• Tidak ada hasil yang ditemukan

Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Sistem Informasi Rujukan Statistik - View Statistik Dasar metadata"

Copied!
5
0
0

Teks penuh

(1)

BADAN PUSAT STATISTIK

Survei Harga Produsen Gabah, 2013

ABSTRAKSI

Dalam rangka menciptakan stabilitasi harga gabah/beras di pasaran, diperlukan suatu instrumen monitoring harga transaksi gabah ditingkat petani sebagai produsen padi. Hasil monitoring digunakan sebagai referensi kebijakan harga jangka pendek berupa Harga Pembelian Pemerintah (HPP) untuk melindungi harga di tingkat petani secara berkesinambungan. Kegiatan monitoring dilakukan dilakukan secara rutin tiap bulan.

TUJUAN DAN MANFAAT KEGIATAN

Mengamankan harga di tingkat petani berdasarkan HPP sekaligus sebagai sistem peringatan dini (early warning system) bagi institusi pemerintah terkait guna mengantisipasi anjloknya harga gabah yang merugikan petani produsen.

Penanggung Jawab Kegiatan

PENYELENGGARA Subdit. Stat. Harga Produsen

PENANGGUNG JAWAB MASALAH TEKNIS Subdit. Stat. Harga Produsen

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGUMPULAN DATA Subdit. Stat. Harga Produsen

PENANGGUNG JAWAB METODE PENGOLAHAN DATA Subdit. Stat. Harga Produsen

PENANGGUNG JAWAB DISEMINASI DATA Direktorat Diseminasi Statistik

PENANGGUNG JAWAB SUMBER DANA Subdit. Stat. Harga Produsen

Informasi Pengumpulan Data

FREKUENSI KEGIATAN Bulanan

RIWAYAT KEGIATAN

Publikasi Statistik Harga Produsen Gabah Tahunan (1998-2011) Publikasi Statistik Harga Produsen Gabah per Provinsi (2003 - 2011)

PERUBAHAN YANG TERJADI DARI KEGIATAN SEBELUMNYA

Maret 2005, Monitoring harga gabah kualitas Gabah Kering Simpan (GKS) ditiadakan dan digabung dengan kualitas Gabah Kering Panen (GKP) - April 2007, Harga gabah di tingkat petani diatur melalui mekanisme HPP oleh pemerintah (sebelumnya hanya di tingkat penggilingan)

(2)

- Mingguan - Bulanan

TIPE PENGUMPULAN DATA Longitudinal

INDIKATOR PENGUMPULAN DATA LONGITUDINAL Trend Studies

REFERENSI YANG DIGUNAKAN

Instruksi Presiden terkait kebijakan perberasan; INPRES No. 3/2012 KLASIFIKASI YANG DIGUNAKAN

Pedoman Pelaksanaan Pemantauan Harga Gabah JADWAL KEGIATAN

Metodologi

CARA PENGUMPULAN DATA Survei

JENIS RANCANGAN SAMPEL

METODE PEMILIHAN SAMPEL STAGE TERAKHIR Sampel non-probabilitas

METODE PEMILIHAN SAMPEL PROBABILITAS

Rancangan Sampel Probabilitas

KERANGKA SAMPEL

KESELURUHAN FRAKSI SAMPEL (OVERALL SAMPLING FRACTION)

PERKIRAAN SAMPLING ERROR

ALOKASI SAMPEL CAKUPAN WILAYAH Sebagian kabupaten/kota WILAYAH KEGIATAN

---UNIT OBSERVASI

Petani padi yang sedang melakukan transaksi penjualan gabah CAKUPAN RESPONDEN

Petani produsen padi terpilih yang sedang melakukan transaksi penjualan gabah, dilakukan panen sendiri (bukan sistem tebasan)

(3)

