Modul ke:
Fakultas
Program Studi
KEWIRAUSAHAAN II
FUNGSI KEUANGAN 2
Melisa Arisanty. S.I.Kom, M.Si
09
FASILKOM
TEKNIK INFORMATIKA
I. Manajemen Keuangan Perusahaan &
Manager Keuangan
BALI
JAKARTA
•
Jika bepergian dari Jakarta ke Bali, harus menyiapkan :
•
Pertama, Kita perlu memiliki peta akurat dan terbaru sebagai penunjuk
arah yang efisien.
•
Kedua, harus memastikan bahwa kendaraan kita dapat mencapai tujuan
dalam waktu yang tepat, aman dan menyenangkan.
•
Perjalanan menuju kebebasan financial atau wirausaha juga sama. Harus
memulai dengan peta yang benar, bisa meyakinkan kita sampai ke tujuan
tanpa tersesat. Juga kita memerlukan kendaraan yang mampu membawa kita
sampai ke tujuan dalam waktu yang tepat dan dengan cara yang memuaskan.
Singkatnya, Kita harus memilih sebuah bisnis yang tepat untuk kita.
•
Salah satu alat untuk membantu kita mengambil keputusan
bisnis atau investasi jangka pendek ataupun jangka panjang
adalah dengan menggunakan manajemen keuangan.
PRODUKSI
PEMASARAN
KEUANGAN
SDM
Fungsi Pokok dalam Perusahaan
Maximizing Profit/
Kebebasan Finansial
1. Mengetahui Kebutuhan Modal Usaha
3 Jenis Modal
Modal Investasi Awal
Modal yang diperlukan di awal usaha, biasanya dipakai untuk jangka panjang. Contoh modal ini adalah bangunan serta peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor, dan barang-barang lain yang dipakai untuk jangka panjang.
Modal Kerja
Modal yang harus kita keluarkan untuk membeli atau
membuat barang dan jasa yang kita hasilkan. Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan, atau setiap datang permintaan.
Modal Operasional
Modal yang harus kita keluarkan untuk membayar biaya operasi
Berikut contoh kebutuhan modal usaha Mama Donuts ( Majalah Pebisnis, Mei 2007 )
No Kebutuhan Jumlah Jumlah Modal
1 Modal Investasi Awal
Peralatan dan Counter 12.500.000
Sewa Lahan 300.000
Total Modal Investasi Awal 12.800.000
2 Modal Kerja
Tepung 312.500
Mentega dan Telur 875.000
Minyak Goreng 1.125.000
Gula Halus 150.000
Total Modal Kerja 2.462.500
3 Modal Operasional
Gaji Karyawan 600.000
Telepon dan Listrik 300.000
Total Modal Operasional 900.000
2. Sumber Dana Perusahaan
Pengertian , semua pinjaman yang harus dibayar kembali dalam waktu 1 tahun.
•Kredit Dagang :
•Kredit perdagangan antar perusahaaan
•Pinjaman dari Bank Komersial
•Commercial Paper
Jangka
Pendek
•Open Account •Notes Payable •Trade AcceptancePengertian , semua pinjaman yang harus dibayar kembali dalam waktu lebih dari 10 tahun.
•Obligasi •Hipotik •Kredit Investasi •Cadangan Penyusutan •Laba Ditahan •Saham
Jangka
Panjang
3. Prinsip – prinsip Keuangan
Adalah kemampuan perusahaan untuk membayar kewajiban - kewajiban financial yang
harus dipenuhi ( yang bersifat jangka pendek ). Kewajiban – kewajiban tersebut dapat :
•
Utang yang sudah jatuh tempo
•
Upah tenaga Kerja
•
Utang pembelian bahan
•
Pembayaran Rekening Listrik
•
Pembayaran Pajak
Ada beberapa jenis alat likuid, yaitu :
•
Uang kas
•
Piutang ( Account Receivable )
•
Barang dagangan ( Inventory )
•
Surat – surat berharga yang mudah diperjualbelikan (Marketable Securities )
a. Likuiditas
b. Rentabilitas
Adalah kemampuan perusahaan menghasilkan laba dari seluruh modal yang dimilikinya. Kemampuan dapat diukur dari perbandingan antara Laba dengan seluruh modal yang dimiliki disebut Rentabilitas Ekonomi
Usaha untuk meningkatkan Rentabilitas Ekonomi adalah sebagai berikut : a. Peningkatan Profit Margin
•Meningkatkan harga jual
•Meningkatkan efisiensi
•Peningkatan Assets Turnover
•Meningkatkan volume penjualan
•Mengurangi aktiva atau kekayaan yang tidak efektif
Bila perusahan dalam penggunaan dana terlalu mendasarkan diri kepada motif mengejar laba, berarti kepentingan rentabilitas lebih ditonjolkan. Hal seperti ini misalnya dilakukan dengan lebih banyak menggunakan dana kepada barang modal akibatnya likuiditas perusahaan menjadi kecil. Hal yang demikian ini akan mengancam soliditas financial perusahaan, sebab tagihan – tagihan lain tidak dapat dilayani.
