• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu. Hak cipta 2017 BB-Pascapanen"

Copied!
51
0
0

Teks penuh

(1)

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(2)

BA.018

TAHUN ANGGARAN 2015 (AUDITED)

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Untuk Periode Yang Berakhir 31 Desember 2015

BUKU 1

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(3)

KATA PENGANTAR Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara bahwa Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan keuangan Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya.

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian adalah salah satu entitas akuntansi di bawah Kementerian Pertanian yang berkewajiban menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara. Salah satu pelaksanaannya adalah dengan menyusun laporan keuangan berupa Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasi, Laporan Perubahan Ekuitas dan Catatan atas Laporan Keuangan.

Penyusunan Laporan Keuangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan dan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat dalam pemerintahan. Laporan Keuangan ini telah disusun dan disajikan dengan basis akrual sehingga akan mampu menyajikan informasi keuangan yang lebih transparan, akurat, dan akuntabel.

Laporan Keuangan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang berguna kepada para pengguna laporan khususnya sebagai sarana untuk meningkatkan akuntabilitas/pertanggungjawaban dan transparansi pengelolaan keuangan negara pada Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Disamping itu, laporan keuangan ini juga dimaksudkan untuk memberikan informasi kepada manajemen dalam pengambilan keputusan dalam usaha untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik (good governance).

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr NIP. 196406231989031002

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(4)

Daftar Isi

Pernyataan Telah Direviu Pernyataan Tanggung Jawab Ringkasan

I Laporan Realisasi Anggaran 1

II Neraca 1

III Laporan Operasional 1

IV Laporan Perubahan Ekuitas 1

V Catatan atas Laporan Keuangan 2

A Penjelasan Umum 8

B Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran 16

B.1 Pendapatan 16

B.2 Belanja 17

B.2.1 Belanja Pegawai 18

B.2.2 Belanja Barang 18

B.2.3 Belanja Modal Peralatan dan Mesin 19 B.2.4 Belanja Modal Gedung dan Bangunan 20 B.2.5 Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 20

B.2.6 Belanja Modal Lainnya 21

C Penjelasan atas Pos-pos Neraca 22

C.1 Aset Lancar 22

C.1.1 Piutang Bukan Pajak

C.1.2 Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan

Ganti Rugi 22

C.1.3 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak 22 C.1.4 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar Tagihan Tuntutan

Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi 22

C.1.5 Persediaan 23

C.2 Aset Tetap 24

C.2.1 Tanah 24

C.2.2 Peralatan dan Mesin 24

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(5)

C.2.6 Akumulasi Penyusutan Aset Tetap 27

C.3 Aset Lainnya 28

C.3.1 Aset Tak Berwujud 28

C.3.2 Aset Lain-lain 29

C.3.3 Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya 29

C.4 Kewajiban Jangka Pendek 29

C.4.1 Utang kepada Pihak Ketiga 29

C.5 Ekuitas 30

C.5.1 Ekuitas 30

D Penjelasan atas Pos-pos Laporan Operasional 31 D.1 Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya 31

D.2 Beban Pegawai 31

D.3 Beban Persediaan 31

D.4 Beban Barang dan Jasa 33

D.5 Beban Pemeliharaan 34

D.6 Beban Perjalanan Dinas 35

D.7 Beban Penyusutan dan Amortisasi 36 D.8 Surplus/Defisit dari Kegiatan Non Operasional 36 E Penjelasan atas Pos-pos Laporan Perubahan Ekuitas 38

E.1 Ekuitas Awal 38

E.2 Surplus/Defisit-LO 38

E.3 Penyesuaian Nilai Aset 38

E.4 Transaksi Antar Entitas 38

E.5 Ekuitas Akhir 38

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(6)

F.1 Pengungkapan Lain-lain 39

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr NIP. 196406231989031002

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(7)

1. DIPA dan REVISI TAHUN ANGGARAN 2015 2. POK dan REVISI TAHUN ANGGARAN 2015

3. BERITA ACARA REKONSILIASI (BAR) KPPN BOGOR, Januari s/ Desember 2015 4. NERACA PERCOBAAN (KAS & AKRUAL) dan NERACA, 31 Desember 2015 5. LAPORAN OPERASIONAL (LO), 31 Desember 2015

6. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS (LPE), 31 Desember 2015

7. LAPORAN REALISASI ANGGARAN SATKER (LRA), 31 Desember 2015 8. LAPORAN REALISASI ANGGARAN BELANJA (LRB) & PENGEMBALIAN, 31

Desember 2015

9. LAPORAN REALISASI PENDAPATAN NEGARA DAN HIBAH (LRP) &

PENGEMBALIAN, 31 Desember 2015 10. MEMO PENYESUAIAN, 31 Desember 2015

11. BERITA ACARA STOCK OPNAME FISIK BARANG PERSEDIAAN, 31 Desember 2015 12. BERITA ACARA KESEPAKATAN & CATATAN HASIL REVIU (CHR) KANTOR

DAERAH OLEH TIM ITJEN, 31 Desember 2015

13. LPJ PENGELUARAN; BERITA ACARA PEMERIKSAAN KAS DAN HASIL REKONSILIASI dan BUKU KAS UMUM, 31 Desember 2015

14. REKAP SP2D UP/TUP/GUP-ISI/NIHIL dan SSBP SISA UP/TUP NIHIL, 31 Desember 2015

15. LPJ PENERIMAAN; BERITA ACARA PEMERIKSAAN KAS DAN REKONSILIASI;

BUKU KAS UMUM dan BUKU PEMBANTU KAS, 31 Desember 2015

16. REKENING BENDAHARA PENGELUARAN; PENERIMAAN dan PENAMPUNGAN, 31 Desember 2015

17. BAR INTERNAL PETUGAS SAK DENGAN BENDAHARA PENGELUARAN dan BENDAHARA PENERIMAAN, 31 Desember 2015

BUKU 2

1. SKTJM dan SSBP a/n IR. ENDANG YULI P, MSI, 31 Desember 2015 2. SKTJM dan SSBP a/n RATNANINGSIH, STP.M.Agr, 31 Desember 2015 3. REKAP & SP2D BELANJA 526, 31 Desember 2015

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(8)

9. LAIN-LAIN, 31 Desember 2015

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(9)

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian Tahun 2015 ini telah disusun dan disajikan sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) dan berdasarkan kaidah- kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan. Laporan Keuangan ini meliputi:

I Laporan Realisasi Anggaran

Laporan Realisasi Anggaran menggambarkan perbandingan antara anggaran dengan realisasinya, yang mencakup unsur-unsur Pendapatan-LRA dan Belanja selama periode 1 Januari sampai dengan 31 Desember 2015.

