• Tidak ada hasil yang ditemukan

Ir. Ira Nurhayati Djarot, M.Sc. Ph.D. RIRN2017-UII

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Ir. Ira Nurhayati Djarot, M.Sc. Ph.D. RIRN2017-UII"

Copied!
46
0
0

Teks penuh

(1)

1

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

2017 -2045

(2)

2

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

LATAR BELAKANG

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

2017 - 2045

innovation driven economy

innovation driven economy

UU 18/2002 SisNas P3-Iptek

MARWAH IPTEK (RISET)

UU 18/2002 SisNas P3-Iptek

MARWAH IPTEK (RISET)

Sejumlah

kebijakan Iptek

telah diterbitkan

tapi belum

optimal

Sampai

se-karang masih

dirasakan

berba-gai kelemahan

dalam SD Iptek

Masih terjadinya diskonektifitas

supply-demand Iptek

LPNK &

LITBANG

K/L

PERGU-RUAN

TINGGI

Komuni-tas Iptek

INDUSTRI

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

(3)

3

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

LATAR BELAKANG

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

2017 - 2045

innovation driven economy

innovation driven economy

UU 18/2002 SisNas P3-Iptek

MARWAH IPTEK (RISET)

UU 18/2002 SisNas P3-Iptek

MARWAH IPTEK (RISET)

Sejumlah

kebijakan Iptek

telah diterbitkan

tapi belum

optimal

Sampai

se-karang masih

dirasakan

berba-gai kelemahan

dalam SD Iptek

Masih terjadinya diskonektifitas

supply-demand Iptek

LPNK &

LITBANG

K/L

PERGU-RUAN

TINGGI

Komuni-tas Iptek

INDUSTRI

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

RENCANA INDUK

RISET NASIONAL !!!

(4)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

RIRN SEBAGAI PEDOMAN DALAM

PERENCANAAN DAN PELAKSANAAN SEKTOR RISET

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Buku ARN 2016-2019 untuk memberikan

dukungan thdp Kebijakan Menristekdikti (DRN,

(5)

5

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

KERANGKA

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

KONSEP UTUH

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

2017-2045

PERPRES

RENCANA INDUK RISET NASIONAL (Strategis Dan Jangka Panjang)

{ Ps 4 (1) UUD 1945  Atributif Presiden }

PERMEN

Prioritas Riset

Nasional

(Teknis dan Jangka Menengah)

PERMEN

Tatacara dan

Penyusunan PRN

ISI

1. Visi;

2. Misi;

3. Tujuan;

4. Sasaran;

5. Strategi Riset Nasional;

dan

6. Perencanaan Riset

Nasional

(Bidang Riset,

Kelompok Makro Riset,

Indikator Capaian Sasaran,

Strategi Pencapaian

Indikator).

ISI

1. Fokus Riset untuk setiap

bidang Riset;

2. Tema Riset;

3. Topik Riset;

4. Institusi Pelaksana;

5. Target Capaian; dan

6. Rencana Alokasi

(6)

6

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

PERJALANAN RANCANGAN

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

(7)

7

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

RANCANGAN PERPRES

RENCANA INDUK RISET NASIONAL

2017 – 2045

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

(8)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

VISI, MISI, TUJUAN, DAN SASARAN

RENCANA INDUK RISET NASIONAL 2017-2045

VISI

“Indonesia

Berdaya Saing

dan Berdaulat

Berbasis Iptek”

"Indonesia Berdaya Saing"

Riset menjadi motor utama untuk menghasilkan invensi dan inovasi yang pada akhirnya

berdampak pada peningkatan daya saing bangsa.

“Berdaulat berbasis iptek”

RIRN menjadi titik awal membentuk Indonesia yang mandiri secara sosial ekonomi melalui penguasaan dan keunggulan komparatif iptek yang tinggi secara global.

MISI

1. Menciptakan masyarakat Indonesia yang

inovatif berbasis ilmu pengetahuan dan

teknologi

2. Menciptakan keunggulan kompetitif bangsa

secara global berbasis riset

TUJUAN:

1. Meningkatkan literasi ilmu pengetahuan

dan teknologi;

2. Meningkatkan kapasitas, kompetensi, dan

sinergi riset Indonesia; dan

3. Memajukan perekonomian nasional

berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi.

