• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN ORAL HYGIENE PADA SISWA SMAN 4 MEDAN TAHUN 2016

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN ORAL HYGIENE PADA SISWA SMAN 4 MEDAN TAHUN 2016"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

LAMPIRAN 1

No. Urut :

Tanggal Pemeriksaan :

HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN ORAL HYGIENE PADA

SISWA SMAN 4 MEDAN

TAHUN 2016

KUISIONER I. Data Responden Nama : Jenis Kelamin : Kelas : Telp. / HP :

II. Data Penelitian

Lingkarilah salah satu jawaban dari pilihan yang ada!

1. Apakah anda sedang menggunakan pesawat ortodonti cekat/behel? DEPARTEMEN ORTODONSIA

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(2)

a. Tidak b. Iya

2. Apakah anda pernah terjatuh dan menyebabkan gigi patah? a. Tidak

b. Iya

3. Apakah anda sedang merokok? a. Tidak

b. Iya

4. Apakah anda dulu pernah merokok? (Jika ya, isilah berapa bulan/tahun yang lalu anda terakhir merokok).

a. Ya (... bulan/ tahun yang lalu) b. Tidak pernah merokok

5. Apakah anda memiliki riwayat penyakit diabetes/ gula/ kencing manis? a. Ya

(3)

Lampiran 2

Perkenalkan adik-adik , nama saya Sitti Maisara Amanda. Saya adalah mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi USU dan saat ini saya sedang menjalani penelitian di Departemen Ortodonsia Fakultas Kedokteran Gigi USU. Saya sedang melakukan penelitian dengan judul “HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN

ORAL HYGIENE PADA SISWA SMAN 4 MEDAN TAHUN 2016”.

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBJEK PENELITIAN

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara gigi berjejal dengan

oral hygiene pada siswa SMAN 4 Medan tahun 2016. Manfaat penelitian ini adalah memberikan bahan informasi kepada pihak sekolah dan siswa mengenai distribusi siswa SMAN 4 yang memiliki gigi berjejal dan sebagai bahan referensi bagi Depatemen Ortodonsia mengenai distribusi gigi berjejal pada remaja sehingga dapat melakukan penyuluhan gigi dan mulut di SMA.

Penelitian ini dilakukan oleh saya sendiri. Saya akan memberikan lembar kuesioner untuk diisi oleh adik yang berisi beberapa pertanyaan. Kemudian adik-adik terlebih dahulu mengisi lembaran informed concent. Pemeriksaan klinis dilakukan menggunakan kaca mulut untuk melihat apakah gigi adik-adik normal atau berjejal. Selanjutnya pemeriksaan oral hygiene dilakukan menggunakan metode OHI-S dengan cara mengukur indeks debris dan indeks kalkulus menggunakan kaca mulut dan sonde pada permukaan bukal gigi 16 dan 26, labial gigi 11 dan 31, lingual gigi 36 dan 46.

Jika adik-adik setuju, maka saya akan meminta kesediaannya untuk menjadi subjek penelitian dengan memberikan lembar persetujuan setelah penjelasan (Informed Consent) untuk ditandatangi.Perlu diketahui bahwa surat kesediaan tidak mengikat dan adik-adik dapat mengundurkan diri dari penelitian ini kapan saja selama penelitian ini berlangsung.

Pada penelitian ini adik-adik tidak dikenakan biaya atau gratis dan saya akan memberikan tanda terimakasih kepada Saudari atas kesediaannya menjadi subjek

(4)

penelitian ini. Semoga penelitian berjalan dengan baik dan bermanfaat untuk semua pihak. Atas kesediaan adik-adik saya ucapkan terimakasih.

(5)

Lampiran 3

LEMBAR PERSETUJUAN SETELAH PENJELASAN (INFORMED CONSENT)

Setelah mendapat penjelasan mengenai penelitian dan paham akan apa yang akan dilakukan, diperiksa, dan didapatkan pada penelitian yang berjudul:

“HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN ORAL HYGIENE PADA SISWA SMAN 4 MEDAN TAHUN 2016”.

Maka saya yang bertanda tangan di bawahini:

Nama : ... Alamat : ... No. Telepon/ Hp : ...

Dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan bersedia berpartisipasi dalam penelitian tersebut diatas. Apabila saya ingin mengundurkan diri, kepada saya tidak dituntut apapun.

