• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Distribusi Gas Lpg Pada Pt. Pertamina Persero Depot Fp Lpg Tandem

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Sistem Informasi Distribusi Gas Lpg Pada Pt. Pertamina Persero Depot Fp Lpg Tandem"

Copied!
80
0
0

Teks penuh

(1)BAB I PENDAHULUAN 1.. Latar Belakang Dalam era persaingan bebas dewasa ini, peran teknologi informasi semakin. penting dikarenakan kita sudah memasuki era informasi. Teknologi Informasi adalah suatu teknologi yang digunakan untuk mengolah data, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun, menyimpan, memanipulasi data dalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi yang berkualitas, yaitu informasi yang relevan, akurat dan tepat waktu, yang digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis, pemerintahan dan merupakan informasi yang strategis untuk pengambilan keputusan. Saat ini teknologi informasi memegang peranan penting untuk menghasilkan informasi yang lebih tepat, cepat, akurat dan teliti. Dengan teknologi informasi komputer pula kita dapat mengetahui perkembangan dunia saat ini, dalam perusahaan baik pemerintahan maupun swasta, komputer sangat membantu dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, dimana komputer digunakan sebagai media penyimpanan data dan media informasi karena dapat memberikan informasi yang akurat dan relevan bagi perusahaan. Perkembangan teknologi yang semakin pesat saat ini menuntut diubahnya berbagai sistem manual menjadi sistem yang terkomputerisasi. PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem merupakan salah satu depot penimbunan dan penyaluran Elpiji yang berada di wilayah kerja Pertamina M&T-I. Dalam menentukan distribusi, kecepatan dan ketepatan yang diperlukan dalam. 1.

(2) 2. menentukan rekapitulasi harian maupun bulanan setiap agen yang ada di Depot FP LPG Tandem agar memperoleh manfaat yang optimal. Sekarang, penentuan ini dilakukan hanya dengan perhitungan konvensional oleh administrasi penjualan. Laporan distribusi selain itu juga harus dilaporkan kepada PT. Pertamina (Persero) Pusat setiap bulannya, maka dari itu dibutuhkannya suatu sistem yang dapat menggantikan perhitungan konvensional tersebut. Perkembangan teknologi yang semakin pesat saat ini menuntut diubahnya berbagai sistem manual menjadi sistem yang terkomputerisasi. Dari penjabaran tersebut di atas maka dibutuhkan suatu sistem informasi tentang pendistribusian LPG dan Tabung LPG. Sistem informasi ini harus mampu menentukan, menghasilkan laporan distribusi LPG kepada Kepala Depot, Agen, maupun kepada PT. Pertamina (Persero) Pusat secara cepat dan akurat sehingga perusahaan dapat bekerja secara baik, efektif, dan efisien. Seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang sangat berguna untuk menunjang kinerja manusia dalam hal pengolahan data. Maka dari latar belakang tersebut penulis mencoba untuk melakukan perancangan sistem informasi diberi judul “Sistem Informasi Distribusi Gas LPG Pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem”.

(3) 3. 2.. Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang diatas maka permasalahan yang ingin. dirumuskan yaitu: a. Bagaimana menganalisa data dan sistem yang berjalan pada kegiatan distribusi penjualan tabung dan gas LPG ke agen pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem. b. Bagaimana merancangan sistem informasi distribusi penjualan tabung dan gas LPG sesuai kebutuhan. c. Bagaimana mengimplementasikan sistem informasi distribusi pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem.. 3.. Batasan Masalah Pembatasan masalah di lakukan agar penulisan skripsi dapat memberikan. pemahaman yang terarah dan sesuai dengan yang di harapkan agar pembahasan tidak menyimpang daari pokok perumusan masalah yang ada, maka penulis membatasi permasalahan pada : a. Sistem yang akan dirancang dan diimplementasikan adalah sistem informasi distribusi Tabung dan LPG sesuai data pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem. b. Sistem informasi ini hanya mencakup bagian distribusi penjualan LPG saja..

(4) 4. c. Input yang dibuat kedalam program yaitu data-data distribusi seperti data transaksi distibusi tabung, data agen, data Loading Order dan data tabung. d. Sedangkan output yang dibuat kedalam program yaitu laporan distribusi gas LPG Depot FP Tandem. e. Perangkat Lunak yang digunakan dalam membangun sistem informasi ini adalah PHP sebagai bahasa pemrograman MySQL sebagai Database, dan Apache sebagai Web Server.. 4.. Tujuan dan Manfaat Penelitian a. Tujuan 1) Membuat Sistem Informasi Distibusi Gas LPG Depot FP Tandem sesuai kebutuhan.. 2) Menggantikan penginputan data dan rekapitulasi secara konvensional yang banyak mengeluarkan waktu, dan tenaga menjadi berbasis sistem informasi. 3) Melakukan analisis terhadap sistem yang ada pada perusahaan berdasarkan teori yang diperoleh b. Manfaat 1) Mempermudah penyimpanan data terstruktur untuk distribusi penjualan LPG pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem..

(5) 5. 2) Penulis dapat mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang dimiliki, yang telah didapat di perkuliahan dalam mengimplementasikan perangkat lunak dan merancang sistem informasi.. 5. Metode Penelitian Berikut ini adalah metode penelitian yang digunakan penulis dalam meyelesaikan masalah yang dialami. a. Studi Literatur Memperoleh informasi dengan mengumpulkan, mempelajari dan membaca berbagai referensi dari buku maupun jurnal lainnya yang berhubungan dengan penulisan skripsi ini. b. Studi Lapangan Memproleh informasi dengan mengumpulkan dan memahami data-data langsung dari Depot FP LPG Tandem. 1) Wawancara Wawancara dilakukan untuk mengetahui masalah yang timbul atau dialami langsung oleh yang bersangkutan. Dalam kegiatan ini diajukan pertanyaan lisan dalam usaha untuk melengkapi data-data yang akan diperoleh. Wawancara pada bagian penjualan dan gate keeper merupakan wawancara yang dilakukan terkait dengan proses data pendistribusian LPG kepada Agen..

(6) 6. 2) Observasi Penulis melakukan observasi yaitu dengan melihat langsung cara kerja bagian yang terkait dengan pencatatan hasil-hasil kegiatan yang dilakukan, setelah itu penulis diberikan kesempatan untuk melihat sistem yang bekerja dalam pengolahan data dalam proses distribusi LPG. 3) Sampling Teknik pengambilan sampel atau sampling merupakan pemilihan sejumlah item tertentu dari seluruh item yang ada dengan tujuan mempelajari sebagian item tersebut untuk mewakili seluruh itemnya. Salah satu sampling yang dilakukan pada Depot FP LPG Tandem adalah dengan mengambil contoh dokumen seperti daftar nama agen di Depot FP LPG Tandem, bentuk rekapan agen dan laporan bulanan LPG.. 6. Sitematika Penulisan Sistematika penulisan yang digunakan pada penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Bab ini menguraikan mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penulisan, metode perancangan dan sistematika penulisan..

(7) 7. BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN Bab ini berisi tentang gambaran umum perusahaan beserta struktur organisasi dan uraian tugas dan tanggung jawab. BAB III LANDASAN TEORI Bab ini berisi tentang teori-teori yang mendasari permasalahan yang dibahas yaitu mengenai sistem informasi, PHP, HTML, MySQL, dan sebagainya sesuai kebutuhan judul dan perancangan skripsi. BAB IV ANALISIS DAN PERANCANGAN Bab ini menggambarkan sistem yang sedang berjalan serta rancangan sistem yang akan dibangun. BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Bab ini berisi tentang implementasi sistem yang telah dirancang dan pengujian dari program yang dibangun. BAB VI PENUTUP Bab ini berisi kesimpulan dan saran dari rancangan dan impelementasi sistem yang telah dilakukan..

(8) BAB II GAMBARAN UMUM. 1. Sejarah Singkat Depot FP LPG Tandem Depot FP LPG Tandem merupakan salah satu Depot Pertamina khususnya di Unit Bisnis Gas Domestik, didirikan pada tanggal 28 Maret 1974 yang terletak di Jl. T. Amir Hamzah Km. 28,5 No.832 Binjai Utara dibawah Akte Notaris Chaerani Bustami, SH. Keberadaan Depot ini pada mulanya untuk melayani kebutuhan konsumen Non BBM di 4 Provinsi yaitu : Provinsi Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat. Depot LPG Tandem merupakan salah satu depot penimbunan dan penyaluran Elpiji yang berada di wilayah kerja Pertamina M&T-I. Bentuk operasi Depot FP LPG Tandem meliputi penerimaan, penimbunan dan penyaluran LPG. Berikut adalah fasilitas yang dimiliki Depot FP LPG Tandem: a.. Tangki penimbunan LPG (3 Unit).. b.. Bangsal pengisian LPG.. c.. Rumah pompa LPG (Pompa Listrik).. d.. Jalur pipa Penerimaan, Penyaluran, Penimbunan.. e.. Kolam Air Pemadam Kebakaran.. f.. Kolam Air Sirkulasi.. g.. Pos Gate Keeper dan Sekuriti.. 8.

