• Tidak ada hasil yang ditemukan

Semigrup Legal Dan Beberapa Sifatnya

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Semigrup Legal Dan Beberapa Sifatnya"

Copied!
11
0
0

Teks penuh

(1)

 

A – 19

Semigrup Legal Dan Beberapa Sifatnya

Oleh : Soffi Widyanesti P. 1, Sri Wahyuni2

1) Soffi Widyanesti P.,Jurusan Pendidikan Matematika FKIP Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta dyansofi@rocketmail.com

2)Sri Wahyuni, Jurusan Matematika FMIPA Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

swahyuni@ugm.ac.id

ABSTRAK

Pada paper ini akan dibahas mengenai latar belakang munculnya semigrup non-reguler yang berhubungan dengan beberapa sifat dasar dari semigrup reguler. Salah satu semigrup non regular adalah semigrup legal.

Dari salah satu proposisi mengenai pasangan suatu elemen di semigrup reguler yaitu, suatu semigrup regular dan a, b S, berlaku: 1) , jika dan hanya jika a′ V a , bV b aa bb;2) , jika dan

hanya jika , ;3) , jika dan hanya jika ,

& . Kemudian akan diperkenalkan pasangan suatu elemen untuk suatu semigrup sebarang yaitu, suatu

semigrup sebarang dan , didefinisikan:1)pasangan , disebut pasangan kanan jika ;2)pasangan

, disebut pasangan kiri jika . Selanjutnya akan diselidiki hubungan pasangan untuk semigrup sebarang tersebut dengan semigrup reguler.

Dari beberapa proposisi yang menghubungkan antara pasangan kanan dan pasangan kiri dengan semigrup reguler, diperoleh hasil bahwa terdapat suatu semigrup yang elemen-elemennya bukan elemen reguler.

Kata kunci: semigrup reguler, band, pasangan kanan dan kiri, semigrup legal I. PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Salah satu konsep yang dipelajari dalam struktur aljabar yaitu grup. Grup adalah himpunan tak kosong dengan satu operasi biner. Himpunan tak kosong G dengan operasi biner “ “ merupakan suatu grup jika terhadap operasi biner “ “, berlaku sifat tertutup, assosiatif, mempunyai elemen identitas, dan setiap elemennya mempunyai invers. Apabila pada suatu grup tidak mengharuskan eksistensi elemen identitas dipenuhi, hal ini berakibat eksistensi setiap elemen yang mempunyai invers menjadi tidak bermakna. Suatu grup G yang mempunyai sifat demikian dinamakan semigrup. Selanjutnya pada penulisan paper ini semigrup dinotasikan dengan .

Howie (1976) mendefinisikan semigrup S sebagai himpunan tak kosong yang dilengkapi dengan operasi biner yang memenuhi sifat tertutup dan assosiatif. Seperti yang sudah diuraikan sebelumnya aksioma pada semigrup S yaitu, eksistensi invers

pada grup G tidak bermakna sehingga

dengan adalah elemen identitas G yang mengakibatkan . Namun hal

ini tidak selalu berlaku pada semigrup S, sehingga hal ini memberikan peluang bagi kita untuk mendefinisikan suatu elemen reguler. Apabila semigrup S berlaku untuk

(2)

suatu terdapat , maka disebut elemen reguler. Lebih

lanjut . Suatu semigrup S dikatakan semigrup reguler bila

setiap elemennya merupakan elemen reguler.

Apabila untuk suatu terdapat sedemikian sehingga

, maka disebut invers dari elemen dan invers tersebut belum tentu

tunggal. Pada semigrup S, tidak semua elemen mempunyai invers dan inversnya

tunggal. Apabila berlaku ! , maka S

disebut semigrup invers. Himpunan semua invers dari dinotasikan dengan .

Selanjutnya, berdasarkan aksioma elemen identitas pada grup G, yaitu

, diperoleh untuk elemen . Hal ini

belum tentu berlaku pada semigrup, sehingga memberikan peluang untuk membentuk

himpunan elemen-elemen yang memenuhi , elemen yang demikian disebut

elemen idempotent. Himpunan elemen idempotent dari semigrup S dinotasikan dengan . Jika setiap elemen dari semigrup S adalah idempotent, maka dikatakan S adalah semigrup idempotent atau S disebut Band.