Medan, ...2016 Yang menyetujui,

Subjek Penelitian

(6)

Lampiran 4

No. Urut :

Tanggal Pemeriksaan :

HUBUNGAN GIGI BERJEJAL DENGAN ORAL HYGIENE PADA

SISWA SMAN 4 MEDAN

TAHUN 2016

LEMBAR PEMERIKSAAN

III. Data Responden

Nama :

Jenis Kelamin :

Kelas :

Telp. / HP :

DEPARTEMEN ORTODONSIA FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

(7)

IV. Pemeriksaan gigi berjejal

Keadaan Gigi Berjejal

Tidak terdapat gigi berjejal (normal) Berjejal pada rahang atas

Berjejal pada rahang bawah Berjejal pada kedua rahang

V. Pengukuran Indeks Plak dan Kalkulus

KETERANGAN LEMBAR PEMERIKSAAN I. Gambar Skor Debris dan Kalkulus Gigi yang

diperiksa

Bagian yang diperiksa

Skor debris (plak) Skor kalkulus

16 Bukal 21 Labial 26 Bukal 46 Lingual 41 Labial 36 Lingual

(8)

II. Keterangan Skor Debris dan Kalkulus Skoring untuk debris sesuai dengan kriteria berikut:

0 = tidak terdapat debris atau stain

1 = terdapat debris lunak yang menutupi tidak lebih dari 1/3 bagian permukaan gigi ataupun terdapat stain tanpa debris yang menutupi permukaan gigi.

2 = terdapat debris lunak yang menutupi lebih dari 1/3 bagian permukaan gigi tetapi tidak

boleh lebih dari 2/3 bagian permukaan gigi.

3 = terdapat debris lunak menutupi lebih dari 2/3 bagian permukaan gigi.

Skoring untuk kalkulus sesuai dengan kriteria berikut:

0 = tidak terdapat kalkulus

1 = terdapat kalkulus supragingival yang menutupi tidak lebih dari 1/3 bagian permukaan gigi.

2 = terdapat kalkuklus supragingival yang menutupi lebih dari 1/3 bagian permukaan gigi namun tidak lebih dari 2/3 bagian permukaan gigi ataupun terdapat bercak kalkulus individual yang terletak subgingival disekitar bagian leher gigi atau keduanya.

2 = terdapat kalkulus supragingival yang menutupi lebih dari 2/3 bagian permukaan gigi atau adanya kalkulus subgingival yang tebal dan melingkar di bagian servikal gigi atau keduanya.

(9)

III. Kategori Oral Hygiene Berdasar Indeks Plak dan Kalkulus

Baik : skor 0,0 – 1,2. Sedang : skor 1,3 – 3,0. Buruk : skor 3,1 – 6,0.

IV. Status Oral Hygiene Rumus Debris Index (DI-S) :

DI =

Rumus Calculus Index (CI) :

CI=

Rumus skor OHI-S secara umum adalah:

(10)

OHIS =

Kategori status kebersihan rongga mulut berdasarkan indeks plak dan kalkulus: a. Baik

b. Sedang c. Buruk

(11)

Lampiran 5

DATA STATUS GIGI NORMAL DAN BERJEJAL SERTA DATA SISWA SMAN 4 MEDAN

No Nama Siswa Jenis Kelamin Status Gigi Normal dan Berjejal

1 Siti Perempuan Normal

2 Putri Perempuan Normal

3 Jihan Perempuan Berjejal

4 Irfan Laki-laki Berjejal

5 Haliza Perempuan Berjejal

6 Rizki Laki-laki Normal

7 Suitta Perempuan Berjejal

8 Agnes Perempuan Berjejal

9 Abdurrahman Laki-laki Normal

10 Tegar Laki-laki Normal

11 Luthfi Laki-laki Berjejal

12 Cut Perempuan Berjejal

13 Rania Perempuan Berjejal

14 Imam Laki-laki Berjejal

15 Annisa Perempuan Normal

16 Mutia Perempuan Berjejal

17 Fazila Perempuan Normal

18 Rezky Perempuan Normal

19 Kevin Laki-laki Berjejal

20 Nadia Perempuan Normal

21 Suhendra Laki-laki Normal

22 Windy Perempuan Normal

23 Dini Perempuan Berjejal

24 Putri Perempuan Berjejal

25 Rizky Laki-laki Normal

26 Rekardo Laki-laki Normal

(12)

