• Tidak ada hasil yang ditemukan

Konteks Sosial dalam Teks al-Barzanjī: Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Konteks Sosial dalam Teks al-Barzanjī: Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

KONTEKS SOSIAL DALAM TEKS AL-BARZANJ : Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional

Tesis

Oleh

SUAIBATUL ASLAMIYAH NIM: 117009016

SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

KONTEKS SOSIAL DALAM TEKS AL-BARZANJ : Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional

Diajukan sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Humaniora dalam Program Linguistik pada Sekolah Pascasarjana

Universitas Sumatera Utara

Oleh

SUAIBATUL ASLAMIYAH NIM: 117009016

SEKOLAH PASCASARJANA UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(3)

Judul : Konteks Sosial dalam Teks al-Barzanjī: Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional

Nama Mahasiswa : Suaibatul Aslamiyah Nomor Pokok : 117009016

Program Studi : Linguistik

Menyetujui, Komisi Pembimbing

Prof. T. Silvana Sinar, M.A. P.hD. Dr. Rahimah, M.Ag.

Ketua Anggota

Ketua Program Studi, Direktur,

Prof. T. Silvana Sinar, M.A. P.hD. Prof. Dr. Erman Munir, M.Sc

(4)

Telah diuji pada

Tanggal 29 Agustus 2014

Panitia Penguji Tesis

Ketua : Prof. T. Silvana Sinar, M.A. P.hD. Anggota : Dra. Pujiati, M.Soc.Sc., Ph.D.

Dr. Khairina Nasution, M.S. Dr. Rahimah, M.Ag.

(5)

PERNYATAAN Judul Tesis:

KONTEKS SOSIAL DALAM TEKS AL-BARZANJ : PENDEKATAN LINGUISTIK SISTEMIK FUNGSIONAL

Dengan ini penulis menyatakan bahwa tesis ini disusun sebagai syarat untuk memperoleh gelar Magister Humaniora (M.Hum) pada Program Studi Linguistik Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara adalah benar merupakan hasil karya penulis sendiri.

Adapun pengutipan-pengutipan yang penulis lakukan pada bagian-bagian tertentu dari hasil karya orang lain dalam penulisan tesis ini, telah penulis cantumkan sumbernya secara jelas sesuai dengan norma, kaidah dan etika penulisan ilmiah.

Apabila dikemukan hari ternyata ditemukan seluruh atau sebagian tesis ini bukan hasil karya penulis sendiri atau adanya plagiat dalam bagian-bagian tertentu, penulis bersedia menerima sanksi pencabutan gelar akademik yang penulis sandang dan sanksi-sanksi lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Medan, 08 Mei 2015 Penulis,

(6)

i ABSTRAK

Penelitian ini berkaitan tentang konteks sosial teks al-Barzanjī merupakan sebuah kajian yang berupaya menjelaskan unsur sosial apa saja yang ada di dalam teks al-Barzanji tersebut. Dalam memahami konteks sosial teks al-Barzanjī ini digunakan pendekatan linguistik sistemik fungsional untuk memahami sistem arti dan sistem bentuk ekspresi yang ada di ada dalam teks al-Barzanjī. Pilihan penelitian ini berkaitan dengan teks al-Barzanjī itu sendiri yang tidak hanya sebuah “teks mati”, tetapi merupakan sebuah “teks hidup”, yang sepenuhnya tergantung pada cara pembacaanya. Untuk memfokuskan penelitian ini diajukan tiga pertanyaan, yaitu bagaimana konteks situasi dalam teks al-Barzanjī, bagaimana konteks budaya dalam teks al-Barzanjī dan bagaimana konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan yang dikemukan, yaitu untuk mengetahui konteks situasi dalam teks al-Barzanjī, untuk mengetahui konteks budaya dalam al-Barzanjī dan untuk mengetahui konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī. Untuk menemukan jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan dan mencapai tujuan yang dimaksudkan digunakan metode deskriptif-kualitatif untuk menyajikan konteks sosial teks al-Barzanji dalam bentuk bahasa Arab, maka sumber primer yang digunakan adalah teks al-Barzanjī karya Muhammad al-Barzanjī al-Kurdi, yaitu “Maulid al-Nabī‘Iqd al-Jawāḥir” dan sumber data sekunder lain sebagai pendukung.

