• Tidak ada hasil yang ditemukan

Gedung 600 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta * Dalam hal ini diwakili oleh MUHAMMAD AWALUDDIN

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Gedung 600 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta * Dalam hal ini diwakili oleh MUHAMMAD AWALUDDIN"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

ANGKASA PURAH

The leading Indonesia’s Airport Company

NOTA KESEPAHAMAN ANTARA

PT ANGKASA PURA II (PERSERO) DAN

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA TENTANG

SINERGI DALAM BIDANG PENDIDIKAN, PENELITIAN DAN PENGABDIAN MASYARAKAT

NOMOR PT AP II P J J.04.04/00/02/2020/0043 NOMOR UNJ B / 2 / U N 3 9 / P M . 0 1 . 0 1 / 2 0 2 0 Nota Kesepahaman ini dibuat dan ditandatangani pada:

Hari Sabtu

Tanggal 1 Februari 2020

Di Jakarta

Oleh dan antara:

1 PT ANGKASA PURA II (PERSERO)

Berkedudukan di Tangerang

Alamat Gedung 600 Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta

* Dalam hal ini diwakili oleh MUHAMMAD AWALUDDIN

Selaku Direktur Utama

berdasarkan susunan pengurus yang terakhir dimuat dalam Akta Nomor 8 tanggal 6 Desember 2019, yang dibuat di hadapan Maya Veronica, SH., M.Kn. Notaris di Tangerang.

Dengan dernikian sah bertindak untuk dan atas nama PT Angkasa Pura II (Persero), selanjutnya dalam Nota Kesepahaman ini disebut PT AP II.

II UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Berkedudukan di Jakarta Timur

Alamat Jalan Rawamangun Muka, Jakarta Timur 13220 Dalam hal ini diwakili oleh Dr. KOMARUDIN, M.Si

Selaku Rektor

berdasarkan Keputusan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 32030/M/KP/2019 tentang Pengangkatan Rektor Universitas Negeri Jakarta Periode Tahun 2019-2023.

Dengan dernikian sah bertindak untuk dan atas nama Universitas Negeri Jakarta, selanjutnya dalam Nota Kesepahaman ini disebut UNJ.

Selanjutnya, PT AP II dan UNJ secara bersama-sama disebut "PARA PIHAK", dan masing-masing dissbut PIHAK.

Paraf

PT AP II

J r

Page 1 UNJ

(2)

dan/atau jasa terkait bandar udara;

b. UNJ merupakan Perguruan Tinggi Negeri berbentuk Badan Layanan Umum yang bertugas dalam penyelenggaraan kegiatan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian Kepada Masyarakat;

c. Bahwa PARA PIHAK sepakat untuk menjalin kerja sama yang sating menguntungkan guna meningkatkan kualitas pelayanan, kompetensi, dan surnber daya yang dimiliki PARA PIHAK, khususnya dalam bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, inovasi, dan implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi dengan tetap memperhatikan ketentuan hukum yang berlaku dan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan yang baik {good corporate governance).

Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, PARA PIHAK bermaksud mengadakan Nota Kesepahaman tentang Sinergi Dalam Bidang Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (selanjutnya disebut "Nota Kesepahaman"), dengan ketentuan sebagai berikut:

(1) Maksud Nota Kesepahaman ini adalah sebagai pedoman dan dasar bagi PARA PIHAK dalam melakukan kerja sama yang saling menguntungkan dalam pemanfaatan potensi yang dimiliki oleh masing - masing PIHAK sebagaimana dimaksud dalam ruang lingkup Nota Kesepahaman ini, sesuai ketentuan hukum dan prosedur yang berlaku serta prinsip-prinsip Good Corporate Governance.

(2) Tujuan Nota Kesepahaman ini adalah untuk melaksanakan kerja sama di antara PARA PIHAK khususnya di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, inovasi, dan implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi dalam rangka peningkatan pelayanan dan kompetensi surnber daya manusia yang dimiliki PARA PiHAK.

Nota Kesepahaman ini disusun dengan berlandaskan pada asas kesetaraan, itikad baik dan musyawarah mufakat serta saling menguntungkan dan memberi manfaat bagi masing-masing PIHAK dengan tetap mengedepankan cara-cara yang profesional dalam menyelesaikan setiap permasalahan yang timbul.

