KATA PENGANTAR - 9. PROGRAM TAHUNAN PENGAWAS SMA TAHUN 2013 2014

(1)

Kepengawasan SMA

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS PENDIDIKAN

(2)

PROGRAM KEPENGAWASAN

SMK KABUPATEN KLATEN

TAHUN PELAJARAN 2013 / 2014

Oleh

Drs. Lugtyastyono Budinugroho,M.Pd

PEMERINTAH KABUPATEN KLATEN

DINAS PENDIDIKAN

Jl. Pemuda Selatan 151 Klaten Telp. (0272) 321780

LEMBAR PENGESAHAN

Kegiatan : Penyusunan Program Pengawasan Tahunan Sekolah Menengah

Atas ( SMA ) Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten

(3)

Klaten, 17 Januari 2014 Koordinator Pengawas Pengawas SMA Kabupaten Klaten

Drs. H. Sidik Purnomo, M.Pd. MM. Drs Lugtyastyono Bn,M.Pd.

NIP. 19570515 197703 1 007 NIP.19600824 199112 1 002

Mengetahui :

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten

Drs. H. Pantoro, MM. Pembina Utama Muda NIP. 19610205 198012 1 003

KATA PENGANTAR

(4)

kemampuan yang harus dimiliki dan dikuasai pengawas sekolah untuk dapat melaksanakan tugas pokok, fungsi dan tanggung jawabnya.

Ada enam dimensi kompetensi yang harus dikuasai pengawas sekolah yakni: (a) kompetensi kepribadian, (b) kompetensi supervisi manajerial, (c) kompetensi supervisi akademik, (d) kompetensi evaluasi pendidikan, (e) kompetensi penelitian dan pengembangan, dan (f) kompetensi sosial. Dari hasil uji kompetensi di beberapa daerah menunjukkan kompetensi pengawas sekolah masih perlu ditingkatkan terutama dimensi kompetensi supervisi manajerial, supervisi akademik, evaluasi pendidikan dan kompetensi penelitian dan pengembangan. Untuk itu diperlukan adanya program pengawasan tahunan.

Program Kerja Tahunan ini disusun sebagai dasar pengawas menyusun Program Kerja Semesteran (Akademik dan Manajerial), sehingga rutinitas pengawasan pada sekolah binaannya dapat dilakukan sesuai program yang direncanakan.

Klaten, Februari 2014 Penyusun

Drs Lugtyastyono Bn,M.Pd.. NIP.19600824 199112 1 002

(5)

HALAMAN JUDUL

(SAMPUL) ... ...

HALAMAN

PENGESAHAN ... ...

KATA

PENGANTAR ... ...

DAFTAR ISI

………... ...

BAB I PENDAHULUAN

………... A. Latar belakang

………... B. Landasan (Dasar Hukum)

………... C. Visi, Misi, dan Strategi Pengawasan

………... D. Tujuan dan Sasaran Pengawasan ………... E. Ruang Lingkup Pengawasan

………...

BAB II IDENTIFIKASI DAN ANALISIS HASIL PENGAWASAN A. Identifkasi Hasil Pengawasanan

………... B. Analisis dan Evaluasi Hasil

Pengawasan………... C. Tindak lanjut Hasil Pengawasan sebagai Acuan dalam

Penyusunan Program

………... ...

BAB III DESKRIPSI PROGRAM PENGAWASAN

(6)

B. Matrik Program Pemantauan Pelaksanaan 8 SNP...

C. Matrik Program Penilaian Kinerja Guru dan/atau Kepala Sekolah...

D. Matrik Program Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru...

E. Matrik Program Evaluasi dan Pelaporan Hasil Pengawasan...

BAB IV PENUTUP LAMPIRAN

1. RKA/RKM/RKBK

2. Program Semester dan

Jadwal

3. Surat Tugas Kepengawasan

4. Instrumen

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Sekolah adalah lembaga yang mendapatkan mandat dari keluarga dan masyarakat untuk menyelenggarakan pendidikan bagi generasi penerus. Oleh sebab itu sekolah wajib memfasilitasi peserta didik guna menguasai kompetensi yang terkait dengan, moralitas, akademis, vokasional, sosial dan kepribadian.

Semua kompetensi tersebut hanya dapat dicapai melalui suatu layanan pendidikan secara terpadu dan senergi melalui proses pembelajaran yang berkelanjutan sesuai dengan standar proses dan pengembangan sekolah.

Pemberian layanan tersebut harus didukung oleh kondisi yang memadai, antara lain, pendidik dan tenaga kependidikan, sarana prasarana, input peserta didik, penciptaan lingkungan/kultur sekolah, penataan organisasi dan manajemen, pengembangan kemitraan sekolah dan pencitraan sekolah.

(7)

Dari upaya-upaya yang telah dilakukan tersebut diatas kenyataan di lapangan banyak sekolah menengah kejuruan yang belum memenuhi 8 standar nasional pendidikan, untuk itu diperlukan adanya Program Kerja Kepengawasan untuk melakukan pemantauan, pembinaan dan penilaian secara berkelanjutan.

B. Landasan Hukum

1. Undang-undang RI nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, pasal 1 ayat (5) menyatakan tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan. Selanjutnya pada pasal 39 ayat (1) dinyatakan: Tenaga kependidikan bertugas melaksanakan administrasi, pengelolaan, pengembangan, pengawasan dan pelayanan teknis untuk menunjang proses pendidikan pada satuan pendidikan. Dalam Peraturan Pemerintah. No. 19 tahun 2005 pasal 39 ayat (1) dinyatakan: ”Pengawasan pada pendidikan formal dilaksanakan oleh pengawas satuan pendidikan”.

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional Pendidikan. Pengawas Sekolah memiliki peran yang signifkan dan strategis dalam proses dan hasil pendidikan bermutu di sekolah. Dalam kontek ini peran pengawas sekolah meliputi pemantauan, supervisi, evaluasi, pelaporan dan tindak lanjut pengawas yang harus dilakukan secara teratur dan berkesinambungan ( PP No. 19 Tahun 2005 Pasal 55 ).

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 74 Tahun 2008, tentang Guru. Pada Pasal 15 ayat 4 menyatakan bahwa guru yang diangkat dalam jabatan pengawas satuan pendidikan melakukan tugas pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan tugas pengawasan. Tugas pengawasan yang dimaksud adalah melaksanakan tugas akademik dan manajerial.

4. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 20 Tahun 2010, tentang Jabatan Fungsional Pengawas dan Angka Kreditnya. Bab V Pasal 12, Dengan demikian pengawas sekolah dituntut memiliki kualifkasi dan kompetensi yang memadai untuk menjalankan tugas kepengawasannya.

(8)

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 12 Tahun 2007 tentang Standar Pengawas Sekolah/Madrasah

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 39 tahun 2009 tentang Beban Kerja Guru dan Pengawas.

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 27 tahun 2010 tentang Program Induksi Guru Pemula

9. Buku Kerja Pengawas Sekolah, Pusat Pengembangan Tenaga Kependidikan, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Penjaminan Mutu Pendidikan, Kementerian Pendidikan Nasional Tahun 2011

C. Visi, Misi dan Strategi Pengawasan 1. Visi Pengawas Sekolah

Terwujudnya sistem pengawasan pendidikan yang mampu mendorong penyelenggaraan dan pengelolaan pendidikan yang efsien dan efektif, sehingga dapat mendorong terwujudnya pendidikan yang bermutu, merata dan dapat dipertanggung jawabkan.