Penelitian ini menemukan konteks situasi dalam teks al-Barzanjī terdiri atas a) medan wacana, yaitu bentuk puji-pujian kepada Allah Swt., silsilah keturunan Nabi Muhammad, kemuliaan nasab Muhammad, keagungan Allah Swt., kelahiran Muhammad, kemuliaan pada hari kelahiran Muhammad, kehormatan terhadap Nabi Muhammad, tempat dan waktu kelahiran Muhammad, ibu-ibu susu Nabi Muhammad, kemuliaan Muhammad, masa kanak-kanak Muhammad, masa baligh Muhammad, Muhammad berniaga, Muhammad dipinang Khadijah, Muhammad mengangkat Hajar Aswad, kehadiran malaikat yang mengkhabarkan kenabiannya, kaum kafir memusuhi Nabi Muhammad, peristiwa isra’ mi„raj, Nabi Muhammad menaiki buraq ke langit dan sifat-sifat Nabi Muhammad; b) pelibat wacana, yaitu pertama Allah Swt. sebagai pencipta langit dan bumi beserta isinya termasuk Nabi Muhammad saw, yang kedua Muhammad Saw, kemudian ayahnya „Abd Allāh, ibunya Aminah, ibu susunya Tsuwaibatul Aslamiyah, ibu susunya Halimat al-Sakdiah, kakeknya „Abd al-Mu alib, pamannya Abū alib, seorang pendeta, Maisarah yaitu budak laki-laki khadijah teman Muhammad membawa barang dagangan Khadijah, orang-orang Yahudi, sahabat-sahabat Muhammad, yakni Abū Bakar, „Alī bin Abū alib, Zaid bin Haristah, Bilal, Sa’d, Sa’id, alhah, Ibn „Auf, dan putra bibinya Syafiyyah, kemudian lagi ada malaikat Jibril sebagai pembawa wahyu dari Allah Swt., Bani Tsaqif yang tidak mau mengikut Muhammad, suku Quraisy yang menentang Muhammad menyiarkan Islam, kaum Anṣar

yang mau mengikut terhadap Muhammad, Ummu ma’bad dan Abu ma’bad yakni suami

istri yang mau mengikut Nabi Muhammad untuk beriman kepada Allah; c) sarana wacana, ayitu interaksi lisan yang mengisahkan cerita dengan sarana monolog dan dialog. Monolg yakni hanya penutur yang menyampaikan cerita tanpa ada interupsi dari para pendengar. Sedangkan dialog yakni intaraksi yang terjadi diantara dua orang atau lebih yang terdapat dalam teks al-Barzanjī.

(7)

ii wacana^orientasi^penjelasan^interaksi^penegasan, yang kedua penstruukturan wacana^abstrak^orientasi^koda; dan c) substansi juga terdapat pola 1 dan 2. Pola pertama substansi^interaksi^abstrak^orientasi^penjelasan^koda^penilaian. Pola kedua substansi^penegasan^penilaian. Konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī adalah ideologi agama yang disampaikan oleh Nabi Muhammad, dimana di dalam idiologi agama tersebut terdapat aturan-aturan hidup yang positif yang dapat membawa manusia dalam kebaikan.

(8)

ABSTRAK

Penelitian ini berkaitan tentang konteks sosial teks al-Barzanjī merupakan sebuah kajian yang berupaya menjelaskan unsur sosial apa saja yang ada di dalam teks al-Barzanji tersebut. Dalam memahami konteks sosial teks al-Barzanjī ini digunakan pendekatan linguistik sistemik fungsional untuk memahami sistem arti dan sistem bentuk ekspresi yang ada di ada dalam teks al-Barzanjī. Pilihan penelitian ini berkaitan dengan teks al-Barzanji itu sendiri yang tidak hanya sebuah “teks mati”, tetapi merupakan sebuah “teks hidup”, yang sepenuhnya tergantung pada cara pembacaanya. Untuk memfokuskan penelitian ini diajukan tiga pertanyaan, yaitu bagaimana konteks situasi dalam teks al-Barzanjī, bagaimana konteks budaya dalam teks al-Barzanjī dan bagaimana konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan yang dikemukan, yaitu untuk mengetahui konteks situasi dalam teks al-Barzanjī, untuk mengetahui konteks budaya dalam al-Barzanjī dan untuk mengetahui konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī. Untuk menemukan jawaban terhadap pertanyaan yang diajukan dan mencapai tujuan yang dimaksudkan digunakan metode deskriptif-kualitatif untuk menyajikan konteks sosial teks al-Barzanji dalam bentuk bahasa Arab, maka sumber primer yang digunakan adalah teks al-Barzanjī karya Muhammad al-Barzanjī al-Kurdi, yaitu “Maulid al-Nabī‘Iqd al-Jawāḥir” dan sumber data sekunder lain sebagai pendukung.

