RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-16.1. Strategi Pembangunan Daerah
Strategi merupakan rangkaian tahapan atau langkah-langkah yang
berisikan
grand design perencanaan pembangunan dalam upaya untuk
mewujudkan tujuan dan sasaran misi pembangunan daerah yang telah
ditetapkan. Berbagai rumusan strategi yang disusun menunjukkan kemantaban
pemerintah daerah dalam memegang prinsipnya sebagai pelayan masyarakat.
Perencanaan yang dilaksanakan secara efektif dan efisien sebagai pola strategis
pembangunan akan memberikan nilai tambah (value added) pada pencapaian
pembangunan daerah dari segi kuantitas maupun kualitasnya. Sebagai salah satu
rujukan penting dalam perencanaan pembangunan daerah, rumusan strategi akan
mengimplementasikan bagaimana sasaran pembangunan akan dicapai dengan
serangkaian arah kebijakan dari pemangku kepentingan. Oleh karena itu, strategi
diturunkan dalam sejumlah arah kebijakan dan program pembangunan
operasional dari upaya-upaya nyata dalam mewujudkan visi pembangunan
daerah.
Untuk menentukan strategi yang tepat, dilakukan analisis terhadap faktor
internal dan faktor eksternal berupa kekuatan, kelemahan, peluang serta
tantangan atau ancaman yang mempengaruhi Pemerintah Kota Bandung
mengambil tindakan dalam rangka menjalankan fungsi untuk pembangunan,
serta pemberian layanan publik menuju masyarakat Kota Bandung yang
sejahtera. Metode yang digunakan sebagai alat bantu dalam merumuskan strategi
pembangunan jangka menengah Kota Bandung Tahun 2018-2023 yaitu analisis
SWOT.
Dengan menggunakan analisis SWOT, diharapkan dapat mengungkapkan
faktor internal dan faktor eksternal yang dianggap penting dalam mencapai tujuan,
yaitu dengan mengidentifikasikan kekuatan (strength), kelemahan (weakness),
kesempatan (opportunity), dan ancaman (threat). Analisis ini didasarkan pada logika
RPJMD
Strategi dan Arah
Kebijakan
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-2berpikir bahwa dalam menentukan strategi kebijakan yang akan diimplementasikan
Pemerintah Kota Bandung harus memaksimalkan kekuatan dan peluang, dan
sekaligus dapat meminimalkan kelemahan dan ancaman yang ada, sehingga dapat
dicapai keseimbangan antara kondisi internal dengan kondisi eksternal.
Untuk menghasilkan perumusan strategi yang selaras dengan pilihan
program yang tepat maka rumusan strategi harus dipetakan, agar secara
seimbang melintasi lebih kurang empat perspektif:
1)
Perspektif masyarakat/layanan: bagaimana strategi dapat menjadikan
pengaruh langsung terhadap pengguna layanan atau segmen masyarakat,
pemangku kepentingan lainnya;
2)
Perspektif proses internal: strategi harus mampu menjadikan perbaikan proses
dan pemberian nilai tambah pada proses birokrasi (internal business process);
3)
Perspektif kelembagaan: strategi harus mampu menjelaskan dengan investasi
apa pada sistem, teknologi, dan sumber daya manusia (SDM) untuk menjamin
terselenggaranya layanan pemerintahan daerah yang baik (good governance)
dalam jangka panjang; dan
4)
Perspektif keuangan: strategi harus dapat menempatkan aspek pendanaan
sebagai tujuan sekaligus sebagai konstrain (costeffectiveness) serta untuk
mencapai manfaat yang terbesar dari dana yang terbatas (allocative efficiency).
Berdasarkan pertimbangan 4 (empat) perspektif layanan pemerintah daerah,
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-1Strategi atas pemetaan Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam
lingkup misi
membangun masyarakat yang humanis, agamis, berkualitas dan
berdaya saing, adalah sebagai berikut:
STRATEGI (SO) STRATEGI (WO)
1.
Peningkatan kerjasama (gotong
royong) masyarakat dalam
menciptakan kondusifitas sosial
2.
Peningkatan keterampilan
masyarakat
1.
Memanfaatkan partisipasi
masyarakat untuk mengatasai
keterbatasan anggaran
pemerintah
STRATEGI (ST) STRATEGI (WT)
1.
Peningkatan perlindungan sosial
masyarakat
2.
Meningkatkan fasilitas pendidikan
yang berkualitas terjangkau dan
merata
3.
Meningkatkan mutu layanan
kesehatan
4.
Peningkatan kesejahteraan
masyarakat
1.
Meningkatkan
koordinasi
internal
maupun
eksternal
pemerintah kota, baik sesama
pemerintah
kota/kabupaten,
pemerintah provinsi, pemerintah
pusat dan luar negeri untuk
mengatasi permasalahan kota
2.
Meningkatkan
pengawasan
internal
untuk
mengatasi
permasalahan kota
•
Membangun Masyarakat yang humanis, agamis, berkualitas dan berdaya saing
Misi 1
•Degradasi Moral
•Pelanggaran Perda
•Disabilitas
•Belum optimalnya Kualitas Pendidikan
•Belum optimalnya Kualitas Kesehatan
•Kondusifitas sosial politik •Banyaknya Pusat
Pendidikan berkualitas •Tingkat Partisipasi
Masyarakat cukup tinggi
•Anggaran terbatas
•Koordinasi belum
optimal
•Kualitas pelayanan
belum optimal
•Komitmen pimpinan
daerah
•Kapasitas SDM ASN
Kota Bandung memadai
KEKUATAN
(S)
KELEMAHAN
(W)
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-2Tabel 6.1
Tujuan, Sasaran, dan Strategi Misi 1
TUJUAN
SASARAN
STRATEGI
Membangun Masyarakat
Kota Bandung yang Mandiri
dengan Jaminan
Pendidikan, Kesehatan dan
Sosial yang Bermutu, Adil
dan Merata berlandaskan
Nilai-nilai Agama dan
Budaya
Meningkatnya
ketenteraman, kerukunan
dan kenyamanan hidup
masyarakat
Peningkatan perlindungan
sosial masyarakat dan
pemberdayaan
masyarakat
Menciptakan
kenyamanan, ketertiban,
dan stabilitas politik
Meningkatkan
penegakkan peraturan
daerah
Meningkatnya pendidikan
yang berkualitas
Meningkatkan mutu
pendidikan yang
berkualitas, terjangkau,
dan merata
Meningkatnya kualitas
kesehatan masyarakat
Penyelarasan
pembangunan
berwawasan kesehatan
Meningkatkan mutu
layanan kesehatan
•Mewujudkan Tata Kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih dan melayani
Misi 2
•Rendahnya kualitas pendidikan
•Degradasi moral
•Kebijakan Pemerintah
Pusat dan Provinsi
•Banyaknya pusat
pendidikan berkualitas
•Anggaran terbatas
•Koordinasi belum
optimal
•Pengawasan belum
optimal
•Kualitas pelayanan
belum optimal
•Komitmen pimpinan daerah
•Kapasitas SDM ASN Kota Bandung memadai •Pemanfaatan Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam tata kelola pemerintahan
KEKUATAN
(S)
KELEMAHAN
(W)
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-3Strategi atas pemetaan Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam
lingkup misi
mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih dan
melayani, adalah sebagai berikut:
STRATEGI (SO) STRATEGI (WO)
1.
Mewujudkan birokrasi yang
ramah, gesit, terampil, dan
responsive
2.
Meningkatkan pelayanan publik
berbasis TIK
1.
Meningkatkan kualitas
pengelolaan keuangan dan aset
daerah
STRATEGI (ST) STRATEGI (WT)
1.
Melaksanakan reformasi birokrasi
dan mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang baik
1.
