• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA DI KELAS XI AK SMK BM TAMAN SISWA LUBUK PAKAM T.A 2011/2012.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE DENGAN TALKING STICK UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA DI KELAS XI AK SMK BM TAMAN SISWA LUBUK PAKAM T.A 2011/2012."

Copied!
25
0
0

Teks penuh

(1)

PENERAPAN KOLABORASI MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS) DENGAN TALKING STICK UNTUK

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR AKUNTANSI SISWA KELAS XI

AKUNTANSI SMK BM TAMAN SISWA LUBUK PAKAM T.A 2011/2012

Diajukan Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Memperoleh Gelar

Sarjana Pendidikan

Oleh :

MONICA AFRIANI Br. TARIGAN NIM. 708 310 100

FAKULTAS EKONOMI

(2)
(3)
(4)

vii ABSTRAK

Monica Afriani Br Tarigan. NIM 708310100. Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Think Pair Share dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa di Kelas XI AK SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam T.A 2011/2012. Skripsi Jurusan Pendidikan Ekonomi, Program Studi Pendidikan Akutansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri Medan 2012

Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa kelas XI Ak. SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam T.A 2011/2012. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Think Pair

Share (TPS) dengan Talking Stick T.A 2011/2012.

Penelitian ini dilaksanakan di SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam jalan Kartini No. 1 Lubuk Pakam. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa Kelas XI Akuntansi yang berjumlah 29 orang., dan objek dalam penelitian ini adalah Penerapan kolaborasi model pembelajaran Think Pair Share denganTalking Stick

Untuk Meningkatkan aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa. Penelitian ini

merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang terdiri dari dua siklus di mana, dalam tiap siklus terdiri dalam 4 tahap yaitu, perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Dalam pengumpulan data teknik yang digunakan adalah melalui tes hasil belajar dan lembar observasi untuk pengamatan aktivitas belajar siswa selama kegiatan belajar berlangsung.. Adapun teknik analisis data dengan menggunakan reduksi data, penyajian data dan penyimpulan data.

Dari data hasil observasi terhadap aktivitas siswa menunjukkan adanya peningkatan aktivitas siswa dari siklus I ke siklus II. Dalam siklus I hanya 10 orang (34,49%) siswa yang kriteria aktif dan sangat aktif, sedangkan dalam siklus II aktivitas belajar siswa mengalami peningkatan yaitu 21 orang (72,43%) siswa kriteria aktif dan sangat aktif. Selanjutnya dari nilai hasil belajar siswa pada siklus I jumlah siswa yang tuntas dalam belajar adalah 15 orang siswa (51,72%) dengan rata-rata nilai 68,31, sedangkan pada siklus II jumlah siswa yang tunta dalam belajar 24 orang siswa (82,75) dengan rata-rata nilai 78,17..Berarti ada peningkatan hasil belajar siswa dari Siklus I ke hasil tes siklus II sebesar 31,03 % dengan rata-rata nilai 9,86 poin. Dari hasil uji t diperoleh

Dapat disimpulkan bahwa dengan menerapkan kolaborasi model pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntani siswa di kelas XI Akuntansi pada kompetensi dasar mengelolah kartu aktiva tetap di SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam T.A 2011/2012.

(5)

viii ABSTARCT

Monica Afrini Br. Tarigan, NIM. 708 310 100. Application of Collaboration of Learning Models Think Pair Share (TPS) with Talking Stick to Increase The Activity and The Learning Outcomes of Accounting Students At The Class XI Accounting In SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam Academic Year 2011/2012. Skripsi Economy Faculty. Majoring Economy Education. Study Program of Accounting Education. State University of Medan 2012.

Problem of this research is the low activity and accounting learning result of student class X Accounting SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam Academic Year student class X Accounting for 29 people and the object of this research is application collaboration of learning models Think Pair Share (TPS) with Talking Stick to increase activity and accounting learning result of student. This research is classroom action research that consist of 2 circulation consist of 4 step they are planning, action, observation, and reflection. In collecting data, the technique used are the result of test and the observation sheet for the observation of the learning activities of students during learning activities take place. The data analysis technique is using data production, data presentation and draw conclution.