Penelitian ini menemukan konteks situasi dalam teks al-Barzanjī terdiri atas a) medan wacana, yaitu bentuk puji-pujian kepada Allah Swt., silsilah keturunan Nabi Muhammad, kemuliaan nasab Muhammad, keagungan Allah Swt., kelahiran Muhammad, kemuliaan pada hari kelahiran Muhammad, kehormatan terhadap Nabi Muhammad, tempat dan waktu kelahiran Muhammad, ibu-ibu susu Nabi Muhammad, kemuliaan Muhammad, masa kanak-kanak Muhammad, masa baligh Muhammad, Muhammad berniaga, Muhammad dipinang Khadijah, Muhammad mengangkat Hajar Aswad, kehadiran malaikat yang mengkhabarkan kenabiannya, kaum kafir memusuhi Nabi Muhammad, peristiwa isra’ mi„raj, Nabi Muhammad menaiki buraq ke langit dan sifat-sifat Nabi Muhammad; b) pelibat wacana, yaitu pertama Allah Swt. sebagai pencipta langit dan bumi beserta isinya termasuk Nabi Muhammad saw, yang kedua Muhammad Saw, kemudian ayahnya „Abd Allāh, ibunya Aminah, ibu susunya Tsuwaibatul Aslamiyah, ibu susunya Halimat al-Sakdiah, kakeknya „Abd al-Mu alib, pamannya Abū alib, seorang pendeta, Maisarah yaitu budak laki-laki khadijah teman Muhammad membawa barang dagangan Khadijah, orang-orang Yahudi, sahabat-sahabat Muhammad, yakni Abū Bakar, „Alī bin Abū alib, Zaid bin Haristah, Bilal, Sa’d, Sa’id, alhah, Ibn „Auf, dan putra bibinya Syafiyyah, kemudian lagi ada malaikat Jibril sebagai pembawa wahyu dari Allah Swt., Bani Tsaqif yang tidak mau mengikut Muhammad, suku Quraisy yang menentang Muhammad menyiarkan Islam, kaum Anṣar

yang mau mengikut terhadap Muhammad, Ummu ma’bad dan Abu ma’bad yakni suami

istri yang mau mengikut Nabi Muhammad untuk beriman kepada Allah; c) sarana wacana, ayitu interaksi lisan yang mengisahkan cerita dengan sarana monolog dan dialog. Monolg yakni hanya penutur yang menyampaikan cerita tanpa ada interupsi dari para pendengar. Sedangkan dialog yakni intaraksi yang terjadi diantara dua orang atau lebih yang terdapat dalam teks al-Barzanjī.

(9)

wacana^orientasi^penjelasan^interaksi^penegasan, yang kedua penstruukturan wacana^abstrak^orientasi^koda; dan c) substansi juga terdapat pola 1 dan 2. Pola pertama substansi^interaksi^abstrak^orientasi^penjelasan^koda^penilaian. Pola kedua substansi^penegasan^penilaian. Konteks ideologi dalam teks al-Barzanjī adalah ideologi agama yang disampaikan oleh Nabi Muhammad, dimana di dalam idiologi agama tersebut terdapat aturan-aturan hidup yang positif yang dapat membawa manusia dalam kebaikan.[]

(10)
(11)
(12)

vii

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, segala puji Allah yang telah memudahkan kepada penulis untuk dapat menyelesaikan tesis ini, walaupun waktu agak terlambat. Salawat dan salam kepada Nabi Muḥammad Saw. Yang telah mengajarkan tentang penting ilmu pengetahuan yang kepribadiaan yang mulia sebagaimana yang digambarkan dalam kitab al-Barjanzī.

