• Tidak ada hasil yang ditemukan

Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus - Repositori Universitas Muria Kudus

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Welcome to Repositori Universitas Muria Kudus - Repositori Universitas Muria Kudus"

Copied!
15
0
0

Teks penuh

(1)

i

PENERAPAN KONSELING BEHAVIORISTIK TEKNIK SELF MANAGEMENT UNTUK MENGATASI KEBIASAAN MENGKONSUMSI MINUMAN

KERAS PADA SISWA KELAS XII SMK NU MA’ARIF KUDUS

OLEH

HARYO RONGGO PRASETIYO NIM 201231089

PROGAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(2)
(3)

iii

PENERAPAN KONSELING BEHAVIORISTIK TEKNIK SELF MANAGEMENT UNTUK MENGATASI KEBIASAAN MENGKONSUMSI MINUMAN

KERAS PADA SISWA KELAS XII SMK NU MA’ARIF KUDUS

SKRIPSI

Diajukan Kepada Universitas Muria Kudus untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan dalam Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Oleh

HARYO RONGGO PRASETIYO NIM 201231089

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

(4)

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto:

Orang cerdas terkadang terpaksa menghabiskan waktu untuk mabuk karena

kebodohannya.

(Ernest Hemingway: 1954)

Persembahan:

1. Ayah Tarjo Susendo dan Ibu Sukariyah yang senantiasa menyayangi peneliti dan mendo’akan peneliti setiap harinya.

(5)
(6)
(7)

vii PRAKATA

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan YME yang telah memberikan

rahmatNya, sehingga penyusunan skripsi yang berjudul “Penerapan Konseling

Behavioristik teknik Self Management untuk Mengatasi Kebiasaan Mengkonsumsi

Minuman Keras pada Siswa Kelas XII SMK NU Ma’arif Kudus Tahun Pelajaran

2015/2016” dapat diselesaikan. Tujuan penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi

sebagai persyaratan guna mendapatkan gelar Sarjana Pendidikan. Pada penyusunan

skripsi ini tidak lepas dari bantuan, pengarahan dan dorongan dari berbagai pihak. Oleh

karena itu, pada kesempatan ini penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terima

kasih kepada:

1. Dr. Slamet Utomo, M.Pd, Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

Universitas Muria Kudus yang memberikan izin untuk mengadakan penelitian.

2. Dra. Sumarwiyah, M.Pd., Kons. Ketua Progam Studi Bimbingan dan Konseling

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus yang telah

banyak membantu kelancaran untuk mengadakan penelitian

3. Drs. Sucipto, M.Pd., Kons. Dosen Pembimbing I yang telah banyak memberikan

bimbingan, arahan, saran serta dorongan sehingga tersusun skripsi ini

4. Drs. Sunardi, M.Pd. Dosen pembimbing II yang telah banyak memberikan

bimbingan, arahan, saran serta dorongan sehingga tersusun skripsi ini.

5. Bapak dan Ibu Dosen Pengampu Progam Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus yang membimbing penulis

selama kuliah dan memberikan bekal pengetahuan sebelum skripsi.

6. Drs. H. Akhmad Nadlib. Kepala sekolah SMK NU Ma’arif Kudus yang telah

(8)

viii

7. Teman-teman Humaedah Azzahro, Naila Saadah, Riska Suyanti, Yuyun Fitriani,

Listianah Anis Satun, yang telah memberikan support kepada peneliti.

8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu yang telah mendorong dan

memberikan bantuan sehingga dapat tersusun skripsi ini.

Penulis berharap semoga amal kebaikan Bapak/Ibu mendapat imbalan dari Tuhan

Yang Maha Esa. Penulis menyadari dalam skripsi ini, masih jauh dari kesempurnaan.

Oleh karena itu, kritik dan saran yang sifatnya membangun sangat diharapkan.

Kudus, Februari 2017 Penyusun

(9)

ix ABSTRACT

Prasetiyo, Haryo Ronggo. 2017. Application of Counseling Behavior Self Management Technique to Overcome Wont Liquor on Students XII SMK NU Ma’arif Kudus School Year 2015/2016. Skripsi. Guidance and Counseling Courses Faculty of Teacher Training and Education Muria Kudus University. Adviser: (i) Drs. Sucipto, M.Pd., Kons. (ii) Drs. Sunardi, M.Pd.