Mewujudkan pencegahan korupsi
yang efektif
Tabel 6.2
Tujuan, Sasaran dan Strategi Misi 2
TUJUAN
SASARAN
STRATEGI
Terlaksananya reformasi
birokrasi yang efektif dan
efisien
Meningkatnya kapasitas
dan akuntabilitas kinerja
birokrasi
Melaksanakan reformasi
birokrasi dan mewujudkan
tata kelola pemerintahan
yang baik
Meningkatkan kualitas
pengelolaan keuangan dan
aset daerah
Mewujudkan pencegahan
korupsi yang efektif
Mewujudkan birokrasi yang
ramah, gesit, terampil, dan
responsif
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-4Strategi atas pemetaan Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam
lingkup misi
membangun perekonomian yang mandiri, kokoh dan berkeadilan,
adalah sebagai berikut:
STRATEGI (SO) STRATEGI (WO)
1.
Meningkatkan daya saing industri
unggulan dan iklim perdagangan
yang kondusif
2.
Meningkatkan kualitas iklim
usaha dan invenstasi yang
kondusif
3.
Meningkatkan promosi dan
kerjasama investasi
4.
Meningkatkan daya saing
pariwisata, lingkungan bisnis
pariwisata, tata kelola, dan
infrastruktur pariwisata Kota
Bandung
5.
Mendorong daya saing koperasi
dan UMKM untuk mendukung
penguatan ekonomi kerakyatan
yang kreatif
1.
Meningkatkan partisipasi
masyarakat dalam mendukung
pengembangan wisata dan ikim
investasi
•
Membangun perekonomian yang mandiri, kokoh, dan berkeadilan
Misi 3
•Ketimpangan/Kemiskinan
•Pengangguran
•PMKS
•Pangan
•Daya saing produk rendah
•Peluang Investasi
•Daya Tarik Wisata
•Pusat Kegiatan Nasional
•Kebijakan Pemerintah Pusat
dan Propinsi
•Anggaran terbatas
•Koordinasi belum
optimal
•Komitmen pimpinan
daerah
•Kapasitas SDM ASN Kota
Bandung memadai
•Pemanfaatan Teknologi
Informasi dan Komunikasi dalam tata kelola pemerintahan
•Konsep pembangunan
kolaboratif, Inovatif dan Desentralisasi
KEKUATAN
(S)
KELEMAHAN
(W)
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-5STRATEGI (ST) STRATEGI (WT)
1.
Mendorong daya saing koperasi
dan UMKM untuk mendukung
penguatan ekonomi kerakyatan
yang kreatif
2.
Meningkatkan produk unggulan
daerah berbasis pemberdayaan
masyarakat
3.
Mewujudkan ketahanan pangan
dan pertanian perkotaan yang
berkelanjutan
4.
Peningkatan
pemenuhan
kesempatan kerja bagi angkatan
kerja
5.
Mendorong terciptanya lapangan
pekerjaan baru berbasis padat
karya
6.
Meningkatkan kualitas pelayanan
dasar
dan
bantuan/jaminan
sosial bagi warga miskin
7.
Membangun rusun untuk seluruh
lapisan
masyarakat
dengan
memperhatikan
fungsi
dan
keseimbangan lingkungan hidup
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-6Tabel 6.3
Tujuan, Sasaran, dan Strategi Misi 3
TUJUAN
SASARAN
STRATEGI
Terciptanya pertumbuhan
ekonomi yang maju, berkelanjutan dan berkeadilan
Meningkatnya perekonomian kota
Mendorong daya saing koperasi dan UMKM untuk mendukung penguatan ekonomi kerakyatan yang kreatif
Meningkatkan produk unggulan daerah berbasis pemberdayaan masyarakat
Meningkatkan daya saing industri unggulan dan iklim perdagangan yang kondusif
Mewujudkan ketahanan pangan dan pertanian perkotaan yang
berkelanjutan
Meningkatkan kualitas iklim usaha dan invenstasi yang kondusif
Meningkatkan promosi dan kerjasama investasi
Meningkatkan kepatuhan pelaku usaha atas izin yang diterbitkan
Meningkatkan kesempatan kerja
Meningkatkan daya saing pariwisata, lingkungan bisnis pariwisata, tata kelola, dan infrastruktur pariwisata Kota Bandung
Peningkatan pemenuhan kesempatan kerja bagi angkatan kerja
Mendorong terciptanya lapangan pekerjaan baru berbasis padat karya Mendorong daya saing koperasi dan UMKM untuk mendukung penguatan ekonomi kerakyatan yang kreatif
Menurunnya jumlah penduduk miskin
Meningkatkan kualitas pelayanan dasar dan bantuan/jaminan sosial bagi warga miskin
Mewujudkan ketahanan pangan dan pertanian perkotaan yang
berkelanjutan
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-7Strategi atas pemetaan Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam
lingkup misi
mewujudkan Bandung nyaman melalui perencanaan tata ruang,
pembangunan infrastruktur serta pengendalian pemanfaatan ruang yang
berkualitas dan berwawasan lingkungan, adalah sebagai berikut:
STRATEGI (SO) STRATEGI (WO)
1.
Meningkatkan Infrastruktur dan
tata ruang kota melalui
perencanaan tata ruang yang
berkualitas dan berwawasan
lingkungan
2.
Meningkatkan kualitas
lingkungan hidup kota melalui
pengendalian pemanfaatan ruang
3.
Meningkatkan kualitas iklim
usaha dan investasi melalui
informasi pemanfaatan ruang
yang memadai bagi pengusaha
4.
Meningkatkan kepatuhan pelaku
usaha atas izin penataan ruang
yang diterbitkan
1.
Meningkatkan partisipasi
masyarakat dalam
pengendalian pemanfaatan
ruang
•Mewujudkan Bandung nyaman melalui perencanaan tata ruang, pembangunan infrastruktur serta pengendalian pemanfaatan ruang yang berkualitas dan berwawasan lingkungan
Misi 4
•Bencana alam/kebakaran
•Rendahnya kualitas lingkungan
hidup
•Sampah
•Kumuh
•Macet
•Banjir/genangan
•Pelanggaran Perda
•Partisipasi masyarakat
•Pusat pendidikan berkualitas
•Peluang investasi
•Daya tarik wisata
•Pusat kegiatan nasional
•Kebijakan pemerintah pusat
dan provinsi
•Anggaran terbatas •Koordinasi belum
optimal
•Pengawasan belum optimal
•Komitmen pimpinan
daerah
•Kapasitas SDM ASN Kota
Bandung memadai
•Pemanfaatan teknologi
informasi dan komunikasi dalam tata kelola pemerintahan
•Konsep pembangunan
kolaboratif, inovatif dan desentralisasi
KEKUATAN
(S)
KELEMAHAN
(W)
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-8STRATEGI (ST) STRATEGI (WT)
1.
Menyediakan ruang publik dan
Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang
aman, nyaman, produktif,
Insklusif dan berkelanjutan
2.
Meningkatkan kualitas jalan dan
drainase perkotaan
3.
Mengembangkan sistem jaringan
angkutan umum massal yang
terintegrasi
4.
Mengendalikan ketertiban dan
keselamatan lalu lintas
5.
Meningkatkan kualitas
Permukiman yang layak dan
inklusif bagi semua masyarakat
Kota Bandung
1.
Meningkatkan infrastruktur dan
tata ruang kota untuk
meningkatkan kualitas hidup di
Kota Bandung
Tabel 6.4
Tujuan, Sasaran dan Strategi Misi 4
TUJUAN
SASARAN
STRATEGI
Terwujudnya infrastruktur dan tata ruang kota yang berkualitas dan berwawasan lingkungan
Meningkatnya ruang kota yang aman, nyaman, tertib dan berkelanjutan
Mendorong perwujudan RTH privat dan peningkatan kualitas RTH publik
Menyediakan ruang publik dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang aman, nyaman, produktif, insklusif dan berkelanjutan
Meningkatkan strategi mitigasi bencana dan perubahan iklim
Meningkatnya infrastruktur kota terpadu dan berkualitas
Meningkatkan upaya penanganan genangan
Meningkatkan kapasitas dan kualitas jalan kota
Mengembangkan sistem jaringan angkutan umum massal yang terintegrasi dan transportasi ramah lingkungan
Mengendalikan ketertiban dan keselamatan lalu lintas
Meningkatkan kualitas Permukiman dan tercegah dari terciptanya kawasan permukiman kumuh.