SASARAN:

1. Meningkatnya kapasitas Riset Nasional

yang mencakup kuantitas dan kualitas

Sumber Daya Iptek;

2. Meningkatnya relevansi dan produktivitas

Riset serta peran pemangku kepentingan

dalam kegiatan Riset; &

3. Meningkatnya kontribusi Riset terhadap

pertumbuhan ekonomi nasional.

BERKONTRIBUSI DALAM

PERTUMBUHAN EKONOMI

NASIONAL &

PENINGKATAN

KESEJAHTERAAN

MASYARAKAT

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

SASARAN:

1. Meningkatnya kapasitas Riset Nasional

yang mencakup kuantitas dan kualitas

Sumber Daya Iptek;

2. Meningkatnya relevansi dan produktivitas

Riset serta peran pemangku kepentingan

dalam kegiatan Riset; &

(9)

9

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Sasaran

2015

2020

2025

2030

2035

2040

2045

Input

SDM

Jumlah Sumber Daya Manusia Iptek

setiap sejuta penduduk

1.071

1.600

3.200

4.800

6.400

8.000

8.600

Rasio Kandidat Sumber Daya Manusia

Iptek(%)

5,6

20

40

60

80

90

100

Input

Anggar

an

Rasio Alokasi Anggaran Pemerintah

untuk Penelitian dan

Pengembangan/PDB (%)

0,15

0,21

0,42

0,63

0,84

1,05

1,26

Rasio Belanja Penelitian dan

Pengembangan Bruto/PDB (%)

0,20

0,84

1,68

2,52

3,36

4,20

5,04

Output

Produktivitas Sumber Daya Manusia

Iptek (publikasi terindeks global/100

Sumber Daya Manusia Iptek)

2

4

8

10

14

18

22

Outcom

e

Produktivitas Multifaktor (%)

16,7

20

30

40

50

60

70

FOKUS PERPRES RIRN:

PENETAPAN INDIKATOR CAPAIAN SASARAN RISET

Catatan :

1) MFP: multi factor productivity (%)  MFP = TFP (Y-K-L) / PDB Ket: Y, Yield; K, Kapital; L, Labor

2) Produktifitas Peneliti: jumlah total publikasi terindeks global / 100 peneliti

3) SDM Peneliti: rasio jumlah peneliti / sejuta populasi (orang)

4) SDM Kandidat Peneliti: rasio jumlah mahasiswa (S2 + S3) / S1 (%)

5) GERD / PDB dan GBAORD / PDB (%)

Korsel 2014

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

(10)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Perpres

Perpres

Permen

Permen

Bidang

Riset

Kelompok Makro

Riset

Indikator

Capaian

Strategi Pencapaian

Indikator

Fokus Riset >> Tema

Riset >> Topik Riset >>

Target Capaian

Fokus Riset >> Tema

Riset >> Topik Riset >>

Target Capaian

Institusi

Pelaksana

Institusi

Pelaksana

Rencana Alokasi

Anggaran

Rencana Alokasi

Anggaran

Strategi Riset

Nasional

Strategi Riset

Nasional

Perencanaan

Riset Nasional

Perencanaan

Riset Nasional

HIERARKI TERMINOLOGI DALAM RIRN

BIDANGFOKUS TEMATOPIK  TARGET

Bidang Riset (sd 2045) >> Fokus Riset (5

tahunan)>> Tema Riset >> Topik Riset >> Target

Capaian

Kelompok Makro Riset (klasifikasi riset lintas bidang

riset berdasar 3 kriteria –nilai tambah, daya ungkit, tk

(11)

