• Tidak ada hasil yang ditemukan

NOMOR : 51/KA-MoU/XII/2021 NOMOR: 24/NK/Setda.1.01/2021

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "NOMOR : 51/KA-MoU/XII/2021 NOMOR: 24/NK/Setda.1.01/2021"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

NOTA KESEPAKATAN ANTARA

BADAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA DAN

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH PROVINSI LAMPUNG

TENTANG

PENEMPATAN DAN PELINDUNGAN PEKERJA MIGRAN INDONESIA

NOMOR : 51/KA-MoU/XII/2021 NOMOR: 24/NK/Setda.1.01/2021

Pada hari ini Rabu tanggal Delapan bulan Desember tahun Dua ribu dua puluh satu, bertempat di Jakarta, kami yang bertandatangan di bawah ini:

I. BENNY RHAMDANI : Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, yang diangkat berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 72/TPA Tahun 2020, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, berkedudukan di Jakarta Selatan, beralamat di Jalan MT. Haryono Kav. 52, selanjutnya disebut PIHAK KESATU.

II. MUSA AHMAD : Bupati Lampung Tengah, yang diangkat berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri RI Nomor 131.18-365 Tahun 2021, dalam hal

PARAF PIHAK KESATU Paraf Koordinasi

Sokda Asistan I Dinas Nakertrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(2)

ini bertindak untuk dan atas nama Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, berkedudukan di Jl. Raya Padang Ratu No.1, Gn. Sugih, Kec. Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah, selanjutnya disebut PIHAK KEDUA.

PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA selanjutnya secara bersama-sama dalam Nota Kesepakatan ini disebut PARA PIHAK, dan secara sendiri-sendiri disebut PIHAK.

PARA PIHAK, terlebih dahulu menerangkan hal-hal sebagai berikut:

a. bahwa PIHAK KESATU adalah lembaga pemerintah nonkementerian yang bertugas sebagai pelaksana kebijakan dalam pelayanan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia secara terpadu sebagaimana dimaksud dalam Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2019 tentang Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

b. bahwa PIHAK KEDUA adalah Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah yang menyelenggarakan urusan pemerintahan menurut asas otonomi daerah dan tugas pembantuan dengan prinsip otonomi seluas-luasnya dalam sistem dan prinsip Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Dengan memperhatikan peraturan perundang-undangan sebagai berikut:

1. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Daerah Tingkat II Lampung Tengah, Kabupaten Daerah Tingkat II Lampung Timur dan Kotamadya Daerah Tingkat II Metro ;

2. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1959 tentang Penetapan Undang-Undang Darurat Nomor 4 Tahun 1956 tentang Pembentukan Daerah otonom Kabupaten - Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Sumatera Selatan sebagai Undang- Undang ;

3. Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah, terakhir dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja;

PARAF PIHAK KESATU Paraf Koordinasi

Sekda Asisten 1 Dinas Nakertrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(3)

4. Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2017 tentang Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 242, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6141);

5. Peraturan Pemerintah Nomor 28 Tahun 2018 tentang Kerja Sama Daerah;

6. Peraturan Pemerintah Nomor 59 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2021 Nomor 94, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 6678);

7. Peraturan Presiden Nomor 90 Tahun 2019 tentang Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

8. Peraturan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Nomor 10 Tahun 2016 tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia;

9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 22 Tahun 2020 tentang Tata Cara Kerja Sama Daerah Dengan Daerah Lain Dan Kerja Sama Daerah Dengan Pihak Ketiga;

10. Peraturan Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Nomor 04 Tahun 2020 tentang Organisasi dan Tata Kerja Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia;

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Nota Kesepakatan antara Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia dan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung tentang Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, dengan ketentuan dan syarat-syarat sebagai berikut;

PARAF PIHAK KESATU

«M-

Paraf Koordinail

Sekda Asistan I Dinas Nakertrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(4)

Pasal 1

MAKSUD DAN TUJUAN

Nota Kesepakatan tentang Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia ini dibuat dengan maksud dan tujuan sebagai pedoman bagi PARA PIHAK untuk melakukan kerjasama dalam upaya penempatan dan pelindungan Pekerja Migran Indonesia.