Sebaliknya bila perusahaan dalam pengelolaan dana menonjolkan kepada kepentingan likuiditas, misal sebagian besar dana tersimpan dalam bentuk yang likuid, maka rentabilitas perusahaan menjadi menurun, sebab luas operasi perusahaan menurun.
Karena itu, keseimbangan antara likuidas dengan rentabilitas dalam penggunaan dana harus selalu mendapat perhatian.
c. Solvabilitas
Adalah Perbandingan antara Total kekayaan dengan Total hutang. Solvabilitas adalah
kemampuan perusahaan untuk mengembalikan seluruh hutang – hutangnya baik jangka
pendek maupun jangka panjang dengan seluruh kekayaannya. Tingkat solvabilitas
perusahaan dapat dihitung :
Jumlah Harta X 100 %
Jumlah Hutang
Misalnya Jumlah Harta Rp. 100 juta, sedang Jumlah Hutang Rp. 25 juta berarti
solvabilitasnya adalah :
100.000.000 X 100 % = 400 %
25.000.000
Ini berarti bahwa perusahaan adalah solvable, karena harta empat kali lebih besar dari
hutang.
d. Soliditas
Soliditas berasal dari kata solid berarti kuat dari berbagai segi. Dengan soliditas
berarti kepercayaan pihak luar terhadap perusahaan baik terhadap :
•
Manajer & Pimpinan perusahaan ( Soliditas Moril )
•
Kepercayaan pemenuhan janji – janji
dalam kegiatan perusahaan ( Soliditas
Komersial )
•
Kepercayaan pihak luar akan utuhnya modal yang dipercayakan kepada perusahaan
( Soliditas Finansial )
4. Manager Keuangan
• Manajer keuangan mencoba untuk menjawab beberapa atau semua pertanyaan ini.
• Manajer keuangan tertinggi dalam sebuah perusahaan biasanya Chief Financial Officer (CFO) • Tugas – tugas Manager Keuangan :
-Sebagai Bendahara - mengawasi manajemen kas, manajemen kredit, belanja modal, dan perencanaan keuangan
5. Keputusan – keputusan Manajemen Keuangan
•
Penganggaran Modal
Apa investasi jangka panjang atau proyek harus bisnis mengambil?
•
Struktur Modal
Bagaimana kita harus membayar untuk aset kita?
Haruskah kita menggunakan hutang atau ekuitas?
•
Manajemen Modal Kerja
II. Bentuk Organisasi Bisnis
Tiga bentuk Organisasi Bisnis
1.
Perusahaan sendiri ( sole proprietorship ), yaitu bentuk usaha yang
dimiliki dan dikelola sendiri.
2.
Persekutuan( partnership) yaitu kerjasamaantara dua orang atau lebih.
3.
Perusahaan berbadan hukum (corporation), yaitu perusahaan yang
didirikan atas dasar badan usaha dengan modal berupa saham
1. Perusahaan Perseorangan/Tunggal ( sole proprietorship )
Merupakan perusahaan yang dimiliki oleh satu orang. Bentuk usaha ini memiliki karakteristik tertentu, seperti modal yang kecil, jumlah tenaga kerja yang sedikit, terbatasnya keanekaragaman produk dan jasa yang dihasilkan, dan penggunaan teknologi yang sederhana.
Adapun Keuntungannya adalah : 9Paling mudah memulainya
9Peraturanya tergolong paling sedikit
9Pajak hanya sekali yaitu pajak penghasilan saja
Sedangkan kerugiannya adalah : 9Terbatas pada kehidupan pemilik
9Modal terbatas pada kekayaan pribadi pemilik 9Sulit untuk dijual kepemilikannya
2. Persekutuan ( partnership )
Merupakan bentuk legal suatu bisnis yang dimiliki dua orang atau lebih. Pembentukan persekutuan ini bisa berdasarkan kontrak tertulis atau kesepakatan yang legal.
Adapun Keuntungannya adalah : 9Dua atau lebih pemilik
9Lebih banyak modal tersedia
9Pajak Pendapatan hanya sekali dari penghasilan pribadi Sedangkan kerugiannya adalah :
9Kemitraan berakhir ketika salah satu mitra meninggal dunia atau ingin menjualnya 9Sulit untuk mengalihkan kepemilikan
3. Perseroan/Perusahaan/Korporasi
Perseroan atau korporasi merupakan organisasi bisnis yang berbentuk badan hukum, dimana tanggungjawab dan kewajiban usaha terpisah dari pemilik modalnya. Bentuk badan usaha ini
berbeda dengan perusahaan perseorangan dan persekutuan karena pemilik tidak harus memimpin atau mengelola perusahaan.
Tiga Komponen dalam PT :
9
Dewan Direksi.
9
Dewan Komisaris.
9
Rapat Umum Pemegang Saham ( RUPS ),
merupakan keputsan tertinggi dalam Perseroan Terbatas.