Memenuhi ketersediaan perumahan yang layak dan inklusif bagi semua masyarakat Kota Bandung
Meningkatnya kualitas lingkungan hidup Kota Bandung
Mengendalikan kualitas air dan udara serta menjaga kelestarian,
keseimbangan ekosistem dan keanekaragaman hayati
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-9Strategi atas pemetaan Kekuatan, Kelemahan, Peluang dan Ancaman dalam
lingkup misi
mengembangkan pembiayaan kota yang partisipatif, kolaboratif dan
terintegrasi, adalah sebagai berikut:
•
Mengembangkan pembiayaan kota yang partisipatif, kolaboratif dan
terintegrasi
Misi 5
•Ketimpangan/Kemiskinan
•Pengangguran
•PMKS
•Pangan
•Daya saing produk rendah
•Peluang Investasi
•Daya Tarik Wisata
•Pusat Kegiatan Nasional
•Kebijakan Pemerintah Pusat dan
Propinsi
•Anggaran terbatas
•Koordinasi belum optimal
•Komitmen pimpinan daerah
•Kapasitas SDM ASN Kota Bandung
memadai
•Pemanfaatan Teknologi Informasi dan
Komunikasi dalam tata kelola pemerintahan
•Konsep pembangunan kolaboratif,
Inovatif dan Desentralisasi
KEKUATAN
(S)
KELEMAHAN
(W)
ANCAMAN
(T)
PELUANG
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-10STRATEGI (SO) STRATEGI (WO)
1.
Partisipasi dan kolaborasi
pembiayaan pembangunan
melalui pelibatan masyarakat,
swasta dan pemangku
kepentingan lainnya
2.
Integrasi dan optimalisasi
pembiayaan pembangunan antara
Pemerintah Pusat, Provinsi Jawa
Barat dan Kota Bandung
3.
Mengembangkan skema
kolaborasi pembiayaan
pembangunan sesuai peraturan
perundang-undangan melalui
kerjasama dan pendayagunaan
usaha daerah.
4.
Meningkatkan Promosi dan
Kerjasama investasi
1.
Mendorong peningkatan
swadaya masyarakat dalam
pembiayaan pembangunan
kota
STRATEGI (ST) STRATEGI (WT)
1.
Mendorong peningkatan swadaya
masyarakat dalam pembiayaan
pembangunan kota
2.
Membangun
sinkronisasi
dan
sinergitas
pembiayaan
pembangunan dengan pemangku
kepentingan
dari
Pemerintah
Pusat dan Provinsi
3.
Mendayagunakan
aset
daerah
dalam menunjang peningkatan
pendapatan daerah
1.
Mewujudkan pembiayaan kota
yang partisipatif, kolaboratif dan
terintegrasi
melalui
pelibatan
masyarakat,
swasta
dan
pemangku kepentingan lainnya
Tabel 6.5
Tujuan, Sasaran dan Strategi Misi 5
TUJUAN
SASARAN
STRATEGI
Optimalisasi Partisipasi dan Kolaborasi dalam Pembangunan
Meningkatnya partisipasi dan kolaborasi
masyarakat dalam pembangunan
Mendorong peningkatan swadaya masyarakat dalam berpartisipasi dan berkolaborasi pada pembangunan kota
Meningkatnya partisipasi dan kolaborasi swasta dalam pembangunan
Mengembangkan skema kolaborasi pembiayaan pembangunan sesuai peraturan perundang-undangan melalui kerjasama daerah (antara lain pengelolaan TJSL/CSR, kerjasama pemerintah daerah dengan pihak lain, pembiayaan infrastruktur non
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-116.2. Arah Kebijakan Pembangunan Daerah
Di samping strategi, hal yang penting lainnya adalah menentukan arah
kebijakan yang merupakan pedoman untuk mengarahkan rumusan strategi yang
dipilih, agar lebih terarah dalam mencapai tujuan dan sasaran dari waktu ke
waktu selama 5 (lima) tahun. Rumusan arah kebijakan merasionalkan pilihan
strategi agar memiliki fokus dan sesuai dengan pengaturan pelaksanaannya.
Arah Kebijakan adalah rumusan kerangka pikir atau kerangka kerja untuk
menyelesaikan permasalahan pembangunan dan mengantisipasi isu strategis daerah
yang dilaksanakan secara bertahap sebagai penjabaran strategi. Arah kebijakan
merupakan pengejawantahan dari strategi pembangunan daerah yang difokuskan
pada prioritas-prioritas pencapaian tujuan dan sasaran pembangunan.
Secara normatif arsitektur perencanaan pembangunan daerah dipisahkan
sebagai berikut:
1.
Perencanaan strategik, yaitu perencanaan pembangunan daerah yang
menekankan pada pencapaian visi dan misi pembangunan daerah.
2.
Perencanaan operasional, yaitu perencanaan yang menekankan pada
pencapaian kinerja layanan pada tiap urusan.
Perencanaan dimaksudkan untuk menerjemahkan visi dan misi kepala
daerah ke dalam rencana kerja yang
actionable. Segala sesuatu yang secara
langsung dimaksudkan untuk mewujudkan tujuan dan sasaran RPJMD maka
dianggap strategis. Perencanaan strategik didukung oleh keberhasilan kinerja dari
implementasi perencanaan operasional dengan kerangka sebagaimana dijelaskan
Perencanaan Strategik
Perencanaan Operasional
RPJPD RPJMD
- Visi dan Misi - Sasaran Pokok - Arah Kebijakan
- Visi dan Misi - Tujuan dan Sasaran - Strategi dan Arah kebijakan - Program Pembangunan Daerah
- Program Prioritas
Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
- Program Prioritas
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-12dalam bagan berikut.
Dalam rangka menentukan arah kebijakan pembangunan daerah khususnya
mengenai fokus atau tema pembangunan tahunan dalam satu periode RPJMD
perlu memperhatikan beberapa faktor diantaranya pencapaian indikator sasaran
yang termuat dalam tiap misi. Hal ini penting, sebagai dasar untuk menentukan
langkah yang harus dilakukan untuk mencapai target indikator sasaran misi
dimaksud, sehingga semakin jelas tahapan dan ukurantarget yang ingin dicapai di
tiap tahunnya. Berikut penjelasan mengenai langkah dalam menentukan fokus
atau tema pembangunan 5 tahun ke depan, yang tertuang dalam tabel di bawah
ini :
Tabel 6.6
Capaian Kinerja Misi 1
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN Kota Bandung yang Mandiri dengan Jaminan Pendidikan, Kesehatan dan Sosial yang Bermutu, Adil dan Merata berlandaskan kerukunan dan kenyamanan hidup
masyarakat
Indeks Modal Sosial
48 Poin Peningkatan
perlindungan sosial masyarakat
Peningkatan kesejahteraan Masyarakat Meningkatnya
pendidikan yang berkualitas
Harapan Lama Sekolah
13,9 Tahun
Meningkatkan fasilitas pendidikan yang berkualitas terjangkau dan merata
Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat
Umur Harapan Hidup kesehatan
Meningkatkan mutu layanan kesehatan
Berdasarkan hasil capaian kinerja sasaran misi 1 dapat digambarkan bahwa
pencapaian misi 1 dikategorikan baik terlihat dari capaian UHH yang mencapai
73,86 tahun, harapan lama sekolah sebesar
13,9 Tahundan indeks modal sosial
yang mencapai angka 48 poin.
Melihat capaian tersebut dan disesuaikan dengan strategi yang harus dilakukan,
maka dalam rangka memenuhi atau mencapai target misi 1 maka terkait
pendidikan, kesehatan dan ketertiban dan perlindungan masyarakat,
perlu
mendapat dukungan penuh dan menjadi prioritas atau fokus pembangunan
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-13Tabel 6.7
Capaian Kinerja Misi 2
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
Terlaksananya reformasi birokrasi yang efektif dan efisien
Meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi
Nilai Evaluasi AKIP Kota
A Melaksanakan
reformasi birokrasi dan mewujudkan tata kelola
pemerintahan yang baik
Nilai LPPD Kota Sangat
Tinggi
Mewujudkan
Pencegahan Korupsi Yang Efektif
Opini BPK
terhadap Laporan Keuangan Daerah
WDP Meningkatkan
Kualitas Pengelolaan
Keuangan dan Aset Daerah
Indeks Kepuasan Masyarakat
80 Mewujudkan
birokrasi yang ramah, gesit, terampil, dan responsive Level Kematangan
Smart City Kota Bandung
(Level 4) Integrative
Meningkatkan pelayanan publik berbasis TIK
Berdasarkan hasil capaian kinerja sasaran misi 2 dapat digambarkan bahwa
pencapaian misi 2 dikategorikan sangat baik terlihat dari capaian Nilai Evaluasi
AKIP Kota yang mendapat predikat A, Nilai LPPD Kota yang mendapat predikat
Sangat Tinggi (ST), Indeks Kepuasan Masyarakat yang berada pada angka 80,
serta Level Kematangan Smart City yang mencapai level 4 (integrative), sedangkan
untuk Opini BPK terhadap LKPD masih berada pada predikat Wajar Dengan
Pengecualian (WDP).
