• Tidak ada hasil yang ditemukan

BAB I PENDAHULUAN. Visi TATA NILAI. Isu- isu Kritis / Strategis. Misi KEBIJAKAN. Tujuan Swot. Strategis. Sasaran. Program. Kegitan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "BAB I PENDAHULUAN. Visi TATA NILAI. Isu- isu Kritis / Strategis. Misi KEBIJAKAN. Tujuan Swot. Strategis. Sasaran. Program. Kegitan"

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Rencana Strategis adalah suatu alat manajemen yang bertujuan membuat rencana masa depan. Dengan berpedoman pada Rencana Strategis suatu organisasi melaksanakan kegiatannya secara sistematis untuk mencapai tujuan dan sasaran yang di dasarkan pada visi, misi dan nilai-nilai yang dianut sebagai hasil konsensus semua komponen-komponen manajemen organisasi. Ringkasnya Perencanaan Strategis adalah suatu usaha disiplin yang menghasilkan keputusan-keputusan dan aksi-aksi fundamental yang mengarahkan dan memandu pencapaian tujuan dan sasaran., bagaimana mengerjakan, siapa yang mengerjakan, dan bagaimana menghadapi perubahan.

Perencanaan Strategis muncul sebagai paradigma alternative dalam Bidang Perencanaan, menggantikan model perencanaan lama, yaitu perencanaan jangka panjang maupun perencanaan yang berbasis objektifitas. Logika dasar perencanaan strategis adalah terjadinya perubahan eksternal secara cepat dan tidak menentu menuntut organisasi untuk melakukan penyesuaian atau perubahan internal agar mampu mempertahankan fungsi dan perannya dalam memberikan pelayanan yang baik dan tepat kepada kelompok sasarannya dalam periode waktu tertentu.

Untuk menyusun atau membuat rencana strategis, suatu proses yang terdiri dari serangkaian tahap-tahap kegiatan dimana rangkaian tersebut dinamakan proses perencanaan strategis .

Gambar proses perencanaan strategis.

Misi Visi TATA NILAI

Sasaran Tujuan

Kegitan Program

Isu- isu Kritis / Strategis

KEBIJAKAN

Swot

Strategis

(2)

1.2. Landasan Hukum

Landasan Hukum Penyusunan Rencana Strategis adalah :

1. Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah.

2. Undang-undang No. 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah

1.3. Maksud dan Tujuan

Maksud dan Tujuan Rencana Strategis SKPD Dinas Pertambangan dan Energi Kab.

Karo adalah sebagai acuan dalam melaksanakan program dan kegiatan pembangunan di

bidang Pertambangan dan Energi di Kabupaten Karo dalam kurun waktu 5 (lima) tahun kedepan, mulai tahun 2011 sampai dengan 2015 sesuai dengan tugas pokok dan

fungsinya.

1.4. Sistematika Penulisan

BAB I : Pendahuluan terdiri dari 4 (empat) bagian yaitu menguraikan tentang Latar Belakang, Maksud dan Tujuan, Landasan Hukum, dan Sistematika Penulisan.

BAB II : Gambaran Pelayanan SKPD terdiri dari 4 (empat) bagian yaitu Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD, Sumber Daya SKPD, Kinerja Pelayanan SKPD, Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD.

BAB III : Isu-isu strategis berdasarkan tugas dan fungsi yang terdiri dari 5 (lima) bagian yaitu Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD, TelaahanVisi, Misi dan Program Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih, Telaahan Renstra K/L dan Renstra, Telaahan Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kegiatan Lingkungan Hidup Strategis Penentuan Isu-isu Strategis.

BAB IV : Visi, Misi, Tujuan, Sasaran Strategi dan Kebijakan terdiri dari 2 (dua) bagian yaitu : Visi dan Misi SKPD, Strategi dan Kebijakan SKPD

BAB V : Rencana program dan kegiatan, indikator kinerja kelompok sasaran dan pendanaan Indikatif.

BAB VI : Indikator Kinerja SKPD yang mengacu pada tujuan dan sasaran RPJMD.

2

(3)

BAB II

GAMBARAN PELAYANAN SKPD

2.1. Tugas, Fungsi dan Sruektur Organisasi SKPD

Sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2008 tugas pokok Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo adalah melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang Pengelolaan Pertambangan dan Energi berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan. Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo mempunyai fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya.

2. Penyelenggaraan urusan Pemerintahan di bidang Pengelolaan Pertambangan dan Energi serta pelayanan umum sesuai dengan lingkup tugasnya.

3. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang Pengelolaan Pertambangan dan Energi sesuai dengan lingkup tugasnya.

4. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai dengan bidang tugas dan fungsinya.

