• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIR

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "TUGAS AKHIR"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

Tugas Akh

Tugas Akhir M4 ir M4 : : Modul KimModul Kimia 4ia 4

1.

1. Bakso merupakan salah satu makanan yang disukai banyak orang, salah satuBakso merupakan salah satu makanan yang disukai banyak orang, salah satu komponen pelengkap sebagai penambah cita rasa adalah asam cuka sebagai komponen pelengkap sebagai penambah cita rasa adalah asam cuka sebagai pengganti jeruk nipis. Bagaimana cara mengidentifikasi adanya asam cuka pengganti jeruk nipis. Bagaimana cara mengidentifikasi adanya asam cuka tersebut dan jika diket

tersebut dan jika diketahui massa jenis asam cuka seahui massa jenis asam cuka sebesar a g/L dengan besar a g/L dengan volumevolume tertentu

tertentu (b mL) (b mL) apakah kadar (% massa) apakah kadar (% massa) asam cuka tersebut dapat asam cuka tersebut dapat ditentukanditentukan.. Jika Ya bagaimana cara penentuannya dan berapa pH dari asam cuka tersebut. Jika Ya bagaimana cara penentuannya dan berapa pH dari asam cuka tersebut.  Jawab :  Jawab : Dik : ρ = a g/L Dik : ρ = a g/L V = V = b ml = b ml = b x 1b x 100-3-3 L L Dit

Dit : : a. a. % % massa massa = = ... ... ??  b. pH CH  b. pH CH33COOH = ... ?COOH = ... ? Penyelesaian : Penyelesaian : a. a. ρ =ρ =





massa CH

massa CH33COOH COOH == ρρ x Vx V

= (a gram/L) x (b x 10 = (a gram/L) x (b x 10-3-3 L) L) = ab x 10

= ab x 10-3-3 gram gram

% massa CH

% massa CH33COOH =COOH =

 CHCOOH

 CHCOOH

 

 

 x 100 % x 100 %

Jadi belum dapat dicari % massa CH

Jadi belum dapat dicari % massa CH33COOH karena massa bakso belum diketahui.COOH karena massa bakso belum diketahui.

 b.

 b. Dik : Mr CHDik : Mr CH33COOH = 60COOH = 60

Ka CH Ka CH33COOH COOH = 1,8 = 1,8 x x 1010-5-5 Penye : Penye : M CH M CH33COOH =COOH =









 x x







(2)

=

  ^−



 x



 

=

5

 a M = 16,67 x 10-3M H+ =

√   

=

 1,8 x 10

−5

 16,67 x 10^ 3

=

√ 30  10^ 8

= 5,48 x 10-4  pH = - log [H+] = - log 5,48 x 10-4 = 4 –  log 5,48 = 4 –  0,74 = 3,26

2. Kebiasaan yang teratur, termasuk pengaturan waktu makan penting bagi seseorang. Apabila sering terlambat makan, lambung terasa perih. Untuk mengatasinya digunakan Antacid yang mengandung bahan aktif magnesium hidroxida, Zat tersebut bereaksi dengan asam lambung menghasilkan magnesium klorida dan air. Berapakah massa magnesium hidroxida diperlukan untuk bereaksi dengan 0,30g HCl dan apakah garam Magnesium klorida mengalami hidrolisis atau tidak jelaskan!

 Jawab :

Persamaan reaksi untuk :

Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + 2H2O

Menghitung massa dari Magnesium Hidroksida yang diperlukan untuk bereaksi 0,3 g HCl.

Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + 2H2O

1 mol + 2mol → 1 mol + 2 mol Menghitung mol yang diketahui (HCl).

(3)

N HCl =





 =

,



 = 0,008 mol

Menghitung mol yang tidak diketahui Mg(OH)2.

1 mol Mg(OH)2 bereaksi dengan 2 mol HCl

n Mg(OH)2 =

2

  x n HCl

=

2

x 0,008

= 0,004 mol

Menghitung massa yang tidak diketahui Mg(OH)2

MrMg(OH)2 = 58 g mol-1 n Mg(OH)2 =





0,004 =



5

gr = 0,004 x 58 = 0,23 gr Mg(OH)2

Garam MgCl2tidak terhidrolisis karena

Reaksi antara asam kuat dengan basa kuat Mg(OH)2 + 2HCl → MgCl2 + 2H2O

Garam yang terbentuk mengalami ionisasi sempurna dalam air.  Baik kation maupun anion, hanya terhidrasi oleh air, tidak mengalami reaksi dengan air. Dengan demikian, garam tersebut tidak terhidrolisis dalam air. Akibatnya, konsentrasi ion H+ tidak berubah terhadap konsentrasi ion OH – .Larutan garam bersifat netral. Larutan garam tersebut memiliki pH = 7.