Melihat capaian tersebut dan disesuaikan dengan strategi yang harus dilakukan,
maka dalam rangka memenuhi atau mencapai target misi 2 terkait tata kelola
pemerintahan, perlu mendapat dukungan khususnya terkait pencapaian opini
BPK sehingga hal ini
menjadi prioritas atau fokus pembangunan selama 2-3
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-14tetap terus melakukan peningkatan dan perbaikan akan tetapi tidak menjadi
prioritas mengingat capaiannya sudah baik.
Tabel 6.8
Capaian Kinerja Misi 3
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
Terciptanya pertumbuhan ekonomi yang maju,
berkelanjutan dan
berkeadilan
Meningkatnya perekonomian kota
PDRB Perkapita 52,47 Mendorong daya
saing koperasi dan UMKM untuk mendukung
penguatan ekonomi kerakyatan yang kreatif
Meningkatkan produk unggulan daerah berbasis pemberdayaan masyarakat
Meningkatkan daya saing industri unggulan dan iklim perdagangan yang kondusif
Mewujudkan Ketahanan Pangan dan Pertanian Perkotaan yang Berkelanjutan Meningkatkan kualitas iklim usaha dan invenstasi yang kondusif
Meningkatkan Promosi dan
Kerjasama investasi Meningkatkan Kepatuhan Pelaku Usaha atas Izin Yang diterbitkan
Indeks Pariwisata 3,27 Meningkatkan daya
saing pariwisata, lingkungan bisnis pariwisata, tata kelola, dan infrastruktur pariwisata Kota Bandung
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-15TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
kesempatan kerja
Pengangguran Terbuka
pemenuhan kesempatan kerja bagi angkatan kerja Mendorong
terciptanya
lapangan pekerjaan baru berbasis padat karya
Mendorong daya saing koperasi dan UMKM untuk mendukung
penguatan ekonomi kerakyatan yang kreatif
Menurunnya jumlah penduduk miskin
Angka Kemiskinan
4.17 Meningkatkan
kualitas pelayanan dasar dan
bantuan/jaminan sosial bagi warga miskin
Mewujudkan Ketahanan Pangan dan Pertanian Perkotaan yang Berkelanjutan Membangun rusun untuk seluruh lapisan masyarakat dengan
memperhatikan fungsi dan keseimbangan lingkungan hidup
Berdasarkan hasil capaian kinerja sasaran misi 3 dapat digambarkan bahwa
pencapaian misi 3 dikategorikan baik
terlihat dari capaian PDRB Perkapita Kota
yang mencapai
52,47 Juta Rupiah, Indeks Pariwisata yang mencapai 3,27 poin,
Tingkat Pengangguran Terbuka yang berada pada angka 8,44%, serta Angka
Kemiskinan yang mencapai 4,17%.
Melihat capaian tersebut dan disesuaikan dengan strategi yang harus dilakukan,
maka dalam rangka memenuhi atau mencapai target misi 3 terkait peningkatan
perekonomian kota, kesempatan kerja dan kemiskinan, perlu mendapat dukungan
penuh khususnya terkait pengentasan kemiskinan sehingga hal ini harus
menjadi
prioritas atau fokus pembangunan selama 5 tahun ke depan.
Tabel 6.9
Capaian Kinerja Misi 4
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-16TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN dan tata ruang kota yang berkualitas dan berwawasan lingkungan
Meningkatnya ruang Kota yang aman, nyaman, tertib dan berkelanjutan
Persentase RTH 12,2% Mendorong
perwujudan RTH privat dan peningkatan
kualitas RTH Publik
Menyediakan ruang publik dan Ruang Terbuka Hijau (RTH) yang aman,
nyaman, produktif, Insklusif dan berkelanjutan
Meningkatnya infrastruktur Kota terpadu dan berkualitas
Lama Genangan yang tertangani pada titik genangan
120 menit Meningkatkan Upaya Penanganan Genangan
Titik kemacetan yang teratasi
24 Lokasi Meningkatkan
kapasitas dan kualitas jalan kota Mengembangkan sistem jaringan angkutan umum massal yang terintegrasi dan transportasi ramah lingkungan
Mengendalikan ketertiban dan keselamatan lalu lintas
Persentase luasan kawasan kumuh
11% Meningkatkan
kualitas
Permukiman dan tercegah dari
terciptanya kawasan permukiman
kumuh. Memenuhi ketersediaan perumahan yang layak dan inklusif bagi semua masyarakat Kota Bandung
Meningkatnya kualitas lingkungan hidup Kota Bandung
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
46.7 poin Mengendalikan
kualitas air dan udara serta
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-17TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
Cakupan layanan pengelolaan sampah kota
76% Melakukan
penanganan timbulan sampah perkotaan
Berdasarkan hasil capaian kinerja sasaran misi 4 dapat digambarkan bahwa
pencapaian misi 4 dikategorikan baik terlihat dari capaian Persentase RTH yang
mencapai 12,2%, Lama Genangan yang tertangani mencapai 120 menit, Titik
Kemacetan yang teratasi sebanyak 24 titik, Persentase Luasan Kawasan Kumuh
sebesar 11%, Indeks Kualitas Lingkungan Hidup yang berada pada angka 46,7
poin, serta Cakupan Layanan Persampahan yang mencapai 76%
Melihat capaian tersebut dan disesuaikan dengan strategi yang harus dilakukan,
maka dalam rangka memenuhi atau mencapai target misi 4 terkait permasalahan
RTH, Macet, Banjir, Kawasan Kumuh, Sampah dan Kualitas Lingkungan, perlu
mendapat dukungan penuh sehingga hal ini harus
menjadi prioritas atau fokus
pembangunan selama 5 tahun ke depan.
Tabel 6.10
Capaian Kinerja Misi 5
TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
Optimalisasi partisipasi dan kolaborasi dalam
pembangunan
Meningkatnya partisipasi dan kolaborasi
Partisipasi dan Kolaborasi masyarakat dalam partisipasi dan kolaborasi swasta dalam pembangunan yang dibiayai dari CSR
5%
MengembangkanRANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-18TUJUAN SASARAN INDIKATOR
SASARAN
CAPAIAN SAAT INI
STRATEGI
Presentase realisasi
program/agenda prioritas
pembangunan yang sebagian dibiayai dari swasta (KPBU, PINA, hibah, dll)
0%
melaluikerjasama daerah (antara lain pengelolaan TJSL/CSR, kerjasama pemerintah daerah dengan pihak lain, pembiayaan infrastruktur non anggaran
pemerintah, dll)
Berdasarkan hasil capaian kinerja sasaran misi 5 dapat digambarkan bahwa
pencapaian misi 5 dikategorikan cukup
terlihat dari capaian tingkat partisipasi
dan kolaborasi masyarakat dalam pembangunan dengan kriteria cukup,
persentase realisasi program/agenda prioritas pembangunan yang dibiayai dari
CSR sebesar 5% dan Persentase realisasi program/agenda prioritas pembangunan
yang sebagian dibiayai dari swasta (KPBU, PINA, hibah, dll) yang belum memiliki
angka.
Melihat capaian tersebut dan disesuaikan dengan strategi yang harus dilakukan,
maka dalam rangka memenuhi atau mencapai target misi 5 maka terkait
Permasalahan Pembiayaan Pembangunan, perlu mendapat dukungan penuh
sehingga hal ini harus
menjadi prioritas atau fokus pembangunan selama 5
tahun ke depan.
