• Tidak ada hasil yang ditemukan

INTERNET. Jaringan Komputer

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "INTERNET. Jaringan Komputer"

Copied!
26
0
0

Teks penuh

(1)

Jaringan Komputer

(2)

2

Internet bukan satu network tapi

sebuah network dari network yang

terdiri dari ribuan network nasional

dan state government agencies,

non-profit organization dan untuk non-profit

companies.

Keberadaannya hanya untuk

memperluas network yang sepakat

untuk menggunakan Internet protokol

dan exchange data packets antara

satu dengan lainnya.

Semua network diInternet harus

memenuhi standar TCP/IP untuk layer

transport dan network, tanpa

standarnya data communication

melalui Internet adalah tidak mungkin.

(3)

3

Internet memiliki struktur yang

hirarki

Pada level tertinggi adalah

Internet

Service Provider nasional besar

yang dihubungkan dengan

Network Access Point (NAP).

Ada lusinan NAP di U.S., dijalankan

oleh common carriers seperti Sprint

dan Ameritech, dan banyak lagi di

seluruh dunia.

Regional ISP terhubung dengan

national ISP dan menyediakan

service kepada customer-nya dan

menjual access kelocal ISP yang

pada gilirannya menjual access ke

individual.

Internet memiliki struktur yang

hirarki

(4)

4

Arsitektur Dasar: MAE dan ISP Local

Seiring dengan banyaknya

ISP yang tumbuh, tipe baru dari

network access point, disebut

Metropolitan Area Exchange

(MAE) telah muncul.

Ada sekitar 50 MAE sekarang

diseluruh U.S.

Kadang–kadang large

regional dan local ISP juga

punya access langsung ke NAP.

Indiana University, sebagai

contoh, yang mana

menyediakan service kesekitar

40,000 individual, connect

(5)

5

Biaya pertukaran Internet Packet

ISP-ISP yang levelnya sama biasanya tidak saling

menagih satu sama lainnya untuk pertukaran

pesan-pesan yang disebut dengan istilah

peering.

ISP-ISP level yang lebih tinggi bagaimanapun managih

ke ISP-ISP yang lebih rendah level darinya. (national

ISPs charge regional ISPs which in turn charge local

ISPs) for carrying Internet traffic.

ISP-ISP lokal tentunya managih ke pengguna individual

dan corporate untuk akses internet.

(6)

6

Connecting to an ISP

 ISP-ISP menyediakan akses ke internet melalui Point of Presence (POP).  Pengguna individual mengakses ke

POP melalui line dial-up menggunakan protokol PPP.

 Panggilan tersebut menghubungkan user kemodem ISP setelah RAS (Remote Access Server) check useriddan password.

 Sekali logged in, pengguna dapat mengirim paket TCP/IP [PPP] melalui telephone line yang kemudian mengirim keluar lewat internet melalui POP ISP.  Pengguna Corporate dapat mengakes

POP menggunakan koneksi T-1, T-3 atau ATM OC-3 common carrier.

(7)

7

Dari ISP ke NAP/MAE

 Setiap ISP berperan sebagai autonomous system, dengan interior dan exterior

routing protocols sendiri.

 Pesan yang ditujukan kelokasi ISP yang sama diteruskan melalui jaringan ISP-nya sendiri.

 Karena kebanyakan pesan ditujukan untuk jaringan lain, mereka dikirim ke MAE atau NAP terdekat dimana mereka memperoleh jalur yang tepat ke network hop

selanjutnya.

 Actual connections bisa kompleks dan packets kadang-kadang dikirim melalui jarak yang jauh. Setiap ISP lokal dapat terhubung ke ISP regional yang berbeda, menyebabkan paket mengalir diantara kota, walaupun tujuannya adalah ke IPS lokal yang lain dikota yang sama.

(8)

8

Internet pada tahun 2002

Gambar disamping

menunjukkan backbone

networks dari tiga ISP nasional:

Compuserve dan CAIS di US

dan iSTAR di Canada.