Pasal 2 RUANG LINGKUP

Ruang lingkup Nota Kesepakatan ini meliputi:

a. Sinergi dalam pemberantasan sindikasi penempatan ilegal Pekerja Migran Indonesia sesuai kewenangan PARA PIHAK;

b. Penyelenggaraan pendidikan dan pelatihan bagi Calon Pekerja Migran Indonesia di wilayah Kabupaten Lampung Tengah;

c. Fasilitasi dari PARA PIHAK dalam melaksanakan Pelindungan kepada Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia;

d. Sinergi PARA PIHAK dalam melaksanakan pelayanan penempatan dan pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia;

e. Sosialisasi peluang kerja Pekerja Migran Indonesia di Negara tujuan penempatan;

dan

f. Koordinasi terkait pelaksanaan tugas dan fungsi lainnya yang disepakati oleh PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 3 PELAKSANAAN

(1) Pelaksanaan Nota Kesepakatan ini akan ditindaklanjuti dengan Rencana Kerja yang ditandatangani oleh PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

PARAF PIHAK KESATU Paraf Koordinasi

Sekda Asistan 1 Dinas Nakartrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(5)

(2) Rencana Kerja sebagaimana dimaksud pada ayat (1) merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Nota Kesepakatan ini.

(3) Apabila ada perubahan dalam rencana kerja, dituangkan dalam perubahan rencana kerja yang disepakati oleh PARA PIHAK.

Pasal 4

TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PARA PIHAK

Tugas dan tanggung jawab PARA PIHAK adalah melakukan sinergi dalam hal pelaksanaan penempatan dan pelindungan Calon Pekerja Migran Indonesia dan Pekerja Migran Indonesia di wilayah PIHAK KEDUA.

Pasal 5 PEMBIAYAAN

Segala biaya yang timbul sebagai akibat dari pelaksanaan Nota Kesepakatan ini dibebankan pada anggaran PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.

Pasal 6

PEMANTAUAN DAN EVALUASI

(1) Pemantauan dan evaluasi Nota Kesepakatan ini dilakukan secara berkala setiap 1 (satu) Tahun sekali dan/atau sewaktu-waktu bila diperlukan sesuai kewenangan PARA PIHAK.

(2) Hasil pemantauan dan evaluasi sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dapat digunakan sebagai bahan masukan dalam merencanakan program kerjasama selanjutnya.

PARAF PIHAK KESATU

SL

fa -

Paraf Koordinat i Sokda AtItten I Dlnat

Nakertrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(6)

Pasal 7 JANGKA WAKTU

(1) Nota Kesepakatan ini berlaku selama 5 (lima) tahun terhitung sejak ditandatangani oleh PARA PIHAK dan dapat diperpanjang, diubah, danZatau diakhiri atas persetujuan PARA PIHAK;

(2) Nota Kesepakatan ini dapat diperpanjang danZatau diubah atas kesepakatan PARA PIHAK dengan menyampaikan pemberitahuan secara tertulis paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum Nota Kesepakatan ini berakhir;

(3) Dalam hal salah satu PIHAK ingin mengakhiri Nota Kesepakatan sebelum Nota Kesepakatan ini berakhir sebagaimana dimaksud pada ayat (1) maka PIHAK yang bersangkutan harus menyampaikan maksud tersebut secara tertulis kepada PIHAK lainnya paling lambat 3 (tiga) bulan sebelum tanggal yang dikehendaki untuk mengakhiri Nota Kesepakatan ini.

Pasal 8 KORESPONDENSI

(1) Setiap pemberitahuan, surat menyurat, permohonan, permintaan persetujuan maupun pelaporan yang berhubungan dengan Nota Kesepakatan ini disampaikan pada alamat, nomor telepon/faksimili, dan email, ditujukan kepada personal yang disebutkan sebagai berikut:

a. PIHAK KESATU

Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama BP2MI

Alamat : Jl. M.T. Haryono Kav. 52 Jakarta Selatan 12770 Telepon : 021-7994166

Faksimili ; 021-7994166

Email : keriasama@bp2mi.go.id Kepala Unit PelaksanaTeknis

Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia Bandar Lampung Alamat ; Jl. Untung Suropati No 21A Bandar Lampung Telepon : 0721-8011422

Email : upt.lampung@bp2mi.go.id

PARAF PIHAK KESATU Paraf Koordinasi

Sekda Asisten I Dinas Nakertrans

Kabag Kerjasama

Kabag Hukum

(7)

b. PIHAK KEDUA

Kantor Bupati Lampung Tengah

Alamat : Jl. Hanura No.01 Gunung Sugih, Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, 34161

TelpZFax : (0725) 26949

E-mail : lampungtengahkab@gmail.com

Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Lampung Tengah Alamat : Jl. Hi. Muchtar Komplek Perkantoran Pemerintah Gunung Sugih,

Kabupaten Lampung Tengah Provinsi Lampung, 34161 Email : Nakertranslt@gmail.com

(2) Apabila terjadi perubahan alamat, nomor teleponZfaksimili, dan email yang tercantum dalam Nota Kesepakatan ini, maka PIHAK yang mengubah alamat,

nomor telepon/faksimili, dan email tersebut wajib menyampaikan perubahannya paling lambat 7 (tujuh) hari setelah perubahan alamat, nomor teleponZfaksimili, dan email.