Penulisan tesis ini tidak akan dapat selesai melainkan berkat bantuan semua pihak, terutama kepada Ibu Prof. T. Silvana Sinar, yang tidak hanya sebagai pengelola SPs USU, tetapi juga penguji yang dengan segala keramahannya dan bantuannya yang telah mengajarkan banyak hal kepada penulis tentang LSF (Semoga Allah membalas semua kebaikannya. Amin). Kepada para pembimbing Dr. Fujiati dan Dr. Khairina Nasution yang telah bersedia meluangkan waktu untuk membaca dan mengkoreksi tesis ini, serta kepada penguji Dr. Rahimah, M.Ag, Dr. Masdiana Lubis, M.Hum.

Ucapan terima kasih juga, terutama kepada suami penulis Ziaulhaq Hidayat dan anak-anak penulis yang banyak waktunya dikorbankan untuk penulisannya ini Rausyan El Shawab dan Varisha Sufiyya El Shawab. Teristimewa kepada Ayahanda H. Sunardi, S.Ag, M.Pd. yang setiap saat terus mendorong penulis untuk segera menyelesaikan pendidikan strata II dengan

(13)

viii Selain itu, kepada sahabat-sahabat penulis yang juga penting disebut Rahmatsyah Putra Barus, Lia Khalisa, Ernawati Surbakti, Fita Delia, Ismail Husni, Supriadi, Hijrah Purnamasari Ariga, dan lainnya yang tidak dapat disebut satu persatu angkatan tahun 2011 SPs Linguistik Universitas Sumatera Utara. Kemudian, kepada patut juga dicatat adalah Nila Sakura, Yuni, Sekar, dan lainnya.

Akhirnya, penulis ingin mengatakan segala kesalahan dan kekeliruan yang ada di dalam tesis ini sepenuhnya tanggungjawab penulis.

Medan, 04 November 2014

(14)

ix

RIWAYAT HIDUP

Data Pribadi

Nama : Suaibatul Aslamiyah

Tempat, Tanggal Lahir

: Paya Mabar, 08 April 1986

Alamat : Jl. T. Amir Hamzah No 85 Stabat, Langkat, Sumatera Utara

Hanphone : 085207610903

Email : suaibatulaslamiyah@gmail.com suaibatulasla@yahoo.fr

Pendidikan

2014 : Linguistik, Sekolah Pascasarjana Universitas Sumatera Utara (USU)

2009 : Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Akmal (STAIRA)

2004 : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam Sumatera Utara

2004 : MAN 1 Tanjung Pura

2001 : MTs Khalidiyah Stabat

2000 : Ponpes Ulumul Qur’an Stabat

(15)

x

Pekerjaan

2010-sekarang : Pengajar di Pendidikan Agama Islam, Sekolah Tinggi Agama Islam Raudhatul Akmal (STAIRA)

Prestasi

2008 : Juara Terbaik III Tahfiz al-Qur’an Golongan 5 Juz Deli Serdang

Publikasi

Skripsi : Faktor yang Mempengaruhi Minat dan Motivasi Mahasiswa Masuk ke Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Ar-Raudhah (STIT.AR) Tandem Hulu II

Tesis : Konteks Sosial dalam Teks al-Barzanji: Pendekatan Linguistik Sistemik Fungsional

Dan lain-lain

Hormat saya,

(16)

xi

Bab II: KAJIAN PUSTAKA, KONSEP DAN LANDASAN TEORI ………….. 9

2.1 Kajian Pustaka ……….. 9 IDEOLOGI DIEN TEKS AL-BARJANZ ……… 26 4.1 Analisis Konteks Situasi al-Barzanjī……… 26

4.1.1 Medan Wacana ………. 26

4.1.2 Pelibat Wacana ………. 30

4.1.3 Sarana Wacana ……….. 48

4.2 Analisis Konteks Budaya al-Barzanjī………... 50

4.2.1 Pengantar ……….. 50

4.2.2 Struktur Fase Teks al-Barzanjī………. 50

(17)

xii

Nasab Muhammad ……….