Realisasi Pendapatan Negara pada TA 2015 adalah berupa Pendapatan Negara Bukan Pajak sebesar Rp922.485.207,00 atau mencapai 91,75% dari estimasi Pendapatan-LRA sebesar Rp1.005.400.000,00

Realisasi Belanja Negara pada TA 2015 adalah sebesar Rp31.205.849.894,00 atau mencapai 96,87% dari alokasi anggaran sebesar Rp32.214.907.000,00

II Neraca

Neraca menggambarkan posisi keuangan entitas mengenai aset, kewajiban, dan ekuitas pada 31 Desember 2015.

Nilai Aset per 31 Desember 2015 dicatat dan disajikan sebesar Rp106.157.110.782,00 yang terdiri dari: Aset Lancar sebesar Rp1.640.434.550,00; Aset Tetap (neto) sebesar Rp104.514.476.232,00; Piutang Jangka Panjang (neto) sebesar Rp0,00; dan Aset Lainnya (neto) sebesar Rp2.200.000,00.

Nilai Kewajiban dan Ekuitas masing-masing sebesar Rp18.122.226,00 dan Rp106.138.988.556,00.

III Laporan Operasional

Laporan Operasional menyajikan berbagai unsur pendapatan-LO, beban, surplus/defisit dari operasi, surplus/defisit dari kegiatan non operasional, surplus/defisit sebelum pos luar biasa, pos luar biasa, dan surplus/defisit-LO, yang diperlukan untuk penyajian yang wajar.

Pendapatan-LO untuk periode sampai dengan 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp877.898.216,00, sedangkan jumlah beban adalah sebesar Rp31.014.252.638,00 sehingga terdapat Defisit Kegiatan Operasional senilai Rp-30.136.354.422,00. Kegiatan Non Operasional dan Pos-Pos Luar Biasa masing-masing sebesar Surplus Rp33.845.966,00 dan Defisit Rp0,00 sehingga entitas mengalami Defisit-LO sebesar Rp-30.102.508.456,00.

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(10)

kemudian ditambah/dikurangi dengan koreksi-koreksi senilai Rp1.912.800,00 dan ditambah Transaksi Antar Entitas sebesar Rp70.726.349.885,00 sehingga Ekuitas entitas pada tanggal 31 Desember 2015 adalah senilai Rp106.138.988.556,00.

V Catatan atas Laporan Keuangan

Catatan atas Laporan Keuangan (CaLK) menyajikan informasi tentang penjelasan atau daftar terinci atau analisis atas nilai suatu pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas. Termasuk pula dalam CaLK adalah penyajian informasi yang diharuskan dan dianjurkan oleh Standar Akuntansi Pemerintahan serta pengungkapan-pengungkapan lainnya yang diperlukan untuk penyajian yang wajar atas laporan keuangan.

Dalam penyajian Laporan Realisasi Anggaran untuk periode yang berakhir sampai dengan tanggal 31 Desember 2015 disusun dan disajikan berdasarkan basis kas. Sedangkan Neraca, Laporan Operasional, dan Laporan Perubahan Ekuitas untuk Tahun 2015 disusun dan disajikan dengan menggunakan basis akrual.

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(11)

I. LAPORAN REALISASI ANGGARAN

BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN

LAPORAN REALISASI ANGGARAN

UNTUK PERIODE YANG BERKAHIR 31 DESEMBER 2015 dan 31 DESEMBER 2014

Uraian Catatan 31 Desember 2015 31 Desember 2014

Anggaran Realisasi %. Realisasi

PENDAPATAN

Penerimaan Negara Bukan Pajak B.1 1.005.400.000,00 922.485.207,00 91,75 868.396.598,00 Jumlah Pendapatan 1.005.400.000,00 922.485.207,00 91,75 868.396.598,00

BELANJA B.2

Belanja Operasi

Belanja Pegawai B.2.1 10.069.679.000,00 9.867.815.766,00 98,00 9.203.558.301,00 Belanja Barang B.2.2 17.536.728.000,00 16.756.841.130,00 95,55 10.825.772.437,00 Jumlah Belanja Operasi 27.606.407.000,00 26.624.656.896,00 96,44 20.029.330.738,00

Belanja Modal

Belanja Modal Peralatan dan Mesin

B.2.3 2.154.713.000,00 2.144.137.998,00 99,51 2.613.360.600,00

Belanja Modal Gedung dan Bangunan

B.2.4 1.412.211.000,00 1.410.644.000,00 99,89 2.241.194.000,00

Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan

B.2.5 1.041.576.000,00 1.026.411.000,00 98,54 2.884.750.000,00

Belanja Modal Lainnya B.2.6 0,00 0,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja Modal 4.608.500.000,00 4.581.192.998,00 99,41 7.739.304.600,00 Jumlah Belanja 32.214.907.000,00 31.205.849.894,00 96,87 27.768.635.338,00

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(12)

II. NERACA

BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN

NERACA

PER 31 DESEMBER 2015 dan 31 DESEMBER 2014

Uraian Catatan 31 Desember 2015 31 Desember 2014

ASET Aset Lancar

Piutang Bukan Pajak C.1.1 0,00 9.995.000,00

Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

C.1.2 0,00 800.000,00

Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Piutang Bukan Pajak C.1.3 0,00 -49.975,00 Penyisihan Piutang Tidak Tertagih - Bagian Lancar

Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

C.1.4 0,00 -4.000,00

Persediaan C.1.5 1.640.434.550,00 575.910,00

Jumlah Aset Lancar 1.640.434.550,00 11.316.935,00

Aset Tetap

Tanah C.2.1 22.447.800.000,00 22.447.800.000,00

Peralatan dan Mesin C.2.2 68.923.403.379,00 27.779.601.381,00

Gedung dan Bangunan C.2.3 34.310.246.652,00 31.456.084.002,00

Jalan, Irigasi dan Jaringan C.2.4 10.443.066.800,00 9.416.655.800,00

Aset Tetap Lainnya C.2.5 97.294.780,00 97.294.780,00

Akumulasi Penyusutan Peralatan dan Mesin C.2.6 -23.287.820.291,00 -18.354.323.597,00 Akumulasi Penyusutan Gedung dan Bangunan C.2.6 -2.832.057.734,00 -2.143.699.209,00 Akumulasi Penyusutan Jalan, Irigasi dan Jaringan C.2.6 -5.587.457.354,00 -5.160.104.917,00