28 Rama Laki-laki Normal

29 Monica Perempuan Normal

30 Lola Perempuan Berjejal

31 Zidan Laki-laki Normal

32 Martua Laki-laki Normal

33 Inelka Laki-laki Normal

34 Andre Laki-laki Normal

35 Geraldo Perempuan Berjejal

36 Miza Perempuan Normal

37 Arifah Perempuan Berjejal

38 Canvita Perempuan Normal

39 Golda Perempuan Berjejal

40 Aidil Laki-laki Normal

41 Andy Laki-laki Berjejal

42 Agung Laki-laki Normal

43 Zerga Laki-laki Berjejal

44 Donny Laki-laki Berjejal

45 Pica Perempuan Normal

46 Rizky Laki-laki Berjejal

47 Chairunnisa Perempuan Normal

48 Erwin Laki-laki Normal

49 Epoproditus Laki-laki Normal

50 Habibah Perempuan Berjejal

51 Zekanya Perempuan Normal

52 Vinesa Perempuan Normal

53 Krosta Laki-laki Berjejal

54 Widya Perempuan Berjejal

(13)

58 Vincenius Laki-laki Berjejal

59 Denny Laki-laki Berjejal

60 Irfan Laki-laki Berjejal

61 Majesti Perempuan Berjejal

62 Dewi Perempuan Berjejal

63 Putri Perempuan Berjejal

64 Rizky Perempuan Berjejal

65 Ebenezer Laki-laki Berjejal

66 Cindy Perempuan Normal

67 Norman Laki-laki Berjejal

68 Haposari Laki-laki Normal

69 Yeheshiel Laki-laki Berjejal

70 Rizky Laki-laki Berjejal

71 Indah Perempuan Berjejal

72 Annisa Perempuan Normal

73 Irgi Laki-laki Berjejal

74 Daffa Laki-laki Berjejal

75 Junaedi Laki-laki Berjejal

76 Agung Laki-laki Berjejal

77 Grease Perempuan Berjejal

78 Valentina Perempuan Berjejal

79 Yessika Perempuan Berjejal

80 Edo Laki-laki Berjejal

81 Amanda Perempuan Berjejal

82 Amelia Perempuan Berjejal

83 Fadilla Perempuan Berjejal

84 Riza Laki-laki Normal

85 Joshua Perempuan Berjejal

86 Nadila Perempuan Normal

(14)

88 Steven Laki-laki Normal

89 Rizaldy Laki-laki Normal

90 Fiona Perempuan Normal

91 Yolandari Perempuan Normal

92 Inggrid Perempuan Normal

93 Yolanda Perempuan Normal

94 Dimas Laki-laki Normal

95 Alfiangga Laki-laki Normal

96 Saida Perempuan Normal

97 Dea Perempuan Normal

98 Azzam Laki-laki Normal

99 Zein Laki-laki Normal

(15)

Lampiran 6

DATA SKOR DAN SATUS ORAL HYGIENE SISWA SMAN4 MEDAN

No Nama Siswa Skor OHIS Status Oral Hygiene

1 Siti 0,3 Baik 2 Putri 0 Baik 3 Jihan 2,33 Sedang 4 Irfan 1 Baik 5 Haliza 1 Baik 6 Rizki 1,16 Baik 7 Suitta 0,83 Baik 8 Agnes 2,82 Sedang 9 Abdurrahman 1,33 Sedang 10 Tegar 1 Baik 11 Luthfi 1,16 Baik 12 Cut 2,16 Sedang 13 Rania 2,16 Sedang 14 Imam 2,99 Sedang 15 Annisa 0,5 Baik 16 Mutia 0,66 Baik 17 Fazila 0,66 Baik 18 Rezky 0 Baik 19 Kevin 1 Baik 20 Nadia 0,5 Baik 21 Suhendra 0,50,5 Baik

(16)

23 Dini 1,16 Baik 24 Putri 1,16 Baik 25 Rizky 1,66 Sedang 26 Rekardo 0,99 Baik 27 Gamaniel 1 Baik 28 Rama 0,83 Baik 29 Monica 0,8 Baik 30 Lola 0,83 Baik 31 Zidan 0,16 Baik 32 Martua 1,33 Sedang 33 Inelka 1,33 Sedang 34 Andre 1,16 Baik 35 Geraldo 0,66 Baik 36 Miza 0,33 Baik 37 Arifah 0,16 Baik 38 Canvita 2,88 Sedang 39 Golda 1,16 Baik 40 Aidil 0,33 Baik 41 Andy 1,5 Sedang 42 Agung 0,33 Baik 43 Zerga 1 Baik 44 Donny 1,5 Baik 45 Pica 1,16 Baik

(17)

