TUGAS ANTROPOLOGI
OLEH:
GABRIEL WANDA SINAWANG 201302062
PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN JALUR TRANSFER SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KATOLIK
ST. VINCENTIUS A PAULO
TUGAS MANDIRI
1. Apa manfaat petugas kesehatan mempelajari unsur-unsur budaya dalam upaya perbaikan kesehatan masyarakat?
Jawaban:
Petugas kesehatan yang mempelajari tentang unsur-unsur budaya akan dapat mengenal dan memahami unsur-unsur budaya yang berada di masyarakat yang mencakup hal-hal yang dapat mempengaruhi kesehatan di masyarakat yaitu bahasa, status pendidikan, organisasi sosial, sistem peralatan hidup, sistem mata pencaharian, sistem religi serta kesenian, dengan lebih mengenal unsur-unsur tersebut maka petugas kesehatan dapat mencari alternatif penyelesaian masalah kesehatan yang dapat digunakan sebagai celah untuk memberikan penyelesaian masalah kesehatan dengan tetap menghargai unsur budaya di masyarakat tersebut, dengan demikian perubahan dapat diterima oleh anggota masyarakat karena tidak bertentangan dengan budaya masyarakat.
1) Pada unsur budaya bahasa, bahasa adalah alat komunikasi, maka untuk dapat masuk ke dalam suatu budaya lain yang berbeda dengan tenaga kesehatan, maka tenaga kesehatan harus mampu mengenali dan memahami bahasa dari budaya tersebut. Contohnya, seorang mahasiswa orang dari luar pulau Jawa (Flores) yang bersekolah di Jawa akan melakukan praktik profesi di daerah pedalaman di Pulau Jawa, maka sebagai mahasiswa yang telah mengetahui peranan unsur budaya terhadap kesehatan, ia mulai belajar bahasa Jawa yang halus, sehingga pada proses untuk menjalani praktik profesi mahasiswa tersebut akan mudah masuk kedalam lingkungan masyarakat dengan mayoritas etnis Jawa.
3) Organisasi masyarakat, melaui organisasi masyarakat, tenaga kesehatan dapat memberikan informs kesehatan kepada masyarakat karena organisasi yang berada di lingkungan masyarakat merupakan salahsatu mediator untuk mengumpulkan masyarakat sehingga dapat mempermudah dan mempercepat proses pemberian informasi tentang kesehatan. Contohnya tenaga kesehatan dapat melalui PKK untuk mengajarkan cara-cara pencegahan dan penanggulangan penyakit DHF.
4) Sistem peralatan hidup dan teknologi, dengan mengetahui system peralatan hidup dan teknologi, tenaga kesehatan dapat menetahui system peralatan nhidup yang kurang mendukung kesehatan sehingga petugas kesehatan dapat memberikan alternatif perbaikan kesehatan. Contohnya kebiasaan masyarakat pedesaan menyimpan air putih di kendi, hal tersebut dapat menjadi sumber penyakit pada pencernaan jika kendi jarang dibersihkan, sehingga tenaga kesehatan dapat memberikan penjelasan serta alternatif kepada masyarakat pedesaan untuk rajin membersihkan kendi tersebut.
5) Sistem mata pencaharian, dengan mengetahui syitem mata pencaharian masyarakat, dapat mempermudah tenaga kesehatan dalam mengetahui dampak yang akan ditimbulkan dari pekerjaan yang dilakukan masyarakat, sehingga tenaga kesehatan dapat mencari alternatif yang mampu untuk meminimalisirkan masalah kesehatan yang timbul akibat dari pekerjaan. Contohnya, masyarakat yang memiliki mata pencaharian sebagai pemulung, tenaga kesehatan dapat memberikan informasi melalui penyuluhan maupun demonstrasi untuk rajin mencuci tangan dan kaki sebelum masuk ke dalam rumah dengan cara yang baik dan benar, sehingga mengurangi kemungkinan dari penyakit saluran pencernaan. 6) Sistem religi, tenaga kesehatanyang telah mengetahui makanan maupun
apabila seorang yang beragama Hindu mendapatkan diit daging sapi, maka sebagai tenaga kesehatan yang mengetahui kepercayaan umat Hindu akan memberikan alternatif pengganti daging sapi yang memiliki kadar gizi yang sama dengan daging sapi.
7) Kesenian, melalui kesenian atau hiburanyang diminati oleh kalangan masyarakat, maka tenaga kesehatan dapat menggunakan alternatif tersebut untuk memasukkan pendidikan kesehatan di dalamnya, sehingga membuat masyarakat tertarik dan merespon hal tersebut. Contohnya, saat ini terdapat tokoh kartun yang digemari oleh anak-anak, maka dari tokoh kartun tersebut dapat dicantumkan beberapa pendidikan tentang kesehatan (tokoh kartun mengajarkan kebiasaan mencuci tangan sebelum makan). 2. Apa ciri-ciri masyarakat yang mudah menerima perubahan dengan inovasi
yang berhubungan dengan kesehatan?
1) Bersedia menerima hal baru, dengan kemauan menerima hal-hal baru maka akan mempermudah penyampaian dan penerimaan tentang informasi kesehatan.
2) Terbuka terhadap perubahan, orang yan mau terbuka terhadap perubahan akan lebih cepat menerima peruhanan, diantaranya perubahan yang menunjang kesehatan
3) Pendidikan yang cukup, tingkat pendidikan yang baik akan membantu seseorang dapat berfikir kedepan untuk peningkatan derajad kesehatan. 4) Bersedia mencoba setelah mendapatkan informasi tetang perubahan
tersebut. Mengaplikasikan apa yang telah diajarkan akan membantu perubahan sikap kearah yang menunjang peningkatan kesehatan