Berdasarkan hasil analisa atas capaian kinerja sasaran Misi, maka dapat terlihat
sasaran yang masih memerlukan penanganan khusus, serta waktu yang
dibutuhkan serta tahapan yang harus dilakukan dalam rangka percepatan
pencapaian target visi dan misi kepala daerah. Hal ini dapat terlihat dalam
penjelasan Tabel di bawah ini :
Tabel 6.11
Arah Kebijakan Pembangunan
Kota Bandung
SASARAN
STRATEGIS
ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN
Tahun 1
(2019)
Tahun 2
(2020)
Tahun 3
(2021)
Tahun 4
(2022)
Tahun 5
(2023)
SASARAN 1.1.1
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-19SASARAN 1.1.2
SASARAN 1.1.3
SASARAN 1.1.4
SASARAN 2.1.1
SASARAN 3.1.1
SASARAN 3.1.2
SASARAN 3.1.3
SASARAN 4.1.1
SASARAN 4.1.2
SASARAN 4.1.3
SASARAN 5.1.1
SASARAN 5.1.2
Berdasarkan penjelasan di atas, maka fokus tahunan pembangunan di Kota
Bandung dapat digambarkan sebagai berikut :
Tabel 6.12
Fokus Pembangunan
FOKUS PEMBANGUNAN TAHUN I
1. Ketentraman dan
Kenyaman 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Tata Kelola
Pemerintahan 5. Peningkatan
Perekonomian 6. Pengangguran
1. Ketentraman dan
Kenyaman 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Tata Kelola
Pemerintahan 5. Peningkatan
Perekonomian 6. Pengangguran
1. Ketentraman dan
Kenyaman 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Tata Kelola
Pemerintahan 5. Peningkatan
Perekonomian 6. Pengangguran
1. Ketentraman dan
Kenyaman 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Peningkatan
Perekonomian 5. Pengangguran 6. Kemiskinan 7. RTH
1. Peningkatan Perekonomian 2. Pengangguran 3. Kemiskinan 4. RTH Meningkatkan perekonomian kota yang mandiri dan adil melalui kemudahan investasi dan pengelolaan pariwisata serta penguatan pada usaha kecil dan menengah
Melaksanakan reformasi birokrasi melalui Pemanfaatan teknologi informasi dan megembangkan kebijakan pengelolaan pemerintahan yang efektif dan efisien
Mewujudkan Bandung Nyaman melalui Perencanaan tata Ruang, Infrastruktur Kota yang berkelanjutan dan berwawasan lingkungan
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-207. Kemiskinan 8. RTH 9. Banjir 10. Macet 11. Kawasan
Kumuh 12. Sampah 13. Kualitas
Lingkungan Hidup 14. Pembiayaan
Pembangunan
7. Kemiskinan 8. RTH 9. Banjir 10. Macet 11. Kawasan
Kumuh 12. Sampah 13. Kualitas
Lingkungan Hidup 14. Pembiayaan
Pembangunan
7. Kemiskinan 8. RTH 9. Banjir 10. Macet 11. Kawasan
Kumuh 12. Sampah 13. Kualitas
Lingkungan Hidup 14. Pembiayaan
Pembangunan
8. Banjir 9. Macet 10. Kawasan
Kumuh 11. Sampah 12. Kualitas
Lingkungan Hidup 13. Pembiayaan
Pembangunan
9. Kualitas Lingkungan Hidup 10. Pembiayaan
Pembangunan
Berdasarkan fokus pembangunan tahunan di atas, maka tema pembangunan
tahunan Pemerintah Kota Bandung selama kurun waktu 5 tahun (Periode RPJMD)
adalah :
Tabel 6.13
Tema Pembangunan
NO
TAHUN
TEMA PEMBANGUNAN
1
2019
Mewujudkan kehidupan Kota Bandung yang nyaman,
sejahtera, berdaya saing, dan agamis melalui Peningkatan
Pelayanan Dasar, Perekonomian Kota dan Kualitas
Infrastruktur yang didukung oleh tata kelola pemerintahan
yang efektif dan efisien.
2
2020
Meningkatkan kehidupan Kota Bandung yang nyaman,
sejahtera, berdaya saing, dan agamis melalui Peningkatan
Pelayanan Dasar, Perekonomian Kota dan Kualitas
Infrastruktur yang didukung oleh tata kelola pemerintahan
yang efektif dan efisien.
3
2021
Memantapkan kehidupan Kota Bandung yang nyaman,
sejahtera, berdaya saing, dan agamis melalui Peningkatan
Pelayanan Dasar, Perekonomian Kota dan Kualitas
Infrastruktur yang didukung oleh tata kelola pemerintahan
yang efektif dan efisien.
4
2022
Memantapkan kualitas pelayanan dasar, peningkatan
perekonomian kota dan kualitas infrastruktur yang
berwawasan lingkungan menuju Kota Bandung yang
nyaman, sejahtera dan berdaya saing.
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-216.3. Program Pembangunan Daerah
Perencanaan Strategis yang dituangkan dalam RPJPD dan RPJMD harus
dapat diterjemahkan kedalam perencanaan operasional, dalam RPJMD yang
disusun saat ini keselarasan antara visi, misi daerah serta sasaran pokok dan
arah kebijakan di elaborasi dalam visi, misi kepala daerah serta strategi dan arah
kebijakannya. Program Pembangunan Daerah merupakan program atau agenda
strategis kepala daerah pada periode RPJMD yang akan menjadi prioritas atau
target selama lima tahun yang secara langsung didedikasikan untuk mencapai
sasaran daerah. Dalam implementasinya program pembangunan daerah
dilaksanakan dalam penyelenggaraan urusan yang menjadi kewenangan daerah.
Program Pembangunan Daerah yang akan dilaksanakan selama 5 (lima) Tahun
periode 2018-2023 adalah untuk menjawab isu strategis yang terdiri dari :
1)
Peningkatan Modal sosial
2)
Peningkatan Kualitas Pendidikan
3)
Peningkatan Derajat Kesehatan masayarakat
4)
Penanggulangan Kemiskinan dan PMKS
5)
Peningkatan Perekonomian Kota untuk mengurangi kesenjangan
6)
Tata kelola pemerintahan yang efektif dan efisien dalam peningkatan kualitas
layanan publik
7)
Optimalisasi infrastruktur dan pengendalian penataan ruang
8)
Lingkungan hidup berkualitas dan optimalisasi pengelolaan persampahan
9)
Sinergitas pembiayaan pembangunan
Program pembangunan daerah dilaksanakan untuk menjawab Visi Misi Kepala
Daerah yang merupakan upaya pemecahan permasalahan terhadap isu strategis
daerah yang kemudian diturunkan ke dalam tujuan dan sasaran strategis dengan
indikator kinerja yang jelas dan terukur.
