• Tidak ada hasil yang ditemukan

199029232 0 Program Kerja Pengawas Sma Vinal 2010 11

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "199029232 0 Program Kerja Pengawas Sma Vinal 2010 11"

Copied!
32
0
0

Teks penuh

(1)

PROGRAM KERJA

PENGAWAS SEKOLAH

PROGRAM TAHUNAN DAN PROGRAM SEMESTER

TAHUN PELAJARAN

2010/2011

OLEH

SUAIDIN

PENGAWAS SMA / SMK

KABUPATEN DOMPU

DINAS PENDIDIKAN PEMUDA DAN OLAH RAGA

KABUPATEN DOMPU PROPINSI NTB

(2)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena dengan rahmat

karuniaNya penulis dapat menyelesaikan program kerja pengawas sekolah ini dengan judul:

“PROGRAM KERJA PENGAWAS SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2010/2011 SEMESTER

GANJIL DAN GENAP” dapat diselesaikan dengan baik.

Adapun tujuan pembuatan program kerja pengawas sekolah adalah sebagai pedoman

dalam pembinaan dan penilaian penyelenggaraan pendidikan di sekolah. Untuk pedoman dalam

mengumpulkan data, mengolah data, melaksanakan analisis, untuk menentukan kebijakan dan

sebagai pedoman dalam menyusun laporan hasil pengawasan sekolah.

Tugas pengawas sekolah adalah melaksanakan pembinaan dan penilaian teknik dan administratif

pendidikan terhadap sekolah yang menjadi tanggung jawabnya. Tugas ini dilakukan melalui

pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan dan tindak lanjut hasil pengawasan.

Supervisi oleh pengawas sekolah meliputi supervisi managerial yang berhubungan

dengan aspek pengelolaan dan administrasi sekolah, dan supervise akademik yang berhubungan

dengan aspek pelaksanaan proses pembelajaran.

Terima kasih saya sampaikan kepada semua pihak yang telah berpatisipasi dan membantu dalam

pembuatan program kerja ini. Kritik dan saran saya terima dengan senang hati guna perbaikan

dan penyempurnaan program kerja ini di masa mendatang.

DRS.SUAIDIN

NIP.196301081987031013

(3)

DAFTAR ISI

Halaman sampul

i

Halaman pengesahan

ii

Kata pengantar

iii

Daftar isi

iv

BAB I . Pendahuluan

1

A.

Latar belakang

1

B.

Dasar hukum

2

C.

Visi dan misi

3

D.

Tujuan

3

E.

Ruang lingkup

4

BAB II . ANALISIS PENGAWASAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2009/2010

DALAM RANGKA PENYUSUNAN PROGRAM

TAHUN PELAJARAN 2010/2011

BAB III. PROGRAN TAHUNAN PENGAWASAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN

2010/2011

BAB IV. PROGRAM SEMESTER 1 (GANJIL) T.P 2010/2011

BAB V . PROGRAM SEMESTER 2 (GENAP) T.P 2010/2011

BAB VI. JADWAL KEGIATAN PROGRAM PEMBINAAN

BAB VI. PENUTUP

(4)

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar belakang

Dengan diberlakukanya undang-undang Sisdiknas No.20 tahun 2003 khususnya bab XIX

pasal 66, Kepmendiknas No.097/u/2002 tentang pedoman pengawasan pendidikan, SK Menpan

No.118 Tahun 1996 tentang jabatan fungsional pengawas dan angka kreditnya, berikut keputusan

bersama mendikbud dan kepala BAKN No.0322/0/1996 dan No.38 tahun 1996 tentang petunjuk

jabatan fungsional pengawas, keputusan mendikbud No.20/u/1998 tentang petunjuk teknis

pelaksanaan jabatan fungsional pengawas sekolah dan angka kreditnya, maka penyususnan

program pengawas sekolahmerupakan salah satu tugas pokok pengawas sekolah, serta kep

Mendiknas no.097/u/2002, tentang pengawasan pendidikan. Program pengawas ini berfungsi

untuk mengefektifkan pembinaan dan penilaiaan terhadap teknis dan administrasi pendidikan di

sekolah binaannya, dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan. Dalam program

pengawasan ini, pengawas sekolah berwenang menetapkan sendiri metode kerjanya dan derajat

kualitas kinerja sekolah yang menjadi tanggung jawabnya.

Berdasarkan pengertian tersebut, diperlukan langkah-langkah konkrit dalam menjabarkan

komponen-komponen yang bersifat teknis disusun dalam suatu program kerja kepengawasan.

Dalam menyusun rencana program kerja disadari bahwa pelaksana penyelenggara pendidikan

mmpunyai tanggung jawab yang besar unutk mewujudkan lingkungan pendidikan yang efektif.

Tanpa kemampuan yang memadai, tugas-tugas tersebut akan menjadi beban yang sangat berat

bagi pelaksana pendidikan, salah satu kemampuan yang harus dimiliki oleh pengawas sekolah

adalah kemampuan merumuskan rencana program kerja kepengawasan sekolah.

Program kerja ini sangat berguna dalam rangka meningkatkan pengetahuan, kemampuan dan

kesadaran para pengawas sekolah dalam menjalankan tugas, fungsi dan peranannya sebagai:

1.

Pelaksana teknis untuk melakukan pengawasan pendidikan terhadap sejumlah sekolah

tertentu yang ditunjuk/ditetapkan dan menjadi tanggup jawabnya.

2.

Membina dan menilai penyelenggaraan pendidikan pada sejumlah sekolan tertentu baik

negeri maupun swasta yang menjadi tanggung jawabnya.

Perencanaan program kerja pengawasan sekolah yang baik merupakan langkah awal yang tepat

dalam penyelenggaraan pendidikan. Perencanaan yang baik akan menghasilkan kinerja

pengawasan yang bermutu. Kinerja pengawasan yang bermutu dihaqrapkan dapat menghasilkan

prestasi sekolah-sekolah binaan yang bermutu (berkualitas) pula. Hal tersebut dimaksudkan agar

kinerja pengawas sekolah menjadi lebih efektif dan produktif dalam mewujudkan visi, misi dan

strategi pendidikan Dasar di kotamadya Jakarta Timur.

(5)

B.

Dasar Hukum

Penyusunan rancangan program kerja pengawas sekolah berpijak pada dasar hukum atau

ketentuan yang berlaku, yaitu:

1.

Undang-undang Republik Indonesia Nomor: 20/2003, tentang Sisdiknas;

2.

Undang-undang No.34 Tahun 1999 Tentang pemerintah Provinsi DKI Jakarta;

3.

Undang-undang No.32 Tahun 2004 Tentang Pemerintah Daerah;

4.

Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor: 38/1992, tentang tenaga kependidikan

5.

Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Kependidikan;

6.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi;

7.

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 23 Tahun 2006, Tentang Standar Kompetensi

Lulusan;

8.

Peraturan menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2006, Tentang Pelaksanaan Permen

No.22 dan Permen Nomor 23;

9.

Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor: 0296/U/1996, tentang Penugasan

Guru PNS sebagai Kepla Sekolah di Lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan;

10. Keputusan menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor: 118/1996, tentang

Jabatan Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya;

11. Keputusan Bersama Mendikbud dan Kepala Badan Administrasi Kepegawaian Negara

Nomor: 0322/0/1996 dan Nomor: 38 tahun 1996, tentang Juklak Jabatan Nasional

Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya;

12. Kepmendikbud Republik Indonesia Nomor: 020/U/1998, tentang Juknis Jabatan

Fungsional Pengawas Sekolah dan Angka Kreditnya;

13. Keputusan Menteri PendidikanNasional Republik Indonesia Nomor: 053/U/2001, tentang

Pedoman Penyusunan Standar pelayanan Minimal (SPM) Penyelenggaraan Persekolahan

Bidang Pendidikan Dasar Menengah;

(6)

C.

Visi dan Misi

VISI PENGAWASAN PENDIDIKAN INDONESIA:

“Terwujudnya system pengawasan pendidikan yang mampu mendorong penyelenggaraan dan

pengelolaan pendidikan yang efesien dan efektif serta bersih dari praktek korupsi, kolusi dan

nepotisme, sehingga dapat mendorong terwujudnya pendidikan yang bermutu, merata dan dapat

dipertanggungjawabkan”.

VISI PENGAWASAN KAB.DOMPU :

“Berkualitas, Trampil, Kreatif dan Inovatif”

MISI :

1. Melakukan pembinaan pengembangan kualitas sekolah , kinerja sekolalah, kinerja kepala

sekolah, kinerja guru, dan kinerja seluruh staf sekolah

2. Melakukan evaluasi dan monitoring pelaksanaan program sekolah beserta

pengembangannya.

3. Melakukan penilaian terhadap proses dan hasil program pengembangan sekolah secara

kolaboratif dengan stakeholder sekolah.

1. ” Melaksanakan pemantauan , Penilaian, dan penyusunan laporan hasil

pengawasan yang dapat dipertanggungjawabkan”.

2. “Menilai,memantau, dan membina penyelenggaraan pendidikan baik aspek

edukatif maupun teknis administrative pada sekolah binaan “

3. Meningkatkan kualitas proses dan hasil pendidikan sebagai aktualisasi

kompetensi dalam bidang supevisi manajerial, supervise akademik, serta evaluasi

pendidikan”.

4. Berperan sebagai kosnsultan/pendamping kepala sekolah, guru,serta tenaga

kependidikan lainnya dalam melaksanakan togas pokonya masing-masing.

5. Berperan sebagai evaluator dalam menilai kinerja kepala sekolah, kinerja guru,

dan kinerja tenaga pendidikan lainya.

D.

TUJUAN

Program kerja pengawasan sekolah disamping berfungsi untuk mengefektifkan pembinaan dan

penilaian terhadap teknis dan administrasi pendidikan di sejumlah sekolah binaan, juga

mencerminkan keaktifan pengawas sekolah dalam melaksanakan tanggung jawabnya, dan

sekaligus mempunyai beberapa tujuan antara lain:

1. Sebagai pedoman ……….

1.

Untuk pedoman mengembangkan sikap positif dalam mencermati setiap keadaan (kondisi

sekolah) binaannya.

2.

Untuk pacuan menyamakan persepsi semua pihak yang terkait dalam penyelenggaraan

pendidikan agar dapat menjalankan tugasnya melalui alur yang konstruktif.

(7)

3.

Untuk mendukung dan sekaligus penunjang dalam menjalankan tugas, wewenang, dan

tanggung jawab pengawas sekolah.

4.

Untuk pedoman dalam membantu kepala sekolah, para guru, staf tata usaha, komponen

lainnya (stake holders) dalam mengembang visi, misi, dan tujuan sekolah.

5.

Untuk memberikan rambu-rambu (target) umum yang dapat mengarah semua pihak yang

terkait dalam pengelolaan pendidikan, agar melaksanakan tugas dan fungsinya secara

baik dan benar.

6.

Untuk menjadi acuan dalam pemantauan dan penilaian penyelenggaraan pendidikan di

sekolah, serta sebagai bahan pertimbangan dalam pembinaan selanjutnya.

7.

Untuk pedoman dalam mengumpulkan data, mengolah data, melaksanakan analisis

sederhana maupun analisis komprehensif, untuk menentukan keputusan/kesimpulan

sebgai bahan menyusun laporan hasil pengawasan sekolah persekolah (eksistensial)

maupun seluruh sekolah binaan (universal).

E.

Ruang Lingkup

Berdasarkan KEPMENDIKBUD Nomor; 020/U/1998, BAB II, tentang Program Kerja

kepengawasan sekolah disusun mengacu pada tugas pokok seorang pengawas sekolah adalah

sebagai berikut:

TUGAS POKOK PENGAWAS SEKOLAH

(KEPMENDIKBUD NO.020/U/1998)

NO TUGAS POKOK/URAIAN KEGIATAN PENGAWAS SEKOLAH KETERANGAN

MUDA MADYA UTAMA

1. Mengolah dan menganalisis hasil pengawasan

sekolah sebelumnya dalam rangka menyusun program tahunan pengawasan sekolah tingkat kabupaten.

X Setiap laporan

2.. Merumuskan rancangan program tahunan

pengawasan sekolah tingkat kabupaten

X Setiap program

3. Menyusun program semester pengawasan

sekolah yang menjadi tanggung jawab pengawas sekolah masing-masing.

X X Setiap program

4. Menyusun kisi-kisi dalam rangka penyusunan

soal/instrument penilaian.

X Setiap perangkat kisi-kisi

5. Menyusun butir soal/instrument penilaian. X Setiap perangkat

soal/instrument penilaian

6. Melaksanakan uji coba soal/instrument

penilaian

X Setiap laporan per

sekolah

7. Menyempurnakan butir soal/instrument

penilaian X soal/instrument penilaianSetiap perangkat

8. Melaksanakan penilaian, pengolahan, dan

analisis data hasil belajar/bimbingan dan kemampuan guru

X X Setiap laporan per

semester persekolah

9. Mengumpulkan dan mengolah data sumber

(8)

lingkungan sekolah yang berpengaruh terhadap perkembangan dan hasil belajar/bimbingan siswa.

10. Melaksanakan analisis sederhana hasil

belajar/bimbingan siswa dengan

memperhitungkan berbagai factor sumber daya pendidikan yang lebih kompleks termasuk korelasi kemampuan guru dengan hasil belajar/bimbingan siswa.