Jumlah Aset Tetap 104.514.476.232,00 65.539.308.240,00

Aset Lainnya

Aset Tak Berwujud C.3.1 2.200.000,00 675.000,00

Aset Lain-lain C.3.2 14.550.000,00 14.550.000,00

Akumulasi Penyusutan Aset Lainnya C.3.3 -14.550.000,00 -14.550.000,00

Jumlah Aset Lainnya 2.200.000,00 675.000,00

Jumlah Aset 106.157.110.782,00 65.551.300.175,00

Kewajiban Jangka Pendek

Utang kepada Pihak Ketiga C.4.1 18.122.226,00 38.065.848,00

Jumlah Kewajiban Jangka Pendek 18.122.226,00 38.065.848,00

Jumlah Kewajiban 18.122.226,00 38.065.848,00

Ekuitas

Ekuitas C.5.1 106.138.988.556,00 65.513.234.327,00

Jumlah Ekuitas 106.138.988.556,00 65.513.234.327,00

Jumlah Kewajiban dan Ekuitas 106.157.110.782,00 65.551.300.175,00

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(13)

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr NIP. 196406231989031002

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(14)

III. LAPORAN OPERASIONAL

BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN

LAPORAN OPERASIONAL

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 dan 31 DESEMBER 2014

Uraian Catatan 31 Desember 2015 31 Desember

2014 KEGIATAN OPERASIONAL

PENDAPATAN

Pendapatan Negara Bukan Pajak Lainnya D.1 877.898.216,00 0.00

JUMLAH PENDAPATAN 877.898.216,00 0.00

BEBAN

Beban Pegawai D.2 9.900.926.718,00 0.00

Beban Persediaan D.3 3.944.929.395,00 0.00

Beban Barang dan Jasa D.4 4.756.757.367,00 0.00

Beban Pemeliharaan D.5 1.749.916.913,00 0.00

Beban Perjalanan Dinas D.6 4.614.237.041,00 0.00

Beban Penyusutan dan Amortisasi D.7 6.047.485.204,00 0.00

JUMLAH BEBAN 31.014.252.638,00 0.00

SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN OPERASIONAL -30.136.354.422,00 0.00

KEGIATAN NON OPERASIONAL

Pendapatan dari Kegiatan Non Operasional Lainnya D.8 33.845.966,00 0.00

SURPLUS/DEFISIT DARI KEGIATAN NON OPERASIONAL 33.845.966,00 0.00

SURPLUS/DEFISIT - LO -30.102.508.456,00 0.00

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr NIP. 196406231989031002

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(15)

IV. LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

BALAI BESAR PENELITIAN DAN PENGEMBANGAN PASCAPANEN PERTANIAN

LAPORAN PERUBAHAN EKUITAS

UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR 31 DESEMBER 2015 dan 31 DESEMBER 2014

Uraian Catatan 31 Desember 2015 31 Desember

2014

EKUITAS AWAL E.1 65.513.234.327,00 0.00

SURPLUS/DEFISIT-LO E.2 -30.102.508.456,00 0.00

PENYESUAIAN NILAI ASET E.3 1.912.800,00 0.00

TRANSAKSI ANTAR ENTITAS E.4 70.726.349.885,00 0.00

KENAIKAN/PENURUNAN EKUITAS 40.625.754.229,00 0.00

EKUITAS AKHIR 106.138.988.556,00 0.00

Bogor, 31 Desember 2015 Plt. Kuasa Pengguna Anggaran,

Dr. Ir. Dedi Nursyamsi, M.Agr NIP. 196406231989031002

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(16)

V. CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN

A PENJELASAN UMUM

A.1. Profil dan Kebijakan Teknis Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian

Institusi Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian merupakan pengembangan dari Balai Penelitian Pascapanen Pertanian (Balitpasca) yang ber-eselon III-A. Berdasarkan SK Menteri Pertanian No.140/3/2013 tanggal 27 Januari 2014, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen memiliki tugas melaksanakan dan merumuskan program penelitian dan pengembangan teknologi pascapanen pertanian.

Dengan perubahan status organisasi tersebut, maka diperlukan kelembagaan yang mapan dan sumber daya yang kuat dan handal dalam menjalankan fungsi penelitian dan pengembangan pascapanen. Semakin luasnya jangkauan penelitian dan pengembangan, semakin besar pula sumber daya, sumber dana, pengelolaan administrasi keuangan dan kebutuhan sarana dan prasarana yang perlu dikembangkan. Melalui peran tersebut diharapkan kualitas laporan K/L dapat ditingkatkan yang pada akhirnya Laporan Keuangan Pemerintah Pusat dapat disajikan dengan akuntabel, akurat dan transparan.

Untuk mewujudkan tujuan diatas Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian berkomitmen, untuk kurun waktu 2015-2019 mempunyai visi

“Terwujudnya sistem inovasi pascapanen pertanian dalam rangka memperkokoh fondasi sistem pertanian bioindustri berkelanjutan.” Untuk mewujudkannya akan dilakukan beberapa langkah-langkah strategis sebagai berikut:

 Menghasilkan dan mengembangkan inovasi pascapanen pertanian unggul.

Berdaya saing dalam mewujudkan sistem pertanian-bioindustri berkelanjutan;

 Meningkatkan kualitas dan pengelolaan sumber daya penelitian dan pengembangan pascapanen pertanian dalam menghasilkan sains, teknologi dan inovasi;

 Mengembangkan jejaring kerjasama nasional dan internasional dalam rangka penguasaan sains dan teknologi pascapanen dan pemanfaatannya dlam pembangunan pertanian.

A.2. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan

Laporan Keuangan Tahun 2015 ini merupakan laporan yang mencakup seluruh aspek keuangan yang dikelola oleh Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian. Laporan Keuangan ini dihasilkan melalui Sistem Akuntansi

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(17)

pelaporan posisi keuangan dan operasi keuangan pada Kementerian Negara/Lembaga.

SAI terdiri dari Sistem Akuntansi Instansi Berbasis Akrual (SAIBA) dan Sistem Informasi Manajemendan Akuntansi Barang Milik Negara (SIMAK-BMN). SAI dirancang untuk menghasilkan Laporan Keuangan Satuan Kerja yang terdiri dari Laporan Realisasi Anggaran, Laporan Operasional, Laporan Perubahan Ekuitas, dan Neraca. Sedangkan SIMAK-BMN adalah sistem yang menghasilkan informasi aset tetap, persediaan, dan aset lainnya untuk penyusunan neraca dan laporan barang milik negara serta laporan manajerial lainnya.

