• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIR Perbandingan Dimensi Lebar Die (Cetakan) Dengan Produk (Hasil Bending) Dari Proses Bending Chassis Mobil Esemka.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TUGAS AKHIR Perbandingan Dimensi Lebar Die (Cetakan) Dengan Produk (Hasil Bending) Dari Proses Bending Chassis Mobil Esemka."

Copied!
17
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

PERBANDINGAN DIMENSI LEBAR DIE (CETAKAN)

DENGAN PRODUK (HASIL BENDING) DARI

PROSES BENDING CHASSIS MOBIL ESEMKA

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Menyelesaikan Program Studi Strata Satu Pada JurusanTeknik Mesin Fakultas Teknik

Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun Oleh:

SUWARNO

NIM : D.200 08 0106

JURUSAN TEKNIK MESIN FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)

ii

PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul: “Perbandingan Dimensi Lebar Die (Cetakan) Dengan Produk (Hasil Bending) Dari Proses Bending Chassis Mobil Esemka” yang dibuat untuk memenuhi sebagian syarat untuk memperoleh gelar sarjana S1 pada Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta, sejauh yang saya ketahui bukan merupakan suatu tiruan atau duplikasi dari skripsi yang sudah dipublikasikan dan/atau pernah dipakai untuk mendapatkan gelar kesarjanaan di lingkungan Universitas Muhammadiyah Surakarta atau instansi manapun, kecuali bagian yang sumber informasinya saya cantumkan sebagaimana mestinya.

Surakarta, Juni 2013 Yang menyatakan,

(3)
(4)
(5)
(6)

vi MOTTO

“Tidak ada kenikmatan yang diperoleh dengan kenikmatan, tapi kenikmatan diperoleh dengan kerja keras”

“Sebilah samurai yang indah dan tajam tidak bisadibuat dengan belaian tangan yang lembut tetapi oleh tempaan palu dan api,orang yang hebat tidak dihasilkan dari kemudahan dan kenyamanan tapi dari kesukaran dan tantangan”

“Kerjakan apa yang kamu tulis, tulis apa yang kamu kerjakan”

“Orang-orang yang berhenti belajar akan menjadi pemilik masa lalu, sedangkan orang-orang yang terus belajar akan menjadi pemilik masa

depan”. (Mario Teguh)

“Bukan kesulitan yang membuat kita takut tapi ketakutan yang membuat

kita sulit karena itu jangan pernah mencoba untuk menyerah dan jangan

pernah untuk mencoba”

“Barang siapa menghilangkan satu kesulitan dari seorang muslim maka

Allah akan membalasanya dengan menghilangkan satu dari

(7)

vii

PERBANDINGAN DIMENSI LEBAR

DIE

(CETAKAN)

DENGAN PRODUK (HASIL

BENDING

) DARI PROSES

BENDING CHASSIS

MOBIL ESEMKA

Suwarno, Muh. Alfatih Hendrawan, Bambang WF Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Surakarta

Jl. A. Yani Tromol Pos I Pabelan, Kartasura Email: suwarnowarno14@yahoo.com

ABSTRAKSI

Chassis (under body assy) yaitu bagian yang memanjang pada chassis (chassis long member). Bagian yang dimaksud dalam hal ini adalah struktur yag terdapat pada bagian bawah mobil, yang berfungsi sebagai rangka (frame) utama, yakni komponen yang memanjang (long member), komponen yang melintang (cross member), komponen penguat (bracket). Untuk komponen long member mengingat bentuk dan ukurannya yang sangat spesifik maka sangat mutlak pembuatannya harus menggunakan peralatan produksi yang khusus yang biasa disebut dies. Dimana dalam pembuatan ini banyak bagian – bagian yang critical yang harus diatasi antara ain pada plat yang menempel pada dies, retak, lebar antara sisi tidak sama. Tujuan penelitian adalah Mengetahui perbandingan dimensi hasil bending dengan design dan die (cetakan) dan mengetahui penyebab terjadinya perbedaan dimensi hasil bending dengan design dan die (cetakan)

.

Penelitian ini menggunakan dua metode yaitu metode secara anilisis (dimensi design) dan analisa analisa eksperimen (pengukuran produk hasil bending). Jenis material komponen chassis ST 32 tebal 4,8 mm dengan kekuatan tarik 20.60 kN. Proses pengukuran dengan menggunakan jangka sorong, bore gauge, dan mistar. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian tarik-geser sesuai dengan standar uji ASTM D638.

Dari hasil analisis perhitungan diperoleh besarnya spring back yang terjadi pada chassis dengan nilai terbesar 0.99° (0.20%), dan terkecil 0.20° (0.22%).

(8)

viii KATA PENGANTAR

Assalamualaikum. Wr. Wb

Syukur Alhamdulillah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah dan rahmat-Nya sehingga penyusunan laporan penelitian ini dapat terselesaikan. Tugas akhir yang berjudul “Perbandingan Dimensi Lebar Die (Cetakan) Dengan Produk

(Hasil Bending) Dari Proses Bending Chassis Mobil Esemka”, dapat diselesaikan atas dukungan berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, penulis dengan segala ketulusan dan keikhlasan hati ingin menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada: memberikan dukungan baik moril maupun materiil.

(9)

ix

7. Semua pihak yang telah membantu terselesainya tugas akhir ini.

Penulis menyadari bahwa laporan ini masih jauh dari sempurna, oleh karena itu kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca akan penulis terima dengan senang hati.