The result data from observation of student activity showed an increase in student activity from first cycle to second cycle. In firs cycle just 10 students (34,49%) for active and very active criteria. In second cycle, the activity increase is 21 students (72,43%) for active and very active criteria. Furthermore, from the value of students learning outcomes in the first cycle the number of students who pass in the current study are 15 student (51,72%) with an average value of 68,31. While in the second cycle number of students who pass in the current study are 24 students (82,75%) with an average value 78,17. There is an increase in students learning outcomes from first cycle to second cycle test results of 31,03% with an increase in the average value of 9,86 points.

Can be concluded that by applying a collaborative learning Think Pair Share (TPS) with Talking Stick can increase the activity and learning outcomes of accounting students in the class XI Accounting basic competence to process card fixed asset in SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam Academic Year 2011/2012.

(6)

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas segala

rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “Penerapan Kolaborasi

Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan

Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI Akuntansi SMK BM Taman Siswa

Lubuk Pakam T.A 2011/2012”.

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk memenuhi salah satu syarat untuk

memperoleh gelas Sarjana Pendidikan Akuntansi bagi mahasiswa Program Studi

Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan Ekonomi Universitas Negeri Medan.

Dalam penulisan skripsi ini penulis banyak menerima masukan, motivasi, dan

bimbingan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini dengan hati yang tulus dan

ikhlas penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Ibnu Hajar, M.Si, selaku Rektor Universitas Negeri Medan.

2. Bapak Drs. Kustoro Budiarta, M.E, selaku Dekan Fakultas Ekonomi UNIMED.

3. Bapak Dr. Arwansyah, M.Si, selaku Ketua Jurusan Pendidikan Ekonomi Fakultas

Ekonomi UNIMED.

4. Bapak Drs. Jhonson, M.Si, selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan ekonomi Fakultas

Ekonomi UNIMED.

5. Ibu Dra. Effi Aswita Lubis, M.Pd, M.Si, selaku Ketua Pogram studi Pendidikan

Akuntansi Fakultas Ekonomi UNIMED, sekaligus sebagai Dosen Pembimbing

Skripsi yang telah banyak memberikan bimbingan dan arahan selama penyelesaian

skripsi ini serta selama perkuliahan, dan sekaligus sebagai Dosen pembimbing

(7)

6. Bapak dan Ibu Dosen Pembanding, atas saran dan arahan yang diberikan sehingga

penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

7. Bapak/Ibu Dosen serta Staf Pegawai Program Studi Pendidikan Akuntansi Jurusan

Pendidikan Ekonomi Fakultas Ekonomi UNIMED.

8. Bapak Sudartono, PS, S.Pd, selaku Ketua Taman Madya SMK BM Taman Siswa

Lubuk Pakam, Ibu R. Parangin-angin, S.Pd, selaku guru bidang studi Akuntansi yang

telah banyak memberikan waktu dan bantuan kepada penulis selama melaksanakan

penelitian.

9. Teristimewah kepada yang tercinta kedua orang tua penulis, Ayahanda T. Tarigan

dan Ibunda E. Br manurung yang telah memberikan doa, nasihat, dan kasih sayang

serta dukungan dalam doa dan materiil hingga penyelesaian skripsi.

10.Adik-adikku yang kukasihi Agianta Chandra Tarigan, Taty Resema Br. Tarigan, dan

Cesi Oktaria Br. Tarigan yang selalu memberikan motivasi dan dukungan melalui doa

dan semangat.

11.Keluarga besar Tarigan dan Keluarga Besar Manurung, Oppungku tersayang terima

kasih buat setiap dorongan, nasihat, motivasi, dan doa yang begitu berarti buat

penulis. Juga sepupu-sepupuku adik tere,paul,yoyo,boby dan gorby.

12.Seseorang yang special, Firman Siagian, S.Pd, terima kasih buat kasih sayangnya,

motivasi, dukungan dan semangat, serta doanya sehingga saya dapat menyelesaikan

skripsi ini.

13.Sahabat-sahabatku seperjuangan di Prodi Pendidikan Akuntansi Jurusan Pendidikan

(8)

motivasi, masukan, dan kerjasamanya selama perkuliahan sampai penyelesaian

skripsi ini.