A.3. Basis Akuntansi

Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian menerapkan basis akrual dalam penyusunan dan penyajian Neraca, Laporan Operasi dan Laporan Perubahan Ekuitas. Basis akrual adalah basis akuntansi yang mengakui pengaruh transaksi dan peristiwa lainnya pada saat transaksi dan peristiwa itu terjadi, tanpa memperhatikan saat kas atau setara kas diterima atau dibayarkan.

Sedangkan Laporan Realisasi Anggaran basis kas untuk disusun dan disajikan dengan basis kas. Basis kas adalah basis akuntansi yang yang mengakui pengaruhi transaksi atau peristiwa lainnya pada saat kas atau setara kas diterima atau dibayar.

Hal ini sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintahan (SAP) yang ditetapkan dalam Peraturan Pemerintah Nomor 71 Tahun 2010 tentang Standar Akuntansi Pemerintahan.

A.4. Dasar Pengukuran

Pengukuran adalah proses penetapan nilai uang untuk mengakui dan memasukkan setiap pos dalam laporan keuangan. Dasar pengukuran yang diterapkan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian dalam penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan adalah dengan menggunakan nilai perolehan historis.

Aset dicatat sebesar pengeluaran/penggunaan sumber daya ekonomi atau sebesar nilai wajar dari imbalan yang diberikan untuk memperoleh aset tersebut. Kewajiban dicatat sebesar nilai wajar sumber daya ekonomi yang digunakan pemerintah untuk memenuhi kewajiban yang bersangkutan.

Pengukuran pos-pos laporan keuangan menggunakan mata uang rupiah. Transaksi yang menggunakan mata uang asing dikonversi terlebih dahulu dan dinyatakan dalam mata uang rupiah.

A.5. Kebijakan Akuntansi

Penyusunan dan penyajian Laporan Keuangan Tahun 2015 telah mengacu pada

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(18)

Pengembangan Pascapanen Pertanian yang merupakan entitas pelaporan dari Kementerian Pertanian. Disamping itu, dalam penyusunannya telah diterapkan kaidah-kaidah pengelolaan keuangan yang sehat di lingkungan pemerintahan.

Kebijakan-kebijakan akuntansi yang penting yang digunakan dalam penyusunan Laporan Keuangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian adalah sebagai berikut:

(1) Pendapatan - LRA

• Pendapatan-LRA adalah semua penerimaan Rekening Kas Umum Negara yang menambah Saldo Anggaran Lebih dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan yang menjadi hak pemerintah dan tidak perlu dibayar kembali oleh pemerintah.

• Pendapatan-LRA diakui pada saat kas diterima pada Kas Umum Negara (KUN).

• Akuntansi pendapatan-LRA dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

• Pendapatan-LRA disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(2) Pendapatan - LO

• Pendapatan-LO adalah hak pemerintah pusat yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak perlu dibayar kembali.

• Pendapatan-LO diakui pada saat timbulnya hak atas pendapatan dan /atau Pendapatan direalisasi, yaitu adanya aliran masuk sumber daya ekonomi.

• Akuntansi pendapatan-LO dilaksanakan berdasarkan azas bruto, yaitu dengan membukukan penerimaan bruto, dan tidak mencatat jumlah nettonya (setelah dikompensasikan dengan pengeluaran).

• Pendapatan disajikan menurut klasifikasi sumber pendapatan.

(3) Belanja

• Belanja adalah semua pengeluaran dari Rekening Kas Umum Negara yang mengurangi Saldo Anggaran Lebih dalam peride tahun anggaran yang bersangkutan yang tidak akan diperoleh pembayarannya kembali oleh pemerintah.

• Belanja diakui pada saat terjadi pengeluaran kas dari KUN.

• Khusus pengeluaran melalui bendahara pengeluaran, pengakuan belanja terjadi pada saat pertanggungjawaban atas pengeluaran tersebut disahkan oleh Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN).

• Belanja disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi akan diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(19)

(4) Beban

• Beban adalah penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa dalam periode pelaporan yang menurunkan ekuitas, yang dapat berupa pengeluaran atau konsumsi aset atau timbulnya kewajiban.

• Beban diakui pada saat timbulnya kewajiban; terjadinya konsumsi aset; dan terjadinya penurunan manfaat ekonomi atau potensi jasa.

• Beban disajikan menurut klasifikasi ekonomi/jenis belanja dan selanjutnya klasifikasi berdasarkan organisasi dan fungsi diungkapkan dalam Catatan atas Laporan Keuangan.

(5) Aset

Aset diklasifikasikan menjadi Aset Lancar, Aset Tetap, Piutang Jangka Panjang dan Aset Lainnya.

a. Aset Lancar

• Kas disajikan di neraca dengan menggunakan nilai nominal. Kas dalam bentuk valuta asing disajikan di neraca dengan menggunakan kurs tengah Bank Indonesia pada tanggal neraca.

• Investasi Jangka Pendek BLU dalam bentuk surat berharga disajikan sebesar nilai perolehan sedangkan investasi dalam bentuk deposito dicatat sebesar nilai nominal.

• Piutang diakui apabila menenuhi kriteria sebagai berikut:

a) Piutang yang timbul dari Tuntutan Perbendaharaan/ Ganti Rugi apabila telah timbul hak yang didukung dengan Surat Keterangan Tanggung Jawab Mutlak dan/atau telah dikeluarkannya surat keputusan yang mempunyai kekuatan hukum tetap.

b) Piutang yang timbul dari perikatan diakui apabila terdapat peristiwa yang menimbulkan hak tagih dan didukung dengan naskah perjanjian yang menyatakan hak dan kewajiban secara jelas serta jumlahnya bisa diukur dengan andal

• Piutang disajikan dalam neraca pada nilai yang dapat direalisasikan (net realizable value). Hal ini diwujudkan dengan membentuk penyisihan piutang tak tertagih. Penyisihan tersebut didasarkan atas kualitas piutang yang ditentukan berdasarkan jatuh tempo dan upaya penagihan yang dilakukan pemerintah. Perhitungan penyisihannya adalah sebagai berikut:

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(20)

Kualitas Piutang Uraian Penyisihan Lancar Belum dilakukan pelunasan s.d. tanggal

jatuh tempo

0,5%

Kurang Lancar Satu bulan terhitung sejak tanggal surat tagihan pertama tidak dilakukan pelunasan

10%

Diragukan Satu bulan terhitung sejak tanggal surat tagihan kedua tidak dilakukan pelunasan

50%

Macet 1. Satu bulan terhitung sejak tanggal surat tagihan ketiga tidak dilakukan pelunasan

100%

2. Piutang telah diserahkan kepada Panitia Urusan Piutang Negara/DJKN

• Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Perbendaharaan/Ganti Rugi (TP/TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai Bagian Lancar TP/TGR atau Bagian Lancar TPA.