Key Word: Counseling Behavior Self Management Technique, Wont Liquor

Research purposes: 1. Describe the factors causing the liquor wont on Students XII SMK NU Ma’arif Kudus School Year 2015/2016. 2. The completion of the liquor wont on Students XII SMK NU Ma’arif Kudus School Year 2015/2016.

Behavior counseling is a scientific view of human behavior. Self management is the research efforts in optimizing the potential in students to make every effort to prevent the habit of consuming liquor in a student through optimization briefing stimuli from outside and within the students. The habit of alcohol consumption is a habit that can not be eliminated within someone to consume liquor, because it is already ingrained in frequency long enough.

This type of research used in this research is descriptive qualitative research (case studies) with a class XII student research subjects with initials MRF, and MY. Data collection technique used: Interview and observation. Analysis of the data used is the analysis of the induction system bacon.

Results counseled counselee I MRF: 1. Internal factors: The counselee has the characteristics of dissidents. Counselee is a child who has the characteristics of hard and dissidents, calls from parents to not associate with any person are ignored by the counselee counselees so entangled in the habit of liquor. 2. External factors: One of the association. Counselees have some friends who are not educated, mostly friends counselee is dropouts and vulnerable age counselee with some of his theme adrift far enough so that the counselee carried into free association with consuming liquor. Counselee II (MY): 1. Internal factors: will not feel comfortable with the condition of the house. Saturation factor consuming liquor counselee, the counselee feel that she no longer felt comfortable with the household because of a fight that broke out between the two parents counselee. 2. External factors: The squabbling parents. Parents quarrel emerged since efforts stepfather counselee experienced deterioration in revenue and some farm animals stepfather counselee counselees become father to die so did not know what to do and there is a sense of rage unleashed to his family.

(10)

x

(11)

xi ABSTRAK

Prasetiyo, Haryo Ronggo. 2017. Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Self Management untuk Mengatasi Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Keras pada Siswa Kelas XII SMK NU Ma’arif Kudus Tahun Pelajaran 2015/2016. Skripsi. Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muria Kudus. Pembimbing: (i) Drs. Sucipto, M.Pd., Kons. (ii) Drs. Sunardi, M.Pd.

Kata Kunci: Konseling Behavioristik Self Management, Minuman Keras

Tujuan dalam penelitian sebagai berikut: 1. Mendeskripsikan faktor penyebab kebiasaan minuman keras pada siswa kelas XII SMK NU Ma’arif Kudus tahun pelajaran 2015/2016. 2. Teratasinya kebiasaan minuman keras pada siswa kelas XII SMK NU Ma’arif Kudus setelah pemberian layanan Konseling Behavioristik teknik Self Management.

Konseling Behavioristik adalah suatu pandangan ilmiah tentang tingkah laku manusia. Self management adalah usaha peneliti dalam mengoptimalkan potensi dalam diri siswa untuk berusaha sekuat tenaga dalam mencegah munculnya kebiasaan mengkonsumsi minuman keras dalam diri siswa melalui optimalisasi pengacuhan rangsangan dari luar dan dalam diri siswa. Kebiasaan mengkonsumsi minuman keras adalah kebiasaan yang tidak dapat dihilangkan dalam diri sesorang untuk mengkonsumsi minuman keras, karena hal tersebut sudah tertanam dalam diri dalam frekuensi yang cukup lama.

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif (studi kasus) dengan subjek penelitian siswa kelas XII dengan inisial MRF, dan MY. Teknik pengumpulan data menggunakan: Interview dan observasi. Analisis data yang digunakan adalah analisis induksi sistem bacon.

