Cara membuat Email Baru Gmail
Agar mudah dalam memahami dan mengikuti cara pembuatan email, tutorial cara membuat
email baru lengkap dengan gambar dibuat dengan sederhana langkah demi langkah.
Kunjungi Gmail.com. Langkah pertama untuk membuat akun email dengan Gmail,
layanan email gratis dari
, adalah untuk mengunjungi situs utama Gmail. Ketik
”
gmail.com
” ke bar navigasi dari browser Anda, atau sebaliknya, ketik “Gmail” ke
mesin pencari pilihan Anda dan klik hasil yang relevan. Klik “Buat akun” Pada layar
login Gmail, lihat link pembuatan akun di bawah form login. Klik link ini untuk
melanjutkan ke proses pembuatan akun.
Form Login Gmail
Memasukkan Nama
Memasukkan Password
Verifikasi Human
Centang kotak di sebelah teks yang mengatakan “Saya menyetujui Persyaratan
Layanan Google dan Kebijakan Privasi Google.” Ini menandakan bahwa Anda
memahami dan menyetujui segala persyaratan, klik “Langkah berikutnya.”
Centang Persetujuan
Peta bagian-bagian CorelDRAW
1. Title Bar
Title Bar adalah area yang menampilkan judul / nama file yang sedang di buka.
2. Menu Bar
Menu Bar merupakan area yang berisi menu > dengan perintah-perintah yang dikelompokkan berdasarkan kategori yaitu : File, Edit, View, Layout, Arrange, Effects, Bitmaps, Text, Table, Tools, Windows dan Help.
3. Toolbar / Standar bar
Toolbars berisi Kumpulan ikon yang memiliki fungsi tertentu dan digunakan untuk mempermudah pengaksesan sebuah perintah / tool.
4. Property Bar
5. Control Windows
Control Window merupakan Kumpulan tombol pengatur tampilan jendela CorelDRAW atau jendela Drawing yang Terdiri dari Minimize, Maximize, Restore, Close.
6. Toolbox
Toolbox merupakan Bagian utama berupa Tools / alat untuk membuat, mengisi, dan memodifikasi suatu objek ataupun gambar dala CorelDRAW. berikut ini dan icon tool lengkap yang terdapat dalam toolbox:
 6.1 Pick Tool
Tool default yang berfungsi untuk memilih obyek yang digambarkan dengan lambang anak panah. Pada prinsipnya untuk mengaktifkan semua sarana-sarana operasi yang terdapat dalam tampilan CorelDRAW yaitu untuk menunjuk perintah, menunjuk obyek dan mengaktifkannya.
 6.2 Shape Tool
Tool yang berfungsi untuk melakukan pengeditan secara halus dan terutama untuk obyek kurva dan teks dengan memanipulasi jumlah node pada objek kurva atau text sesuai kebutuhan.
 6.3 Crop Tool
 6.4 Zoom Tool
Zoom Tool digunakan untuk memperbesar atau memperkecil tampilan obyek secara positif dan negatif, perbesaran dengan perbandingan 1 : 1 serta perbesaran obyek terpilih dan sebagainya.
 6.5 Freehand Tool
Freehand tool adalah tool untuk pembuatan berbagai model garis, kurva, dan menggambar bebas, dalam tool ini terdapat beberapa tool yang memiliki fungsi sama antara lain : 2-Point Line, Bezier, Artistic Media, Pen, B-Spline, Polyline, 3-Point Curve.
 6.6 Smart Fill Tool
Smart Fill digunakan untuk memberikan warna bidang dan warna outline sekaligus dan dapat memberikan efek duplikasi dan grouping pada bidang berbeda-beda dengan warna yang sama dari smart fill tool.
 6.7 Retangle Tool
Tool ini digunakan untuk pembuatan obyek kotak, bujur sangkar, persegi panjang, atau segi empat.
Tool ini digunakan untuk pembuatan obyek lingkaran baik berupa elips/oval, pie atau arc
 6.9 Polygon Tool
Dan tool ini dipakai untuk membuat objek segitiga, segi empat, segi lima dan objek-objek polygon lainnya. Dalam tool ini terdapat pula tool Star, Compleks Star, Graph Paper, Spiral.
 6.10 Basic Shape Tool
Nah Untuk Tool ini digunakan membentuk obyek bentuk dasar yang sudah disiapkan oleh program CorelDRAW secara default seperti bubble comment, Arrow Shape, Banner Shape dan lain-lain.
 6.11 Text Tool
Sudah jelas tool ini digunakan untuk membuat teks artistik. Walaupun pada tool ini tidak terdapat flyout, tetapi tool ini mempunyai tool lain yaitu Paragraph Formatting dan Character Formatting pada sub menu text pada Property Bar standard.
Table Tool digunakan untuk membuat table pada CorelDRAW, untuk mengatur banyaknya kolom dan baris terdapat di bagian Property Bar.
 6.13 Parallel Dimension Tool
Fungsi dari Paraller Dimension Tool ini adalah untuk menggambar garis paraller yang menunjukan ukuran suatu objek ataupun luasnya.
 6.14 Straigth-Line Connector Tool
Dan tool ini berfungsi untuk menggambar sebuah garis lurus untuk menghubungkan dua buah objek, tool ini hanya terdapat pada CorelDRAW versi X5 keatas
 6.15 Blend Tool
1. Contour Tool : digunakan untuk membuat serangkaian bentuk konsentris dari sebuah objek
2. Distort Tool : digunakan untuk mendistorsi objek dengan menerapkan efek push &l pull, zipper dan efek twister.
3. Drop Shadow : digunakan untuk membuat bayangan sebuah objek kurva, text, ataupun gambar
4. Envelope : digunakan untuk mengubah bentuk suatu objek atau text dengan mengubah atau menyeret node dari bentuk aslinya.