PASAL 1 MAKSUD DAN TUJUAN

PASAL 2

ASAS DAN PRINSIP KESEPAKATAN

Page 2

P a r a f

UNJ

Jr

(3)

RUANG LINGKUP PASAL 3

(1) PARA PIHAK sepaham untuk memproses kerja sama yang saling memberi manfaat antara PARA PIHAK di bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, inovasi, dan implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi.

(2) Sebagai tindak lanjut Nota Kesepahaman sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini, akan dituangkan dalam perjanjian atau dokumen kesepakatan tertulis tersendiri (yang selanjutnya disebut "Perjanjian Kerja Sama") dengan syarat-syarat dan ketentuan-ketentuan yang akan diatur dan disepakati kemudian oleh PARA PIHAK.

(1) Nota Kesepahaman ini berlaku selama 3 (tiga) tahun terhitung sejak tanggal ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini oleh PARA PIHAK.

(2) Dalam hal sampai dengan berakhimva jangka waktu Nota Kesepahaman sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini, PARA PIHAK belum dapat menindaklanjuti Nota Kesepahaman ini dalam bentuk perjanjian atau dokumen kesepakatan tertulis sebagaimana dimaksud Pasal 3 ayat (2) Nota Kesepahaman ini, maka berdasarkan kesepakatan PARA PIHAK, dapat mengakhiri atau memperpanjang Nota Kesepahaman ini yang akan dituangkan dalam dokumen tertulis.

(3) Nota Kesepahaman ini dapat berakhir atau diakhiri apabila:

a. Berdasarkan peraturan perundang-undangan, tidak dapat dilaksanakan atau menjadi tidak sah menurut hukum;

b. Teiah terpenuhinya ketentuan dalam Pasal 3 ayat (2) Nota Kesepahaman ini;

c. PARA PIHAK sepakat untuk mengakhiri Nota Kesepahaman ini sebelum berakhirnya Jangka Waktu sebagaimana dimaksud pada ayat (1) Pasal ini;

d. Keadaan force majeure yang tidak dapat diatasi, sehingga tidak memungkinkan untuk melakukan pelaksanaan Nota Kesepahaman.

(4) Apabila Nota Kesepahaman ini berakhir atau diakhiri sebagaimana dimaksud pada ayat (3) Pasal ini, maka terhadap dokumen-dokumen yang teiah dibuat sebagai tindak lanjut atas Nota Kesepahaman ini dianggap gugur/tidak berlaku dan masing-masing PIHAK tidak memiliki hak untuk mempergunakan kembali dokumen-dokumen tersebut untuk kepentingan apapun.

(5) PARA PIHAK sepakat untuk mengesampingkan berlakunya ketentuan Pasal 1266 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata terhadap Nota Kesepahaman ini.

PASAL 4 JANGKA WAKTU

Paraf

UNJ

Page

(4)

(1) Dalam pelaksanaan Nota Kesepahaman ini, PARA PIHAK tunduk pada ketentuan dan peraturan perundang-undangan yang berlaku berdasarkan hukum Negara Republik Indonesia.

(2) Pelaksanaan Nota Kesepahaman ini akan dievaluasi paling sedikit 1 (satu) kali untuk setiap tahun berjalan.

(3) Untuk kelancaran proses pelaksanaan Nota Kesepahaman ini, maka semua pemberitahuan atau permintaan yang diperlukan sehubungan dengan Nota Kesepahaman ini harus disampaikan kepada PARA PIHAK ke alamat sebagai berikut:

PT ANGKASA PURA II (PERSEROl Up. Airport Learning Center

Gedung 600, Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta Jkt 19120 Tangerang

Telepon : (021) - 55913944 ext. 5211 Email : -

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Up. Wakil Rektor Bidang Perencanaan dan Kerja Sama

Gedung Rektorat Lantai 3, Universitas Negeri Jakarta, Jalan Rawamangun Muka Jakarta Timur 13220

Telepon : (62-21) 4893982 Email : pr4@unj.ac.id;

pr4_unj@yahoo.com

(4) Apabila terjadi perubahan alamat atau alamat terakhir yang tercatat pada masing-masing PIHAK, maka perubahan tersebut harus diberitahukan secara tertuiis kepada PIHAK lain dalam Nota Kesepahaman ini selambat-lambatnya 5 (lima) hari kerja sebelum perubahan alamat dimaksud berlaku efektif.

