• Tidak ada hasil yang ditemukan

Oleh: Yoga Karsono NIM : TUGAS AKHIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Oleh: Yoga Karsono NIM : TUGAS AKHIR"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

PELUANG PASAR PRODUK INOVASI KECAP IKAN BERBAHAN DASAR LIMBAH IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DENGAN PENAMBAHAN ENZIM PAPAIN

Oleh:

Yoga Karsono NIM : 412018022

TUGAS AKHIR

Ditunjukan kepada Program Studi Biologi Fakultas Biologi guna memenuhi sebagian dari persyaratan untuk mencapai gelar Sarjana Sains (Biologi)

Fakultas Biologi

Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

2022

(2)

ii

(3)

iii

Kata Pengantar

Puji Syukur ke Hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat dan penyertaan Nya penulis dapat menyelesaikan laporan penelitian dengan judul” Peluang Pasar Produk Inovasi Kecap Ikan Berbahan Dasar Limbah Ikan Nila (Oreochromis nilaticus) Dengan Penambahan Enzim Papain”. Dalam penyusunan laporan penelitian ini, banyak pihak yang telah membantu dalam terselenggaranya laporan ini. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :

1. Ibu Dra. Lusiawati Dewi, M.Sc., selaku dekan Fakultas Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana.

2. Bapak Drs. Sucahyo, M. Sc., selaku Ketua Program Studi Biologi, Fakultas Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana.

3. Ibu Dra. Susanti Pudji Hastuti, M.Sc. dan Ibu Desti Christian Cahyaningrum, M.Si., selaku dosen pembimbing.

4. Segenap dosen. laboran, dan staf karyawan Fakultas Biologi, Universitas Kristen Satya Wacana yang memberikan banyak bantuan kepada penulis.

5. Orang tua, dan teman-teman yang telah mendukung serta memberi semangat.

Akhir kata, Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan didalam penyusunan laporan ini dan jauh dari kesempurnaan, akan tetapi sedikit harapan semoga laporan yang sederhana ini dapat berguna dan bermanfaat bagi kita semua.

Salatiga 22 juni 2022 Penulis

Yoga Karsono

(4)

iv Abstrak

Isi perut ikan bisa digunakan atau diolah menjadi produk yang akan menghasilkan keuntungan karena menjadi bahan utama dari suatu produk makanan. Produk tersebut dapat berupa kecap ikan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kualitas produk inovasi kecap ikan berbahan dasar limbah ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan penambahan konsentrasi enzim papain dan mengetahui peluang pasar untuk produk inovasi kecap ikan berbahan dasar limbah ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan penambahan konsentrasi enzim papain. Kecap ikan dari limbah ikan nila (Oreochromis niloticus) dikembangkan dengan berbagai konsentrasi enzim papain yaitu 0%, 5%, 10%, 15% dan 20% untuk memperoleh produk kecap ikan terbaik. Kualitas produk kecap ikan terbaik dari berbagai konsentrasi enzim papain tersebut ditentukan melalui beberapa hasil analisis jumlah hidrolisat, pH, kadar garam dan kadar protein. Selain itu, Peluang pasar pada produk kecap ikan tersebut kemudian dianalisis dengan uji hedonik, willingness to pay serta segmen pasar.

Hasil dari penelitian diperoleh kualitas produk inovasi kecap ikan berbahan dasar limbah ikan nila (Oreochromis niloticus) terbaik dihasilkan dari penambahan konsentrasi enzim papain sebesar 10%, yaitu memiliki pH 5, volume hidrolisat sebesar 13,25ml, kadar garam sebesar 22,52%, kadar protein sebesar 6,93%. Selain itu, Produk Inovasi kecap ikan berbahan dasar limbah ikan nila (Oreochromis niloticus) dengan penembahan enzim papain sebesar 10%

memiliki peluang pasar untuk dikomesialisaikan dengan harga jual sebesar Rp 8.295,00 untuk kemasan per 100 ml dan segmentasi pasar adalah konsumen Bapak-bapak yang berkerja sebagai pedagang.

Kata kunci : Limbah ikan, Kualitas produk dan Peluang pasar.

(5)

v Abstrak

Fish entrails can be used or processed into products that will generate profits because these is the main ingredients of a food product. The product can be in the form of fish sauce. The purpose of this study was to determine the quality of fish sauce innovation products made from Fish entrails (Oreochromis niloticus) with the addition of papain enzyme concentration and knowing market opportunities for innovative fish sauce products made from Fish entrails (Oreochromis niloticus) with the addition of papain enzyme concentration.

