TESIS
HUBUNGAN PERSEPSI GURU TERHADAP
PERUBAHAN KURIKULUM DAN PENGALAMAN
MENGAJAR DENGAN KINERJA GURU SMA DI
KECAMATANLUBUKPAKAM
Disusun dan diajukan oleh :
REH MALEM GINTING
NIM. 025020120
T lah dipertahankan di depan Panitia Ujian Tesis Pada tanggal 09 Juni 2008 dan dinyatakan telah memenuhi salah satu syarat untuk memperoleh Gelar Magister
Pendidikan Program Studi Teknologi Pendidikan
Pembimbing I
~
Dr. Julaga Situmorang, M.Pd NIP.130686932Ketua Program Studi Tekno ogi Pendidikan
Menyetujui Tim Pembimbing
Medan, 09 Juni 2008
Prof. Drs. Dian Armanto, M.Sc.MA.P.hD NIP. 131765634
Universitas
Prof. Dr. Muhammad Badiran, M.Pd NIP. 130535891
PERSETUJUAN DEW AN PENGUJI
UJIAN TESIS MAGISTER PENDIDIKAN
NO
1.
2.
NAMA
Dr. Julaga Situmorang, M.Pd
NIP. 130686932
(Pembimbing I)
Prof. Drs. Dian Armanto, Msc.MA.P.hD
NIP.131765634
(Pembimbing II)
3.
Prof. Dr. Harun Sitompul, M.Pd
NIP.131570453
(Penguji)
4.
Pof. Dr. Abdul Hamid K, M.Pd
NIP.130935475
(Penguji)
5.
Dr. Sabat Siagian, M.Pd
NIP.l31662734
(Penguji)
ABSTRAK
Reh Malem Ointing, NIM : 025020120. Hubungan Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum dan Pengalaman Mengajar dengan Kineija Guru SMA di Lubuk Pakam. Tesis. Medan: Program Pascasarjana, Universitas Negeri Medan,
Juni 2008.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ( 1) hubungan persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam, (2) mengetahui hubungan pengalaman mengajar dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam, (3) mengetahui hubungan persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dan pengalaman mengajar secara bersama-sama dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif dengan jenis penelitian korelasional karena melihat hubungan antara variabel penelitian. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh guru SMA baik negeri dan swasta yang ada di Lubuk Pakam pada tahun pelajaran 2007/2008 yang beijumlah 3 73 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 44 orang yang diambil berdasarkan stratified random sampling. Instrumen pengumpulan data adalah koesioner dan dokumen. Untuk kineija guru diukur dengan kuesioner yang diisi oleh siswa sedangkan untuk persepsi diukur dengan koesioner yang diisi oleh guru serta untuk pengalaman mengajar diukur dengan dokumen sekolah .lnstrumen memiliki keterandalan r1
=
0, 762 untuk instrumen persepsi guru terhadapperubahan
kurikuium, r2=
0,938 untuk iiisttUtnen kinerja gUrti Tekrrik Analisis yang digunakan adalah regresi linier dan regresi ganda dan korelasiproduct moment dan korelasi ganda serta korelasi parsial.
Temuan penelitian ini adalah : ( 1) terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam dengan koefisien korelasi 0,784; (2) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara pengalaman mengajar dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam dengan koefisien korelasi 0,582; (3) Terdapat hubungan yang positif dan signifikan antara persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dan pengalaman mengajar secara bersama-sama dengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam yang ditunjukkan dengan koefisien korelasi ganda sebesar 0, 786. Koefisiert determinasi menunjukkan basil sebesar 0,618. Hal ini beratti 61,8 % variasi kineija guru SMA di Lubuk Pakam, dapat dijelaskan melalui persepsi guru
terhadap perubahan kurikulum dan pengalaman mengajar secara bersama-sama sedangkan sisanya sebesar 38,2 % dapat dijelaskan melalui variabel lain. Bentuk hubungan persepsi guru terhadap perubahan kurikylum dengan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam melalui persamaan garis regresi Y
=
55,55+
7,13 Xt dan bentuk hubungan pengalaman mengajar Adengan kineija guru SMA di Lubuk Pakam melalui persamaan garis regresi Y = 25+
1,25 X2. Sumbangan efektif persepsiABSTRACT
Reh Malem. Reg. No: 025020120. The relationship between the teacher's perception to the changes of curriculum and the experience of teaching with performance learn SMA in Lubuk Pakam : Post Graduate Program State University of Medan, June 2008.
