DR. KHAERUDIN, M.PD.
Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, Universitas Negeri Jakarta
Khaerudin.psb@gmail.com; www.ilmupendidikan.net
KOPERTIS WILAYAH III
JAKARTA, 3 AGUSTUS 2015
Apa itu
P
ENGERTIA
N
Soedijarto
Semua
pengalaman
dan
kegiatan belajar
yang
direncanakan dan
dilaksanakan untuk mencapai
tujuan
pendidikan yang
telah ditetapkan oleh suatu
lembaga
P
ENGERTIA
UU Sisdiknas Nomor 20 Tahun 2003
Seperangkat rencana dan pengaturan
mengenai
tujuan
,
isi
, dan
bahan
pelajaran
serta
cara
yang digunakan sebagai
pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran
untuk mencapai
tujuan pendidikan
tertentu
P
ENGERTIA
L
ANDASAN
Sistem nilai, falsafah
hidup, ajaran, ideologi,
perundangan
FILOSOFIS/YURIDIS
L
ANDASAN
Saylor & Alexander
Karakteristik peserta
didik; Teori belajar
L
ANDASAN
Kondisi masyarakat:
karakteristik; lingkungan;
masa lalu, sekarang, &
yad
;
SOSIOLOGIS
Kondisi masyarakat:
karakteristik; lingkungan;
masa lalu, sekarang, &
yad
;
L
ANDASAN
SOSIOLOGIS
P
ENDEKATAN
CONTENT
OBJECTIVES
KERANGKA KUALIFIKASI
NASIONAL INDONESIA (KKNI) –
INDONESIAN QUALIFICATION
FRAMEWORK
(IQF)
kerangka
penjenjangan
kualifikasi kompetensi
yang dapat
menyandingkan
,
menyetarakan
,
mengintegrasikan
,
antara bidang
pendidikan
dan
bidang
pelatihan kerja
serta
pengalaman kerja
dalam rangka
pemberian pengakuan
kompetensi
kerja sesuai dengan struktur pekerjaan di berbagai
sektor.
KKNI
adalah
perwujudan
mutu
dan
jati diri
bangsa Indonesia
terkait dengan
sistem pendidikan dan
pelatihan
serta
program peningkatan SDM
secara nasional
9 7 8 PRO FE SI: SE RT IFIK AT PRO FE SI (P II) IND U ST RI: FUN G SI JA BA TAN K ER JA PEND IDIK AN: GELA R AKAD EMIS OTO DIDA K: PENG ALAM AN KEAH LIAN KHUS US
GATS & AFTA, MEA, UU SISDIKNAS,
REGIONAL CONVENTIONS KESIAPAN INDONESIA MENERIMA INFLUX TENAGA KERJA ASING DALAM BERBAGAI JENJANG
PEKERJAAN DI INDUSTRI/PERUSAHAAN
REKOGNISI KUALIFIKASI SDM
INDONESIA
MENINGKATKANREKOGNISI dan PENYETARAAN
KUALIFIKASI DI DALAM & LUAR NEGERI
KKNI KKNI PENDIDIKAN PENDIDIKAN INDUST RI INDUST RI MASYA RAKAT MASYA RAKAT PELATIHA N PELATIHA N KEPEGA-WAIAN NEGARA KEPEGA-WAIAN NEGARA INTERN A-SIONAL INTERN A-SIONAL • JENJANG • AKREDITASI
• KUALIFIKASI IJAZAH
• PERTUKARAN PELAJAR
• UJI KOMPETENSI
• SERTIFIKASI
• STANDAR KOMPETENSI
• SERTIFIKASI TENAGA ASING
• IJIN KERJA
• PENGAKUAN
• IJASAH & SERTIFIKAT
NASIONAL OLEH INTERNASIONAL
• SISTEM GAJI
• JENJANG KARIER
• STANDAR KOMPETENSI
• SISTEM GAJI
1 2 3 4 5 7 8 9 6 ASOSIASI PROFESI Pengembangan individu & karir
“KKNI itu harus diterapkan dalam
semua sektor
baik untuk pendidikan,
pelatihan, sertifikasi, perekrutan tenaga
kerja maupun pengembangan karir
tenaga kerja”
"Oleh karena itu, adanya KKNI dapat
menjadi
rujukan
penataan tenaga kerja
Indonesia di berbagai sektor dengan
menetapkan jenjang kualifikasi yang
jelas serta
setara
dengan kualifikasi
negara-negara lain di dunia,"
Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi
S2 S2 S1 S1 S3 S3
Level lulusan pendidikan tinggi 1 2 3 4 5 7 8 9 6 D I D I D III D III D II D II D IV D IV S2 (Terapan) S2 (Terapan) S3 (Terapan) S3 (Terapan) Spesialis Profesi
Dua Kelompok Deskripsi (KKNI)
•
Deskripsi Umum
Deskripsi Umum
Setiap lulusan program pendidikan akademik, vokasi, dan
profesi harus memiliki sikap sebagai berikut:
Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu
menunjukkan sikap religius
Menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan
tugas berdasarkan agama, moral, dan etika
Berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan
Deskripsi Umum
Setiap lulusan program pendidikan akademik, vokasi, dan
profesi harus memiliki sikap sebagai berikut:
Berperan sebagai warga Negara yang bangga dan cinta
tanah air, memiliki nasionalisma serta rasa tanggung jawab
pada Negara dan bangsa
Menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama,
dan kepercayaan, serta pendapat atau temuan orisinal
orang lain
Bekerjasama dan memiliki kepekaan social serta
Deskripsi Umum
Setiap lulusan program pendidikan akademik, vokasi, dan
profesi harus memiliki sikap sebagai berikut:
Taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat
dan bernegara
Menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik
Menunjukkan sikap bertanggung jawab atas pekerjaan di
bidang keahliannya secara mandiri
Menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan
LEVEL 5 (D-3)
• Mampu menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih metode yang sesuai dari beragam pilihan yang sudah maupun belum baku dengan menganalisis data, serta mampu
menunjukkan kinerja dengan mutu dan kuantitas yang terukur.
• Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.
• Mampu mengelola kelompok kerja dan menyusun laporan tertulis secara komprehensif.
• Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok.
1 2 3 4 5 7 8
9
LEVEL 6 (Sarjana S1 dan D4)
• Mampu memanfaatkan IPTEKS dalam bidang keahliannya, dan mampu beradaptasi terhadap situasi yang dihadapi dalam penyelesaian masalah.
• Menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan tertentu secara umum dan konsep teoritis bagian khusus dalam bidang
pengetahuan tersebut secara mendalam, serta mampu memformulasikan penyelesaian masalah prosedural.
• Mampu mengambil keputusan strategis berdasarkan analisis informasi dan data, dan memberikan petunjuk dalam memilih berbagai alternatif solusi.
• Bertanggung jawab pada pekerjaan sendiri dan dapat diberi tanggung jawab atas pencapaian hasil kerja organisasi.
1 2 3 4 5 7 8
9
LEVEL 7
• Mampu merencanakan dan mengelola sumberdaya di bawah tanggung jawabnya, dan mengevaluasi secara komprehensif kerjanya dengan memanfaatkan IPTEKS untuk menghasilkan langkah-langkah pengembangan strategis organisasi.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui
pendekatan monodisipliner.
• Mampu melakukan riset dan mengambil keputusan strategis dengan akuntabilitas dan tanggung jawab penuh atas semua aspek yang berada di bawah
tanggung jawab bidang keahliannya.
1 2 3 4 5 7 8
9
LEVEL 8
• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga
menghasilkan karya inovatif dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang keilmuannya melalui pendekatan inter atau multidisipliner .
• Mampu mengelola riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi masyarakat dan keilmuan, serta mampu mendapat pengakuan nasional maupun internasional.
1 2 3 4 5 7 8
9
LEVEL 9
• Mampu mengembangkan pengetahuan, teknologi, dan atau seni baru di dalam bidang keilmuannya atau praktek profesionalnya melalui riset, hingga menghasilkan karya kreatif, original, dan teruji.
• Mampu memecahkan permasalahan sains, teknologi, dan atau seni di dalam bidang
keilmuannya melalui pendekatan inter, multi atau transdisipliner.
• Mampu mengelola, memimpin, dan
mengembangkan riset dan pengembangan yang bermanfaat bagi ilmu pengetahuan dan
Rumusan deskripsi spesifik KKNI akan
menjadi salah satu informasi dalam SKPI
(Surat Keterangan Pendamping Ijazah)
?
