• Tidak ada hasil yang ditemukan

S PKK 1100876 Chapter5

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S PKK 1100876 Chapter5"

Copied!
3
0
0

Teks penuh

(1)

Annisya Sukma Arifin, 2015

KESULITAN PESERTA DIDIK DALAM PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI ROOM SECTION DI HOTEL

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB V

SIMPULAN DAN REKOMENDASI

Bab V ini di mendeskripsikan simpulan dan rekomendasi dalam penelitian

tentang “Kesulitan Peserta Didik Dalam Pelaksanaan Praktek Kerja Industri Room

Section Di Hotel.”

A. Simpulan

Simpulan penelitian ini disusun berdasarkan tujuan penelitian, hasil penelitian

dan pembahasannya. Simpulan yang dapat dikemukakan adalah:

Informasi mengenai kesulitan peserta didik dalam pelaksanaan praktek kerja

industri room section di hotel yaitu peserta didik mengalami cukup banyak

kesulitan yang berkaitan dengan faktor internal, hal ini termasuk dalam kategori

cukup tinggi dan peserta didik mengalami banyak kesulitan yang berkaitan

dengan faktor eksternal meliputi faktor lingkungan sekolah dan lingkungan

tempat peserta didik prakerin (hotel), hal ini termasuk dalam kategori tinggi.

1. Kesulitan peserta didik dalam pelaksanaan praktek kerja industri room section

di hotel yang bersumber dari faktor internal ditemukan bahwa :

a. Lebih dari setengahnya peserta didik mengalami cukup banyak kesulitan

ketika melakukan persiapan diri dan penampilan, hal ini termasuk dalam

kategori cukup tinggi.

b. Sebagian besar peserta didik mengalami banyak kesulitan ketika melakukan

persiapan alat kerja dan bahan kerja, salah satunya ketika melakukan diskusi

dengan room attendant karena komunikasi peserta didik yang kurang baik,

hal ini termasuk dalam kategori tinggi.

c. Kurang dari setengahnya peserta didik tidak mengalami banyak kesulitan

ketika melakukan penataan peralatan ke dalam trolley karena penguasaan

materi peserta didik yang cukup baik, hal ini termasuk dalam kategori sedang.

d. Lebih dari setengahnya peserta didik mengalami cukup banyak kesulitan

ketika melakukan make up room, karena peserta didik kurang menguasai

materi yang diberikan oleh guru ketika di sekolah dan room attendat ketika

(2)

Annisya Sukma Arifin, 2015

KESULITAN PESERTA DIDIK DALAM PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI ROOM SECTION DI HOTEL

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

e. Lebih dari setengahnya peserta didik mengalami cukup banyak kesulitan saat

membersihkan dan merapikan trolley serta perlengkapan kerja yang telah

digunakan, karena peserta didik kurang memperhatikan tata letak peralatan

sebelum digunakan dan kurang memperhatikan room attendant ketika

membersihkan perlatan dan trolley yang telah digunakan, hal ini termasuk

dalam kategori cukup tinggi.

2. Kesulitan peserta didik dalam pelaksanaan praktek kerja industri room section

di hotel yang bersumber dari faktor eksternal ditemukan bahwa :

a. Sebagian besar peserta didik mengalami kesulitan dalam menyesuaikan diri

dengan aturan dan kedisiplinan hotel karena tingkat kedisiplinan sekolah yang

kurang, memahami cara kerja room attendant karena berbeda dengan yang

dipelajari di sekolah, melakukan make up room pada tipe kamar tertentu

karena fasilitas sekolah yang kurang menunjang, menata peralatan kerja dan

bahan pembersih karena tidak sesuai dengan SOP yang diberikan ketika di

sekolah, dan melakukan proses cleaning bath room sesuai dengan SOP

karena SOP yang diberikan ketika di sekolah lebih sistematis, hal ini

termasuk dalam kategori tinggi.

