UNIVERSITASSAINS AL-QUR’AN (UNSIQ) JAWA TENGAH
DI WONOSOBO
Kode/No :
ORGANISASI TATA KELOLA
Tanggal : 1 September 2013Organisasi Tata Kelola
Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa
Tengah Di Wonosobo
Universitas Sains Al Qur’an (UNSIQ)
ORGANISASI TATA KELOLLA
UNSIQ
KEPUTUSAN
KETUA YAYASAN PENDIDIKAN ILMU-ILMU AL-QUR’AN (YPIIQ)
JAWA TENGAH DI WONOSOBO
NOMOR : 25 /SK/YPIIQ /IX/ 2013
TENTANG
ORGANISASI TATA KELOLA
UNIVERSITAS SAINS AL-QUR’AN (UNSIQ) JAWA TENGAH
DI WONOSOBO
KETUA YPIIQ JAWA TENGAH DI WONOSOBO
Membaca : Hasil Rapat Pengurus Yayasan Pendidikan Ilmu-Ilmu Al-Qur’an (YPIIQ), Rektorat dan Pimpinan UNSIQ Jawa Tengah di W onosobo, pada tanggal 26 Mei 2013.
Menimbang : Bahwa sebagai pelaksanaan ketentuan Pasal 66 ayat 3 Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi dipandang perlu menetapkan Statuta Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo;
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2003 Nomor 78, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4301);
3. Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2001 Nomor 112, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4132) juncto Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 28 Tahun 2004 Tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 16 Tahun 2001 tentang Yayasan Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 115, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4430) 4. Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2005 Tentanr Standar Nasional
Pendidikan
5. Undang-Undang Nomor 14 tahun 2005 tentang Guru dan Dosen (lembaran Negara Republik Indonesia ahun 2005Nomor 157. Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4586)
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional nomor 85 tahun 2008 tentang Pedoman Penyusunan Statuta Perguruan Tinggi;
7. Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor : 087/D/O/2001 tentang Pemberian Ijin Penyelenggaraan Program-Program Studi dan Pendirian Universitas Sains Al-Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo;
8. Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-2141.AH.01.04. Tahun 2010 Tentang Pengesahan Yayasan Pendidikan Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Wonosobo. 9. Akta Notaris Nomor 10 Tahun 1987 dan perubahan Nomor 13 Tahun
1993 dan junto Nomor 14 Tahun 1998 tentang Yayasan Pendidikan Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Jawa Tengah di Wonosobo ; Perubahan Pendirian Yayasan Pendidikan Ilmu-Ilmu Al-Qur’an Wonosobo Nomor 01 tanggal 15 Juni Tahun 2009
10.Keputusan YPIIQ Jawa Tengah di Wonosobo, Nomor : 02/SK/YPIIQ/I/2008 Tentang Statuta UNSIQ Jawa Tengah di Wonosobo.
MEMUTUSKAN:
Pertama : Menetapkan Organisasi dan Tata Kelola Universitas Sains Al Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo sebagaimana terdapat pada lampiran keputusan ini.
Kedua : Hal-hal yang belum diatur dalam keputusan ini akan dtetapkan dalam keputusan tersendiri.
Ketiga : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan bahwa segala sesuatunya akan ditinjau kembali dan diperbaiki sebagaimana mestinya apabila ternyata terdapat kekeliruan dalam penetapan ini
Ditetapkan di : Wonosobo
Pada Tanggal : 01 September 2013
Universitas Sains Al Qur’an (UNSIQ) Jawa Tengah di Wonosobo
Rektor/Ketua Senat
Drs KH. Muchotob Hamzah, MM
NPU. 191 0988002
A. Pimpinan Universitas
kebijaksanaan umum, juga menetapkan peraturan, norma dan tolok ukur penyelenggara pendidikan tinggi atas dasar persetujuan senat universitas.