Compuserve kebanyakan

menggunakan T-3 lines untuk

backbone-nya, CAIS

menggunakan campuran dari

T-3 dan ATM OC-12 lines,

sedangkan iSTAR

menggunakan T-1 lines.

Compuserve dan CAIS bertemu

dan peer pada NAP Chicago,

sedangkan CAIS dan iSTAR

peer pada NAP di London,

Ontario.

(9)

9

Internet Backbone pada tahun 2002

Saat ini, kebanyakan backbone circuits untuk ISP national di

US adalah 622 Mbps ATM OC-12 lines.

ISP national terbesar merencanakan untuk konversi ke

OC-192 (10 Gbps) pada akhir tahun 2002.

Sedikit yang bereksperimen dengan OC-768 (40 Gbps) dan

beberapa merencanakan untuk menggunakanOC-3072 (160

Gbps).

Kesemua Internet traffic mencapai 2.5 Terabits per second

(Tbps) tahun2001. Diramalkan mencapai 35 Tbps

(10)

10

Teknologi Akses Internet

Kebanyakan saat ini orang masih menggunakan 56K dial-up

lines untuk mengakses internet, tetapi sejumlah teknologi

akses yang baru sudah mulai ditawarkan.

Teknologi akses baru yang utama adalah:

Digital Subscriber Line

Cable Modems

Fixed Wireless (including satellite access)

(11)

11

Digital Subcriber Line

Digital Subscriber Line (DSL) sekarang ini sudah

diimplementasikan dengan luas karena secara signifikan

dapat meningkatkan laju data melalui traditional telephone

lines.

Menurut catatan, voice telephone circuits hanya memiliki

kapasitas yang terbatas untuk data communications karena

mereka dipaksa dengan 4 kHz bandwidth voice channel.

Kebanyakan local loop telephone lines sebenarnya memiliki

kemampuan bandwidth yang lebih tinggi pada hakekatnya

dan dapat melewatkan data dengan laju yang lebih tinggi.

(12)

12

Topologi DSL

DSL menyediakan kedua voice circuit

dan point-to-point full –duplex data

circuit.

Instalasi DSL umumnya menggunakan

line splitters untuk memisahkan voice

dan data channels.

Data dari splitter pergi ke

DSL modem,

yang mana mengirim Ethernet frames

untuk LAN si pelanggan.

Pada local end office, data stream dari

local loop pergi ke

main distribution

facility (MDF) yang mana memisahkan

voice ke PSTN

Pertama sekali data stream pergi ke

DSL Multiplexer (DSLAM) yang mana

mengkombinasikannya dengan DSL

signals lain sebelum mengirimkannya

ke ISP

(13)

13

DSL Multiplexing

Satu hal bahwa semua DSL services

memiliki kesamaan yaitu

menggunakan Frequency Division

Multiplexing untuk membagi

bandwidth yang tersedia ketiga

channels.

Channel dipisahkan oleh

guard

bandswhich are dead spaces that

separate the channels so they

don’t interfere with each other.

Tiga Channel tersebut adalah:

A relatively small voice channel

(0-4 kHz)

An upstream channel with a 300

to 700 kHz bandwidth

A downstream channel with a

1000 to 10000 KHz bandwidth

(14)

14

DSL services masih baru dan

tidak semua common carriers

menawarkannya.

Dua kategori umum dari DSL

services sejauh ini emerged

ADSL dan VDSL.

Asymmetric DSL (ADSL)

menyediakan data rates yang

berbeda ke (up to 640 Kbps)

dan dari (up to 8.4 Mbps)

Data rates maksimum juga

tergantung pada jarak dari

tempat customer kecarrier’s

end office.