• Nilai Persediaan dicatat berdasarkan hasil perhitungan fisik pada tanggal neraca dikalikan dengan:

• harga pembelian terakhir, apabila diperoleh dengan pembelian;

• harga standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri;

• harga wajar atau estimasi nilai penjualannya apabila diperoleh dengan cara lainnya.

b. Aset Tetap

• Aset tetap mencakup seluruh aset berwujud yang dimanfaatkan oleh pemerintah maupun untuk kepentingan publik yang mempunyai masa manfaat lebih dari 1 tahun.

• Nilai Aset tetap disajikan berdasarkan harga perolehan atau harga wajar.

• Pengakuan aset tetap didasarkan pada nilai satuan minimum kapitalisasi sebagai berikut:

• Tagihan Penjualan Angsuran (TPA) dan Tuntutan Ganti Rugi (TGR) yang akan jatuh tempo 12 (dua belas) bulan setelah tanggal neraca disajikan sebagai Bagian Lancar TPA/TGR.

a. Pengeluaran untuk per satuan peralatan dan mesin dan peralatan olah raga yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp300.000 (tiga ratus ribu rupiah);

b. Pengeluaran untuk gedung dan bangunan yang nilainya sama dengan atau lebih dari Rp10.000.000 (sepuluh juta rupiah);

c. Pengeluaran yang tidak tercakup dalam batasan nilai minimum kapitalisasi tersebut di atas, diperlakukan sebagai biaya kecuali pengeluaran untuk tanah, jalan/irigasi/jaringan, dan aset tetap lainnya berupa koleksi perpustakaan dan barang bercorak kesenian.

• Aset Tetap yang tidak digunakan dalam kegiatan operasional pemerintah yang disebabkan antara lain karena aus , ketinggalan jaman, tidak sesuai dengan kebutuhan organisasi yang makin berkembang, rusak berat, tidak

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(21)

• Aset tetap yang secara permanen dihentikan penggunaannya, dikeluarkan dari neraca pada saat ada penetapan dari entitas sesuai dengan ketentuan perundang-undangan di bidang pengelolaan BMN/BMD .

c. Penyusutan Aset Tetap

• Penyusutan aset tetap adalah penyesuaian nilai sehubungan dengan penurunan kapasitas dan manfaat dari suatu aset tetap. Kebijakan penyusutan aset tetap didasarkan pada Peraturan Menteri Keuangan No.01/PMK.06/2013 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat sebagaimana diubah dengan PMK 90/PMK.06/2014 tentang Penyusutan Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat.

• Penyusutan aset tetap tidak dilakukan terhadap:

a. Tanah

b. Konstruksi dalam Pengerjaan (KDP)

c. Aset Tetap yang dinyatakan hilang berdasarkan dokumen sumber sah atau dalam kondisi rusak berat dan/atau usang yang telah diusulkan kepada Pengelola Barang untuk dilakukan penghapusan.

• Penghitungan dan pencatatan Penyusutan Aset Tetap dilakukan setiap akhir semester tanpa memperhitungkan adanya nilai residu.

• Penyusutan Aset Tetap dilakukan dengan menggunakan metode garis lurus yaitu dengan mengalokasikan nilai yang dapat disusutkan dari Aset Tetap secara merata setiap semester selama Masa Manfaat.

• Masa Manfaat Aset Tetap ditentukan dengan berpedoman Keputusan Menteri Keuangan Nomor: 59/KMK.06/2013 tentang Tabel Masa Manfaat Dalam Rangka Penyusutan Barang Milik Negara berupa Aset Tetap pada Entitas Pemerintah Pusat. Secara umum tabel masa manfaat adalah sebagai berikut:

Kelompok Aset Tetap Masa Manfaat

Peralatan dan Mesin 2 s.d 20 Tahun

Gedung dan Bangunan 10 s.d 50 Tahun

Jalan, Irigasi dan Jaringan 5 s.d 40 Tahun

Aset Tetap Lainnya (Alat musik modern) 4 Tahun

d. Piutang Jangka Panjang

• Piutang Jangka Panjang adalah piutang yang diharapkan / dijadwalkan akan diterima dalam jangka waktu lebih dari 12 (dua belas) bulan setelah tanggal pelaporan .

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(22)

e. Aset Lainnya

• Aset Lainnya adalah aset pemerintah selain aset lancar, aset tetap , dan piutang jangka panjang. Termasuk dalam Aset Lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 (dua belas} bulan , aset kerjasama dengan pihak ketiga (kemitraan), dan kas yang dibatasi penggunaannya.

• Aset Tak Berwujud (ATB) disajikan sebesar nilai tercatat netto yaitu sebesar harga perolehan setelah dikurangi akumulasi amortisasi .

• Amortisasi ATB dengan masa manfaat terbatas dilakukan dengan metode garis lurus dan nilai sisa nihil. Sedangkan atas ATB dengan masa manfaat tidak terbatas tidak dilakukan amortisasi.

• Aset Lain-lain berupa aset tetap pemerintah disajikan sebesar nilai buku yaitu harga perolehan dikurangi akumulasi penyusutan.

(6) Kewajiban

• Kewajiban adalah utang yang timbul dari peristiwa masa lalu yang penyelesaiannya mengakibatkan aliran keluar sumber daya ekonomi pemerintah.

• Kewajiban pemerintah diklasifikasikan ke dalam kewajiban jangka pendek dan kewajiban jangka panjang.

a. Kewajiban Jangka Pendek

Suatu kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka pendek jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

Kewajiban jangka pendek meliputi Utang Kepada Pihak Ketiga, Belanja yang Masih Harus Dibayar, Pendapatan Diterima di Muka, Bagian Lancar Utang Jangka Panjang, dan Utang Jangka Pendek Lainnya.

b. Kewajiban Jangka Panjang

Kewajiban diklasifikasikan sebagai kewajiban jangka panjang jika diharapkan untuk dibayar atau jatuh tempo dalam waktu lebih dari dua belas bulan setelah tanggal pelaporan.