2. Misi Pengawas Sekolah

a. Meningkatkan efektiftas pelaksanaan pengawasan yang berorientasi akuntabilitas

b. Mendorong terwujudnya akuntabilitas unit kerja

c. Meningkatkan profesionalisme aparat pengawasan

d. Mengembangkan sistem pengawasan yang lebih mandiri dan obyektif

e. Melakukan koordinasi fungsi pengawasan yang dilakukan lintas atau multi instansi

f. Menegakan etika dan moral penyelenggaraan pengelola dan pelaksana pendidikan

3. Strategi Pengawasan

Kegiatan utama setiap pengawas satuan pendidikan dalam melaksanakan pengawasan akademik dan pengawasan manajerial adalah; memantau, menilai, membina dan melaporkan.

(9)

mengamati, memotret, mencermati, mencatat berbagai gejala yang terjadi pada saat proses pembelajaran berlangsung.

b. Menilai artinya memberikan harga atau nilai terhadap obyek yang dinilai berdasarkan kriteria tertentu. Jadi setiap penilaian ditandai adanya kriteria, adanya obyek yang dinilai dan adanya pertimbangan atau judgemen. Hasil penilaian dijadikan bahan untuk pengambilan keputusan. Misalnya menilai kemampuan guru mengajar.

c. Membina artinya memberikan bantuan atau bimbingan kearah yang lebih baik dan lebih berhasil. Tentunya sebelum membina pengawas harus mengetahui terlebih dahulu kelemahan atau kekurangan dari orang-orang yang dibinanya.

d. Melaporkan artinya menyampaikan proses dan hasil pengawasannya kepada atasan baik secara lisan maupun secara tertulis dengan harapan laporan tersebut bisa ditindaklanjuti atasan baik berupa pembinaan selanjutnya maupun usaha lain untuk dapat meningkatkan mutu pendidikan.

D. Tujuan dan Sasaran Pengawasan

1. Mengetahui keseluruhan sasaran pengawasan sekolah

2. Dapat mengatur kapan, bagaimana dan dengan cara apa masing-masing sasaran itu akan dilaksanakan dalam kurun waktu satu tahun pelajaran

3. Memiliki pedoman operasional dalam melaksanakan tugas pengawasan sekolah selama satu tahun pelajaran

4. Memiliki tolok ukur keberhasilan/ketidak berhasilan dalam melaksanakan tugas pengawasan

E. Ruang Lingkup Pengawasan

Berangkat dari tugas pokok pengawas sekolah, maka ruang lingkup kegiatan dalam program pengawasan meliputi kepengawasan akademik dan manajerial. Kepengawasan akademik dan manajerial tersebut tecakup dalam kegiatan (1) penyusunan program pengawasan; (2) pelaksanaan program pengawasan; (3) evaluasi hasil pelaksanaan program pengawasan; (4) membimbing dan melatih profesional guru dan/atau kepala sekolah.

(10)

pendidikan; (3) melaksanakan penilaian kinerja guru dan/atau kepala sekolah. Evaluasi hasil program pengawasan dimulai dari tingkat sekolah binaan dan tingkat kabupaten.

Adapun ruang lingkup kepengawasan meliputi : 1.Kepengawasan Akademik

a. Pembinaan

1) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru menyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan 2) Melakukan pendampingan

dalam meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan

3) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru melaksanakan penilaian hasil belajar peserta didik

4) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru menggunakan media dan sumber belajar

5) Memberi masukan kepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar 6) Memberikan rekomendasi

kepada guru mengenai tugas membimbing dan melatih peserta didik

7) Memberi bimbingan kepada guru dalam menggunakan tehnologi informasi dan komunikasi untuk pembelajaran

8) Memberikan bimbingan kepada guru dalam pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/pembimbingan

9) Memberikan bimbingan kepada guru untuk melakukan refeksi hasil-hasil yang dicapai

b. Pemantauan

Pemantauan Pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan yang terdiri dari : standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, dan standar penilaian

c. Penilaian ( Kinerja Guru )

(11)

2) Melaksanakan pembelajaran

3) Menilai hasil pembelajaran 4) Membimbing dan melatih

peserta didik, dan

5) Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru

2.Kepengawasan Manajerial

a. Pembinaan

1) Pengelolaan sekolah yang meliputi penyusunan program kerja sekolah berdasarkan SNP, baik rencana kerja tahunan maupun rencana kerja 4 tahunan, pelaksanaan program, pengawasan dan evaluasi internal, kepemimpinan sekolah dan Sistem Informasi Manajemen

2) Memantau kepala sekolah melakukan evaluasi diri sekolah (EDS) dan merefeksi hasil-hasilnya dalam upaya penjaminan mutu pendidikan

3) Mengembangkan perpustakaan dan laboratorium serta sumber-sumber belajar lainnya

4) Kemampuan kepala sekolah dalam membimbing pengembangan program bimbingan dan konseling di sekolah 5) Melakukan pendampingan kepada kepala sekolah dalam

pengelolaan administrasi sekolah (supervisi manajerial), meliputi :

a) Memeberikan masukan dalam pengelolaan dan administrasi kepala sekolah berdasarkan manajemen peningkatan mutu pendidikan di sekolah

b) Melakukan pendampingan dalam melaksanakan bimbingan dan konseling di sekolah

c) Memberi bimbingan kepada kepala sekolah untuk melakukan refeksi hasil-hasil yang dicapainya.

b. Pemantauan

Pelaksanaan standar nasional pendidikan di saekolah dan memanfaatkan hasil-hasilnya untuk membantu kepala sekolah mempersiapkan akreditasi sekolah

(12)

Penilaian kinerja kepala sekolah tentang pengelolaan sekolah sesuai dengan standar nasional pendidikan

BAB II

IDENTIFIKASI DAN ANALISIS HASIL PENGAWASAN

A. Identifikasi Hasil Pengawasan ( Tahun sebelumnya )

1.Kepengawasan Akademik a. Pembinaan

1) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru menyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan

Kemampuan guru menyusun silabus masih sangat rendah

Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran belum sesuai dengan standar proses

2) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan Pelaksanaan pembelajar masih banyak guru yang belum

sesuai dengan RPP

Perlaksanaan pembelajaran masih banyak yang belum menggunakan pendekatan discovery inquiry

Tidak ada dokumen perencanaan penilaian

Instrumen penilaian terbatas pada aspek kognitif dan psikomotorik

(13)

Penggunaan media ajar masih sangat terbatas Sumber belajar terbatas pada buku-buku referensi

5) Memberi masukan kepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar

Masih banyak guru yang belum memanfaatkan linhkungan sebagai sumber belajar

6) Memberikan rekomendasi kepada guru mengenai tugas membimbing dan melatih peserta didik

Masih banyak guru yang memahami tugas pokok sebagai guru yakni membimbing dan melatih peserta didik

Masih banyak guru yang masih belum memanfaatkan TIK dalam pembelajaran

8) Memberikan bimbingan kepada guru dalam pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/ pembimbingan

Hasil penilaian belum dimanfaatkan secara optimal untuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/bimbingan 9) Memberikan bimbingan kepada guru untuk melakukan refeksi

hasil-hasil yang dicapai

Masih banyak guru yang melakukan refeksi hasil-hasil yang dicapai

b.Pemantauan

Pelaksanaan standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, dan standar penilaian

Standar Isi :

Proses penyusunan KTSP tidak diawali dengan: Analisis Kontek, dan belum mengacu pada pedoman penyusunan KTSP dari BSNP

Standar Proses

Perencanaan Pembelajaran belum mmengacu pada Permendiknas No. 41 Tahun 2007

Standar Kelulusan

Belum terprogram upaya peningkatan mutu 5 (lima) Kelompok mata pelajaran

Standar Penilaian

(14)

c. Penilaian ( Kinerja Guru )

Indikator penilaian terhadap kinerja guru dilakukan terhadap tiga kegi-atan pembelajaran dikelas yaitu:

1) Perencanaan Program Kegiatan Pembelajaran

Tahap perencanaan dalam kegiatan pembelajaran adalah tahap yang berhubungan dengan kemampuan guru menguasai bahan ajar. Kemampuan guru dapat dilihat dari cara atau proses penyusunan program kegiatan pembelajaran yang dilakukan oleh guru, yaitu mengembangkan silabus dan rencana pelaksanaan pembelajaran (RPP).

