• Tidak ada hasil yang ditemukan

Analisis Gugatan bersifat in rem terhadap hasil tindak pidana korupsi pada sistem hukum Common Law

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "Analisis Gugatan bersifat in rem terhadap hasil tindak pidana korupsi pada sistem hukum Common Law"

Copied!
9
0
0

Teks penuh

(1)

DAFTAR PUSTAKA

A. Buku

Alkostar, Artidjo, Korupsi Politik di Negara Modern, Yogyakarta: FH-UII Press, 2008.

Asshiddiqie, Jimly, Hukum Acara Pengujian Undang-Undang, Jakarta: Konstitusi Press, 2006.

Bank, The World, Memerangi Korupsi di Indonesia, Memperkuat Akuntabilitas untuk Kemajuan, Jakarta : Kantor Bank Dunia Jakarta, 2004.

Chazawi, Adami, Hukum Pembuktian Tindak Pidana Korupsi, Bandung: PT. Alumni, 2006.

David Scott Romantz, “Civil Forfeiture and The Constitution: A Legislative Abrogation of right and The Judicial Response: The Guilt of the Res”, 28 Suffolk University Law Review, 1994.

Earl R. Kruschke, An Introduction to The Constitution of The United States, American Book Company, New York, 1968.

Ganarsih, Yenti, Kriminalisasi Pencucian Uang (Money Laundering), Jakarta: Universitas Indonesia, Fakultas Hukum, Pascasarjana, 2003.

Hamzah, Andi, Pemberantasan Korupsi, Melalui Hukum Pidana Nasional dan Internasional, Jakarta : PT RajaGrafindo Persada, 2005.

Harahap, M. Yahya, Beberapa Tinjauan Mengenai Sistem Peradilan dan Penyelesaian Sengketa, Bandung: PT. Citra Aditya Bakti, 1997.

_________________, Pembahasan Permasalahan dan Penerapan KUHAP, Penyidikan dan Penuntutan, Jakarta: Sinar Grafika, 2006.

Husein, Syahruddin, Pengantar Ilmu Hukum, Medan: Kelompok Studi Hukum dan Masyarakat Fakultas Hukum USU,1998.

(2)

Kaligis, O.C., Perlindungan Hukum atas Hak Asasi Tersangka, Terdakwa dan Terpidana, Bandung: PT.Alumni, 2006.

Kountur, Ronny, Metode Penelitian Untuk Penulisan Skripsi dan Tesis, Jakarta: PPM, 2003.

Leonard W. Levy, A license to Steal: The forfeiture of Property ,1996.

Marzuki, Peter Mahmud, Penelitian Hukum, Jakarta : Prenada Media Group, 2005.

Matthew H. Fleming, Asset Recovery and Its Impact on Criminal Behavior, An Economic Taxonomy: Draft for Comments, Version Date London: University College, 2005.

Mulyadi, Lilik, Tindak Pidana Korupsi di Indonesia, Normatif, Teoritis, Praktik dan Masalahnya, Bandung : P.T. Alumni, 2007.

____________, Asas Pembalikan Beban Pembuktian Terhadap Tindak Pidana Korupsi Dalam Sistem Hukum Pidana Indonesia Dihubungkan Dengan Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Anti Korupsi 2003, Disertasi, Program Pascasarjana Program Studi Doktor (S3) Universitas Padjadjaran, Bandung, 2007.

Nasution, Bismar, Hukum Kegiatan Ekonomi I ,Bandung : BooksTerrace & Library, 2007.

Nonet, Phillippe & Philip Selzenick, Law and Society in Transition: Toward Responsive Law, NewYork: Harper &Row, 2003.

Pedoman Penyidikan Tindak Pidana Pencucian Uang (Money Laudering), Dokumen Kepolisian Republik Indonesia ,tanpa Tahun.

Phipson and Elliot, “The eneral rule is that he who asserts must prove, whether the allegation be an affirmative or a negative one, and not he who denies”. D.W. Elliot, Phipson and Elliot, Manual of the Law of Evidence, Universal Law Publishing Co. Pvt. Ltd., Indian Reprint 2001.

Prodjohamidjojo, Martiman, Penerapan Pembuktian Terbalik dalam Delik Korupsi (UU No. 31 Tahun 1999), Bandung: Mandar Maju, 2001.

(3)

Rahardjo, Satjipto, Biarkan Hukum Mengalir, Jakarta : PT. Kompas Media Nusantara, 2007.

Romantz, David Scott, “Civil Forfeiture and The Constitution: A Legislative Abrogation of right and The Judicial Response: The Guilt of the Res”, 28 Suffolk University Law Review, 1994.

Sitompul, Zulkarnain, Problematika Perbankan, Bandung : BooksTerrace & Library, 2005.

Soemitro, Ronny H. Metodologi Penelitian Hukum, Jakarta: Ghalia, 1982.

Soekanto, Soerjono, Perbandingan Hukum, Bandung : Penerbit Alumni, 1979.

Stolpe, Oliver, Meeting the burden of proof in corruption-related legal proceedings, unpublished.