11

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

BIDANG RISET DALAM PERPRES RIRN

1.PANGAN

2.ENERGI

3.KESEHATAN

4.TRANSPORTASI

5.PRODUK REKAYASA KETEKNIKAN

6.HANKAM

7.KEMARITIMAN

8.SOSIAL HUMANIORA

BIDANG RISET RIRN

(12)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

KELOMPOK

CONTOH

CATATAN

RT­SDA

(Riset Terapan berbasis 

SDA}

Riset sexing sapi

Riset Stunting, Riset Krisis Air,

Riset Pangan Vertikal

Impor daging, padi, jagung, 

dan kedelai

Kelangkaan lahan pertanian

RM­SDA

(Riset Maju berbasis 

SDA)

Riset obat berbasis human EPO

Riset BIG DATA untuk policy

decision making terkait bencana

banjir

Riset EnergI EBT

Kemandirian industri 

farmasi nasional

Kedaulatan energi

RTM

(Riset Terapan 

Manufaktur)

Riset baterai lithium berbasis

bahan baku lokal

Kebangkitan industri 

manufaktur nasional

Devisa negara

RMM

(Riset Maju Manufaktur)

Riset pengembangan pesawat

N219

Kedaulatan industri 

manufaktur

Devisa negara

RTT

(Riset Teknologi Tinggi)

Implementasi satelit mini LAPAN

A2

National Security

RRT

(Riset Rintisan Terdepan)

Riset deteksi cacat untuk chip

berkecepatan tinggi

High Added Value

Following technology 

KELOMPOK MAKRO RISET

DALAM PERPRES RIRN

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

(13)

13

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh RT-SDA >< Pangan - Pertanian

Pejantan unggul

Indukan lokal

>500 kg/ekor

Kelahiran lebih kerap

Biasanya 1

jantan untuk 1

ekor betina

Bisa untuk

500 ekor

betina

Teknologi IB

Sexing Sapi

Kualitas

Kuantitas

(14)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh RM-SDA >< Pangan Pertanian

IPB-3S

INPARI – SIDENUK

(BATAN)

Bibit

Unggul

Tahan

Hama &

sistem

tanam

Produktivita

s Tinggi

Bibit Biasa

>9,6

ton/ha

>5,5

ton/ha

RISET PENCARIAN BIBIT UNGGUL PADI

(15)

15

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh RT-SDA >< Kesehatan & Obat

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Malnutrisi 1000 hari pertama sejak

kelahiran berpotensi besar

menyebabkan stunted growth,

yang juga menyebabkan rentan sakit

pada usia dewasa.

(16)

16

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh: RTM >< Material Maju

Mini Satelit A2 LAPAN

(17)

17

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh RMM >< Transportasi

Menjadi raja di negeri sendiri

Menghemat devisa negara

(18)

18

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Contoh RTT >< Pangan Pertanian

Urban Farming

Vertical Farming

1. Space Utility

2. Control Easiness

3. Certain/ multiple Productivity

4. More Green City

Cikal: Sawah Terasiring

Sawah Tradisional

Alih Fungsi Lahan

Lahan 16 are

>> cukup 1/8 are

Sawah/Kebun = Pabrik

(19)

19

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

SKENARIO TRANSISI:

PRIORITAS KELOMPOK MAKRO RISET

Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

B

O

B

O

T

 P

R

IO

R

IT

A

(20)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FOKUS PERPRES RIRN:

STRATEGI PENCAPAIAN INDIKATOR SASARAN (a)

SASARAN

2015

2019

2024

2029

2034

2039

2044

MFP

16,7

20,0

30,0

40,0

50,0

60,0

70,0

PRODUKTIVITAS

PENELITI

2

4

7

10

14

18

22

SDM PENELITI

1.071

1.600

3.200

4.800

6.400

8,000

9.600

SDM KANDIDAT

PENELITI

5,6

20

40

60

80

90

100

GERD/PDB

0,20

0,84

1,68

2,52

3,36

4,20

5,04

GBAORD/PDB

0,15

0,21

0,42

0,63

0,84

1,05

1,26

ou

Strategi Pencapaian Indikator Masukan:

1. Pengelolaan SDM Iptek, dan

2. Perbaikan Sistem Pendanaan Riset Nasional.

Strategi Pencapaian Indikator

Keluaran:

Peningkatan jumlah publikasi ilmiah internasional

bereputasi, yang mencerminkan kemampuan

menciptakan invensi berbasis iptek sebagai hulu

dari produk inovasi dengan nilai ekonomi tinggi.