Dalam konteks Pendidikan Formal…
Bagaimana mengantarkan
peserta didik
men
guasai
outcomes*
tsb
Ada pada…
Langkah-langkah
Sosiologis Filosofis & Yuridis
KKNI
Tracer Study / Need Assessment (Market signal) Analisis SWOT “Institusi” (Scientific vision) (1) Kompetensi Lulusan (3) Bahan kajian (4)
Membentuk mata Kuliah dan menetapkan beban
(5)
Silabus (RPS) & RPP
(7)
Struktur kurikulum
(distribusi tiap mata kuliah)(6)
Profil Lulusan (Dikti)
(2) Analisis Tugas
PROFIL LULUSAN
Profil lulusan Prodi adalah jawaban terhadap
pertanyaan :
Prodi ini akan menghasilkan
lulusan
seperti apa ?
Suatu
‘
peran
’
di tempat tugas yang dapat
dilakukan oleh lulusan di kemudian hari
(
outcomes
).
CONTOH PROFIL LULUSAN IAIN…
• Pendidik, Da’i,
Ustadz/ah yang ….
PROFIL LULUSAN
1
ANALISIS TUGAS
Apa saja yang menjadi
tugas pokok
“Profil”
Pendidik, Da’i, Unstadz/ah dll
yang ….
2
Kompetensi
Kompetensi adalah seperangkat tindakan
cerdas, penuh tanggungjawab yang dimiliki
seseorang sebagai syarat untuk dianggap
mampu oleh masyarakat dalam
melaksanakan tugas- tugas
di
bidang pekerjaan tertentu.
3
Pasal 1
Kompetensi
Standar kompetensi lulusan
merupakan
kriteria minimal tentang
kualifikasi
kemampuan lulusan
yang mencakup
sikap, pengetahuan, dan keterampilan
yang dinyatakan dalam rumusan
capaian
pembelajaran lulusan
3
Pengertian
Bagaimana isi
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Rumusan capaian pembelajaran lulusan
sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
wajib
:
a.
mengacu
pada
deskripsi capaian
pembelajaran lulusan
KKNI; dan
b. memiliki
kesetaraan
dengan
jenjang
kualifikasi
pada
KKNI
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Sikap:
merupakan
perilaku benar
dan
berbudaya
sebagai hasil dari
internalisasi
dan
aktualisasi nilai dan norma
yang
tercermin dalam kehidupan spiritual dan sosial
melalui proses pembelajaran, pengalaman
kerja mahasiswa, penelitian dan/atau
pengabdian kepada masyarakat yang terkait
pembelajaran
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Pengetahuan:
merupakan
penguasaan
konsep, teori, metode,
dan/atau
falsafah
bidang ilmu tertentu secara sistematis yang
diperoleh melalui penalaran dalam proses
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa,
penelitian dan/atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait pembelajaran.
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Keterampilan:
merupakan
kemampuan
melakukan unjuk kerja
dengan
menggunakan konsep, teori, metode, bahan,
dan/atau instrumen, yang diperoleh melalui
pembelajaran, pengalaman kerja mahasiswa,
penelitian dan/atau pengabdian kepada
masyarakat yang terkait pembelajaran
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Keterampilan
mencakup:
Keterampilan umum
Keterampilan Khusus
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Keterampilan umum
sebagai kemampuan
kerja umum yang wajib dimiliki oleh setiap
lulusan dalam rangka
menjamin kesetaraan
kemampuan lulusan
sesuai tingkat program
dan
jenis pendidikan tinggi
;
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Keterampilan khusus
sebagai kemampuan
kerja khusus yang wajib dimiliki oleh setiap
lulusan
sesuai dengan bidang keilmuan
program studi
.