(9) 9. h.. Rumah Genset (Stand by Genset).. i.. Gedung Perkantoran.. j.. Gudang Penyimpanan sementara limbah B3.. k.. Ruang Merokok.. l.. Ruang Istirahat Agen.. m. Musholla. n.. Rumah Dinas Kepala Depot. Sejak di keluarkannya kebijakan konversi minyak tanah ke LPG. untuk. mempermudah pelayanan distribusi Gas pada konsumen, maka penyaluran juga dilakukan oleh SPPBE (Stasiun Pengisian dan Penyaluran Bahan Bakar Elpiji) yang hingga kini telah beroperasi SPPBE Trihatras Nusantara, Dharma Mitra Impreza, Wanantara Dharma Satria, Wanantara Dharma, Wanantara Dharma Satria, Mitha Sarana Wijaya, Putra Migas Indonesia, Putra Migas Asia, Maju Kita Bersama, Citra Teknik Mandiri dan lain-lain. Luas area operasi depot tandem + 4 HA, terdiri dari : a. Luas Area Awal. : 123,0 mtr x 164,0 mtr. = 20.131 mtr2. b. Luas Area Penambahan. : 141,5 mtr x 146,5 mtr. = 20.728 mtr2. c. Jumlah Luas Area. :. 2. 40.859 mtr.

(10) 10. Assistant, Distributi on Bulk LPG. DEPOT P.SUSU + 15 Ton KILANG RU.II P.B + 60 Ton KILANG PT.MARUTA + 27 Ton. A s s i s t a n t ,. Assistant, Maintenance INDUSTRI. DISTRIBUSI LPG TABUNG 3KG +50 Ton /Hari TABUNG 12 KG + 30 Ton/hari TABUNG 50 KG + 3 Ton /hari. DEPOT LPG TANDEM. D i s t r u b u t i o n Gambar 6. Pola Supply dan Distribusi LPG V e r i f i c a t i o n. AGEN / DEALER LPG.

(11) 11. 2. Visi dan Misi Depot FP LPG Tandem a. Visi : Menjadi pemasar LPG & Produk Turunannya kelas dunia. b. Misi: 1) Menjalankan usaha LPG & Produk Turunannya yang meliputi penerimaan, penimbunan, pendistribusian, dan pemasaran yang terintegrasi berdasarkan prinsip-prinsip komersial yang kuat. 2) Mempertahankan sebagai market leader bisnis LPG & Produk Turunannya dalam negeri. 3) Memberikan layanan dan benefit terbaik kepada stakeholder.. 3. Makna dari Logo Pertamina Pada awalnya logo PERTAMINA berupa unsur-unsur logo bintang dan kuda laut, serta banner berwarna kuning, sudah Menjadi logo pertamina tahun 1961. Baru pada tahun 1968 unsur itu dilengkapi empat lengkung berwarna dasar biru, dengan banner kuning bertuliskan PERTAMINA. Seperti gambar di bawah ini :.

(12) 12. Gambar 7. Logo Pertamina yang Lama Ketika itu Pertamina dikukuhkan dalam UU tersendiri, UU No.8 tahun 1971. Selama 37 tahun (20 Agustus 1968-10 Desember 2005) orang mengenal logo ”kuda laut” sebagai identitas koorporat Pertamina. Tetapi sekarang logo tersebut sudah diperbaharui seperti sakarang ini (lihat gambar di bawah ini).. Gambar 8. Logo Pertamina yang Baru.

(13) 13. Logo baru Pertamina memiliki makna yang perlu diketahui oleh para pekerja pertamina dan public pada umumnya, Elemen logo membentuk huruf “P” yang secara keseluruhan merupakan representasi bentuk panah , dimaksudkan sebagai Pertamina yang bergerak maju dan progresif. Warna yang berani menunjukkan langkah besar yang diambil Pertamina dan aspirasi perusahaan akan masa depan yang lebih positif dan dinamis. Dimana : a. Biru mencerminkan handal, dapat dipercaya, dan bertanggung jawab. b. Hijau mencerminkan sumber daya energi yang berwawasan lingkungan. c. Merah mencerminkan keuletan dan ketegasan serta keberanian dalam menghadapi berbagai macam kesulitan. Dilihat dari segi materi abstractionnya, logo PERTAMINA mengandung beberapa konsep. Pertama logo ini mengandung konsep Repetition yang berarti bahwa terdapat perulangan objeck (belah ketupat) sebanyak 3 buah dengan menggunakan warna dasar yang menarik. Kedua, logo ini juga mengandung konsep Type Combination karena terdapat tulisan PERTAMINA yang dapat mempertegas logo tersebut..

(14) 14. 4. Struktur Organisasi Struktur Organisasi yang baik adalah struktur organisasi yang fleksibel dimana struktur organisasi tersebut harus seimbang, hidup dan bergerak sesuai dengan kondisi yang di alami perusahaan. Adapun dibuatnya struktur organisasi agar nantinya pegawai dapat bekerja sesuai dengan unit yang ditunjuk dan dapat berjalan dengan baik sesuai dengan fungsinya masing-masing. Operation Head. Supervisior, Receiving storage, Distribusion. Assistant, Receiving & Storage. Supervisior, Engenering, planning & Maintenanc e. Supervisior Sales & General ADM. Assistant, Sales & General ADM. Supervisior HSE. Officer Security. Assistant, HSE. Assistant, Distribution Bottle LPG. Gambar 9. Struktur Operational Depot FP LPG Tandem.

(15) 15. 5. Tugas dan Tanggung Jawab Uraian tugas dan fungsi setiap pegawai sesuai struktur organisasi pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem adalah sebagai berikut : a. Operation Head (Kepala Depot) Fungsi dari seorang Kepala Depot adalah : 1) Melakukan pembinaan kegiatan dan pengarahan terhadap staf dan bawahan. 2) Melaksanakan kegiatan koordinasi. 3) Mengkoordinasi dan mengendalikan kegiatan Depot. 4) Sebagai manajemen representatif pengambil kebijakan tertinggi. 5) Bertanggung jawab secara keseluruhan terhadap kelangsungan kegiatan Depot baik internal maupun eksternal. b. Supervisor Receiving Storage and Distribution Fungsi Supervisor Receiving Storage and Distribution: 1) Pengawas operasi penerimaan, penimbunaan, dan penyaluran LPG ke Agen agar berjalan lancar dan tidak terjadi kelangkaan di masyarakat. 2) Mengatur seluruh opersional mulai dari penerimaan, penimbunan serta penyaluran LPG. c. Supervisor Engineering Planning and Maintenance Supervisor Engineering Planning mempunyai fungsi sebagai : 1) Pengawas terhadap kehandalan sarana fasilitas pendukung operasional. 2) Menyusun perencanaan setiap pengambilan borongan dari kontraktor..

(16) 16. d. Supervisor Sales and General ADM Supervisor Sales and General Adm mempunyai fungsi sebagai : 1) Pengawasan terhadap proses administrasi. 2) Percetakan loading order. 3) Melayani penjualan. 4) Pengawasan terhadap proses penjualan Elpiji. e. Supervisor HSE (Human Safety Environment) Tugas Human Safety Environment : 1) Memastikan keselamatan kerja memenuhi persyaratan HSE 2) Menerapkan dan mempromosikan program HSE 3) Melakukan inspeksi keamanan rutin dan tindak lanjut 4) Membantu penyelamatan insiden 5) Melaksanakan penilaan resiko dan control kerja 6) Pengawasan aspek terhadap keselamatan kerja dan pengolahan lingkingan hidup f. Officer Security Tugas Officer Security: 1) Menyelenggarakan keamanaan dan ketertiban di lingkungan/kawasan kerja, khususnya pengamanan fisik (physical security) 2) Melindungi dan mengamankan lingkungan/kawan kerja dari setiap gangguan keamanan dan ketertiban serta pelanggaran hukum (umumnya preventi).

(17) BAB III LANDASAN TEORI 1.. Konsep Dasar Sistem Sistem adalah sekelompok unsur yang erat hubungannya satu dengan yang lain,. yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu. (Tata Sutabri, 2012:20). a. Karakteristik Sistem Suatu sistem mempunyai karakteristik atau sifat-sifat tertentu yaitu: 1) Komponen sistem (Components), Setiap sistem tidak peduli betapa kecilnya, selalu mengandung komponen-komponen atau sistem-sistem. Suatu sistem dapat menjadi sesuatu yang lebih besar yang disebut supra sistem. 2) Batasan sistem (Boundary), Batasan sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan menunjukan ruang lingkup dari sistem tersebut. 3) Lingkungan luar sistem (Environment), Lingkungan luar sistem dari suatu sistem adalah apapun di luar batas suatu sistem yang mempengaruhi operasi sistem, di mana dapat bersifat menguntungkan dan dapat bersifat merugikan sistem tersebut. 4) Penghubung sistem (Interface), Merupakan penghubung antara satu sistem dengan subsistem yang lainnya.. Melalui penghubung ini memungkinkan. sumber-sumber daya mengalir dari satu subsistem ke subsistem yang lainnya. 15.