14.Seluruh teman-teman PPL SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam, terima kasih buat

motivasi, dukungan, dan kebersamaannya, terkhusus Firman Siagian, Dian Maya,

Vera Malau, Eva dan seluruh siswa kelas XI AK

15.Dan seluruh teman-teman khususnya Prodi Pendidikan Akuntansi stambuk 2008 yang

telah membantu saya selama penyusunan skripsi ini, saya ucapkan terima kasih.

Penulis sangat menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, oleh

karena itu penulis sangat mengharapkan masukan dari berbagai pihak berupa kritik dan

saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan kripsi ini.

Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih, semoga kiranya skripsi ini

dapat bermanfaat bagi kita semua.

Medan, Juli 2012

Penulis,

(9)

DAFTAR ISI LEMBAR PERSETUJUAN PEMBIMBING LEMBAR PERSETUJUAN DAN PENGESAHAN

KATA PENGANTAR ... i

ABSTRAK ... iv

ABSTRACT ... v

DAFTAR ISI ……… vi

DAFTAR TABEL ... viii

DAFTAR GAMBAR ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ……… x

BAB I PENDAHULUAN 1.1Latar Belakang Masalah ………. 1

1.2Identifikasi Masalah ……… 5

1.3Rumusan Masalah ……… 5

1.4Pemecahan Masalah ……….. 6

1.5Tujuan Penelitian ……….. 8

1.6Manfaat Penelitian ……… 9

BAB II KAJIAN PUSTAKA 2.1 Kajian Teoritis ……….. 10

2.1.1 Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) ………. 10

2.1.2 Model Pembelajaran Talking Stick ……….. 14

(10)

2.1.4 Aktivitas Belajar ……….. 21

2.1.5 Hasil Belajar Akuntansi……… 25

2.1.6 Hubungan Aktivitas dan Hasil Belajar ... 28

2.2 Penelitian Relevan ……… 29

2.3 Kerangka Berpikir ……… 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Lokasi Penelitian ………. 34

3.2 Subjek dan Objek Penelitian ……… 34

3.2.1 Subjek Penelitian ……… 34

3.2.2 Objek Penelitian ………. 34

3.3 Defenisi Operasional ……….. 34

3.4 Prosedur Penelitian ………. 35

3.5 Teknik Pengumpulan Data ………. 39

3.6 Teknik Analisis Data ……….. 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 4.1 Deskripsi Hasil Penelitian ……….. 47

4.2 Analisis Data ……… 49

4.3 Pembahasan Hasil Penelitian ……….. 55

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN 5.1 Kesimpulan ………. 64

5.2 Saran ……… 65

(11)

DAFTAR TABEL

1. Tabel 3.1 Rencana Kegiatan Tindakan Kelas ……… 35

2. Tabel 3.2 Observasi Aktivitas Siswa ………. 38

3. Tabel 4.1 Hasil Observasi Aktivitas Belajar Siswa... 48

(12)

DAFTAR GAMBAR

1. Gambar 3.1 Siklus Model Penelitian Tindakan Kelas ……… 34

2 Gambar 4.1 Diagram Perbandingan Aktivitas Belajar Siswa... 48

(13)

BAB I PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Pendidikan memegang peranan penting dalam menjamin kelangsungan

hidup suatu bangsa dan negara. Oleh karena itu pendidikan merupakan upaya

meningkatkan kualitas setiap individu baik secara langsung maupun tidak

langsung. Salah satu upaya meningkatkan mutu kualitas pembelajaran adalah

dengan melakukan inovasi pembelajaran sesuai dengan materi yang diajarkan.

Inovasi pembelajaran sangat diperlukan dalam meningkatkan prestasi belajar

siswa, sehingga memberikan aktivitasi dan meningkatkan hasil belajar.

Dalam usaha meningkatkan kualitas tersebut, guru merupakan salah satu

unsur yang penting dalam proses belajar mengajar yang dituntut harus memiliki

kemampuan dalam berbagai hal yang berkaitan dengan pelaksanaan di kelas.