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Capaian Pembelajaran
(Rumusan Sikap & Keterampilan Umum)
Lampiran SNPT yang merupakan
bagian yang tidak terpisahkan dari
Permen
SNPT Pasal 7ayat 1 & 2
Lampiran Permendikbud ttg SNPT
Lampiran Permendikbud ttg SNPT
Deskripsi
capaian pembelajaran
rumusan sikap
dan
keterampilan umum
Standar Kompetensi Lulusan
(SKL)
Capaian Pembelajaran
(Rumusan Pengetahuan & Keterampilan
Khusus)
forum program studi sejenis
atau nama
lain yang setara, atau
Pasal 7ayat 3
pengelola program studi
dalam hal tidak
memiliki forum program studi sejenis
Kesimpulan:
• Rumusan Pengetahuan & • Keterampilan Khusus
(Pasal 7 ayat 3)
forum program studi
pengelola program
studi
Diperoleh dari:
• Rumusan Sikap & • Keterampilan Umum
(Pasal 7 ayat 1 dan 2)
SK
L/
CP
SK
L/
CP
Lampiran SNPT
Dapat ditambah oleh
PT
Mengacu Deskripsi
Setara Jenjang
KKNI
Kompetensi
Syarat:
• Terukur
(measurable)
• Dapat diamati
(observable)
• Spesifik
3
Kompetensi
3
Kompetensi
3
Rumusan Kompetensi (Non-Contoh)
Kompetensi
Setelah mengikuti kegiatan pelatihan Public
Speaking ini, diharapkan peserta dapat memiliki kompetensi sebagai berikut:
1. Memahami trend atau beragam informasi terbaru di ranah public speaking
2. Memahami dan menguasai dasar-dasar dalam kegiatan public speaking
3. Mengelola kegiatan public speaking Kompetensi
Setelah mengikuti kegiatan pelatihan Public
Speaking ini, diharapkan peserta dapat memiliki kompetensi sebagai berikut:
1. Memahami trend atau beragam informasi terbaru di ranah public speaking
2. Memahami dan menguasai dasar-dasar dalam kegiatan public speaking
Kompetensi
Mencakup:
• Kognitif
• Afektif
• Psikomotorik
3
:::Khaerudin TP UNJ:::
Berorientasi pada kemampuan
“berfikir”
Kemampuan intelektual yang
lebih sederhana (mengingat)
memecahkan masalah (
problem
solving
)
Ingatan
Pemahaman
Penerapan
Analisis
Evaluasi
Mencipta
Bloom direvisi oleh
Anderson & Krathwohl
Kognitif (
Cognitive
)
HOT
:::Khaerudin TP UNJ:::
Berhubungan dengan “perasaan”,
“emosi”, “sistem nilai”, dan “sikap hati”
(attitude)
Dari yang sederhana (memperhatikan
suatu fenomena)
kompleks (faktor
internal seseorang – kepribadian dan hati
nurani)
Afektif
:::Khaerudin TP UNJ:::
Krathwohl, Bloom, dan Masia (1964)
Pengenalan/Penerimaan (Receiving)
Pemberian Respon (Responding)
Penghargaan Terhadap Nilai (Valuing) Pengorganisasian (Organization)
Pengamalan (Characterization)
Afektif
:::Khaerudin TP UNJ:::
Berorientasi pada
keterampilan
motorik
yang
berhubungan dengan anggota
tubuh, atau
tindakan
(
action
),
yang memerlukan koordinasi
antara syaraf dan otot.
:::Khaerudin TP UNJ:::
Meniru (Immitation)
Manipulasi (Manipulation)
Ketepatan Gerakan (Precision)
Artikulasi (Articulation)
Naturalisasi (Naturalization)
Harrow (1972)
Keterampilan (
Psychomotor
)
Bidang
Keilmuan
Prodi
Bidang Kerja/ Profil Lulusan/ Profesi Analisis Kebutuhan Visi Keilmuan CAPAIAN PEMBELAJARAN SIKAP KETERAMPILAN UMUM KETERAMPILAN KHUSUS PENGUASAAN PENGETAHUAN REFERENSIdalam & luar negeri
Rumusan kompetensi dari:
Hasil tracer study Usulan stakeholders Lembaga sertifikasi Rumusan CP dari:
Asosiasi profesi Kolokium keilmuan Badan akreditasi
Program studi yang
kredibel
KKNI & SNPT
Rumusan sikap dan
keterampilan umum dalam SNPT
Rumusan kemampuan kerja (KKNI) dan penguasaan pengetahuan (SNPT)
Parameter
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Komponen Kriteria
SIKAP
• Unsur sikap harus mengandung makna yang sesuai dengan rincian unsur sikap yang ditetapkan di dalam SN DIKTI.
Parameter
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Komponen Kriteria
KETERAMPILAN UMUM
• Unsur keterampilan umum harus mengandung makna yang sesuai dengan rincian unsur ketrampilan umum yang ditetapkan di dalam SN DIKTI.
Parameter
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Komponen Kriteria
KETERAMPILAN KHUSUS
• Unsur keterampilan khusus harus menunjukkan kemampuan kerja di bidang yang terkait program studi, metode atau cara yang digunakan dalam kerja tersebut, dan tingkat mutu yang dapat dicapai, serta kondisi/proses dalam mencapai hasil tersebut.