Pengumpulan Data

METODE PENGUMPULAN DATA Wawancara Langsung

MELAKUKAN PILOT STUDY

Tidak

INSTRUMEN YANG DIGUNAKAN

Kuesioner, Moisture Tester, Ayakan, Timbangan, Pinset PETUGAS PENGUMPULAN DATA

- Staf - KSK

JUMLAH PETUGAS PENGUMPULAN DATA Pengawas/Kortim 25 Orang

Pencacah 334 Orang

MENGADAKAN PELATIHAN PETUGAS Tidak

METODE UNTUK MENGETAHUI KINERJA PENGUMPULAN DATA - Supervisi

PENYESUAIAN NON RESPON Penggantian Sampel

Pengolahan Data

UNIT KERJA YANG MELAKUKAN PENGOLAHAN - Sendiri

METODE PENGOLAHAN - Batching

- Editing - Coding

- Data Entri/Scan - Verifikasi - Validasi

TEKONOLOGI/APLIKASI YANG DIGUNAKAN Visual Basic

Estimasi dan Analisis

METODE ESTIMASI YANG DIGUNAKAN Tidak Ada

(4)

Tidak Ada

METODE ANALISIS Statistik Deskriptif UNIT ANALISIS

Rata-rata Harga gabah menurut kelompok kualitas, harga terendah/tertinggi di titik transaksi, perkembangan harga antar kelompok kualitas, dan kasus harga di bawah HPP

SUMBER DATA ALTERNATIF UNTUK ANALISIS Tidak Ada

ADA UNIT KERJA LAIN YANG MENGGUNAKAN DATA INI Ya

Kualitas dan Interpretasi Data

PERLAKUAN TERHADAP OUTLIER, SECARA UMUM Revisi dengan Menggunakan Nilai Rata-rata Kelompok RELIABILITAS DATA

- Validitas Pencacahan data di lapangan - Kalibrasi alat ukur secara periodik dan peremajaan jika diperlukan PENINGKATAN KUALITAS DATA

Menambah/Mengganti sampel observasi PERBANDINGAN DATA

- Data harga bulan sebelumnya - Data harga beras pada bulan yang bersesuaian METODE REVISI DATA

Tidak dapat dievaluasi secara revisi (real time data) INFORMASI TENTANG KUALITAS DATA

Penyusunan series data agar dapat dievaluasi secara berkesinambungan

Evaluasi

MELAKUKAN STUDI EVALUASI Ya

REKOMENDASI UNTUK YANG AKAN DATANG

- Cakupan sampel/responden perlu diperluas pada tengkulak/penebas (panen sistem tebasan) - Unit penggilingan perlu dijadikan responden (harga ditingkat penggilingan selama ini belum merefleksikan harga yang

sebenarnya/belum termasuk laba yang diperoleh penggilingan)

Diseminasi

TAHUN DATA YANG DIDISEMINASIKAN 1998 s.d. 2012

DATA YANG DIDISEMINASIKAN DIBEDAKAN MENURUT JENIS KELAMIN Tidak

(5)

Kabupaten/kota

DIBEDAKAN MENURUT DAERAH PERKOTAAN/PERDESAAN Tidak

DATA/VARIABEL YANG TIDAK BISA DIBERIKAN KEPADA PIHAK PENGGUNA DATA Data individu petani responden

Aksesibilitas

Direktorat Diseminasi Statistik bpshq@bps.go.id, www.bps.go.id Persyaratan dan Penolakan

PERSYARATAN

Pengguna data harus menyebutkan nama kegiatan: Survei Harga Produsen Gabah, 2013

PENOLAKAN

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan cara memberikan nilai angka tertentu pada setiap kriteria yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan,

penatausahaan, penyimpanan, pengurusan permintaan dan pengembalian pita cukai, penagihan dan pengembalian bea masuk, bea keluar, cukai, denda administrasi, bunga,

[r]

Untuk itu, bersama ini kami sampaikan undangan Klarifikasi, Negosiasi Teknis dan Harga serta Pembuktian Kualifikasi paket Pengadaan Sound System pada SKPD Biro

Pulung Tahun Anggaran 2015 pada Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Ponorogo akan melaksanakan Pelelangan Pemilihan Langsung dengan pascakualifikasi untuk paket pekerjaan

Memiliki pengalaman paling sedikit 1 (satu) pekerjaan pada Klasifikasi Pekerjaan Dekorasi dan Pemasangan Interior dalam kurun waktu 4 tahun terakhir dengan mengupload

kemasan primer atau sekunder. Klasifikasi kemasan berdasarkan sifat kekakuan bahan kemasan : a). Kemasan fleksibel yaitu bahan kemasan yang mudah dilenturkan

[r]