80 DAFTAR PUSTAKA
Buku
Achmadi, U F. (2005). Menajemen Penyakit Berbasis Wilayah. Jakarta: Kompas
Alimul, Aziz.(2007). Metode Penelitian Keperawatan dan Tehnik Analisis Data. Jakarta: Salemba Medika.
Amiruddin, R. (2006). Faktor Keberhasilan Konversi Pada Penderita Tb Paru di Puskesmas Jongaya Tahun 2006. Laporan Penelitian: FKM UNHAS Makassar.
Bahar, A & Amin Z. (2001). Tuberkulosis Paru. Dalam: Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam. Jilid 2. Jakarta: Pusat Penerbitan Ilmu Penyakit Dalam FKUI. 2009.
Bappeda Kota Salatiga. (2009). Salatiga Dalam Angka 2009. Salatiga.
Brunner & Suddarth.(2001). Keperawatan Medikal Bedah. Volume 2. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran: EGC
Creswell, J. W. (2014). Research Design Qualitative, Quantitative, and Mixed Methods Approaches Second Edition.USA : Sage Publications,Inc
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2007). Pedoman Nasional Penanggulangan Tuberkulosis.Edisi 2. Bakti Husada
Ferry Effendi & Makhfudli. (2009). Keperawatan Kesehatan Komunitas. Salemba Medika: Jakarta
Keliat, B.A.(1999). Penatalaksanaan Stres. Jakarta: EGC
Kusnindar. (1990). Masalah penyakit tuberkulosis dan pemberantasannya di Indonesia. Pusat Penelitian Ekologi, Kesehatan, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan, Depkes RI, Jakarta, Cermin Dunia Kedokteran, No.63.
Lazarus, R. & Folkman, S. (1984). Stress, Appraisal, and Coping. New York: Springer.
81
Mansjoer, A.(2005). Kapita Selekta Kedokteran Edisi 3. FKUI
Moloeng, L.J.(2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. (2002). Tuberkulosis Pedoman diagnosis & Penatalaksanaan Di Indonesia.
Potter & Perry.(2005). Fundamental Keperawatan.Edisi 4 Volume 1. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran
Price,A.S & Wilson,M.L.(2006). Patofisiologi Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit. Edisi 6. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Ramali A & Pamoentjak K. St. (2000). Kamus Kedokteran. Jakarta: Perpustakaan Nasional.
Safaria, T. (2012). Menajemen Emosi. Bumi Aksara:Jakarta
Smelzer, S.C., &B.G, Bare.(2001). Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth.Edisi 8. Penerbit Buku Kedokteran: EGC
Streubert, H.J (2003). Qualitative research in nursing advancing the humanistic imperative. Philadhelpia: Lippincott Williams & Wilkins
Stuart, G.W., and Sundden, S.J.(1995).Principles and Practice of Psychiatric Nursing. 6 edition. St. Louis: Mosby Year Book.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif. Bandung: CV Alvabeta
Triantoro S & Nofrans. (2012). Manajemen Emosi. Jakarta: Bumi Aksara
Jaya, K.(2015). Keperawatan Jiwa. Pamulangan-Tanggerang Selatan: Binarupa Aksara
Jurnal
Brewis RAL. (1983). Lecture notes on respiratory diseases, 2nd ed,Oxford : Blackwell Scientific Publication; 100 – 12
82
Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. (2012). Buku Profil Kesehatan Provinsi Jawa Tengah. Semarang: Website www.dinkesjatengprov.go.id
Ernita, N. (2011). Koping Pasien Gagal Ginjal Kronis Yang Menjalani Hemodialisa di Rumah Sakit Umum Pusat H.
Adam Malik Medan.
http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/24973.
Firdaus, K. (2004). Distress dan Perilaku Koping pada Perawat RSU. Skripsi (tidak diterbitkan). Surakarta: Fakultas Psikologi UMS.
Folkman, S., Lazarus, R.S., Gruen, R.J., & Logis, A. (1986). Appraisal, Coping, Health Status, and Psychological Symptoms. Journal of Personality and Social Psychology. Vol. 50, No. 3, 571-579
Folkman, S. & Lazarus, R.S. (1985). If it Changes it Must be a Process: A Study of Emotion and Coping During Three Stages of a College Examination. Journal of Personality and Social Psychology. No. 48, 150-170.
Folkman, S. (1984). Personal Control and Stress and Coping Processes: a Theoritical Analysis. Journal of Personality and Social Psychology. Vol. 46, No. 40, 839-858
Habibah, M. (2009). Mekanisme koping penderita TBC paru menghadapi penyakitnya di wilayah puskesmas Bergas. http://eprints.undip.ac.id/10156/.
Handoko T. (1984).Gambaran uji tuberkulin pada penduduk yang berdomisili di sekitar pabrik semen. Jakarta: Bagian Pulmonologi FKUI
Hapsari, RA., Karyani,U., Taufik. (2002). Perjuangan Hidup Pengungsi Kerusuhan Etnis (Studi Kasus tentang Perilaku Coping pada Pengungsi di Madura. Indegenous Jurnal Ilmiah Berkala Psikologi. Vol 6.
Indirawati, E. (2006). Hubungan Antara Kematangan Beragama dengan Kecenderungan Strategi Koping. Jurnal Psikologi Universitas Diponegoro. Vol 3.
83
Pusdatin. (2015). Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI Tuberkulosis.
Rustiana, H. (2003). Gambaran Post Traumatic StressDisorder (PTSD) dan Perilaku Coping AnakAnak Korban Kerusuhan Maluku Utara. Tazkiya. Vol 3.
Widiyanto, W. (2009). Strategi Koping Penderita hiv/aids. http://etd.eprints.ums.ac.id/4800/
Internet
Leod S, M (2015). Stress Management. http://www.simplypsychology.org/stress-management.html. Diakses pada tanggal 29 februari 2016
Perhimpunan Dokter Paru Indonesia. (2002). Tuberkulosis
Pedoman Diagnosis & Penatalaksanaan di
Indonesia.https://scholar.google.com/scholar?q=Perhimpunan+Dokt er+Paru+Indonesia+%282002%29.+Tuberkulosis+Pedoman+Diagn osis+%26+Penatalaksanaan+di+Indonesia.&btnG=&hl=en&as_sdt= 0%2C5.