Pada semigrup S terdapat relasi ekuivalensi yang berhubungan dengan ideal pada semigrup. Relasi tersebut dinamakan relasi Green, yang didefinisikan sebagai berikut:

1.

2.

3.

Pada relasi Green terdapat proposisi mengenai pasangan elemen di semigrup reguler, yaitu: Misalkan , adalah semigrup reguler, maka

1. , jika dan hanya jika ,

2. , jika dan hanya jika ,

3. , jika dan hanya jika ,

& ( Howie, 1976)

Hal ini memotivasi munculnya pasangan kiri dan pasangan kanan dari suatu semigrup sembarang. Selanjutnya pada penulisan paper ini akan diselidiki hubungan antara pasangan kanan dan pasangan kiri di semigrup regular yang kemudian memunculkan definisi mengenai semigrup legal, suatu semigrup non-reguler.

(3)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah, maka dapat dirumuskan permasalahan sebagai berikut:

1. Munculnya Semigrup legal

2. Beberapa sifat yang dimiliki semgrup Legal.

1.3 Tujuan Penulisan

Sesuai dengan permasalahan yangtelah dirumuskan, maka tujuan dari

penulisan ini adalah:

1. Mempelajari tentang munculnya semigrup legal

2. Mempelajari tentang sifat yang ada pada semigrup legal.

1.4 Manfaat Penulisan

Manfaat yang diharapkan dari penulisan ini adalah:

1. Dapat memahami semigrup legal

II. PEMBAHASAN

Salah satu proposisi mengenai pasangan elemen pada semigrup reguler:

Proposisi 2.1 (Howie, 1976) Misalkan , adalah semigrup reguler, maka

1. , jika dan hanya jika ,

2. , jika dan hanya jika ,

3. , jika dan hanya jika ,

&

Terilhami dari proposisi diatas, kita menganggap elemen – elemen dari semigrup S memenuhi hukum-hukum kereguleran. Berikut akan diperkenalkan konsep pasangan kanan dan pasangan kiri.

Definisi 2.2 (Kar Ping Shum, 2000) Diberikan suatu semigrup sebarang untuk

, didefinisikan:

i) Pasangan , disebut pasangan kanan jika

ii) Pasangan , disebut pasangan kiri jika

Pada teorema selanjutnya akan diselidiki hubungan antara pasangan kanan dan pasangan kiri di semigrup reguler.

(4)

Teorema 2.3 (Kar Ping Shum, 2000) Jika semigrup regular dan , , maka

kondisi dibawah ini ekuivalen

1. Untuk setiap , berlaku salah satu yaitu:

i) , , keduanya pasangan kanan, atau

ii) , , keduanya pasangan kiri

2. Untuk setiap , berlaku salah satu yaitu:

i) , pasangan kanan, atau

ii) , pasangan kiri.

3. S adalah band dan setiap kelas dari S adalah band nol kanan atau band nol kiri.

Bukti:

1 2 Diketahui , , adalah pasangan kanan maka terlihat bahwa

, merupakan pasangan kanan. Hal ini juga berlaku untuk , , adalah

pasangan kiri.

2 3

Diketahui: , adalah pasangan kanan atau , pasangan kiri Akan ditunjukkan:

S adalah band

Diketahui , pasangan kanan, sehingga berlaku

Ambil dan dengan kata lain berlaku .

Kemudian jelas bahwa , .

Diketahui bahwa dan , sehingga . Karena

dan maka , sehingga S adalah suatu band. Hal ini juga berlaku

untuk , pasangan kiri.

Setiap kelas dari adalah band nol kanan atau band nol kiri.

Karena S adalah suatu band menurut A.H Clifford (1954) maka adalah semilatis dari

band rectangular. Tulis dimana tiap adalah band rectangular dan

adalah semilatis. Klaim bahwa tiap adalah band nol kanan atau band nol kiri.

