ANALISIS NILAI TAMBAH OLAHAN UBI KAYU (GETHUK DAN BALUNG KETHEK)
PADA INDUSTRI GETHUK SEMAR KABUPATEN KARANGANYAR SKRIPSI
Untuk memenuhi sebagian persyaratan Guna memperoleh derajat gelar sarjana pertanian Pada Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret
Program Studi Agribisnis Oleh
Eni Astuti H0815037
FAKULTAS PERTANIAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA 2020
commit to user
commit to user
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat-Nya penulisan skripsi yang berjudul “Analisis Nilai Tambah Olahan Ubi Kayu (Gethuk dan Balung Kethek) pada Industri Gethuk Semar Kabupaten Karanganyar” dapat diselesaikan. Skripsi ini disampaikan untuk memenuhi sebagian persyaratan mencapai gelar sajana S1 Program Studi Agribisnis, Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Allah SWT yang telah memberikan hidayah dan petunjuk.
2. Rasulullah SAW yang telah membawa cahaya terang benerang yaitu islam.
3. Pemerintah yang telah memfasilitasi penulis selama menempuh pendidikan di perguruan tinggi melalui program beasiswa bidikmisi.
4. Bapak Prof. Dr. Samanhudi, S.P, M.Si. selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
5. Ibu Dr. Ir. Sri Marwanti, M.S. selaku Kepala Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta.
6. Ibu Dr. Ir. Rhina Uchyani Fajarningsih, M.S. selaku dosen pembimbing utama yang telah memberikan arahan, masukan, nasihat, motivasi, dan semangat selama proses belajar di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta dan penyusunan skripsi ini.
7. Ibu Nuning Setyowati, S.P., M.Sc. selaku dosen pembimbing pendamping dan pembimbing akademik yang telah memberikan nasihat, arahan, semangat, motivasi, dan masukan selama proses belajar di Program Studi Agribisnis Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta dan penyusunan skripsi ini.
8. Ibu Susi Wuri Ani, S. P., M. P. selaku penguji dalam ujian skripsi saya yang telah memberikan masukan dan arahan pada hasil skripsi yang penulis susun. commit to user
9. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh staff dan karyawan Fakultas Pertanian khususnya Program Studi Agribisnis Universitas Sebelas Maret Surakarta.
10. Ibu Tuminah, yang telah mendidik, memberi dukungan baik moril dan material, memberikan semangat, motivasi yang tinggi dalam penyusunan skripsi ini.
11. Bapak Tarno, yang mencintai dengan sepenuh hati.
12. Kakak dan kedua keponakan, Diyah Riyani, Zahwa Fauziyyah Istiqomah, dan Nizam Al Jabbaaru yang menjadi sumber inspirasi dan semangat bagi penulis hingga saat ini.
13. Industri Gethuk Semar yang telah banyak membantu dalam seluruh rangkaian kegiatan penelitian.
14. Teman-teman FUSI FP, Biro AAI FP, KAMMI UNS, IQ UNS, dan JNUKMI UNS yang telah membersamai penulis dalam setiap kegiatan organisasi selama menjadi mahasiswi di Universitas Sebelas Maret Surakarta.
15. Teman-teman Agribisnis 2015 yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu selalu menjadi pemberi motivasi terbesar dalam pengerjaan skripsi ini dan dukungan pada setiap proses belajar selama kurang lebih 4 tahun.
16. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan skripsi ini masih banyak kekurangan, maka dari itu penulis sangat mengharapkan kritik, saran, dan masukan yang bersifat membangun demi kesempurnaan skripsi ini. Penulis juga berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Surakarta, 12 Maret 2020
Penulis
iv
commit to user
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ... i
HALAMAN PENGESAHAN ... ii
KATA PENGANTAR ...iii
DAFTAR ISI ...v
DAFTAR TABEL ...vii
DAFTAR GAMBAR ...viii
DAFTAR LAMPIRAN ...ix
RINGKASAN ...x
SUMMARY ...xi
I. PENDAHULUAN...1
A. Latar Belakang ...1
B. Rumusan Masalah ...3
C. Tujuan Penelitian ...4
D. Kegunaan Penelitian ...4
II. LANDASAN TEORI ...5
A. Penelitian Terdahulu ...5
B. Tinjauan Pustaka ...11
C. Kerangka Teori Pendekatan Masalah ...29
D. Hipotesis ...20
E. Asumsi ...20
F. Pembatasan Masalah ...20
G. Definisi Operasional dan Konsep Pengukuran Variabel ...20
III.METODE PENELITIAN ...25
A. Metode Dasar Penelitian ...25
B. Metode Penentuan Lokasi Penelitian ...25
C. Metode Pengambilan Responden ...25
D. Sumber dan Jenis Data ...26
E. Teknik Pengumpulan Data ...27 F. Metode Analisis Data ...28commit to user
IV.HASIL DAN PEMBAHASAN ...32
A. Gambaran Umum Industri Gethuk Semar ...32
B. Hasil Penelitian dan Pembahasan ...40
V. KESIMPULAN DAN SARAN ...70
A. Kesimpulan ...70
B. Saran ...70
DAFTAR PUSTAKA ...71
LAMPIRAN ...74
vi
commit to user
DAFTAR TABEL
Nomor Judul Halaman
Tabel 1 Produksi dan Luas Panen Tanaman Pangan di
Kabupaten Karanganyar 2017………. 2
Tabel 2 Persamaan dan Perbedaan Penelitian terdahulu
………... 9 Tabel 3 Lanjutan Tabel 2 ...…... 10 Tabel 4 Data Primer dalam Penelitian... 27 Tabel 5 Variabel dan Nilai dalam Analisis Nilai Tambah
Metode Hayami………... 31
Tabel 6 Investasi Alat Produksi
Gethuk………
36 Tabel 7 Investasi Alat Produksi Balung Kethek... 37 Tabel 8 Analisis Biaya Tetap Gethuk dan Balung Kethek
pada Bulan Agustus 2019... 41 Tabel 9 Biaya Penyusutan Alat Produksi Gethuk pada
Bulan Agustus 2019... 42 Tabel 10 Biaya Penyusutan Alat Produksi Balung Kethek
pada Bulan Agustus 2019 ………... 43 Tabel 11 Analisis Biaya Variabel Gethuk dan Balung
Kethek pada Bulan Agustus
2019…...
45 Tabel 12 Biaya Variabel Gethuk pada Bulan Agustus 2019
………... 47
Tabel 13 Biaya Variabel Balung Kethek pada Bulan Agustus
2019………... 51
Tabel 14 Analisis Biaya Total Gethuk dan Balug Kethek
pada Bulan Agustus 2019... 54 Tabel 15 Penerimaan Gethuk pada Bulan Agustus 2019
……... 55 Tabel 16 Penerimaan Balung Kethek pada Bulan Agustus
2019 ……… 57
Tabel 17 Analisis Biaya Implisit dan Eksplisit Gethuk dan Balung Kethek pada Bulan Agustus 2019
………. 59
Tabel 18 Analisis Pendapatan dan Keuntungan Gethuk dan Balung Kethek pada Bulan Agustus 2019
………... 60 Tabel 19 Analisis Efisiensi Usaha Gethuk dan Balung
Kethek pada Bulan Agustus 2019 …..
…...
61 Tabel 20 Nilai Tambah Gethuk dan Balung Kethek per Hari
………...…... 63 Tabel 21 Sumbangan Input lain pada Produksi Gethuk percommit to user
Hari ………... 65 Tabel 22 Sumbangan Input lain pada Produksi Balung
Kethek per Hari ……….. 66
DAFTAR GAMBAR
Nomor Judul Halaman
Gambar 1. Kerangka Berpikir Pendekatan Teori ………. 19
viii commit to user
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Kuisioner Penelitian ...75
Lampiran 2. Rekap Data Primer...84
Lampiran 3. Penyusutan Alat Produksi...87
Lampiran 4. Dokumentasi Penelitian ...89
Lampiran 5. Surat Perijinan Penelitian ...92
commit to user
RINGKASAN
Eni Astuti. H085037. 2020. “Analisis Nilai Tambah Olahan Ubi Kayu (Gethuk dan Balung Kethek) pada Industri Gethuk Semar Kabupaten Karanganyar”. Dibimbing oleh Dr. Ir. Rhina Uchyani Fajarningsih, M.S. dan Nuning Setyowati, S.P., M.Sc. Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret.
Pertanian merupakan sektor unggulan dalam meningkatkan pertumbuhan ekonomi suatu negara. Sektor pertanian berperan dalam memenuhi kebutuhan bahan baku agroindustri. Agroindustri berperan meningkatkan umur simpan dan nilai tambah produk pertanian yang mudah rusak dan umur simpan pendek.