Wassalamualaikum Wr. Wb

Surakarta, Juni 2013

(10)

x DAFTAR ISI

Halaman Judul ... i

Pernyataan Keaslian Sripsi ... ii

Halaman Persetujuan ... iii

Halaman Pengesahan ... iv

Lembar Soal Tugas Akhir ... v

Lembar Motto ... vi

Abstraksi ... vii

Kata Pengantar ... viii

Daftar Isi ... x

Daftar Gambar ... xiii

Daftar Tabel ... xv

Daftar Simbol ... xvi

Daftar Lampiran ... xvii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang ... 1

1.2 Tujuan ... 3

1.3 Manfaat ... 3

1.4 Batasan Masalah ... 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Kajian Pustaka ... 5

(11)

xi

2.2.1 Proses bending dan forming ... 7

2.2.1.1 Jenis-jenis proses forming (pembentukan) ... 8

2.2.2 Analisa bending (pembengkokkan) pada jenis U ... 11

2.2.2.1 Melenting kembali (springback) ... 12

2.2.3 Pengertian chassis ... 13

2.2.4 Sifat mekanik bahan ... 19

2.2.4.1 Bahan liat (ductile) dan bahan rapuh (brittle) 19 2.2.4.2 Modulus kekerasan (modulus of toughness) 20 2.2.4.3 Batas luluh bahan ... 20

2.2.4.4 Deformasi ... 21

2.2.4.5 Elastisital dan plastisitas plat ... 25

BAB III METODOLOGI PENELITIAN 3.1 Diagram alur penelitian ... 34

3.2 Tempat penelitian ... 35

(12)

xii

4.2 Pembahasan ... 57 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan ... 59 5.2 Saran ... 59 DAFTAR PUSTAKA

(13)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 gambar bending ... 9

Gambar 2.2 gambar flanging ... 9

Gambar 2.3 gambar forming ... 10

Gambar 2.4 gambar drawing. ... 10

Gambar 2.5 gambar deep drawing ... 11

Gambar 2.6 gambar proses bending ... 11

Gambar 2.7 gambar springback... 13

Gambar 2.8. Kontruksi composite body ... 15

Gambar 2.9 Konstruksi Bodi Integral (Monocoque Body) ... 16

Gambar 2.10 Kontruksi rangka bentuk H ... 17

Gambar 2.11 Kontruksi Rngka Perimeter ... 17

Gambar 2.12 Kontruksi rangka bentuk X ... 18

Gambar 2.13 Kontruksi Rangka Bentuk Back Bone ... 18

Gambar 2.14 digram tegangan-regangan ... 23

Gambar 2.15 garis modulus elastisitas ... 27

Gambar 2.17. Prinsip tegangan dan regangan ... 33

Gambar 3.1Diagram Alur Penelitian ... 34

Gambar 3.2 mesin press ... 35

Gambar 3.3 alat ukur bore gauge ... 36

Gambar 3.4 alat ukur jangka sorong ... 37

(14)

xiv

Gambar 3.11 proses bending... 41

Gambar 3.12 dimensi benda kerja hasil bending yang diukur ... 42

Gambar 3.13 selisih jarak pengukuran ... 42

Gambar 4.1 pembagian analisis ... 49

Gambar 4.2 bagian A ... 49 pengukuran produk (chassis) bagian A ... 54

(15)

xv

(16)

xvi DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Rancangan pengukuran ekksperimen ... 43

Tabel 3.2 Rancangan penyimpangan ekksperimen ... 44

Tabel 4.3 penyimpangan rata – rata terbesar di l3 = 52mm die (cetakan) dengan produk (chassis) bagian A ... 50

Tabel 4.4 penyimpangan rata – rata terbesar di l2 = 30mm die (cetakan) dengan produk (hasil bending) bagian B ... 51

Tabel 4.5 penyimpangan rata – rata terbesar di l1 = 10mm die (cetakan) dengan produk (hasil bending) bagian C ... 52

Tabel 4.6 besar terjadinya penyimpangan bagian A no 1 s/d 9 ... 54

Tabel 4.7 besar terjadinya penyimpangan bagian B no 10 s/d 12 ... 55

(17)

xvii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 tabel pengukuran dan penyimpangan lebar dari 10

eksperimen.

Referensi

Dokumen terkait

Tugas Akhir dengan judul “Penjadwalan Perawatan Mesin Giling Menggunakan Metode Reliability Centered Maintenance Pada UD Bumbu Keluarga” Adalah hasil karya saya, dalam

Guru lebih terbuka untuk menyampaikan gagasan dan pendapat atas berdasar pada apa yang terjadi dalam tahap Do.. • Keempat guru model menilai

Dalam kajian kelayakan RTH ini tidak dihitung jumlah kendaraan tak bermotor (sepeda dan becak) dan forklift. Karbon dioksida pada sepeda dan becak berasal dari

Hal tersebut dikarenakan buku pengayaan menulis cerita biografi bermuatan nilai-nilai pendidikan karakter dapat mempermudah peserta didik dalam memahami materi

Predictors: (Constant), Arus Kas dari Aktivitas Investasi Per Saham, Arus Kas dari Aktivitas Operasi Per Saham, Laba Kotor Per Saham, Laba Bersih Per Saham. Dependent Variable:

Pemanfaatan lahan di kawasan hutan lindung sebagian besar digunakan untuk berkebun dan berladang yang di dalamnya ditumbuhi coklat (Theobrama cacao), mangga (Mangifera

(3) Selambat-lambatnya dalam jangka waktu 5 (lima) tahun sesudah saat terutangnya pajak, Walikota atau Pejabat yang ditunjuk dapat menerbitkan SKPDN apabila jumlah pajak yang

Berdasarkan hasil penelitian dan pemba- hasan , maka kesimpulan yang dapat diambil dari penelitian ini adalah terdapat pengaruh positif supervisi kepala sekolah dan motivasi