(18) 16. 5) Masukan sistem (Input), Merupakan energi yang dimasukan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan (Maintenannce input) dan masukan sinyal (Signal input). 6) Keluaran sistem, Merupakan hasil dari energi yang diolah dan diklarifikasikan menjadi keluaran yang berguna dan sisa pembuangan. Keluaran sistem dapat berupa masukan untuk subsistem yang lain atau kepada supra sistem. 7) Pengolahan sistem, Suatu sistem produksi akan pengolahan masukan berupa bahan baku dan bahan-bahan yang lainnya menjadi keluaran berupa barang jadi. 8) Sasaran atau tujuan sistem, Sasaran dari sistem menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem dan keluaran yang dihasilkan sistem. b. Elemen-Elemen (Komponen Sistem) Seperti yang telah disebutkan dari pengertian-pengertian di atas, sistem terdiri dari elemen-elemen yang saling berkaitan. Elemen-elemen tersebut terdiri dari: 1) Tujuan, merupakan tujuan dari sistem yang dapat berupa tujuan usaha, kebutuhan, masalah dan prosedur pencapaian tujuan. 2) Batasan, merupakan batasan-batasan yang ada dalam mencapai tujuan dari sistem, di mana batasan ini dapat berupa peraturan-peraturan, biaya-biaya, dan peralatan. 3) Kontrol, merupakan pengawasan dari pelaksanaan pencapaian tujuan sistem yang terdiri dari pemasukan data (Input), pengeluaran data (Output), dan pengoperasian proses (Proces)..

(19) 17. 4) Input, merupakan bagian dari sistem yang bertugas untuk menerima data masukan yaitu masalah masukan, frekwensi masukan, dan jenis-jenis masukan. 5) Proses, merupakan bagian yang memproses masukan data menjadi informasi sesuai dengan keinginan penerima. 6) Output, merupakan keluaran atau tujuan akhir dari sistem, output dapat berupa: laporan, tampilan, dan grafik. 7) Umpan balik, yaitu berupa perbaikan dan pemeliharaan. c. Kriteria Sistem yang Baik Kriteria sistem yang baik antara lain: 1) Kegunaan, sistem harus menghasilkan informasi yang tepat pada waktunya dan relevan untuk proses pengambilan keputusan dalam pencapai keputusan dalam mencapai suatu tujuan. 2) Ekonomis, semua bagian dari sistem termasuk laporan-laporan, pengawasanpengawasan harus menyumbangakan suatu nilai tambah sekurang-kurangnya sebesar nilai biaya. 3) Kehandalan, keluaran (Output) sistem harus mempunyai tingkat yang tinggi dan sistem itu sendiri harus mampu beroperasi secara efektif dan efisien. 4) Kapasitas, Sistem harus mempunyai kapasitas yang memadai untuk menangani periode-periode operasi puncak seperti pada saat operasi normal. 5) Kesederhanaan, Sistem harus cukup sederhana, sehingga stuktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedurnya gampang diikuti.

(20) 18. 6) Fleksibitas, sistem harus cukup fleksibel untuk menampung perubahanperubahan.. 2. Pengertian Informasi Informasi adalah pesan (ucapan atau ekspresi) atau kumpulan pesan yang terdiri dari ordersekuens dari simbol, atau makna yang dapat ditafsirkan dari pesan atau kumpulan pesan. Informasi dapat direkam atau ditransmisikan. Hal ini dapat dicatat sebagai tanda-tanda, atau sebagai sinyal berdasarkan gelombang. Informasi adalah jenis acara yang mempengaruhi suatu negara dari sistem dinamis. Para konsep memiliki banyak arti lain dalam konteks yang berbeda. Informasi bisa di katakan sebagai pengetahuan yang didapatkan dari pembelajaran, pengalaman, atau instruksi. Namun demikian, istilah ini memiliki banyak arti bergantung pada konteksnya, dan secara umum berhubungan erat dengan konsep seperti arti, pengetahuan, negentropy, Persepsi, Stimulus, komunikasi, kebenaran, representasi, danrangsangan mental. (Sumber : Wikipedia).

(21) 19. 3. Pengertian Sistem Informasi Sistem informasi adalah suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi harian, mendukung operasi, bersifat manajerial dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-laporan yang diperlukan. (Laudon, Kenneth dan Jane, 2009:42) Sistem informasi dapat dibentuk sesuai kebutuhan organisasi masing-masing. Oleh karena itu, untuk dapat menerapkan sistem yang efektif dan efisien diperlukan perencanaan, pelaksanaan, pengaturan, dan evaluasi sesuai keinginan masingmasing organisasi. Guna dari sistem efektif dan efisien tidak lain untuk mendapatkan keunggulan dalam berkompetisi. Semua orang dapat menggunakan sistem informasi dalam organisasi, tetapi factor setiap sistem adalah berbeda. (Tata Sutabri, 2012:57) Sistem Informasi (SI) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan aktivitas orang yang menggunakan teknologi itu untuk mendukung operasi dan manajemen. Dalam arti yang sangat luas, istilah sistem informasi yang sering digunakan merujuk kepada interaksi antara orang, proses algoritmik, data, dan teknologi. Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan untuk merujuk tidak hanya pada penggunaan organisasi teknologi informasi dan komunikasi (TIK), tetapi juga untuk cara di mana orang berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis. (Wikipedia.org).

(22) 20. 4. Pengertian Distribusi Distribusi adalah salah satu aspek dari pemasaran. Distribusi juga dapat diartikan sebagai kegiatan pemasaran yang berusaha memperlancar dan mempermudah penyampaian barang dan jasa dari produsen kepada konsumen, sehingga penggunaannya sesuai dengan yang diperlukan (jenis, jumlah, harga, tempat, dan saat dibutuhkan). Seorang atau sebuah perusahaan distributor adalah perantara yang menyalurkan produk dari pabrikan (manufacturer) ke pengecer (retailer). Setelah suatu produk dihasilkan oleh pabrik, produk tersebut dikirimkan (dan biasanya juga sekaligus dijual) ke suatu distributor. Distributor tersebut kemudian menjual produk tersebut ke pengecer atau pelanggan. (sumber : Wikipedia.org). 5. Basis Data (Database) a. Pengertian Database Database adalah sebuah struktur yang umumnya terbagi dalam hal, yaitu sebuah database flat dan sebuah database relasional. Database relasional lebih mudah dipahami daripada database flat: karena database relasional mempunyai bentuk yang sederhana semudah dilakukan operasi data. MySQL sendiri adalah sebuah data relasional. Database yang memiliki struktur relasional terdapat tabel untuk menyimpan data. Pada setiap tabel terdiri dari kolom baris serta sebuah kolom untuk mendefinisikan jenis informasi harus disimpan. (Wahana Komputer, 2010:2).

(23) 21. Dengan menggunakan DBMS, pemakai dapat melakukan hal-hal seperti berikut dengan mudah : 1) Menambahkan data 2) Menghapus data 3) Mengubah data 4) Mencari data 5) Menampilkan data dengan kriteria tertentu, ataupun 6) Mengurutkan data b.. Operasi Dasar Basis Data Operasi dasar yang dapat kita lakukan berkenaan dengan basis data meliputi: 1) Pembuatan basis data baru (create database), yang identik dengan pembuatan lemari arsip yang baru 2) Penghapusan basis data (drop database), yang identik dengan perusakan lemari arsip (sekaligus beserta isinya, jika ada). 3) Pembuatan file/table baru ke suatu basis data (create table), yang identik dengan penambahan map arsip baru ke sebuah lemari arsip yang telah ada. 4) Penghapusan file/table dari suatu basis data (drop table), yang identik dengan perusakan map arsip lama yang ada disebuah lemari arsip. 5) Penambahan/pengisian data baru ke sebuah file/tabel disebuah basis data (insert), yang identik dengan penambahan lembaran arsip ke sebuah map arsip..

(24) 22. 6) Pengambilan data dari sebuah file/tabel (retrieve.search), yang identik dengan pencarian lembaran arsip dari sebuah map arsip. 7) Pengubahan data dari sebuah file/tabel (update), yang identik dengan perbaikan isi lembaran arsip yang ada di sebuah map arsip. 8) Penghapusan data dari sebuah file/tabel (delete), yang identik dengan penghapusan sebuah lembaran arsip yang ada di sebuah map arsip. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Sistem basis data dipelajari dalam ilmu informasi. Untuk mengenal basis data secara lebih mendetail, perlu diketahui komponen-komponen dasar pembentuk basis data, yaitu: a) Entity, Entity adalah bentuk dari orang, tempat, kejadian atau konsep dari suatu informasi yang dijadikan suatu data bagi basis data yang akan digunakan. b) Attribut, Attribut adalah suatu sebutan untuk mewakili suatu entity. c) Data Value, Data Value adalah aktual atau informasi yang disimpan dalam tiap-tiap data elemen atau attribut. d) Record/ Tuple, Record adalah kumpulan elemen-elemen yang saling berkaitan yang berguna untuk menginformasikan tentang suatu entity secara lengkap. e) File, File adalah kumpulan suatu record-record sejenis yang mempunyai panjang elemen yang sama, attribut yang sama namun berbeda data valuenya..

