PERENCANAAN ULANG GEDUNG HOTEL EASTERN LAVANDE BOJONEGORO MENGGUNAKAN BAJA KOMPOSIT DENGAN METODE LRFD
Teks penuh
(2) i.
(3) ii.
(4) LEMBAR PERSEMBAHAN. Karya sederhana ini saya persembahkan kepada : 1. Penganugerah nikmat, rizki, kasih sayang dan segalanya “ALLAH SWT” yang selalu terlimpahkan kepada saya, Terimakasih atas nikmat yang terlah engkau berikan. 2. Kedua orang tua yang sangat saya sayangi dan banggaankan Bapak Edy Minarno dan Ibu Tutik. Yang telah memberikan semangat, disiplin dan doa sehinga anak kalian ini dapat mencapai gelar sarjana teknik. Terima kasihku kepada kalian tidak dapat terbalas sampai kapanpun. Semoga gelar ini dapat membuat kalian bangga. 3. Teman-teman Teknik Sipil seperjuangan, dan teman-teman UKM PSM “Gitasurya” UMM yang tidak bisa saya sebutkan satu persatu. 4. Kakak-kakak tingkat angkatan 2015, 2014, dan 2013 yang telah banyak memberi masukan dan juga adik-adik tingkat angkatan 2017 & 2018 yang turut serta membantu berproses sehingga menjadi lebih berkembang. 5. Keluarga besar Universitas Muhammadiyah Malang.. iii.
(5) KATA PENGANTAR. Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT atas berkat rahmat dan hidayah yang diberikan sehingga Tugas Akhir dengan judul “Perencanaan Ulang Gedung Hotel Eastern Lavande Bojonegoro Menggunakan Baja Komposit Dengan Metode LRFD” dapat diselesaikan. Kelancaran proses penulisan skripsi ini berkat bimbingan, arahan, dan petunjuk serta kerja sama dari berbagai pihak, baik pada tahap persiapan, penyusunan hingga terselesaikannya skripsi ini. Penulis dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi - tingginya khususnya kepada Bapak dan Ibu yang penulis cintai, senantiasa memberikan bantuan moral dan materi, dorongan sampai selesainya studi. Ucapan terima kasih serta penghargaan yang setinggi - tingginya penulis sampaikan pula kepada yang terhormat : 1. Bapak Dr. Ahmad Mubin, ST., MT. sebagai Dekan Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah memberikan ijin penulisan tugas akhir kepada penulis. 2. Ibu Ir. Rofikatul Karimah, MT. sebagai Ketua Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang sekaligus sebagai pembimbing II, yang telah memberikan arahan, petunjuk dalam penyelesaian skripsi ini. 3. Bapak Ir. Yunan Rusdianto, MT. sebagai pembimbing I dalam penyelesaian skripsi ini yang telah memberikan bantuan, petunjuk dan arahannya dalam penuyusunan skripsi ini. 4. Seluruh Dosen dan Karyawan Program Studi Teknik Sipil Universitas Muhammadiyah Malang, yang telah memotivasi penulis, dari awal sampai selesainya penulisan ini. 5. Rekan-rekan. mahasiswa. Program. Studi. Teknik. Sipil. Universitas. Muhammadiyah Malang, yang telah menyumbangkan tenaga dan pikiran dalam membantu penulis dalam menyelesaian skripsi ini.. iv.
(6) 6. Kepada segenap pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dalam kesempatan terbatas ini. Mudah-mudahan segala amalan mereka diterima disisi Allah sebagai manifestasi ibadah kepada-Nya. Amiin. Akhirnya, penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangannya. Untuk itulah, kritik yang sifatnya mendidik, dan dukungan yang membangun, senantiasa penulis terima dengan lapang dada.. Malang, 13 Juli 2021. Endrik Rohmad Nugroho. v.
(7) ABSTRAK Gedung Hotel Eastern Lavande Bojonegoro merupakan gedung bertingkat yang terdiri atas 9 lantai termasuk semi-basement. Dalam pelaksanaannya, gedung ini dibangun menggunakan struktur beton bertulang kemudian dalam tugas akhir ini direncanakan ulang dengan menggunakan struktur portal baja. Ini didasari karena pemakaian material baja belum banyak diterapkan untuk gedung bertingkat tinggi. Padahal baja sebagai material mempunyai keunggulan dibandingkan material lain. Baja merupakan material yang memiliki kekuatan dan kekakuan yang tinggi, sehingga dapat memikul beban dengan baik dibandingkan dengan beton. Selain itu baja juga memiliki keunggulan dalam pengerjaan yang lebih mudah dan cepat. Perencanaan gedung ini mengacu kepada beberapa standart yang berlaku untuk saat ini, standart yang digunakan untuk perencanaan gedung tahan gempa adalah SNI1726-2019. Sedangkan untuk perencanaan gedung struktur baja di Indonesia pada saat ini mengacu kepada SNI-1729-2015 yang berpedoman pada metode LRFD (Load Resistance and Factor Design).. Metode LRFD adalah metode untuk. mendesain struktur berdasarkan ketahanan kekakuan ultimate.. Kata kunci : Struktur baja komposit; portal baja; SNI 1729:2015.. vi.