X Setiap laporan per

semester persekolah

11. Melaksanakan analisia komprehensif hasil

belajar/bimbingan siswa dengan

memperhitungkan berbagai factor sumber daya pendidikan yang lebih kompleks termasuk korelasi kemampuan guru dengan hasil belajar/bimbingan siswa.

X Setiap laporan per

semester persekolah

12. Memberikan arahan dan bimbingan kepada

guru tentang pelaksanaan PBM/bimbingan siswa.

X Setiap laporan per

semester persekolah

13. Memberikan contoh pelaksanaan

PBM/bimbingan siswa.

X X Setiap laporan per

semester persekolah

14. Memberikan saran untuk peningkatan

kemampuan professional guru kepada pimpinan instansi terkait.

X Setiap laporan per

semester persekolah

15. Menyusun laporan hasil pengawasan sekolah

persekolah

X X Setiap laporan per

semester persekolah

16. Melaksanakan evaluasi pengawasan sekolah

yang menjadi tanggung jawabnya. X X semester persekolahSetiap laporan per

17. Membina pelaksanaan pengelolaan sekolah X Setiap laporan per

semester persekolah

18. Memantau dan membimbing pelaksanaan

penerimaan siswa baru. X X Setiap sekolah pertahun

19. Memantau dan membimbing pelaksanaan

EBTA/EBTANAS.

X X Setiap sekolah pertahun

20. Memberikan saran penyelesaian kasus khusus

di sekolah. X Setiap laporan perkasus

21 Memberikan bahan penilaian dalam rangka

akreditasi sekolah swasta. X Setiap laporan persekolah

22. Melaksanakan evaluasi hasil pengawasan per

mata pelajaran/bimbingan siswa dari seluruh sekolah.

X

Setiap sekolah pertahun

23. Melaksanakan kegiatan karya tulis/karya

ilmiah dalam bidang pendidikan sekolah (dalam bentuk makalah) tidak dipublikasikan tetapi disimpan di perpustakaan

X Setiap karya

(9)
(10)

Prog. Pengawas Kab.Dompu 2010/2001

Page 10

BAB II

ANALISIS PENGAWASAN SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2008/2009 DALAM RANGKA PENYUSUNAN PROGRAM TAHUNAN PENGAWAS SMA

KAABUPATEN DOMPU TAHUN PELAJARAN 2009/2010

NO KOMPONEN/ASPEK FAKTOR PENYEBAB ALTERNATIF PEMECAHANMASALAH KETERANGAN

1 2 3 4 5

1 Kumpulan Peraturan 1. Kepala Sekolah kurang memahami pentingnya himpunan/

Kumpulan peraturan dalam hub dengan pelaksanaan kegiatan belajar mengajar

1. Pengawas memberikan arahan tentang pentingnya dokumen berupa

himpunan peraturan untuk melaksanakan tugas dan penyelesaian kasus.

Pada 32 sekolah binaan

2. Kepala Sekolah

menganggap peraturan itu biasa saja seperti yang sudah-sudah dan jika ada masalah tidak perlu repot diserahkan saja ke Kantor Sudin Dikdas Kotamadya Jakarta Timur atau mungkin

didiamkan saja, cenderung ditutupi dan jika ditanya oleh supervisor baru dilaporkan.

2. Menyarankan kepada Kepala Sekolah agar kasus yang terjadi diselesaikan

sedini mungkin di sekolah, dengan berlandaskan peraturan/ketentuan dan apabila kaus itu tidak dapat diselesaikan di sekolah diteruskan ke pejabat

yang berwenang menurut herarkinya.

Pada 32 sekolah binaan

2 Komponen PBM 1. Kepala Sekolah kurang memperhatikan persiapan guru dalam

kegitatan belajar mengajar terutama berkaitan dengan KTSP

1. Kepala Sekolah dan pengawas pembina, mengada kan pembinaan secara khusus terhadap persiapan mengajar guru. Berkaitan KTSP

Pada 32 sekolah Binaan

2. Banyak guru yang memegang beberapa mata pelajaran.

2. Kepala Sekolah mengusahakan agar guru tidak memegang banyak mata pelajaran

Pada 32 sekolah Binaan

3. Sebagian guru kurang mampu dalam

menganalisis materi pelajaran atau dalam menganalisa hasil belajar/proses belajar mengajar. Terutama CTL

3. Kepala Sekolah dan pengawas pembina membimbing guru dalam menganalisa materi pelajaran menganalisa hasil belajar dan menganalisa efektifitas proses belajar mengajar. Terutama CTL

Pada 32 sekolah binaan

4. Supervisi administrasi KBM dan supervisi pelaksanaan KBM

oleh Kepala Sekolah/guru senior dirasa sangat kurang.

4. Kepala Sekolah dan pengawas pembina meningkatkan supervisi KBM

dan bimbingan siswa.

Pada 32 sekolah Binaan

5. Umumnya Kepala Sekolah tidak membuat daftar Rekapitulasi terhadap guru yang telah membuat perangkat pelajaran dan yang belum membuat

5. Kepala Sekolah membuat Rekapitulasi tentang persiapan mengajar

dan program bimbingan bagi guru BK.

Pada 32 sekolah Binaan

6. Sebaian besar guru tidak menggunakan alat

bantu/alat peraga,

6. Mengadakan penataran sekolah

(11)

karena kurang mampu dalam

membuat/menggunakan alat peraga.

ataupun penggunaan/penyiapan alat peraga.

7. Kepala Sekolah dan/atau pengawas pembina

membimbing

pembuatan/penggunaan alat peraga.

Pada 32 sekolah Binaan

3 Komponen

Ketenagaan 1. Kepala Sekolah kurang memberdayakan sumber daya manusia.

1. Kepala Sekolah harus datang sebelum waktunya dan pulang setelah

usai kegiatan, serta berusaha selalu berada di tempat/di sekolah.

Pada 32 sekolah Binaan

2. Supervisi atasan/Kepala Sekolah terhadap berbagai kegiatan

sangat kurang, terutama pada kegiatan administrasi jarang

diadakan supervisi.

2. Kepala Sekolah dan pengawas pembina meningkat kan frekuensi supervisi.

Pada 32 sekolah binaan

3. Pembagian tugas kurang merata rincian tugas kurang jelas,

sebagian sekolah pembagian tugas/rincian tugas secara lisan saja.

3. Kepala Sekolah dalam membagi tugas harus merata/seimbang serta memberikan rincian tugas yang jelas.

Pada 32 sekolah Binaan

4. Sebagian guru/pegawai

tata usaha kurang disiplin. 4. Kepala Sekolah bertanggungjawab untuk membina dan memberi

arahan serta meningkatkan disiplin kerja.

