• Tidak ada hasil yang ditemukan

: DuPont Ammate 150EC Insektisida

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan ": DuPont Ammate 150EC Insektisida"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Lembar Data Keselamatan ini mengikuti persyaratan peraturan perundangan Republik Indonesia dan mungkin tidak sesuai dengan persyaratan peraturan perundangan di negara lain.

1. IDENTITAS BAHAN DAN PERUSAHAAN Informasi produk

Nama dagang : DuPont™ Ammate® 150EC Insektisida

Penggunaan Bahan / Preparat

: Insektisida

Perusahaan : PT DuPont Agricultural Products Indonesia

Beltway Office Park Building A, 5th. Floor, Jalan Ampera Raya No. 9-10, Jakarta 12550, Indonesia

Phone : +62 21-780-3150

Telefax : +62 21-780-3502

Nomor telepon darurat : 0-800-140-1288 (bebas pulsa) dan +62-21-2997-8916

2. KOMPOSISI BAHAN

Sinonim : B12109700

Komponen

Nama kimia No-CAS Konsentrasi

Indoksakarb 173584-44-6 15.84%

Bahan-bahan tambahan 84.16%

3. IDENTIFIKASI BAHAYA

Risiko

Berbahaya jika tertelan. Mengiristasi kulit.

Beracun untuk organisme air, dapat menyebabkan efek merugikan jangka-panjang dalam lingkungan air. Data keselamatan

Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

Jauhkan dari makanan, minuman, dan makanan hewan. Ketika menggunakan, jangan makan, minum, atau merokok. Jangan sampai kena kulit.

Pakai sarung tangan yang sesuai.

Jika tertelan, segera dapatkan bantuan medis dan tunjukkan wadah ini atau labelnya. Bahan ini dan wadahnya harus dibuang dengan cara yang aman.

Gunakan wadah yang sesuai untuk menghindari pencemaran lingkungan.

Jangan mencemarkan air dengan produk atau wadah / kemasannya (Jangan membersihkan alat aplikasi dekat air permukaan/Cegah pencemaran melalui saluran pembuangan dari pekarangan peternakan dan jalan-jalan).

(2)

Paparan rendah dalam air berakibat pada keselamatan bagi organisme air/akuatik dalam penggunaan praktis. Kontak kulityang lama atau berulang dapat menyebabkan reaksi alergi pada beberapa orang tertentu.

4. TINDAKAN PERTOLONGAN PERTAMA PADA KECELAKAAN (P3K)

Saran umum : Bawa kemasan produk atau label bersama anda ketika menghubungi Sentra

Informasi Keracunan Nasional (SIKer Nas) . Badan POM atau dokter, atau untuk mendapatkan perawatan.

Penghirupan : Pindahkan korban ke daerah dengan udara segar. Jika tanda-tanda/gejala

berlanjut, tangani segera secara medis.Pernapasan buatan dan/atau oksigen

mungkin diperlukan.

Kena kulit : Segera lepaskan semua pakaian yang tercemar.Segera bilas kulit dengan

banyak air selama 15 - 20 menit.Hubungi Sentra Informasi Keracunan Badan

POM atau dokter untuk mendapatkan saran penanganan.

Kena mata : Biarkan mata terbuka guyur dengan air secara perlahan dan hati-hati selama

15-20 menit.Lepas lensa kontak, jika ada, setelah 5 menit pertama, lalu

dilanjutkan membilas mata.Hubungi Sentra Informasi Keracunan Badan POM

atau dokter untuk mendapatkan saran penanganan.

Tertelan : Suruh orang minum air satu gelas seteguk-seteguk jika mampu menelan.

JANGAN memicu muntah kecuali jika diperintahkan oleh dokter atau Sentra

Informasi Keracunan Badan POM.Jangan sekali-kali memberikan apa pun

lewat mulut kepada orang yang tidak sadar.Hubungi Sentra Informasi

Keracunan Badan POM atau dokter untuk mendapatkan saran penanganan.