Struktur Organisasi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo sesuai dengan Peraturan Daerah No. 18 Tahun 2008 adalah sebagai berikut :

(4)

STRUKTUR ORGANISASI

DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KAB. KARO (PERDA NO. 18 TAHUN 2008)

KEPALA DINAS

SEKRETARIS

SUB BAGIAN KEUANGAN

SUB BAGIAN UMUM DAN KEPEGAWAIAN

SEKSI PENGUMPULAN DATA, PENGOLAHAN

& PELAPORAN BIDANG

ENERGI

SEKSI PERTAMBAGAN

UMUM

SEKSI ENERGI TAK TERBARUKAN

SEKSI HDRO GEOLOGI

SEKSI ENERGI TERBARUKAN

BIDANG PERENCANAAN

SEKSI PERENCANAAN PROGRAM DAN PENGENDALIAN BIDANG

PERTAMBANGAN

UNIT PELAKSANA

TEKNIS

TATA USAHA

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

4

(5)

Susunan Kepegawaian Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo per Maret 2011 adalah sebagai berikut :

No Nama / Nip Pangkat/Gol. Ruang

Jabatan

1 2 3 4

1 Ir. Hendri Ginting

Nip. 19561027 198602 1 002

Pembina Utama Muda (IV/c)

Kepala Dinas

2 Drs. Sastra Purba

Nip. 19570228 198208 1 001

Pembina Tk.I (IV/b)

Sekretaris

3 Ebenneser Ginting, SP Nip. 19580808 198003 1 010

Pembina Tk.I (IV/b)

Kabid Perencanaan

4 Ir. Musti Bangun

Nip. 19610306 199003 1 002

Pembina TK. I (IV/b)

Kabid Energi

5 Mangantar, ST

Nip. 19620429 198603 1 007

Pembina (IV/a)

Kabid Pertambangan

6 Marihat Barus

Nip. 19630815 198303 1 007

Penata Tk. I (III/d)

Kasubbag Umum dan Kepegawaian

7 Senama Br Tarigan

Nip. 19610328 198303 2 004

Penata Tk. I (III/d)

Kasi Pengumpulan Data, Pengolahan & Pelaporan 8 Dra. Anisateria Br Tambun

Nip. 19591215 199303 2 002

Penata Tk. I (III/d)

Kasi Perencanaan

Program dan

Pengendalian 9 Junaidi Bachtra Berahmana

Nip. 19550920 198103 1 003

Penata Tk. I (III/d)

Kasi Hidrogeologi

10 Samson, SE

Nip. 19630818 199303 1 005

Penata Tk. I (III/d)

Kasi Energi Terbarukan

11 Nurhayati, SH

Nip. 19640501 198602 2 002

Penata (III/c)

Staf Sekretariat

12 Litna Br Ginting, SE

Nip. 19670727 198711 2 001

Penata (III/c)

Kasubbag Keuangan

13 Juliamin Sembiring, ST Nip. 19710717 199103 1 004

Penata (III/c)

Kasi Pertambangan Umum

14 Ruslely Br Sitepu

Nip. 19651231 199403 2 028

Penata Muda Tk. I (III/b)

Staf Sekretariat

15 Jendam Ginting

Nip. 19640809 198603 1 005

Penata Muda Tk. I (III/b)

Staf Sekretariat

16 Bukti Bangun

Nip. 19550410 198206 1 001

Penata Muda Tk. I (III/b)

Staf Bidang Energi

17 Valentina Br Sembiring, ST Nip. 19690604 199303 2 001

Penata (III/c)

Kasi Energi Tak Terbarukan

(6)

18 M. Effendi

Nip. 19620726 198303 1 005

Penata Muda Tk.I (III/b)

Staf Sekretariat

19 Erguna Samuel Sinukaban, ST Nip. 19810929 200903 1 008

Penata Muda (III/a)

Staf Bidang

Pertambangan 20 Daniel Pelawi, ST

Nip. 19680808 200901 1 003

Penata Muda (III/a)

Staf Bidang

Pertambangan 21 Oktavianus Ginting, SE

Nip. 19791002 201001 1 009

Penata Muda (III/a)

Staf Sekretariat

22 Gita Nasrani Sembiring, ST Nip. 19860520 201001 2 030

Penata Muda (III/a)

Staf Bidang

Pertambangan 23 Apriyanti Br Sitepu, A.Md

Nip. 19830426 200502 2 001

Pengatur Tk. I (II/d)

Staf Bidang Perencanaan

24 Endang Hadiyanti, A.Md Nip. 19830426 200502 2 001

Pengatur (II/c)

Staf Sekretariat

25 Srinatalia Bt Ginting, A.Md Nip. 19821228 201001 2 036

Pengatur (II/c)

Staf Bidang Energi

26 Evilotmini Manik

Nip. 19810514 200901 2 005

Pengatur Muda (II/a)

Staf Sekretariat

6

(7)

Tugas dan Fungsi Kepala Dinas

a. Memimpin, merencanakan, mengatur, membina, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan tugas pokok baik kesekretariatan, perencanaan program maupun urusan pemerintahan dalam bidang Energi dan Sumber Daya Mineral yang meliputi Mineral, Batu Bara, Panas Bumi, Air Tanah, Geologi, Ketenagalistrikan, Minyak dan Gas Bumi, Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal

b. Menetapkan, melaksanakan visi dan misi Dinas untuk mendukung visi dan misi Daerah c. Menyusun dan menetapkann rencana strategis dan program kerja Dinas sesuai dengan visi

dan misi Daerah

d. Menyusun Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah berkoordinasi denganInstansi terkait di bawah koordinasi Tim Anggaran Pendapatan Daerah

e. Memberikan saran, pertimbangan dan pendapat kepada Bupati dalam rangka percepatan penyelesaian tugas pokok dan sebagai bahan penetapan kebijakan Pemerintah Kabupaten Karo