(8) ABSTRACT. Eastern Lavande Bojonegoro Hotel is a multi-storey building consisting of 9 floors including it’s semi-basement. In practice, it was build with concrete structures than in this final planned re-using steel portal structure. This is based on the use of materials for steel has not been widely applied to high-rise buildings. Though steel as the material has advantages over other materials. Steel is the material that has high strength and stiffness, so that it can carry the load well compared to concrete, steel also has the advantage in the work easier and faster. Planning this building refers to some standard that applies to this moment, the standard used for earthquake resistant building design is SNI-1726-2019. As for the steel structure building planning in Indonesia at this time referring to the SNI-1729-2015 which are based on the LRFD method (Load and Resistance Factor Design). LRFD is a method for designing a structure based endurance ultimate rigidity.. Keywords : Composite steel structure; steel portal; SNI-1729-2015.. vii.
(9) DAFTAR ISI LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................. i SURAT PERNYATAAN................................................................................. ii LEMBAR PERSEMBAHAN .......................................................................... iii KATA PENGANTAR ..................................................................................... iv ABSTRAK ....................................................................................................... vi ABSTRACT ..................................................................................................... vii DAFTAR ISI .................................................................................................... viii DAFTAR TABEL ............................................................................................ xviii DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xxi. BAB I PENDAHULUAN ................................................................................ 1 1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1 1.2 Rumusan Masalah ................................................................................. 2 1.3 Batasan Masalah .................................................................................... 3 1.4 Tujuan .................................................................................................... 3 1.5 Manfaat .................................................................................................. 4. BAB II LANDASAN TEORI .......................................................................... 5 2.1 Konsep Perencanaan.............................................................................. 5 2.1.1 Bangunan Struktur Baja................................................................. 5 2.1.2 Sistem Struktur Baja Tahan Gempa .............................................. 5 2.1.2.1 Sistem Portal (Moment Frame Systems) ................................ 6 2.1.2.2 Sistem Rangka Batang Silang (Braced Frame Systems) ....... 6 2.1.3 Sistem Struktur Komposit.............................................................. 7 2.2 Konsep Pembebanan ............................................................................. 8 2.2.1 Beban Gravitasi ............................................................................. 8 2.2.2 Beban Gempa (Earthquake Load) ................................................. 9 2.2.2.1 Kategori Resiko Struktur Bangunan ...................................... 9 2.2.2.2 Parameter Sperktum Respons ................................................ 11 2.2.2.3 Kelas Situs ............................................................................. 12. viii.
(10) 2.2.2.4 Kategori Desain Seismik........................................................ 13 2.2.2.5 Gaya Geser Dasar Akibat Gempa .......................................... 14 2.2.2.6 Koefisien Respon Gempa ...................................................... 14 2.2.2.7 Distribusi Vertikal Gaya Gempa ............................................ 15 2.2.3 Kombinasi Pembebanan ................................................................ 15 2.3 Metode Perhitungan Statika .................................................................. 16 2.4 Perencanaan Struktur ............................................................................. 16 2.4.1 Metode Load Resistance and Factor Design (LRFD) ................... 16 2.4.2 Perancangan Stabilitas - SNI 03-1729-2015.................................. 18 2.4.3 Dasar Perencanaan Beton Komposit ............................................ 19 2.4.3.1 Metode Pelaksanaan............................................................... 19 2.4.3.2 Lebar Efektif Pelat Beton Komposit ..................................... 20 2.4.3.3 Balok Komposit dengan Angkur Steel Headed Stud atau Angkur Kanal Baja ......................................................... 20 2.4.3.4 Dek Baja Gelombang ............................................................. 27 2.4.4 Dasar Perencanaan Batang Tarik ................................................... 28 2.4.4.1 Batas Kelangsingan ................................................................ 28 2.4.4.2 Kuat Tarik Nominal ............................................................... 28 2.4.5 Dasar Perencanaan Batang Tekan ................................................. 29 2.4.5.1 Tekuk dan parameter Penting Batang Tekan ......................... 30 2.4.5.2 Klasifikasi Penampang dan Tekuk Lokal .............................. 30 2.4.5.3 Panjang Efektif Kolom (KL) ................................................. 31 2.4.5.4 Kuat Tekan Nominal .............................................................. 32 2.4.6 Dasar Perencanaan Batang Portal (Balok-Kolom) ........................ 33 2.4.7 Dasar Perencanaan Sambungan Struktur ....................................... 36 2.4.7.1 Sambungan Baut Tipe Geser ................................................. 36 2.4.7.2 Sambungan End-Plate ............................................................ 41 2.4.7.3 Sambungan Base-Plate........................................................... 46. BAB III METODOLOGI ................................................................................. 56 3.1 Lokasi Perencanaan ............................................................................... 56. ix.
