta. Penulis menyadari bahwa skripsi ini tidak lepas dari kerjasama dan bantuan dari berbagai pihak.

Untuk itu, penulis menghaturkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Prof. Dr. Hartono, dr., M.Si, selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

2. Sinu Andhi Jusup, dr., M.Kes selaku Ketua Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

3. Kusmadewi Eka Damayanti, dr., M.Gizi, selaku Ketua Tim Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta, beserta seluruh staf skripsi yang telah membantu menyelesaikan skripsi ini.

4. Direktur RSUD Dr. Moewardi Surakarta yang telah mengizinkan saya menjalani penelitian di RSDM.

5. Ratih Tri Kusuma Dewi, dr., Sp.PD dan Prof. Bhisma Murti, dr., MPH, M.Sc, PhD selaku pembimbing yang telah berkenan membagikan waktu dan ilmunya untuk membimbing saya dengan sabar, baik, dan penuh motivasi sehingga skripsi saya dapat berjalan dengan lancar.

6. Dr. Widiastuti, dr., Sp.Rad (K) TR selaku penguji yang telah berkenan menguji dan mendampingi saya serta memberikan ide, saran, dan nasehat yang sangat berguna bagi saya.

7. Bagian SMF Interna dan Radiologi RSUD Dr Moewardi, Mas Danus, Mbak Sita, Pak Ari dan semua yang telah membantu saya dengan sabar.

8. Staf Bagian Skripsi FK UNS Bapak Nardi dan Ibu Nita yang telah memberikan arahan dalam penyusunan skripsi ini.

9. Untuk keluarga saya, ayah, ibu, sanak saudara dan semua yang senantiasa mendukung dan mendoakan saya.

10. Teman-teman Keluarga Momo, kelompok A9, Hufagripp, Kak Dimas, sahabat saya Novia, Winda, Alfi, Kak Kristin, Cindy, dan semua teman yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

11. Magda Valentina sebagai rekan skripsi yang selalu membuat saya termotivasi.

12. Pihak-pihak yang berperan dalam penulisan skripsi ini, yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu.

Surakarta, 26 Oktober 2018 Ervina Ruth Priya Sambada

(6)

vii DAFTAR ISI

PRAKATA ... vi

DAFTAR ISI ... vii

DAFTAR TABEL ... ix

DAFTAR GAMBAR ... x

DAFTAR LAMPIRAN ... xi

BAB I ... 1

A. Latar Belakang ... 1

B. Rumusan Masalah ... 3

C. Tujuan Penelitian ... 3

D. Manfaat Penelitian ... 3

BAB II ... 4

A. Gagal Ginjal Kronis Stadium Akhir 1. Definisi dan patogenesis ... 4

2. Identifikasi penyakit dan manifestasi klinis ... 7

3. Komplikasi ... 10

4. Prognosis ... 17

5. Intervensi ... 17

B. Edema Paru 1. Definisi edema paru dan patofisiologi ... 18

2. Klasifikasi ... 20

3. Manifestasi klinis ... 23

4. Penilaian cairan ekstravaskuler paru ... 25

5. Terapi edema paru ... 33

C. Hubungan Gagal Ginjal Kronis Stadium Akhir dengan Edema Paru .. 33

1. Gagal ginjal dan edema paru ... 33

2. Mekanisme edema paru pada gagal ginjal kronis stadium akhir ... 34

3. Deteksi kelainan jantung ... 40

4. Evaluasi ... 41

5. Perawatan ... 42

(7)

viii

D. Kerangka Pemikiran ... 43

E. Hipotesis ... 43

BAB III ... 44

A. Jenis penelitian ... 44

B. Lokasi penelitian ... 44

C. Jadwal penelitian ... 44

D. Subyek penelitian ... 45

E. Teknik sampling ... 45

F. Besar sampel ... 45

G. Rancangan penelitian ... 46

H. Variabel penelitian ... 46

I. Definisi operasional penelitian ... 46

J. Instrumen penelitian ... 47

K. Cara kerja penelitian ... 48

L. Uji reliabilitas. ... 48

M. Teknik analisis data ... 50

BAB IV ... 53

A. Karakteristik sampel penelitian ... 53

B. Uji Reliabilitas (Uji Kappa) ... 66

C. Analisis Statistik Bivariat ... 67

BAB V ... 68

A. Pembahasan ... 68

BAB VI ... 76

A. Simpulan ... 76

B. Saran ... 76

DAFTAR PUSTAKA ... 77

(8)

ix

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Kriteria gagal ginjal kronis ... 5