Pada 32 sekolah Binaan

5. Kepala Sekolah sering tidak berada di tempat atau terlambat.

5. Kepala Sekolah lebih banyak berada di sekolah dan datang kesekolah

lebih awal.

Pada 32 sekolah Binaan

4 Komponen Sarana dan

Prasarana

1. Kepala Sekolah kurang peduli terhadap kondisi dan manfaat

fasilitas sekolah.

1. Pengawas pembina memberikan arahan penting nya fasilitas dan pentingnya

perawatan/pemeliharaan fasilitas termasuk lingkungan

/halaman sekolah.

Pada 32 sekolah binaan

2. Tidak ada program perawatan, pemeliharaan dan pemanfaatan

fasilitas.

2. Sekolah supaya membuat program perawatan/pemeliharaan fasilitas

termasuk menata halaman sekolah yang menunjang KBM.

Pada 32 sekolah Binaan

3. Warga sekolah tidak diajak untuk memelihara dan merawat

fasilitas sekolah (termasuk lingkungan/halaman).

3. Siswa, guru dan pegawai tata usaha diajak untuk memelihara lingkungan dan fasilitas sekolah.

Pada 32 sekolah Binaan

5 Komponen Pengelolaan Administrasi

1. Petunjuk pengelolaan administrasi tidak diberikan kepada

pegawai (disimpan di almari Kepala

Sekolah/Kepala Tata Usaha) saja.

1. Petunjuk pengelolaan

administrasi termasuk inventarisasi agar

diberikan kepada pengelola kegiatan administrasi.

(12)

Prog. Pengawas Kab.Dompu 2010/2001

Page 12

2. Tidak pernah diberi arahan dan tidak pernah ada kontrol oleh

atasan atau oleh Kepala Sekolah tentang teknik mengelola

administrasi.

2. Pengelola kegiatan administrasi agar diberi pengarahan oleh atasan atau Kepala Sekolah dan atau pengawas pembina.

Pada 32 sekolah binaan

3. Jika dipandang perlu diadakan penataran sekolah tentang pengelolaan administrasi.

Pada 32 sekolah Binaan

6 Komponen Kegiatan Penunjang

Kegiatan penunjang tidak terprogram, tidak

didokumentasikan dan tidak dievaluasi.

Agar kegiatan penunjang diprogramkan dengan baik didokumentasikan

serta dievaluasi (termasuk kegiatan hubungan dengan masyarakat).

(13)

BAB III

PROGRAM TAHUNAN PENGAWASAN SMA KABUPATEN DOMPU TAHUN PELAJARAN 2009-2010

NO

. KOMPONEN/ASPEK URAIAN KEGIATAN/JENIS KEGIATAN SASARAN TARGET YANG AKAN DICAPAI WAKTU KET.

1 2 3 4 5 6 7

1 Pengawasan

sekolah Menyusun program pengawasan tahunan dan program semester

1. Program kerja pengawasan tahunan 1. Pengawas mempunyai program

tahunan pengawasan HariEfektif Belajar

13sekolah Binaan 2. Program semester pengawasan

sekolah

2. Pengawas mempunyai program semester kepengawasan

sekolah yang menjadi tanggung jawabnya

3. Kegiatan pengawasan sekolah yang menjadi tanggung jawab sekolah tersebut

3. Kegiatan pengawasan sekolah dilaksanakan secara terpogram dan terarah

4. Semua sekolah terbina oleh pengawas pembinanya

2 Program Kerja Sekolah

Membimbing dalam pengawasan program sekolah

1. Sekolah memiliki program kerja ,visi,misi,renstra,tenop

1. Sekolah memiliki program kerja , visi,misi,renstra,dan renop

2. Sekolah memiliki program kerja TU, uraian tugas, dan laporan kerja semester dan tahunan

2. Sekolah memiliki program kerja jangka menengah

3. Sekolah memiliki program kerja jangka pendek

4. Kepala sekolah memiliki program kerja yang berkaitan dengan kinerja kepala sekolah,akreditasi

5. Sekolah memiliki program kerja TU 3 Komponen

Proses Belajar Mengajar

1. Supervisi akademik (PBM). 1. Sekolah binaan yang menjadi tanggung jawab pengawas

1. Mengetahui keterampilan guru dalam proses belajarmengajar termasuk penguasaan materi, penampilan guru, pengetrapan metoda, sistematika penyajian dan penggunaan alat peraga

Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan 2. Memberikan arahan dan

bimbingan kepada guru tentang pelaksanaan proses belajar mengajar/bimbingan siswa

2. Kegiatan belajar mengajar 3. Perangkat pembelajaran

4. Media pembelajaran dan alat bantu/alat peraga

(14)

pelaksanaan tugas guru dalam proses belajar mengajar bimbingan siswa

5. Metoda pembelajaran 3. Guru mampu memotivasi dan meningkatkan minat belajar

anak didik yang pada akhirnya mampu meningkatkan mutu

pendidikan 6. Aktifitas siswa dalam proses

belajar mengajar

4 Komponen

Ketenagaan 1. Menilai dan membina profesional tenaga kependidikan lainnya

1. Guru mata pelajaran dan guru BK

1. Pembinaan tugas guru merata sesuai dengan latar

belakang pendidikan dan jumlah jam da;am kurikulum

2. Membantu kepala sekolah dalam usaha peningkatan pemberdayaan sumber daya manusia di sekolah

2. Profesionalisme guru 2. Guru mengajar dengan menyiapkan perangkat pembelajaran menilai, dan menganalisa hasil belajar, membantu siswa yang mengalami kesulitan belajar sertTA melaksanakan kegiatan remedial atau pengayaan

3. Tingkat kehaadiran/kedisiplinan kerja

4. Pembagian tugas yang adil 5. Tenaga/pegawai lainnya

3. Pembagian tugas pegawai tatausaha dan pegawai lainnya

merata, sesuai dengan keterampilan/keahliannya 5 Pengelolaan

Sarana dan Prasarana

Menilai dan membina

pemanfa-atan, perawatan dan pemeliha-raanfasilitas termasuk

lingkungan

atau halaman sekolah

1. Ruang belajar, ruang kepala sekolah

dan ruang tatausaha 1. Ruang belajar ditata secara baik dan kondusif HariEfektif Belajar

13 sekolah binaan 2. Ruang kepala sekolah, tatausaha

dikelola dengan baik 2. Labolatorium, perpustakaan dan

ruang audio visual

3. Labolatorium berfungsi sebagaimana mestinya, terpelihara dan terawat serta berfungsi untuk meningkatkan mutu pendidikan

3. Gudang dan WC 4. Perpustakaan termasuk isinya dikelola dengan baik sehingga mampu menunjang peningkatan mutu pendidikan

4. Mebelair, media belajar dan alat peraga

(15)

NO. KOMPONEN/

ASPEK URAIAN KEGIATAN/JENIS KEGIATAN SASARAN TARGET YANG AKAN DICAPAI WAKTU KET.