• Kewajiban dicatat sebesar nilai nominal, yaitu sebesar nilai kewajiban pemerintah pada saat pertama kali transaksi berlangsung.

(7) Ekuitas

Ekuitas merupakan merupakan selisih antara aset dengan kewajiban dalam satu periode. Pengungkapan lebih lanjut dari ekuitas disajikan dalam Laporan Perubahan Ekuitas.

(8) Implementasi Akuntansi Pemerintah Berbasis Akrual Pertama Kali

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(23)

hal dalam penyajian laporan keuangan. Pertama, Pos-pos ekuitas dana pada neraca per 31 Desember 2014 yang berbasis cash toward accrual direklasifikasi menjadi ekuitas sesuai dengan akuntansi berbasis akrual.

Kedua, keterbandingan penyajian akun-akun tahun berjalan dengan tahun sebelumnya dalam Laporan Operasional dan Laporan Perubahan Ekuitas tidak dapat dipenuhi. Hal ini diakibatkan oleh penyusunan dan penyaj ian akuntansi berbasis akrual pada tahun 2015 adalah merupakan implementasi yang pertama.

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(24)

B PENJELASAN ATAS POS-POS LAPORAN REALISASI ANGGARAN

Selama periode berjalan, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian telah mengadakan revisi Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dari DIPA awal. Hal ini disebabkan oleh adanya program penghematan belanja pemerintah dan adanya perubahan kegiatan sesuai dengan kebutuhan dan situasi serta kondisi pada saat pelaksanaan. Perubahan tersebut berdasarkan sumber pendapatan dan jenis belanja adalah sebagai berikut:

Uraian Anggaran Awal Anggaran Setelah Revisi

Pendapatan

Pendapatan Jasa 1.005.400.000,00 1.005.400.000,00

Jumlah Pendapatan 1.005.400.000,00 1.005.400.000,00 Belanja

Belanja Pegawai 10.423.679.000,00 10.069.679.000,00

Belanja Barang 14.560.073.000,00 17.536.728.000,00

Belanja Modal 4.275.000.000,00 4.608.500.000,00

Jumlah Belanja 29.258.752.000,00 32.214.907.000,00

B.1 PENDAPATAN

Realisasi Pendapatan untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2015 adalah sebesar Rp922.485.207,00 atau mencapai 91,75% dari estimasi pendapatan yang ditetapkan sebesar Rp1.005.400.000,00. Rincian estimasi pendapatan dan realisasinya adalah sebagai berikut:

Rincian Estimasi dan Realisasi Pendapatan

Uraian 2015

Akun Pendapatan Anggaran Realisasi .%

Pendapatan dari Pengelolaan BMN

(Pemanfaatan dan Pemindahtanganan) serta Pendapatan dari Penjualan

0,00 3.869.625,00 0,00

Pendapatan Jasa 1.005.400.000,00 883.986.000,00 87,92

Pendapatan Iuran dan Denda 0,00 0,00 0,00

Pendapatan Lain-lain 0,00 34.629.582,00 0,00

Jumlah 1.005.400.000,00 922.485.207,00 91,75

Realisasi Pendapatan TA 2015 mengalami kenaikan sebesar 6,23% dibandingkan TA 2014. Rincian perbandingan realisasi pendapatan pada Balai Besar Penelitian

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(25)

Perbandingan Realisasi Pendapatan 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Realisasi 31

Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

.%

Pendapatan dari Pengelolaan BMN

(Pemanfaatan dan Pemindahtanganan) serta Pendapatan dari Penjualan

3.869.625,00 9.757.550,00 -60,34

Pendapatan Jasa 883.986.000,00 775.649.200,00 13,97

Pendapatan Iuran dan Denda 0,00 2.145.668,00 -100,00

Pendapatan Lain-lain 34.629.582,00 80.844.180,00 -57,17

Jumlah 922.485.207,00 868.396.598,00 6,23

B.2 BELANJA

Realisasi Belanja pada TA 2015 adalah sebesar Rp31.205.849.894,00 atau 96,87%

dari anggaran belanja sebesar Rp32.214.907.000,00. Rincian anggaran dan realisasi belanja TA 2015 adalah sebagai berikut:

Rincian Pagu dan Realisasi Belanja per 31 Desember 2015

Uraian 2015

Akun Belanja Anggaran Realisasi .%

Belanja Pegawai 10.069.679.000,00 9.873.292.403,00 98,05 Belanja Barang 17.536.728.000,00 16.787.622.942,00 95,73 Belanja Modal 4.608.500.000,00 4.581.192.998,00 99,41 Total Belanja Kotor 32.214.907.000,00 31.242.108.343,00 96,98

Pengembalian Belanja 36.258.449,00 0.00

Total Belanja 32.214.907.000,00 31.205.849.894,00 96,87

Dibandingkan dengan Tahun 2014, Realisasi Belanja TA 2015 mengalami kenaikan sebesar 12,38% dibandingkan realisasi belanja pada tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan antara lain:

1. Kenaikan pagu anggaran dari tahun anggaran 2014;

2. Pengunaan anggaran belanja yang sesuai dengan rencana kegiatan;

3. Bertambahnya kegiatan operasional dan non operasional Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen, baik kegiatan penelitian maupun kegiatan

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(26)

Perbandingan Realisasi Belanja 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Realisasi 31

Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

.%

Belanja Pegawai 9.867.815.766,00 9.203.558.301,00 7,22 Belanja Barang 16.756.841.130,00 10.825.772.437,00 54,79 Belanja Modal 4.581.192.998,00 7.739.304.600,00 -40,81

Total Belanja 31.205.849.894,00 27.768.635.338,00 12,38

B.2.1 BELANJA PEGAWAI

Realisasi Belanja Pegawai per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp9.867.815.766,00 dan Rp9.203.558.301,00. Realisasi belanja TA 2015 mengalami kenaikan sebesar 7,22% dari TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain oleh:

1. Kenaikan pagu anggaran belanja pegawai dari tahun anggaran 2014;

2. Bertambahnya PNS Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian, baik pindahan dari Satker lain dalam satu Kementerian maupun dari penerimaan PNS baru;

3. Adanya rapel penyesuaian belanja pegawai dari tahun anggaran yang lalu, baik dari tunjangan fungsional, kenaikan pangkat, kenaikan gaji berkala dan kenaikan beras yang baru dimintakan di tahun anggaran 2015.