Tabel 2.2 Kategori GFR pada gagal ginjal kronis ... 7

Tabel 2.3 Perbedaan hasil pemeriksaan pada edema paru kardiogenik dan non kardiogenik ... 24

Tabel 3.1 Tabel kontingensi 2x2 untuk menghitung Kappa Cohen ... 49

Tabel 3.2 Interpretasi nilai Kappa menurut Altman (1991) ... 50

Tabel 3.3 Tabel kontingensi untuk menghintung odds ratio ... 50

Tabel 3.4 Tabel kontingensi untuk menghintung X2 ... 52

Tabel 4.1 Karakteristik sampel penelitian secara umum ... 53

Tabel 4.2 Karakteristik data penelitian berdasarkan nilai kreatinin serum . 58 Tabel 4.3 Karakteristik data penelitian berdasarkan ureum serum ... 59

Tabel 4.4 Tabel kontingensi 2x3 untuk menghitung Kappa Cohen ... 66

Tabel 4.5 Analisis bivariat GGK dengan Edema Paru ... 67

(9)

x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Distribusi sampel berdasarkan jenis kelamin ... 54

Gambar 4.2 Distribusi sampel berdasarkan stadium gagal ginjal kronis ... 54

Gambar 4.3 Distribusi sampel berdasarkan edema paru pada foto toraks... 55

Gambar 4.4 Distribusi sampel berdasarkan ada tidaknya hipertensi ... 55

Gambar 4.5 Distribusi sampel berdasarkan ada tidaknya diabetes mellitus .. 56

Gambar 4.6 Distribusi sampel berdasarkan underlying disease dari GGK ... 57

Gambar 4.7 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan kelompok usia ... 57

Gambar 4.8 karakteristik sampel berdasarkan usia dalam 2 kelompok ... 58

Gambar 4.9 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan eGFR ... 59

Gambar 4.10 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan eGFR dalam ... 2

kelompok ... 60

Gamb ar 4.11 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan kadar Hb darah . 61 Gambar 4.12 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan natrium darah ... 62

Gambar 4.12 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan kalium darah ... 63

Gambar 4.13 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan kalsium darah ... 64

Gambar 4.14 Karakteristik sampel penelitian berdasarkan kadar albumin ... 65

Gambar 5.1 Edema paru interstisial (kanan), garis Kerley (kiri) ... 72

Gambar 5.2 Foto toraks: edema paru alveolaris ... 73

Gambar 5.3 Foto toraks AP pasien ESRD dengan edema paru ... 74

Gambar 5.4 Edema paru alveolar tipe bat-wing ... 75

(10)

xi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Surat Kelayakan Etik (Ethical Clearance)

Lampiran 2. Hasil analisis statistik dengan SPSS (Uji Chi Square)

Referensi

Dokumen terkait

untuk mentransfer nutrisi dari masa pakan yang banyak..  Manajemen penggembalaan musiman memasok permintaan rumput yang telah. di gembalakan dengan cara prosedur alternative.

Oleh karena itu, dalam rangka meningkatkan kesiapan mahasiswa untukmenghadapi lapangan kerja dan beradaptasi di dunia industri, maka setiap mahasiswa Fakultas MIPA

cara yang sangat baik untuk mewujudkannya, dan mewakili suatu bentuk dari

Padankan jenis rangsangan dan aktiviti rangsangan dengan gambar organ deria yang betul. [10 marks]

______ murid dapat mencapai objektif yang ditetapkan dan ______ murid yang tidak mencapai objektif akan diberi bimbingan khas dalam sesi akan datang.

Sehingga hasil penelitian ini mendukung hipotesis yang menyatakan bahwa sikap berpengaruh positif terhadap niat keikutsertaan ber-KB (H1), norma subjektif

people won't get any closer to the bright future and so does the country, it will never be better, it will be even worse. To prevent this case, every goverment in each country

Tema karya tari ini adalah kebersihan, yang dilakukan pada upacara Nguras Encèh di Makam Raja-Raja Mataram Imogiri yang bertujuan untuk membersihkan segala