Adapun Keuntungannya adalah : 9Perseroan terbatas
9Usia perusahaan tidak terbatas
9Pemisahan antara kepemilikan dan manajemen 9Alih kepemilikan mudah
9Mudah mendapatkan modal
Sedangkan Kerugiannya adalah
9 Pajak berganda (pajak penghasilan dengan tingkat perusahaan, dividen dikenakan pajak pada tingkat pribadi
III. Tujuan Dari Manajemen Keuangan
Apa yang seharusnya menjadi tujuan perusahaan ?
Memaksimalkan keuntungan Meminimalkan Biaya - Biaya Mamaksimalkan Pangsa Pasar Memaksimalkan Nilai Saat Ini Saham
Perusahaan
Artinya, manajemen keuangan harus melakukan
apa saja untuk memaksimalkan kekayaan pemilik
IV. Kemitraan meningkatkan penghasilan
•
Kemandirian dan kebebasan dalam bisnis itu hal yang luar biasa, hal yang
perlu diingat dengan baik : Kesuksesan di bisnis apapun selalu berdasarkan
saling ketergantungan yang efektif. Kita memerlukan pelanggan agar bisa
menjalankan bisnis. vendor untuk memasok bahan baku, informasi atau
persediaan. Kita memerlukan mentor, kolega professional, pakar di
bidangnya.
•
Kita perlu penasihat hukum untuk melindungi dan menjaga kita tetap di
lingkaran hukum. Kita perlu penasehat keuangan untuk perencanaan pajak,
menjaga bisnis ada di pijakan financial yang kuat, dan untuk perencanaan
keuangan perusahaan. “ Suatu hari ketika Anda meyakini bahwa Andalah
bisnis itu sendiri merupakan awal berakhirnya bisnis Anda”. Menemukan
mitra yang tepat, khususnya penasehat/manager keuangan dan bekerjasama
dengannya merupakan hal paling penting dalam sebuah bisnis.
• Emirsyah Satar sudah melekat pada Garuda Indonesia Airways. Makin berkibarnya citra maskapai penerbangan Indonesia tersebut, brand personal Emir, juga semakin bersinar. Pendapatan Garuda terus melejit sejak kepemimpinan Emir. Mantan banker ini berhasil membalik posisi Garuda dari kubangan utang menuju keuntungan financial.
• Pada 2007 kali pertama Garuda untung Rp 60,18 miliar setelah sebelumnya rugi Rp. 197,07 miliar. Laba ini bahkan berlipat 11 kali pada 2008. Padahal, saat baru menerima jabatan sebagai CEO pada 2005, Emir diwarisi utang perusahaan lebih dari 800 juta USD dan perusahaan merugi Rp. 688,56 miliar.
• Dengan pengalaman luas di bidang keuangan di berbagai perusahaan multinasional, Emir menjadi figur utama dalam restrukturisasi keuangan dan menyelamatkan Garuda dari ancaman kebangkrutan. Ia memimpin Garuda dalam menetapkan Rencana strategis melalui :
ÆProgram transformasi tahap pertama pada 2006 – 2010 yang terbagi atas tahapan Survival (2006-2007), Turn Around (2008-2009), dan Growth (mulai 2010).
• Emir adalah sosok CEO yang percaya bahwa reputasi perusahaan adalah perpaduan antara prestasi korporat, dengan komunikasi yang baik kepada para stakeholder. Emir percaya hal ini bukan sekedar masalah image baik, tapi memperbaiki kultur dan operasional secara sistemik. Secara perlahan, budaya yang dibawa Emir membawa dampak internal dan menghasilkan trust dari berbagai stake
holder.
V. Mengelola Manager Keuangan
•
Manager Keuangan
Æ
orang yang anda percayai untuk memberikan saran,
kemanakah uang perusahaan harus diinvestasikan agar ‘menetaskannya’
menjadi miliaran rupiah. Penting sekali kita memiliki manager keuangan, kita
bisa saja mengaduk – aduk uang ke dalam berbagai macam bisnis dan investasi,
tetapi seiring berjalannya waktu, pajak dan inflasi akan mengikis secara
perlahan bisnis anda. Karena tugas manager keuangan untuk merencanakan,
menginvestasikan, mengelola bisnis kita.
•
Wirausahawan menyewa manager keuangan untuk mewakili kepentingan
wirausahawan.
•
Para pemegang saham menyewa manager keuangan untuk menjalankan
perusahaan.
•
Hubungan dengan manager keuangan
Æ
Pemilik menyewa manager untuk mewakili kepentingan pemilik
ÆKompensasi Manajerial
• Insentif bisa digunakan untuk menselaraskan kepentingan manajemen dan pemegang saham
• Insentif harus terstruktur dengan hati-hati untuk memastikan bahwa mereka mencapai tujuan.
•
Atas jasa – jasa tersebut, wirausahawan memberikan
kompensasi berupa :
ÆPengawasan Manajerial
• Ancaman pengambilalihan/pergantian manajemen dapat menyebabkan manajemen yang lebih baik.