• Tidak ada hasil yang ditemukan

S IKOR 1204263 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S IKOR 1204263 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Singgih Dwi Prasetyo, 2016

PENGEMBANGAN ALAT UKUR HURDLE JUMP UNTUK DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI BERBASIS SENSOR GERAK

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN, IMPLIKASI DAN REKOMENDASI

A. Simpulan

Alat ukurhurdle jump untuk daya tahan otot tungkai berbasis sensor gerak berhasil dirancang dan dikembangkan. Alat ini telah dikembangkan oleh penulis dengan pengembangan berupa penghitungan waktu dan jumlah gerakan tes hurdle jump yang dihitung menggunakan sensor yang terdapat pada alat tersebut.

Komponen utama pada alat ukur hurdle jump berbasis sensor gerak ini yaitu satu pasang sensoroptocoupler, microcontroller, seven segmen, buzzer.

Pada alat ini satu pasang sensoroptocoupler lah yang berperan untuk menghitung gerakan hurdle jump yang dipasang pada tiang hurdle. Untuk membuat alat ini diperlukan waktu selama satu bulan, dengan bantuan dari ahli elektronika dan mekanika.

Sistem kerja pada alat ini intinya yaitu sebagai pendeteksi penghitung otomatis gerakan hurdle jump dengan menggunakan sensor dan data akan diolah kedalam microcontroller, dan angka hasil penghitungan gerakan akan muncul pada seven segmen. Buzzer akan berbunyi sebagai penanda start dan durasi waktu sudah habis.

Hasil uji coba menyebutkan bahwa terdapat hubungan antara hurdle jump

(2)

Singgih Dwi Prasetyo, 2016

PENGEMBANGAN ALAT UKUR HURDLE JUMP UNTUK DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI BERBASIS SENSOR GERAK

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

B. Implikasi dan Rekomendasi

Pada pengembangan alat ukur hurdle jumpuntuk daya tahan otot berbasis sensor gerak ini penulis menyadari masih ada kekurangan pada penelitian dan pengembangan alat ukur ini. menyusun implikasi dan rekomendasi supaya alat yangtelah dikembangan menjadi lebih presisi dalam melakukan fungsinya yaitu sebagai alat ukur hurdle jump untuk daya tahan otot tungkai berbasis sensor gerak.

Implikasi dan rekomendasi sebagai berikut :

1. Perlu adanya dukungan dari semua pihak khususnya program studi Ilmu Keolahragaan untuk melanjutkan penelitian dan pengembangan alat ini agar menjadi lebih baik.

2. Membuat software dan menghubungkan pada Personal Computer (PC)

agar memudahkan untuk penginputan data hasil tes untuk laporan latihan sampel khususnya atlet.

3. Mengembangkan kembali alat ini agar dapat digunakan lebih dari satu sampel.

4. Alat ini dapat digunakan untuk tes atlet-atlet daerah.

(3)

Singgih Dwi Prasetyo, 2016

PENGEMBANGAN ALAT UKUR HURDLE JUMP UNTUK DAYA TAHAN OTOT TUNGKAI BERBASIS SENSOR GERAK

Referensi

Dokumen terkait

PENGEMBANGAN ALAT UKUR WAKTU REAKSI START PELARI JARAK PEND EK BERBASIS MICROCONTROLLER. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

PENGEMBANGAN ALAT UKUR VERTICAL JUMP TEST BERBASIS SENSOR Universitas Pendidikan Indonesia| repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu.. 54

Dari penelitian ini terdapat beberapa saran yang diajukan oleh penulis dalam agar alat ukur kecepatan lari berbasis mikrokontroler dengan interfacing

Pengembangan alat ukur waktu reaksi tanganberbasis microcontroller Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu..

Dampak Metode Latihan Sirkuit Terhadap Peningkatan Daya Tahan Kekuatan Dan Daya Tahan Aerobik (Vo2max)1. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu |

Studi Komparasi Peningkatan Hasil Belajar Menggunakan Media Realia Dengan Media Handout Pada Kompetensi Dasar Menggunakan Alat Ukur Mekanik Presisi Mata Pelajaran Alat

yang diangkat yaitu mengenai alat ukur daya tahan kekuatan lengan dengan sensor. gerak, jika sudah divalidasi dan layak digunakan maka hasil pengembangan

oleh dribble lebih baik dari jump shoot yang didahului oleh passing maka. untuk selanjutnya memberikan latihan untuk kedua tembakan