f. Menyelenggarakan koordinasi dan kerjasama dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah terkait, instansi vertikal terkait yang ada di daerah, Propinsi dan Pusat maupun lembaga swasta dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas pokok

g. Mengkoordinasi tugas-tugas kedinasan kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing

h. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis serta melakukan pengawasan melekat kepada bawahan

i. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian DP3

j. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Dinas beradasarkan realisasi Program Kerja untuk bahan penyempurnaan program kerja berikutnya

k. Bertindak sebagai Pengguna Anggaran dan Pengguna Barang Satuan Pertangkat Daerah l. Menyelenggarakan tugas pembantuan sesuai dengan kewenangan dan peraturan perundang-

undangan yang berlaku

m. Menyusun dan memberikan laporan pertanggungjawaban tugas Dinas termasuk laporan keuangan dan laporan kinerja Dinas kepada Bupati melalui Sekretaris Daerah

n. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati

Tugas dan Fungsi Sekretaris

a. Merencanakan, mengatur, membina, mengelola, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan tugas kesekretariatan yang meliputi urusan keuangan, umum dan perlengkapan serta barang milik daerah pada SKPD maupun kepegawaian

(8)

b. Melakukan koordinasi dan sinkronisasi perencanaan dan perumusan program kerja Dinas berdasarkan program dan kegiatan masing-masing bidang dan sub bagian

c. Memberikan pelayanan teknis operasioanal dan pelayanan administrasi sesuai dengan petunjuk atasan kepada seluruh bidang, Seksi dan Sub Bagian dalam lingkungan Dinas d. Mengkoordinasikan pelaporan akuntabilitas kinerja program dan kegiatan masing-masing

bidang, Seksi dan Sub Bagian

e. Bertindak selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pada bidang tugasnya

f. Mengendalikan pendistribusian pelayanan naskah dinas dan mengkoordinasikan tugas-tugas bidang, Seksi dan Sub Bagian sesuai dengan petunjuk atasan

g. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis serta pengawasan dalam rangka kelancaran penyelesaian pengelolaan naskah dinas

h. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan penyusunan laporan kepada atasan untuk bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian DP3

i. Mengkoordinasikan penyusunan laporan pertanggungjawaban pelaksanaan tugas-tugas Bidang

j. Menyusun dan memberikan laporan pertanggungjawaban tugas Sekretarias kepada Kepala Dinas

k. Meyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

Tugas dan Fungsi Kepala Bidang Pertambangan

a. Merencanakan, mengatur, membina, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan Pertambangan Umum dam Hidrogeologi

b. Mengkoordinasikan tugas-tugas kedinasan kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing

c. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis serta melakukan pengawasan melekat kepada bawahan

d. Menilai pretasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilai DP3

e. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Dinas berdasarkan realisasi Program Kerja untuk bahan penyempurnaan program kerja berikutnya

f. Bertindak selaku Pejabat Pelaksanaan Teknis Kegiatan (PPTK) pada bidang tugasnya setelah ditetapkan yang berwenang

g. Menyusun dan memberikan laporan pertanggungjawaban tugas Bidang kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris

h. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

8

(9)

Tugas dan Fungsi Kepala Bidang Energi

a. Merencanakan, mengatur, membina, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan Energi Tak Terbarukan dan Energi Terbarukan

b. Menkoordinasikan tugas-tugas kedinasan kepada bawahan sesuai dengan bidang tugasnya masing-masing

c. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis serta melakukan pengawasan melekat kepada bawahan

d. Menilai prestasi kerja bawahan sebagai bahan pertimbangan dalam dalam meningkatkan perkembangan karier dan penilaian DP3

e. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Dinas berdasarkan realisasi Program Kerja untuk bahan penyempurnaan program kerja berikutnya

f. Bertindak selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pada bidang tugasnya setelah ditetapkan yang berwenang

g. Menyusun dan memberikan laporan pertanggungjawaban tugas Bidang kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris

h. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

Tugas dan Fungsi Kepala Bidang Perencanaan

a. Merencanakan, mengatur, membina, mengkoordinasikan dan mengendalikan pelaksanaan tugas perencanaan, penyusunan program kerja, penyusuna rencana kerja, penyusunan anggaran, memverifikasi usulan rencana kerja anggaran, pemantauan, pengendalian, evaluasi, pengolahan data, penyusunan laporan akuntabilitas kinerja pemerintah

b. Mendistribusikan dan mengkoordinasikan tugas-tugas kepada bawahan sesuai dengan tugasnya masing-masing

c. Bertindak selaku Pejabat Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) pada bidang tugasnya setelah ditetapkan sebagai PPTK

d. Memberikan petunjuk dan bimbingan teknis dalam rangka kelancaran pelaksanaan tugas serta melakukan pengawasan melekat kepada bawahan

e. Menilai prestasikerja bawahan sebagai bahan pelaporan kepada atasan untuk pertimbangan dalam upaya peningkatan karier

f. Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan Seksi berdasarkan realisasi Program Kerja untuk bahan penyempurnaan program berikutnya

g. Menyusun dan memberikan laporan pertanggungjawaban tugas Bidang kepada Kepala Dinas melalui Sekretaris

h. Menyelenggarakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Dinas

(10)

Sektor Pertambangan

Kondisi Sektor Pertambangan Kabupaten Karo dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 1. Jenis Potensi Pertambangan di Kabupaten Karo

No.