1. Rektor
Rektor bertugas untuk: memimpin penyelenggaraan pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, membina tenaga kependidikan, mahasiswa, tenaga administratif, dan hubungannya dengan lingkungan; membina dan melaksanakan kerja sama dengan instansi, badan swasta, dan masyarakat untuk memecahkan persoalan yang timbul, terutama yang berkaitan dengan bidang tanggung jawabnya.
Untuk melaksanakan tugas tersebut, Rektor berwenang: Dengan pertimbangan Senat Universitas menetapkan Peraturan Universitas; Dalam keadaan memaksa, membuat peraturan Rektor pengganti Peraturan Universitas; Membuat Peraturan Rektor; Membuat Keputusan Rektor.
Rektor telah melaksanakan tugas dan wewenangnya dengan baik dalam bentuk memberikan arahan, monitoring kegiatan yang didelegasikan kepada Para Pembantu Rektor dan unit-unit yang berada di bawahnya secara berjenjang.
2. Pembantu Rektor
Pembantu Rektor terdiri atas :
a. Pembantu Rektor bidang akademik yang selanjutnya disebut Pembantu Rektor I, yang membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Dapat bertindak sebagai Pelaksana Harian Rektor apabila Rektor berhalangan tetap b. Pembantu Rektor bidang Administrasi Umum, Keuangan dan Kerja sama yang
selanjutnya disebut Pembantu Rektor II, yang mempunyai tugas membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang administrasi umum dan keuangan.
c. Pembantu Rektor bidang Kemahasiswaan dan Alumni yang selanjuntnya disebut Pembantu Rektor III , mempunyai tugas membantu Rektor dalam memimpin pelaksanaan kegiatan di bidang pembinaan mahasiswa dan layanan kesejahteraan mahasiswa serta alumni.
3. Senat Universitas
Senat Universitas merupakan badan normatif dan perwakilan dosen pada tingkat Universitas.
a. merumuskan dan menyusun tata nilai dan norma yang mendasari kebijakan dalam menetapkan haluan, kegiatan dan standar akademik;
b. mengkaji, menyempurnakan dan menyetujui rencana anggaran pendapatan dan belanja UNSIQ yang diajukan oleh Rektor, sebelum disampaikan kepada yayasan tentang keuangan untuk disahkan;
c. mengajukan usul dan pertimbangan dalam pencalonan Rektor;
d. menilai pertanggungjawaban Rektor atas pelaksanaan tugasnya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Pelaksanaan Akademik
Pelaksana akademik di bidang pendidikan dan pengajaran adalah fakultas, dan Direktorat Program Pascasarjana.
Fakultas mengkoordinasi dan melaksanakan pendidikan akademik dan professional dalam satu atau seperangkat cabang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Adapun Direktorat program pasca sarjana mengelola Pendidikan program pasca sarjana.
Organisasi Fakultas terdiri dari :
a. Unsur Pimpinan : Dekan dan Pembantu Dekan b. Senat Fakultas
c. Unsur Pelaksana Akademik : Jurusan, Program Studi dan Program Pascasarjana atau Program Studi, Laboratorium/studio, kelompok Dosen. d. Unsur Pelaksana Administratif : Bagian tata Usaha
Pada saat ini Fakultas yang ada di UNSIQ berjumlah buah, yaitu: Fakultas Ilmu Kesehatan, Fakultas Syariah dan Hukum, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer, Fakultas Bahasa dan Sastra, Fakultas Ekonomi, Fakultas Komunikasi dan Sosiak Politik, Program Pasca Sarjana.
5. Unsur Pelaksana Akademik
Unsur Pelaksana Akademik terdiri dari rogram studi, laboratorium, lembaga penelitian, pusat studi, dan lembaga pengabdian masyarakat.
a. Program Studi
Jumlah program studi yang tersebar dalam 6 Fakultas sebanyak 20 Program studi.
a. Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan (FITK) : Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Fisika, Pendidikan Guru MI, Pendidikan Bahasa Arab
c. Fakultas Syariah dan Hukum (FSH) : Hukum Keluarga Islam, Hukum Ekonomi Syariah, Ilmu Qur’an dan Tafsir, Ilmu Hukum, Perbankan Syariah d. Fakultas Ekonomi (FE) : Akuntansi, Manajemen
e. Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) : Keperawatan, Kebidanan f. Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) : Sastra Inggris
g. Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer (FASTIKOM) : Arsitektur, Teknik Sipil, Teknik Informatika, Manajemen Informatika, Teknik elektro, Teknik Mesin
b. Laboratorium
Laboratorium/studio merupakan perangkat penunjang pelaksanaan pendidikan pada jurusan dalam pendidikan akademik dan professional.