b. Sebagian besar peserta didik mengalami banyak kesulitan ketika

menyesuaikan diri dengan lingkungan prakerin karena tingkat kedisiplinan

hotel yang sangat tinggi, melakukan komunikasi dengan supervisor karena

kesibukan supervisor, menata perlengkapan kerja dan bahan pembersih

karena banyak yang tidak sesuai dengan SOP hotel, melakukan make up room

yang sesuai dengan SOP hotel karena fasilitas dan peralatan yang digunakan

kurang tersedia di hotel, mengganti jumlah guest supplies dan guest aminities

yang sesuai dengan SOP hotel karena jumlah guest supplies dan guest

aminities kurang tersedia di hotel, mengganti pillow case yang sesuai dengan

ukuran pillow tetapi ukuran pillow case yang tersedia di hotel banyak yang

tidak sesuai dengan ukuran pillow, melakukan proses making bed dengan

duvet karena jumlah duvet yang dimiliki hotel tidak sesuai dengan jumlah

kamar yang tersedia, membersihkan bagian toilet bowl karena alat dan bahan

(3)

Annisya Sukma Arifin, 2015

KESULITAN PESERTA DIDIK DALAM PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI ROOM SECTION DI HOTEL

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

bagian wash basin karena alat dan bahan pembersih yang dibutuhkan juga

kurang tersedia di hotel, hal ini termasuk dalam kategori tinggi.

B. Rekomendasi

Penulis mengajukan rekomendasi berdasarkan simpulan hasil penelitian.

Hasil penelitian ini diharapkan memberikan manfaat untuk berbagai pihak yang

berkepentingan, diantaranya rekomendasi ditunjukan kepada:

1. Pihak Sekolah

Pihak sekolah harus mencari tempat prakerin yang lebih layak dan lebih

menunjang bagi pelaksanaan prakerin peserta didik.

a. Wakasek sarana dan prasarana

Wakasek seyogianya lebih mengoptimalkan fasilitas belajar peserta didik,

salah satunya melalui sarana belajar dan praktek serta meningkatkan fasilitas

praktek di Edotel agar peserta didik dapat melaksanakan prakerin dengan

efektif untuk meningkatkan kompetensi keahlian akomodasi Perhotelan

dibidang room section.

b. Guru Keahlian Akomodasi Perhotelan

Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai bahan evaluasi bagi guru

Tatat Graha untuk mengoptimalkan penggunaan SOP pada pelaksanaan

praktek kerja di Edotel khususnya kesulitan pelaksanaan prakerin peserta

didik dan meningkatkan hasil belajar yang masih kurang agar peserta didik

dapat melaksanakan prakerin dengan maksimal.

c. Peserta Didik

Peserta didik program keahlian Akomondasi Perhotelan dapat terus

mempertahankan dan meningkatkan kemampuan dalam pelaksanaan praktek

kerja industri room section yang sesuai dengan SOP.

2. Peneliti Selanjutnya

Kajian penelitian ini masih memiliki keterbatasan direkomendasi pada peneliti

selanjutnya untuk lebih memperdalam pengetahuan room section dan

faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kesulitan belajar peserta didik sehingga

peneliti selanjutnya dapat memberikan jawaban untuk penelitian selanjutnya

yang terkait dengan kesulitan pelaksanaan prakerin: upaya peningkatan

Referensi

Dokumen terkait

Efektivitas pelaksanaan pendidikan pemustaka terhadap peningkatan pengetahuan dalam pemanfaatan perpustakaan bagi peserta didik SMAN 6.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Pendapat peserta didik mengenai hasil belajar “mengoperasikan peralatan layanan makan dan minum” sebagai kesiapan praktek kerja industri di restoran hotel menjadi

Pendapat Peserta Didik SMKN 1 Pacet Tentang Hasil Belajar “Mengoperasikan Peralatan Layanan Makan dan Minum” Sebagai Kesiapan Praktek Kerja Industri.. di Restoran Hotel. Angket

ANALISIS PENGGUNAAN PERALATAN LABORATORIUM KATERING DALAM PELAKSANAAN PRAKTIK MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA BOGA FPTK UPI.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui analisis pelaksanaan praktek make-up room oleh peserta didik di Edotel SMK Negeri 9 Bandung berdasarkan standard operational

oleh peserta didik di Edotel SMK Negeri 9 Bandung 55 4.13 Analisis pelaksanaan praktek make-up room oleh peserta didik. di Edotel SMK Negeri 9 Bandung

ANALISIS PEMAHAMAN MATERI MENYEDIAKAN ROOM SERVICE SISWA SMK NEGERI 9 BANDUNG SEBAGAI KESIAPAN MENJADI WAITER DI RESTORAN HOTEL.. Universitas Pendidikan Indonesia |

Pelaksanaan praktek kerja industri pada peserta didik kelas XII program. keahlian pemasaran SMKN 1 Bandung dengan Dunia Usaha/Dunia