• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020"

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

Judul Skripsi :

Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020

Skripsi ini diajukan untuk memenuhi persyaratan dalam memperoleh gelar Sarjana Sosial Jurusan Hubungan Internasional

Nama : Ariela Naomi Syifa NIM :1710412086 Hubungan Internasional

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN JAKARTA 2021

(2)

i HALAMAN JUDUL

Pengaruh COVID-19 Terhadap Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura

SKRIPSI Disusun Oleh:

Ariela Naomi Syifa 1710412086

JURUSAN HUBUNGAN INTERNASIONAL FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN

JAKARTA 2020

(3)

ii PERNYATAAN ORISINALITAS

Skripsi ini adalah hasil karya sendiri dan semua sumber yang dikutip maupun yang dirujuk telah saya nyatakan dengan benar:

Nama : Ariela Naomi Syifa

NRP : 1710412086

Program Studi : Ilmu Hubungan Internasional

Bilamana di kemudian hari ditemukan ketidaksesuaian dengan pernyataan ini, maka saya bersedia dituntut dan diproses sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Jakarta, 27 Juli 2021 Yang menyatakan,

Ariela Naomi Syifa

(4)

iii SURAT PERSETUJUAN PUBLIKASI ILMIAH

Sebagai civitas akademik Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta, saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Ariela Naomi Syifa

NIM : 1710412086

Fakultas : Ilmu sosial dan Ilmu Politik Program Studi : Hubungan Internasional Jenis : Skripsi

Judul Skripsi :

Dengan ini saya menyatakan bahwa saya menyetujui untuk:

1. Memberikan Hak Bebas Royalty Non eksklusif kepada Perpustakaan UPNVJ atas penulisan karya ilmiah saya, demi pembangunan ilmu pengetahuan.

2. Memberikan hal menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), mendistribusikan, serta menampilkan dalam bentuk softcopy untuk kepentingan akademis kepada perpustakaan UPNVJ, tanpa perlu meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta.

3. Bersedia dan menjamin untuk menanggung secara pribadi tanpa melibatkan pihak perpustakaan UPNVJ, dari semua bentuk tuntutan hukum yang timbul atas pelanggaran hak cipta dalam karya ilmiah ini.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sesungguhnya dan semoga digunakan sebagaimana mestinya.

Dibuat di : Jakarta Tanggal : 27 Juli 2021

Yang menyatakan,

Ariela Naomi Syifa Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020

(5)

iv LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi ini diajukan oleh

Nama : Ariela Naomi Syifa

NIM : 1710412086

Fakultas : Ilmu sosial dan Ilmu Politik Program Studi : Hubungan Internasional Judul Skripsi :

Telah berhasil dipertahankan dihadapan Tim penguji dan diterima sebagai bagian persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana pada Program Studi Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta.

Pembimbing Utama Pembimbing Pendamping

Andi Kurniawan, S.Sos., M.Si Dairatul Ma’arif S.IP MA.

Kepala Program Studi Hubungan Internasional

Dr. Mansur

Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020

(6)

v Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa

Pandemi COVID-19 Tahun 2020 Ariela Naomi Syifa

ABSTRAK

Kehadiran COVID-19 merupakan bentuk nyata dari terjadinya krisis kesehatan dunia di era abad ke-21. Virus ini juga memberikan pengaruh yang signifikan terhadap segala aspek hidup masyarakat dunia termasuk para pekerja migran. Permasalahan pelayanan kesehatan yang tidak merata terhadap para pekerja migran menjadi sebuah masalah yang krusial di mana hal ini tentu berkaitan dengan hak yang seharusnya mereka terima sebagai umat manusia. Singapura merupakan salah satu negara yang mengalami hal tersebut. Penelitian ini memiliki fokus penelitian pada kondisi yang dialami para pekerja migran sektor konstruksi singapura yang tinggal di asrama-asrama dengan fasilitas kesehatan dan akomodasi yang belum mampu melindungi mereka dari krisis kesehatan yang melanda dengan periodisasi sejak awal 2020 hingga pada perumusan AFML ke-13 pada November 2020. Perlakuan yang berbeda ini tentu terjadi akibat beberapa faktor yang salah satunya adalah perspektif dalam melihat pekerja migran yang hanya sebatas sebagai entitas ekonomi tanpa memerhatikan bahwa tetap ada HAM yang perlu sama-sama dilindungi. Hal tersebut tercermin dari tidak banyaknya perjanjian mengenai perlindungan pekerja migran yang Singapura ratifikasi, dan sistem migrasi dari Singapura yang belum banyak memiliki fokus pada perlindungan hak pekerja migran. Permasalahan ini menghadirkan berbagai aktor hubungan internasional seperti NGOs hingga lembaga regional ASEAN untuk sama-sama membantu penyelesaian masalah dengan pengajuan berbagai rekomendasi kebijakan sehingga dengan argumentasi tersebut yang dapat dilihat dari kehadiran joint-discussion antar aktor non-negara serta AFML ke-13 yang diselenggarakan oleh ASEAN. Penulis kemudian menggunakan konsep-konsep HAM, Migrasi Pekerja, dan Masyarakat Transnasional dalam menjelaskan studi kasus ini.

Kata Kunci : Migrasi Pekerja, COVID-19, HAM, Masyarakat Transnasional, Aktor Non-Negara, Lembaga Regional.

(7)

vi Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa

Pandemi COVID-19 Tahun 2020 Ariela Naomi Syifa

ABSTRACT

The presence of COVID-19 is a tangible form of the occurrence of a world health crisis in the 21st century era. This virus also has a significant impact on all aspects of the world's people's lives, including migrant workers. The problem of unequal health services for migrant workers is a crucial problem where this is certainly related to the rights they should receive as human beings. Singapore is one country that has experienced this. This study focuses on the conditions experienced by Singaporean construction sector migrant workers who live in dormitories with health and accommodation facilities that have not been able to protect them from the health crisis that hit with a periodization from early 2020 to the making of policy recommendations on the 13th AFML in November 2020. This different treatment of course occurs due to several factors, one of which is the perspective in viewing migrant workers who are only limited to economic entities without taking into account that there are still human rights that need to be equally protected. This is reflected in the not many agreements on the protection of migrant workers that Singapore has ratified, and the migration system from Singapore which has not focused much on protecting the rights of migrant workers. This problem presents various international relations actors such as NGOs to ASEAN regional institutions to jointly help solve problems by submitting various policy recommendations so that with these arguments it can be seen from the presence of joint-discussions between non-state actors and the 13th AFML organized by ASEAN. The author then uses the concepts of Human Rights, Labor Migration, and Transnational Society in explaining this case study.

Keywords : Labor Migration, COVID-19, Human Rights, Transnational Societies, Non-State Actors, Regional Agencies.

(8)

vii KATA PENGANTAR

Puji syukur saya senantiasa panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkah dan karunianya saya diberikan kelancaran dalam mengerjakan skripsi dengan judul

“Perlindungan Hak Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 Tahun 2020” yang merupakan syarat kelulusan serta untuk dapat menerima gelar sarjana ilmu sosial.

Kelancaran penulisan skripsi ini tentu tidak dapat terwujud tanpa adanya bantuan, dukungan, serta kontribusi dari berbagai pihak yang saya hormati dan saya sayangi yang antara lain adalah sebagai berikut:

1. Kepada Allah SWT, karena atas ridho-Nya saya akhirnya dapat menyelesaikan skripsi ini di tengah-tengah masa-masa sulit pandemi COVID-19

2. Kedua adalah kepada keluarga saya, Papa, Mama, serta adik saya, Meisya yang selalu memberikan saya doa dan semangat untuk kelancaran penulisan skripsi ini.

3. Bapak Dr. R. Dudy Heryadi, M.Si, selaku Dekan FISIP UPN Veteran Jakarta.

4. Mas Andi Kurniawan selaku Ketua Program Studi Hubungan Internasional FISIP UPN Veteran Jakarta dan selaku Dosen Pembimbing saya.