Hasil konseling pada konseli I MRF: 1. Faktor internal: Konseli memiliki karakteristik pembangkang. Konseli merupakan anak yang memiliki karakteristik keras dan pembangkang, himbauan dari orangtua untuk tidak bergaul dengan sembarang orang tidak diacuhkan oleh konseli sehingga konseli terjerat dalam kebiasaan minuman keras. 2. Faktor eksternal: Salah pergaulan. Konseli memiliki beberapa teman yang tidak berpendidikan, kebanyakan teman konseli adalah anak yang putus sekolah dan rentan umur konseli dengan beberapa temanya juga terpaut cukup jauh sehingga konseli terbawa ke pergaulan bebas dengan mengkonsumsi minuman keras. Konseli II (MY): 1. Faktor internal: Tidan merasa nyaman dengan kondisi rumah. Kejenuhan menjadi faktor konseli mengkonsumsi minuman keras, konseli merasakan bahwa dia tidak lagi merasa nyaman dengan kondisi rumah tangga karena pertengkaran yang terus terjadi antara kedua orangtua konseli. 2. Faktor eksternal: Pertengkaran kedua orangtua. Pertengkaran kedua orangtua mulai muncul sejak usaha ayah tiri konseli mengalami penuruan pendapatan dan beberapa hewan ternak ayah tiri konseli mati sehingga ayah konseli menjadi tidak tahu harus bagaimana dan timbul perasaan marah yang dilampiaskan kepada keluarganya.

(12)

xii

(13)

xiii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN ... iv

HALAMAN PERSETUJUAN ... v 2.1. Konseling Behavioristik ... 7

1. Pengertian Behavioristik ... 7

2. Tujuan Konseling Behavioristik ... 8

3. Ciri Konseling Behavioristik ... 9

4. Fungsi dan Peran Konselor ... 10

5. Langkah Konseling Behavioristik ... 12

2.2 Self Management ... 14

1. Pengertian Self Management ... 14

(14)

xiv

3. Faktor Self Management ... 18

4. Teknik Self Management ... 20

5. Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Self Management... … 22

2.3 Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Keras ... 23

1. Pengertian Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Keras ... 23

2. Jenis-jenis Minuman Keras... 24

3. Faktor Seseorang Mengkonsumsi Minuman Keras ... 25

4. Ciri Mengkonsumsi Minuman Keras ... 28

5. Dampak Minuman Keras ... 30

6. Cara Mengatasi Kecanduan Minuman Keras ... 32

2.4 Mengatasi Kebiasaan Mengkonsumsi Minuman Keras melalui Penerapan Konseling Behavioristik Teknik Self Management ... 35

2.5 Penelitian yang Relevan ... 36

2.6 Kerangka Berfikir ... 38

BAB III: METODE PENELITIAN 3.1 Rancangan Penelitian ... 39

3.2 Karakteristik Subjek Penelitian ... 40

3.3 Prosedur Konseling Behavioristik ... 41

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 43

3.5 Analisis Data ... 50

BAB IV: HASIL PENELITIAN 4.1 Hasil Penelitian Konseli I ... 53

(15)

xv BAB V: PEMBAHASAN

5.1 Pembahasan Konseli I ... 87

5.2 Pembahasan Konseli II... 90

BAB VI: SIMPULAN DAN SARAN

6.1 Simpulan ... 96

6.2 Saran ... 97

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan penjelasan yang telah disampaikan di atas, maka kita dapat menyimpulkan bahwa, Sistem Operasi bajakan adalah salah satu bentuk pelanggaran berat, karena telah melanggar

1 | Integrasi Nilai-Nilai Surat Al Hujurat ayat 11-13 pada Desain Cerita Bergambar La Nyala BAB I.. PENDAHULUAN 1.1

Turbiditas sering di sebut dengan kekeruhan, apabila di dalam air media terjadi kekeruhan yang tinggi maka kandungan oksigen akan menurun, hal ini disebabkan intensitas cahaya

Semisal dari desa terjadi perubahan sosial atau mobilitas sosial seperti semakin sedikit atau sudah penuhnya lapangan pekerjaan, masyarakat yang tidak dapat

4 pasal 22 tahun 1992 tentang perumahan dan permukiman, dimana permukiman kumuh adalah permukiman yang tidak layak huni antara lain karena berada pada lahan yang

Bab ini berisi uraian tentang berbagai masalah yang timbul antara lain : pengertian kredit, prosedur pemberian kredit, pelaksanaan early warning system (ews) pada

perusahaan terutama perusahaan jasa, memberikan kualitas layanan yang baik sangat wajib dilakukan perusahaan untuk memuaskan nasabahnya, citra bank merupakan identitas

Dengan memanjatkan puji Syukur Kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat, karunia dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “ Pengaruh