The objectivities of this research is to know (1) the relationship between The teacher's perception to the changes of curriculum with Performance learn SMA in Lubuk Pakam, (2) the relationship between The experience of teaching with Performance learn SMA in Lubuk Pakam, (3) the relationship between both The teacher's perception to the changes of curriculum and The experience of teaching as together with Performance learn SMA in Lubuk Pakam.
In this study, the writer conduced the data by using descriptive method with the correlation research to figure out the relationship between the variables of the research. The population of the study was all of teacher in SMA Lubuk Pakam at the 2007/2008 as many as 373 cadets. The samples of this study were 44 cadets, selected by using stratified random sampling. The instruments of the data were questioner and document. Performance learns and the teacher's perception to the changes of curriculum was measured by using the questioner. The reliability of calculation showed r, = 0,762 for the teacher's perception to the changes of curriculum instrument, then r2
=
0,938 for performance learn instrument. The study was used linier regression and double regression and product momentcorrelation and double correlation and partial correlation of analysis technique. The findings of study were: (1) there was a positive correlation between The teacher's perception to the changes of curriculum with Performance learn SMA in Lubuk Pakam which was showed by the coefficient correlation as 0, 784; (2) there was a positive correlation between of teaching with performance learn SMA in Lubuk Pakam which was showed by the coefficient correlation as 0,582; (3) there was a positive correlation between both the teacher's perception to the changes of curriculum and the experience of teaching as together with performance learn SMA in Lubuk Pakam shown by coexistence of double coefficient correlation as 0,786. The determination coefficient showed the results 0,618 it meant 61,8 %
variation which affected performance learn SMA in Lubuk Pakam, it could be
explained
bythe teacher's perception to the changes of
curriculumand the
experience of teaching as together and 38,2 ~ left come from other variable. The result of variants analysis shows that regretion performance learn SMA in Lubuk Pakam at the teacher's perception to the changes of curriculum was Y=
55,55+
7,13 X1 and regretion performance learn SMA in Lubuk Pakam at the experience
of teaching was Y
=
25 + 1,25X2 means linier. The teacher's perception to the changes of curriculum contribution reaches 57,3 % and the experience of teaching contribution reach 4,6 %. According to the findings of the research, there teacher SMA in Lubuk Pakam needs good understanding about changes the curriculum by educational training and trainees with the result that good perception to the changes of curriculum to improve performance learn SMA in Lubuk Pakam.DAFTARISI
Halaman
ABSTRAK ... .i
ABSTRACT ... ii
KATA PENGANTAR ... .iii
DAFTAR ISI ... v
DAFT ART ABEL ... vii
DAFT AR GAMBAR ... ix
DAFTAR LAMPIRAN ...