Ambil , jika , adalah pasangan kanan untuk suatu dengan

maka untuk semua , adalah pasangan kanan, seblaiknya dapat ditemukan

juga dengan dimana , bukan pasangan kanan. Hal ini berarti ,

adalah pasangan kiri yang berlaku dan , maka berlaku

(5)

Demikian pula berlaku untuk , pasangan kanan dan suatu banad rectangular,

diperoleh serta atau dengan kata lain

diperoleh .

Disamping itu ada beberapa kasus yaitu:

i) jika , adalah pasangan kanan maka karena , diperoleh

. Kemudian diperoleh .terjadi kontradiksi

karena .

ii) jika , adalah pasangan kiri maka karena , diperoleh

. Kemudian diperoleh , terjadi kontradiksi

karena .

Diperoleh bahwa , , pasangan kanan, sehingga adalah suatu band nol

kanan.

3 1

Diketahui: S adalah band dan Setiap kelas dari S adalah band nol kanan atau band

nol kiri. Kemudian kita misalkan dekomposisi semilatis pada semilatis

, dengan adalah band nol kanan atau kiri. , kita dapatkan

, . Dengan struktur semilatsi maka diperoleh ,

. Jika band nol kanan maka diperoleh

dan dengan kata lain , ,

adalah pasangan kanan. JIka band nol kiri diperoleh

dengan kata lain , , adalah pasangan kiri.

Proposisi 2.4 (Kar Ping Shum, 2000) Jika semigrup yang memenuhi maka

kondisi (1) dan (2) pada teorema 3.4 ekuivalen.

Bukti.

(1 2 )Diketahui , , pasangan kanan

Akan ditunjukkan , pasangan kanan

Karena , , kedua-duanya pasangan kanan maka , pasangan kanan

juga.

2 1 Diketahui , pasangan kanan dan

Akan ditunjukkan , , kedua-duanya pasangan kanan.

Dari yang diketahui terlihat bahwa , pasangan kanan. Sekarang akan ditunjukan

(6)

, karena maka . Diperoleh bahwa

berarti .

(dari , pasangan kanan)

Diperoleh dengan kata lain , adalah pasangan kanan

Untuk , , keduanya pasangan kiri , pasangan kiri pembuktiannya

trivial.

Jadi diperoleh 1 2

Dari proposisi diatas kita dapat menganggap bahwa semigrup non-reguler memenuhi kondisi (1) pada teorema 3.4

Dari sini maka didefinisikan mengenai semigrup legal

Definisi 2.5 (Kar Ping Shum, 2000)Suatu Semigrup S sebarang disebut semigrup legal

jika kondisi (1) pada teorema 3.4 dipenuhi, yaitu untuk semua , berlaku salah

satu yaitu:

i) , , keduanya adalah pasangan kanan jika ,

atau

ii) , , keduanya adalah pasangan kiri berlaku

Berikut ini adalah contoh yang menunjukkan adanya semigrup legal dimana semigrup ini bukan semigrup reguler.

Contoh 2.6

Misal , , , , , , adalah himpunan dengan table cayley berikut

. a e f b g h w a e e f w w w w e e e f w w w w f e e f w w w w b w w w g g g w g w w w g g g w h w w w h h h w w w w w w w w w

(7)

adalah semigrup legal karena setiap anggota dari merupakan pasangan kanan atau pasangan kiri, yaitu:

i) , akan ditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kanan,yaitu

dan , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu dan

jadi .

ii) , akan ditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kiri, yaitu

dan , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu dan

jadi .

iii) , akanditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kanan, yaitu

dan , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu dan

jadi .

iv) , akan ditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu

dan jadi .

v) , akan ditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kanan,

yaitu dan , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu

dan jadi

vi) , akan ditunjukkan bahwa , dan , merupakan pasangan kiri,

yaaitu dan , dari table cayley diatas diperoleh

sedangkan , jadi . Selain itu w

dan jadi .

vii) , akan ditunjukkan bahwa , 0 , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu

(8)

viii) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan jadi . Selain itu dan

jadi .

ix) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri, yaitu

, dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan ,

jadi .

x) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan

, jadi .

xi) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri, yaitu

, dari tabel cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan

, jadi .

xii) , akan ditunjukkan bahwa , . merupakan pasangan kiri, yaitu

, dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan

, jadi .