Salah satu yang dapat dilakukan guru untuk meningkatkan belajar siswa adalah

melalui penggunaan model pembelajaran yang sedemikian rupa sesuai dengan

materi yang diajarkan guru tersebut, sehingga memberikan suasana yang

menyenangkan bagi guru dan peserta didik. Pengalaman yang dihadapi seorang

guru di sekolah adalah kurangnya kemampuan menyalurkan pengetahuannya

terhadap siswa sehingga pelajaran terkesan membosankan dan sulit dipelajari.

Selain itu, guru-guru di sekolah sering hanya mengejar target materi yang telah

(14)

menjadi tidak optimal. Dengan demikian proses pembelajaran tidak efektif dalam

meningkatkan aktivitasi dan hassil belajar siswa.

Metode mengajar memiliki banyak jenisnya masing-masing metode

mempunyai kelebihan dan kekurangan. Kekurangan suatu metode dapat ditutupi

oleh metode yang lain sehingga guru dapat menggunakan beberapa metode dalam

melakukan proses pembelajaran. Pemilihan suatu metode perlu memperhatikan

beberapa hal seperti : tujuan pembelajaran, waktu yang tersedia, jumlah siswa,

mata pelajaran, fasilitas dan kondisi siswa dalam pembelajaran serta hal-hal yang

berkaitan dengan keberhasilan siswa dalam proses pembelajaran. Kemampuan

menciptakan suasana pembelajaran yang baik serta penggunaan model

pembelajaran yang tepat akan menciptakan ketertarikan pada diri masing-masing

siswa untuk mengikuti kegiatan pembelajaran. Ketertarikan ini pada kkhirnya

akan menciptakan suasana yang aktif karena aktivitas siswa semakin meningkat.

Meningkatnya aktivitas belajar siswa secara positif pada akhirnya akan

meningkatkan hasil belajar siswa.

Dalam pembelajaran akuntansi yang berlangsung di sekolah saat ini

menggunakan sistem penyampaian klasikal, yaitu sistem yang bertumpu pada

aktifitas guru. Pada umumnya guru cenderung menggunakan metode ceramah

dalam mengajar karena mudah dilakukan dan hanya bersifat satu arah, serta

prosesnya cepat.

Berdasarkan observasi yang dilakukan 25 Februari 2012 di SMK BM

Taman Siswa bahwa hasil belajar siswa secara umum berada di bawah nilai

(15)

Akuntansi masih tergolong rendah. Hal ini dapat dilihat dari hasil nilai ulangan

harian yang diperoleh siswa kelas XI AK yang memiliki rata-rata kelas 69,65

dengan jumlah siswa 29 orang. Siswa yang tidak lulus sebanyak 20 orang dengan

KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) adalah 70. Maka dalam hal tersebut 68,96%

siswa dinyatakan tidak tuntas dari KKM yang telah ditentukan. Hal ini dapat

dikatakan bahwa nilai tersebut berada dibawah standar ketuntasan yang

diharapkan.

Hal ini disebabkan guru yang kurang menggunakan variasi dalam

mengajar. Hal lain yang menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa disebabkan

kurangnya keterampilan guru dalam memilih model pembelajaran dan

mengkolaborasikannya dengan model yang lain. Sehingga kebanyakan siswa

merasa jenuh dan bosan pada saat guru menyampaikan mata pelajaran. Selain itu

hal ini juga menyebabkan rendahnya aktivitas belajar siswa. Hal ini berdampak

buruk terhadap hasil belajar siswa yang sangat rendah. Salah satu keterampilan

yang harus dimiliki seorang guru, yakni memilih model yang tepat sesuai dengan

mata pelajaran dan mengkolaborasikannya dengan model yang lain, hal ini

bertujuan untuk meningkatkan kreativitas dan aktivitas siswa sehingga hasil

belajar dapat meningkat.