x
DAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang ... 1
B. Identiftkasi Masalah ... 6
C. Pembatasan Masalah ... 6
D. Perumusan Masalah ... 7
E. Tujuan Penelitian ... 7
F. Manfaat Penelitian ... 8
DAB II KERANGKA TEORITIS, KERANGKA BERFIKIR DAN PENGAJUAN HIPOTESIS A. Deskripsi Teoretis ... 9
1. Hakikat Kineija Guru ... 9
2. Hakikat Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum ... 14
3. Hakikat Pengalaman Mengajar ... 31
4. Penelitian yang Relevan ... 34
B. Keran.gk.a Be.rfikir,. .•.•.•...•...•...•... 35
C. Pengajuan Hipotesis Penelitian ... 40
DAB III METODE PENELITIAN A. Tempat dan Waktu Penelitian ... 41
B. Metode Penelitian ... 41
C. Populasi dan Sampel Penelitian ... 41
D. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian ... .47
E. Teknik Pengum.pulan Dat:a. ... " ...
~~···"···48
F. Uji Coba lnstrumen ... 50
G. Teknik Analisis Data ... 53
H. Hipotesis Statistik ... 57
DAB IV BASIL PENELITIAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 58
B. Identifikasi Tingkat Kecenderungan V ariabel Penelitian ... 63
C. Uji Persyaratan. Analisis ... 67
D. Pengujian Hipotesis Penelitian ... 70
E. Pembahasan Hasil Penelitian ... 77
F. Keterbatasan Penelitian ... 82
DAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN A. Simpulan ... 84
B. Implikasi. ... 85
C. Saran. ... " ... "' ... 89
DAFTAR PUSTAKA ... 91
Lampiran-lampiran ... 93
DAFTAR TABEL
TabeJ
1. Distribusi Jumlah Guru SMA dan Mata Pelajarannya di Lubuk Pakam ... 42
2. Distribusi Guru Berdasarkan Kelompok Mata Pelajaran ... 43
3. Penetapan Sampel Penelitian ... 46
4. Kisi-kisi Angket Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum ... 49
5. Kisi-kisi instrumen Pengalaman Mengajar ... 50
6. Kisi-kisi instrumen Kineija Guru ... 50
7. Kisi-kisi Angket Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum yang sudah valid .... 52
8. Distribusi Frekuensi Skor kineija Guru (Y) ... 58
9. Distribusi Frekuensi Skor Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum <Xt) ... 60
10. Distribusi Frekuensi Skor Pengalaman Mengajar (X2) ... 62
11. Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum (Xt) ... 63
12 Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum {Xt) Pada Indikator Kebijakan Pemerintah ... 64
13 Tabel Tingkat Kecenderungan V ariabel Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum (XI) Pada Indikator Struktur Kurikulum ... 64
14 Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum (XI) Pada Indikator Materi Ajar ... 65
15 Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum (XI) Pada Indikator Penilaian ... 65
16 Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Pengalaman Mengajar ... 66
17 Tabel Tingkat Kecenderungan Variabel Kinerja Guru ... 67
18 Ringkasan Analisis Perhitungan Normalitas Setiap Data V ariabel Penelitian ... 68
19 Anava Regresi Linier Sederhana Y atas Xt ... 69
20 Anava Regresi Linier Sederhana Y atas
X2 ...70
21 Rangkuman Hubungan Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum
dengan K.inetjaGuru ...
7122 Rangkuman Hubungan Pengalaman Mengajar dengan Kinerja Guru ... 73
23 Analisis Varians untuk Regresi Linier Ganda ... 74
24 Rangkuman Analisis Korelasional Parsial antara V ariabel Bebas dengan
Variabel Terikat ... 76
25 Sumbangan Efektif
danSumbangan Relatif ... 77
DAFTAR GAMBAR
Gam bar
1. Hubungan Antar Kawasan DalaJll Bidang ... 15
2. Konstelasi hubungan antar variabel bebas dan terikat ... 48
3. Histrogrant Skor Kinetja Guru (Y) ... 59
4. HistrograJll Skor Persepsi Guru TerhadapPerubahan Kurikulum (X,) ... 61
5. HistrograJll Skor PengalaJllan Mengajar (X2) ... 63
6. Grafik Regresi Linier Sederhana Hubungan Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum dengan Kinerja Guru SMA di Lubuk PakaJll ... 72
7. Grafik Regresi Linier Sederhana Hubungan PengalaJllan Mengajar dengan Kinerja Guru SMA di Lubuk Pak8lll ... 73
DAFTAR LAMPIRAN
Lamp iran
1. Kuesioner ... 93
2. Tabel Hasil Perhitungan Validitas Kuesioner Persepsi Guru Terhadap Perubahan Kurikulum ... 97
3. Tabel Hasil Perhitungan Validitas Kuesioner Kinerja Guru ... 98
4. Analisis Hasil Ujicoba Instrumen Penelitian ... 99
5. Perhitungan Reliabilitas Kuesioner ... 103
6. Deskripsi Data Penelitian ... 108
7. Perhitungan Statistik Deskriptif ... 110
8. ldentifikasi Tingkat Kecendrungan Variabel Penelitian ... 115
9. Uji Normalitas Instrumen Penelitian ... 120
10. Lineritas Regresi dan Keberartian Persamaan Linier ... 129
11. Penentuan dan Uji Keberartian Persamaan Regresi Linier Ganda ... 142
12. Uji Keberartian Koefisien Korelasi sederhana dan Korelasi Ganda ... 146
13. Perhitungan Koefisien Korelasi Parsial ... 149
14. Perhitungan Sumbangan Relatif dan Sumbangan Efektif.. ... 150
BABV
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Simpulan
Berdasarkan analisis data dan pengujian hipotesis telah diuraikan pada bab
sebelumnya, maka dapat diambil beberapa simpulan dalam penelitian ini yaitu :
1. Berdasarkan identifikasi tingkat kecenderungan diperoleh tingkat kecenderungan
variabel kinerja guru berada pada kategori rendah, persepsi guru terhadap perubahan
kurikulum berada pada kategori cukup bahkan ada beberapa indikator dari persepsi guru terhadap perubahan kurikulum yang berada pada kategori rendah sedangkan
variabel pengalaman mengajar berada pada kategori cukup.