Potensi Pertambanga

n dan Energi

Lokasi Jumlah Deposit

Tahap

Penyelidikan Keterangan

1 2 3 4 5 6

Pertambangan Mineral Bukan Logam dan Batuan 1. Panas Bumi Gunung Sibayak

Ds. Semangat Gunung Kec. Merdeka E=98,505800 N=3,227670

240 MW *** Eksploitasi Cadangan terduga sebesar 68 MW dan sudah dan sedang di eksploitasi PT.

PERTAMINA

(Persero) 1,6 MW dimana uapnya dijual ke PT. Dizamatra Powerindo

menghasilkan 2 x 5,65 MW

Gunung Sinabung Kec. Payung

250 MW *** Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

2. Belerang Gunung Sibayak Kec. Merdeka E = 98,516800 N = 3,233020

174.900 ton *** Eksplorasi detail

Mempunyai kadar Sulfur (S) 99,5% dan sudah pernah

dieksploitasi oleh PT.

Delisulfurindo.

Gunung Sinabung Kec. Payung E = 98,393200 N = 3,169370

17.200 ton *** Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi

3. Batu Gamping

Ds. Laubuluh Kec. Kutabuluh E = 98,256671 N = 3,194342

2.185.000 ton

**

Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi

Ds. Tanjung Mbelang

Kec. Tiganderket

345.000 ton ** Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi

Ds. Lau Solu Kec. Mardinding

Belum diketahui **

- Belum pernah dieksploitasi Ds. Mardinding

Kec. Mardinding E = 98,013230 N = 3,237129

14 millyar m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi

4. Dolomit Ds.Desa Laubuluh Kec. Kutabuluh

Belum diketahui **

- Belum dieksploitasi Ds. Kutakepar

Kec. Tiganderket E = 98,342886 N = 3,171409

15 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Sudah dieksploitasi

Ds. Mardinding Kec. Tiganderket

Belum diketahui **

- Belum dieksploitasi 16

(11)

Ds.Kutabuluh Gugung

Kec. Kutabuluh

Belum diketahui **

- Belum dieksploitasi

Ds. Susuk

Kec. Tiganderket E = 98,346604 N = 3,164195

15 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Sudah dieksploitasi,

Ds. Tanjung Bale Kec. Laubaleng E = 98,105795 N = 3,074123

Belum diketahui *

Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

5. Fosfat Ds. Laubuluh Kec. Kutabuluh

Belum diketahui **

Penyelidikan umum

Belum dieksploitasi 6 Kalsit Ds. Mbal-mbal

Petarum

Kec. Laubaleng

Belum diketahui **

Penyelidikan umum

Belum dieksploitasi

7. Lempung Ds. Laubuluh Kec. Kutabuluh

500 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi 8. Marmer Ds. Mardinding

Kec. Mardinding

1.552.233 m3

**

Penyelidikan umum

Belum dieksploitasi Ds. Mbal-mbal

Petarum

Kec. Laubaleng

Belum diketahui **

Sedang dijejaki investor

Ds. Laubuluh Kec. Kutabuluh E = 98,283846 N = 3,197792

4.191.000 ton * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

9. Sirtu Kabupaten Karo (tersebar)

Belum diketahui ***

Penyelidikan umum

Sebagian sudah dieksploitasi.

10. Trass Ds. Sarinembah Kec. Munthe

Belum diketahui **

Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi Ds. Tanjung

Beringin Kec. Munthe E = 98,379944 N = 3,057775

2.000.000 ton * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

Ds. Seberaya Kec. Tigapanah

11.000.000 ton

**

Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi Ds. Narigunung

Kec. Payung

13.000.000 ton

**

Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi 11. Andesit Ds. Tongging

Kec. Merek E = 98,530167 N = 2,897972

20 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Ada yang sudah ditambang secara tradisional

Ds. Sikodon-kodon Kec. Merek

E = 98,521198 N = 2,865306

15 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

Ds. Situnggaling Kec. Merek E = 98,536460 N = 2,934737

10 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum diekploitasi

12. Feldspar Ds. Sikodon-kodon Kec. Merek

E = 98,493044

30 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

(12)

N = 2,876525 Ds. Pernantin Kec. Juhar E = 98,359744 N = 3,022865

21 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

Ds. Laukapur Kec. Tigabinanga E = 98,203763 N = 3,067876

40 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum dieksploitasi

13. Granit Ds. Kutambaru Kec. Munthe E = 98,381861 N = 3,030167

70 juta m3 * Penyelidikan pendahuluan

Belum pernah dieksploitasi

Air Bawah Tanah

Sumur Bor Tersebar di Kab.

Karo

4 juta m3/tahun

***

Penyelidikan pendahuluan

Sebagian sudah dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari masyarakat.

Sektor Energi

Kondisi Potensi Sektor Energi Kabupaten Karo dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 2. Potensi Sumber Daya Air dan Energi

N O

SUMBER DAYA ENERGI

POTENSI (TOTAL)

TAHAP PENYELIDIKAN/

EKSPLOITASI

LOKASI KETERANGAN 1 Potensi Air

1. Lau Biang

2. Lau Biang Singgamanik

45 MW

5 MW

Survey detail PT Wampu Elektronic Power

Penyelidikan Pendahuluan

Desa Rih Tengah Kec.