Strategi Pencapaian Indikator Dampak:

(21)

21

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

RANCANGAN PERMENRISTEKDIKTI

PRIORITAS RISET NASIONAL

2017 – 2019

(22)

22

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FOKUS PERMENRISTEKDIKTI PRN:

PENETAPAN FOKUS RISET

1. Pangan - Pertanian

2. Energi - Energi Baru dan

Terbarukan

3. Kesehatan - Obat

4. Transportasi

5. Teknologi Informasi dan

Komunikasi (TIK)

6. Pertahanan dan Keamanan

7. Material Maju

8. Kemaritiman

9. Kebencanaan

10.Sosial Humaniora – Seni Budaya –

Pendidikan

1. PANGAN

2. ENERGI

3. KESEHATAN

4. TRANSPORTASI

5. PRODUK REKAYASA

KETEKNIKAN

6. HANKAM

7. KEMARITIMAN

8. SOSIAL HUMANIORA

BIDANG RISET RIRN

FOKUS RISET PRN 2017 -- 2019

Ditetapka

n tiap 5

tahun

(23)

23

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

PENETAPAN TEMA DAN TOPIK RISET

SETIAP PERIODE PRIORITAS RISET NASIONAL

PRIORITAS

RISET

NASIONA

L

http://rirn.ristekdikti.go.id

(24)

24

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

RENCANA AKSI PRN

SKENARIO DISTRIBUSI TEMA, SUMBER DAYA RISET, INSTITUSI, CAPAIAN

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

(25)

25

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FOKUS PERMENRISTEKDIKTI PRN:

SKENARIO SUMBER DAYA RISET

7 Bidang Fokus

3 Isu Aktual

TARGET PAGU APBN

(TA 2015: 14,5 T)

21,6-25,4

T

25,4-29,4

T

Asumsi

GBAORD/PDB

2015-19: 0,15 –

0,21%

PDB: 10.000 –

14.000 T

Total Pagu:

110 T

GERD 2014

Korsel Jepang Singapura

Vietnam Malaysia Thailand

4,1% 3,5% 2%

0,19% 1,1% 0,39%

Pangan

Energi

Kesehatan

Hankam

Transportasi

Soshum Kebencanaan Kemaritiman

Rasio

alokasi sesuai prioritasisasi periode saat itu

Menyesuaikan

kondisi

perekonomian

TIK

Material Maju

Produk Rekayasa Keteknikan

(26)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FOKUS RISET (FR) PANGAN - PERTANIAN sd 2019

 Penguatan agroindustry berbahan baku sumber daya local

 Teknologi iradiasi pengawetan hasil pertanian

 Diversifikasi dan hilirisasi produk pertanian , perkebunan, peternakan dan perikanan

 Pertanian lahan sub-optimal basah

 Potensi tumbuhan dataran rendah kering sebagai sumber pangan

 Optimasi system pertanian tropis

 Pendukung kemandirian pangan (PAJALE) dan tanaman perkebunan

 Kemandirian pangan komoditas ruminansia

 Kemandirian pangan komoditas perairan

 Efisiensi rantai nilai hasil pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan

 Pemanfaatan teknik radiasi untuk pencarian galur mutan unggul

 Pemuliaan tanaman dengan teknologi berbasis bioteknologi

 Pemuliaan tanaman teknik konvensional

(27)

27

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR KESEHATAN - OBAT sd 2019

 Penguasaan produksi vaksin utama (hepatitis, dengue)

 Penguasaan sel punca (stem cell)

 Penguasaan produk biosimilar dan produk darah

 Pengembangan in vivo diagnostic (IVD) untuk deteksi penyakit infeksi

 Pengembangan in vivo diagnostic (IVD) untuk penyakit degenerative

 Pengembangan alat elektromedik

 Pengembangan fitofarmaka berbasis sumber daya local

 Bahan baku obat kimia

 Saintifikasi jamu & herbal, teknologi produksi pigmen alami

(28)