5. TINDAKAN PENANGGULANGAN KEBAKARAN

Media pemadam yang sesuai

: Semprotan air, Busa, Bahan kimia kering, Karbon dioksida (CO2)

Media pemadam yang tidak boleh digunakan karena alasan keselamatan

: Semburan air volume besar, (risiko pencemaran)

Alat perlindungan khusus bagi petugas pemadam kebakaran

: Jika terjadi kebakaran, pakai alat bantu pernapasan SCBA.Gunakan alat

pelindung diri.

Informasi lebih lanjut : Cegah air pemadam kebakaran mengkontaminasi air permukaan atau sistem air

tanah.Kumpulkan air bekas pemadam kebakaran yang tercemar secara

terpisah. Air ini tidak boleh dibuang ke saluran pembuangan.Residu kebakaran

dan air bekas pemadam kebakaran yang tercemar harus dibuang sesuai dengan peraturan lokal.

(pada kebakaran kecil)Jika area sudah terbakar dan jika keadaan

memungkinkan, biarkan kebakaran berlanjut sampai padam sendiri karena air

dapat memperluas daerah yang tercemar.Dinginkan wadah / tangki dengan

(3)

6. TINDAKAN TERHADAP TUMPAHAN DAN KEBOCORAN

Tindakan pencegahan pribadi

: Periksa / ulas bagian 5 dan 7 sebelum melanjutkan membersihkan segala

sesuatu.Gunakan alat pelindung diri.

Tindakan pencegahan untuk melindungi lingkungan

: Cegah masuknya bahan ke saluran pembuangan, aliran air, atau daerah rendah.

Metode untuk pembersihan : Serap / rendam dengan serbuk gergaji, pasir, minyak kering atau bahan

penyerap lain.Buang dengan wadah yang disetujui.

Nasihat tambahan : Jangan sekali-kali mengembalikan tumpahan ke dalam wadah asli untuk

digunakan lagi.Buang sesuai dengan peraturan lokal.

7. PENYIMPANAN DAN PENANGANAN BAHAN Penanganan

Nasihat penanganan yang aman

: Cuci tangan sebelum waktu istirahat dan segera setelah menangani produk. Lepaskan dan cuci pakaian yang tercemar sebelum dipakai lagi.

Penyimpanan

Persyaratan bagi area penyimpanan dan wadah

: Dilarang mencemari air, pestisida lain, pupuk, atau makanan di dalam

penyimpanan.Simpan produk di dalam wadah aslinya hanya di lokasi yang

tidak dapat dijangkau oleh anak-anak dan binatang peliharaan.Tidak untuk

digunakan atau disimpan di dalam atau di sekitar rumah.Jauhkan dari

jangkauan anak-anak.

Suhu penyimpanan : > 0 °C

Penggunaan spesifik

Produk perlindungan tanaman tunduk kepada Directive 91/414/EEC.

8. PENGENDALIAN PEMAJANAN / PERLINDUNGAN DIRI Nilai Ambang Batas Pekerjaan

Nama kimia Nilai Ambang Batas Pekerjaan Peraturan

Toluena TWA 50 ppm, 188 mg/m3 Nilai Ambang Batas (NAB)

zat kimia di udara tempat kerja, Standar Nasional Indonesia SNI 19-0232-2005 (02 2005)

(SKIN)

TWA 20 ppm US. ACGIH Threshold Limit

(4)

(SKIN)

Alat Pelindung Diri

Perlindungan pernapasan : Dimana ada potensi pajanan di udara melebihi batas-batas terapan, gunakan

pelindung pernafasan dengan cartridge debu / kabut.

Pelindung tangan : Bahan: Sarung tangan tahan kimia

Pelindung mata : Pakai alat pelindung mata untuk mencegah kontak / sentuhan dengan

senyawa ini.