Kuta Buluh Desa

Singgamanik Kec. Munte

Masa

Pembangaunan 3 x 15MW PLTA

2 Panas Bumi : 1. WKP.

Sibayak - Sinabung

140 MW PT. Pertamina Geothermal Sibayak dan PT Dizamatra Powerindo

Kec. Merdeka dan

Namanteran

Sudah dieksploitasi sebesar 2 x

5,6MW + 1,6MW

Tabel 3 Data Potensi dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTMH dan PLTM)

No Kecamatan Desa Dusun Potensi

(KW)

Pembangkit Terpasang (KW)

Keterangan 1

2 3 4 5 6 7

Mardingding

Juhar Tigabinanga Kutabuluh Merek

Simpang Empat Berastagi

Lau Solu Kuta Pengkih Rimo Bunga Juhar

Pergendangen Pola Tebu Tongging Perteguhen Doulu

- Kuta Kendit

- - - - - - -

15 55 30 600 400 30 500

30 20

- 55

- - - 30

- - -

PLTMH PLTMH PLTMH PLTM PLTM PLTMH

PLTM PLTMH PLTMH

Jumlah 1680 85

18

(13)

Tabel 4 Perusahaan/masyarakat pengelola bahan galian gol. C dan air bawah tanah di Kabupaten Karo sampai dengan Tahun 2010

PENGELOLAAN DAN POTENSI AIR BAWAH TANAH TAHUN 2010 NO PENGELOLAAN /

POTENSI AIR BAWAH TANAH

DEBIT JUMLAH KETERANGAN

1 SUMUR BOR

1. SUMUR BOR UNTUK KEPENTINGAN

MASYARAKAT

2. SUMUR BOR YANG DIBANGUN OLEH Prop.

Sumatera Utara dan Pusat

0-10 m3/Jam

0-150 m3/Jam

- 33 titik di Kec.

Kabanjahe - 32 titik di Kec.

Berastagi - 9 titik di Kec.

Tigapanah - 1 titik di Kec.

Simpang Empat - 1 titik di Kec.

Merek - 2 titk di Kec.

Tigabinaga - 3 titik di Kec.

Dolat Rakyat - 1 titik di Kec.

Merek

- 2 titik di Kec.

Simpang Empat - 1 titik di Kec.

Kabanjahe - 1 titik di Kec.

Munte

- 2 titik di Kec.

Barusjahe

1 titk mata air

2 MATA AIR 25 liter/detik

23 liter/detik

- 1 titik PT. Tirta Sibayakindo - 1 titik PT. Tirta

Sibayakindo

Desa Daulu Berastagi Izin sedang dalam Proses

(14)

PENGUSAHAAN PERTAMBANGAN TAHUN 2010

NO JENIS BAHAN GALIAN

JUMLAH PENGUSAHA

LUAS (M2) KETERANGAN

1 Pasir 15 56.900

2 Dolomit 14 102.270

3 Pasir Gunung 2 8.000

4 Batu Cadas 1 10.000

5 Batu Kali 5 28.230

6 Kerikil 5 28.230

7 Batu 2 1700

8 Sirtu 1 10.000

Kondisi Yang Diinginkan dan Proyeksi Ke Depan a. Potensi Bahan Galian

Jenis Potensi bahan galian diwilayah Kabupaten Karo sampai saat ini masih sebagian kecil yang sudah dieksploitasi yakni jenis galian batu dolomite dan sirtu (pasir dan batu) dalam skala kecil. Sedangkan jenis galian lainnya masih memerlukan survey dan penelitian lanjutan guna menentukan layak tidaknya untuk dieksploitasi dan diharapkan melalui kegiatan yang akan dilaksanakan pada tahun-tahun yang akan datang diharapkan semua potensi Bahan Galian tersebut telah dapat dieksploitasi sesuai dengan Peraturan Perundang-undangan berlaku.

b. Potensi Sumber Daya Air dan Energi

Dari keadaan saat ini yang telah digambarkan diharapkan semua potensi tenaga air dan energi panas bumi yang ada telah dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Karo.

c. Potensi Air Bawah Tanah

Dari gambaran tabel dapat diketahui bahwa jumlah perusahaan/masyarakat yang mengelola usaha bahan galian gol. C sebanyak 45 buah, sedangkan air bawah tanah (ABT) sebanyak 78 buah yang diusahakan masyarakat. Dibandingakan dengan hasil pemantauan/pencatatan lapangan ternyata jumlah perusahaan/masyarakat yang telah memenuhi perizinan terutama air bawah tanah masih sangat kecil yakni ± 46 %, sehingga diperlukan suatu kerja keras melalui kegiatan pengawasan dan penertiban.