Fish sauce from Fish entrails (Oreochromis niloticus) was developed with various concentrations of papain enzymes, namely 0%, 5%, 10%, 15% and 20% to obtain the best fish sauce product. The quality of the best fish sauce products from various concentrations of the papain enzyme was determined through several analysis results of the amount of hydrolyzate, pH, salt content and protein content. In addition, market opportunities for fish sauce products are then analyzed by hedonic tests, willingness to pay and market segments.

The results of the study obtained the quality of fish sauce innovation products made from tilapia waste (Oreochromis niloticusThe best ) was obtained from the addition of the papain enzyme concentration of 10%, which had a pH of 5, a hydrolyzate volume of 13.25 ml, a salt content of 22.52%, a protein content of 6.93%. In addition, fish sauce innovation products made from tilapia waste (Oreochromis niloticus) with the addition of the papain enzyme by 10% has a market opportunity to be commercialized with a selling price of Rp. 8,295.00 for packaging per 100 ml and market segmentation is the consumers who work as traders.

Keywords: Fish entrails, Product quality and market opportunities

(6)

vi Daftar Isi

Halaman Judul ... i

Lembar Pengesahan... ii

Kata Pengantar ... iii

Abstrak... iv

Daftar Isi ... vi

Daftar Gambar ... viii

Daftar Tabel ... ix

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1.Latar Belakang ... 1

1.2.Rumusan Masalah ... 3

1.3.Tujuan ... 3

1.4.Hipotesis ... 3

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 4

2.1.Ikan Nila... 4

2.2.Willingnes to Pay (WTP) ... 4

BAB III METODE PENELITIAN ... 5

3.1 Waktu dan Tempat Penelitian ... 5

3.2 Alat dan Bahan ... 5

3.3 Langkah Kerja ... 5

3.3.1 Pembuatan Sampel Produk ... 5

3.3.2 Analisis Sampel Produk ... 6

3.3.3 Analisis Data ... 9

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ... 10

4.1 Kualitas Produk ... 10

4.1.1 Hidrolisat ... 10

4.1.2 pH ... 11

4.1.3 Kadar garam ... 12

4.1.4 Kadar Protein ... 13

(7)

vii

4.2 Peluang Pasar ... 14

4.2.1 Penerimaan Konsumen (Hedonik) ... 14

4.2.2 Willingness To Pay ... 16

BAB V KESIMPULAN ... 20

DAFTAR PUSTAKA ... 21

LAMPIRAN... 23

(8)

viii

Daftar Gambar

Gambar 1. Grafik rata-rata Hidrolisat ... 10

Gambar 2. Grafik rata-rata kadar garam ... 12

Gambar 3. Grafik rata-rata kadar protein ... 13

Gambar 4. Grafik rata-rata hedonik warna ... 14

Gambar 5. Grafik rata-rata hedonik aroma ... 15

Gambar 6. Produk kecap ikan “APIK” ... 16

Gambar 7. Kurva Standar WTP ... 17

(9)

ix Daftar Tabel

Tabel 1. Syarat Mutu Kecap Ikan ... 2

Tabel 2. Hasil Pengukuran pH ... 11

Tabel 3. Rekapitulasi hasil bidding harga produk dari 100 orang responden ... 17

Tabel 4. Data hasil analisis Chi-Square Test... 18

Tabel 5. Rekapitulasi data Jenis kelamin terhadap kerelaan untuk membayar ... 18

Tabel 6. Rekapitulasi data pekerjaan terhadap kerelaan untuk membayar ... 19

Referensi

Dokumen terkait

Kemasan Budaya lokal ini diaplikasikan dalam bentuk produk dekoratif yang memanfaatkan limbah (sisa konveksi) menjadi produk baru yang bernilai jual sebagai inovasi ekonomi

Namun demikian, tidak ada peristiwa yang dikenal dengan sebutan ‘pilar se- jarah’ dapat direkonstruksi secara tepat dari novel atau karya sastra lainnya.. Per- tanyaan

78 percakapan hanya sebatas interaksi secara lisan antara orang yang berbicara (penutur) dengan orang yang diajak berbicara (petutur) yang membahas suatu hal dalam satu

Fungsi kontraksi atrial yang sangat berkurang pada AF akan menurunkan curah jantung dan dapat menyebabkan terjadi gagal jantung kongestif pada pasien dengan disfungsi ventrikel

menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa skripsi yang berjudul “Pengaruh Metode Estafet Writing terhadap Kemampuan Menulis Teks Cerita Fantasi pada Siswa Kelas VII SMP Negeri

Persentase nilai harapan peternak di Kecamatan Rengat Barat terhadap adopsi teknologi inseminasi buatan terlihat bahwa 40 orang peternak menyatakan tinggi (51,9%), 35

Hal tersebut didukung dengan pengujian hipotesis, maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh kegiatan bermain origami terhadap motorik halus anak usia 5-6 tahun di