Hasil Penilaian belum semua guru mampu menyusun silabus dan RPP sesuai dengan Permendiknas No. 41 Tahun 2007, tentang Standar Proses.

2) Pelaksanaan Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan pembelajaran di kelas adalah inti penyelenggaraan pendidikan yang ditandai oleh adanya kegiatan pengelolaan kelas, penggunaan media dan sumber belajar, dan penggunaan metode serta strategi pembejaran. Semua tugas tersebut merupakan tugas dan tanggung jawab guru yang secara optimal dalam pelaksanaanya menuntut kemampuan guru.

Hasil Penilaian masih banyak guru dalam melaksanakan proses pembelajaran tidak sesuai dengan RPP yang disusun. 3) Evaluasi/Penilaian Pembelajaran

Penilaian hasil belajar adalah kegiatan atau cara yang ditujukan untuk mengetahui tercapai atau tidaknya tujuan pembelajaran dan juga proses pembelajaran yang telah dilakukan.

Hasil Penilaian masih banyak guru yang belum memiliki kemampuan dalam menentukan pendekatan dan cara-cara evaluasi, penyusunan alat-alat evaluasi, pengolahan, dan penggunaan hasil evaluasi.

4) Membimbing dan melatih peserta didik, dan

5) Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada

pelaksanaan kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru

2.Kepengawasan Manajerial a. Pembinaan

(15)

Program Kerja Jangka menengah belum mengacu/disesuaikan dengan 8 SNP

Pengawasan dan evaluasi belum dilaksanakan secara optimal

Masih banyak sekolah yang tidak melaksanakan EDS

Jumlah dan jenis buku masih terbatas Kurangnya laboratotium di setiap sekolah

4) Kemampuan kepala sekolah dalam membimbing pengembangan program bimbingan dan konseling di sekolah Program pengembangan BK belum dilakukan secara optimal 5) Melakukan pendampingan kepada kepala sekolah dalam pengelolaan administrasi sekolah (supervisi manajerial), meliputi :

b.Pemantauan

Pelaksanaan standar nasional pendidikan di sekolah dan memanfaatkan hasil-hasilnya untuk membantu kepala sekolah mempersiapkan akreditasi sekolah

Pedoman pelaksanaan program kerja di sekolah belum tersusun dengan baik

Persiapan akreditasi cenderung dilakukan pada saat pelaksanaan

c. Penilaian

(16)

Penilaian Kinerja kepala sekolah mencakup tugas pokok kepala sekolah pada semua bidang , yaitu: (a) tugas manajerial, (b) supervisi dan (c) kewirausahaan.

1) Tugas Manajerial

Adapun sasaran penilaian kinerja Kepala Sekolah aspek menegerial pada sekoalah binaan mencakup :

a) Menyusun perencanaan sekolah, b) Mengelola program pembelajaran, c) Mengelola kesiswaan,

d) Mengelola sarana dan prasarana, e) Mengelola personal sekolah, f) Mengelola keuangan sekolah,

g) Mengelola hubungan sekolah dan masyarakat, h) Mengelola administrasi sekolah,

i) Mengelola sistem informasi sekolah, j) Mengevaluasi program sekolah, k) Memimpin sekolah.

Hasil Penilaian

Terhadap kinerja kepala sekolah, dengan sasaran aspek manajerial pada Sekolah menengah Kejuruan Binaan berkaitan dengan pengelolaan sekolah, belum semua sumber daya dapat disediakan dan dimanfaatkan secara optimal untuk mencapai tujuan sekolah secara efektif dan efsien. Hal ini disebabkan masih banyak Kepala Sekolah yang belum memahami tugas manajerial, dan standar pengelolaan.

2) Tugas Supervisi

Penilaian Kinerja Kepala sekolah dalam tugas supervisi ini tercakup pada kegiatan-kegiatan: a) Merencanakan program supervisi, b Melaksanakan program supervisi dan c) Menindaklanjuti program supervisi

Hasil penilaian kinerja dalam tugas supervisi,

a) Masih ada Kepala Sekolah belum menyusun program supervisi

b) Rutinitas melaksanakan program supervisi belum sesuai dengan jadwal yang disusun

(17)

Pengelolaan Teaching Vactory / Unit produksi pada SMK binaan belum dikelola secara profesional

B. Analisis dan Evaluasi Hasil Pengawasan (Tahun sebelumnya)

1.Kepengawasan Akademik a. Pembinaan

1) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru menyusun administrasi perencanaan pembelajaran/program bimbingan

 80% guru pada Sekolah Binaan mempunyai Prota dan Promes dengan nilai minimal baik

 80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat silabus sendiri sesuai dengan standar proses dengan nilai minimal baik

 80 % Guru dapat membuat RPP sesuai dengan standar proses dengan nilai minimal baik

 80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat menentukan KKM sesuai dengan panduan dengan nilai minimal baik

 80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat dan mengisi agenda hariannya sesuai dengan pembelajaran dalam kurikulum dengan nilai minimal baik

2) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan pembelajaran/bimbingan  80% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan

pembelajaran sesuai Standar proses dan RPP yang disusunnya dengan nilai minimal baik

60% guru pada Sekolah Binaan menyusun perencanaan penilaian sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

80 % guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian melalui tes, PT, KMTT dan pengamatan dengan nilai minimal baik

(18)

80 % guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ulangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

4) Melakukan pendampingan dalam meningkatkan kemampuan guru menggunakan media dan sumber belajar

60 % guru pada sekolah binaan menggunakan media dan sumber belajar dalam pembelajaran sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

5) Memberi masukan kepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar

70 % guru pada sekolah binaan memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar dalam pembelajaran sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

6) Memberikan rekomendasi kepada guru mengenai tugas membimbing dan melatih peserta didik

70 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program pembimbingan peserta didik sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

50 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program peningkatan mutu lulusan sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

 80 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program pengembangan minat dan bakat melalui BK dan Ekstrakurikuler sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

80 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program KIR sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

80 % guru pada Sekolah Binaan menggunakan teknologi informasi untuk pembelajaran dengan baik

8) Memberikan bimbingan kepada guru dalam pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/ pembimbingan

80 % guru pada Sekolah Binaan memanfaatkan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan dan pembelajaran/pembimbingan dengan dengan baik

9) Memberikan bimbingan kepada guru untuk melakukan refeksi hasil-hasil yang dicapai

(19)

menggunakan teknologi informasi untuk pembelajaran dengan baik

b.Pemantauan

Pelaksanaan standar isi, standar kompetensi lulusan, standar proses, dan standar penilaian

1) Standar Isi :

Dokumen KTSP sudah direview secara mandiri dengan nilai baik

Semua silabus mata pelajaran telah tersusun oleh MGMP tingkat sekolah dengan nilai baik

2) Standar Proses

80 % guru pada Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai Permendiknas No. 41 tahun 2007 dengan nilai minimal baik

3) Standar Kelulusan

Peningkatan Mutu lulusan Mapel Ahklak Mulia diikuti 75 % jumlah peserta didik

Peningkatan mutu lulusan Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian diikuti 75 % jumlah peserta didik

Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi diikuti 75 % jumlah peserta didik

Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Seni Budaya dan Estetika diikuti 70 % jumlah peserta didik

Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran OlahRaga dan Kesehatan diikuti 90 % jumlah peserta didik

4) Standar Penilaian

(20)

60 % guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian melalui tes, PT, KMTT dan pengamatan dengan nilai minimal baik