(3) Segala akibat yang terjadi karena perubahan alamat, nomor teleponZfaksimili, dan email yang tidak disampaikan sepenuhnya menjadi tanggung jawab PIHAK yang melakukan perubahan alamat, nomor teleponZfaksimili, dan email.

Pasal 9 ADENDUM

Hal-hal yang belum diatur dalam Nota Kesepakatan ini maupun perubahan yang perlu dilakukan, akan diatur lebih lanjut dalam Kesepakatan Tambahan (Adendum) yang disepakati PARA PIHAK dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari Nota Kesepakatan ini.

PASAL 10 FORCE MAJURE

(1) Bahwa Force Majeure dalam perjanjian ini adalah setiap atau keadaan yang terjadi di luar kekuasaan atau kemampuan PIHAK KESATU dan PIHAK KEDUA yang dapat mengakibatkan salah satu pihak tidak dapat memenuhi kewajibannya

PARAF PIHAK KESATU Paraf Koordinasi

Sakda Asistan I Dinas Nakertrans

Kabag Karjasama

Kabag Hukum

(8)

antara lain huru hara, peperangan, makar, revolusi , kebakaran , embargo, sabotase, gempa bumi, banjir, badai topan dan bencana alam lainnya.

(2) Dalam hal terjadinya Force Majeure sebagaimana dimaksud pada ayat (1) pihak yang mengalami Force Majeure menyampaikan pemberitahuan secara tertulis kepada pihak lainnya selambat-lambatnya dalam jangka waktu 14 (empat belas ) hari kalender setelah terjadinya Force Majeure dan tidak dituntut untuk mempertanggungjawabkan atas keterlambatan atau kegagalan pemenuhan kewajibannya.

Apabila terjadi perselisihan atau perbedaan penafsiran terhadap Nota Kesepakatan ini maka PARA PIHAK sepakat untuk menyelesaikan dengan cara musyawarah mufakat.

Demikian Nota Kesepakatan ini dibuat dan ditandatangani oleh Kedua Belah Pihak, pada hari dan tanggal tersebut di atas dalam rangkap 2 (dua) asli bermeterai cukup, serta masing-masing mempunyai kekuatan hukum yang sama.

Pasal 11

PENYELESAIAN PERSELISIHAN

Pasal 12 PENUTUP

PIHAK KEDUA, PIHAK KESATU,

-U9

PARAF PIHAK KESATU 8

Paraf Koordinat!

Sekda Asisten Dinas Nakertrans

Kabag Kabag Kerjasama Hukum

Referensi

Dokumen terkait

Kinerja lalu lintas ruas jalan raya situbondo saat kondisi eksisting dengan adanya operasional gudang tangsil kulon pada tahun 2019 saat jam sibuk pagi sebesar

Dalam kamus bahasa Indonesia profesi diartikan, sebagai bidang pekerjaan yang dilandasi pendidikan keahlian (keterampilan, kejuruan, dan lain- lain). Pengertian ini

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Nota Kesepakatan antara Badan

Majelis Buddhayan Indonesia Provinsi Lampung sebagai pembantu Sangha Agung Indonesia (SAGIN) dalam membina umat telah menanamkan nilai intersektarian kepada umat Buddha

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan PKS Penyetoran Pajak

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK sepakat untuk membuat Nota Kesepahaman tentang Pengembangan dan Pengelolaan Sistem lnformasi untuk Akses Data pada

Berdasarkan hal tersebut di atas, sesuai dengan kedudukan dan kewenangan masing-masing, PARA PIHAK setuju dan sepakat untuk melaksanakan Nota Kesepakatan tentang Penempatan

Perubahan dan Rancangan APBD Tahun Anggaran 2021, dalam hal setelah ditandatanganinya Nota Kesepakatan Kebijakan Umum APBD Tahun Anggaran 2021 antara Bupati Wonosobo