(11) 3.2 Metodologi Perencanaan ....................................................................... 56 3.2.1 Kerangka Perencanaan................................................................... 57 3.2.2 Diagram Alur Perencanaan ............................................................ 57 3.3 Data Dasar Perancangan ........................................................................ 69 3.3.1 Data Umum Bangunan .................................................................. 60 3.3.2 Data Teknis Bangunan ................................................................... 60 3.3.3 Metode Yang Digunakan Dalam Perhitungan ............................... 60 3.3.4 Spesifikasi Floor Deck Pelat Atap dan Lantai ............................... 61 3.4 Gambar Bangunan ................................................................................. 62. BAB IV PERENCANAAN STRUKTUR ....................................................... 67 4.1 Perencanaan Pelat .................................................................................. 67 4.1.1 Spesifikasi Floor Deck Pelat Atap dan Lantai ............................... 67 4.1.2 Rencana Pembebanan Pelat ........................................................... 68 4.1.3 Perhitungan Pembebanan Pelat...................................................... 71 4.1.4 Perhitungan Perencanaan Pelat ...................................................... 73 4.2 Perencanaan Balok Anak....................................................................... 78 4.2.1 Rencana Pembebanan Balok Anak ................................................ 78 4.2.1.1 Balok Anak Melintang (Searah Sumbu X) ............................ 78 4.2.1.2 Balok Anak Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 81 4.2.2 Perhitungan Pembebanan Balok Anak .......................................... 82 4.2.3 Rekapitulasi Perhitungan Pembebanan Balok Anak ..................... 83 4.2.3.1 Balok Anak Melintang (Searah Sumbu X) ............................ 83 4.2.3.2 Balok Anak Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 84 4.2.4 Perhitungan Perencanaan Balok Anak........................................... 85 4.2.5 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Balok Anak ..................... 94 4.2.5.1 Balok Anak Melintang (Searah Sumbu X) ............................ 94 4.2.5.2 Balok Anak Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 95 4.3. Pembebanan Balok Induk ..................................................................... 96 4.3.1 Rencana Pembebanan Balok Induk ............................................... 96 4.3.1.1 Balok Induk Melintang (Searah Sumbu X) ........................... 96. x.
(12) 4.3.1.2 Balok Induk Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 98 4.3.2 Perhitungan Pembebanan Balok Induk .......................................... 101 4.3.3 Rekapitulasi Perhitungan Pembebanan Balok Induk ..................... 102 4.3.3.1 Balok Induk Melintang (Searah Sumbu X) ........................... 102 4.3.3.2 Balok Induk Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 103 4.4 Perencanaan Gaya Gempa ..................................................................... 108 4.4.1 Perhitungan Berat Masing-Masing Tingkat................................... 108 4.4.1.1 Gedung A ............................................................................... 108 4.4.1.2 Gedung B ............................................................................... 111 4.4.2 Berat Total (Wtotal) Bangunan ..................................................... 113 4.4.2.1 Gedung A ............................................................................... 113 4.4.2.2 Gedung B ............................................................................... 113 4.4.3 Parameter Gempa Sesuai Dengan SNI 1726-2019 ........................ 114 4.4.3.1 Kategori Risiko Bangunan ..................................................... 114 4.4.3.2 Faktor Keutamaan Gempa ..................................................... 114 4.4.3.3 Kelas Situs ............................................................................. 114 4.4.3.4 Parameter Gempa ................................................................... 115 4.4.3.5 Kategori Desain Seismik........................................................ 115 4.4.3.6 Prosedur Analisis ................................................................... 116 4.4.3.7 Sistem dan Parameter Struktur (R, Ω0 dan Cd) ..................... 117 4.4.3.7.1 Gedung A ....................................................................... 117 4.4.3.7.2 Gedung A ....................................................................... 117 4.4.4 Gaya Lateral Ekivalen ................................................................... 118 4.4.4.1 Gedung A ............................................................................... 118 4.4.4.2 Gedung B ............................................................................... 119 4.4.5 Distribusi Gaya Gempa.................................................................. 120 4.4.5.1 Gedung A ............................................................................... 120 4.4.5.2 Gedung B ............................................................................... 122 4.4.6 Kontrol Simpangan dan Drift ........................................................ 124 4.4.6.1 Gedung A ............................................................................... 124 4.4.6.2 Gedung B ............................................................................... 126. xi.
(13) 4.4.7 Kontrol P-Delta.............................................................................. 128 4.4.7.1 Gedung A ............................................................................... 128 4.4.7.2 Gedung B ............................................................................... 130 4.4.8 Perencanaan Dilatasi...................................................................... 131 4.5 Perencanaan Balok Induk ...................................................................... 132 4.5.1 Rekapitulasi Nilai Momen dan Geser ............................................ 133 4.5.1.1 Balok Induk Melintang .......................................................... 133 4.5.1.2 Balok Induk Memanjang........................................................ 134 4.5.2 Perhitungan Perencanaan Balok Induk .......................................... 135 4.5.3 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Balok Induk ..................... 143 4.5.3.1 Balok Induk Melintang (Searah Sumbu X) ........................... 143 4.5.3.2 Balok Anak Memanjang (Searah Sumbu Y) ......................... 143 4.6 Perencanaan Bresing ............................................................................. 144 4.6.1 Perhitungan Kuat Tekan Rencana ................................................. 145 4.6.2 Perhitungan Kuat Tarik Rencana ................................................... 150 4.7 Perencanaan Kolom ............................................................................... 152 4.7.1 Perhitungan Perencanaan Kolom ................................................... 153 4.7.2 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Kolom .............................. 162 4.8 Perencanaan Sambungan ....................................................................... 163 4.8.1 Sambungan Balok Anak Melintang – Balok Induk Memanjang ... 163 4.8.1.1 Sambungan Tipe A ................................................................ 163 4.8.1.2 Sambungan Tipe B ................................................................. 168 4.8.2 Sambungan Balok Anak Memanjang – Balok Induk Melintang ... 173 4.8.3 Sambungan Balok Induk – Kolom ................................................ 179 4.8.3.1 Sambungan Arah Melintang (Searah Sumbu X) ................... 179 4.8.3.2 Sambungan Arah Memanjang (Searah Sumbu Y) ................. 184 4.8.4 Sambungan Kolom - Kolom .......................................................... 193 4.8.5 Sambungan Kolom - Pondasi ........................................................ 197 4.8.6 Sambungan Bresing ....................................................................... 204 4.8.6.1 Sambungan Tipe A ................................................................ 204 4.8.6.2 Sambungan Tipe B ................................................................. 207. xii.