Gethuk Semar adalah salah satu agroindustri yang berdiri tahun 2015 dan mengusahakan adanya nilai tambah pengolahan ubi kayu. Nilai tambah didapat dari proses pengolahan ubi kayu yang menyebabkan muncul biaya-biaya serta membentuk harga baru dan keuntungan yang lebih besar. Informasi terkait nilai tambah ini perlu diketahui oleh Gethuk Semar untuk mengembangkan usaha.
Penelitian ini bertujuan menanalisis keuntungan, efisiensi usaha, dan nilai tambah gethuk serta balung kethek pada Industri Gethuk Semar.
Metode dasar penelitian adalah deskriptif. Penentuan lokasi secara purposive. Penelitian dilakukan di Kabupaten Karanganyar tepatnya pada Industri Gethuk Semar. Penentuan responden dengan metode non probability sampling, teknik purposive sampling, dan menggunakan informan kunci (key informan).
Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis keuntungan, efisiensi usaha, dan nilai tambah.
Analisis nilai tambah menggunakan metode hayami.
Hasil analisis menunjukkan bahwa pengolahan ubi kayu menjadi gethuk dan balung kethek menguntungkan, efisien, dan mempunyai nilai tambah. Gethuk memberikan keuntungan, efisiensi usaha, dan nilai tambah yang lebih tinggi dari balung kethek. Gethuk menghasilkan keuntungan Rp69.275.800,00 per bulan, Nilai R/C ratio sebesar 1,45, nilai B/C ratio 0,45, nilai tambah bruto sebesar Rp15.485,40 per kg, dan nilai tambah netto Rp15.426,30 per kg. Balung kethek menghasilkan keuntungan Rp3.256.035,00, nilai R/C ratio sebesar 1,12, nilai B/C ratio 0,12, nilai tambah bruto sebesar Rp10.370,40 per kg, dan nilai tambah netto Rp10.260,57 per kg.
Berdasarkan hasil penelitian ini, saran yang dapat diberikan yaitu mengoptimalkan penggunaan input biaya. Biaya minyak goreng pada balung kethek terlalu besar. Industri Gethuk Semar bisa menggunakan minyak goreng yang yang menggandung antioksidan tinggi sehingga bisa digunakan beberapa kali proses produksi.
x
commit to user
SUMMARY
Eni Astuti. H085037. 2020. “Value Added Analysis of Processed Cassava (Gethuk and Balung Kethek) on Gethuk Semar Industry, Karanganyar District”. Supervised by Dr. Ir. Rhina Uchyani Fajarningsih, M.S. and Nuning Setyowati, S.P., M.Sc. Faculty of Agriculture, University Sebelas Maret.Surakarta.
Agriculture is a leading sector in increasing a country's economic growth.
The agricultural sector plays a role in fulfill the needs of agro-industrial raw materials, while agro-industry has a role in increasing shelf life and added value of perishable agricultural products and short shelf life. Gethuk Semar is one of the agro-industries established in 2015 and seeks to add value to the processing of cassava. Added value is obtained from the processing of cassava which causes costs and forms new prices and greater profits. Information related to this added value needs to be known by Gethuk Semar to develop the business. This study aims to analyze the profitability, business efficiency, and the added value of gethuk as well as the balung kethek in Gethuk Semar Industry.
The basic method of this research is descriptive and purposive location determination. This study was conducted in the Karanganyar Regency exactly in Gethuk Semar Industry. Determination of respondents with non-probability sampling methods, purposive sampling techniques, and using key informants (key informants). The data used are primary data and secondary data. The data analysis method used is determine profits, business efficiency, and added value.
Value added analysis uses the Hayami method.
The results of the analysis showed that the processing of cassava into gethuk and balung kethek was profitable, efficient, and had added value. Gethuk provides benefits, business efficiency, and higher added value from balung kethek.
Gethuk has a profit of Rp69,275,800.00 per month, R/C ratio of 1.45, B/C ratio of 0.45, gross added value of Rp 15,485.40 per kg, and net value added of Rp15,426.30 per kg. Whereas, Balung kethek had a profit of Rp3,256,035.00 per month, R/C ratio of 1.12, B/C ratio of 0.12, gross value added of Rp10,370.40 per kg, and net value added of Rp10,260.57 per kg.
Based on the results of this study, we suggested that producer of Gethuk industry can be optimizing the use of cost inputs. The cost of cooking oil in the Balung kethek is too high. The Gethuk Semar industry can use cooking oil that contains high antioxidants so it can be used several times in the production process.
commit to user