60 % guru pada Sekolah Binaan melaksanakan remideasi dan pengayaan sesuai hasil analisis KKM dengan nilai minimal baik

60 % guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ualangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik c. Penilaian ( Kinerja Guru )

1) Merencanakan pembelajaran

80% guru pada Sekolah Binaan mempunyai Prota dan Promes dengan nilai minimal baik

80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat silabus sendiri sesuai dengan standar proses dengan nilai minimal baik

80 % Guru dapat membuat RPP sesuai dengan standar proses dengan nilai minimal baik

80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat menentukan KKM sesuai dengan panduan dengan nilai minimal baik

80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat dan mengisi agenda hariannya sesuai dengan pembelajaran dalam kurikulum dengan nilai minimal baik

80 % Guru pada Sekolah Binaan dapat menunjukan jadwal tatap muka

80 % Guru pada Sekolah Binaan memiliki dan mengerjakan dan menunjukan absensi peserta didik

80 % Guru pada Sekolah Binaan memiliki dan menunjukan Kalender pendidikan

80 % Guru pada Sekolah Binaan memiliki dan mengerjakan Buku nilai

2) Melaksanakan pembelajaran

80% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan pembelajaran sesuai Standar proses dan RPP yang disusunnya dengan nilai minimal baik

3) Menilai hasil pembelajaran

80% guru pada Sekolah Binaan menyusun perencanaan penilaian sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik 80% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian

(21)

70% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian ahlak mulia dan kepribadian sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

70% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian psikomotorik sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

70% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan remideasi dan pengayaan sesuai hasil analisis KKM dengan nilai minimal baik

70% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ualangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik 70% guru pada Sekolah Binaan memiliki instrument tes

setiap KD

70% guru pada Sekolah Binaan memiliki Bank soal

70% guru pada Sekolah Binaan memiliki dan membuat kartu soal

4) Membimbing dan melatih peserta didik, dan

5) Melaksanakan tugas tambahan yang melekat pada pelaksanaan kegiatan pokok sesuai dengan beban kerja guru 70 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program

pembimbingan peserta didik sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

70 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program peningkatan mutu lulusan sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

70 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program pengembangan minat dan bakat melalui BK dan Ekstrakurikuler sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

70 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program KIR sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

2.Kepengawasan Manajerial

a. Pembinaan

1) Pengelolaan sekolah yang meliputi penyusunan program kerja sekolah berdasarkan SNP, baik rencana kerja tahunan maupun rencana kerja 4 tahunan, pelaksanaan program, pengawasan dan evaluasi internal, kepemimpinan sekolah dan Sistem Informasi Manajemen

(22)

50 % kepala sekolah melakukan Evaluasi Disiri Sekolah (EDS) dan merepleksikan hasil-hasilnya dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan dengan baik

80 % kepala sekolah menyusun program pengembangan perpustakaan dan laboratorium serta sumber belajar lainnya dengan baik

4) Kemampuan kepala sekolah dalam membimbing pengembangan program bimbingan dan konseling di sekolah 90 % kepala sekolah mengembangkan program bimbingan

dan konseling dengan baik

5) Melakukan pendampingan kepada kepala sekolah dalam pengelolaan administrasi sekolah (supervisi manajerial), meliputi :

90 % kepala sekolah melakukan pengelolaan dan administrasi berdasarkan manajemen peningkatan mutu dengan baik

90 % kepala sekolah melaksanakan bimbingan dan konseling di sekolah dengan baik

80 % kepala sekolah mmenyusun program peningkatan mutu untuk tahun yang akan datang dengan baik

b. Pemantauan

Pelaksanaan standar nasional pendidikan di sekolah dan memanfaatkan hasil-hasilnya untuk membantu kepala sekolah mempersiapkan akreditasi sekolah

1) Standar Pendidik dan Tenaga Kependidikan

 100 % Sekolah Binaan menyusun program pendayagunaan pendidik dan tendik

(23)

2) Standar Sarana Prasarana

 100 % Sekolah Binaan menyusun perencanaan pendayagunaan sarpras berdasarkan skala prioritas dengan baik

 80 % Sekolah Binaan menyusun program evaluasi dan pemeliharaan sarpras

 80 % Sekolah Binaan menyusun program pengadaan fasilitas pembelajaran tiap kelas

 80 % Sekolah Binaan menyusun program skala prioritas pengembangan fasilitas pendidikan sesui dengan tujuan pendidikan dan kurikulum dengan baik

 80 % Sekolah Binaan menyusun program pemeliharaan semua fasilitas fsik dan peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan dengan baik

3) Standar Pengelolaan

 60 % Sekolah Binaan menyusun rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

 70 % Sekolah Binaan menyusun dan memiliki pedoman pelaksanaan rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

 70 % Sekolah Binaan menyusun menyusun dan melaksanakan program pengawasan dan evaluasi standar pengelolaan dengan baik

 70 % Sekolah Binaan menyusun pola kepemimpinan sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

 50 % Sekolah Binaan menyusun system informasi manajemen sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

4) Standar Pembiayaan

 70 % Sekolah Binaan menyusun pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar pembiayaan dengan baik

c. Penilaian Kinerja Kepala sekolah

Penilaian kinerja kepala sekolah tentang pengelolaan sekolah sesuai dengan standar nasional pendidikan

(24)

 100 % kepala sekolah pada Sekolah Binaan mampu menyusun Visi dan Misi sekolah sesuai karakteristik dan potensi sekolah dengan baik

 100 % kepala sekolah pada Sekolah Binaan mampu menyusun tujuan berdasarkan Visi dan Misi sekolah dengan baik

 100 % kepala sekolah pada Sekolah Binaan mampu menyusun Rencana Kerja Sekolah Tahunan dan 4 tahun mencacu 8 SNP dengan baik

2) Pedoman Pelaksanaan Perencanaan Program

 Sekolah Binaan membuat dan memiliki pedoman yang mengatur berbagai aspek pengelolaan secara tertulis.

 Sekolah Binaan membuat dan memiliki pedoman yang mengatur struktur organisasi

 Sekolah Binaan melaksanakan kegiatan sekolah berdasarkan program tahunan

3) Bidang Kesiswaan

 70 % Kepala Sekolah Binaan menyusun dan menetapkan petunjuk operasional penerimaan peserta didik baru

 70 % Kepala Sekolah Binaan menetapkan layanan konseling kepada peserta didik sesuai panduan dengan baik  80 % Kepala Sekolah Binaan menyusun kegiatn ekstra dan kokurikuler sesuai minat dan bakat peserta didik dengan baik

 50% Kepala Sekolah Binaan menetapkan program pembinaan prestasi unggulan sesuai potensi sekolah dengan baik

 100 % Kepala Sekolah Binaan menetapkan program penelsuran tamatan sesuai panduan dengan baik

4) Bidang Kurikulum dan Kegiatan Pembelajaran

 80 % Sekolah Binaan menyusun kurikulum berdasarkan mekanisme dan panduan penyusunan KTSP dengan baaaik  100 % Sekolah Binaan menyusun dan melaksankan

Kalender Pendidikan yang disinkronkan dengan Kalender Dinas Pendidikan dengan baik

 90 % Sekolah Binaan menyusun pedoman penjaminan mutu pengelolaan pembelajaran berdsasarkan standar Isi, Proses dengan baik

(25)

 100 % Sekolah Binaan menyusun dan menetapkan Peraturan Akademik. Dengan baik

5) Bidang Pendidik dan Tenaga Kependidikan

 100 % Sekolah Binaan menyusun program pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

 100 % Sekolah Binaan menyusun program pengembangan sumber daya

6) Bidang Sarana dan Prasarana

 90 % Sekolah Binaan menyusun perencanaan pendayagunaan sarana prasarana berdasarkan skala prioritas dengan baik