(14) BAB V PENUTUP........................................................................................... 209 5.1 Kesimpulan ............................................................................................ 209 5.2 Saran ...................................................................................................... 210 DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 212 LAMPIRAN ..................................................................................................... 213. xiii.
(15) DAFTAR TABEL Tabel 2.1 Kategori resiko bangunan gedung dan non gedung untuk gempa .. 10 Tabel 2.2 Faktor keutamaan gempa................................................................. 11 Tabel 2.3 Klasifikasi situs ............................................................................... 12 Tabel 2.4 Kategori desain seismik berdasarkan parameter respon percepatan pada periode pendek (SDS) ...................................................................................... 13 Tabel 2.5 Kategori desain seismik berdasarkan parameter respon percepatan pada periode 1 detik (SD1) ....................................................................................... 13 Tabel 2.6 Koefisien situs, Fa ........................................................................... 13 Tabel 2.7 Koefisien situs, Fv ........................................................................... 13 Tabel 2.8 Faktor tahanan ϕ .............................................................................. 18 Tabel 2.9 Nilai Rg dan Rp ............................................................................... 26 Tabel 3.1 Metode yang digunakan .................................................................. 60 Tabel 4.1 Beban Hidup Minimum ................................................................... 71 Tabel 4.2 Rekapitulasi Pembebanan Pelat Lantai Gedung A .......................... 72 Tabel 4.3 Rekapitulasi Pembebanan Pelat Lantai Gedung B .......................... 72 Tabel 4.4 Nilai Momen Pada Plat Lantai 1 ..................................................... 73 Tabel 4.5 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Pelat .................................. 77 Tabel 4.6 Rekapitulasi Pembebanan Balok Anak Melintang Gedung A ........ 83 Tabel 4.7 Rekapitulasi Pembebanan Balok Anak Melintang Gedung B......... 83 Tabel 4.8 Rekapitulasi Pembebanan Balok Anak Memanjang Gedung A ...... 84 Tabel 4.9 Perhitungan Properti Elastis Penampang ........................................ 92 Tabel 4.10 Rekapitulasi Perhitungan Kontrol Gaya Dalam Balok Anak Melintang Gedung A ......................................................................................................... 94 Tabel 4.11 Rekapitulasi Perhitungan Kontrol Gaya Dalam Balok Anak Melintang Gedung B ......................................................................................................... 94 Tabel 4.12 Rekapitulasi Perhitungan Kontrol Gaya Dalam Balok Anak Memanjang Gedung A ......................................................................................................... 95 Tabel 4.13 Rekapitulasi Pembebanan Balok Induk Melintang Gedung A ...... 102 Tabel 4.14 Rekapitulasi Pembebanan Balok Induk Melintang Gedung B ...... 102 Tabel 4.15 Rekapitulasi Pembebanan Balok Induk Memanjang Gedung A ... 103. xiv.
(16) Tabel 4.16 Rekapitulasi Pembebanan Balok Induk Memanjang Gedung B ... 106 Tabel 4.17 Beban Mati Struktur Lantai 1 ........................................................ 108 Tabel 4.18 Beban Mati Struktur Lantai 2 ........................................................ 108 Tabel 4.19 Beban Mati Struktur Lantai 3 ........................................................ 109 Tabel 4.20 Beban Mati Struktur Lantai 4-7 .................................................... 119 Tabel 4.21 Beban Mati Struktur Lantai 8 ........................................................ 110 Tabel 4.22 Beban Mati Struktur Lantai Atap .................................................. 110 Tabel 4.23 Beban Hidup Struktur Pada Tiap Lantai ....................................... 111 Tabel 4.24 Beban Mati Struktur Lantai 1 ........................................................ 111 Tabel 4.25 Beban Mati Struktur Lantai 2 ........................................................ 112 Tabel 4.26 Beban Mati Struktur Lantai 3 ........................................................ 112 Tabel 4.27 Beban Hidup Struktur Pada Tiap Lantai ....................................... 113 Tabel 4.28 Berat Total (Wtotal) Bangunan Tiap Lantai.................................. 113 Tabel 4.29 Berat Total (Wtotal) Bangunan Tiap Lantai.................................. 113 Tabel 4.30 Gaya Geser Seismik (V) Tiap Tingkat .......................................... 119 Tabel 4.31 Gaya Geser Seismik (V) Tiap Tingkat .......................................... 120 Tabel 4.32 Gaya Gempa Lateral Tiap Tingkat ................................................ 121 Tabel 4.33 Distribusi Gaya Gempa Pada Portal Dan Bracing ........................ 121 Tabel 4.34 Distribusi Gaya Gempa Arah Sumbu-Y pada Portal .................... 122 Tabel 4.35 Distribusi Gaya Gempa Arah Sumbu-X pada Portal dan Bracing 122 Tabel 4.36 Gaya Gempa Lateral Tiap Tingkat ................................................ 123 Tabel 4.37 Distribusi Gaya Gempa Arah Sumbu-Y pada Portal .................... 123 Tabel 4.38 Distribusi Gaya Gempa Arah Sumbu-X pada Portal .................... 123 Tabel 4.39 Defleksi pada Tiap Tingkat Gedung A.......................................... 124 Tabel 4.40 Defleksi Dan Simpangan Antar Tingkat Portal Arah Sumbu-X dengan Bracing ............................................................................................................. 125 Tabel 4.41 Defleksi Dan Simpangan Antar Tingkat Portal Arah Sumbu-X tanpa Bracing ............................................................................................................. 125 Tabel 4.42 Defleksi Dan Simpangan Antar Tingkat Portal Arah Sumbu-Y ... 126 Tabel 4.43 Defleksi pada Tiap Tingkat Gedung B .......................................... 127 Tabel 4.44 Defleksi Dan Simpangan Antar Tingkat Portal Arah Sumbu-X ... 127. xv.