1 2 3 4 5 6 7

5. Halaman sekolah termasuk pagar 5. Ruang audio visual dikelola dengan baik, terawat dan berfungsi dengan baik 6. Perawatan, pemeliharaan

dan\pemanfaatan fasilitas 6. Gudang berfungsi dengan baik dan tertata rapi

7. Pemeliharaan 7K 7. WC bersih berfungsi dengan baik 8. Mebelair lengkap, dengan media belajar seperti papan lengkap serta alat peraga dipersiapkan dengan baik

9. Halaman dan lingkungan sekitar tertata rapi, artistik, indah dan nyaman serta aman

10. Perawatan terpogram dan dilaksanakan dengan baik 6 Spervisi

Administrasi Sekolah

1. Menilai dan membina pengelolaan administrasi kepala sekolah

Administrasi program kerja sekolah administrasi surat menyurat, pembagian

tugas pegawai dan guru, Notula rapat, struktur organisasi, jadwal kegiatan termasuk kalender pendidikan, program

kegiatan pembinaan osis, program kegiatan perawatan dan pemeliharaan fasilitas dan program lainnya serta laporan kegiatan

Kegiatan terencana dan terarah untuk mencapai tujuan yang telah

ditetapkan, mempunyai dokumen kegiatan dan dokumen

Pertanggungjawaban

Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan

2. Menilai dan membina pengelolaan administrasi kesiswaan

1.Data jumlah siswa per kelas jumlah siswa seluruhnya menurut jenis kelamin dll

1. Ada daftar siswa lengkapdan tercatat perkelas dan jumlah seluruhnya menurut jenis kelamin dan lainnya

Hari Efektif Belajar

(16)

2. Buku induk siswa 2. Buku induk siswa dengan identitas lengkap

3. Daftar nilai/prestasi siswa 3. Ada daftar nilai/prestasi siswa lengkap 4. Kagiatan kesiswaan 4. Ada program pembinaan kesiswaan

serta dokumen kegiatan siswa

5. Mutasi siswa dan daftar hadir 5. Ada data/dokumentasi mutasi siswa, dan daftar hadir

6. Tata tertib sekolah dan dokumentasi

UN 6. Ada dokumentata tertib dan dokumen pengelolaan hasil UN dikelola lengkap dan baik

3. Menilai dan membina pengelolaan administrasi kurikulum

Permen No.22,23, dan 24, silabus RPP, KTSP, perangkat pembelajran, buku nilai, buku leger, kumpulan test/soal-soal, grafik daya serap, grafik KKM, grafik rata-rata UN masukandan UN keluaran, jadwal kegiatan supervisi dan daftar buku wajib, buku penunjang serta daftar buku pelengkap

1. Tersedianya dokumen kurikulum permen No.22,23,24, silabus, RPP dan KTSP

Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan 2. Adanya indikator kesiapan guru dalam

proses belajar mengajar/ bimbingan siswa serta kesiapan pelaksanaan kegiatan lainnya

3. Mengetahui tingkat keberhasilan PBM 4. Tersedianya alat ukur daya serap atau prestasi siswa

dan alat kontrol untuk peningkatan mutu serta pencapaian KKM

5. Tersusunnya kriteria kenaikan kelas pengurusan dan nilai

batas kelulusan 4. Menilai dan membina

pengelolaan

administrasi sarana dan pra sarana

1. Kepemilikian/status tanah dan

gedung. 1. Pengamanan barang milik negara/milik yayasan. HariEfektif belajar

13 sekolah binaan 2.Inventarisasi sarana dan prasarana 2. Mengetahui barang investasi ditiap

ruang maupun jumlah barang inventaris seluruhnya. 3. Bahan dan barang untuk

kegiatan praktikum. 3. Terdapat program kegiatan praktikum, pemeliharaan, dan perawatan fasilitas praktikum. 4. Bahan keperluan kantor/ATK 4. Mengetahui bahan keperluan kantor

dan alat tulis kantor/ATK. 5. Mebelair ruang belajar, ruang guru,

ruang Kasek dan ruangTU 5. Penggunaan/pemanfaatan fasilitas secara efektif dan efisien.

(17)

serta ruang perpustakaan dan laboratorium/ruang audiovisual. 5. Menilai dan membina

pengelolaan administrasi penerimaan siswa baru.

Kepanitiaan, persyaratan, daya tampung, jumlah pendaftar, pendaftar yang diterima data peringkat UN dan kegiatan orientasi sekolah.

Penerimaan siswa baru terselenggara sesuai dengan ketentuan

yang telah disepakati.

Hari Efektif belajar

13 sekolah binaan

6. Menilai dan membina pengelolaan

administrasi US/UN

Kepanitiaan, pembagian tugas mengawas

koreksi, persiapan US/UN, pelaksanaan,

naskah, penentuan kelulusan, nilai batas kelulusan, pengelolaan ijazah/STK

dan pelaporan.

Kegiatan US/UN dilaksanakan sesuai dengan ketentuan/aturan,

terlaksana dengan baik dan aman.

Hari Efektif belajar

13 sekolah binaan

7. menilai dan membina penelolaan

administrasi keuangan

1. Rencana Anggaran Pendapatan dan

Belanja Sekolah. 1. Sekolah memiliki RAPBS HariEfektif Belajar

13 sekolah binaan

2. Pembukuan Keuangan 2. Administrasi keuangan dilaksanakan sesuai ketentuan

3. Pemeriksaan buku kas 3. Buku kas rapi, benar dan objekltif 4. SPJ serta pengelolaan bukti/surat

berharga

4. Mempunyai dokumen/administrasi keuangan secara lengkap

8. menilai dan membina pengelolaan

administrasi kegiatan penunjang

1. Program kegiatan penunjang 1. ada program kegiatan

penunjang/ekskul HariEfektif Belajar

13 sekolah binaan 2. kegiatan penunjang/ekskul 2. kegiatan penunjang/ekastrakurikuler,

berjalan baik.