Adapun program prioritas pembangunan daerah yang menjawab Visi dan Misi
Wali Kota Bandung dapat dilihat pada Tabel berikut :
Tabel 6.13
Keterkaitan Visi, Misi, Tujuan, Sasaran serta Program Pembangunan Daerah
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-22 Sasaran/Program Pembangunan DaerahMisi 1 : Membangun masyarakat yang humanis, agamis, berkualitas dan berdaya saing
1.1 Tujuan :
Membangun masyarakat Kota Bandung yang Mandiri dengan Jaminan Pendidikan, Kesehatan dan Sosial yang Bermutu, Adil dan Merata berlandaskan Nilai-nilai Agama dan Budaya
Indeks Modal Sosial
Indeks Pembangunan Manusia
1.1.1 Sasaran : Meningkatnya ketentraman,
kerukunan dan kenyamanan hidup masyarakat
Indeks Modal Sosial
Program Penyelenggaraan Ketenteraman dan perlindungan masyarakat
Cakupan penyelenggaraan
ketenteraman dan perlindungan
masyaraka
Program Penegakan Produk Hukum daerah Persentase Penegakan Perda Perwal
Program Peningkatan Kesiapsiagaan, Pencegahan dan penanggulangan Kebakaran dan Bencana
Response Time Rate ≤ 15 menit
Program peningkatan kesatuan Bangsa Persentase potensi konflik tidak
menjadi konflik
Program pendidikan politik masyarakat persentase masyarakat yang
menggunakan hak pilih
Program Rehabilitasi Kesejahteraan Sosial Persentase Penyandang Masalah
Kesejahteraan Sosial yang terpenuhi kebutuhan dasarnya
Program pembinaan para penyandang cacat dan eks trauma
prosentase penyandang disabilitas dan eks trauma yang terpenuhi sebagian kebutuhan dasarnya
Pemberdayaan dan Perlindungan Perempuan Partisipasi Perempuan dalam Ruang
Publik Perlindungan dan penanganan Perempuan dan
anak Korban kekerasan
Persentase penanganan terhadap
perempuan dan anak Korban
Kekerasan yang terselesaikan
Perlindungan dan Pemenuhan Hak Anak Kelurahan Layak Anak
Peningkatan Pemberdayaan, Perlindungan dan Pemenuhaan Hak Lanjut Usia
Meningkatnya Bandung Kota Ramah Lansia
Pemberdayaan Kelembagaan dan Partisipasi Masyarakat
Tingkat Partisipasi Masayarakat dalam Pembangunan
1.1.2 Sasaran :
Meningkatnya pendidikan yang berkualitas
Harapan Lama Sekolah
Program Pendidikan Anak Usia Dini Persentase Angka Partisipasi Kasar
PAUD
Program Pembinaan dan Pengembangan
Pendidikan Dasar
Cakupan kualitas pendidikan dasar
Program Pendidikan Non Formal cakupan kualitas pendidikan
kesetaraan Program Peningkatan Mutu Pendidik Dan Tenaga
Kependidikan
persentase mutu pendidik yang
profesional
1.1.3 Sasaran :
Meningkatnya kualitas kesehatan masyarakat
Umur Harapan Hidup
Program promosi dan pemberdayaan kesehatan masyarakat
Cakupan promosi kesehatan Fasilitas Kesehatan
Program Ketahanan Keluarga Cakupan layanan Tribina Aktif
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-23No Misi/Tujuan/
Sasaran/Program Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
masyarakat lingkungan yang memenuhi syarat
Program Upaya Kesehatan Masyarakat Persentase penanganan masalah gizi
Program Pencegahan dan pengendalian penyakit menular
Persentase penanganan penderita
Penyakit Menular Program Pencegahan dan pengendalian penyakit
tidak menular
Persentase penanganan penderita
penyakit tidak menular Program Pelayanan Kesehatan Primer dan
Rujukan
Cakupan Fasilitas Kesehatan primer
yang Dibina /Persentase Pusat
Layanan Kesehatan terstandardisasi
Program Pelayanan Kesehatan Masyarakat Persentase balita gizi buruk yang
ditangani
Program Keluarga Berencana Jumlah PUS KB Aktif
Program Ketahanan Keluarga Persentase Keluarga berketahanan
Keluarga
Misi 2 : Mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif, efisien, bersih dan melayani
2.1 Tujuan :
Terlaksananya reformasi birokrasi yang
efektif dan efisien
Indeks Reformasi Birokrasi
2.1.1 Sasaran :
Meningkatnya kapasitas dan akuntabilitas kinerja birokrasi
Nilai Evaluasi AKIP Kota
Program Peningkatan Akuntabilitas Kinerja Birokrasi
Nilai Hasil Evaluasi Akuntabilitas
kinerja Kota Bandung Komponen
Pelaporan
Program Perencanaan Pembangunan Nilai Hasil Evaluasi Akuntabilitas
kinerja Kota Bandung Komponen
Perencanaan Program Dukungan Reformasi Birokrasi dan
Pencegahan Korupsi
Nilai Hasil Evaluasi Akuntabilitas
kinerja Kota Bandung Komponen
Pengawasan
Nilai LPPD Kota
Program Peningkatan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintah Daerah
Nilai LPPD
Opini BPK terhadap Laporan Keuangan Daerah
Program peningkatan pengawasan
penyelenggaraan pemerintah daerah
Persentase Penurunan Temuan BPK
Program peningkatan dan pengembangan
Pengelolaan Keuangan Daerah
Ketepatan waktu penyusunan RAPBD dan RAPBDP
Program peningkatan dan pengembangan
Pengelolaan Aset Daerah
laporan BMD tepat waktu dan sesuai peraturan perundang-undangan
Indeks Kepuasan Masyarakat
Program Pencegahan Korupsi Indeks Persepsi Korupsi
Program Pelayanan Perijinan Indeks Kepuasan Masyarakat
Program Penataan Administrasi Kependudukan Cakupan Layanan Administrasi
Kependudukan Program Perencanaan dan Penyelenggaraan Pajak
Daerah
Nilai SKM Pelayanan Pajak Daerah
Level Kematangan Smart City Kota Bandung
Program Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-24No Misi/Tujuan/
Sasaran/Program Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
Misi 3 : Membangun perekonomian yang mandiri, kokoh dan berkeadilan
3.1 Tujuan :
Terciptanya pertumbuhan ekonomi yang maju, berkelanjutan dan berkeadilan
Laju Pertumbuhan Ekonomi
3.1.1 Sasaran :
Meningkatnya perekonomian kota
PDRB Perkapita
Program Pemberdayaan UMKM Jumlah Usaha Mikro yang usahanya
meningkat
Program Pemberdayaan dan perlindungan
Koperasi
Jumlah Koperasi berkualitas
Program Pengembangan Sentra-Sentra Industri Potensial
Meningkatnya daya saing sentra industri
Program Peningkatan dan Pengembangan Ekspor Nilai Ekspor Kota Bandung
Program Pembinaan Distribusi Perdagangan dan Stabilisasi Harga Barang Kebutuhan Pokok dan Barang Penting
Cakupan Pembinaan Distribusi perdagangan
Program Pengembangan Budidaya Perikanan Produksi Ikan Konsumsi
Program Peningkatan Produksi
Pertanian/Perkebunan
Produktivitas Tanaman Padi
Program Pemberdayaan Masyarakat Bidang
Pangan, Pertanian dan Perikanan
Cakupan Pemberdayaan Kelompok Masyarakat di Bidang Pertanian, Peternakan, dan Perikanan
Program Peningkatan Kualitas Bahan Baku Meningkatnya Mutu Bahan Baku
Tembakau sesuai kebutuhan industri
Program Peningkatan Produksi Peternakan Populasi Ternak
Program Peningkatan Promosi dan Kerjasama Investasi
Jumlah Investor (PMDN/PMA)
Program Peningkatan Iklim Investasi dan
Realisasi Investasi
Nilai Investasi Berskala Nasional (PMDN/PMA)
Program Peningkatan Pengawasan dan
Pengendalian Investasi
Jumlah investor yang diawasi dan dikendalikan
Indeks Pariwisata
Program pembangunan dan pengembangan
destinasi wisata
Persentase daya tarik wisata dikembangkan
Program pengembangan industri pariwisata Persentase jasa usaha pariwisata
berstandar baik / tersertifikasi jasa usaha
Program pengembangan kelembagaan pariwisata Persentase lembaga dan SDM
Pariwisata meningkat / tersertifikasi
Program Pengembangan Pemasaran Pariwisata Tingkat brand awareness pariwisata