(17) Tabel 4.45 Defleksi Dan Simpangan Antar Tingkat Portal Arah Sumbu-X ... 127 Tabel 4.46 Kontrol P-Delta Pada Portal Arah Sumbu-X dengan Bracing ...... 128 Tabel 4.47 Kontrol P-Delta Pada Portal Arah Sumbu-X tanpa Bracing ......... 129 Tabel 4.48 Kontrol P-Delta Pada Portal Arah Sumbu-Y ................................ 129 Tabel 4.49 Kontrol P-Delta Pada Portal Arah Sumbu-X ................................ 130 Tabel 4.50 Kontrol P-Delta Pada Portal Arah Sumbu-Y ................................ 130 Tabel 4.51 Rekapitulasi Nilai Momen dan Geser pada Balok Induk Melintang Gedung A ......................................................................................................... 132 Tabel 4.52 Rekapitulasi Nilai Momen dan Geser pada Balok Induk Melintang Gedung B ......................................................................................................... 132 Tabel 4.53 Rekapitulasi Nilai Momen dan Geser pada Balok Induk Memanjang Gedung A ......................................................................................................... 133 Tabel 4.54 Rekapitulasi Nilai Momen dan Geser pada Balok Induk Memanjang Gedung B ......................................................................................................... 133 Tabel 4.55 Perhitungan Properti Elastis Penampang ...................................... 141 Tabel 4.56 Rekapitulasi Kontrol Gaya Dalam Balok Induk Melintang .......... 142 Tabel 4.57 Rekapitulasi Perhitungan Gaya Dalam Balok Induk Memanjang. 142 Tabel 4.58 Rekapitulasi Gaya Aksial Pada Bresing ........................................ 144 Tabel 4.59 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Bresing ............................ 150 Tabel 4.60 Rekapitulasi Gaya Dalam Pada Kolom Gedung A ....................... 151 Tabel 4.61 Rekapitulasi Gaya Dalam Pada Kolom Gedung B ........................ 151 Tabel 4.62 Rekapitulasi Perhitungan Perencanaan Kolom ............................. 161 Tabel 4.63 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Anak Melintang - Balok Induk Memanjang ............................................................................................ 171 Tabel 4.64 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Anak Memanjang - Balok Induk Melintang ............................................................................................... 177 Tabel 4.65 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Induk – Kolom Tipe A .......................................................................................................................... 188 Tabel 4.66 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Induk – Kolom Tipe B .......................................................................................................................... 189. xvi.
(18) Tabel 4.67 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Induk – Kolom Tipe C .......................................................................................................................... 190 Tabel 4.68 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Balok Induk – Kolom Tipe D .......................................................................................................................... 191 Tabel 4.69 Rekapitulasi Perencanaan Sambungan Kolom - Kolom ............... 194 Tabel 4.70 Data Material Sambungan ............................................................. 196 Tabel 4.71 Data Material Angkur.................................................................... 198 Tabel 4.72 Rekapitulasi Perhitungan Sambungan Kolom - Pondasi ............... 202. xvii.