(25) 23. 6.. Pengenalan Database MySQL. a. Defenisi MySQL adalah program database yang mampu mengirim dan menerima data dengan sangat cepat dan multi user. MySQL pertama kali dirintis oleh seorang programmer database bernama Michael Widenius. MySQL memiliki dua bentuk lisensi, yaitu free software dan shareware. Dan yang penulis gunakan adalah yang berlisensi free software karena bebas menggunakan database ini untuk keperluan pribadi atau usaha tanpa harus membeli atau membayar lisensi. (Wahana Komputer, 2010:5) b. Kelebihan dan keuntungan menggunakan MySQL MySQL memilik beberapa kelebihan dan keuntungan disbanding database lain, di antaranya adalah: 1) Banyak ahli yang berpendapat MySQL merupakan server tercepat. 2) MySQL merupakan systemmanajemen database yang OpenSource (kode sumbernya terbuka), yaitu software ini bersifat free atau bebas digunakan oleh perorangan atau instansi tanpa harus membeli atau membayar kepada pembuatnya. 3) MySQL memiliki performa yang tinggi tapi simpel. 4) MySQL dapat diakses melalui protocol ODBC (Open Database Connectivity) buatan Microsoft. Ini menyebabkan MySQL dapat diakses oleh banyak software. 5) Semua klien dapat mengakses server dalam satu waktu, tanpa harus menunggu yang lain untuk mengakses database..

(26) 24. 6) Database MySQL dapat diakses dari semua tempat di internet dengan hak akses tertentu. 7) MySQL merupakan database yang mampu menyimpan data berkapasitas besar, sampai berukuran Gigabyte. 8) MySQL dapat berjalan diberbagasi operating system seperti Linux, Windows, Solaris, dan lain-lain.. 7.. Pengenalan HTML HTML merupakan kependekan dari Hyper Text Markup Language. Biasanya. html ini digunakan sebagai pondasi dari suatu aplikasi web. Pengerjaan file html dapat dilakukan sembarang, maksudnya ialah menggunakan editor apa saja, html dapat dikerjakan. Untuk menciptakan file html. Setidaknya ada dua macam ekstensi yang dapat kita gunakan diantaranya .htm dan .html. ekstensi dokumen html yang menggunakan tiga karakter awalnya adalah untuk mengakomodasikan sistem penamaan yang ada dalam sistem operasi DOS. Dokumen html merupakan dokumen yang disajikan dalam browser web dan biasanya hanya untuk menampilkan informasi maupun interface. (Agus Saputra dan Feni Agustin, 2011:1)..

(27) 25. Berikut contoh sintak program html sederhana:. Gambar 1. Contoh sintak html Jika dilihat dibowser, maka hasilnya seperti berikut:. Gambar 2. Contoh program html.

(28) 26. 8. Pengenalan PHP a.. Defenisi PHP PHP atau PHP Hypertext Preprocessor, adalah sebuah bahasa pemprograman. web berbasis server (server-side) yang mampu mem-parsing kode php dari kode web dengan ekstensi .php, sehingga menghasilkan tampilan website yang dinamis di sisi client (browser). Dengan PHP, anda bisa menjadikan halaman HTML menjadi powerful dan bisa dipakai sebagai aplikasi lengkap, misalnya untuk beragam aplikasi cloud computing. (Edy Winarmo, 2011:53) b. Kelebihan PHP Berikut adalah beberapa kelebihann PHP : 1) Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya. 2) Web Server yang mendukung PHP adalah apache dengan konfigurasi yang relatif mudah. 3) Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan developer yang siap membantu dalam pengembangan. 4) Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah karena memiliki referensi yang banyak. 5) PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin (Linux, Unix, Macintosh, Windows) dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah sistem..

(29) 27. Berikut adalah contoh sintak php:. Jika dilihat dibowser, maka hasilnya seperti berikut:. Gambar 3. Contoh sintak PHP.

(30) 28. 9. Cascading Style Sheet (CSS) Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalam sebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemograman. Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file). Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML, CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna tabel, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasi antar paragraf, spasi antar teks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalah bahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkan kita untuk menampilkan halaman yang sama dengan format yang berbeda. (MADCOMS, 2009 : 57). 10. Mengenal XAMPP XAMPP adalah salah satu paket software web server yang terdiri dari Apache, MySQL, PHP dan phpMyAdmin. Mengapa menggunakan XAMPP?, Karena XAMPP sangat mudah penggunaannya, terutama jika Anda seorang pemula. Proses instalasi XAMPP sangat mudah, karena tidak perlu melakukan konfigurasi Apache, PHP dan MySQL secara manual, XAMPP melakukkan instalasi dan konfigurasi secara otomatis. (MADCOMS, 2009:53).

(31) 29. a. Bagian Penting XAMPP Mengenal bagian XAMPP yang biasa digunakan pada umumnya: 1) htdoc adalah folder tempat meletakkan berkas-berkas yang akan dijalankan, seperti berkas PHP, HTML dan skrip lain. 2) phpMyAdmin merupakan bagian untuk mengelola basis data MySQL yang ada dikomputer. Untuk membukanya, buka browser lalu ketikkan alamat http://localhost/phpMyAdmin, maka akan muncul halaman phpMyAdmin. 3) Kontrol Panel yang berfungsi untuk mengelola layanan (service) XAMPP. Seperti menghentikan (stop) layanan, ataupun memulai (start). b. Asal kata dari XAMPP XAMPP adalah singkatan yang masing-masing hurufnya adalah:  X : Program ini dapat dijalankan dibanyak sistem operasi, seperti Windows, Linux, Mac OS, dan Solaris.  A : Apache, merupakan aplikasi web server. Tugas utama Apache adalah menghasilkan halaman web yang benar kepada user berdasarkan kode PHP yang dituliskan oleh pembuat halaman web. jika diperlukan juga berdasarkan kode PHP yang dituliskan,maka dapat saja suatu database diakses terlebih dahulu (misalnya dalam MySQL) untuk mendukung halaman web yang dihasilkan.  M : MySQL, merupakan aplikasi database server. Perkembangannya disebut SQL yang merupakan kepanjangan dari Structured Query Language. SQL.

(32) 30. merupakan bahasa terstruktur yang digunakan untuk mengolah database. MySQL dapat digunakan untuk membuat dan mengelola database beserta isinya. Kita dapat memanfaatkan MySQL untuk menambahkan, mengubah, dan menghapus data yang berada dalam database.  P : PHP, bahasa pemrograman web. Bahasa pemrograman PHP merupakan bahasa pemrograman untuk membuat web yang bersifat server-side scripting. PHP memungkinkan kita untuk membuat halaman web yang bersifat dinamis. Sistem manajemen basis data yang sering digunakan bersama PHP adalah MySQl. namun PHP juga mendukung sistem manajement database Oracle, Microsoft Access, Interbase, d-base, PostgreSQL, dan sebagainya.  P: Perl, bahasa pemrograman.. 11. Pengertian Internet lnternet adalah rangkaian hubungan jaringan komputer yang dapat diakses secara umum diseluruh dunia, yang mengirimkan data dalam bentuk paket data berdasarkan standar Internet Protocol (IP). Lebih dalam lagi, lntemet adalah kumpulan jaringan dari jaringan-jaringan komputer dunia yang terdiri dari jutaan unit» unit kecil, seperti jaringan pendidikan, jaringan bisnis. Jaringan pemerinlahan dan lain-lain, yang secara bersama menyediakan Iayanan informasi sepeni e-mail, online chat, transfer file dan saling keterhubungan (linked) antara satu halaman web.

(33) 31. dengan sumber halaman web yang Iainnya. Dari defenisi di atas, dapat disimpulkan bahwa Iayanan utama intemet sebagai media untuk: a. Menyebarkan dan memperoleh informasi. umumnya disajikan dalam bentuk website, informasi dapat berupa teks, grafik, suara, video atau dalam bentuk file yang dapat di-download. b. Berkomunikasi, baik melalui media chatting berbasis teks (IRC), grafik (Yahoo Messenger), maupun berkomunikasi suara (Skype), layaknya menggunakan telepon kabel. c. Berkirim Surat (email). d. Bertukar data, salah satunya dengan menggunakan aplikasi FFP, website, maupun koneksi peer to peer. e. Remote Login, mampu mengeksekusi komputer dari jauh (telnet). Gambar 5. Struktur Jaringan Internet.