4.2.1.5 Orientasi dan Penjelasan tentang Keagungan Allah

………... 57

4.2.1.6 Interaksi, Abstrak dan Orientasi tentang Kelahiran

Muhammad ………

59 4.2.1.7 Substansi dan Penjelasan tentang Kemuliaan pada

hari Kelahiran Muhammad ……… 61 4.2.1.8 Substansi, Penjelasan dan Koda tentang

Kehormatan terhadap Nabi Muhammad ………… 63 4.2.1.9 Penilaian tentang tempat dan waktu Kelahiran

Muhammad ………

66 4.2.1.10 Substansi, Penjelasan, Koda tentang Ibu-ibu Susu

Nabi Muhammad ……….

67 4.2.1.11 Substansi dan Penjelasan tentang Kemuliaan

Muhammad ………...

69 4.2.1.12 Substansi dan Penjelasan tentang Masa Baligh

Muhammad ………...

73 4.2.1.13 Substansi dan Penjelasan tentang Berniaga

Muhammad ………...

74 4.2.1.14 Substansi, Penjelasan dan Koda tentang

Muhammad di Pinang Khadijah ………

76 4.2.1.15 Substansi, Penjelasan dan Koda tentang Menikah

Muhammad ………...

78 4.2.1.16 Substansi, Orientasi, Penegasan dan Resolusi

tentang Muhammad mengangkat Hajar al-Aswad 79 4.2.1.17 Penstrukturan Wacana, Sub-Fase Orientasi, Fase

Substansi, Sub-Fase Penegasan dan Fase Penilaian tentang Kehadiran Malaikat yang mengabarkan Kenabian ………

81

4.2.1.18 Fase Substansi dan Sub-fase Penjelasan tentang

Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad pada Teks

al-Barzanjī………

83

4.2.1.19 Substansi, Penjelasan, Penegasan dan Koda mengenai Nabi Muhammad Menaiki Buraq ke

Langit ………

85

4.2.1.20 Orientasi, Subfase Penjelasan, Interaksi dan Penegasan tentang Sifat-sifat Nabi Muhammad ..

88 4.2.1.21 Masih Pembahasan tentang Sifat-sifat Nabi

Muhammad yang dilihat dari Abstrak, Orientasi

dan Koda ………...

90

(18)

xiii

Bab V: PENUTUP ………. 97

5.1 Kesimpulan ………... 97

5.2 Saran ………. 99

Referensi

Dokumen terkait

Hasil dari program ini berupa suatu aplikasi berbasis web yang menampilkan suatu tampilan website mengenai penjualan pakaian yang ditunjukkan bagi masyarakat, dan layanan

2008 Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru (PLPG) Gelombang 2, 27 Oktober 5 November P4TK Seni dan Budaya Yogyakarta. 2008 Pendidikan dan Pelatihan Profesi Guru (PLPG) Gelombang

Kegiatan analisis data pada tahap ini adalah menarik kesimpulan dan verifikasi.Analisis yang dilakukan selama pengumpulan data dan sesudah pengumpulan data digunakan untuk

Dalam penelitian ditentukan ukuran kapasitas MTR, kapasitas tambahan LVR dan rectifier , ukuran kapasitor bank, analisis aliran daya, distorsi harmonik dan kondisi

Langkah-langkah yang dilakukan Utsman bin Affan menjadi khalifah, diantaranya: adalah dengan mengirimkan surat kepada gubernur, panglima perang,

“Sebelum model jilbab yang sekarang , dulu anak- anak setiap jam saya pasti memakai jilbab walaupun setelah itu dilepas. Bahkan kalau ada yang tidak pakai jilbab

Upaya yang dilakukan adalah dengan meningkatkan kapasitas suplai MTR menjadi 230 MVA , penambahan LVR dan rectifier dengan suplai arus sebesar 45 kA dan

Dalam kegiatan pembelajaran, bagi peserta didik yang sudah mencapai kompetensi yang ditentukan yaitu menghayati nilai-nilai perjuangan Sunan Muria, Sunan Kudus dan Sunan Gunung Jati,