(19) DAFTAR GAMBAR Gambar 2.1 Macam Struktur Komposit ......................................................... 7 Gambar 2.2 SS Gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko tertarget (MCER) .......................................................................................................................... 11 Gambar 2.3 S1 Gempa maksimum yang dipertimbangkan risiko tertarget (MCER) .......................................................................................................................... 12 Gambar 2.4 Lebar efektif balok komposit ..................................................... 20 Gambar 2.5 Distribusi tegangan plastis kondisi a ......................................... 21 Gambar 2.6 Distribusi tegangan plastis kondisi b ......................................... 22 Gambar 2.7 Distribusi tegangan plastis kondisi c ......................................... 23 Gambar 2.8 Distribusi tegangan akibat momen negatif ................................ 25 Gambar 2.9 Penampang melintang dek baja gelombang .............................. 27 Gambar 2.10 Jenis profil yang dapat dipakai perencanaan batang tarik ........ 28 Gambar 2.11 Profil penampang utuh .............................................................. 29 Gambar 2.12 Profil penampang berlubang ..................................................... 29 Gambar 2.13 Diagram hubungan tekanan dengan rasio kelangsingan .......... 30 Gambar 2.14 Tabel Nilai K ............................................................................ 31 Gambar 2.15 Mekanisme friksi pada sambungan .......................................... 36 Gambar 2.16 Mekanisme tumpu baut............................................................. 37 Gambar 2.17 Sambungan end-plate pada balok ............................................. 41 Gambar 2.18 Sambungan end-plate pada portal ............................................. 41 Gambar 2.19 Pola garis leleh pelat tipe flush-end-plate ................................. 42 Gambar 2.20 Pola keruntuhan berdasarkan garis leleh pelat tipe extended-endplate .................................................................................................................. 43 Gambar 2.21 Momen kopel baut terhadap sayap tekan.................................. 46 Gambar 2.22 Konfigurasi base-plate kolom umumnya .................................. 46 Gambar 2.23 Base-plate terhadap beban tekan konsentris ............................. 48 Gambar 2.24 Distribusi tegangan segitiga akibat eksentrisitas kecil ............. 50 Gambar 2.25 Distribusi tegangan segitiga akibat eksentrisitas besar ............. 50 Gambar 2.26 Distribusi tegangan persegi akibat eksentrisitas kecil .............. 52 Gambar 2.27 Distribusi tegangan persegi akibat eksentrisitas besar ............. 52. xviii.
(20) Gambar 2.28 Lebar efektif pelat pemikul baut angkur ................................... 54 Gambar 3.1 Lokasi Gedung Hotel Eastern Lavande ...................................... 56 Gambar 3.2 Gambar dan Tabel Spesifikasi Floor Deck PT. Union Metal ..... 61 Gambar 3.3 Denah Semi-Basement Gedung A (Kiri) & B (Kanan) .............. 62 Gambar 3.4 Denah Lantai 1 Gedung A (Kiri) & B (Kanan) .......................... 62 Gambar 3.5 Denah Lantai 2 Gedung A (Kiri) & B (Kanan) .......................... 63 Gambar 3.6 Denah Lantai 3 Gedung A (Kiri) & B (Kanan) .......................... 63 Gambar 3.7 Denah Lantai 4-7 (Kiri) & Lantai 8 (Kanan) Gedung A ............ 64 Gambar 3.8 Denah Atap Gedung A ............................................................... 64 Gambar 3.9 Potongan Melintang A-A Gedung A .......................................... 65 Gambar 3.10 Potongan Memanjang B-B Gedung A ...................................... 65 Gambar 3.11 Potongan Melintang A-A Gedung B ........................................ 66 Gambar 3.12 Potongan Melintang B-B Gedung B ......................................... 66 Gambar 3.13 Potongan Memanjang C-C Gedung B ...................................... 66 Gambar 4.1 Gambar dan Tabel Spesifikasi Floor Deck PT. Union Metal ..... 67 Gambar 4.2 Denah Rencana Pelat Lt. 1 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) .......................................................................................................................... 68 Gambar 4.3 Denah Rencana Pelat Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) .......................................................................................................................... 68 Gambar 4.4 Denah Rencana Pelat Lt. 3 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) .......................................................................................................................... 69 Gambar 4.5 Denah Rencana Pelat Gedung A Lt. 4-7 (Kiri) & Lt. 8 (Kanan) 69 Gambar 4.6 Denah Rencana Pelat Gedung A Lt. Atap .................................. 70 Gambar 4.7 Potongan Pelat Lantai ................................................................. 73 Gambar 4.8 Diagram Momen Pada Plat Lantai 1 ........................................... 73 Gambar 4.9 Diagram Tegangan & Regangan ................................................ 74 Gambar 4.10 Diagram Tegangan & Regangan .............................................. 74 Gambar 4.11 Potongan Melintang Pelat Lantai 1........................................... 76 Gambar 4.12 Denah Rencana Balok Anak Melintang Lt. 1 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 78. xix.
(21) Gambar 4.13 Denah Rencana Balok Anak Melintang Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 79 Gambar 4.14 Denah Rencana Balok Anak Melintang Lt. 3 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 79 Gambar 4.15 Denah Rencana Balok Anak Melintang Gedung A Lt. 4-7 (Kiri) & Lt. 8 (Kanan) .................................................................................................... 80 Gambar 4.16 Denah Rencana Balok Anak Melintang Atap Gedung A ......... 80 Gambar 4.17 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Lt. 1 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 81 Gambar 4.18 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 81 Gambar 4.19 Diagram Momen Balok E-1-3 Pra Komposit ........................... 85 Gambar 4.20 Diagram Lintang Balok E-1-3 Pra Komposit ........................... 85 Gambar 4.21 Diagram Momen Balok E-1-3 Post Komposit.......................... 87 Gambar 4.22 Diagram Lintang Balok E-1-3 Post Komposit ......................... 87 Gambar 4.23 Distribusi Tegangan Plastis ...................................................... 89 Gambar 4.24 Distribusi Tegangan Akibat Momen Negatif ........................... 90 Gambar 4.25 Denah Rencana Balok Induk Melintang Lt. 1 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 96 Gambar 4.26 Denah Rencana Balok Induk Melintang Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 96 Gambar 4.27 Denah Rencana Balok Induk Melintang Lt. 3 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 97 Gambar 4.28 Denah Rencana Balok Induk Melintang Gedung A Lt. 4-7 (Kiri) & Lt. 8 (Kanan) .................................................................................................... 97 Gambar 4.29 Denah Rencana Balok Anak Melintang Atap Gedung A ......... 98 Gambar 4.30 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Lt. 1 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 98 Gambar 4.31 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 99. xx.