(15)

15

VDSL (Very-High-Data-Rate DSL)

VDSL adalah

high-speed member dari DSL

family designed untuk

local loops dari 4500

feet atau kurang, tetapi

protokolnya belum di

standarisasi

Upstream dan

downstream data rates

untuk VDSL’s channels

tergantung jaraknya end

user dari telephone

(16)

16

Cable Modem

Kebanyakan alternatif high speed dari DSL yang terpenting

sekarang adalah “cable modem”, digital service yang ditawarkan

oleh cable television companies.

Walaupun bukan standard formal,

Data Over Cable System

Interface Specification (DOCSIS) sekarang ini diterima

secara meluas sebagai standar industry untuk cable modem

communications dan telah menjadi ukuran produksi

peralatan standar.

Kebanyakan cable companies menyediakan services-nya

menggunakan

hybrid fiber coax (HFC) networks yang mana

menggabungkan optical fiber backbones dengan coax cable

access lines.

(17)

17

Topologi Cable Modem

 Cable modems menggunakan shared multipoint circuits. Data dipisah dengan cable splitter, kemudian cable

modem menterjemahkan data menjadi 10BaseT frames.

 Coax cable ditarik dari tempat customer terhubung ke fiber node, yang mana mengkonversikan coaxial cable’s electrical signal ke light signal

dengan menggunakan opto-electrical converter.

 Dua buah circuit terhubung ke fiber node

 upstream circuit terhubung ke cable modem termination

system (CMTS),yang kemudian terhubung ke ISP

 downstream circuit terhubung ke combiner dimana dia digabung dengan incoming cable signal.

(18)

18

Fixed Wireless adalah

“dish-based” microwave transmission

technology yang lain.

Memerlukan “line of sight” access

diantara transmitters.

Kedua to-point dan

point-multipoint forms adalah tersedia.

Multipoint forms menghubungkan

multiplexed group of users dari

single location kewireless service

provider’s network (e.g., an

apartment building).

Data access speeds range dari

1.5 sd11 Mbps tergantung pada

vendor.

(19)

19

Untuk akses Internet via satellite, sebuah satellite dish kecil di

instalasi diluar rumah atau kantor.

Satellite Internet services biasanya menyediakan downstream

data rates sekitar 500 kbps dan 128 kbps upstream.

Satu persoalan dari servis ini adalah

propagation delay, akibat

dari jarak yang harus ditempuh signal, hasilnya response

times menjadi relatif lambat.

Sebagai contoh, untuk mendapatkan respon dari sebuah Web

server, signal harus ditravel dari tempat user ke satellite,

kemudian turun ke ISP dan kembali, atau kira-kira 90,000 miles, ½

second pada speed of light.

(20)

20

Mobile Wireless

1G cell phones pada tahun 1980 adalah analog (1G).

Digital

2G cell phones dimulai pada pertengahan 1990 tetapi

hanya mampu berjalan pada low speed data communications

(ca. 14.4 kbps).

Global System for Mobile communications (GSM) is the

most popular 2G mobile phone standard.

3G wireless, officially dikenal dengan

UMTS (

Universal Mobile

Telecommunications System

)

,

adalah salah satu teknologi

telepon

genggam

3G

(generasi ke-3). Sekarang ini bentuk yang paling

banyak digunakan adalah

W-CDMA

yang distandarisasi oleh

3GPP

.

Enhanced Data Rates for GSM Evolution (EDGE) adalah

teknologi evolusi dari GSM dan IS-136, dengan data rate

yang ditawarkan adalah 384 kbps (secara teori mencapi

473.6 kbps).

(21)

21

Mobile Wireless Contd...

4G.

Sistem 4G akan dapat menyediakan solusi IP yang

komprehensif dimana suara, data, dan arus

multimedia

dapat

sampai kepada pengguna kapan saja dan dimana saja, pada

rata-rata data lebih tinggi dari generasi sebelumnya.

4G akan menawarkan segala jenis layanan dengan harga

yang terjangkau. Setiap handset 4G akan langsung

mempunyai nomor IP v6 dilengkapi dengan kemampuan untuk

berinteraksi internet

telephony

yang berbasis

Session Initiation

Protocol

(SIP).