(5) Apabila perubahan alamat tersebut tidak diberitahukan, maka surat menyurat atau pemberitahuan sebagaimana dimaksud ayat (2) dianggap telah diberikan sebagaimana mestinya dengan pengiriman yang ditujukan ke alamat di atas atau alamat terakhir diketahui/tercatat pada masing-masing PIHAK.

PASAL 6 BIAYA PELAKSANAAN

Segala biaya yang timbul sehubungan dengan pelaksanaan Nota Kesepahaman ini, ditanggung oleh masing-masing PIHAK yang mengeluarkannya kecuali disepakati lain secara tertuiis oleh PARA PIHAK.

(5)

PASAL 7

PERTUKARAN INFORMASI DAN KERAHASIAAN

(1) PARA PIHAK sepakat bahwa setiap atau seluruh informasi, data dan dokumen yang diberikan, dipertukarkan atau didapat dalam bentuk apapun, termasuk tetapi tidak terbatas pada bentuk lisan, tertulis, grafik atau file elektronik dan setiap bentuk turunan maupun salinannya terkait dengan pelaksanaan Nota Kesepahaman ini adalah bersifat rahasia ("Informasi Rahasia").

(2) PIHAK yang menerima Informasi Rahasia ("Pihak Penerima") dari PIHAK yang mengungkapkan Informasi Rahasia ("Pihak Pengungkap") wajib menjaga kerahasiaan dan dilarang untuk mengungkapkan Informasi Rahasia tersebut kepada PIHAK lain dengan cara apapun tanpa persetujuan tertulis lebih dulu dari Pihak Pengungkap.

(3) Ketentuan dalam ayat (2) Pasal ini tidak berlaku untuk informasi yang:

a. sudah menjadi milik umum (public domain) tanpa lebih terjadi pelanggaran ketentuan kerahasiaan dalam Nota Kesepahaman ini; atau

b. merupakan milik Pihak Penerima yang dapat dibuktikan dengan dokumen kepemilikan yang sah yang sudah ada sebelum Nota Kesepahaman ini dan informasi tersebut tidak termasuk yang harus dijaga kerahasiaannya menurut Nota Kesepahaman ini; atau

c. didapatkan secara sah oleh Pihak Penerima tersebut dan/atau Afiliasinya dengan pembatasan bahwa informasi tersebut didapat dari pihak iain yang tidak melakukan pelanggaran ketentuan kerahasian dalam Pasal ini; atau

d. dikembangkan oleh suatu PIHAK dan/atau Afiliasinya secara independen.

(4) Pihak Penerima wajib untuk mengembalikan seluruh Informasi Rahasia kepada Pihak Pengungkap, dan memusnahkan dan/atau menghapus semua salinan yang masih dipegang oleh Pihak Penerima pada saat Nota Kesepahaman ini berakhir, kecuali dokumen milik Pihak Penerima yang wajib disimpan berdasarkan peraturan internal perusahaan Pihak Penerima dan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

PASAL 8

HAK ATAS KEKAYAAN INTELEKTUAL

(1) PARA PIHAK harus melindungi hak atas kekayaan intelektual ("Kekayaan Intelektual") masing- masing PIHAK berdasarkan Nota Kesepahaman ini dan dalam pelaksanaan kerja sama yang akan mencakup semua jenis dan bentuk hak atas kekayaan intelektual, termasuk tetapi tidak terbatas pada merek dagang, paten, desain dan business and technical know-how yang diperoleh secara independen. Masalah perlindungan Kekayaan Intelektual akan dibahas secara rinci dalam semua perjanjian yang akan dibuat oleh PARA PIHAK (apabila diperlukan).

(2) Kecuali ditentukan lain oleh PARA PIHAK secara tertulis, PARA PIHAK setuju bahwa Kekayaan Intelektual (termasuk hak cipta) yang terdapat pada setiap dokumen atau pekerjaan yang dihasilkan secara bersama oleh PARA PIHAK atau hasil dari pelaksanaan kerjasama adalah milik bersama PARA PIHAK ("Kekayaan Intelektual Bersama").