5. Mas Dai Ma’arif selaku Dosen Pembimbing dua saya.

6. Kepada teman-teman saya Dwika Fajri, Olivia Oktaviani, Ni Luh Ariel, Silfi Nur Afifah, Prisia Asyifa, Ubaity Rosyada, Edgina Aisyah, Thalitha Yuristiana, Anindya Nusakinanti, Sekar Harum, Guruh Achmad, Rahma, Velin yang telah berada di dekat saya dan selalu memberi masukan serta hiburan selama proses pembuatan skripsi.

7. Kepada seluruh tontonan, musik, serta buku-buku yang menemani kekosongan hari saya di tengah-tengah waktu luang.

8. Kepada teman-teman penulis skripsi lainnya yang sudah saling memberikan informasi demi kelancaran skripsi ini.

9. Teman-teman Program Studi Hubungan Internasional UPNVJ angkatan 2017, teman seperjuangan saya selama empat tahun.

(9)

viii 10. Teman-teman Fourtyfive Radio batch 8 yang sudah membantu saya tumbuh dan

selalu senantiasa mendukung saya semasa menjabat menjadi anggota.

11. Diri saya sendiri karena sudah bertahan sejauh ini untuk dapat menyelesaikan studi hubungan internasional S1 di UPN “Veteran” Jakarta.

12. Dan seluruh pihak yang telah mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya.

Akhir kata, penulis memohon maaf apabila dalam penyusunan laporan ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu, penulis berharap agar laporan magang ini dapat menjadi pedoman bagi mahasiswa/i lainnya untuk melaksanakan magang di instansi manapun.

Jakarta, 15 Juli 2021

Ariela Naomi Syifa

(10)

ix DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ... i

PERNYATAAN ORISINALITAS ... ii

ABSTRAK ... v

ABSTRACT ... vi

KATA PENGANTAR ... vii

DAFTAR ISI ... ix

Daftar Tabel ... xi

Daftar Grafik dan Gambar ... xii

BAB I ... 1

1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Rumusan Masalah ... 8

1.3 Tujuan Penelitian... 9

1.4 Manfaat Penelitian... 9

1.5 Sistematika Penelitian ... 10

BAB II ... 13

2.1 Penelitian Terdahulu ... 13

2.1.1 Singapura Terhadap Pekerja Migran ... 13

2.1.2 Pengaruh COVID-19 pada Keberlangsungan Pekerja Migran di Singapura ... 17

2.1.3 Peran masyarakat transnasional terhadap perlindungan pekerja migran ... 23

2.1.4 ASEAN Terhadap Perlindungan Pekerja Migran... 28

2.1.5 Konteks Penelitian ... 32

2.2 Kerangka Pemikiran ... 32

2.2.1 Hak Asasi Manusia ... 32

2.2.2 Migrasi Internasional ... 35

2.2.3 Masyarakat Transnasional ... 38

2.3 Alur Pemikiran ... 42

2.4 Asumsi ... 42

BAB III ... 47

3.1 Pendekatan Penelitian ... 47

3.2 Jenis Penelitian ... 48

(11)