Suparman, Erman Pilihan Forum Arbitrase dalam Sengketa Komersial untuk Penegakan Keadilan, Jakarta : PT. Tatanusa, 2004.

Syahrin, Alvi, Pengantar Hukum dan Kebijakan Pembangunan Perumahan dan Pemukiman berkelanjutan, Medan: Pustaka Bangsa Press, 2003.

Todd Barnet, “Legal Fiction and Forfeiture: A Historical Analysis of the Civil Asset Forfeiture Reform Act”, 40 Duquesne Law Review Fall 2001.

Utsman, Sambian Menuju Penegakan Hukum Responsif, Konsep Philippe Nonet & Philip Selznick, Perbandingan Civil Law System & Common Law System Spiral Kekerasan & Penegakan Hukum, Yogyakarta : Pustaka Pelajar, 2008.

Yunara, Edi, Korupsi dan Pertanggungjawaban Pidana Korporasi, Berikut Studi Kasus, Bandung : PT. Citra Aditya Bakti, 2005.

B. Makalah.

Basuki, Kuntoro, Pengembalian Aset Korupsi dalam Persfektif Hukum Perdata, Seminar Pengkajian Hukum Nasioal (SPHN 2007), Hotel Millenium, Jakarta, 28-29 Nopember 2007.

(4)

Najih, Mokhammad, Ratifikasi UNCAC 2003 (melalui UU No 7/2006) Dan Konsekuensinya bagi Penanggulangan Korupsi di Indonesia kaitannya dengan Stolen Assests Recovery (Star) Initiative, disampaikan pada Seminar Hukum nasional (SPHN 2007) di Hotel Milenium,Jakarta, 28-29 Nopember 2007.

Naskah Akademik, Rancangan Undang-Undang Tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang, Jakarta, 2006,

Nasution, Bismar, “Stolen Asset Recovery Initiative dari Perspektif Hukum Ekonomi di Indonesia”, disampaikan pada Seminar Pengkajian Hukum Nasional 2007, “Pengembalian Aset (Asset Recovery) Melalui Instrumen Stolen Asset Recovery (StAR) Initiative dan Perundang-Undangan Indonesia” Hotel Millenium Jakarta 28-29 November 2007.

_______________, “Memerankan Rejim Civil Forfeiture Memberantas Korupsi”,

disampaikan pada mata Kuliah Money Laundering, Program Pasca Sarjana FH-USU, Medan, Oktober 2008.

_______________, “Menjaga Demokrasi dengan Pemberantasan Korupsi”, Disampaikan pada Seminar Nasional “Bersama Rakyat Membangun Demokrasi” dilaksanakan oleh Gerakan Rakyat Untuk Demokrasi, Hotel Asean International, tanggal 13 Desember 2005, Medan.

_______________, “Peranan Birokrasi Dalam Mengupayakan GOOD GOVERNANCE; Suatu Kajian Dari Pandangan Hukum dan Moral”,

Disampaikan pada Diseminasi Policy Paper Komisi Hukum Nasional Republik Indonesia Reformasi Hukum di Indonesia Melalui Prinsip-prinsip Good Governance”, yang diadakan oleh Komisi Hukum Nasional Republik Indonesia berkerjasama dengan Program Studi Magister Ilmu Hukum Pascasarjana Universitas Sumatera Utara, tanggal 1-2 Oktober 2003, Medan, Sumatera Utara.

_______________, Reformasi Pendidikan Hukum yang Menghasilkan Sarjana Hukum yang Kompeten dan Profesional, yang disampaikan dalam rangka memperingati Dies Natalis ke-51 Fakultas Hukum USU, Harian Waspada, tanggal 27 Februari 2007.

(5)

Wandatama, Ario dan Detania Sukarja, “Implementasi Instrumen Civil Forfeiture di Indonesia untuk mendukung Stolen Asset Recovery (StAR) Initiative”, Makalah dalam Seminar Pengkajian Hukum Nasional, 2007.

C. Majalah.

Bismar Nasution, “Mencegah Korupsi dengan Keterbukaan”, Majalah Forum Keadilan No. 3, tanggal 9 Januari 2005.

Mulyanto, Pembuktian terbalik dalam tindak pidana pencucian uang, Varia Peradilan, Majalah Hukum Tahun ke XXII No. 254 , Jakarta: Ikatan Hakim Indonesia, 2007.

D. Data Internet.

Asset forfeiture in the United Kingdom,

Alfaruqi, Jabir Nasionalisme Baru Tanpa Korupsi, 6 Agustus 2008

Ariawan, I Gusti Ketut, Stolen Asset Recovery Iniative; Suatu Harapan Dalam

Pengembalian Aset Negar, Januari 2008

2009;

Atmasasmita, Romli, Pengembalian dan Pengelolaan Aset Korupsi, Harian Sindo, 27 Juli 2007.

Dimitri Vlassis, The United Nations Convention Against Corruption, Overview of Its Contents and Future Action, Resource Material Series No. 66, sebagaimana dikutib dari Terobosan UNCAC dalam Pengembalian Aset Korupsi Melalui

Kerjasama Internasional dalam

tanggal 11 Mei 2009.