(34) 32. 12. Pengertian Web World Wide Web atau lebih sering dikenal sebagai Web adalah suatu layanan sajian informasi yang menggunakan konsep hyperlink (tautan) yang memudahkan surfer (sebutan para pemakai komputer yang melakukan browsing .atau penelusuran informasi melalui internet). Keistimewaan inilah yang telah menjadikan Web sebagai service yang paling cepat pertumbuhannya. (YM Kusuma Ardana, 2012:3). 13. Pengertian Situs Web (Website) Situs web (bahasa Inggris: web site) atau sering disingkat dengan istilah situs adalah sejumlah halaman web yang memiliki topik saling terkait, terkadang disertai pula dengan berkas-berkas gambar,video, atau jenis-jenis berkas lainnya. Sebuah situs web biasanya ditempatkan setidaknya pada sebuah server web yang dapat diakses melalui jaringan seperti internet, ataupun jaringan wilayah lokal (LAN) melalui alamat internet yang dikenali sebagai URL. Gabungan atas semua situs yang dapat diakses publik di internet disebut pula sebagai Waring Wera Wanua atau lebih dikenal dengan singkatan WWW. Meskipun setidaknya halaman beranda situs internet umumnya dapat diakses publik secara bebas, pada prakteknya tidak semua situs memberikan kebebasan bagi publik untuk mengaksesnya, beberapa situs web mewajibkan pengunjung untuk melakukan pendaftaran sebagai anggota, atau bahkan meminta pembayaran untuk dapat menjadi aggota untuk dapat mengakses isi yang terdapat dalam situs web tersebut, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surel (e-mail), dan lain-lain. Pembatasan-pembatasan ini.

(35) 33. umumnya dilakukan karena alasan keamanan, menghormati privasi, atau karena tujuan komersil tertentu. Sebuah halaman web merupakan berkas yang ditulis sebagai berkas teks biasa (plain text) yang diatur dan dikombinasikan sedemikian rupa dengan instruksiinstruksi berbasis HTML, atau XHTML, kadang-kadang pula disisipi dengan sekelumit bahasa skrip. Berkas tersebut kemudian diterjemahkan oleh peramban web dan ditampilkan seperti layaknya sebuah halaman pada monitor komputer. Halaman-halaman web tersebut diakses oleh pengguna melalui protokol komunikasi jaringan yang disebut sebagai HTTP, sebagai tambahan untuk meningkatkan aspek keamanan dan aspek privasi yang lebih baik, situs web dapat pula mengimplementasikan mekanisme pengaksesan melalui protokol HTTPS. (Wikirpedia.org). 14. Pengertian Web Server Web Server atau server web adalah komputer yang digunakan untuk menyimpan dokumen-dokumen web, komputer ini akan melayani permintaan dokumen web dari kliennya. Web Browser seperti Explorer atau navigator berkomunikasi melalui jaringan (termasuk jaringan internet) dengan web server, menggunakan HTTP. Browser akan mengirimkan request ke server untuk meminta dokumen tertentu atau layanan lain yang disediakan oleh server. Server memberikan dokumen atau layanannya jika tersedia juga dengan menggunakan protocol HTTP. Beberapa aplikasi perangkat lunak pembangun Web Server yang dapat dipergunakan.

(36) 34. diantaranya adalah Apache, Xitami, PWS, IIS dan sebagainya. (Yeni Kustiyahningsih dan Devie Rosa Anamisa, 2011:8). 15. Pengertian Data Flow Diagram Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu diagram yang menggunakan notasinotasi untuk menggambarkan arus dari data sistem, yang penggunaannya sangat membantu untuk memahami sistem secara logika, tersruktur dan jelas. DFD merupakan alat bantu dalam menggambarkan atau menjelaskan sistem yang sedang berjalan logis. (Wikipedia.org) a. Simbol - Simbol DFD Tabel 1. Simbol Diagram Konteks Simbol. Pengertian Eksternal Entity. Keterangan Menunjukan bagian luar sistem atau sumber input dan output. Garis aliran. Menunjukan arus sata antar simbol/proses. Sistem. Menunjukan sistem.

(37) 35. Ktp, uang dan. Atribut. Data-data yang. lain-lain. diolah (Sumber : Anastasia Diana, 2011). Tabel 2. Simbol DFD (Data Flow Diagram) Simbol. Pengertian. Keterangan. Sistem. Menunjukan sistem. Eksternal entity. Menunjukan bagian luar sistem atau sumber input dan output data. Garis aliran. Menunjukan arus data antar simbol/proses. Garis aliran. Aliran material. Data Storage. Digunakan untuk menyimpan arus data atau arsip seperti file transaksi, file induk atau file referensi dan lain-lain. Proses. Suatu proses yang dipicu atau didukung oleh data..

(38) 36. Conector (Onpage connector). Digunakan untuk penghubung dalam satu halaman. Conector (Offpage connector). Digunakan untuk penghubung berbeda halaman. (Sumber : Anastasia Diana, 2011 : 130). 16. Flowchart Bagan. alir. (flowchart). adalah. representasi. grafis. dari. sistem. yang. mendeskripsikan relasi fisik di antara entitas-entitas intinya. Bagan alir dapat digunakan untuk menyajikan aktivitas manual, aktivitas pemrosesan komputer, atau keduanya.. Bagan. alir. dokumen. (document. flowchart). digunnakan. untuk. menggambarkan elemen-elemen dari sistem manual, termasuk catatan akuntansi (dokumen, jurnal, buku besat, dan file). Departemen organisasional yang terlibat dalam proses, dan aktivitas (baik yang bersifat administratif maupun fisik) yang dilakukan dalam departeemn tersebut. (James A Hall, Thomson, 2009 : 83) Bagan alir sistem (sysyem flowchart) menggambarkan aspek-aspek komputer dalam sebuah. sistem. Bagan alir sistem menggambarkan relasi anta data input. (sumber), file transaksi, program komputer, file utama, dan laporan output yang dihasilakn oleh sistem tersebut. Bagan alir sistem juga mendeskripsikan jenis media.

(39) 37. yang digunakan oleh sistem tersebut, seperti pita magnetis, cakram magnetis dan terminal.Adapun simbol-simbol flowchart lihat pada tabel sebagai berikut : Simbol-simbol flowchart yang biasanya dipakai adalah simbol-simbol flowchart standar yang dikeluarkan oleh ANSI dan ISO. Simbol-simbol ini dapat dilihat pada Tabel Simbol Flowchart Standar berikut ini : Tabel 3. Simbol Flowchart Simbol. Pengertian. Keterangan. Dokumen (Document). Menunjukan dokumen sebagai yang digunakan untuk merekam data terjadinya suatu transaksi. Operasional Manual. Menunjukan proses yang dikerjakan secara manual. Garis aliran (flow line). Menunjukan arus data antar simbol/proses. Decision. Menunjukan pilihan yang akan dikerjakan atau keputusan yang harus dibuat dalam proses pengolahan data.

(40) 38. Conector (Onpage connector). Digunakan untuk penghubung dalam satu halaman. Conector (Offpage connector). Digunakan untuk penghubung berbeda halaman. Off line storage. Digunakan untuk menyimpan data secara manual dan sementara, jika “A” berarti disimpan menurut abjad, “N” berarti disimpan menurut nomor urut dan jika “T” berarti disimpan menurut kronologis atau menurut tanggal. Keterangan atau komentar. Deskripsi proses atau komentar, untuk memperjelas pesan yang disampaikan dalam bagan alir. Pertemuan garis alir. Menunjukan dua garis alir bertemu dan salah satu garis mengikuti arus lainnya. Persimpangan garis alir. Menunjukan arah masing-masing garis, salah satu garis dibuat sedikit. A.

(41) 39. melengkung tepat pada persimpangan kedua garis tersebut Input / Output. Digunakan untuk menggambarkan catatan akuntansi yang digunakan untuk mencatat data yang direkam sebelumnya didalam dokumen atau formulir. Penyimpanan/Stor age. Menunjukan akses langsung perangkat penyimpanan/stor age pada disket. (Sumber : James Hall, 2009 : 86 ). 17. ERD (Entity Relationship Diagram) ERD merupakan suatu model untuk menjelaskan hubungan antar data dalam basis data berdasarkan objek-objek dasar data yang mempunyai hubungan antar relasi. ERD untuk memodelkan struktur data dan hubungan antar data, untuk menggambarkannya digunakan beberapa notasi dan simbol. Pada dasarnya ada tiga simbol yang digunakan, yaitu :.

(42) 40. a. Entiti Entiti merupakan objek yang mewakili sesuatu yang nyata dan dapat dibedakan dari sesuatu yang lain. Simbol dari entiti ini biasanya digambarkan dengan persegi panjang. b. Atribut Setiap entitas pasti mempunyai elemen yang disebut atribut yang berfungsi untuk mendeskripsikan karakteristik dari entitas tersebut. Isi dari atribut mempunyai sesuatu yang dapat mengidentifikasikan isi elemen satu dengan yang lain. Gambar atribut diwakili oleh simbol elips. c. Hubungan / Relasi Hubungan antara sejumlah entitas yang berasal dari himpunan entitas yang berbeda. Relasi dapat digambarkan sebagai berikut : Relasi yang terjadi diantara dua himpunan entitas (misalnya A dan B) dalam satu basis data yaitu : 1) Satu ke satu (One to one) Hubungan relasi satu ke satu yaitu setiap entitas pada himpunan entitas A berhubungan paling banyak dengan satu entitas pada himpunan entitas B..