28

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR TRANSPORTASI sd 2019

 Moda air

 Moda jalan dan rel

 Moda udara

 Sistem cerdas

manajemen transportasi

 Kajian kebijakan, social dan ekonomi transportasi

 Riset dasar pendukung teknologi dan system transportasi

 Manajemen keselamatan

 Sarana prasarana pendukung keselamatan

(29)

29

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR ENERGI-ENERGI BARU DAN TERBARUKAN

sd 2019

Rancang bangun PLT panas bumi

 Rancang bangun PLT mikro hidro darat dan marine

 PLT bioenergy (biomasa, biogas, biofuel) massif

 Teknologi pendukung konversi ke bahan bakar gas (BBG)

 Dimethyl ether untuk energy rumah tangga dan transportasi

 Pengembangan

komponen converter kit

 Bangunan hemat dan mandiri energy

 Sistem smart grid dan manajemen konversi energy

 Teknologi komponen listrik hemat energi

 Teknologi pendukung EOR

 Penyiapan infrastruktur PLTN

 Teknologi pendukung clean coal

(30)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR PERTAHANAN DAN KEAMANAN sd 2019

 Pengembangan produk roket

 Pengembangan produk handak

 Pengembangan produk system persenjataan

 Pengembangan produk K4IPP

 Pengembangan produk material

 Pengembangan sumber daya pertahanan

 Pengembangan produk alat angkut matra darat

 Pengembangan produk alat angkut matra laut

 Pengembangan produk alat angkut matra udara

(31)

31

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR TIK sd 2019

 Teknologi 5G (broadband)

 Telekomunikasi berbasis Internet Protocol (IP)

 Penyiaran multimedia berbasis digital

 IT Security

 Sistem TIK e-Government

 Sistem TIK e-Business

 Framework/Platform penunjang industry kreatif dan kontrol

 Piranti TIK untuk system jaringan

 Piranti TIK untuk customer premises equipment (CPE)

 Kebijakan dan social humaniora pendukung TIK

 Teknologi dan konten untuk data informasi geospatial dan inderaja

 Pengembangan teknologi big data

(32)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR MATERIAL MAJU sd 2019

 Ekstraksi dan rancang bangun pabrik logam tanah jarang

 Pengembangan sel surya berbasis non silicon

 Pengolahan bijih mineral strategis lokal

 Produksi polimer untuk aplikasi separasi di industry

 Material pendukung biosensor dan kemosensor

 Pengembangan membrane

 Pengembangan katalisator dan biokatalisator (enzim) untuk aplikasi di industri

 Karakteristik material berbasis laser dan optic

 Karakteristik material biokompatibel

 Kemandirian bahan baku magnet kuat

 Desain dan eksplorasi material pigmen absorber

 Pendukung transformasi material sampah dan pengolahan limbah

 Pendukung material struktur

(33)

33

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR

KEMARITIMAN sd 2019

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

 Ketahanan social dan penguatan ekonomi pesisir

 Kedaulatan pangan masyarakat pesisir dan pulau terpencil

 Pengelolaan pesisir perbatasan dari aspek social security dan prosperity

 Eksplorasi dan

pemanfaatan sumber daya laut

 Pengembangan teknologi dan manajemen pulau-pulau kecil dan pesisir

 Pengembangan industry pariwisata bahari

 Penguasaan teknologi survey SDE/SDA laut dalam

 Pengembangan teknologi wahana pesisir, lepas pantai dan laut dalam

 Penguasaan teknologi

komunikasi, navigasi, security

dan supervisi  Konservasi dan rehabilitasi

ekosistem pesisir dan laut

 Zonasi ekosistem dan pendukung kawasan konservasi laut

(34)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR KEBENCANAAN sd 2019

 Mitigasi pengurangan resiko bencana

 Pencegahan dan kesiapsiagaan

 Tanggap darurat

 Rehabilitasi dan rekonstruksi

 Regulasi dan budaya sadar bencana

 Mitigasi pengurangan resiko bencana

 Pencegahan dan kesiapsiagaan

 Tanggap darurat

 Rehabilitasi dan rekonstruksi

 Regulasi dan budaya sadar bencana

Kajian pemetaan kesehatan

lingkungan

Rehabilitasi ekosistem

Eksplorasi ramah

lingkungan

Regulasi dan budaya

 Mitigasi pengurangan resiko bencana

 Pencegahan dan kesiapsiagaan

 Tanggap darurat

 Rehabilitasi dan rekonstruksi

 Regulasi dan budaya sadar bencana

(35)