Kota Bandung
3.2 Tujuan :
Terciptanya pertumbuhan ekonomi yang maju, berkelanjutan dan berkeadilan
Indeks Gini
3.2.1 Sasaran :
Meningkatkan kesempatan kerja
Tingkat Pengangguran Terbuka
Program Peningkatan Kualitas dan Produktivitas Tenaga Kerja
Jumlah calon Wirausaha Baru yang mandiri
Program Peningkatan Kesempatan Kerja Jumlah pencari kerja terdaftar yang
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-25No Misi/Tujuan/
Sasaran/Program Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
Program Penciptaan Lapangan Pekerjaan
Berbasis Pada Karya
Jumlah Pekerja Padat Karya
Program Pengembangan Usaha Kecil Persentase SDM Usaha Mikro yang
meningkat kualitasnya
Program pengembangan ekosistem kreatif Aktivasi sub sektor ekonomi kreatif
Program Peningkatan Upaya Penumbuhan
Kewirausahaan dan Kecakapan Hidup Pemuda
Jumlah pembinaan pemuda dalam kegiatan kepemudaan, pameran hasil karya pemuda, pelatihan
kewirausahaan, pendampingan kewirausahaan pemuda
Program Peningkatan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan
Bertambahnya Pelaku Usaha Bidang Peternakan
Program Peningkatan Pengolahan dan Pemasaran Hasil Perikanan
Bertambahnya Jumlah Pelaku Usaha Bidang Perikanan
3.2.2 Sasaran :
Menurunnya jumlah penduduk miskin
Angka Kemiskinan
Program Penanganan Fakir Miskin Jumlah keluarga miskin yang
terpenuhi sebagian kebutuhan dasarnya
Program Pelayanan Terpadu Kemiskinan Cakupan Warga Miskin yang dapat
mengakses bantuan sosial
Program Pemberdayaan PMKS Persentase PMKS yang meningkat
taraf hidupnya
Program Ketahanan Pangan Skor Pola Pangan Harapan (PPH)
Konsumsi
Program Penyelenggaraan dan Peningkatan
Kualitas Perumahan
Persentase kepala keluarga MBR menempati hunian layak
Program Penyelenggaraan Sekolah Gratis Persentase siswa miskin SD yang
difasilitasi kebutuhan sekolah
Program Jaminan Pembiayaan Kesehatan
Masyarakat
Persentase masyarakat yang mendapat jaminan pembiayaan kesehatan
Misi 4 : Mewujudkan Bandung nyaman melalui perencanaan tata ruang, pembangunan infrastruktur serta pengendalian pemanfaatan ruang yang berkualitas dan berwawasan lingkungan
4.1 Tujuan :
Terwujudnya infrastruktur dan tata ruang kota yang berkualitas dan berwawasan lingkungan
Indeks Liveable City Aspek Tata Ruang, Lingkungan Hidup, dan Infrastruktur
4.1.1 Sasaran :
Meningkatnya ruang Kota yang aman, nyaman, tertib dan berkelanjutan
Persentase RTH
Program Pemanfaatan Ruang Persentase bangunan gedung umum
yang memenuhi RTH privat sesuai peraturan yang berlaku
Program Pengelolaan ruang Terbuka Hijau (RTH) Persentase RTH yang berkualitas
Program Penataan Penguasaan, Pemilikan,
penggunaan dan Pemanfaatan Tanah
Persentase luasan RTH
4.1.2 Sasaran :
Meningkatnya infrastruktur Kota terpadu dan berkualitas
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-26No Misi/Tujuan/
Sasaran/Program Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Sumber Daya Air
Jumlah genangan yang tertangani
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Pekerjaan Umum
Drainase dalam kondisi baik
Program Rehabilitasi dan Pemulihan Cadangan Sumberdaya Alam
Persentase penurunan beban pencemaran ruas sungai cikapundung
Program Perlindungan dan Konservasi Sumber Daya Alam
Persentase kawasan konservasi terpelihara
Titik kemacetan yang tertangani
Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Kebinamargaan
Persentase panjang jalan dalam kondisi mantap
Program Pengelolaan Sarana dan Prasarana Penerangan Jalan Umum
Jumlah PJU dalam kondisi baik
Program Peningkatan Pelayanan Angkutan Persentase penumpang sarana
angkutan umum Program Ketertiban dan Keselamatan Lalu Lintas
dan Angkutan Jalan
Persentase ketercapaian tertib dan keselamatan lalu lintas
Persentase luasan kawasan kumuh
Program Penataan Kawasan Permukiman Persentase luasan kawasan
pemukiman kumuh
Program Penyelenggaraan dan Peningkatan
Kualitas Perumahan
Persentase Kepala Keluarga
Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) menempati hunian yang layak
4.1.3 Meningkatnya kualitas lingkungan hidup
Kota Bandung
Indeks Kualitas Lingkungan Hidup
Program Pengendalian Pencemaran dan
Rehabilitasi Kerusakan Air
Indeks Kualitas Air (IKA)
Program Pengendalian Pencemaran Udara dan Dampak Perubahan Iklim
Indeks Kualitas Udara (IKU)
Cakupan layanan pengelolaan sampah kota
Program Pengembangan Kinerja Pengelolaan Persampahan
Jumlah sampah yang dapat dikurangi dan ditangani
Misi 5 : Mengembangkan pembiayaan kota yang partisipatif, kolaboratif dan terintegrasi
5.1 Tujuan :
Optimalisasi partisipasi dan kolaborasi
dalam pembangunan
Tingkat partisipasi dan kolaborasi masyarakat dan swasta dalam pembangunan
5.1.1 Sasaran :
Meningkatnya partisipasi dan kolaborasi masyarakat dalam pembangunan
Tingkat Partisipasi dan Kolaborasi masyarakat dalam pembangunan
Program Pemberdayaan Kelembagaan dan
Partisipasi Masyarakat
Jumlah partisipasi swadaya masyarakat dalam pembangunan
5.1.2. Meningkatnya partisipasi dan kolaborasi
swasta dalam pembangunan
Presentase realisasi program/agenda prioritas
pembangunan yang dibiayai dari CSR
Program Koordinasi Perumusan dan
Implemantasi Kebijakan Ekonomi
Kontribusi BUMD dalam peningkatan pendapatan daerah
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-27No Misi/Tujuan/
Sasaran/Program Pembangunan Daerah
Indikator Kinerja
perusahaan) Program Peningkatan Kerjasama Pemerintah
Daerah (supporting)
Jumlah Sumbangan pihak ketiga
Selain dalam rangka menjawab isu strategis daerah, program pembangunan
daerah juga dilaksanakan untuk menjawab Janji Politik Walikota yang telah
disampaikan pada proses politik. Adapun program pembangunan daerah yang
menjawab Janji Politik Walikota Bandung diantaranya :
NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
1 PIPPK Plus 100 juta per LKK
pada tahun pertama mengacu pada pelaksanaan PIPPK periode sebelumnya, sedangkan pada tahun pelaksanaan kedua terdapat kenaikan pada Anggaran RW
Bandung Unggul
Program Pemberdayaan Kewilayahan
Kecamatan
Program Penyelenggara an Otonomi Daerah, Pemerintahan Daerah dan Pemerintahan Pemuda per wilayah
6 pusat kreativitas pemuda di 6 wilayah
Bandung
151 Kelurahan Bandung
Unggul
4 1 Perpusatakaan
keliling / kecamatan
151 Kelurahan Bandung
Unggul
Pendidikan bagi Siswa, Guru dan ASN Berprestasi
beasiswa yang dimaksudkan adalah beasiswa prestasi, perlu disusun kriteria penerima
Bandung Unggul
Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan, SD, Program Pembinaan dan
Pengembangan Pendidikan SMP, Program Peningkatan Disiplin
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-28NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB Kinerja dan Disiplin Sumber Daya Aparatur
BKPP
6 Pusat
pelayanan dan pemberdayaan perempuan per Kelurahan
Penanganan Terpadu Tindak Kekerasan Terhadap Perempuan dan anak : (1) Call center (2). Konselor untuk pendampingan penanganan kasus
Bandung
Partisipasi Perempuan dalam Ruang Publik (1). Pembinaan Perempuan di Bidang Politik (2). Pembinaan Perempuan di Bidang Ekonomi (4).