Perbandingan Belanja Pegawai

per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Realisasi 31

Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun)

% Belanja Gaji dan Tunjangan PNS 9.829.667.403,00 9.171.447.843,00 7,18

Belanja Lembur 43.625.000,00 40.186.000,00 8,56

Jumlah Belanja Kotor 9.873.292.403,00 9.211.633.843,00 7,18 Pengembalian Belanja Pegawai -5.476.637,00 -8.075.542,00 -32,18

Jumlah Belanja 9.867.815.766,00 9.203.558.301,00 7,22

B.2.2 BELANJA BARANG

Realisasi Belanja Barang per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp16.756.841.130,00 dan Rp10.825.772.437,00.

Realisasi belanja barang TA 2015 mengalami kenaikan sebesar 54,79% dari TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain oleh:

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(27)

3. Bertambahnya belanja perjalanan dalam negeri dan belanja barang persediaan untuk mendukung pelaksanaan kegiatan upaya khusus (UPSUS) padi, jagung, kedelai (PJK), serta kegiatan penelitian dan kegiatan manajemen.

Perbandingan Belanja Barang

per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Realisasi 31

Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun)

% Belanja Barang Operasional 1.336.200.500,00 1.467.122.150,00 -8,92 Belanja Barang Non Operasional 1.728.649.850,00 3.392.446.943,00 -49,04 Belanja Barang Persediaan 4.139.467.685,00 0,00 0,00 Belanja Jasa 1.744.961.591,00 1.355.279.358,00 28,75 Belanja Pemeliharaan 1.554.351.663,00 1.527.899.734,00 1,73 Belanja Perjalanan Dalam Negeri 4.645.018.853,00 3.070.741.423,00 51,27 Belanja Perjalanan Luar Negeri 0,00 19.627.475,00 -100,00 Belanja Barang untuk diserahkan kepada

Masyarakat/ Pemda

1.638.972.800,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja Kotor 16.787.622.942,00 10.833.117.083,00 54,97 Pengembalian Belanja Barang -30.781.812,00 -7.344.646,00 319,11 Jumlah Belanja 16.756.841.130,00 10.825.772.437,00 54,79

B.2.3 BELANJA MODAL PERALATAN DAN MESIN

Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp2.144.137.998,00 dan Rp2.613.360.600,00. Realisasi Belanja Modal Peralatan dan Mesin TA 2015 mengalami penurunan sebesar -17,96% dibandingkan TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain oleh berkurangnya kebutuhan peralatan dan mesin TA 2015, sehingga pagu belanja modal peralatan dan mesin yang dianggarkan untuk pengadaan peralatan dan mesin tahun anggaran berjalan berkurang.

Belanja modal peralatan dan mesin digunakan untuk pengadaan sound system dan finger print, pengadaan kendaraan dinas roda 3, pengadaan work station dan interior, pengadaan genset 66 KVA dan instalasi, pengadaan peralatan server dan internet, pengadaan alat komunikasi dan fotografi, pengadaan alat pengolah data, pengadaan mesin pengepres minyak, pengadaan elevator, pengadaan fasilitas laboratorium, pengadaan drone dan pengadaan alat pengolah data.

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(28)

Perbandingan Belanja Modal Peralatan dan Mesin per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Jenis Belanja Realisasi 31 Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun)

% Belanja Modal Peralatan dan Mesin 2.144.137.998,00 2.613.360.600,00 -17,96 Jumlah Belanja Kotor 2.144.137.998,00 2.613.360.600,00 -17,96

Pengembalian Belanja 0,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja 2.144.137.998,00 2.613.360.600,00 -17,96

B.2.4 BELANJA MODAL GEDUNG DAN BANGUNAN

Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp1.410.644.000,00 dan Rp2.241.194.000,00. Realisasi Belanja Modal Gedung dan Bangunan TA 2015 mengalami penurunan sebesar -37,06% dibandingkan TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain oleh pagu anggaran belanja modal gedung dan bangunan lebih rendah dari tahun anggaran 2014, masing-masing sebesar Rp1.412.211.000,00 dan Rp2.426.227.000,00. Belanja modal gedung dan bangunan digunakan untuk pengadaan tralis jendela, renovasi gedung, perapihan halaman kantor dan sekat dinding kaca.

Perbandingan Belanja Modal GEdung dan Bangunan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Jenis Belanja Realisasi 31 Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun)

% Belanja Modal Gedung dan Bangunan 1.410.644.000,00 2.241.194.000,00 -37,06 Jumlah Belanja Kotor 1.410.644.000,00 2.241.194.000,00 -37,06

Pengembalian Belanja 0,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja 1.410.644.000,00 2.241.194.000,00 -37,06

B.2.5 BELANJA MODAL JALAN, IRIGASI DAN JARINGAN

Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp1.026.411.000,00 dan Rp2.884.750.000,00. Realisasi Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan TA 2015 mengalami penurunan sebesar -64,42% dibandingkan TA 2014. Hal ini disebabkan antara lain oleh sebagian kegiatan telah dilaksanakan pada tahun anggaran 2014, sehingga di tahun anggaran 2015 pagu anggaran turun. Belanja modal gedung dan bangunan digunakan untuk pengaspalan jalan dan perbaikan

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(29)

Perbandingan Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Jenis Belanja Realisasi 31 Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun)

% Belanja Modal Jalan, Irigasi dan Jaringan 1.026.411.000,00 2.884.750.000,00 -64,42 Jumlah Belanja Kotor 1.026.411.000,00 2.884.750.000,00 -64,42

Pengembalian Belanja 0,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja 1.026.411.000,00 2.884.750.000,00 -64,42

B.2.6 BELANJA MODAL LAINNYA

Realisasi Belanja Modal Lainnya per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp0,00. Realisasi Belanja Modal Lainnya TA 2015 mengalami penurunan sebesar 0,00% dibandingkan TA 2014.

Hal ini disebabkan antara lain oleh tidak adanya pagu anggaran untuk belanja modal lainnya.

Perbandingan Belanja Modal Lainnya per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Jenis Belanja Realisasi 31 Desember 2015

Realisasi 31 Desember 2014

Naik (Turun) %

Jumlah Belanja Kotor 0,00 0,00 0,00

Pengembalian Belanja 0,00 0,00 0,00

Jumlah Belanja

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

0,00 0,00 0,00

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(30)

C PENJELASAN ATAS POS-POS NERACA C.1 ASET LANCAR

C.1.1 PIUTANG BUKAN PAJAK

Saldo Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp9.995.000,00. Piutang bukan pajak merupakan hak atau pengakuan pemerintah atas uang atau jasa terhadap pelayanan yang telah diberikan namun belum diselesaikan pembayarannya.