Untuk mengatasi masalah tersebut, diperlukan perbaikan dalam

pembelajaran agar proses belajar mengajar terlaksana dengan baik dan hasil

belajar meningkat . Salah satu perbaikan pengajaran adalah pemilihan dan

penerapan straregi pembelajaran yang baik yang dapat membantu peserta didik

(16)

satunya kemampuan guru dalam mengkolaborasikan model yang satu dengan

model yang lain yaitu Think Pairs Share (TPS) dan Talking Stick. Untuk itu

penulis mencoba menerapkan kolaborasi antara Think Pairs Share (TPS) dan

Talking Stick. Model pembelajaran Think Pair Share (TPS) merupakan model

pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk berpikir sendiri,

berbagi dengan kelompok diskusi dan dilanjutkan dengan berbagi kepada seluruh

siswa di kelas. Model pembelajaran Talking Stick termasuk salah satu model

pembelajaran kooperatif. Model pembelajaran ini dilakukan dengan bantuan

tongkat, siapa yang memegang tongkat wajib menjawab pertanyaan dari guru

setelah siswa mempelajari materi pokoknya, demikian seterusnya sampai seluruh

siswa mendapat tongkat dan pertanyaan. Pembelajaran dengan model ini akan

melatih siswa membaca dan memahami dengan cepat materi yang telah diajarkan

oleh guru, agar siswa lebih aktif belajar.

Penerapan kolaborasi model pembelajaran Think Pairs Share dan Talking

Stick diharapkan dapat menjadikan siswa lebih aktif serta membantu dan

memudahkan siswa dalam memahami pelajaran akuntansi. Penerapan kolaborasi

model pembelajaran ini juga sebagai alternatif untuk pembelajaran yang mengarah

pada pemahaman konsep dan juga mendorong siswa untuk berani menjawab

pertanyaan yang diajukan dan berani mengemukakan pendapatnya serta

merangsang daya ingat siswa. Sehingga menciptakan interaksi antar guru dengan

siswa dan siswa dengan siswa lainnya. Oleh karena itu, dengan model ini

(17)

Berdasarkan latar belakang diatas, maka penulis tertarik untuk

mengadakan penelitian yang berjudul “Penerapan Kolaborasi Model

Pembelajaran Think Pairs Share (TPS) dengan Talking Stick Untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XI AK SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam Tahun Pelajaran 2011/2012”.

1.2Identifikasi Masalah

Darilatar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi masalah sebagai

berikut :

1. Mengapa guru dalam proses belajar mengajar cendrung menggunakan metode

konvesional?

2. Bagaimana cara meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas XI Ak.

SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

3. Apakah dengan menerapkan Kolaborasi Model Pembelajaran Think Pair

Share ( TPS ) dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasill

belajar akuntansi siswa Kelas XI Ak. SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

4. Apakah ada hubungan aktivitas dengan hasil belajar akuntansi siswa Kelas XI

Ak. SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

5. Apakah ada perbedaan yang signifikan antara siklus I dengan siklus II?

1.3Rumusan Masalah

Sesuai dengan identifikasi masalah, rumusan masalah dalam penelitian ini

(18)

1. Apakah dengan menerapkan kolaborasi Model pembelajaran Think Pairs

Share (TPS) dengan Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas belajar siswa

kelas XI AK SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

2. Apakah dengan menerapkan kolaborasi Model pembelajaran Think Pairs

Share (TPS) dengan Talking Stick dapat meningkatkan hasil belajar siswa

kelas XI AK SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

3. Apakah ada hubungan aktivitas dengan hasil belajar akuntansi siswa Kelas XI

Ak. SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam?

4. Apakah ada perbedaan yang signifikan antara siklus I dengan siklus II?

1.4Pemecahan Masalah

Pemecahan masalah yang digunakan dalam Penelitian Tindakan Kelas

(PTK) ini yaitu penerapan kolaborasi model pembelajaran Think Pairs Share

(TPS) dengan Talking Stick. Dalam model pembelajaran Think Pair Share (TPS),

siswa mempunyai waktu lebih banyak untuk berpikir, untuk merespon dan saling

membantu. Model pembelajaran Think Pair Share (TPS) merupakan model

pembelajaran yang memberi kesempatan kepada siswa untuk berpikir

sendiri,berbagi dengan kelompok diskusi dan dilanjutkan dengan berbagi kepada

seluruh kelas. Dengan demikian model pembelajaran Think Pair Share (TPS) ini

membuka kesempatan bagi siswa untuk lebih aktif dalam kelompoknya, dimana

siswa mampu berpikir bersama untuk membahas masalah ataupun pertanyaan

yang diberikan oleh guru yang bersangkutan, kegiatan guru dikelas pun menjadi

(19)