47 Chairunnisa 1 Baik 48 Erwin 0,16 Baik 49 Epoproditus 0,66 Baik 50 Habibah 0,66 Baik 51 Zekanya 0,66 Baik 52 Vinesa 0,66 Baik 53 Krosta 2,66 Sedang 54 Widya 1,66 Sedang 55 Aji 1,33 Baik 56 Aliza 1,16 Baik 57 Maulana 1,16 Baik 58 Vincenius 0,66 Baik 59 Denny 1,82 Sedang 60 Irfan 1,5 Sedang 61 Majesti 1,16 Baik 62 Dewi 0,33 Baik 63 Putri 1 Baik 64 Rizky 1 Baik 65 Ebenezer 2,5 Sedang 66 Cindy 0,66 Baik 67 Norman 1,16 Baik 68 Haposari 0,66 Baik 69 Yeheshiel 1,33 Baik 70 Rizky 1,16 Baik

(18)

71 Indah 0,66 Baik 72 Annisa 1 Baik 73 Irgi 2,66 Sedang 74 Daffa 1,49 Sedang 75 Junaedi 0,16 Baik 76 Agung 0,82 Baik 77 Grease 0,66 Baik 78 Valentina 0,33 Baik 79 Yessika 2 Sedang 80 Edo 2,5 Sedang 81 Amanda 2 Sedang 82 Amelia 2 Sedang 83 Fadilla 0,66 Baik 84 Riza 0 Baik 85 Joshua 1,16 Baik 86 Nadila 0 Baik 87 Josua 0,16 Baik 88 Steven 0,33 Baik 89 Rizaldy 0,16 Baik 90 Fiona 0,16 Baik 91 Yolandari 0,16 Baik 92 Inggrid 0,16 Baik

(19)

94 Dimas 0,3 Baik 95 Alfiangga 0,5 Baik 96 Saida 0,66 Baik 97 Dea 0,66 Baik 98 Azzam 0,66 Baik 99 Zein 0,49 Baik 100 kevin 0,66 Baik

(20)

Lampiran 7 Uji Chi Square

Value df Asymp. Sig. (2 sided) Exact Sig. (2 sided) Exact Sig. (1 sided) Pearson Chi-Square 8,392 1 0,004 Continuity Correctionb 8,770 1 0,008 Likelihood Ratio 1 0,003

Fisher’s Exact Test 8,308 0,007 0,004

Linear-by-linear Association

1 0,004

(21)

Lampiran 8

DATA PERSONALIA PENELITI

Riwayat Peneliti

Nama : Sitti Maisara Amanda

Tempat dan tanggal lahir : Banda Aceh, 1 Mei 1994 Jenis Kelamin : Perempuan

Agama : Islam

Anak ke : 1 (satu) dari 3 (tiga) bersaudara

Alamat : Jl. Dokter Mansur baru, Kos Muslimah 24, Medan No. Telepon : 085278222860 Alamat e-mail Riwayat Pendidikan 1998-2000 : TK Global Andalan 2000-2006 : SD Global Andalan 2007-2009 : SMP Global Andalan 2010-2012 : SMAN 8 Pekanbaru

Referensi

Dokumen terkait

Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Sumatera Utara sekaligus sebagai dosen. penguji skripsi yang telah memberikan waktu dan masukan

Maloklusi Klas II divisi 2 memiliki hubungan molar Klas II dengan karakteristik maloklusi ini adalah adanya inklinasi lingual atau linguoversi gigi insisivus sentralis rahang atas

Gambaran maloklusi dengan menggunakan HMAR pada pasien di rumah sakit gigi dan mulut Universitas Sam Ratulangi Manado.. Analisis hubungan maloklusi dengan kualitas hidup pada remaja

Fakultas Kedokteran Gigi USU dan saat ini saya sedang menjalani penelitian di.. Departemen Ortodonsia Fakultas Kedokteran

1) Tidak terdapat karang gigi diberi nilai 0 (nol). 2) Pada permukaan gigi terdapat karang gigi supra gingival yang menutupi tidak lebih dari 1/3 permukaan dari tepi gusi,

1 debris yang menutupi tidak lebih dari 1/3 permukaan servikal gigi atau terdapat stain ekstrinsik di permukaan yang diperiksa. 2 debris menutupi lebih dari 1/3 permukaan gigi

Hasil uji statistik chi-square pada penelitian ini, menunjukkan bahwa tidak terdapat hubungan antara status gizi dengan kasus gigi berjejal pada murid SMP Kecamatan

Pada kalkulus indeks menggunakan Green dan Vermilion 1964: 0= tidak terdapat karang gigi 1= karang gigi supragingiva menutupi permukaan gigi ≤ ⅓ 2= karang gigi supragingiva menutupi