Pelindung kulit dan tubuh : Kemeja lengan panjang dan celana panjang

Tindakan higienis : Jangan sampai kena kulit, mata, dan pakaian.Cuci tangan dengan

sepenuhnya memakai sabun dan air setelah menyentuh dan sebelum makan,

minum, mengunyah permen karet atau menggunakan tembakau.Cuci semua

pakaian pelindung setelah digunakan. Langkah-langkah

perlindungan

: Pengguna akhir dari produk ini harus mengikuti perintah-perintah pada label untuk perlindungan diri bila menggunakan produk ini.

Semua pakaian pelindung kimiawi harus diperiksa secara visual sebelum

digunakan. Pakaian dan sarung tangan harus diganti jika rusak karena terkena bahan kimia atau jika rusak fisik atau jika terkontaminasi.

9. SIFAT-SIFAT FISIKA DAN KIMIA Bentuk : cair Warna : kuning-kecoklatan Bau : Menyengat pH : 6.6 (20 °C) (larutan 1% di air) Titik nyala : 69 °C Densitas : 0.947 g/cm3 (20 °C)

Viskositas, dinamis : 5.6 mPa.s pada 25 °C

10. REAKTIFITAS DAN STABILITAS

Bahan yang harus dihindari : Tidak ada yang dapat diramalkan dengan akal sehat.

Produk berbahaya hasil peruraian

: Tidak tersedia informasi.

(5)

11. INFORMASI TOKSIKOLOGI

Toksisitas oral akut : LD50/tikus betina: 977 mg/kg

Toksisitas inhalasi akut : LC50/4 h/tikus : > 5.2 mg/l

Toksisitas kulit akut : LD50/tikus : > 5,000 mg/kg

Iritasi kulit : kelinci

Hasil: Mengiristasi kulit.

Iritasi mata : kelinci

Hasil: Tidak menyebabkan iritasi mata

Sensitisasi : kelinci percobaan Hasil: Hewan uji tidak menimbulkan sensitisasi melalui

kontak kulit.

12. INFORMASI EKOLOGIS

Efek Eko-keracunan

Keracunan untuk ikan : LC50/96 h/Oncorhynchus mykiss (Ikan rainbow trout): 7.0 mg/l

Keracunan untuk ganggang : ErC50/72 h/Pseudokirchneriella subcapitata (Ganggang hijau): > 16 mg/l

Keracunan air (aquatic) : EC50/48 h/Daphnia magna: 1.67 mg/l

informasi lebih lanjut tentang ekologi

Informasi ekologis tambahan

: Lihat label produk untuk petunjuk aplikasi tambahan yang berkaitan dengan tindakan pencegahan terhadap lingkungan.

13. PEMBUANGAN LIMBAH

Produk : sesuai dengan peraturan lokal dan nasional. Jangan mencemari kolam, saluran

air, atau parit dengan bahan kimia atau wadah bekas.

(6)

IMDG

Nomor UN : 3082

Nama pengiriman yang benar

: Environmentally hazardous substance, liquid, n.o.s. (Indoxacarb)

Kelas : 9

Kelompok pengemasan : III

Nomor Label : 9

Bahan pencemar laut : Ya (Indoxacarb)

IATA_C

Nomor UN : 3082

Nama pengiriman yang benar

: Environmentally hazardous substance, liquid, n.o.s. (Indoxacarb)

Kelas : 9

Kelompok pengemasan : III

Nomor Label : 9

Informasi lebih lanjut : Hanya pesawat terbang kargo ICAO/IATA

15. PERATURAN PERUNDANG - UNDANGAN

Informasi peraturan nasional

Keputusan Menteri Tenaga Kerja Nomor Kep. 187/MEN/1999. Lampiran I - Lembar Data Keselamatan Bahan. Peraturan Menteri Perdagangan No. 44/M-DAG/PER/9/2009 tentang Pengadaan, Distribusi dan Pengawasan Bahan Berbahaya.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 74 Tahun 2001 Tentang Pengelolaan Bahan Berbahaya dan Beracun.