2. Terdapat hubungan positif antara persepsi guru terhadap perubahan kurikulum
dengan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam. Berdasarkan analisis regresi diperoleh
variabel persepsi guru terhadap variabel kinerja guru sebesar 61,5 % ini membuktikan
bahwa makin baik persepsi guru terhadap perubahan kurikulum makin baik pula
kinerja guru tersebut.
3. Terdapat hubungan positif antara pengalaman mengajar dengan kinerja guru SMA di
Lubuk Pakam. Berdasarkan analisis regresi diperoleh variabel pengalaman mengajar
terhadap variabel kinerja guru SMA di Lubuk Pakam sebesar 33,87 %. Ini
membuktikan bahwa makin lama seorang guru mengajar
makin baik
pula kinerjaguru tersebut.
4. Terdapat hubungan positif antara persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dan pengalaman mengajar secara bersama-sama dengan kinerja guru SMA di Lubuk
Pakam. Berdasarkan analisis regresi diperoleh variabel persepsi guru terhadap
1. Upaya meningkatkan persepsi guru terhadap perubahan kurikulum
Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi
guruterhadap perubahan
kurikulum berada
padakategori cukup dan bahkan
padaindikator penilaian berada pada
kategori kurang sehingga perlu diadakan suatu cara untuk meningkatkan persepsi
guruterhadap perubahan kurikulum.
Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan positif dan signifikan antara
persepsi
guruterhadap perubahan kurikulum dengan kinetja
guruSMA di Lubuk Pakam,
karena
tinggirendahnya kinetja
guruSMA di Lubuk Pakam dapat diprediksi
dari
persepsi
guruterhadap kurikulum
ini.Kinetja
guruSMA
diLubuk Pakam sebenarnya
merupakan tolak
ukurkeberhasilan dengan mengaplikasikan persepsi
guruterhadap
perubahan
kurikulum.
Temuan ini menunjukkan bahwa antara persepsi
guruterhadap perubahan
kurikulum dengan kinetja
guruSMA di Lubuk Pakam yang ditunjukkan oleh koefisien
korelasi
serta
konstribusinya. Melihat konstribusi persepsi
gurusebesar 61.5
%maka
dapat dikatakan
bahwakinetja
guruSMA di Lubuk Pakam masih perlu ditingkatkan lagi
khususnya dalam hal menentukan kriteria penilaian siswa. hal
inidikarenakan masih
!Quangnya pemahaman guru tentang perubahan dalam hal penilaian yang ditunjukkan
pada tingkat kecendrungan untuk penilaian masih dalam kategori kurang .Dari uraian di atas mengimplikasikan bahwa hila
inginmeningkatkan persepsi
guruterhadap perubahan kurikulum SMA di Lubuk Pakam
maka
perlu diupayakan
cara-cara untuk memperbaiki persepsi
guruterhadap perubahan kurikulum yaitu dengan cara
mengadakan pelatihan, diklat, seminar workshop dan sejenisnya baik oleh kepala sekolah
maupun
dinas
pendidikan kabupaten Deliserdang khususnya tentang standard penilaian.
Sehingga diharapkan dengan adanya pelatih~ diklat dan sejenisnya dapat memberikan pemahaman yang baik tentang penilaian bagi guru dan pada akhimya dapat meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam.
2. Upaya meningkatkan Pengalaman Mengajar
Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengalaman mengajar guru SMA di Lubuk Pakam tergolong cukup dan rata-rata guru memiliki pengalaman mengajar di atas
5
tahun khususnya guru-guru negeri.Hasil penelitian yang menyangkut pengalaman mengajar dengan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam memberikan informasi tentang terdapatnya hubungan yang positif antara pengalaman mengajar dengan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam dengan kontribusi sebesar 33,87 %.
Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pengalaman guru SMA di Lubuk Pakam berada pada kategori cukup tetapi dalam hal kinerja guru berada pada kategori rendah artinya perlu diupayakan cara-cara untuk meningkatkan kinerja melalui pengalaman mengajar dalam hal ini yang ditingkatkan bukan tahun mengajar karena itu sudah merupakan otomatisasi tetapi yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan adalah dalam hal penyusunan perangkat pembelajaran seperti RPP
dan
Silabus janganlah hanya sekedar memenuhi tugas secara administrasi saja bahkan ada yang masuk kelas tanpa perencanaan pembelajaran melainkan hendaknya guru mampu membuat RPP yang inovatifdan
kreatif sehingga guru masuk ke kelas dengan perencanaan yang baikdan
matang yang pada akhimya meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam yaitu dengan mengadakan MGMP (musyawarah guru mata pelajaran) tiap bulan baik disekolah maupun di sub rayon. Dengan diaktifkannya MGMP maka ada sarana bagi guru untuk saling bertukar infonnasi khususnya tentang metode pembelajaran, kesulitan-kesulitan yang dihadapi dan lain sebagainya artinya guru memiliki wadah untuk memberi
dan mendapatkan infonnasi. Dimana saat ini guru dituntut menjadi satu profesi yang profesional oleh karena itu guru-guru SMA di Lubuk Pakam hendaknya dapat meningkatkan kinerjanya..
3. Upaya meningkatkan persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dan pengalaman mengajar
Melihat koefisien korelasi persepsi guru terhadap perubahan kurikulum dan
pengalaman mengajar secara bersama-sama serta konstribusinya sebesar 61 ,8 % maka hal
ini
membuktikan bahwa guru yang memiliki kedua faktor internalini
akan
menghasilkan kinerja yang lebih baik, hila dibandingkan dengan hanya memiliki salah satu faktor internal tersebut, sehingga semakin baik persepsi guru terhadap perubahan kurikulum danpengalaman meng~ar.
akan
semakin baik pula kinerja guru SMA di Lubuk Pakam. Upaya- upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam dengan memperhatikan kedua variabel tersebut di atas yaitu dengan mengadakan pela.tihan, diklatdan
sejenisnya bukan hanya terfokus pada guru-guru negeri st\ia atauguru-guru yang pengalaman mengajamya di atas 5 tahun tetapi hendaknya pelatihan, diklat tersebut merata bagi semua guru negeri dan swasta dan khususnya guru-guru yang di
kirim
pelatihan hendaknya bergantian dan berkesinambungan.C.
Saran
Dari basil kesimpulan dan keterbatasan penelitian ini, peneliti mengajukan saran sebagai berikut :
1. Untuk meningkatkan persepsi guru terhadap perubahan kurikulum hendaknya guru SMA
di
Lubuk Pakamharus
lebih proaktif mencari informasidan
mengikuti pelatihan-pelatihan khususnya mengenai standar penilaian dan mengikuti seminar-seminar tentang perubahan kurikulum.2. Untuk meningkatkan pengalaman mengajar yang pada akhirnya meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam hendaknya para guru mengikuti MGMP yang ada di sekolah dan di rayon
3. Untuk meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam hendaknya guru-guru
memiliki keinginan mengembangkan dirinya mengingat sertifikasi guru yang menuntut guru harus profesional dalam bidangnya.
4. Bagi Kepala sekolah guna meningkatkan kinerja guru SMA di Lubuk Pakam, seharusnya mengikutsertakan guru-gurunya dalam pelatihan dan diklat secara bergantian dan terus menerus dan kegiatan ini dievaluasi, kepala sekolah juga harus melakukan monitoring agar mengetahui kemampuan guru sehingga kepala sekolah tabu guru yang mana yang harus diikutsertakan dalam program pelatihan dan diklat.
5. Bagi Dinas Pendidikan, agar mempasilitasi program-program seperti diktat dan pelatihan bagi gurur-guru secara menyeluruh jangan hanya terbatas pada
guru-guru pada sekolah tertentu saja
dan
forum MOMP agar benar-benar diaktifkan keberadaannya.6. Untuk penelitian lain, penelitian ini perlu ditindak lanjuti khususnya dengan
variabel berbeda yang turut mempengaruhi kinerja
guru
dengan daerah populasi yang