Danil, Elwi, Korupsi: Konsep, Tindak Pidana, dan Pemberantasannya, Rajawali Pers, Jakarta, 2014.
Effendi, Masyhur, Hak Asasi Manusia dalam Hukum Nasional dan Internasional, Ghalia Indonesia, Bogor, 1993.
Ghufron, Nurul, Whistleblower dalam Sistem Peradilan Pidana di Indonesia, Pustaka Radja, 2014.
Hamzah, Andi, Pemberantasan Korupsi Melalui Hukum Pidana Nasional dan Internasional, PT Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2006.
Harahap, M. Yahya, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP (Pemeriksaan Sidang Pengadilan, Banding, Kasasi dan Peninjauan
Kembali, Sinar Grafika Offset, 2013.
Jahja, Juni Sjafrien Say No To Korupsi, Visimedia, Jakarta, 2012.
Kaligis, Otto Cornelis, Perlindungan Hukum Atas Hak Asasi Tersangka, Terdakwa dan Terpidana dalam Sistem Peradilan Pidana di Indonesia, PT Alumni, Bandung, 2006.
Mulyadi, Lilik, Perlindungan Hukum Whistleblower & Justice Collaborator Dalam Upaya Penanggulangan Organized Crime, PT Alumni, Bandung,
2015. Chazawi, Adami, Hukum Pembuktian Tindak Pidana Korupsi, Alumni, Bandung, 2008.
Pope, Jeremy, Strategi Memberantas Korupsi: Elemen Sistem Integritas Nasional, Yayasan Obor Indonesia, Jakarta, 2003.
Rawls, John, Teori Keadilan Dasar-Dasar Filsafat Politik Untuk Mewujudkan Kesejahteraan Sosial Dalam Negara, Pustaka Pelajar, Yogyakarta, 2006. Soekanto, Soerjono, Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penegakan Hukum,
Rajawali Pers, Jakarta, 2014.
Sunarso, Siswanto, Viktimologi dalam Sistem Peradilan Pidana, Sinar Grafika, 2015.
Surachmin & Cahaya, Suhandi, Strategi dan Teknik Korupsi (Mengetahui Untuk Mencegah), Sinar Grafika, Jakarta, 2011.
Syahuri, Taufiqurrohman, Tafsir Konstitusi Berbagai Aspek Hukum, Kencana, Jakarta, 2011.
Syamsuddin, Aziz, Tindak Pidana Khusus, Sinar Grafika, Jakarta, 2011.
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN:
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 3874) sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang-Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 134, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4150)
Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2002 Nomor 137, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4250)
Korupsi, 2003). (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 32, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4620)
Surat Edaran Mahkamah Agung No. 4 Tahun 2011 tentang perlakuan bagi pelapor tindak pidana (Whistleblower) dan saksi pelaku yang bekerjasama (Justice Collaborator)
TESIS, SKRIPSI, JURNAL DAN ARTIKEL ILMIAH:
Abdul Haris Semendawai, Eksistensi Justice Collaborator dalam Perkara Korupsi Catatan tentang Urgensi dan Implikasi Yuridis atas Penetapannya Pada Proses Peradilan Pidana, Stadium General Fakultas
Hukum Universitas Islam indonesia, Yogjakarta 17 April 2013.
Abdul Haris Semendawai, Penanganan dan Perlindungan Justice Collaborator dalam Sistem Hukum Pidana di Indonesia.
Aditya Wisnu Mulyadi, Perlindungan Hukum terhadap Whistleblower dan Justice Collaborator dalam Tindak Pidana Korupsi, Tesis, Program Pascasarjana Universitas Udayana, 2015.
Maria Yudithia Bayu Hapsari, Konsep dan Ketentuan mengenai Justice Collaborator dalam Sistem Peradian Pidana di Iindonesia, Skripsi,
Program Sarjana Universitas Indonesia, 2012.
Penerapan Whistleblower dan Justice Collaborator dalam Prespektif Pengawasan” Majalah Fokus Pengawasan, edisi 38 Triwulan II, 2013. Yogi Suwarno, Penelitian: Strategi Pemberantasan Korupsi, Dosen Tetap STIA
LAN Jakarta , Peneliti pada Pusat Kajian Administrasi Internasional LAN RI.
INTERNET
Buku Perlindungan Terhadap Pelaku yang Bekerjasama, diakses melalui