Sedangkan Talking stick termasuk salah satu model pembelajaran

kooperatif, dimana model pembelajaran Talking stick merupakan model

pembelajaran yang dipergunakan guru dalam mencapai tujuan pembelajaran yang

diinginkan. Dalam proses belajar mengajar di kelas model pembelajaran ini

berorientasi pada terciptanya kondisi belajar melalui permainan tongkat yang

diberikan guru dari satu siswa kepada siswa lainnya. Pada saat guru menjelaskan

materi pelajaran dan selanjutnya guru mengajukan pertanyaan kepada siswa ,

maka yang sdang memegang tongkat itulah yang yang memperoleh kesempatan

untuk menjawab pertanyaan yang diberikan oleh guru. Hal ini dilakukan hingga

semua siswa berkesempatan mendapat giliran menjawab pertanyaan yang

diajukan guru.

Kolaborasi model Think Pairs Share (TPS) dengan Talking Stick cocok

diterapkan untuk pelajaran akuntansi. Hal ini didasarkan karena belajar akuntansi

yang sangat membutuhkan kerjasama dalam diskusi pemecahan masalah yang

efektif. Dalam kolaborasi ini diberikan kesempatan kepada siswa untuk berpikir

sendiri,berbagi dengan kelompok diskusi dan dilanjutkan dengan berbagi kepada

seluruh kelas. Dengan model pembelajaran Think Pair Share (TPS) membuka

kesempatan bagi siswa untuk lebih aktif dalam kelompoknya, dimana siswa

mampu berfikir bersama untuk membahas masalah ataupun pertanyaan yang

diberikan oleh guru yang bersangkutan.Untuk membahas pertanyaan yang

diberikan oleh guru, dapat digunakan model pembelajaran Talking Stcik dalam

menguji kemampuan siswa secara individu. Guru yang telah mengajukan

(20)

memegang tongkat itulah yang memperoleh kesempatan untuk menjawab

pertanyaan yang diberikan oleh guru. Hal ini dilakukan sehingga semua siswa

dalam kelompok berkesempatan mendapat giliran menjawab pertanyaan yang

diajukan guru.

Dari uraian diatas maka pemecahan masalah dalam penelitian ini adalah

dengan kolaborasi model Think Pairs Share (TPS) dengan Talking Stick

diharapkan dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajjar akutansi siswa kelas

XI AK SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam.

1.5Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui peningkatan aktivitas belajar dengan menerapkan

kolaborasi Model Pembelajaran Think Pairs Share (TPS) dengan Talking

Stick.

2. Untuk mengetahui peningkatan hasil belajar dengan mmenerapkan kolaborasi

Model Pembelajaran Think Pairs Share (TPS) dengan Talking Stick.

3. Untuk mengetahui hubungan aktivitas dengan hasil belajar akuntansi siswa

Kelas XI Ak. SMK BM Taman Siswa Lubuk Pakam

4. Untuk mengetahui peningkatan yang signifikan antara siklus I dengan siklus

(21)

1.6Manfaat Penelitian

Dari penelitian ini, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi berbagai

pihak yaitu sebagai berikut:

1. Untuk menambah wawasan dan pengetahuan penulis mengenai kolaborasi

Model Pembelajaran Think Pairs Share (TPS) dengan Talking stick dalam

meningkatkan aktivitas dan hasil belajar akuntansi siswa

2. Sebagai bahan masukan bagi sekolah SMK BM Taman Siswa Lubuk pakam,

khususnya guru bidang studi akuntansi untuk mengetahui sejauh mana

penerapan kolaborasi Model Pembelajaran Think Pairs Share (TPS) dan

Talking Stick dapat meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa

3. Sebagai referensi dan masukan bagi akademik dan pihak lain dalam

(22)

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN 5.1KESIMPULAN

Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka dapat di simpulkan

sebagai berikut:

1. Dengan diterapkannya kolaborasi model pembelajaran Think Pair Share

(TPS) dengan Talking Stick maka aktivitas siswa mengalami peningkatan.