3.Dokumen kegiatan 3. ada dokumen kegiatan penunjang 4. Hubungan kerjasama sekolah

dengan masyarakat 4. sekolah memiliki hubungan kerjasama dengan masyarakat, tidak terbatas pada kegiatan tertentu saja. 7 Supervisi

BK meniliai dan membina pelaksanaan BK 1. program Bk 1. ada program bimbingan dan konseling HariEfektif Belajar

(18)

3. ruang BK 3. ada ruang BK dengan fasilitas lengkap 4. data siswa dan latar belakang sosial

siswa

4. ada buku catatan kasus dan peneyelesaiannya sejumlah siswa dan ditulis secara lengkap

5. perangkat bimbingan 5. ada peta kerawanan kelas atau peta kerawanan siswa

6. mutu pendidikan meningkat 7. ada dokumen kegiatan / pelaporan 8 Akreditasi sekolah

dan

monitoring dan evaluasi

membimbing sekolah dalam menerapkan

akreditasi sekolah dan monitoring dan

evaluasi (kinerja kepala sekolah)

1. seluruh sekolah yang menjadi binaan

nya dapat terakreditasi 1. seluruh sekolah yang belum diakreditasi, pada tahun 2006/2007 sudah terakreditasi

Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan

2. sekolah yang kepala sekolahnya sudah

menjabat minimal 2 tahun

2. kepala sekolah yang sudah minimal 2 tahun akan diikut sertakan

dalam penilaian kinerja dalam kepala sekolah

Rapat Kerja

Sekolah memberikan arahan pada sekolah setiap awal tahun pelajaran agar melaksanakan kegiatan rapat kerja sekolah

seluruh sekolah pada awal tahun

pelaja-ran agar melakukan rapat kerja sekolah dalam bentuk lokakarya maupun raker

1. sekolah bisa mengevaluasi kinerja pada tahun sebelumnya

2. sekolah dapat menyusun program kerja untuk program keja

untuk tahun yang akan datang.

Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan

Tugas Tambahan melaksanakan tugas tertentu dari kepala dinas dikpora kabupaten dompu

sesuai yang ditujuk dalam surat tugas sesuai yang ditentukan dalam surat tugas Hari Efektif Belajar

13 sekolah binaan

(19)

BAB IV

PROGRAM SEMESTER GANJIL

PENGAWASAN SEKOLAH YANG MENJADI TANGGUNG JAWAB MASING-MASING

NO. URAIAN MATERI

TARGET YANG

AKAN SASARAN/ BULAN / MINGGU (JADWAL KEGIATAN)

DICAPAI LOKASI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER KET 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1 menyusun program pengawas

sekolah (program tahunan dan pro-gram semester)

pengawas memiliki program

kepe-ngawasan sekolah (program tahunan dan program semester)

2 melaksanakan supervisikegiatan mengajar/bim-bingan siswa

guru

melaksanakan tugas dengan Baik

s.d.a

3 melaksanakan pembinaan kepada guru dan tenaga lain

guru, staf tata usaha, dan lainnya melaksanakan tugas dengan baik,aktif, dan kreatif

s.d.a

4 mengumpulkan data dan mengolah data sumber daya pendidikan, PBM /bimbingan siswa dan lingkungan

yang berpengaruh terhadap

per-kembangan dan hasil belajar/

bimbingan

pengawas memiliki data hasil belajar/bimbingan, tingkat efektifitas KBM/bimbingan serta data faktor yang berpengaruh terhadap

perkembangan dan hasil belajar/ bimbingan siswa

(20)

5 menilai hasil berfungsi dan dimanfaat dengan baik

s.d.a

7 menganalisa hasil belajar/bimbingan siswa, kemampuan guru dan sumber daya pendidikan

pengawas

mengetahui faktor

peng-hambat/penunjang keberhasilan KBM untuk bahan pembinaan

s.d.a

8 memberikan arahan dan bimbingan kepada guru tentang

KBM/bimbi-ngan siswa (jika dipandang perlu)

guru dapat melaksanakan KBM/bim-bingan siswa dengan efektif dan mutu

pendidikan meningkat

s.d.a

9 membina pelaksanaan pengeloaan,

perawatan dan pemeliharaan ling-kungan sekolah yang menunjang

keberhasilan proses belajar mengajar

lingkungan sekolah tertata rapi, ber-sih, indah, dan mendukung keberha-silan KBM/ bimbingan siswa.

s.d.a

10 membina/memberi arahan guru yang menemui kesulitan dalam PBM/ bimbingan siswa

kemampuan ideal guru tercapai dan sehingga dapat meningkatkan pres-tasi hasil belajar siswa.

s.d.a

NO. URAIAN MATERI TARGET YANG SASARAN BULAN / MINGGU (JADWAL KEGIATAN)

(21)

AKAN /

DICAPAI LOKASI JULI AGUSTUS SEPTEMBER OKTOBER NOVEMBER DESEMBER KET 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

11 membimbing pegawai tata usaha/

wakil kepala sekolah dalam menge-lola administrasi sekolah adminis-trasi kurikulum dan administrasi kesiswaan

sekolah memiliki dokumen kegiatan dan pengelolaan administrasi yang

12 membimbing pustakawan/petugas perpustakaan dalam mengelola

ruang perpeustakaan dan adminis-takaan berfungsi sebagai pusat

infor-masi dan sumber ilmu pengetahuan

s.d.a

13 membina/membimbin g pengelolaan administrasi BK, termasuk

menye-14 memantau, membimbing dan

moni-toring pelaksanaan PMB

kegiatan

penerimaan siswa baru

ber-jalan lancar, tertib, dan aman

s.d.a

15 melaksanakan monitoring ulangan umum semester

kegiatan ulangan semester berjalan lancar, tertib dan aman

s.d.a

(22)

hasil

kepenga-wasan, melaksanakan evaluasi hasil

pengawasan sekolah

mengetahui tingkat

keberhasilan dan memperoleh infor-masi untuk pengambilan keputusan 17 melaksanakan tugas

tertentu atau tugas khusus dari kantor Dinas Dikpora Kabupaten Dompu

pengawas sekolah melaksanakan tugas sesuai surat tugas dan dilaksa-nakan dengan baik, penuh rasa tanggung jawab

s.d.a

DOMPU, 2009

Pengawas Sekolah

Korwas Kabupaten Dompu

Muchtar Ali, S.Pd

DRS.SUAIDIN

NIP. 195410091979031008

NIP.196301081987031013

Mengetahui,

KEPALA DINAS DIKPORA KAB.DOMPU

Drs.Muhibuddin,M.Si

NIP.196407281990031001

(23)

PROGRAM SEMESTER GENAP

PENGAWASAN SEKOLAH YANG MENJADI TANGGUNG JAWAB MASING-MASING

NO

. URAIAN MATERI

TARGET YANG

AKAN SASARAN/ BULAN / MINGGU (JADWAL KEGIATAN) KET

DICAPAI LOKASI JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

1 Menyusun program pengawasan sekolah (program tahunan dan program semester)

Pengawas memiliki program

kepengawasan sekolah (program tahunan dan program semester 2 Melaksanakan

supervisi kegiatan belajar

mengajar/bimbingan siswa

Giat melaksanakan tugas dengan Baik

s.d.a

3 Melaksanakan pembinaan kepada guru dan tenaga lain.

Guru, staf tata usaha dan lainnya me

laksanakan tugas dengan baik,aktif

s.d.a

4 Mengumpulkan data dan ,mengolah data sumber daya pendidikan,

PBM/bimbingan siswa danlingkungan yang berpengaruh terhadap perkembangan dan hasil belajar/ bimbingan.

