• Tidak ada hasil yang ditemukan

Perkembangan Pabrik Gula Rendeng Kecamatan Kota Kabupaten Kudus Tahun 1975-1997.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Perkembangan Pabrik Gula Rendeng Kecamatan Kota Kabupaten Kudus Tahun 1975-1997."

Copied!
1
0
0

Teks penuh

(1)

SARI

Siti Maryam. 2009. Perkembangan Pabrik Gula Rendeng Kecamatan Kota Kabupaten Kudus Tahun 1975-1997. Skripsi, Jurusan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Semarang.

Kata Kunci: Perkembangan, Pabrik Gula , Dampak.

Sesuai dengan Intruksi Presiden No.9 tahun 1975, tentang Tebu Rakyat Intensifikasi (TRI) maka banyak perubahan pada sistem industri gula, perubahan itu bisa berpengaruh pada kehidupan sosial ekonomi masyarakat sekitar. Oleh karena itu peneliti akan membicarakan tentang perkembangan pabrik gula Rendeng dan pengaruhnya terhadap masyarakat sekitar. Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah: (1) bagaimana sejarah berdirinya Pabrik Gula Rendeng? (2) bagaimana perkembangan Pabrik Gula Rendeng tahun 1975-1997? (3) bagaimana dampak pabrik gula Rendeng terhadap kehidupan sosial ekonomi masyarakat Kecamatan Kota Kabupaten Kudus tahun 1975-1997?.

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian sejarah, yang mempunyai beberapa tahap, yaitu: heuristik, kritik sumber, interpretasi dan historiografi. Sumber dalam penelitian ini adalah bahan kepustakaan, dokumen dan wawancara.

Referensi

Dokumen terkait

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) latar belakang pendirian Pabrik Gula Poerwodadie di Desa Pelem, (2) mengetahui perkembangan Pabrik Gula Poerwodadie di

Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Konsumsi Masyarakat Sekitar Pabrik Gula Semboro Kabupaten Jember; Iva Rosita Dewi, 090810101140; 2013; Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi

Dimana nantinya dalam menyelesaikan permasalahan tersebut, pabrik gula akhirnya menjalin kerjasama dengan para petani tebu yang nantinya akan diberikan fasilitas oleh pabrik

diantaranya: 1) Salah satu pabrik gula yang memiliki wilayah kerja Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Probolinggo, 2) Meskipun wilayah kerja PG Wonolangan terhimpit

Pabrik Gula Rendeng Kudus dalam rangka untuk menciptakan agar tidak terjadi kecelakaan kerja terhadap tenaga kerja melakukan upaya – upaya yaitu penyediaan alat- alat pelindung

Dampak positif yaitu membuka peluang bagi pelaku usaha untuk membuka usaha sekitar pembangunan jalan tol, sedangkan dampak negatifnya pembangunan jalan tol menyebabkan pendapatan

Skripsi ini akan menlihat bagaimana dinamika industri tebu kota Kediri pada tahun 1930-1945 dan bagaimana dampak dari Pabrik Gula Meritjan terhadap masyrakat

Banyak petani yang merasakan peningkatan mengenai pendapatan, mata pencaharian yang tepat, pendidikan bagi anak-anak mereka, setelah adanya pabrik gula petani yang awalnya tidak