2.3. Kinerja Pelayanan SKPD

Pada sub bagian ini terlihat tingkat capaian kinerja Dinas Pertambangan dan Energi berdasarkan sasaran/target Renstra Dinas Pertambangan dan energy periode 2006 – 2010, dengan format table sebagai berikut :

20

(15)

2.4. Tantangan dan Peluang Pengembangan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo

Lingkungan Strategis yang berpengaruh

Lingkungan Strategis yang berpengaruh dalam pelaksanan Tupoksi dan Kewenangan Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Karo dalam rangka mencapai visi dan misi adalah sebagai berikut :

a. Kebijakan Pemerintah Pusat dalam pemeliharaan lingkungan

b. Otonomi Daerah (UU No. 32/2004) tentang Pemerintah Daerah memberikan kewenangan luas. UU No. 33/2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintaah Pusat dan Pemerintah Daerah

c. Kekuasaan Penetapan dan penetapan surat izin pertambangan umum dan energi d. Adanya Sarana Kantor

e. Adanya Koordinasi Pembinaan f. Adanya Sumber Daya Alam g. Adanya Sumber Daya Manusia Lingkungan Internal

Lingkungan Internal dalam analisis issu strategis pada analisis SWOT (Strenght, Weighness, Opportunity, Threatment).

a. Kekuatan di bidang Pertambangan dan Energi

- Kewenangan Pemerintah Daerah dalam bidang Pertambangan dan Energi PP No. 38 Tahun 2007

- Sesuai dengan Peraturan Daerah Kab. Karo No. 18 Tagun 2008 adanya lembaga Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Karo

- Komitmen pemimpin daerah dalam hal Pelestarian Lingkungan

- Adanya Sosialisasi kepada Masyarakat Penambang dalam rangka menjaga kelestarian lingkungan

- Adanya Retribusi di Pengusaha Penambang dalam rangka menambah PAD Kab.

Karo

b. Kelemahan di bidang Pertambangan dan Energi

- Terbatasnya Dana Pemerintah Daerah dalam pelestarian lingkungan - Masih kurangnya SDM bidang Teknis Pertambangan dan Energi

- Kurangnya sarana mobilitas dalam rangka kelancaran tugas-tugas ke lapangan - Masih kurangnya tenaga pelatihan teknis dalam bidang Pertambangan dan Energi - Kurangnya sarana dan prasarana kantor untuk mendukung kelancaran tugas-tugas

kantor

- Lembaga koordinasi antar Dinas /Instansi terkait

(16)

- Pada umumnya usaha pertambangan belum menerapkan prinsip menambanga yang baik dan benar (GMP)

Lingkungan Eksternal

Lingkungan Eksternal pada isu-isu Strategis yaitu peluang (opportunity) dan tantangan/hambatan (threats) yang merupakan faktor di luar kewenangan dan kemampuan Dinas Pertambangan dan Energi meliputi :

a. Peluang

- Eraglobalisasi Perdagangan

- Penanaman Modal Asing (Investor) dalam pertambangan - Adanya bantuan Pusat untuk daerah-daerah tertinggal b. Hambatan/Ancaman

- Adanya penambangan tanpa izin (PETI)

- Terganggunya kelestarian alam akibat penambangan - Tekanan masyarakat terhadap pemerintah

- Stabilitas social ekonomi terganggu - Meningkatnya issu lingkungan - Kawasan Hutan

27

(17)

BAB III

ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI

3.1. Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD Tabel 3.1

Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Karo

ASPEK KAJIAN

CAPAIAN/KOND ISI SAAT INI

STANDAR YANG DIGUNAKAN

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI

PERMASA LAHAN PELAYAN

AN SKPD INTERNAL

(KEWENANGA N SKPD)

EKSTERNAL (DILUAR KEWENANGAN

SKPD)

1 2 3 4 5 6

Peningkatan dana diklat- diklat teknis yang proposional

Belum tercapai Peningkatan kompetensi sumber daya aparatur sektor pertambangan dan energi melalui peningkatan frekuensi keikutsertaan pada diklat

Dana Pemda terbatas

Dana dari pemerintah atasan tidak pasti

Kompetensi teknis sumber daya aparatur sektor pertambanga n dan energi masih relatif rendah

Mengalokasikan dana untuk diklat fungsional

Belum tercapai 1. Mendidik aparatur untuk menjadi tenaga pengawas (Inspektur tambang) melalui diklat fungsional

Dana Pemda terbatas

Dana dari pemerintah atasan tidak pasti

Telah terekrut 1 CPNS yang berlatar belakang sarjana Geologi

2. Rekrut CPNS yang berlatar belakang sarjana geologi

Pengawasan

dan penertiban izin usaha pertambanga n belum efektif karena belum adanya inspektur tambang

Belum terpenuhi kendaraan operasional lapangan

3. Menambah kendaraan operasional lapangan, khisinya kendaraan jenis jeep atau motor trail untuk membantu memobilisasi tim dalam melakukan pengawasan dan penertiban

Dana Pemda terbatas

Dana dari pemerintah atasan tidak pasti

(18)

Belum terpenuhi 4. Membentuk call center atau pusat pengaduan atas

penyalahgunaan izin-izin dan dampak yang ditimbulkan yang

dikeluarkan oleh Pemkab. Karo untuk mengelola setiap

pengaduan yang muncul dari masyarakat bahwa pemerintah tidak menanggapi secara serius permasalahan yang muncul

Dana Pemda terbatas

Dana dari pemerintah atasan tidak pasti

Pengaduan masyarakat akibat aktivitas pertambanga n

Belum terpenuhi Agar instansi terkait mengusulkan untuk merevisi SK tersebut

Pengembang

an sektor pertambanga n dan energi belum optimal karena terhambat oleh SK Menteri Kehutanan No. 44