 70 % Sekolah Binaan menyusun program evaluasi dan pemeliharaan sarana prasarana

 70 % Sekolah Binaan menyusun program pengadaan fasilitas pembelajaran tiap kelas

 80 % Sekolah Binaan menyusun program skala prioritas pengembangan fasilitas pendidikan sesui dengan tujuan pendidikan dan kurikulum dengan baik

 100 % Sekolah Binaan menyusun program pemeliharaan semua fasilitas fsik dan peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan dengan baik

7) Bidang Keuangan dan Pembiayaan

 90 % Sekolah Binaan menyusun pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar pembiayaan dengan baik

8) Budaya dan Lingkungan Sekolah/Madrasah

 100 % Sekolah Binaan menyusun Tata tertib untuk semua warga sekolah (peserta didik, guru dan tenaga kependidikan)

 100 % Sekolah Binaan memiliki kode etik pendidik dan tenaga kependidikan

 60 % Sekolah Binaan menyusun program Reward dan punishment

9) Peranserta Masyarakat dan Kemitraan Sekolah/Madrasah

 60 % Sekolah Binaan menyusun program Model pelibatan warga sekolah dalam peran sertanya meningkatkan mutu pendidikan

 60 % Sekolah Binaan menyusun program Model pelibatan masyarakat dalam peran sertanya meningkatkan mutu pendidikan

10)Pengawasan dan Evaluasi

 80 % Sekolah Binaan menyusun dan memiliki program pengawasan yang didasarkan pada Standar Nasional Pendidikan

(26)

 80 % Sekolah Binaan menyusun program penyiapan bahan keperluan akredsitasi sekolah

 80 % Sekolah Binaan menyusun program pembagian wewenang para pimpinan seko

11)Sistem Informasi dan manajemen

 70 % Sekolah Binaan memiliki system informasi manajemen untuk mendukung pelaksanaan administrasi yang efektif

C. Tindak Lanjut Pengawasan Sebagai Acuan dalam Penyusunan Program

1. Melaporkan hasil pembinaan guru dan/atau kepala sekolah, pemntauan 8 (delapan) Standar Nasional Pendidikan, Penilaian Kinerja guru dan/atau kepala sekolah dan pembimbingan dan pelatihan profesional guru dan/atau kepala sekolah, kepada :

a. Sekolah binaan

b. Dinas Pendidikan Kabupaten Klaten

c. Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah

2. Menyelenggarakan pembinaan dan pembimbingan terhadap sekolah binaan

(27)

BAB III

RENCANA PROGRAM TAHUNAN PENGAWASAN

A. Program Pembinaan Guru dan/atau Kepala Sekolah

1. Program Pembinaan Guru

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran KeberhasilaIndikator n

1 Melakukan pendampingan meningkatkan kemampuan guru menyusun administrasi pembelajaran/program bimbingan :

a. Pengembangan silabus

b. Pengembangan RPP c. Pengembangan

Bahan Ajar

2. Guru mapel pada SMK Binaan

85 % dari jumlah guru mempunyai adm.

perencanaan pembelajaran yang sesuai dengan KTSP dengan baik

Bimbingan teknis Group Focus Dicussion

1. Kunjungan ke sekolah binaan 2. Mengadakan

pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun sebelumnya 3. Menyusun

program yang sesuai dengan kebutuhan guru

1. Kum juknis ttg SNP

Instrumen penilaian : Perencanaa silabus dan RPP

2 Melakukan pendampingan meningkatkan kemampuan guru dalam proses pelaksanaan

pembelajaran /program bimbingan :

a. Pembelajaran TM b. Pengembangan

1. Setiap guru Mapel jumlah guru mapel dapat melaksanakan pembelajaran yang sesuai dengan

1. Kunjungan ke sekolah binaan 2. Mengadakan

pertemuan/ menggali informasi 3. tentang

(28)

Model pembelajaran c. Pembelajaran tuntas

dan remedial

pada SMK

Binaan program yang sesuai dengan kebutuhan guru

panduan, juknis ttg SNP

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran KeberhasilaIndikator n

3 Melakukan pendampingan meningkatkan kemampuan guru melaksanakan

penilaian hasil belajar peserta didik :

a. Pemanfaatan TIK untuk penilaian b. Penyediaan

pedoman penilaian c. Juknis rancangan

penilaian d. Penetapan KKM e. Penilaian 5

kelompok Mapel f. Penilaian

psikomotorik g. Penilaian afektif h. Penilaian portofolio i. Analisis butir soal j. Penyusunan LBH-PD

a. Adanya

b. Guru mapel pada SMK Binaan

85 % dari jumlah guru mempunyai adm. Penilaian yang sesuai dengan standar penilaian dengan baik

a. Kunjungan ke sekolah binaan b. Mengadakan

pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun sebelumnya c. Menyusun

program yang sesuai dengan kebutuhan guru juknis ttg SNP

4 Memberikan masukan kepada guru dalam memanfaatkan lingkungan dan sumber belajar

a. Guru dapat mengemba ngkan bahan ajar dan

memilih

85 % dari jumlah guru dapat

memfasilitasi peserta didik belajar dari

Bimbingan teknis

(29)

bahan ajar deari berbagai macam sumber 3. Guru mapel

pada SMK guru tahun sebelumnya c. Menyusun

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran _KeberhasilanIndikator

Strategi/ metode/ teknik

Skenario

Kegiatan Sumberdaya

Penilaian

5 Memberikan

rekomendasi kepada guru mengenai tugas membimbing dan melatih peserta didik

Guru dapat memberikan pengayaan dan remedial yang tepat

85 % dari jumlah guru mempunyai

pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun

sebelumnya c. Menyusun

program yang sesuai dengan kebutuhan

6 Memberikan bimbingan kepada guru dalam

menggunakan tehnologi informasi Dan komunikasi untuk pembelajaran

Guru dapat dapat menggunaka n IT sebagai alat bantu pembelajaran

50 % dari jumlah guru dapat

menggunakan IT sebagai alat bantu

(30)

c. Menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan guru

– 4

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran _KeberhasilanIndikator

Strategi/ metode/

teknik

Skenario

Kegiatan Sumberdaya

Penilaian

7 Memberikan bimbingan kepada guru dalam pemanfaatan hasil penilaian untuk perbaikan mutu pendidikan dan

pembelajaran/bimbinga n

Guru dapat meningkatka yang efektif

Semua guru mata

pelajaran dapat membuat analisis SKL dengan tepat

pertemuan/ menggali informasi ttg potensi guru tahun

sebelumnya c. Menyusun

program yang sesuai dengan kebutuhan guru kan soal-soal dengan analisis SKL

8 Memberikan bimbingan kepada guru untuk melakukan refeksi hail-hasil yang dicapai

Guru dapat mengetahui kelebihan dan kekurangan nya sebagai bahan untuk perbaikan tahun

85 % dari jumlah guru menunjukan

pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun

(31)

berikutnya sebelumnya c. Menyusun

Pedoman panduan juknis tentan SNP

2. Program Pembinaan Kepala Sekolah

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran _KeberhasilanIndikator _{metode/ teknik}Strategi/ Skenario Kegiatan Sumber daya Penilaian dan_Instrumen _{Tindak Lanjut}Rencana

1 Memberi masukan dalam pengelolaam administrasi kepada sekolah berdasarkan manajemen

peningkatan mutu di sekolah :

a. Pengembangan KTSP

b. Pengembangan Mulok

c. Pengelolaan pelaksanaan KTSP

Penyusunan RKS

Peraturan Akademik SMK sesuai dengan SNP

pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun sebelumnya c. Menyusun

(32)