Rincian Piutang Bukan Pajak disajikan sebagai berikut:

Perbandingan Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian 31 Desember 2015 31 Desember 2014

Piutang Bukan Pajak 0,00 9.995.000,00

Jumlah 0,00 9.995.000,00

C.1.2 BAGIAN LANCAR TAGIHAN TUNTUTAN PERBENDAHARAAN/TUNTUTAN GANTI RUGI

Saldo Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp800.000,00. Bagian Lancar Tagihan TP/TGR merupakan Tagihan TP/TGR yang belum diselesaikan pada tanggal neraca yang akan jatuh tempo dalam 12 bulan atau kurang. Rincian Bagian Lancar Tagihan TP/TGR adalah sebagai berikut:

Perbandingan Bagian Lancar Tagihan Tuntutan Perbendaharaan/Tuntutan Ganti Rugi

per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

No Nama 31 Desember 2015 31 Desember

2014

1. Dr. Endang Y.P 0,00 800.000,00

Jumlah 0,00 800.000,00

C.1.3 PENYISIHAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH - PIUTANG BUKAN PAJAK

Saldo Penyisihan Piutang Tak Tertagih – Piutang Bukan Pajak per 31 Desember

2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp-49.975,00.

Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Bukan Pajak adalah merupakan

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(31)

Perbandingan Penyisihan Piutang Tak Tertagih - Piutang Bukan Pajak per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Kualitas Piutang Nilai Piutang % Penyisihan Nilai Penyisihan

Lancar 0.00 0.5% 0.00

Kurang Lancar 0.00 10% 0.00

Diragukan 0.00 50% 0.00

Macet 0.00 100% 0.00

C.1.4 PENYISIHAN PIUTANG TIDAK TERTAGIH - BAGIAN LANCAR TAGIHAN TUNTUTAN PERBENDAHARAAN/TUNTUTAN GANTI RUGI

Saldo Penyisihan Piutang Bagian Lancar TP/TGR per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp0,00 dan Rp-4.000,00.

Penyisihan Piutang Bagian Lancar TP/TGR adalah merupakan estimasi atas ketidaktertagihan piutang jangka pendek yang ditentukan oleh kualitas piutang masing-masing debitur. Rincian Penyisihan Piutang Bagian Lancar TP/TGR pada tanggal pelaporan adalah sebagai berikut:

Perbandingan Penyisihan Piutang Bagian Lancar TP/TGR per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Kualitas Piutang Nilai Piutang % Penyisihan Nilai Penyisihan

Lancar 0.00 0.5% 0.00

Kurang Lancar 0.00 10% 0.00

Diragukan 0.00 50% 0.00

Macet 0.00 100% 0.00

C.1.5 PERSEDIAAN

Saldo Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing- masing sebesar Rp1.640.434.550,00 dan Rp575.910,00. Persediaan merupakan jenis aset dalam bentuk barang atau perlengkapan (supplies) pada tanggal neraca yang diperoleh dengan maksud untuk mendukung kegiatan operasional dan/atau untuk dijual, dan/atau diserahkan dalam rangka pelayanan kepada masyarakat.

Rincian Persediaan per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah sebagai berikut:

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

(32)

Perbandingan Persediaan

per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014

Uraian Persediaan 31 Desember 2015 31 Desember 2014

Barang Konsumsi 1.461.750,00 575.910,00

Peralatan dan Mesin untuk dijual atau diserahkan kepada Masyarakat

1.638.972.800,00 0,00

Jumlah 1.640.434.550,00 575.910,00

C.2 ASET TETAP C.2.1 TANAH

Nilai Aset Tetap berupa Tanah yang dimiliki Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp22.447.800.000,00 dan Rp22.447.800.000,00.

Rincian Saldo Tanah per 31 Desember 2015 adalah sebagai berikut:

No Luas Lokasi Nilai

1. 0,00m2 Tentara Pelajar No. 12 Cimanggu Bogor Rt.04/007, Bogor Tengah

0,00

2. 9.760,00m2 Surotokunto Rawagabus Karawang Rt., Karawang Timur

263.520.000,00

3. 11.025,00m2 Surotokunto Rawagabus Karawang Rt., Karawang Timur

297.675.000,00

Jumlah 561.195.000,00

Nilai saldo Tanah pada Neraca SAIBA sama dengan nilai total KIB tanah pada aplikasi SIMAKBMN.

C.2.2 PERALATAN DAN MESIN

Nilai Aset Peralatan dan Mesin yang dimiliki Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian per 31 Desember 2015 dan 31 Desember 2014 adalah masing-masing sebesar Rp68.923.403.379,00 dan Rp27.779.601.381,00. Mutasi nilai Peralatan dan Mesin tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:

Hak cipta © 2017 BB-Pascapanen

Kampus Penelitian Pertanian Cimanggu

Jl. Tentara Pelajar no 12A, Cimanggu, Bogor, Jawa Barat, Indonesia

Email: bb_pascapanen@yahoo.com , ksphp.pascapanen@litbang.pertanian.go.id

Telepon: (0251) 8321762 , Faksimili: (0251) 8350920

Referensi

Dokumen terkait

Laporan Keuangan Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian yang terdiri dari: Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, Laporan

RINGKASAN LAPORAN KEUANGAN Laporan Keuangan Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta Magelang Kampus Magelang Tahun 2020 ini telah disusun dan disajikan

Pengaturan kewajiban penggunaan Rupiah di Wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia juga dimaksudkan untuk lebihmengefektifkan pelaksanaan ketentuan dalamUndang-Undang

diakses pada 01 Juni 2014.. UPN atau Customer Service memiliki tugas memberikan pelayanan kepada setiap nasabah/ tamu dengan baik dan Islami, memberikan informasi yang

Dari pasal 32 Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 tentang sistem peradilan anak memiliki makna yang menyatakan bahwa penahanan terhadap anak hanya dapat dilakukan dengan

Kolkhisin merupakan salah satu reagen untuk mutasi yang menyebabkan terjadinya poliploid dimana organisme memiliki tiga set atau lebih kromosom dalam sel-selnya, sedangkan sifat

Dua hal ini tentunya menjadi salah satu pintu masuk yang strategis untuk mencoba mengangkat bambu sebagai material alternatif yang mampu masuk sebagai material

Kebanyakan penelitian juga mengaitkan big five pada mahasiswa yang sedang melakukan penyesuaiandalam bersekolah di luar negeri.Pada penelitian O‟Conner dan Paunonen