• Lingkup dan tingkat keterampilan harus memiliki kesetaraan dengan lingkup dan tingkat kemampuan kerja yang tercantum di dalam deskripsi CP KKNI menurut jenis dan jenjang pendidikan (Tabel2).
Parameter
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Komponen Kriteria
PENGETAHUAN
• Unsur pengetahuan harus menunjukkan dengan jelas bidang/cabang ilmu atau gugus pengetahuan yang menggambarkan kekhususan program studi, dengan menyatakan tingkat penguasaan, keluasan, dan
kedalaman pengetahuan yang harus dikuasai lulusannya. • Hasil rumusan pengetahuan harus memiliki kesetaraan
dengan Standar Isi Pembelajaran dalam SN DIKTI.
Indikator Pengkajian
CAPAIAN PEMBELAJARAN
a. Kelengkapan unsur deskripsi.
b. Kesesuaian dengan jenjang kualifikasi: gradasi keterampilan khusus
gradasi penguasaan pengetahuan;
c. Kejelasan batas bidang keilmuan/keahlian program studi;
d. Tingkat penguasaan, kedalaman, dan keluasan bahan kajian yang harus dikuasai;
e. Referensi program studi sejenis sebagai pembanding; f. Kejelasan rumusan, adanya kesamaan arti bila dibaca
Kompetensi melaksanakan tugas 3 Kompetensi melaksanakan tugas 2 Kompetensi untuk melaksanakan tugas 1 PROFIL Subkaj 2.n BIDAN PREFESIONAL Memberi pelayanan Ibu dan Anak Memeriksa Kehamilan Pemberian Imunisasi Tugas n Analisis Tugas Memasang Infus Kompetensi Mampu Menyuntik Berkomunikasi Secara Efektif Mengobati Penyakit Ringan Kompetensi 1.n Berkomunikasi Secara Efektif Menghitung Usia Kehamilan Kompetensi 2.n Kompetensi 3.1 Kompetensi 3.2 Kompetensi 3.n
MATA KULIAH SKS
Subkaj 1.1 Substansi Kajian Subkaj 1.2 Subkaj 1.3 Subkaj 1.4 Subkaj 1.n Subkaj 2.1 Subkaj 2.2 Subkaj 2.n Subkaj 3.1 Subkaj 3.2 Subkaj 3.n Subkaj 1.1 Subkaj 1.2 Subkaj 1.3 Subkaj 1.4 Subkaj 1.n Subkaj 2.1 Subkaj 2.2 Subkaj 3.1 Subkaj 3.2 Subkaj 3.n MK 1 MK 2 MK 3 MK n ? ? ? ?
Kompetensi melaksanakan tugas 3 Kompetensi melaksanakan tugas 2 Kompetensi untuk melaksanakan tugas 1 PROFIL Subkaj 2.n BIDAN PROFESIONAL Memberi pelayanan Ibu dan Anak Memeriksa Kehamilan Pemberian Imunisasi Tugas n Analisis Tugas Kompetensi 1.1 Kompetensi Kompetensi 1.2 Kompetensi 1.3 Kompetensi 1.4 Kompetensi 1.n Kompetensi 2.1 Kompetensi 2.2 Kompetensi 2.n Kompetensi 3.1 Kompetensi 3.2 Kompetensi 3.n
MATA KULIAH SKS
Subkaj 1.1 Substansi Kajian Subkaj 1.2 Subkaj 1.3 Subkaj 1.4 Subkaj 1.n Subkaj 2.1 Subkaj 2.2 Subkaj 2.n Subkaj 3.1 Subkaj 3.2 Subkaj 3.n Subkaj 1.1 Subkaj 1.2 Subkaj 1.3 Subkaj 1.4 Subkaj 1.n Subkaj 2.1 Subkaj 2.2 Subkaj 3.1 Subkaj 3.2 Subkaj 3.n MK 1 MK 2 MK 3 MK n ? ? ? ?
1
2
3
5
4
Rujukan
Undang-Undang Republik Indonesia nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan
Tinggi
Peraturan Presiden RI Nomor 8 Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi
Nasional Indonesia (KKNI) atau Indonesian Qualification Framework
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49
Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 73
Tahun 2013 tentang Penerapan Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia Bidang Pendidikan Tinggi.
Kepmendiknas RI No. 045/U/2002 tentang Kurikulum Inti Pendidikan Tinggi
Tim pengembang Kurikulum Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan DIKTI
Tahun 2012
Ralph W. Tyler, Basic Priciples of Curriculum and Instructional. Chicago and