Jumlah laboratorium/Studio yang ada pada UNSIQ adalah 7 dan tersebar di setiap fakultas dan program studi.
c. Lembaga Penelitian, Penerbitan dan Pengabdian Masyarakat
1. Lembaga Penelitian dan Penerbitan
Lembaga Penelitian dan Penerbitan adalah unsur pelaksana akademik yang melaksanakan sebagian tugas dan fungsi UNSIQ di bidang penelitian dan penerbitan dan berada di bawah Rektor.
Secara spesifik tugas Lembaga Penelitian dan Penerbitan :
a. melaksanakan, mengkoordinasikan, memantau, dan menilai pelaksanaan kegiatan penelitian yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian; dan Fakultas, Pusat Studi, Jurusan, Laboratorium, kelompok dan Perorangan dan ikut mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumber daya yang diperlukan.
d. Administrasi
Satuan pelaksana Administrasi merupakan penyelenggara pelayanan teknis dan administratif yang terdiri dari:
1. Biro administrasi akademik, yaitu unsur pembantu pimpinan di bidang administrasi akademik yang mempunyai tugas memberikan pelayanan administratif di bidang akademik di lingkungan Universitas.
Tugas, wewenang dan tanggung jawab Biro Administrasi Umum adalah sebagai berikut:
1. Tugas Biro administrasi Umum:
a. Membantu membuat Perencanaan, baik yang bersifat teknis administrasi, maupun yang bersifat pengembangan, khususnya yang terkait dengan kegiatan pengembangan, pemeliharaan Tenaga Kerja Karyawan (administratif dan edukatif) dan pengadaan sarana dan prasarana guna mendukung proses belajar mengajar.
b. Membuat progress report setiap semester tentang berbagai kegiatan yang telah, sedang dan akan dilakukan, khususnya bidang pengembangan, pemeliharaan tenaga kerja dan pengelolaan sarana dan prasarana.
c. Membantu Pembantu Rektor II secara periodik melakukan koordinasi dengan para Pembantu Dekan II, wakil direktur membahas persoalan yang terkait dengan pengembangan, pemeliharaan tenaga kerja dan pengelolaan sarana dan prasarana.
d. Melakukan koordinasi dengan unit-unit kerja dilingkungan BAU.
e. Secara periodik melakukan monitoring terhadap kenaikan kepangkatan baik karyawan administratif dan edukatif.
2. Wewenang Biro administrasi Umum:
a. Berwenang untuk mengambil kebijakan terhadap semua pekerjaan yang terkait dengan tugas-tugas administratif di lingkungan BAU.
b. Berwenang untuk mengadakan rapat koordinasi dengan Kabag, Kaur dan staf karyawan dilingkungan Biro Administrasi Umum.
c. Berwewenang melakukan pengelolaan penggunaan ruang kuliah dan publik.
3. Tanggung jawab Biro administrasi Umum:
a. Bertanggung jawab pada semua jenis kegiatan di lingkungan BAU baik bersifat perencanaan maupun bersifat teknis.
b. Dalam melakukan tugas Kepala Biro bertanggung jawab kepada Rektor dan Pembantu Rektor II.
3. Biro administrasi Keuangan, yaitu unsur pembantu pimpinan di bidang administrasi keuangan yang mempunyai tugas memberikan pelayanan administratif di bidang keuangan di lingkungan Universitas.