(6)

diberikan oleh salah satu PIHAK kepada PIHAK lainnya. Lebih lanjut PARA PIHAK menyatakan bahwa setiap informasi atau data atau teknologi yang didalamnya terdapat Kekayaan Intelektual dan setiap turunannya yang didalamnya juga terkandung Kekayaan Intelektual yang dikembangkan oleh salah satu PIHAK sebelum ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini atau dikembangkan secara sendiri dan independen setelah ditandatanganinya Nota Kesepahaman ini tanpa menggunakan Kekayaan Intelektual Bersama atau Kekayaan Intelektual PIHAK lain atau tidak dibiayai oleh PARA PIHAK secara bersama akan tetap menjadi milik dari PIHAK yang pertama kali menyebutkannya, dengan memperhatikan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.

(4) Kecuali ditentukan lain oleh PARA PIHAK secara tertulis, tidak ada satu pun PIHAK (termasuk Anak Perusahaan masing-masing PIHAK) yang dapat menggunakan hasil dari pelaksanaan kerja sama maupun setiap Kekayaan Intelektual Bersama untuk tujuan apapun selain dari melaksanakan kerja sama antara PARA PIHAK.

(5) Masing-masing PIHAK memiliki akses dan berhak untuk memelihara seluruh informasi yang dihasilkan dalam pelaksanaan kerja sama. Hak cipta atas seluruh laporan dan dokumen lainnya sebagai hasil dari kegiatan yang dilakukan oleh PARA PIHAK berdasarkan Nota Kesepahaman ini, sepanjang tidak merupakan hak yang diberikan kepada salah satu PIHAK atau pihak ketiga, akan menjadi hak PARA PIHAK secara bersama-sama.

PASAL 9

PERNYATAAN DAN STATUS NOTA KESEPAHAMAN

(1) PARA PIHAK dapat saling memberikan Informasi Rahasia yang menyangkut teknis pelaksanaan kegiatan berdasarkan Nota Kesepahaman ini dengan tunduk pada ketentuan Pasai 7 Nota Kesepahaman ini.

(2) PARA PIHAK menyatakan dan menjamin bahwa segala informasi, dokumen dan keterangan yang diberikan adalah benar dan tidak menyesatkan.

(3) PARA PIHAK menyatakan bahwa Nota Kesepahaman ini tidak dimaksudkan sebagai perjanjian yang menimbulkan hak dan kewajiban yang mengikat bagi PARA PIHAK dan Nota Kesepahaman ini tidak menyiratkan atau menimbulkan hubungan kemitraan, keagenan, usaha patungan atau hubungan sejenis antara PARA PIHAK.

(4) PIHAK yang satu menyatakan dan menjamin kepada PIHAK lainnya bahwa PIHAKnya:

a. merupakan perusahaan yang didirikan menurut hukum yang berlaku dan Nota Kesepahaman ini ditandatangani oleh pejabat yang berwenang dari masing-masing PIHAK;

b. diwakili oleh pihak yang sah dan berwenang menandatangani, mengikat perusahaan, dan melaksanakan Nota Kesepahaman ini; dan

c. memiliki persetujuan dan izin yang diperlukan dan memenuhi seiuruh persyaratan untuk menandatangani Nota Kesepahaman ini.

Page 6

(7)

(5) PARA PIHAK memahami bahwa Nota Kesepahaman ini bersifat tidak eksklusif (non-exclusive) dan tidak dapat dianggap membatasi atau menghalangi PIHAK-PIHAK dalam Nota Kesepahaman ini untuk melaksanakan Rencana Kerja Sama atau Kerja Sama dengan PIHAK lainnya.

(1) Kegagalan PARA PIHAK untuk melaksanakan kewajiban berdasarkan Nota Kesepahaman ini tidak akan dianggap sebagai kelalaian atau pelanggaran Nota Kesepahaman apabila kegagalan tersebut diakibatkan oleh Force Majeure.

(2) Force Majeure dalam Nota Kesepahaman ini adalah keadaan tidak terduga atau keadaan memaksa yang terjadi di luar kekuasaan PARA PIHAK, termasuk tetapi tidak terbatas pada kebakaran, perang, pemogokan, sabotase, epidemi, huru-hara akibat politik, dan bencana alam, yang secara langsung dan substansial mempengaruhi kemampuan pihak yang terkena untuk melaksanakan kewajiban sesuai dengan Nota Kesepahaman ini.

(3) Bila terjadi Force Majeure, maka PIHAK yang mengalami wajib memberitahukan kepada PIHAK yang lainnya secara tertulis disertai dengan bukti-bukti dan konfirmasi tertulis dari Pemerintah yang berwenang di mana telah terjadi Force Majeure.