xiii) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu

dan , jadi .

xiv) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan

, jadi .

xv) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan w , jadi . Selain itu

(9)

xvi) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

dan , jadi . Selain itu dan

, jadi .

xvii) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

, jadi . Selain itu

, jadi .

xviii) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

, jadi . Selain itu

, jadi .

xix) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri, yaitu

, dari table cayley diatas diperoleh

, jadi . Selain itu

, jadi .

xx) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kiri,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

, jadi . Selain itu

, jadi .

xxi) , akan ditunjukkan bahwa , , merupakan pasangan kanan,

yaitu , dari table cayley diatas diperoleh

, jadi . Selain itu

, jadi .

Dari I s/d xxi terlihat bahwa , · merupakan semigrup legal dan , · adalah

semigrup non-reguler, yaitu dan di adalah elemen non-reguler karena untuk setiap anggota jika dioperasikan dengan atau maka hasilnya bukan a atau b. Misal

jadi begitu pula dengan sehingga .

Jadi, dan bukan elemen reguler.

Teorema 2.7 ( Kar Ping Shum, 2000) Diketahui S semigrup Legal, maka sifat berikut

berlaku: i.

(10)

ii. Semua elemen regular di S adalah elemen idempotent

iii. adalah semilatis dari band nol kanan dan band nol kiri

Bukti.

Diketahui S semigrup Legal

i. Ambil , maka , , keduanya adalah pasangan kanan sehingga

berlaku Maka

……… (1)

Kemudian untuk , , keduanya adalah pasangan kiri berlaku

Maka

………..(2)

Dari (1) dan (2) maka diperoleh untuk setiap , , sehingga .

ii. Ambil , adalah elemen regular di berarti sehingga berlaku

dan dan ,

, untuk suatu semigrup legal, berarti dan atau

dan . Diperoleh bahwa dan dengan kata lain

atau , sehingga semua elemen reguler di adalah suatu elemen

idempoten.

iii. Diketahui adalah semigrup legal, berarti merupakan suatu band. Karena merupakan band maka berdasarkan teorema 3.4(3) merupakan semilatis dari band nol kanan atau band nol kiri.

III. Kesimpulan

Dari definisi tentang pasangan kanan dan pasangan kiri pada suatu semigrup

sembarang yaitu untuk suatu semigrup sebarang dan , berlaku:1)Pasangan

, disebut pasangan kanan jika dan ii)Pasangan , disebut

(11)

i) , , keduanya pasangan kanan atau ii) , , keduanya

adalah pasangan kiri berlaku .

IV. Daftar Pustaka

[1] Howie, J.M.: An Introuction To Semigroup Theory, Oxford University Press, 1976

[2] Kar Ping Shum.: On Legal Semigroups, Southeast Asian Bulletin Of Mathematics 24, 455-462, 2000

[3] Clifford, A.H and Prreston, G.B: The Algebraic Theory Of Semigroups, Vol. I, Math. Surveys Of The American Math.Soc. 7, Providence, R.I., 1961

[4] Clifford, A.H.:Bands Of Semigroups, Proc. Amer.Math.Soc. 5, 499-504 (1954)

Referensi

Dokumen terkait

[r]

Kadar Thiol (R-SH) merupakan indikasi penting yang berhubungan dengan kerentanan fisiologis lateks terutama pada kejadian kering alur sadap (KAS) (Sumarmadji et al. ,

Dalam tahun 2011-2013 atau dua tahun berjalan, kebijakan ini telah membuat kantor paten China, State Intellectual Property Office (SIPO) menjadi kantor paten paling aktif

Sementara apabila dibandingkan dengan hari sebelum hujan, dengan kondisi atmosfer yang juga cenderung menunjukkan konveksi sedang, berarti bahwa dilihat dari

Oleh karena itu perlu dilakukan usaha – usaha untuk mempercepat pindah panas dan pindah massa ( pindah massa dalam hgal ini adalah perpindahan air keluar dari bahan yang

Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa faktor yang berhubungan dengan konsumsi sayur dan buah pada anak adalah peran ibu sebagai edukator dan ketersediaan

Dr Lina Karlinasari tKetua). Effenci; Tri

[r]