Pelaksanaan sistem belajar

Kemitraan dan kerjasama satdik

Pengawasan proses pembelajaran

Binaan

2 Melakukan

pendampingan dalam melaksanakan

bimbingan dan konseling di sekolah : a. Pengembangan diri

dab layanan BK

a. Sekolah

a. Kunjungan ke sekolah binaan

b. Mengadakan pertemuan/ menggali informasi tentang potensi guru tahun sebelumnya

No Materi Pembinaan Tujuan dan_sasaran _KeberhasilanIndikator _{metode/ teknik}Strategi/ Skenario Kegiatan Sumber daya Penilaian dan_Instrumen _{Tindak Lanjut}Rencana

c. Menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan guru 3 Memberikan bimbingan

kepada kepala sekolah untuk melakukan refeksi hasil-hasil yang dicapainya melalui analisis kontek a. Analisis 8 SNP b. Analisi kondisi

a. Untuk mutu untuk tahun yang akan datang sekolah binaan b. Mengadakan

(33)

internal satdik c. Analisis kondisi

lingkungan sekolah d. Penyusunan laporan

analisis kontek

b. Kepala sekolah pada SMK binaan

c. Menyusun program yang sesuai dengan kebutuhan guru

Pedoman panduan juknis tentan SNP

Panduan peningkata n mutu

B. Program Pemantauan 8 Standar Nasional Pendidikan

N O

PROGRAM MATERI

PEMANTAUAN

TARGET YANG DIHARAPKAN KETERANGAN

1 Standar Nasional

Pendidikan Standar Isi a. Dokumen KTSP sudah di review dengan nilai >90 % b. 13 mata pelajaran telah dikembangkan

silabusnya

Instrumen Supervisi Standar Isi

Standar Proses a. 100 % guru Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai Permendiknas No. 41 Tahun 2007

b. 100 % guru melaksanakan pembelajaran sesuai Permendiknas No. 41 Tahun 2007

(34)

c. 100 % guru pada SMK Binaan melakisanakan penilain pembelajarn sesui Permendiknas No. 41 Tahun 2007

d. 100 % Guru pada Sekolah Binaan

melaksanakan kegiatan tambahan sesuai dengan tuigas dan tanggungjawabanya

Standar Kelulusan a. Peningkatan Mutu lulusan Mapel Ahklak Mulia minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik b. Peningkatan mutu lulusan Pendidikan

Kewarganegaraan dan kepribadian minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

c. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

d. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Seni Budaya dan Estetika minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

e. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran OlahRaga dan Kesehatan minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

Instrumen Supervisi Standar Kelulusan

Standar Pendidik dan

Tenaga Kependidikan a. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

b. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pengembangan sumber daya

Instrumen Supervisi Standar Dik Tendik

Standar Sarana Prasarana a. 100 % Sekolah Binaan menyusun perencanaan pendayagunaan sarana prasarana berdasarkan skala prioritas dengan baik

b. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

(35)

evaluasi dan pemeliharaan sarana prasarana c. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

pengadaan fasilitas pembelajaran tiap kelas d. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

skala prioritas pengembangan fasilitas

pendidikan sesui dengan tujuan pendidikan dan kurikulum dengan baik

e. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pemeliharaan semua fasilitas fsik dan

peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan dengan baik

Standar Pengelolaan a. 75 % Sekolah Binaan menyusun rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

b. 75 % Sekolah Binaan menyusun dan memiliki pedoman pelaksanaan rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

c. 70 % Sekolah Binaan menyusun menyusun dan melaksanakan program pengawasan dan evaluasi standar pengelolaan dengan baik d. 75 % Sekolah Binaan menyusun pola

kepemimpinan sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

e. 75 % Sekolah Binaan menyusun system informasi manajemen sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

Instrumen Supervisi Standar

Pengelolaan

Standar Pembiayaan 100 % Sekolah Binaan menyusun pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar pembiayaan dengan baik

Instrumen Supervisi Standar

Pembiayaan Standar Penilaian a. 100% guru pada Sekolah Binaan menyusun

perencanaan penilaian sesuai standar penilaian

(36)

dengan nilai minimal baik

b. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian melalui tes, PT, KMTT dan

pengamatan dengan nilai minimal baik

c. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan remideasi dan pengayaan sesuai hasil analisis KKM dengan nilai minimal baik

d. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ualangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

C. Program Penilaian Kinerja Guru dan/atau Kepala Sekolah

1. Program Penilaian Guriu

(37)

1 Perencanaan Pembelajaran

a. Program Tahunan dan Program Semesteran b. Silabus

c. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) d. Kriteria Ketuntasan

Minimal (KKM)

e. Agenda Harian Guru

f. Jadwal tatap Muka

g. Absensi peserta didik

h. Kalender Pendidikan

i. Buku Nilai

a. 100% guru pada Sekolah Binaan mempunyai Prota dan Promes dengan nilai minimal baik

b. 100 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat silabus sendiri sesuai dengan standar proses dengan nilai minimal baik c. 100 % Guru dapat membuat RPP sesuai

dengan standar proses dengan nilai minimal baik

d. 100 % Guru pada Sekolah Binaan dapat menentukan KKM sesuai dengan panduan dengan nilai minimal baik

e. 100 % Guru pada Sekolah Binaan dapat membuat dan mengisi agenda hariannya sesuai dengan pembelajaran dalam kurikulum dengan nilai minimal baik a. 100 % Guru pada Sekolah Binaan dapat

menunjukan jadwal tatap muka b. 100 % Guru pada Sekolah Binaan

memiliki dan mengerjakan dan menunjukan absensi peserta didik c. 100 % Guru pada Sekolah Binaan

memiliki dan menunjukan Kalender pendidikan

d. 100 % Guru pada Sekolah Binaan memiliki dan mengerjakan Buku nilai

a. Evaluasi ketercapaian dengan

menggunakan skala 1 – 4

b. Rentang Skor :

91 - 100 Baik Sekali

(38)

NO PROGRAM MATERI PEMBINAAN TARGET YANG DIHARAPKAN KETERANGAN

2 Pelaksanaan

Pembelajaran Pelaksanaan Pembelajaran meliputi kegiatan :

a. Pendahuluan Mencakup :

penyiapan peserta didik, free test, menjelaskan tujuan pembelajaran dan menyampaikan cakupan materi b. Kegiatan Inti

Mencakup : Kegiatan Tatap Muka, PT, dan KMTT.

Kegiatan TM dilakukan melalui : Eksplorasi, Elaborasi dan

Konfrmasi c. Penutup

Mencakup :

membuat rangkuman / simpulan, melakukan penilaian dan refeksi, memberikan umpan balikmerencanakan

100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan pembelajaran sesuai Standar proses dan RPP yang disusunnya dengan nilai minimal baik

b. Rentang Skor :

(39)

kegiatan tindak lanjut dan menyampaikan rencana pembelajaran berikutnya

3 Penilaian Pembelajaran

a. Perencanaan Penilaian

b. Pelaksanaan Penilaian :

Melakukan Tes dengan Ulangan Harian, Mid semester, UAS,/UKK c. Melakukan penilaian

ahlak mulia dan kepribadian

d. Melakukan penilaian psikomotorik

a. 100% guru pada Sekolah Binaan

menyusun perencanaan penilaian sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

b. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian melalui tes, dengan Ulangan Harian, MS, UAS, UKK sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

c. 100% guru pada Sekolah Binaan

melaksanakan penilaian ahlak mulia dan kepribadian sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

d. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian psikomotorik sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

e. 100% guru pada Sekolah Binaan

b. Rentang Skor :

