BAB III
METODE PENELITIAN
II. 1. Pendekatan dan Jenis Penelitian
Pada penelitian “Illicit Drug Trafficking Melalui Jalur Perbatasan Darat Negara Republik Indonesia-Papua New Guinea (Studi Kasus Keamanan perbatasan di Jayapura,
Provinsi Papua),” pendekatan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Menurut Cresswel (dalam Bakry, 2016) penelitian kualitatif merupakan sebuah pendekatan untuk
mengeksplolari dan memahami makna (meaning) yang oleh sejumlah individu atau kelompok orang dianggap berasal dari masalah sosial dan kemanusiaan. Proses penelitian kualitatif ini melibatkan pertanyaan dan prosedur yang muncul, mengumpulkan data yang spesifik dari para partisipan, menganalisis data secara induktif mulai dari tema yang khusus ke tema-tema umum, dan peneliti kemudian memberikan interpretasi mengenai makna dari data yang di peroleh.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif eksplanatif sesuai dengan tujuan penelitian yaitu, peneliti ingin menggambarkan mengapa daerah perbatasan Negara RI-PNG di Jayapura menjadi pintu masuk kejahatan Illicit Drug Trafficking, yang berdampak pada marakya peredaran dan pengguna narkotika jenis ganja di Kota Jayapura. Disamping itu juga, peneliti ingin menggambarkan faktor-faktor apa saja yang menyebabkan kejahatan
Illicit Drug Trafficking dapat melewati jalur perbatasan Negara RI-PNG di Jayapura.
III.2. Metode Pengumpulan Data III.2.1. Jenis Data
III. 2.2. Teknik Pengumpulan Data
Pada teknik pengumpulan data, peneliti menggunakan dua cara untuk mengumpulkan data, yaitu melalui observasi dan studi pustaka. Teknik pengumpulan data observasi disini adalah dengan cara mengamati perilaku, peristiwa, atau mencatat karakteristik fisik dalam
setting alamiah mereka (Bakry, 2016:159). Dalam teknik pengumpulan data
observasipenelitian ini, peneliti secara langsung mengamati atau mengobservasi keadaan di lapangan, yaitu di daerah perbatasan Negara RI-PNG di Jayapura. Sedangkan teknik pengumpulan data studi pustaka merupakan upaya mengumpulkan data dari berbagai sumber kepustakaan seperti buku, skripsi, jurnal, artikel ilmiah, dan lain-lain.
III.3. Unit Amatan dan Unit Analisis
Dalam penelitian “Illicit Trafficking Melalui Jalur Perbatasan Negara Republik Indonesia-Papua New Guinea (Studi Kasus Keamanan Perbatasan di Jayapura, Provinsi Papua)”, yang menjadi unit amatannya adalah keamanan perbatasan RI-PNG di Jayapura. Sedangkan yang menjadi unit analisis dari penelitian iniadalah Illicit Trafficking Melalui Jalur Perbatasan Negara Republik Indonesia-Papua New Guinea.
III.4. Teknik Analisis Data