Pengawas memiliki data hasil belajar /bimbingan, tingkat efektifitas KBM/ bimbingan serta data faktor yang berpengaruh terhadap perkembangan dan hasil belajar/ bimbingan siswa

s.d.a

5 Menilai hasil belajar /bimbingan siswa dan kemampuan guru.

Mengetahui tingkat keberhasilan belajar kemampuanguru.

s.d.a

6 Membimbing/membin

(24)

an laboratorium faatkan dengan baik.

7 Menganalisa hasil belajar/bimbing an siswa, kemampuan guru dan

sumber daya pendidikan

Pengawas mengetahui faktor peng

hambat/penunjang keberhasilan KBM untuk bahan pembinaan.

s.d.a

8 Memberikan arahan dan bimbingan kepada guru tentang KBM/bimbing

an siswa (jika dipandang perlu)

Guru dapat melaksanakan KBM/bimbingan siswa dengan efektif danmutu pendidikan meningkat.

s.d.a

9 Membina pelaksanaan pengelolaan

perawatan dan pemeliharaan ling kungan sekolah yang menunjang

keberhasilan proses belajarmengajar.

Lingkungan sekolah tertata rapi,

bersih, indah, nyaman dan men dukung

keberhasilan KBM/bimbing an siswa.

s.d.a

10 Membina /memberi arahan guruyang menemui kesulitan dalamPBM/bimbingan siswa.

Kemampuan ideal guru tercapai dan sehingga dapat meningkatkan prestasi hasil belajar siswa.

s.d.a

11 Membimbing pegawai tu/wakil kepalasekolah dalam mengelola administrasi sekolah, trasi kurikulum dan administrasi kesiswaan.

Sekolah memiliki dokumen kegiatan dan pengelolaan administrasi yang lengkap.

s.d.a

(25)

NO

. URAIAN MATERI TARGET YANG AKAN SASARAN/ BULAN / MINGGU (JADWAL KEGIATAN) KET

DICAPAI LOKASI JANUARI FEBRUARI MARET APRIL MEI JUNI

1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5 1 2 3 4 5

12 Membimbing pustakawan/petugas perpustakaan dalam mengelola

ruang perpustakaan dan administra sinya.

Petugasperpust-akaan dapat melak sanakan tugasnya sehingga perpus takaan berfungsi sebagai pusat in formasi dan sumber ilmu pengetahuan.

13 Membina/membimbing pengelolaanadministrasi BK, termasuk menye lesaikan kasus.

Guru BK dapat melaksanakan tugasdengan baik

s.d.a

14 Memantau,membimbing dan monitoring

pelaksanaanUS/UN.

Kegiatan US/ UN,berjalan lancar, tertib & aman.

s.d.a

15 Melaksanakan monitoring ulangan umum semester.

Kegiatan ulangan semester berjalan lancar, tertib dan aman.

s.d.a

16 Menyusun laporan hasil kepengawa

san, melaksanakan evaluasi hasil

pengawasan sekolah.

Pengawas dpt mengetahui tingkat keberhasilan & memperoleh infor masi pengambilan keputusan.

s.d.a

17 Melaksanakan tugas tertentu atau

tugas khusus dari kepala Dinas Dikpora kabupaten/propinisi/ pusat.

Pengawas sekolah melaksanakan tu gas sesuai surat tugas &dilaksana kan dgn baik, penuh rasa tanggungjawab.

(26)

BAB VI

(27)

JADWAL KEGIATAN PROGRAM PEMBINAAN (SUPERVISI SEKOLAH) TAHUN PELAJARAN 2009/2010

NO

. SASARAN KEGIATAN PEMBINAAN/SUPERVISI

BULAN KETERANGAN

I ADMINISTRASI EKOLAH DAN KEPALA SEKOLAH

1. Dokumen pendirian sekolah lengkap. 2. Program kerja kepala sekolah

3. Program kerja sekolah (jangka pendek, menengah, jangka panjang) 4. Profil sekolah/LNS

5. Kalender pendidikan/jadwal kegiatan sekolah 6. Daftar pembagian tugas

7. Notulen rapat (pembagian tugas awal tahun pelajaran, penerimaan siswa baru, ulangan bersama, ujian sekolah/nasional dan kelulusan) 8. Penerimaan siswa baru

9. Buku piket

10. Buku tamu (umum, khusus pembinaan) 11. Data statistik

12. Kegiatan supervisi kepala sekolah 13. Buku pembinaan guru dan karyawan 14. Buku penghargaan

II ADMINISTRASI KURIKULUM

1. PERMEN NO. 22 tentang Standar Isi

2. PERMEN NO 23 tentang Standar Kompetensi Lulusan 3. PERMEN NO 24 tentang Pelaksanaan

4. Analisis Konteks ( SKL, SI, Standar Proses, Standar Penilaian ) 4. KTSP

5. Silabus seluruh mata pelajaran 6. RPP seluruh mata pelajaran/ KKM

7. Kriteria kenaikan kelas 8. Kriteria kelulusan dan KKM

(28)

NO

. SASARAN KEGIATAN PEMBINAAN/SUPERVISI

BULAN KETERANGAN

10. Kumpulan kisi – kisi dan soal-soal ulangan tengah semester 11. Kumpulan kisi-kisi dan soal-soal ulangan akhir semester 12. Kumpulan kisi-kisi dan soal-soal ujian sekolah

13. Kumpulan POS dan soal-soal ujian nasional 14. Buku nilai guru

15. Buku kumpulan nilai seluruh guru 16.Analisis Ulangan Harian

17. Program perbaikan dan Pengayaan

III ADMINISTRASI SISWA

1. Buku induk siswa 2. Daftar calon siswa baru

3. Daftar STTB/ijazah beserta foto kopinya 4. Buku mutasi

5. Buku Klapper 6. Daftar kelas

7. Buku absensi dan buku jurnal kelas 8. Papan absensi harian siswa

IV ADMINISTRASI GURU DAN BIMBINGAN KONSELING

1. Dokumen kurikulum

2. Perangkat kerja pembelajaran a. Program tahunan

b. Program semster

(29)

c. Pengembangan silabus pembelajaran d. Rencana pembelajaran

e. Buku penilaian

f. Program remidi dan pengayaan 3. Supervisi kelas

4. Buku absensi dan buku legger 5. Kumpulan soal atau bank soal 6. Daftar buku pegangan guru

V ADMINISTRASI KETENAGAAN

1. Buku induk pegawai dan guru

2. Daftar hadir pegawai dan guru (dipresentasikan kehadiran) 3. Catatan waktu kenaikan pangkat (pegawai dan guru) 4. Kartu cuti dan filenya (pegawai dan guru)