(22) Gambar 4.32 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Lt. 2 Gedung A (Kiri) & Gedung B (Kanan) ........................................................................................... 99 Gambar 4.33 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Gedung A Lt. 4-7 (Kiri) & Lt. 8 (Kanan) .................................................................................................... 100 Gambar 4.34 Denah Rencana Balok Anak Memanjang Atap Gedung A ...... 100 Gambar 4.35 Kategori Risiko Bangunan Gedung dan Nongedung untuk Beban Gempa .............................................................................................................. 114 Gambar 4.36 Faktor Keutamaan Gempa ........................................................ 114 Gambar 4.37 Kelas Situs ................................................................................ 114 Gambar 4.38 Hasil Parameter Gempa dari Aplikasi Peta Gempa dan Respon Spektra PUSKIM ............................................................................................. 115 Gambar 4.39 Kategori Desain Seismik Berdasarkan Parameter Respons Percepatan Pada Periode Pendek ..................................................................... 115 Gambar 4.40 Kategori Desain Seismik Berdasarkan Parameter Respons Percepatan Pada Periode 1 Detik ..................................................................... 116 Gambar 4.41 Prosedur Analisis Yang Diizinkan ........................................... 116 Gambar 4.42 Faktor R, Ω0, dan Cd untuk Sistem Pemikul Gaya Seismik .... 117 Gambar 4.43 Faktor R, Ω0, dan Cd untuk Sistem Pemikul Gaya Seismik .... 117 Gambar 4.44 Nilai Parameter Periode Pendekatan Ct dan x .......................... 118 Gambar 4.45 Koefisien untuk Batas Atas pada Periode yang dihitung.......... 118 Gambar 4.46 Nilai Parameter Periode Pendekatan Ct dan x .......................... 119 Gambar 4.47 Koefisien untuk Batas Atas pada Periode yang dihitung.......... 119 Gambar 4.48 Simpangan antar Tingkat Izin ................................................... 124 Gambar 4.49 Lokasi Balok Memanjang Portal Gedung A (Kiri) dan Gedung B (Kanan) yang ditinjau ....................................................................................... 132 Gambar 4.50 Lokasi Balok Melintang Portal Gedung A (Kiri) dan Gedung B (Kanan) yang ditinjau ....................................................................................... 132 Gambar 4.51 Diagram Momen dan Lintang Portal Melintang E-1-2 Gedung A .......................................................................................................................... 135 Gambar 4.52 Diagram Momen dan Lintang Portal Melintang E-1-2 Gedung A .......................................................................................................................... 137. xxi.
(23) Gambar 4.53 Distribusi Tegangan Plastis Kondisi B ..................................... 138 Gambar 4.54 Distribusi Tegangan Akibat Momen Negatif ........................... 140 Gambar 4.55 Tampilan Bresing Pada Struktur Secara Global ....................... 144 Gambar 4.56 Tabel Nilai K ............................................................................ 146 Gambar 4.57 Panjang Efektif, SNI 1729-2015 Bab E - E2, hal. 35 ............... 146 Gambar 4.58 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan ............................................ 147 Gambar 4.59 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan ............................................ 147 Gambar 4.60 Pemilihan untuk Penerapan Profil Bab E ................................. 148 Gambar 4.61 Tekuk Torsi dari Komponen Tanpa Elemen Langsing............. 148 Gambar 4.62 Tekuk Torsi dari Komponen Tanpa Elemen Langsing............. 149 Gambar 4.63 Pembatasan Kelangsingan Batang Tekan ................................. 150 Gambar 4.64 Tampilan Kolom Pada Struktur Secara Global ........................ 152 Gambar 4.65 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan, ........................................... 155 Gambar 4.66 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan ............................................ 155 Gambar 4.67 Pemilihan untuk Penerapan Profil Bab E ................................. 156 Gambar 4.68 Tekuk Lentur dari Komponen Tanpa Elemen Langsing .......... 156 Gambar 4.69 Tekuk Torsi dari Komponen Tanpa Elemen Langsing,............ 157 Gambar 4.70 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan Menahan Lentur ................. 158 Gambar 4.71 Rasio Tebal-Lebar Elemen Tekan Menahan Lentur ................. 158 Gambar 4.72 Komponen Struktur Simetris Menahan Lentur dan Tekan ....... 161 Gambar 4.73 Lokasi Sambungan Balok Anak Melintang - Balok Induk Memanjang....................................................................................................... 163 Gambar 4.74 Keyplan Sambungan Balok Anak Melintang - Balok Induk Memanjang....................................................................................................... 163 Gambar 4.75 Tampak Samping Sambungan Balok Anak - Balok Induk ....... 167 Gambar 4.76 Tampak Atas Sambungan Balok Anak - Balok Induk.............. 167 Gambar 4.77 Keyplan Sambungan Balok Anak Melintang - Balok Induk Memanjang....................................................................................................... 169 Gambar 4.78 Tampak Samping Sambungan Balok Anak - Balok Induk ....... 171 Gambar 4.79 Tampak Atas Sambungan Balok Anak - Balok Induk.............. 171. xxii.