(43) 41. 2) Satu ke banyak (One to many) Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B, tetapi setiap entitas pada entitas B dapat berhubungan dengan satu entitas pada himpunan entitas A. 3) Banyak ke banyak (Many to many) Setiap entitas pada himpunan entitas A dapat berhubungan dengan banyak entitas pada himpunan entitas B. Tabel 4. Simbol Entity Relationship Diagram No. Simbol. Nama. 1. Entitas. 2. Hubungan atau. 3. Relasi Atribut. 4. Garis Relasi. 5. Entitas Lemah. Keterangan Jenis entitas dapat berupa suatu elemen lingkungan, sumber daya atau transaksi yang fieldfieldnya dipergunakan dalam aplikasi program. Menunjukkan nama relasi antar satu entitas dengan entitas lainnya Atribut adalah karakteristik dari sebuah entitas Menunjukkan. hubungan. (keterkaitan) antar entitas Entitas yang kemunculannya tergantung dari entitas lain yang lebih kuat. (Sumber : Harianto Kristanto, 2009 : 32).

(44) BAB IV PERANCANGAN SISTEM 1. Analisa Sistem yang Berjalan Hasil analisa dari penelitian lapangan yang dilakukan penulis di PT. Pertamina Persero Depot FP LPG Tandem, dalam hal pengelolaan data distribusi gas LPG kepada agen : a. Agen melakukan pemesanan terhadap depot sesuai ketentuan dan batas pembelian yang telah disepakati kedua bela pihak. b. Agen mentransfer sejumlah uang ke rekening depot sebagai pembayaran sesuai pemesanan gas. c. Dari transaksi pembayaran agen dapat mencetak Loading Order (LO) sebagai bukti pembelian gas yang dapat dicetak online dari web pertamina. d. Agen harus membawa Loading Order (LO) pada saat melakukan pengambilan pesanan gas ke depot gas. e.. Agen Memberikan Loading Order (LO) kepada Administrasi untuk di rekap datanya.. f. Agen dapat membawa gas sesuai pesanan setelah menyerahkan Loading Order (LO). g. Administrasi membuat laporan transaksi harian berdasarkan Loading Order (LO) yang masuk dari Agen.. 41.

(45) 42. h. Administrasi membuat laporan bulanan berdasarkan Laporan Loading Order (LO) harian per Agen.. 2. Flowmap Sistem yang Berjalan Berikut adalah flowmap yang menggambarkan alir sebuah document pada sistem yang berjalan :. Gambar 10. Flowmap Sistem yang Berjalan.

(46) 43. 3. Evaluasi Sistem Sistem informasi pemesanan pada PT. Pertamina Persero Depot FP LPG Tandem pada saat ini sudah cukup baik karena dikelolah oleh pusat dan dapat diakses secara online dan global untuk seluruh depot pertamina. Tetapi untuk data pendistribusian gas LPG pada masing-masing depot ditentukan oleh depot sendiri. Dan pada PT. Pertamina Persero Depot FP LPG Tandem belum terdapat sistem informasi yang dapat memenuhi kebutuhan administrasi untuk rekapitulasi dan laporan distribusi Gas LPG tiap agen-agen pertamina. Selama ini data diolah melalui aplikasi spreed sheet dan word processing saja, hal ini menyebabkan pembuatan laporan menjadi tidak efektif dan efisien karena penyimpanan data yang tidak terstuktur dan tidak terintegrasi. Dari hal tersebut maka penulis mengusulkan sistem informasi distribusi yang adapat menghasilkan laporan-laporan sesuai kebutuhan PT. Pertamina Persero Depot FP LPG Tandem.. 4. Perancangan Secara Global 1) Perancangan Sistem Secara Umum Perancangan Sistem Secara Umum akan menunjukan bagaimana komponen sistem saling berhubungan secara logis. Perancangan Sistem Secara Umum berguna untuk memudahkan dalam melakukan desain terinci. Disamping itu juga dapat memberikan gambaran-gambaran user tentang sistem yang dirancang untuk mempelajari dan mempergunakan sistem ini..

(47) 44. 2) Konteks Diagram Konteks Diagram adalah pendefenisian terhadap sistem yang akan dirancang yang bersifat menyeluruh. Konteks diagram digunakan untuk memudahkan proses penganalisaan terhadap sistem yang dirancang secara keseluruhan. Dalam hal ini Konteks diagram berfungsi sebagai media, yang terdiri dari suatu proses dan beberapa buah eksternal entity. Berikut Konteks Diagram untuk Sistem yang akan dibangun dapat dilihat pada gambar : Input Data Loading Order (LO), Data Agen dan Data Tabung Gas. GATE KEEPER. Formulir Loading Order (LO). SISTEM INFORMASI DISTRIBUSI LPG. Laporan Agen, Laporan LO. KEPALA DEPOT. Gambar 11. Konteks Diagram Keterangan :. Formulir Loading Order (LO). ADMINISTRASI.

(48) 45. 3) Data Flow Diagram (DFD) Berrikut adalah diagram alir data yang dikembangkan berdasarkan konteks diagaram untuk menggambarkan data yang mengalir pada sistem yang dibangun :. Formulir Loading Order (LO). GATE KEEPER. 0.1 DISTRIBUSI FORMULIR LOADING ORDER (LO). Formulir Loading Order (LO). ADMINISTRASI. Username dan Password. 0.5 INPUT TRANSAKSI DISTRIBUSI. Data Transaksi. 0.3 INPUT DATA TABUNG. Data Transaksi. Data Tabung. 0.2 LOGIN SISTEM INFORMASI. Data Tabung. DATA TRANSAKSI. Formulir Loading Order (LO). DATA TABUNG. Data Transaksi. Laporan LO Distribusi Bulanan. KEPALA DEPOT. Laporan LO Distribusi Harian. 0.8 PEMBUATAN LAPORAN LO AGEN PER BULAN. Data Agen. DATA AGEN. Data Agen. Formulir Loading Order (LO). Data LO dan Agen. 0.7 PEMBUATAN LAPORAN LO HARIAN. 0.4 INPUT DATA AGEN. Data LO dan Agen. DATA DISTRIBUSI. Gambar 12. Data Flow Diagram Level 0. Data LO. 0.6 INPUT DATA LO.

(49) 46. 5.. Perancangan Secara Detail. a. Rancangan Halaman Ouput 1) Halaman Menu Transaksi Berikut adalah rancangan halaman menu transaksi pada sistem yang dibangun, halaman ini berfungsi menampilkan data transaksi dan untuk menambah data transaksi serta mencetak laporan transaksi distribusi. Seperti terlihat pada gambar :. Gambar 13. Rancangan Halaman Menu Transaksi.

(50) 47. Berikut adalah ouput dari laporan transaksi yang dapat diperoleh melalui tombol cetak pada halaman data transaksi. Seperti terlihat pada gambar :. Gambar 14. Rancangan Laporan Transaksi.

(51) 48. 2) Halaman Menu Agen Berikut adalah rancangan halaman menu agen pada sistem yang dibangun, halaman ini berfungsi menampilkan data agen dan untuk menambah data agen :. Gambar 15. Rancangan Halaman Menu Agen.

(52) 49. Berikut adalah ouput dari laporan transaksi yang dapat diperoleh melalui tombol cetak pada halaman data agen. Seperti terlihat pada gambar :. Gambar 16. Rancangan Laporan Agen.

(53) 50. 3) Halaman Menu Tabung Berikut adalah rancangan halaman menu agen pada sistem yang dibangun, halaman ini berfungsi menampilkan data tabung dan untuk menambah data jenis tabung yang tersedia :. Gambar 17. Rancangan Halaman Menu Tabung.

(54) 51. b. Rancangan Halaman Input 1) Halaman Login Aplikasi Pada rancangan halaman login ini diperuntukkan kepada adminitrasi. Tampilan halaman ini akan terlihat username dan password sebagai sistem keamanan aplikasi.. Gambar 18. Rancangan Halaman Login.

(55) 52. 2) Rancangan Halaman Utama / Menu Transaksi Berikut adalah rancangan halaman menu transaksi pada sistem yang dibangun, halaman ini digunakan untuk memasukkan data Loading Order (LO) untuk rekap distribusi LPG:. Gambar 19. Rancangan Halaman Menu Transaksi.

(56) 53. 3) Rancangan Halaman Input Data Agen Berikut adalah rancangan halaman tambah data agen. Dengan cara memasukkan data-data sesuai form dan simpan ke database :. Gambar 20. Rancangan Halaman Tambah Data Agen.

(57) 54. 4) Rancangan Halaman Input Data Tabung Gas Berikut adalah rancangan halaman tambah data tabung gas LPG. Dengan cara memasukkan data-data sesuai form dan simpan ke database :. Gambar 21. Rancangan Halaman Tambah Data Tabung.