x

3.3 Sumber Data ... 48

3.4 Teknik Pengumpulan Data ... 49

1.5 Teknik Analisis Data ... 50

1.6 Waktu dan Tempat Penelitian ... 51

BAB IV ... 54

4.1 Sistem Imigrasi di Singapura ... 54

4.1.1 Angka Imigrasi di Singapura ... 54

4.1.2 Sistem Imigrasi Singapura ... 55

4.2 Sektor Konstruksi Singapura di tengah pandemi COVID-19 ... 59

4.2.1 Sektor Konstruksi di Singapura ... 59

4.2.2 Pengaruh COVID-19 terhadap Sektor Konstruksi di Singapura ... 64

4.3 Pekerja Migran Sektor Konstruksi di Singapura Selama Masa Pandemi COVID-19 ... 67

4.3.1 Pengaruh COVID-19 terhadap perlindungan hak pekerja migran di Singapura ... 67

4.4 Pelanggaran Terhadap Norma dan Aturan Regional dan Internasional ... 72

4.4.1 Pelanggaran Singapura terhadap Perlindungan Pekerja Migran sebelum kehadiran COVID-19 ... 72

4.4.2 Pelanggaran Singapura terhadap Perlindungan Pekerja Migran pada masa pandemi COVID-19 ... 76

BAB V ... 81

5.1 Berbagai keterlibatan Multi-Aktor dalam Hal Perlindungan Hak Pekerja Migran di Singapura... 81

5.2 Peran Multi-aktor dalam penyelesaian isu perlindungan hak pekerja migran selama masa pandemi COVID-19 di Singapura ... 85

5.3 Pembentukan rekomendasi kebijakan dan publikasi terkait isu perlindungan hak pekerja migran selama pandemi COVID-19 di Singapura. ... 88

5.3.1 Multi-track Diplomacy oleh NGO dalam hal perlindungan hak pekerja migran selama masa pandemi COVID-19 di Singapura ... 88

5.3.2 Terbentuknya rekomendasi kebijakan untuk negara-negara di ASEAN melalui ASEAN Forum on Migrant Labour (AFML) ... 91

BAB VI ... 99

6.1 Kesimpulan ... 99

6.2 Saran ... 101

Daftar Pustaka ... 103

(12)

xi Daftar Tabel

Tabel 3.1 Waktu Penelitian………...…53

Tabel 4.1 Jumlah Pemegang visa kerja Work Permit tahun 2007-2018………...63 Tabel 4.2 Permintaan Konstruksi tahun 2019-2020………..67

(13)

xii Daftar Grafik dan Gambar

Grafik 1.1 Jumlah kasus COVID-19 di Singapura Februari-November 2020………….3 Grafik 1.2 Permintaan konstruksi 2015-2019………...4 Grafik 1.3 Kasus COVID-19 pekerja migran bertempat tinggal di Asrama (1 Maret-5

Mei

2020……….7 Grafik 4.1 Kasus COVID-19 pekerja migran bertempat tinggal di Asrama (1 Maret-5

Mei

2020………...………70 Gambar 5.1 Pelaksanaan Joint-Statement of ASEAN Labour Ministers on Response to the Impact of COVID-19 on Labour and Employment……….………..….94 Gambar 5.2 Pelaksanaan ASEAN Forum on Migrant Labour (AFML) ke-13 secara

virtual dari Hanoi, Vietnam………...95

Referensi

Dokumen terkait

Dengan meratifikasi Konvensi Internasional tentang Perlindungan Seluruh Hak-Hak Pekerja Migran dan Anggota Keluarganya ( InternationalConvention on the protection of

Dalam penelitian ini akan tergambarkan dampak dari pandemi COVID-19 pada sektor wisata di Kota Batu dan upaya atau inovasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Batu

Ada strategi komunikasi yang bisa dilakukan para pelaku komunikasi di sektor pariwisata untuk mendukung strategi bisnis perusahaan pada saat pandemi covid-19.. Strategi

39 tahun 2004 tentang Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia di Luar Negeri dalam upaya melindungi hak-hak pekerja migran dalam Kasus Satinah, yaitu Pertama,

Kebijakan pemerintah Indonesia yang melakukan pembatasan pengiriman PMI dan penerapan MCO tidak hanya menyebabkan pekerja migran terisolasi namun pada ruang kerja

Upaya Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak DP3A Kota Banjarmasin dalam Pencegahan Tindak Pidana Kekerasan terhadap Anak di Masa Pandemi COVID-19 Rifqi Fadhli

Saran Upaya dan solusi dengan adanya peningkatan sektor informal pada masa pandemi covid-19 di kelurahan Sungai Andai kecamatan Banjarmasin utara kota Banjarmasin adalah pemerintah

Perlindungan Hukum Terhadap Debitur Terdampak Pandemi Covid – 19 Yang Tidak Mampu Melakukan Pembayaran Kredit Dalam masa Pandemi Covid – 19, banyak sekali pihak-pihak yang dirugikan,