(24) Gambar 4.80 Lokasi Sambungan Balok Anak Memanjang - Balok Induk Melintang ......................................................................................................... 173 Gambar 4.81 Keyplan Sambungan Balok Anak Memanjang - Balok Induk Melintang ......................................................................................................... 173 Gambar 4.82 Tampak Samping Sambungan Balok Anak - Balok Induk ....... 176 Gambar 4.83 Tampak Atas Sambungan Balok Anak - Balok Induk.............. 177 Gambar 4.84 Tipe Sambungan Balok Induk - Kolom .................................... 179 Gambar 4.85 Rencana Sambungan Arah X Balok Induk - Kolom Tipe A .... 179 Gambar 4.86 Konfigurasi Sambungan Las..................................................... 183 Gambar 4.87 Sambungan Arah X Balok Induk-Kolom Tipe A ..................... 183 Gambar 4.88 Rencana Sambungan Arah Y Balok Induk - Kolom Tipe A .... 184 Gambar 4.89 Konfigurasi Sambungan Las..................................................... 186 Gambar 4.90 Sambungan Arah Y Balok Induk-Kolom Tipe A ..................... 188 Gambar 4.91 Potongan Sambungan Kolom - Kolom ..................................... 196 Gambar 4.92 Sambungan Kolom - Kolom ..................................................... 196 Gambar 4.93 Keyplan Sambungan Kolom – Base Plate ................................ 198 Gambar 4.94 Konfigurasi Sambungan Las..................................................... 203 Gambar 4.95 Keyplan Sambungan Bresing ................................................... 204 Gambar 4.96 Sambungan Bresing Tipe A ...................................................... 206 Gambar 4.97 Sambungan Bresing Tipe B ...................................................... 208. xxiii.
(25) DAFTAR PUSTAKA. BSN. 2019. SNI-03-1726-2012 : Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa Untuk Bangunan Gedung, Dept. PU BSN. 2013. SNI-03-1727-2013 : Beban Minimum Untuk Perencanaan Gedung dan Struktur Lain, Dept. PU BSN. 2015. SNI-03-1729-2015 : Tata Cara Perencanaan Struktur Baja Untuk Bangunan Gedung, Dept. PU BSN. 2013. SNI-03-2847-2013 : Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, Dept. PU Dewobroto, Wiryanto. 2015. Struktur Baja-Perilaku, Analisis & Desain-AISC 2010 Edisi ke-1. Lumina Press, Jakarta Dewobroto, Wiryanto. 2016. Struktur Baja-Perilaku, Analisis & Desain-AISC 2010 Edisi ke-2. Lumina Press, Jakarta Dipohusodo, Istimawan. 1993. Struktur Beton Bertulang. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta Julianto, Arif. 2016. Perencanaan Ulang Struktur Atas Gedung Laboratorium Sosio Enterpreneurship Univarsitas Brawijaya Menggunakan Struktur Portal Baja Dengan Penahan Gempa Sistem Bresing Konsentris. Tidak diterbitkan Rohmatullah, Febrian. 2015. Perencanaan Ulang Struktur Atas Building-B Twin Tower (UIN) Sunan Ampel Surabaya Menggunakan Struktur Baja Komposit Metode LRFD. Tidak diterbitkan Setiawan, Agus. 2008. Perencanaan Struktur Baja dengan Metode LRFD. Erlangga, Jakarta.
(26) 215.
(27)
Dokumen terkait
Surakarta.Lingkungan Kerja berpengaruh Terhadap Kepuasan Kerja Pegawai sesuai dengan penelitian yang dilakukan oleh Mega Arum Yunanda (2016) dengan judul Pengaruh
Perjanjian sewa menyewa terjadi di jalan Karang Anyer II No 12 RT 006, RW 011, Kelurahan Air Jamban, Kecamatan Mandau Kabupaten Bengkalis Provinsi Riau yaitu
Pasal 5 ayat (4) huruf h : Yang dimaksud dengan penetapan berdasarkan urutan perolehan suara adalah Jumlah urutan perolehan suara dari yang terbanyak pertama dan
Pada evaluasi struktur model level dua dengan koefisien acak diperoleh hanya variabel penjelas S 1 (pendidikan guru kelas) berpengaruh signifikan terhadap β 0jk
Sardjito terhadap pengobatan dan memperbaiki kontrol glikemik kelompok intervensi dibandingkan dengan kelompokkontrol dengan masing-masingnilai p adalah 0,023(p<0,05)
Penggunaan Media Film Animasi Untuk Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Narasi Bagi Siswa Kelas IV SD Negeri 6 Cikidang Kabupaten Bandung Barat. Universitas Pendidikan Indonesia
Pengaruh penempatan pegawai terhadap efektivitas kerja pegawai di dinas enerji dan sumber daya mineral provinsi Jawa Barat pada bagian sekretariat.. Universitas Pendidikan Indonesia
Variable LEARNABILITY berjumlah 64 orang atau 61% yang memilih sangat setuju, 22 orang atau 28% yang memilih setuju, dan 9 orang atau 11% yang memilih cukup