5. Uraian tugas pegawai dan guru

NO

. SASARAN KEGIATAN PEMBINAAN/SUPERVISI

BULAN KETERANGAN

VI ADMINISTRASI SURAT MENYURAT

1. Agenda surat masuk dan surat keluar 2. Buku ekspedisi

3. File arsip

VII ADMINISTRASI KEUANGAN

1. Monitoring penyusunan RAPBS 2. Keterlaksanaan APBS

VIII ADMINISTRASI PERLENGKAPAN

1. Buku induk barang (daftar seluruh inventaris) 2. Daftar inventaris tiap barang

(30)

IX LABORATORIUM,

1. Tersedia tempat khusus (ruang) dan pengelola 2. Jadwal waktu penggunaan laboratorium 3. Daftar peralatan

4. Catatan hasil praktek 5. Daftar bahan praktek

6 Daftar penggunaan bahan/alat/ruang

X PERPUSTAKAAN

1. Tersedia tempat khusus (ruang) dan pengelola 2. Tersedia tenaga pengelola (pustakawan) 3. Daftar keseluruhan buku

4. katalog, kartu buku, kartu anggota 5. Daftar peminjam, kartu peminjam

XI BIMBINGAN DAN KONSELING (BK)

1. tersedia ruang khusus

2. Tersedia pengelola khusus (guru BK) 3. Struktur organisasi dan uraian tugas 4. Program bimbingan dan konseling

5. Kegiatan layanan bimbingan dan konseling

6. Kegiatan pendukung layanan bimbingan dan konseling 7. Evaluasi hasil layanan bimbingan dan konseling. 8. Analisis hasil evaluasi layanan bimbingan dan konseling

(31)

NO

. SASARAN KEGIATAN PEMBINAAN/SUPERVISI

BULAN KETERANGAN

XII ADMINISTRASI 8K

1. Usaha penanggulangan keamanan dari dalam dan luar sekolah 2. Kebersihan halaman sekolah, dalam ruangan, WC/KM

3. Aktivitas dan kehadiran Kepala Sekolah, guru, karyawan dan siswa 4. Keindahan halaman, keadaan taman dan lingkungan hidup

5. Hubungan kekeluargaan (Komite Sekolah, Guru, Murid dan Masyarakat) 6. Kerindangan (Pohon pelindung, tanaman hias dan tanaman perdu) 7. Ketakwaan (PHBI, Pesantren Kilat, peningklatan peribadatan0 8. Pengelolaan kebersihan (Karyawan, pesuruh, guru dan siswa)

XIII EVALUASI

(32)

BAB VII

PENUTUP

Demikian program kerja pengawasan sekolah yang dimaksudkan sebagai pedoman

umum dalam melaksanakan pembinaan dan penilaian, baik dari segi teknis maupun

administrasi pendidikan. Untuk melaksanakan tugas kepengawasan dengan baik, agar dapat

mencapai tujuan, dan sasaran yang telah ditetapkan, maka setiap pengawas sekolah harus

memiliki program kerja yang jelas, wawasan yang luas, dan kemampuan professional yang

memadai (ideal) dalam bidang kepengawasan.

Beberapa prinsip penyusunan program kerja pengawasan sekolah adalah sebagai

berikut:

1.

Program didasarkan pada hasil pengawasan tahun sebelumnya.

2.

Program memuat prioritas pembinaan dengan mentargetkan pencapaiannya dalam

jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

3.

Program pembinaan dimulai dengan penilaian keadaan awal sekolah tentang sumber

daya pendidikan program kerja sekolah proses belajar mengajar dan hasil belajar

siswa, kemudian melakukan pembinaan melalui arahan, bimbingan, contoh, dan

saran, selanjutnya melakukan penilaian hasil pembinaan, dan akhirnya mengevaluasi

program pembinaan dan penyusunan laporan untuk digunakan pedoman dalam

penyusunan program kerja tahun berikutnya.

4.

Pelaksanaan program bersifat fleksibel, sesuai dengan ketentuan pembinaan dan

penilaian, dan pengawasan sekolah mempunyai wewenang dalam menetapkan cara

kerjanya sendiri dan derajat kualitas kinerja yang dibinanya.

Program kerja pengawasan sekolah merupakan salah satu referensi setiap pengawas sekolah

dan pejabat terkait dalam mengemban tugas-tugas pendidikan. Hal-hal penting yang

dituangkan dalam program kerja ini dapat dijadikan acuan untuk pengembangan lebih

lanjut.

Apabila ada hal-hal yang belum terjangkau dalam program kerja ini diharapkan para

pengawas sekolah dan pejabat pemerhati pendidikan lainnya dapat memberi masukan

(input) demi kesempurnaan program kerja dimasa yang akan datang.

Mengetahui Pengawas,

Kepala Dinas Dikpora Kab.Dompu

Drs.Muhibuddin,M.Si

DRS.SUAIDIN

NIP.196407281990031001 NIP.196301081987031013

Gambar

grafik rata-rata UN masukandan UN

Referensi

Dokumen terkait

Perkembangan surat kabar di Riau dapat berkembang dengan baik yang jika dibandingkan pada masa Orde Baru hanya satu surat kabar harian (Riau Pos) dan satu surat kabar

Sedangkan bayi yang tidak diberi kesempatan menyusui dini pada usia. yang sama tinggal 29 % dan 8 % yang

Penelitian ini bertujuan untuk menguji: 1) Perbedaan hasil belajar antara kelompok siswa yang belajar dengan Playing Plane Learning Model dan Metode Ceramah pada

ika dilihat dalam perspektif global, Indonesia-Malaysia dalam konteks historis, berada pada “dunia ketiga”, yakni negara netral yang tak mendukung pada salah satu blok..

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan teknik analisis isi (content analysis) dengan pendekatan sosiolinguistik. Penelitian ini difokuskan pada tuturan

Hasil dari yang dilakukan oleh Na’im dan Rakhman menunjukan bahwa variabel struktur modal (leverage) mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat kelengkapan

Saran dari penelitian eksperimen ini adalah (1) keterampilan penggunaan media TIK Program Latihan sangat penting dalam menentukan hasil belajar siswa, sehingga perlu

Responden bersedia membayar upaya konservasi daerah tangkapan air didasari oleh beberapa alasan yaitu kesadaran bahwa konservasi daerah tangkapan air merupakan