(58) 55. 5) Halaman Menu Ganti Password Berikut adalah rancangan halaman menu password yang digunakan user untuk mengganti password login masuk :. Gambar 22. Rancangan Halaman Ganti Password.

(59) 56. 6. Perancangan Database Dengan memanfaatkan struktur database MySQL, maka struktur tabel yang dapat digunakan antara lain : a. Tabel User Tabel User digunakan untuk menyimpan data user pengguna sistem dalam hal ini administrasi. Berikut struktur yang terdapat pada tabel user : Nama Database : db_gas Nama Tabel. : User. Primary Key. :useradmin Tabel 5. User Field. Tipe Data Lebar Keterangan. Useradmin. Varchar. 20. Passadmin. Varchar. 50. Namadmin. Varchar. 35. Jabatan. Varchar. 35. Primary Key. Keterangan :  Useradmin Field yang digunakan untuk menyimpan data nama unik atau username untuk membedakan data user admin yang juga digunakan sebagai Primary key..  Passadmin Field yang digunakan untuk menyimpan data password login user admin..

(60) 57.  Namadmin Field yang digunakan untuk menyimpan data nama lengkap admin.  Jabatan Field yang digunakan untuk menyimpan data jabatan admin sebagai pengelolah sistem ini.. b. Tabel Agen Tabel Agen digunakan untuk menyimpan data agen. Berikut struktur yang terdapat pada tabel agen : Nama Database : db_gas Nama Tabel. : Agen. Primary Key. : Noagen Tabel 6. Agen. Field Noagen Namaagen Alamat Notelp Bataspembelian Norekening. Tipe Data Lebar Keterangan Varchar 20 Primary Key Varchar 50 Varchar 100 Varchar 12 Varchar 12 Varchar 30. Keterangan :  Noagen Field yang digunakan untuk menyimpan data id unik untuk membedakan setiap agen yang juga digunakan sebagai Primary key.  Namaagen Field yang digunakan untuk menyimpan data nama lengkap agen..

(61) 58.  Alamat Field yang digunakan untuk menyimpan data alamat lengkap agen.  Notelp Field yang digunakan untuk menyimpan data nomor telepon agen.  Bataspembelian Field yang digunakan untuk menyimpan data batas pembelian LPG setiap agen.  Norekening Field yang digunakan untuk menyimpan data nomor rekening bank setiap agen.. c. Tabel Transaksi Tabel Transaksi digunakan untuk menyimpan data transaksi. Berikut struktur yang terdapat pada tabel transaksi : Nama Database : db_gas Nama Tabel. : Transkasi. Primary Key. : No_LO Tabel 7. Transaksi. Field No_LO Tanggal Namaagen No.SO / SA Sold To 3kg 12kg 50kg 3T 4T Keterangan. Tipe Data Varchar Date Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar Varchar. Lebar Keterangan 30 Primary Key 50 50 50 12 12 12 12 12 100.

(62) 59. Keterangan :  No_LO Field yang digunakan untuk menyimpan data nomor loading order untuk membedakan setiap pemesanan dari agen yang juga digunakan sebagai Primary key.  Tanggal Field yang digunakan untuk menyimpan data tanggal pemesanan setiap agen.  Namaagen Field yang digunakan untuk menyimpan data nama lengkap agen pemesan.  No.SO / SA Field yang digunakan untuk menyimpan kode nomor SO/SA ketentuan dari depot pada pemesanan setiap agen.  Sold To Field yang digunakan untuk menyimpan kode nomor penjualan ketentuan dari depot pada pemesanan setiap agen.  3kg Field yang digunakan untuk menyimpan jumlah pemesanan gas per tabung 3 Kilogram dari pemesanan setiap agen.  12kg Field yang digunakan untuk menyimpan jumlah pemesanan gas per tabung 12 Kilogram dari pemesanan setiap agen.  50kg Field yang digunakan untuk menyimpan jumlah pemesanan gas per tabung 50 Kilogram dari pemesanan setiap agen.  3T Field yang digunakan untuk menyimpan jumlah pemesanan gas per tangki 3T dari pemesanan setiap agen..

(63) 60.  4T Field yang digunakan untuk menyimpan jumlah pemesanan gas per tangki 4T dari pemesanan setiap agen.  Keterangan Field yang digunakan untuk menyimpan data keterangan lain mengenai pemesanan tersebut.. d. Tabel Tabung Tabel tabung digunakan untuk menyimpan data tabung gas LPG. Berikut struktur yang terdapat pada tabel tabung : Nama Database : db_gas Nama Tabel. : Tabung. Primary Key. : idtabung Tabel 8. Tabung. Field Tipe Data Lebar Keterangan Idtabung Varchar 20 Namatabung Varchar 50 Keterangan Varchar 100 Keterangan :  Idtabung Field yang digunakan untuk menyimpan kode setiap data jenis tabung yang juga digunakan sebagai Primary key.  Namatabung Field yang digunakan untuk menyimpan data jenis tabung.  Keterangan Field yang digunakan untuk menyimpan data keterangan lain mengenai tabung..

(64) 61. 7. Entity Relationship Diagram (ERD) Entity Relationship Diagram (ERD) adalah suatu model jaringan kerja yang menguraikan susunan data yang dikirim dari sistem secara abstrak. Pada gambar berikut, dapat dilihat Entity Relationship Diagram (ERD) berikut:. Gambar 23. Entity Relationship Diagram 8. Flowchart Program Flowchart program dibawah menggambarkan secara grafik dari langkahlangkah dan urut-urutan prosedur penggunaan dari program sistem informasi yang dibangun :.

(65) 62. 1) Flowchart Program Sistem Informasi Distribusi LPG Berikut adalah diagram alir menu data sistem informasi distribusi LPG :. Gambar 24. Flowchart Program Informasi Distribusi LPG.

(66) 63. 2) Flowchart Program Data Transaksi Berikut adalah diagram alir menu data transaksi :. Gambar 25. Flowchart Program Data Transaksi.

(67) 64. 3) Flowchart Program Data Agen Berikut adalah diagram alir menu data agen :. Gambar 26. Flowchart Program Data Agen.

(68) 65. 4) Flowchart Program Data Tabung Berikut adalah diagram alir menu data tabung :. Gambar 27. Flowchart Program Data Tabung.

(69) BAB V IMPLEMENTASI SISTEM Sebelum program diimplementasikan, maka program harus bebas dari kesalahan. Kesalahan program yang mungkin terjadi antara lain karena kesalahan penulisan (coding), kesalahan proses, atau kesalahan logika. Dalam tahap implementasi ini, analisis kebutuhan perangkat pendukung menjadi hal yang sangat penting. Sistem ini dapat berjalan dengan baik, apabila memenuhi standar minimal dari perangkat keras (hardware) yang telah ditetapkan sebelumnya dalam tahap analisis kebutuhan sistem. Selain itu kebutuhan perangkat lunak pendukung juga harus tersedia demi kelancaran tahap implementasi program.. 1. Analisis Kebutuhan Hardware Software yang dibuat tidak memerlukan spesifikasi hardware khusus, dengan menggunakan kelas hardware menengah kebawah kita sudah bisa mengoperasikan software ini, berikut ini adalah spesifikasi minimum yang dibutuhkan untuk PC atau Laptop : 1. Prosesor : minimal Intel Pentium 4 (atau sekelasnya). 2. Memory : minimal 1 GB. 3. Harddisk : Membutuhkan minimal 500 MB freespace.. 66.

(70) 67. 2. Analisis Kebutuhan Software Untuk menunjang jalannya software, dibutuhkan sistem operasi beberapa software penunjang diantaranya adalah : 1. Sistem Operasi Windows 7 2. MySQL, XAMPP dan PHP 3. Aplikasi Browser Mozilla Firefox atau Google Chrome Program dibuat dengan mengikuti kriteria-kriteria yang ada, yaitu mudah dioperasikan (Pengguna Friendly), dan tampilan yang menarik (Pengguna Interface). Sesuai dengan permasalahan yang dibahas dalam desain sistem, maka sistem aplikasi yang dikembangkan diharapkan mampu menjawab segala permasalahan yang telah diungkapkan sebelumnya. 3. Analisis Kebutuhan Brainware Brainware merupakan faktor manusia yang menangani fasilitas komputer yang ada. Faktor manusia yang dimaksud adalah orang – orang yang memiliki bagian untuk menangani sistem dan merupakan unsur manusia yang meliputi : a. Analisis Sistem, yaitu orang yang membentuk dan membangun fasilitas rancangan sistem atau program. b. Programmer, yaitu orang yang mengerti bahasa pemograman yang digunakan dalam membuat dan membangun suatu program..