(4) Dalam waktu 14 (empat belas) hari kalender setelah menerima pengajuan Force Majeure sebagaimana tersebut pada ayat (3) Pasal ini, maka PIHAK yang menerima pengajuan Force Majeure akan menentukan sikapnya mengenai hal tersebut.

(5) Dalam hai terjadi Force Majeure, maka PARA PIHAK dapat mempertimbangkan kembali jangka waktu pelaksanaan Nota Kesepahaman ini.

(1) Nota Kesepahaman ini tunduk dan harus ditafsirkan dan diiaksanakan sesuai dengan hukum dan perundang-undangan yang berlaku di Republik Indonesia.

(2) PARA PIHAK dengan ini menyatakan bahwa PIHAK yang menandatangani Nota Kesepahaman ini dan/atau surat-surat lainnya/lampiran adalah pihak yang berhak dan berwenang mewakili PARA PIHAK sesuai dengan ketentuan dalam Anggaran Dasar atau Akta Pendirian dan/ atau keputusan/ketentuan yang berlaku pada masing-masing PIHAK.

(3) PARA PIHAK sepakat dan setuju untuk semua urusan yang berkaitan dengan Nota Kesepahaman ini ditujukan kepada PARA PIHAK ke alamat sebagaimana tersebut pada Pasal 5 ayat (3) Nota Kesepahaman ini. Apabila terjadi perubahan terhadap alamat tersebut wajib diberitahukan oleh PIHAK yang mengalami perubahan alamat kepada PIHAK lainnya dalam Nota Kesepahaman ini.

PASAL10 FORCE MAJEURE

PASAL 11 PENUTUP

Page 7 Paraf

A

UNJ

(8)

Pasal lain dalam Nota Kesepahaman ini, sehingga ketentuan-ketentuan lain dalam Nota Kesepahaman ini tetap berlaku dan PARA PIHAK akan merundingkan dengan itikad baik dalam mencari ketentuan-ketentuan pengganti yang sah dari Pasal atau ayat yang dinyatakan batal demi hukum atau cacat hukum dan dapat dilaksanakan sepanjang dimungkinkan untuk kepentingan Nota Kesepahaman

(5) Setiap perubahan terhadap Nota Kesepahaman ini akan dilaksanakan/dituangkan secara tertulis dan ditandatangani oleh PARA PIHAK serta merupakan bagian yang tidak terpisahkan dengan Nota Kesepahaman ini.

(6) Dalam hal terjadi perselisihan/perbedaan dalam penafsiran atas pelaksanaan ketentuan- ketentuan dalam Nota Kesepahaman ini, akan diselesaikan oleh PARA PIHAK secara musyawarah untuk mufakat.

(7) Demikian Nota Kesepahaman ini ditandatangani oleh PARA PIHAK dalam rangkap 2 (dua) asli, bermeterai cukup dan masing-masing mempunyai kekuatan hukum sama.

UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA

Rektor

Page 8 Paraf

Referensi

Dokumen terkait

melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang Keamanan, Ketertiban dan Kebersihan sesuai bidang tugasnyag. Paragraf 11 Sub

Winarno Surachman, Perkembangan Pribadi dan Keseimbangan Mental, IKIP, Bandung, 1965, hlm.7... 1) Pengayoman Polri kepada masyarakat, harus menyentuh setiap lapisan

Teori ini mengemukakan bahwa radikal bebas yang terbentuk di dalam tubuh sebagai produk sampingan di dalam rantai pernafasan memiliki sifat yang merusak karena

Akta autentik Notaris atau disebut juga Akta notariil menjadi alat bukti tertulis yang sempurna sepanjang dalam proses pembuatannya memenuhi syarat ketentuan yang berlaku

Elektoda enzim yang akan dikembangkan dalam penelitian ini adalah elektroda enzim DAO dengan menggunakan membran kitin dan selulosa asetat dalam berbagai perbandingan

Informasi di atas hanya menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan mungkin tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam

Berdasarkan hasil observasi proses kegiatan pembelajaran kitab kuning di MTs Salafiyah NU Karanganyar Tirto, baik matan Taqrīb maupun Al-Akhlāq Lil-Banīnserta hasil

Agenda Clustering Requirement untuk clustering Tipe data dalam cluster analysis Interval-scale variable Binary variable Nominal variable Ordinal variable Ratio-scaled