Dalam Siklus I terdapat 10 orang (34,49%) siswa dengan kriteria aktif dan

sangat aktif, sedangkan pada siklus II aktivitas belajar siswa mengalami

peningkatan yaitu 21 orang (76,42%) siswa dengan kriteria aktif dan sangat

aktif.

2. Hasil belajar akuntansi siswa dengan diterapkannya kolaborasi model

pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan Talking Stick mengalami

peningkatan. Hal ini terlihat pada saat siklus I terdapat 15 orang (51,72%)

siswa yang tuntas belajar dengan rata-rata nilai 68,31, dan pada saat postes

siklus II jumlah siswa yang tuntas belajar menjadi 82,75% dengan rata-rata

nilai 78,17. Berarti ada peningkatan hasil belajar siswa dari siklus I ke hasil tes

siklus II sebesar 31,03% dengan peningkatan rata-rata nilai sebesar 9,86 poin.

Sesuai dengan KKM sekolah adalah 70%, maka dapat disimpulkan hasil

belajar siswa dikatakan tuntas.

3. Ada hubungan positif antara aktivitas dengan hasil belajar. Hal ini dapat

dilihat rxy = 0,8226 dan D 67,67%. Sehingga dapat disimpulkan apabila

(23)

4. Ada peningkatan yang signifikan antara siklus I dengan siklus II dengan

thitung =4,31 dan ttabel=.2,00(thitung > ttabel)

5.2SARAN

Berdasarkan kesimpulan di atas, maka disarankan bagi guru akuntansi

dalam kegiatan belajar mengajar agar menjadikan kolaborasi model pembelajaran

Think Pair Share (TPS) dengan Talking Stick sebagai alternatif dalam kegiatan

pembelajaran dalam mata pelajaran akuntansi untuk meningkatkan aktivitas dan

(24)

DAFTAR PUSTAKA

Arends.,Richard.1997. Learning To Teach. Dalam Trianto. Model Pembelajaran Inovatif yang

Berorientasi Kosntruktivistik.Jakarta:Prestasi Pustaka Publisher

Arikunto, Suharsimi.2008.Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta: Bumi Aksara

Arikunto,dkk.2009.Penelitian Tindakan Kelas.Jakarta :Bumi Aksara

Aqip,Zainal.2008.Penelitian Tindakan Kelas.Bandung:Yrama Widya

Bloom,B.S (Ed). 1984. “Taxonomy of Eductional Objectives”. Dalam Sudjana.

2009.Cooperative Learning Teori dan Aplikasi PAIKEMI. Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Butar-butar 2011.Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Word Square Dan Talking Stick

Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akuntansi Di Kelas X AK SMK Negeri 1 Medan Tahun Pelajaran 2010/2011..Medan:UNIMED

Diedrich, Paul B. Dalam Sadirman 2009. Interaksi dan Motivasi Belajar mengajar.Jakarta : Rajawali Pers

Gagne.Dalam Sardirman 2006.Proses Belajar Mengajar.Jakarta: Rajawali Pers

Hanafiah, dkk.2009.Konsep Strategi Pembelajaran. Bandung:Refika Aditama

Hidaya,Rulsi.2009.Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share.http//suaraguru.worspress.com(Diakses 2 Maret 2012)

Isjoni. 2009. Strategi Pembelajaran Inovatif. Yogyakarta: Balai Pustaka

Kiranawati.2007.Talking Stick.http//gurupkn.wordpress.com/2007/12/01/talking-stick/Diakses 6 Maret 2011

Mutmainnah,Sri.2010.Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dalam Mengembangkan Semangat

Wirausaha Melalui Pembelajaran Inkuiri di SMK Negeri 7 Medan. Jurnal Mediasi

Manajemen, Ekonomi, Pendidikan dan Akuntansi. Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Meda. ISSN:208S-6342

Rousseau, 1997.Dalam Sardiman.Metode-metode Pengajaran Meningkatkan Hasil Belajar.