Masyarakat yang mendapat penerangan listrik melalui PLTS dan PLTMH

60 KK belum mendapat penerangan listrik di 2 (dua) desa

Jumlah KK Dana Pemda terbatas

Dana dari pemerintah atasan tidak pasti

Peraturan daerah tentang ketenagalistr ikan dan energi belum ada

3.2. Tugas dan fungsi SKPD terkait Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah terpilih

1. Faktor pendukung yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kapala Daerah :

- Meningkatnya kemampuan teknis di sektor Tambang dan Energi

- Meningkatnya pengembangan pemasaran komoditi Tambang dan Energi - Pengingkatan keakuratan data dan promosi

- Meningkatkan PAD sektor Tambang dan Energi

- Peningkatan kesadaran pengusaha tentang Kaidah Etika Bisnis - Peningkatan informasi pasar

29

(19)

- Terwujudnya sarana dan prasarana Dinas Pertambangan dan Energi Kab. Karo - Meningkatnya kualitas potensionalisme SDM aparatur

2. Faktor penghambat yang dapat mempengaruhi pencapaian Visi dan Misi Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah :

- Bencana Alam

- Kurangnya koordinasi antara instansi terkait

- Kurangnya kesadaran pengusaha tambang dalam mengurus izin

Tabel 3.2

Identifikasi Isu-isu Strategis (Eksternal) Kabupaten Karo

No Dinamika Internasional Dinamika Nasional Dinamika Regional

/ Lokasi Lain-lain

1 2 3 4 5

1 Pertambangan dolomit dalam dunia

Internasional kurang diprioritaskan di karenakan banyaknya pertambangan-

pertambangan mineral lain dengan kegunaan yang lebih bermanfaat dan menguntungkan dalam produksinya di bandingkan dengan bahan galian dolomit

Kurangnya pengetahuan dan kegunaan dari bahan galian dolomit dalam usaha bisnis maupun kalangan

masyarakat, sehingga pengaruh bahan galian dolomit tidak terlalu besar dalam dunia bisnis nasional

Hingga produksi dari bahan galian dolomit terlalu rendah dan dalam pemasarannya hanya daerah-daerah tertentu, sehingga produksi bahan galian dolomit kurang berkembang

2 Badan PBB memberikan insentif kepada

duniausaha yang

mengembangkan Green Energy

Diperkirakan cadangan energi fosil hanya bertahan 20 tahun ke depan dan untuk itu diperlukan efisiensi energi dan

pengembangan energi baru terbarukan serta energi Biofuel

Derah Kab. Karo sedang

mengembangkan PLTA dan PLTMH

Masyarakat daerah Kab.

Karo yang mana tiap rumah tangga memelihara ternak maka sangat cocok untuk

mengembangkan Biogas

(20)

BAB IV

VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN

4.1 Visi dan Misi SKPD

Visi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo adalah “Terwujudnya optimalisasi pemanfaatan potensi sumber daya mineral dan energi yang berwawasan lingkungan “.

Misi adalah kegiatan spesifik yang harus dilaksanakan untuk mewujudkan visi yang telah ditetapkan. Untuk mewujudkan pertumbuhan sector pertambangan dan energi Kabupaten Karo, maka misi yang dilaksanakan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo adalah :

1. Terlaksananya kegiatan pertambangan dan energi yang efisien dan berwawasan lingkungan.

2. Meningkatnya investasi di sektor pertambangan dan energi dengan berlandaskan pada kepentingan umum dan berwawasan lingkungan.

3. Meningkatkan kualitas sumber daya manusia aparatur , pengelola pertambangan dan energi serta mewujudkan organisasi yang bersinergi.

4. Perluasan akses pelayanan energy listrik pada wilayah pedesaan yang belum terjangkau listrik

5. Meningkatkan pemanfaatan energy baru dan terbarukan.

6. Meningkatkan kontribusi sector pertambangan dan energy terhadap pendapatan asli daerah (PAD)

Tujuan

Adapun yang menjadi tujuan rencana strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo, sesuai dengan visi dan misi yang telah ditetapkan adalah sebagai berikut : 1. Meningkatkan pengelolaan pertambangan dan energi yang baika dan benar dengan

menerapkan standar teknis berlandaskan efektivitas dan efisiensi.

2. Menumbuhkembangkan usaha pertambangan dan energi sesuai dengan potensi daerah.

3. Meningkatkan kompetensi sumber daya manusia aparatur dan pengelola usaha pertambangan dan energi serta koordinasi dengan instansi terkait.

4. Meningkatkan ratio efektifitas dan ratio desa berlistrik.

5. Pemanfaatan potensi energi baru dan terbarukan.

6. Meningkatkan PAD sektor pertambangan dan energi.

31

(21)

Sasaran

1. Ketahanan energi makin meningkat.

2. Pertumbuhan ekonomi

3. Penurunan pengangguran dengan menciptakan lapangan kerja 4. Pendapatan perkapita makin meningkat

5. Pertambangan dan energi malalui pendekatan ramah lingkungan

Kebijakan

Untuk mencapai tujuan sesuai visi dan misi Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo dengan strategi-strategi yang dilakukan maka diambil kebijakan sebagai berikut :

1. Ketahanan energi makin meningkat

2. Meningkatkan nilai tambah potensi sumber daya mineral

Tujuan Pemetintah Daerah (Kab/Kota) di sektor Pertambangan dan Energi adalah : 1. Bidang pengelolaan air bawah tanah