Tugas dari Biro Administrasi Keuangan adalah:
a. Kepala Biro Keuangan bertanggungjawab secara menyeluruh terhadap semua aktifitas yang berlangsung di Biro keuangan.
b. Menterjemahkan seluruh kebijakan ataupun putusan Pimpinan Universitas yang berkaitan dengan pengeluaran Keuangan Universitas.
c. Meneruskan dan mengesahkan semua perintah Pembayaran dari Pimpinan Universitas berkait dengan kegiatan masing-masing Unit dan atau Kegiatan yang bersifat individu kepada urusan pembayaran,pencatatan dan arsip.
d. Mengajukan permintaan pengeluaran cek dari PR II berdasarkan pengajuan.
e. Mengawasi dan memeriksa seluruh bukti-bukti pengeluaran dari urusan pembayaran,pencatatan dan arsip.
f. Menyusun Rencana-rencana kerja baik untuk jangka pendek,menengah ataupun panjang.
g. Menyetujui Dispensasi pembayaran Keuangan Mahasiswa
6. Unsur Penunjang
Unsur penunjang adalah perangkat pelengkap di bidang pendidikan, penelitian pengabdian masyarakat dan perencanaan yang ada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Unsur penunjang mempunyai tugas memberikan pelayanan untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan perencanaan yang ada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Masing-masing unsur penunjang terdiri atas pimpinan, tenaga ahli dan tenaga administrasi. Pimpinan unsur penunjang akademik diangkat oleh dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor.
Unsur penunjang yang ada di Universitas Sains Al-Quran Jawa Tengah di Wonosbo dibuat berdasarkan pada kebutuhan Universitas dalam rangka menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Unsur penunjang adalah perangkat pelengkap di bidang pendidikan, penelitian pengabdian masyarakat dan perencanaan yang ada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Unsur penunjang mempunyai tugas memberikan pelayanan untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan, penelitian, pengabdian masyarakat dan perencanaan yang ada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Masing-masing unsur penunjang terdiri atas pimpinan, tenaga ahli dan tenaga administrasi. Pimpinan unsur penunjang akademik diangkat oleh dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor.
Unsur penunjang yang ada di UNSIQ dibuat berdasarkan pada kebutuhan Universitas dalam rangka menunjang penyelenggaraan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang berada di luar fakultas, jurusan dan laboratorium.
Perpustakaan merupakan penunjang penyelenggaraan akademik yang sangat strategis. Lancar tidaknya pelaksanaan aktivitas pembelajaran tergantung pada keberadaraan perpustakaan sebagai penyedia buku dan referensi lainnya. Perpustakaan menyediakan buku-buku dan referensi lainnya untuk civitas akademika. Dengan tersediannya referensi yang memadai maka akan mempermudah bagi dosen dan mahasiswa menyelesaikan tugas dalam proses pembelajaran. Pelayanan perpustakaan yang baik menjadi bagian penting dalam memperlancar kegiatan di bidang akademik. Perpustakaan menyediakan buku yang dapat dipinjam atau hanya dibaca di tempat baik kepada dosen maupun mahasiswa. Perpustakaan sudah melaksanakan tugas-tugasnya sesuai dengan SOP yang telah dibuat.
b. Unit Usaha
Unit usaha merupakan usaha yang diselenggarakan dalam rangka menunjang kebutuhan operasional Tridarma Perguruan Tinggi. Unit Usaha mempunyai tugas mengembangkan dan menciptakan usaha yang bisa memberikan kontribusi kepada universitas.
Masing-masing Unit Usaha terdiri atas pimpinan, tenaga ahli dan tenaga administrasi. Pimpinan Unit Usaha diangkat oleh dan bertanggung jawab langsung kepada Rektor. Adapun jenis unit usaha UNSIQ :
1. UPT Bengkel merupakan usaha yang diselenggarakan dalam rangka menunjang kebutuhan operasional Tridarma Perguruan Tinggi yang berfungsi melayani masyarakat dalam pengadaan onderdil sepeda motor dan bengkel sepeda motor.