35

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

FR SOSIAL HUMANIORA-SENI BUDAYA -

PENDIDIKAN sd 2019

 Kearifan lokal

 Indigeneous study

 Global village

 Urban planning & transportation

 Kewirausahaan, koperasi dan UMKM

 Pendidikan berkarakter dan berdaya saing

 Seni budaya pendukung pariwisata

 Reforma agraria

 Pengentasan kemiskinan dan kemandirian pangan

 Rekayasa social dan pembangunan pedesaan

(36)

36

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

36

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Sumber: Simlitabmas dan Insinas (Kemenristekdikti)

(37)

37

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

37

BBG Konverter Kit Mikro Hidro Bioenergi Nuklir Smart Grid 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

ENERGI – ENERGI BARU DAN

TERBARUKAN

(38)

38

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

38

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

KESEHATAN DAN OBAT

(39)

39

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

39

Keselamatan Sistem Transportasi Sistem Cerdas Kereta Api Pesawat Terbang 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

TRANSPORTASI

(40)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

40

5G Big Data GIS e-Government IT Security e-Business 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

TEKNOLOGI INFORMASI DAN

KOMUNIKASI

(41)

41

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

41

Roket Kapal Perang Kapal Selam Pesawar Tempur Tank/Panser RADAR 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

PERTAHANAN DAN KEAMANAN

(42)

42

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

42

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

MATERIAL MAJU

(43)

43

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

43

Pulau Terpencil Pulau Terluar Konservasi Laut Radar Pantai Wisata bahari 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

KEMARITIMAN

(44)

44

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

44

Tanggap Darurat Mitigasi Bencana Bencana Geologi Kebakaran hutan Bencana Hidrometerologi 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

KEBENCANANAAN

(45)

45

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

45

Global Village Kearifan lokal Pengentasan KemiskinanRekayasa Sosial Seni 0

R-Pepres Rencana Induk Nasional 2017 -2045

Rencana Induk Riset Nasional 2017 -2045

Data Trend Riset 2012-2016

(PT/LPNK/Lemlitbang)

SOSIAL HUMANIORA – SENI

BUDAYA - PENDIDIKAN

(46)

R-Perpres Rencana Induk Riset Nasional 2015 - 2045

SISTEM RISBANG

Referensi

Dokumen terkait

Desain yang akan diterapkan untuk membentuk identitas sekolah harus memperhatikan beberapa aspek seperti penerapan visi dan misi SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo untuk

(3) Dalam pengujian hipotesis dua sampel independen dengan Uji Mann-Whitney dan Uji Kolmogorov Smirnov Dua Sampel rumus yang digunakan harus tepat dan disesuaikan dengan kasus

Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui ketersediaan, jumlah dan dominansi jelutung (Dyera costulata Hook) yang terdapat di Arboretum UR sehingga dapat menjadi referensi

Dari penelitian yang telah dilakukan mengenai faktor-faktor penyebab rework pada 40 responden berupa konsultan dan kontraktor yang ada di kota Labuan

Citra yang baik merupakan salah satu cara yang efektif didalam menjaring konsumen, karena ,konsumen denan sadar atau tidak sadar akan memilih suatu produk yang memiliki brand

Proceeding of The 2010 International Conference on Informatics, Cybernetics, and Computer Applications (ICICCA2010), Bangalore, India has the same worst performance with

These are about the adjustment terms and conditions — start date, base date, thresholds, and the adjustment formula parameters such as cost elements, indices, and

Sosial Reforma Agraria Perhutanan Sosial Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Berbasis Kerja Sama Industri Penguatan Pendidikan Tinggi Berkualitas Peningkatan Kapabilitas Iptek