2. Bidang inventarisasi sumber daya mineral dan energi, penyusunan peta geologi dan pemetaan zona kerentanan tanah

3. Bidang pertambangan umum (penyelidikan umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan pemurnian, pengankutan dan penjualan serta pasar tambang)

4. Bidang minyak dan gas bumi 5. Bidang usaha ketenagalistrikan 6. Bidang panas bumi

7. Bidang pendidikan dan pelatihan (Diklat)

(22)

BAB VII PENUTUP

Rencana Strategis Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo merupakan implementasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah Kabupaten Karo, sebagai acuan bagi kebijakan dan program serta kegiatan yang akan dilaksanakan oleh Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo waktu 5 (lima) tahun ke depan (2011 – 2015).

Rencana Strategis ini juga sebagai dukungan pencapaian visi, misi, sasaran program dan kegiatan Kepala Daerah di Bidang Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo.

Kabanjahe, April 2011

KEPALA DINAS PERTAMBANGAN DAN ENERGI KABUPATEN KARO,

Ir. HENDRI GINTING Pembina Utama Muda NIP. 19561027 198602 1 002 32

(23)

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... ... i

DAFTAR ISI ... ii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Landasan Hukum ... 2

1.3 Maksud dan Tujuan ... 2

1.4 Sistematika Penulisan ... 2

BAB II GAMBAR PELAYANAN SKPD 2.1 Tugas, Fungsi dan Struktur Organisasi SKPD ... 3

2.2 Sumber Daya SKPD ... 10

2.3 Kinerja Pelayanan SKPD ... 20

2.4 Tantangan dan Peluang Pengembangan Dinas Pertambangan Dan Energi Kabupaten Karo ... 26

BAB III ISU-ISU STRATEGIS BERDASARKAN TUGAS DAN FUNGSI 3.1 Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD ... 28

3.2 Tugas dan Fungsi SKPD terkait Visi dan Misi Kepala Daerah Dan Wakil Kepala Daerah terpilih ... 29

BAB IV VISI, MISI, TUJUAN, STRATEGI, DAN KEBIJAKAN 4.1 Visi dan Misi SKPD ... 31

4.2 Strategi dan Kebijakan SKPD ... 36

BAB V RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, INDIKATOR KINERJA KELOMPOK SASARAN DAN PENDANAAN INDIKATIF ... 38

BAB VI INDIKATOR KINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD ... 46

51

(24)

KATA PENGANTAR

Rencana Strategis Satuan Kerja Perangkat Daerah Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo Tahun 2011 – 2015 ini merupakan penjabaran Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) yang disusun sebagai implementasi kebijakan dan program pembangunan di Bidang Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo selama kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan.

Rencana Strategis ini disusun dengan menganalisa perkembangan lingkungan strategi baik di lingkungan internal maupun eksternal serta mendukung visi, misi, program Kepala Daerah terpilih periode 2011 – 2015.

Rencana Strategis ini memuat visi, misi, strategi, kebijakan, program dan kegiatan yang dilaksanakan Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Karo selama kurun waktu 5 (lima) tahun ke depan.

\

Kabanjahe, April 2011 Kepala Dinas Pertambangan dan Energi

Kabupaten Karo,

Ir. HENDRI GINTING PEMBINA UTAMA MUDA NIP. 19561027 198602 1 002 ii

(25)

i

Gambar

Gambar proses perencanaan strategis.
Tabel 3    Data Potensi dan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTMH dan PLTM)
Tabel 4   Perusahaan/masyarakat  pengelola  bahan  galian  gol.  C  dan  air  bawah  tanah  di  Kabupaten Karo sampai dengan Tahun 2010

Referensi

Dokumen terkait

Allah telah memilihku menjadi seorang Nabi, yang akan menjadi orang dan mendatangkan berkah serta mengajar untuk kebaikkan, memerintahku untuk mendirikan shalat dan membayar

Untuk itu pemilihan teman sebaya sebagai sahabat dan relasi anak dengan teman sebayanya yang lain menjadi sangat penting agar anak memiliki penyesuaian sosial yang baik di

Uraikan kondisi terkini wilayah (dua desa sasaran/setara desa atau satu desa dengan lebih dari satu pulau) dalam berbagai segi seperti pendidikan, kesehatan, pertanian, SDA, SDM,

Jika yang dikutip bukan artikel tetapi berita atau tajuk atau lainnya, maka yang dicantumkan adalah judul tajuk atau beritanya (di antara tanda kutip), diikuti dengan

Berdasarkan ketentuan Pasal 110 ayat (1) huruf h Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, retribusi pemeriksaan alat pemadam

Analisis grafis dilakukan dengan memetakan atau menggambarkan grafik level kompetensi untuk setiap jabatan dalam satu job family yang sama sehingga akan terlihat perbandingan

Bahwa sesuai dengan rencana Strategis 2015 – 2019 yang dijabarkan dalam Visi, Misi, Tujuan dan Sasaran Strategis sesuai dengan tujuan dalam program utama dan kegiatan

menunjukkan bahwa ibu primigravida trimester III yang menjadi responden sebelum melakukan prenatal gentle yoga memiliki skorkecemasan rata-rata 27.4375 dimana skor