Peraturan Menteri Pertanian RI Nomor 24/Permentan/SR.140/4/2011 tentang Syarat dan Tata cara Pendaftaran Pestisida.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 1973 Tentang Pengawasan atas Peredaran, Penyimpanan dan Penggunann Pestisida.

Simbol : Xn Berbahaya

N Berbahaya untuk lingkungan

Komponen berbahaya : Indoksakarb

R - Frasa : R22 Berbahaya jika tertelan.

R38 Mengiristasi kulit.

R51/53 Beracun untuk organisme air, dapat menyebabkan efek

merugikan jangka-panjang dalam lingkungan air.

S - frasa : S 2 Jauhkan dari jangkauan anak-anak.

S13 Jauhkan dari makanan, minuman, dan makanan hewan.

S20/21 Ketika menggunakan, jangan makan, minum, atau merokok.

(7)

S37 Pakai sarung tangan yang sesuai.

S46 Jika tertelan, segera dapatkan bantuan medis dan tunjukkan

wadah ini atau labelnya.

S35 Bahan ini dan wadahnya harus dibuang dengan cara yang

aman.

S57 Gunakan wadah yang sesuai untuk menghindari

pencemaran lingkungan.

SP 1 Jangan mencemarkan air dengan produk atau wadah /

kemasannya (Jangan membersihkan alat aplikasi dekat air permukaan/Cegah pencemaran melalui saluran

pembuangan dari pekarangan peternakan dan jalan-jalan).

16. INFORMASI LAIN

Sumber data utama yang digunakan untuk menyusun lembar data: Departemen:

PT DuPont Agricultural Products Indonesia

Beltway Office Park Building A, 5th. Floor, Jalan Ampera Raya No. 9-10, Jakarta 12550, Indonesia

Informasi lebih lanjut:

®

Merek dagang terdaftar dari E.I. du Pont de Nemours and Company Perhatikan petunjuk penggunaan pada label.

Perubahan signifikan dari versi sebelumnya ditunjukkan dengan palang dua.

Informasi yang diberikan dalam Lembar Data Keselamatan ini benar menurut pengetahuan, informasi, dan keyakinan kami pada tanggal penerbitan. Informasi yang diberikan dimaksudkan hanya sebagai pedoman untuk penanganan, penggunaan, pemprosesan, penyimpanan, pengangkutan, pembuangan, dan pemusnahan yang aman dan tidak boleh dianggap sebagai jaminan atau spesifikasi mutu. Informasi di atas hanya menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan mungkin tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam proses apa saja atau jika bahan diubah atau diproses kecuali jika dinyatakan secara spesifik dalam tulisan ini.

Referensi

Dokumen terkait

Jika individu mengalami keduanya, maka derajat yang tinggi terdapat pada kedua bentuk relasi parasosial, yaitu parasocial love dan parasocial friendship.. Universitas

Informasi hanya menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan dapat tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam proses lain

Informasi hanya menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan dapat tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam proses lain

Informasi di atas hanya menyangkut bahan spesifik yang telah ditentukan dan mungkin tidak berlaku jika bahan tersebut digunakan sebagai campuran dengan bahan lain atau dalam

Penelitian identifikasi jenis-jenis tumbuhan berkhasiat obat tradisional yang dimanfaatkan masyarakat Desa Talion dan Desa Sarapeang, Kecamatan Rembon, Kabupaten Tana

Dari hasil penelitian didapatkan kandungan Pb dan Cu, banyak terakumulasi pada daun asam keranji di sektor barat dibandingkan dengan sektor lainnya, sedangkan akumulasi logam

Menurut ADA spesifikasi no. maka gel matrix akan terbentuk sebelum pemasukan ke dalam kavitas selesai. ~ Waktu pengerasan dari silikat semen : Harus dikontrol karena kalau terlalu

Metode yang digunakan tersebut harus di tulis dalam bentuk harga-harga nodal yang belum di ketahui (unknown nodal values). Ini berlaku untuk setiap elemen harus di