Yogyakarta:Pustaka Pelajar

Sanjaya, Wina. 2006. Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta:Grasindo

(25)

Sembiring,Evi Yanti. Penerapan Kolaborasi Model Pemblajaran Think Pairs Share Dengan

Problem Posing Untuk SMA Negeri 17 Medan. T.P 2010/2011

Slavin, Rebert E. 1992. “Cooperative Learning”. Dalam Isjoni.2009. Pembelajaran Kooperatif

Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antara Peserta Didik. Yogyakarta:Pustaka

Pelajar

Siberman,Mel.2009.Active Learning 101 Strategi Pembelajaran Aktif. Yogjakarta: Insan Madani

Syaiful Bahri,Djamarah,2010.Guru Dan Anak Didik Dalam Interaksi Edukatif.Jakarta:Rineka

Cipta

Slameto, 2006.Belajar Dan Faktor-Faktor yang mempengaruhi. Jakarta :Raja Grafindo Persada.

Suyatno. 2009. Menjelajah Pembelajaran Inovatif. Jawa Timur : Masmedia Buana Pustaka .

Setyono.2008Penerapan Kolaborasi Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) dengan

Problem Posing Untuk meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi dan Hasil Belajar Akuntansi Pada Materi Pokok Persamaan Dasar Akuntansi Siswa Kelas XI IS Semester I SMA Negeri 8 Semarang T.A.2008/2009.Semarang:UNNES

Syafri.2007.Memahami Akuntansi SMK Seri A. Bandung:Yudistira.

Tiurma .2010.Upaya Meningkatkan Minat Dan Hasil Belajar Akuntansi Siswa Kelas XII IS

Melalui Model Pembelajaran Talking Stick di SMA Swasta HKBP Sidorame.Medan

:Universitas HKBP

Trianto. 2007.Model-Model Pembelajaran Inovatif Berorientasi Konstruktivistik. Jakarta:Prestasi Pustaka Publisher

Widodo,Racmad.2009.ModelPembelajaranTalkingStick.http://wywld.wordpress.com/2009/11/0 9/model-pembelajaran-16-talking-stick/Diakses 27 Februari 2012.

Purwanto.2007.Pengaruh Konsekuensi Prilaku dan Motivasi Belajar Terhadap Hasil Belajar. Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan (No.069 Tahun Ke-13 Hal 1028.November 2007) Jakarta :UNJ.

Sudarmanto,Gunawan.2008.Peningkatan Aktivitas dan Hasil Belajar Akuntansi Manajemen

Dengan Pendekatan Think Pair Share Mahasiswa Pendidkan Akuntansi. Jurnal

Pendidikan (Vol 9,No 2,Hal 161 Mei 2008) Lampung :Universitas Lampung.

Referensi

Dokumen terkait

Simpulan yang ditarik dari hasil pendampingan keluarga kurang mampu ± 1 bulan di Dusun Sulang keluarga Kadek Widiarta dapat disimpulkan bahwa keluarga Bapak Kadek Widiarta

Rataan Pellet Durability Index berada pada kisaran 94,16-94,95% (Lampiran 9) selama masa simpan yang menunjukkan bahwa nilai tersebut berada di atas nilai minimum

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ketersediaan air untuk daerah irigasi dengan Metode Mock, mengetahui kebutuhan air untuk palawija dan padi, dan pdi DAS

Dari pemaparan latar belakang masalah di atas, maka penelitian diberi judul “PENGARUH ECONOMIC VALUE ADDED (EVA) DAN RASIO KEUANGAN TERHADAP HARGA SAHAM

pembelajaran praktikum Anatomi Hewan yang meliputi kegiatan asistensi,. praktikum, evaluasi, sarana prasarana, sumber belajar, dan kinerja dosen

“ Identifikasi Sumber Air Tanah Dalam Berdasarkan Analisis Data Resistivitas Di Daerah Bandara Adi Soemarmo, Solo, Jawa Tengah ” adalah hasil kerja saya atas

Simpulan penelitian ini adalah (1) Ada perbedaan pengaruh antara metode pembelajaran bagian dan metode keseluruhan terhadap hasil belajar passing bawah bola voli pada

Sehubungan dengan dilaksanakannya evaluasi penawaran dan kualifikasi pada peserta lelang sesuai dengan yang termuat dalam Berita Acara Pembukaan Penawaran Nomor