Pembinaan
Perempuan Di Bidang
Bandung
pelayanan dan kreatifitas anak per Kelurahan
(1). Pembentukkan Kelurahan Ramah Anak dengan maksud untuk memotivasi dan mendorong kelurahan agar mampu
mempromosikan, memnuhi dan menghormati hak - hak anak kreatifitas anak, kelurahan layak anak dibangun
dengan 4 pilar yaitu Pemerintah,
Masyarakat, Dunia Usaha dan Media Masa Tujuanya antara lain untuk meningkatkan kepedulian aparat, masyarakat, dunia
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-29NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
usaha dan media (medsos) dalam upaya menjamin
pemenuhan hak anak, kepentingan terbaik bagi anak tanpa diskriminasi dan kekerasan
8 Kampung
wisata di setiap wilayah
Konsep Kampung wisata disesuaikan dengan konsep penembangan kawasan strategis pengembangan pariwisata
sebagaimana tertuang dalam Rencana Induka Pembangunan
Bandung
9 Pembangunan
Flyover / underpass
Pembangunan Flyover / underpass
Bandung Nyaman
Pembangunan Sarana dan Prasarana Pekerjaan Umum
DPU
10 Pembangunan
Kolam/Saluran Sarana dan Prasarana Pekerjaan Umum
DPU
11 Fasilitas Disabilitas di semua ruang publik
Fasilitas disabilitas. Adanya di SKPD lintas sektoral,
aksesibilitas di semua layanan public, Sedang dibuat Perda 32 hak-hak
disabilitas, belum pembahasan di Dewan DPKP3, Distaru,
DPMPTSP
Penbangunan taman RW dan taman tematik yang ramah disabilitas,
diantaranya disediakan jalur untuk pengguna kursi roda, toilet yang ramah untuk kaum difabel dan sarana
Bandung Nyaman
Program Pengelolaan Ruang
Terbuka Hijau (RTH)
DPKP3
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-30NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
Sambungan air bersih baru
mengatasi kehilangan air (bukan kebocoran saja), kehilangan dalam faktor
administrasi (meteran tidak bagus,
sambungan ilegal). Saat ini angkat kehilangan air PDAM sebesar 42%. Target kehilangan air dalam 5 tahun ke depan bisa 30% (berkurang 12%). sambungan air saat ini 140.000 (58%), jika berhasil tekan
kehilangan air 12% maka target alam tercapai. Ditambah lagi jika dimasukkan angka sambungan baru
Nyaman Peningkatan
Cakupan Layanan; 2. Program Penurunan Tingkat
Kehilangan Air
Tirtawening
13 Revitalisasi sarana
olahraga/kecam atan
30 Kecamatan Bandung
Nyaman
Program Peningkatan Infrastruktur Sarana dan Prasarana Olahraga
Kota Bandung
14 Bank Sampah
per kecamatan
Bank Sampah yang dibentuk dapat berupa Bank Sampah Induk atau Unit. Lingkup tugas dan tanggung jawab Bank Sampah antara lain : a. memilah dan mengolah sampah organik dan non organik menjadi barang yang memiliki nilai ekonomis dan berdaya guna melalui kegiatan Bank
Sampah, dalam upaya pengurangan beban sampah di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Sampah; b. menyiapkan tenaga/personil, sarana dan prasarana yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan Bank Sampah Induk/Unit;
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-31NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
c. menerima sampah terpilah non organik dari masyarakat dan atau dari Bank Sampah Unit (untuk Bank Sampah Induk) di wilayahnya untuk di daur ulang atau dijual ke
penampung/pengepul , serta lainnya; d. melaksanakan mekanisme kerja Bank Sampah meliputi pemilahan sampah,
penimbangan
sampah, pencatatan, hasil penjualan sampah yang diserahkan
dimasukkan ke dalam buku tabungan; dan bagi hasil penjualan sampah antara penabung dan pelaksana;
e. apabila mekanisme kerja Bank Sampah Induk sudah
dijalankan oleh Bank Sampah Unit, maka Bank Sampah Induk melakukan kegiatan rekapitulasi data, pendampingan dan pembinaan Bank Sampah Unit; f. melakukan input data kegiatan Bank Sampah Induk meliputi pula Bank Sampah Unit ke dalam sistem database;
g. melaksanakan kegiatan edukasi dan sosialisasi
pengelolaan sampah kepada masyarakat.
15 Menuntaskan
revitalisasi pasar tradisional
Melakukan Revitalisasi, Rehabilitasi dan Renovasi Pasar-Pasar Tradisional yang
Bandung Nyaman
Program revitalisasi pasar tradisional
PD Pasar Bermartabat, Disdagin, Bag.
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-32NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
Berada di Kota Bandung sehingga menjadikan Pasar tempat yang nyaman, bersih dan aman dalam melakukan transaksi jual beli kebutuhan masyarakat Kota Bandung
16 Pusat
Pemberdayaan Ekonomi dan Kreatifitas Masyarakat (Co-Working space) per Kecamatan
30 kecamatan tercapai dalam 5 tahun
Pusat Pemberdayaan Ekonomi dan
Kreatifitas Masyarakat (Co-Working space) di Dispangtan terkait dengan 4 subsektor, yaitu Pertanian, Peternakan,
Perikanan, dan Urban Farming. Pertanian, dan Perikanan
DISPANGTAN
Konsep co-working space digabungkan dengan konsep kampung wisata kreatif:
Konsep pembentukan co-working space, direncanakan dibangun dengan konsep social business hub, yakni menitikberatkan pada pembentukan
kelompok ekonomi dan kreatif berbasis teknologi yang dikembangkan dengan platform bisnis sosial.
Kelompok usaha yang dikembangkan
ditekankan untuk dapat mengangkat nilai tambah
komoditas lokal, atau menjadi media akselerasi
perkembangannya. Mengutamakan proses inovasi sosial untuk memberikan dampak sosial yang
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-33NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
luas. Usaha-usaha mayoritas yang dikembangkan adalah berbasis teknologi proses yang
diakselerasi dengan usaha-usaha berbasis teknologi informasi yang diinkubasi untuk memantapkan proses akselerasinya (1). Bandung Bersih melalui KANG FISMAN (Kurangi, pisahkan,
manfaatkan sampah per keluarga) Malalui Teknologi Tepat Guna Pada Kelompok Masyarakat (2). Kerja sama dengan BPR fasilitasi Kredit Bagja per kelompok
Masyarakat
Bandung Sejahtera
Pemberdayaan Sosial Budaya dan Ekonomi
DP3APM
17 UMK untuk
Guru Honorer
2018 Perwal, guru honorer agar sesuai UMK, tetapi
implementasinya belum rata, ada yang mendapat 300rb, 600rb, 1,2jt.
Diharapkan ke depan dapat sesuai UMK yaitu 3,1 jt
Bandung Sejahtera
Program Peningkatan Mutu Pendidik dan Tenaga Kependidikan
DISDIK
18 Gratis Biaya Pemakaman bagi warga tidak mampu
- Bandung
Sejahtera
Pembebasan retribusi pelayanan pemakaman bagi warga Kota Bandung yang tidak mampu
DISTARU
19 Peningkatan
Insentif RT dan RW
(besaran tidak didefinitifkan, yang ditekankan ada peningkatan) dan Kelurahan (Pada an Otonomi Daerah, Pemerintahan Daerah dan
RANCANGAN AWAL RPJMD KOTA BANDUNG TAHUN 2018-2023
VI-34NO JANJI
POLITIK/KAM PANYE
PENJELASAN KATEGORI PROGRAM PENANGGUNG
JAWAB
Pemerintahan Wilayah (Penunjang pada Bagian Pemerintahan)
20 Subsidi harga
sembako
Subsidi harga sembako di Dispangtan
diaplikasikan dalam program Penguatan Cadangan Pangan dan ATM Beras. Pengadaan beras diperuntukkan pengisian ATM Beras dan apabila terjadi bencana. Beras untuk cadangan pangan dan ATM Beras
DISPANGTAN
Anggaran Subsidi bersumber dari APBD Provinsi Jawa Barat. Disdagin Kota Bandung
memfasilitasi dalam hal penyaluran komoditi yang disubsidi di seluruh Kecamatan Se- Kota Bandung dan stabilisasi harga barang kebutuhan harga barang kebutuhan
sejahtera bagi warga tidak mampu
Kartu Bandung sejahtera bagi warga tidak mampu yang multifungsi (untuk akses bansos, akses atm beras, akses proteksi kesehatan, akses koperasi Juara, dan hal-hal
kebutuhan yg terkait dukungan kepada warga tidak mampu)
Bandung
koperasi juara setiap
kelurahan
seluruh kelurahan tercapai dalam 5 tahun bagi koperasi
DKUMKM
23 Peningkatan
Intensif untuk
Guru ngaji di Kota Bandun berjumlah
Bandung Agamis