(71) 68. c. Operator (penggunaistrator), yaitu orang yang mengoperasikan sistem seperti operasikan oleh komputer memasukkan data untuk dioperasikan oleh komputer dalam menghasilkan informasi dan lain sebagainya. d. Publik (pengguna), yaitu orang yang memakai sistem yang telah dirancang untuk mendapatkan informasi yang dibutuhkan.. 4. Hasil Pengujian Program dan Pembahasan Program aplikasi yang telah dibuat perlu dilakukan pengujian untuk membuktikan bahwa program berjalan sesuai dengan yang diinginkan dan benar hasilnya. Karena sifat bahasa pemrograman adalah melakukan apa yang diinginkan programmer, jadi komputer hanya memproses. Bila dianggap memenuhi ketentuan dalam bahasa pemrograman Java maka akan menjalankan perintah dan mengeluarkan hasil. Untuk itu diperlukan beberapa cara terhadap program yang telah dibuat. a. Uji Modul Pengujian ini menangani keandalan dari modul pribadi. Tiap-tiap dari program diuji untuk mengetahui apakah tiap bagian tersebut dapat bekerja dengan baik atau tidak. Indikator untuk mengetahui bahwa bagian tersebut sudah sesuai adalah apabila program dapat berjalan sesuai dengan diagram alir dimana diagram alir itu sendiri dibuat berdasarkan urutan penanganan data secara sistematis. Pengujian dilakukan pada semua halaman dari program..

(72) 69. b. Uji Pengembangan Pengujian ini diterapkan pada modul atau bagian-bagian program dipadukan kedalam seluruh paket program, atau pengujian dilakukan setelah masing-masing modul dipadukan. Cara efektif melakukannya adalah dengan pendekatan puncakbawah yang dimulai dengan modul pertama dan bergerak kebawah sepanjang program dalam runtutan eksekusi. Pengujian dalam hal ini dilakukan mulai bagian atas sampai akhir program. c. Uji Opersional Uji operasional merupakan uji yang dilakukan untuk memeriksa bagaimana program bertindak dalam keadaan realistis. Pengujian dilakukan dengan menjalankan program kemudian mengaktifkan seluruh bagian sesuai dengan urutan yang diberikan pada menu-menu dan perintah-perintah yang ada disetiap program yang dijalankan. Secara operasional program yang telah dibuat dapat beroperasi dengan baik dan sudah sesuai dengan yang telah dirancang pada bagian-bagian bagan alir data. Sesuai dengan pengujian yang dilakukan maka program dapat dikatakan bekerja dengan baik dan telah sesuai dengan rancangan yang dibuat. Pembuatan program basis data sistem informasi dilakukan dengan menggunakan PHP dan HTML serta database MySQL. keterangan mengenai pembuatan program ini juga telah dimasukan dalam program sebagai sebuah panduan program bagi pengguna..

(73) 70. 5. Prosedur Penggunaan Program Halaman sistem informasi adalah halaman yang dapat dikunjungi oleh pengguna yang akan melakukan input, proses dan output data. Dalam implementasi ini sistem infomasi masih dalam localhost dan dapat dibuka melalui browser dengan url http://localhost/gas.php. Berikut adalah halaman-halaman yang dapat diakses pada sistem informasi : a. Halaman Login Halaman login akan tampil sebagai otorisasi bagi pengguna yang akan masuk sistem informasi, pengguna memiliki otoritas untuk menambah data dan mencetak laporan pada sistem informasi ini maka diwajibkan untuk login dengan memasukkan username dan password. Jika berhasil melakukan login pengguna dapat melakukan aktivitas pada sistem informasi. Berikut halaman login :. Gambar 29. Halaman Login.

(74) 71. b. Halaman Data Transaksi Setelah berhasil login. Halaman ini dapat diakses melalui menu Transaksi. Halaman digunakan pengguna untuk menampilkan data-data transaksi distribusi gas dan tabung LPG setiap agen pada Depot LPG Tandem. Pada halaman ini pengguna dapat menampilkan data berdasarkan agen dan tanggal transaksi serta mencetak laporan transaksi. Seperti yang dapat dilihat pada gambar :. Gambar 30. Halaman Data Transaksi Untuk menambah data transaksi distribusi per-agen pengguna dapat memilih tombol ADD dan mengisi form yang tampil sesuai Loading Order yang telah dilakukan Agen kemudian menyimpannya sebagai transaksi. Berikut seperti dapat dilihat pada gambar:.

(75) 72. Gambar 31. Halaman Tambah Data Transaksi Untuk mencetak laporan pengguna dapat memilih tombol laporan maka tampil laporan transaksi distirbusi LPG per-agen Depot FP LPG Tandem sebagai berikut :. Gambar 32. Halaman Laporan Transaksi.

(76) 73. c. Halaman Data Agen Halaman ini dapat diakses melalui menu Agen. Halaman digunakan pengguna untuk menampilkan data-data Agen yang terdaftar Depot FP LPG Tandem. Pada halaman ini pengguna dapat menampilkan data berdasarkan nama agen. Seperti yang dapat dilihat pada gambar :. Gambar 33. Halaman Data Agen Untuk menambah data agen pengguna dapat memilih tombol ADD dan mengisi form yang tampil sesuai identitas agen yang mendaftar sebagai agen distributor Gas LPG kemudian menyimpannya. Berikut seperti dapat dilihat pada gambar:. Gambar 34. Halaman Tambah Data Agen.

(77) 74. d. Halaman Data Tabung Halaman ini dapat diakses melalui menu Tabung. Halaman digunakan pengguna untuk menampilkan data-data Tabung LPG kepemilikan dan stok Depot FP LPG Tandem. Pada halaman ini pengguna dapat menampilkan data berdasarkan nama dan jenis Tabung. Seperti yang dapat dilihat pada gambar :. Gambar 35. Halaman Data Tabung Untuk menambah data Tabung, pengguna dapat memilih tombol ADD dan mengisi form yang tampil yang disediakan Depot FP LPG Tandem, kemudian menyimpannya. Berikut seperti dapat dilihat pada gambar:. Gambar 36. Halaman Tambah Data Tabung.

(78) 75. e. Halaman Ubah Password Halaman ini dapat diakses melalui menu Ubah Password. Untuk mengganti password login pengguna dapat memasukkan password yang berlaku sebelumnya dan password baru. Kemudia simpan, maka password untuk login sistem informasi akan berubah. Berikut seperti dapat dilihat pada gambar:. Gambar 37. Halaman Ubah Password.

(79) BAB VI PENUTUP 1. Kesimpulan Kesimpulan yang dapat diambil oleh penulis dari pembuatan skripsi tentang sistem informasi ini adalah : a.. Telah dianalisis dan dirancang sebuah sistem informasi distribus berdasarkan data dan sistem yang berjalan pada kegiatan distribusi penjualan tabung dan gas LPG kepada agen pada PT. Pertamina (Persero) Depot FP LPG Tandem.. b. Dari ujicoba sistem yang dibangun mampu memenuhi fungsionalitas yang dibutuhkan yaitu sebagai sistem informasi distibusi tabung dan gas LPG pada Depot FP LPG Tandem. c.. Implementasi dan desain sistem informasi meliputi desain yaitu desain input dan output program. Desain antarmuka menggunakan bahasa pemrograman PHP, HTML dan CSS menggunakan editor Notepad dan database menggunakan MySQL untuk menjaga keamanan database program.. 76.

(80) 77. 2. Saran Saran yang dapat diberikan untuk perbaikan dan pengembangan selanjutnya pada sistem informasi ini adalah : a. Mengembangkan sistem informasi yang lebih lengkap dan lebih baik sesuai kebutuhan perusahaan Depot LPG. b. Pengembangan tampilan yang lebih menarik lagi tanpa mengurangi kemudahan pengguna misalkan penggunaan tampilan 3 dimensi dan animasi dengan menggunakan Adobe Flash, 3D Max dan sebagainya..

(81)

Referensi

Dokumen terkait

Hasil uji coba dilakukan ketika admin memasukkan data transaksi incoming claim ditunjukkan pada Gambar 4.48 ketika admin memilih menu simpan, maka akan muncul halaman setup alur

Rizki Pratama melakukan banyak pekerjaan seperti mendata jumlah gas yang akan di jual, mendata jumlah konsumen, melakukan transaksi penjualan serta membuat

Masih dalam halaman admin, ketika dihadapkan kepada halaman admin tentu akan menjumpai menu driver , didalam menu driver akan menjumpai data-data kendaran dinas yang

Setelah mengklik pilihan peta pada menu utama admin, maka akan muncul tampilan halaman update data peta sesuai dengan yang dipilih seperti pada gambar 3.12. Rancangan

Menu Home digunakan untuk kembali ke halaman utama (halaman index), menu Registrasi Perusahaan digunakan untuk mendaftar perusahaan, menu Lihat Lowongan untuk melihat semua

Menu Halaman digunakan untuk mengisi data atau informasi yang akan muncul di halaman utama pada level calon mahasiswa/ pengunjung. Berikut ini merupakan tampilan form

Halaman input data pelanggan merupakan halaman antar muka yang digunakan untuk memasukkan data pelanggan, sehingga memudahkan perusahaan untuk mendata pelanggan yang

Halaman Transaksi Surat Halaman transaksi surat adalah menu untuk mengelola data surat keluar dan surat masuk, pada menu ini terdapat kata tambah data untuk melakukan penginputan