5. Extrude : digunakan untuk membuat efek 3D pada suatu objek, tool ini juga digunakan untuk membuat efek Long Shadow pada Flat Desain.
6. Transparency : digunakan untuk memberikan efek transparansi di sebuah objek baik kurva, text, ataupun bitmaps
 6.16 Color Eyedropper Tool
Tool ini digunaka untuk mengambil sampel atau contoh warna yang berupa prosentase campuran warna dari obyek terpilih dan diterapkan pada obyel lain agar warnanya sama.
 6.17 Outline Pen Tool
 6.18 Fill Tool
Tool untuk mengatur segala sesuatu tentang fill obyek atau warna dari obyek meliputi pengaturan warna, menghapus fill dan sebagainya.
 6.19 Interactive Fill Tool
Tool untuk membuat gradasi warna pada sebuah objek kurva atau text di CorelDRAW.
7. Drawing window
Drawing Window merupakan Area diluar Drawing Page yang dapat juga digunakan untuk membuat atau memodifikasi objek.
8. Drawing Page
Drawing Page merupakan Area lembar kerja berbentuk persegi dengan ukuran yang bisa diubah-ubah mengacu pada ukuran standar kertas, dimana setiap objek gambar yang terdapat di area tersebut dapat dicetak. Area ini juga dikenal sebagai Printable Area, dan Objek yang terdapat diluar dari area ini tidak akan ikut tercetak dan akan otomatis terpindah ke Master Page.
9. Ruler
Ruler merupakan Batas horizontal dan vertikal yang digunakan untuk menentukan ukuran dan posisi objek pada sebuah gambar.
10. Color Palette
Color Palette merupakan bagian yang berisi contoh warna Default yang dapat digunakan untuk langsung mewarnai suatu objek kurva atau text.
11. Document Navigator
12. Status Bar
Status Bar Menampilkan status objek yang sedang aktif dan posisi kursor di jendela
13. Navigator
Navigator adalah Tombol pada pojok kanan bawah Drawing Window yang berguna untuk membuka tampilan Drawing Window dalam ukuran yang kecil. Tombol tersebut dapat membantu Anda untuk bergerak pada gambar yang Anda kerjakan cara menggunakannya hanya dengan mengeklik kiri mouse dan menahannya.
14. Docker
Jendela yang berisi perintah dan setting (pengaturan) yang relevan pada alat (tool)
1.Pengertian header dan footer. Jawab: Header, adalah area di dalam margin atas yang dapat diberi teks atau gambar. Dan Footer, merupakan area di dalam margin bawah yang dapat diberi teks atau gambar.
Membuat Header dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan
Nomor Halaman dan Section
Header Dan Footer
Header dan footer adalah teks yang terdapat pada setiap halaman pada dokumen. Header
terletak pada bagian atas dokumen, footer terletak pada bagian bawah dokumen. Pada header
dan footer dapat diletakkan nomor halaman, judul tulisan, waktu dan tanggal, bahkan gambar.
Membuat Header Dan Footer
1. Klik View-Header and Footer.
1. Pada jendela Header and Footer terdapat beberapa teks yang dapat disisipkan seperti nomor halaman, jumlah halaman, tanggal dan waktu. Selain itu juga terdapat pengaturan
penomoran halaman dan pengaturan halaman (Page Setup).
2. Tuliskan teks yang diinginkan pada header. Jika ingin membuat footer klik Switch Between Header and Footer.
3. Format pada header dan footer, dapat diatur pada jendela style and formatting.
4. Setelah selesai klik Close.
Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Nomor Halaman
1. Header dan footer dapat dibuat berbeda misalkan khusus untuk halaman pertama, atau berdasarkan penomoran halaman ganjil dan genap.
2. Klik File-Page Setup-Layout atau bisa juga dengan mengklik Page Setup-Layout pada jendela Header and Footer.
3. Klik pada Different First Page jika diinginkan halaman pertama yang dibedakan, atau Different odd and even jika dinginkan perbedaan untuk nomor halaman ganjil dan genap.
4. Klik OK.
Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Section
1. Selain dibedakan berdasarkan halaman, header dan footer dapat dibuat berbeda
berdasarkan section. Hal ini berguna misalnya pada saat kita akan membuat header atau footer yang berbeda untuk setiap bab pada tulisan yang kita buat.
3. Bedakan header halaman ganjil dan genap dengan cara yang telah dijelaskan pada bagian Membuat Header Dan Footer Yang Berbeda Berdasarkan Nomor Halaman.
4. Pada halaman ganjil tuliskan header “Ini adalah header halaman ganjil untuk section 1” dengan cara seperti yang terdapat pada bagian Membuat Header dan Footer. Kemudian lakukan hal yang sama untuk header halaman genap dengan tulisan “Ini adalah header halaman genap”.
5. Hal selanjutnya yang harus dilakukan adalah memisahkan section, misal untuk membuat section baru pada halaman berikutnya klik Insert – Break – Section Break Types – Next Page. Anda dapat memilih option Section Break Types lainnya sesuai kebutuhan.
6. Sekarang kita menuju halaman ganjil pada section 2. Saat ini pada header masih tertulis sama seperti header section 1 yang telah kita buat sebelumnya. Hal terpenting yang harus dilakukan untuk membedakan header section ini dengan section sebelumnya adalah kita harus memutus link header halaman ganjil pada section ini dengan section sebelumnya, caranya klik tombol Link to Previous pada toolbar Header/Footer. Tombol inilah yang mengatur apakah header atau footer pada section saat ini akan dibuat sama ataukah berbeda dengan section sebelumnya.
7. Ubahlah header halaman ganjil pada section 2 ini menjadi “Ini adalah header halaman ganjil untuk section 2”.