(40)

e. Program Remidiasi dan pengayaan

f. Analisis Hasil Ulangan

g. Instrumen tes setiap Kompetensi Dasar

h. Bank Soal

i. Kartu soal

melaksanakan remideasi dan pengayaan sesuai hasil analisis KKM dengan nilai minimal baik

f. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ualangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

g. 100% guru pada Sekolah Binaan memiliki instrument tes setiap KD

h. 100% guru pada Sekolah Binaan memiliki Bank soal

i. 100% guru pada Sekolah Binaan memiliki dan membuat kartu soal

4 Membimbing dan melatih peserta didik

a. Program pembimbing peserta didik

b. Program Peningkatan mutu lulusan 5 kel. mapel

a. 100 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program pembimbingan peserta didik sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

(41)

5 Kegiatan Tambahan c. Program _{pengembangan diri} minat dan bakat melalui Bimbingan karir dan

ekstrakurikuler

d. Kegiatan KIR

c. 100 % guru pada Sekolah Binaan

menyusun program pengembangan minat dan bakat melalui BK dan Ekstrakurikuler sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

d. 100 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program KIR sesuai

tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

2. Program Penilaian Kinerja Kepala Sekolah

1 Pengelolaan Sekolah a. Rencana Kerja Sekolah 1 tahun dan Rencana Kerja Sekolah 4 tahun

(42)

sesuai 8 SNP

b. Pelaksanaan Rencana Kerja Sekolah

c. Pengawasan dan evaluasi

d. Kepemimpinan Sekolah e. Sistem Informasi

manajemen

dengan nilai minimal baik

b. 75 % pada Sekolah Binaan menyusun Pedoman pelaksanaan Rencana Kerja Sekolah sesuai 8 SNP dengan nilai minimal baik

c. 100 % Sekolah Binaan menyusun program Evaluasi pelaksanaan program kerja sesuai pedoman yang telah

disusun

d. 100 % Sekolah Binaan menyusun program penyiapan bahan keperluan akredsitasi sekolah

e. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pembagian wewenang para pimpinan sekolah

f. 100 % Sekolah Binaan memiliki system informasi manajemen untuk mendukung pelaksanaan administrasi yang efektif 2 Pelaksanaan

Pembelajaran Pelaksanaan Pembelajaranmeliputi kegiatan : a. Pendahuluan

Mencakup :

penyiapan peserta didik, free test, menjelaskan tujuan pembelajaran dan menyampaikan cakupan materi

100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan pembelajaran sesuai Standar proses dan RPP yang disusunnya dengan nilai minimal baik

b. Rentang Skor :

(43)

b. Kegiatan Inti

Mencakup : Kegiatan Tatap Muka, PT, dan KMTT.

Kegiatan TM dilakukan melalui : Eksplorasi, Elaborasi dan

Konfrmasi

c. Penutup Mencakup :

membuat rangkuman /simpulan, melakukan penilaian dan refeksi, memberikan umpan balikmerencanakan kegiatan tindak lanjut dan menyampaikan rencana pembelajaran berikutnya

71 - 80 Cukup

< 70 Kurang

3 Penilaian Hasil Belajar a. Perencanaan Penilaian

b. Pelaksanaan Penilaian : Melakukan Tes dengan Ulangan Harian, Mid

a. 100% guru pada Sekolah Binaan

menyusun perencanaan penilaian sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

b. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian melalui tes, dengan Ulangan Harian, MS, UAS, UKK sesusi standar penilaian dengan nilai

(44)

semester, UAS,/UKK

c. Melakukan penilaian ahlak mulia dan kepribadian

d. Melakukan penilaian psikomotorik

e. Program Remidiasi dan pengayaan

f. Analisis Hasil Ulangan

g. Instrumen tes setiap Kompetensi Dasar

h. Bank Soal

i. Kartu soal

minimal baik

c. 100% guru pada Sekolah Binaan

melaksanakan penilaian ahlak mulia dan kepribadian sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

d. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan penilaian psikomotorik sesusi standar penilaian dengan nilai minimal baik

e. 100% guru pada Sekolah Binaan

melaksanakan remideasi dan pengayaan sesuai hasil analisis KKM dengan nilai minimal baik

f. 100% guru pada Sekolah Binaan melaksanakan analisis hasil ualangan sesuai standar penilaian dengan nilai minimal baik

g. 100% guru pada Sekolah Binaan memiliki instrument tes setiap KD h. 100% guru pada Sekolah Binaan

memiliki Bank soal

i. 100% guru pada Sekolah Binaan memiliki dan membuat kartu soal

81 - 90 Baik 71 - 80 Cukup

(45)

4 Tugas Tambahan a. Program pembimbing peserta didik

b. Program Peningkatan mutu lulusan 5 kel. mapel

a. 100 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program pembimbingan peserta didik sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

b. 100 % guru pada Sekolah Binaan menyusun program peningkatan mutu lulusan sesuai tanggungjawabnya dengan nilai minimal baik

D. Program Pembimbingan dan Pelatihan Profesional Guru

N

o Program Materi Pembinaan Target yang diharapkan Keterangan

1 Pengelolaan KTSP a. Standar Isi b. Standar Proses c. Standar Kelulusan d. Standar Penilaian

100 % guru pada Sekolah Binaan dapat melaksanakan pengelolaan KTSP (standar Isi, Standar Proses, Standar Kelulusan, Standar Penilaian ) sesuai panduan BNSP dengan baik

Pendampingan

(46)

dalam

Pengembangan KTSP

b. Analisis Standar Proses c. Analisis Standar

Kelulusan

d. Analisis Standar Penilaian

melakukan analisis kontek dalam pengembangan KTSP (Grand Desain Kurikulum ) sesuai ketentuan dengan baik

3 Pendekatan

Pembelajaran a. Inquiry_{b. Problem solving}

c. Eksperimen d. Simulasi e. Demonstrasi f. Tematik

g. Tugas dan Resitasi h. Konstektual

i. Ekspositori j. Diskusi k. Berbasis TIK l. CBT dan PBT

80 % Guru pada Sekolah Binaan

menggunakan pendekatan pembelajaran yang variatif dalam melaksanakan proses pembelajaran dengan baik

Fokus Discusion

4 Penilaian Proses

dan Hasil Belajar a. Perencanaan Penilaian

b. Penyusunan Perangkat

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu menyusun perencanaan penilaian sesuai standar penilaian dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu menyusun perangkat penilaian sesuai standar penilaian dengan baik

(47)

Naskah soal

c. Analisis bahan ajar

d. Analisis Hasil Belajar

e. Remidiasi dan Pengayaan

f. Penilaian 5 Kelompok mata pelajaran

g. Penilaian Kepribadian

h. Penilaian Akhlaq Mulia

i. Pengolahan Nilai

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melakukan analisis kebutuhan bahan ajar sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melakukan analisis hasil belajar dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksana kan Remidiasi dan pengayaan sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksana kan pengelolaan peniaian 5 kelompok mapel sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksana kan penilaian kepribadian sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksana kan penilaian akhlaq mulia sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksana kan pengolahan nilai hasil belajar sesuai kompetensi yang diajarkan dengan baik

(48)

j. Penetapan sistem

penilaian dan sosialisasi kepada peserta didik

melaksana kan penetapan sistem

penilaian dan sosialisasi sistem penilaian kepada peserta didik dengan baik

5 Penelitian

Tindakan Kelas a. kriterian PTK

b.

masalah dalam pembelajaran

c.

proposal PTK

d.

e.