(6)

Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara, Medan 15 September 2005,

Faiz, Pan Mohamad, Klasifikasi dan Nilai dari Perbandingan Hukum

diakses 17 April 2009.

Harian Seputar Indonesia , 27 September 2006, Opini Romli Atmasasmita, Guru Besar Hukum Pidana Internasional Unpad dan Ketua Forum 2004).

Harian Sinar Harapan, “Ratifikasi UNCAC”, 23 Maret 2006, diakses pada

Indonesia, Hizbut Tahrir, Membongkar Kembali Mega Korupsi BLBI, 1 Maret 2008

Iskandar, HS. Eka, “Prinsip Pengembalian Aset Hasil Korupsi (Bagian X)”, 27 Oktober 2008

_______________, “Soeharto Digugat, Siapa Menyusul? “ 13 Juli 2007 diakses pada 1 Mei 2009;

Jawa Pos Juni 2009.

Jawa Post,” Konferensi UNCAC Bali; Menyelamatkan Aset Negara”, dalam

(7)

__________, “Pembuktian Terbalik Kasus Korupsi di Indonesia”, dalam

Media Indonesia 27 Mei 2009.

Minutes Meeting Tele Conference Asset Recovery, Kamis 26 April 2007

Mulyadi, Lilik, “Politik Hukum Kebijakan Legislasi Dalam Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Indonesia Terhadap Pembalikan Beban

Pembuktian” diakses pada

Noor, Azamul F. dan Yed Imran, Perampasan Harta Kekayaan Hasil Tindak Pidana; Suatu Telaahan Baru dalam Sistem Hukum Indonesia, 28 November

diakses 5 Desember 2008.

Saldi Isra, “Asset Recovery Tindak Pidana Korupsi Melalui Kerjasama Internasional”, dalam

Samhadi, Srihartati, “Kejar Orangnya atau Uangnya?”, dalam

“Sita Perdata, Terobosan Baru Dalam RUU Tipikor”, dalam 2009.

(8)

Syafruddin, Signifikasi Perbandingan Hukum Pidana dalam Proses Pembaharuan

Hukum Pidana

diakses 17April 2009.

Suhadibroto, “Instrumen Perdata untuk Mengembalikan Kerugian Negara dalam Korupsi” tanggal 14 Februari 2009.

Terdakwa Meninggal, KPK Upayakan Uang Negara Kembali secara Perdata, Media

Indonesia 27 Mei 2009,

2009.

Yunus Husein [Kepala PPATK dan Anggota Komite Nasional Kebijakan Governance] Kerugian Negara Dalam Tindak Pidana Korupsi , 24 Juni 2008

Zoebir, Zuryawan Isvandiar, “COMPARATIVE LAW-LEGAL HISTORY-LEGAL ETHNOLOGY”, diakses pada tanggal 3 Juni 2009.

http://gagasanhukum.worldpress.com/tags-eka-iskandar/p/2 diakses tanggal 28 Juli 2010.

http://www.polotikindonesia.com/readhead.php?id=333.html.

http://www.tempointeraktif, “Indonesia Masih dianggap surge Pencucian Uang”, diakses 25 Oktober 2009.

http://suarakarya-online.com/news.html?.id=187515 diakses tanggal 15 Maret 2009.

(9)

D. Peraturan Perundang-undangan

Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2006 tentang Pengesahan United Nations Convention Against Coruption, 2003 (Konvensi Perserikatan Bangsa-Bangsa Anti Korupsi, 2003)

Undang-Undang Nomor 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Referensi

Dokumen terkait

Dengan adanya kebijakan desentralisasi, menuntut tiap daerah untuk memaksimalkan potensi yang dimiliki, tetapi juga memerlukan keberadaan daerah lain untuk dapat membantu

Berdasarkan data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa Pembelajaran Berbasis masalah strategi Think Pair Share dapat meningkatkan kemampuan pemecahan

Berdasarkan hasil dan pembahasan di atas, maka penulis dapat menyimpulkan bahwa Usaha Kongregasi Suster-Suster Fransiskanes dari Santo Georgius Martir Thuine (FSGM)

Layanan Pengadaan Secara Elektronik Pemerintah Provinsi Bali selanjutnya disebut LPSE Pemerintah Provinsi adalah unit kerja yang dibentuk oleh dan berada di bawah tanggung

• Pemeriksaan laboratorium, yaitu Anti-HSV II IgG dan IgM sangat penting untuk mendeteksi secara dini terhadap kemungkinan terjadinya infeksi oleh HSV II dan mencegah

Ruang lingkup survei kepuasan orang tua mahasiswa dalam laporan ini adalah meliputi ITTP sudah berkembang dengan baik, Segala bentuk informasi yang disampaikan

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui sensitivitas, spesifisitas, nilai preditif positif (NPP), nilai prediktif negatif (NPN), dan beda proporsi gejala

Dengan demikian penulis menyimpulkan dari rumusan masalah bahwa (1) Berdirinya Yayasan Pesantren Ahlu Shafa wal Wafa bermula pada pengajian rutinan kajian tasawuf