(22)

22

Mobile Wireless Protocol

Mobile wireless menggunakan

wireless application

protocol (WAP) yang digunakan pada wireless

application environment (WAE).

W

AP menggunakan WAE dan

Wireless Markup

Language (WML) bukan HTTP dan HTML,

Protokol ini memperlancar akses ke Web bila

kecepatan rendah dan small screen mobile networking

environment tetap dipakai untuk membuat akses Web

praktis

(23)

23

Basic WAP Architecture

WAP clients(e.g., cell phone ataupalm computer) menjalankan program WAP disebut WAE user agent dimana yang membuat WAE requests dan

mengirimkannya ke WAP gateway.  Gateway WAP transceiver selanjutnya

meneruskan request ke wireless

telephony application (WTA) server.  Server mengirim WAE responses

kembali ke WAP client.

 Jika client malakukan request sebuah Web page, WAE request dikirim ke WAP proxy yang mana translates kedua outgoing requests dari WAE ke HTTP dan incoming HTTP responses

kembali menuju WAE

 WAE responses kemudian dikirim kembali ke WTA server yang mana, pada

gilirannya, mengirimkannya kembali ke WAP client

(24)

24

Future Access Technologies

Dua kunci teknologi akses internet masa depan adalah:

Passive Optical Networking (PON)

PON, menggunakan sambungan fiber optik ke rumah

Passive optical splitters tidak memerlukan listrik, biaya

lebih murah, tapi panjang maksimum terbatas pada 10

miles.

WDM juga dipakai, jadi seratus atau seribu channels

adalah mungkin pada kecepatan yang sangat tinggi.

Ethernet to the Home

Memberikan koneksi 10BaseT or 100BaseT.

Yipes.com sedang melakukan hal ini di beberapa kota

besar US.

Common carrier menginstal TCP/IP routers terhubung

dengan Ethernet MAN.

(25)

25

Internet 2

 Network baru sedang dibangun untuk mengembangkan teknologi internet masa depan meliputi:

 The very high performance Backbone Network Service (vBNS) run by

Worldcom. 34 universities participate.  The Abilene network (also called Internet

2) is being developed by the University Corporation for Advanced Internet

Development (UCAID).

 CA*Net3 is the Canadian government initiative.

 Akses adalah melalui Giga pops, sama dengan NAPs, tapi beroperasi pada kecepatan yang tinggi (622 Mbps sd 2.4 Gbps) menggunakan SONET, ATM dan IPv6 protocols

 Pengembangan protokol berfokus pada isu seperti Quality of Service dan multicasting.  Aplikasi baru termasuk tele-immersion dan

(26)

26

Referensi

Dokumen terkait

Hasil di atas menjelaskan bahwa terjadi peningkatan pengetahuan ibu tentang pemberian ASI Prematur diduga dipengaruhi beberapa faktor antara lain:

Puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas kasih-Nya memberikan pengetahuan, pengalaman, kekuatan, dan kesempatan kepada penulis, sehingga mampu menyelesaikan

Pajak tangguhan diukur dengan menggunakan tarif pajak yang berlaku atau yang telah secara substantif berlaku pada tanggal laporan posisi keuangan interim dan yang akan digunakan

Hasil ini menunjukkan bahwa pemberian kompensasi finansial tidak langsung di Terminal BBM Tasikmalaya Region III telah dilakukan dengan baik dan dapat memenuhi

Strategi Pembelajaran karakter pada dasarnya adalah merupakan cara, pola, metode, atau upaya yang dilakukan oleh pendidik (fasilitator) dengan cara memberi

[r]

Penelitian ini bertujuan untuk mengamati kompetesi guru dengan menyelidiki teks report yang ditulis oleh tiga orang guru bahasa Inggris di sebuah sekolah menengah

Lalu alat dirangkai setelah itu dinyalakan power supply lalu diatur tegangan keluaran power supply pada 3 volt, lalu diatur tegangan masuk pada dioda