100 % guru pada Sekolah Binaan mampu mengidentifkasikan pengertian, tujuan, ciri dan kriteria Penelitian Tindakan Kelas dengan baik

80 % guru pada Sekolah Binaan mampu mengidentifkasikan masalah dalam

pembelajaran sesuai ketentuan penulisan Penelitian Tindakan Kelas dengan baik 100 % guru pada Sekolah Binaan mampu menyusun proposal Penelitian Tindakan Kelas sesuai ketentuan dengan baik 80 % guru pada Sekolah Binaan mampu melaksanakan Penelitian Tindakan Kelas sesuai ketentuan dengan baik

80 % guru pada Sekolah Binaan mampu menyusun laporan hasil Penelitian Tindakan Kelas sesuai ketentuan dengan baik

Workshop

6 Supervisi,

(49)

Tindak lanjut Kepala Sekolah

b. Program Pemantauan

c. Pelaksanaan supervisi

d. Evaluasi hasil supervisi dan

pemantauan

e. Program Tindak Lanjut

supervisi akademik dengan baik 100 % kepala sekolah pada sekolah binaan mampu menyusun program pemantauan akademik dengan baik 100 % kepala sekolah pada sekolah binaan mampu melaksanakan program supervisi akademik dan pemantauan dengan baik

100 % kepala sekolah pada sekolah binaan mampu melaksanakan evaluasi hasil supervisi akademik dan pemantauan dengan baik

100 % kepala sekolah pada sekolah binaan mampu melaksanakan program tindak lanjut supervisi akademik dengan baik

Pendampingan

7 Penyusunan

Program Kerja a. EDS/M

b. Menyusun program kerja

60 % kepala sekolah pada sekolah binaan menyusun Evaluasi Diri Sekolah (EDS) dengan baik

60 % kepala sekolah pada sekolah binaan menyusun program kerja sekolah

berdasarkan hasil EDS dengan baik

(50)

c. Menyusun rencana anggaran

sekolah dengan baik

E. Program Evaluasi dan Pelaporan Hasil Kepengawasan

1. Program Evaluasi

Evaluasi pelaksanaan program dilakukan setiap ahkir tahun

(51)

N

TARGET YANG DIHARAPKAN

2010 HASIL YANG DICAPAI KETERANGAN

1 Standar Isi a. Review Dokumen KTSP

b. Silabus semua mata pelajaran dan muatan lokal

a. Dokumen KTSP sudah di review dengan nilai >90 %

b. 13 mata pelajaran telah dikembangkan silabusnya

a. Dokumen KTSP sudah direview secara mandiri dengan nilai baik

b. Semua silabus mata pelajaran telah tersusun oleh MGMP tingkat sekolah dengan nilai baik

a. Evaluasi ketercapaian dengan menggunaka n skala 1 – 4

2 Standar Proses a. Perencanaan Pemebalajaran

b. Pelaksanaan Pembelajaran

c. Penilaian Pembelajaran

a. 100 % guru Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai

Permendiknas No. 41 Tahun 2007

b. 100 % guru melaksanakan pembelajaran sesuai

Permendiknas No. 41 Tahun 2007

c. 100 % guru pada Sekolah Binaan melakisanakan penilain pembelajarn sesui Permendiknas No. 41 Tahun 2007

a.80 % guru pada Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai

Permendiknas No. 41 tahun 2007 dengan nilai minimal baik

b.80 % guru pada Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai

c.80 % guru pada Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai

d. Kegiatan tambahan d.100 % Guru pada Sekolah Binaan melaksanakan kegiatan tambahan sesuai dengan tuigas dan

tanggungjawabanya

e.80 % guru pada Sekolah Binaan memiliki perencanaan pembelajaran sesuai

(52)

2 Standar Kelulusan a. Peningkatan Mutu lulusan Mapel Ahklak Mulia

b. Peningkatan mutu lulusan Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian

c. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi

d. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Seni Budaya dan Estetika

e. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran OlahRaga dan

Kesehatan

a. Peningkatan Mutu lulusan Mapel Ahklak Mulia minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

b. Peningkatan mutu lulusan

Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

c. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan dan Teknologi minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

d. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Seni Budaya dan Estetika minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

e. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran OlahRaga dan

Kesehatan minimal diikuti 90 % jumlah peserta didik

a. Peningkatan Mutu lulusan Mapel Ahklak Mulia diikuti 75 % jumlah peserta didik

b. Peningkatan mutu lulusan Pendidikan Kewarganegaraan dan kepribadian diikuti 75 % jumlah peserta didik

c. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Ilmu

Pengetahuan dan Teknologi diikuti 75 % jumlah peserta didik

d. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran Seni Budaya dan Estetika diikuti 70 % jumlah peserta didik

e. Peningkatan mutu lulusan mata pelajaran OlahRaga dan Kesehatan diikuti 90 % jumlah peserta didik

a. Evaluasi ketercapaian

4 Standar Pendidik dan tenaga Kependidikan

a. program endayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

b. pengembangan sumber daya manusia

a. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

pendayagunaan pendidik dan tenaga kependidikan

b. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pengembangan sumber daya

a. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

pendayagunaan pendidik dan tendik

b. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

pengembangan sumber daya

a. Evaluasi ketercapaian dengan menggunaka n skala

5 Standar Sarana

(53)

pendayagunaan sarana dan prasarana pendidikan;

b. Evaluasi dan melakukan

pemeliharaan sarana dan prasarana c. Melengkapi fasilitas

pembelajaran pada setiap tingkat kelas di sekolah

d. Menyusun skala prioritas

pengembangan fasilitas pendidikan

e. Pemeliharaan semua fasilitas fsik dan peralatan

menyusun perencanaan pendayagunaan sarana prasarana berdasarkan skala prioritas dengan baik

b. 100 % Sekolah Binaan

menyusun program evaluasi dan pemeliharaan sarana prasarana c. 100 % Sekolah Binaan menyusun

program pengadaan fasilitas pembelajaran tiap kelas

d. 100 % Sekolah Binaan menyusun program skala prioritas

pengembangan fasilitas

pendidikan sesui dengan tujuan pendidikan dan kurikulum dengan baik

e. 100 % Sekolah Binaan menyusun program pemeliharaan semua fasilitas fsik dan peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan dengan baik

menyusun perencanaan pendayagunaan sarpras berdasarkan skala prioritas dengan baik

b. 100 % Sekolah Binaan menyusun program evaluasi dan pemeliharaan sarpras c. 100 % Sekolah Binaan

menyusun program pengadaan fasilitas pembelajaran tiap kelas

d. 100 % Sekolah Binaan menyusun program skala prioritas pengembangan fasilitas pendidikan sesui dengan tujuan pendidikan dan kurikulum dengan baik

e. 100 % Sekolah Binaan menyusun program

pemeliharaan semua fasilitas fsik dan peralatan dengan memperhatikan kesehatan dan keamanan lingkungan dengan baik

Pengelolaan a. Perencanaan program a. 75 % Sekolah Binaan menyusun rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

a. 60 % Sekolah Binaan menyusun rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

(54)

b. Pelaksanaan rencana kerja

c. Pengawasan dan evaluasi

d. Kepemimpinan sekolah

e. Sistem informasi manajemen

b. 75 % Sekolah Binaan menyusun dan memiliki pedoman

pelaksanaan rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

c. 70 % Sekolah Binaan menyusun menyusun dan melaksanakan program pengawasan dan evaluasi standar pengelolaan dengan baik

d. 75 % SMK Binaan menyusun pola kepemimpinan sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik e. 75 % Sekolah Binaan menyusun

system informasi manajemen sekolah sesuai standar

pengelolaan dengan baik

b. 70 % Sekolah Binaan menyusun dan memiliki pedoman pelaksanaan rencana kerja sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

c. 70 % Sekolah Binaan menyusun menyusun dan melaksanakan program pengawasan dan evaluasi standar pengelolaan dengan baik

d. 70 % Sekolah Binaan menyusun pola

kepemimpinan sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

e. 50 % Sekolah Binaan menyusun system informasi manajemen sekolah sesuai standar pengelolaan dengan baik

Pengelolaan biaya investasi dan operasional

100 % Sekolah Binaan menyusun pedoman pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar

pembiayaan dengan baik

70 % Sekolah Binaan menyusun pedoman

pengelolaan biaya investasi dan operasional yang mengacu pada standar pembiayaan dengan baik