3. Jika ke dalam 500 mL suatu asam organik 0,4 M dilarutkan 11,2 g KOH, maka terbentuk larutan yang mempunyai pH 10,6 berapakah Ka dari asam organik tersebut.

 Jawab :

Mol KOH =

(4)

HA + KOH KA + H2O

Mula-mula : 0,2 mol 0,2 mol -

-Bereaksi : 0,2 mol 0,2 mol 0,2 mol 0,2 mol

Akhir : 0 0 0,2 mol 0,2 mol

 pH = 10,6

POH = 14 –   10,6 = 3,4  pOH = - log [OH-]

- Log [OH-] = 3,4 Log [OH-] = 4 - 0,6 = 4 - log 4 = 4 x 10-4 [KA] =

,2 

,5 

  = 0,4 [OH-] =

 





 []

4 x 10-4 =

 

  −



 [0,4]

(4 x 10-4) 2 =

  −5



16 x 10-8  Ka = 4 x 10-15 Ka =

  −5

  −

Ka = 0,25 x 10-7 = 2,5 x 10-8

4. Reaksi antara asam sitrat dan natrium hidroksida akan terbentuk senyawa natrium sitrat . Senyawa ini terdapat dalam minuman berkarbonasi yang biasanya disebut dengan soft drink. Pembuatan soft drink disesuaikan dengan pH tertentu. Jika 100 mL asam sitrat 0,4 M dicampur dengan 50 mL natrium hidroksida 0,2 M. Apakah terbentuk larutan penyangga dan jika ya bagaimana anda yakin bahwa larutan yang terbentuk adalah larutan penyangga.

(5)

 Jawab :

Misalkan asam sitrat = HA HA = C6H8O7

C6H8O7+ NaOH C6H7O7 Na + H2O

Jumlah mol Asam Sitrat = 100 mL x 0,4 M = 40 mmol

Jumlah mol NaOH = 50 mL x 0,2 M = 10 mmol

C6H8O7 + NaOH C6H7O7 Na + H2O

Mula-mula : 40 mol 10 mol -

-Bereaksi : 10 mol 10 mol 10 mol 10 mol

Akhir : 30 mol 0 10 mol 10 mol

Yang terbentuk, sebab komposisi campuran larutan di atas setelah tepat bereaksi terdiri atas asam lemah dan basa konjugasi.

5. Perak bromida (AgBr) salah satu penggunaannya adalah dalam fotografi, AgBr sukar larut akan tetapi dapat larut dalam Na2S2O3 sehingga AgBr yang tersisa

dilarutkan dalam Na2S2O3. Ion Ag+  bereaksi dengan ion S2O32- membentuk ion

kompleks. Jika Ksp AgBr = 5,4x10-13  dan Kf [Ag(S

2O3)2]3-  =2x1013. maka berapa

gram AgBr yang dapat larut jika AgBr dilarutkan dalam 125 mL Na2S2O3 1,2 M

(Mr AgBr= 187,77)?  Jawab :

AgBr (s)↔ Ag+ + Br - K sp = 5,4 x 10-13

Ag+(aq) + 2S2O32-(aq)↔ [Ag(S2O3)2]3-(aq) K f  = 2 x 1013

AgBr (s) + 2S2O32-(aq)↔ [Ag(S2O3)2]3-(aq) + Br -(aq) K = 10,8

75 150

Mol Na2S2O3 = M . V

= 125 M x 1,2 mL = 150 mmol

Mol AgBr =

   

   ℎ

 x jumlah mol yang diketahui

(6)

= 75 mmol

Massa AgBr = n . Mr

= 75 mmol x 187,77 = 14082,75 mg = 14,08275 g

6. Pembuatan koloid dapat dilakukan dengan cara dispersi atau kondensasi jelaskan perbedaannya. Salah satu sifat koloid adalah dapat mengalami penggumpalan yang banyak dimanfaatkan dalam kehidupan sehari-hari. Uraikan hal tersebut disertai contohnya.

 Jawab :

Cara Kondensasi

Pembuatan koloid dengan cara kondensasi adalah dengan mengubah partikel-partikel larutan yang terdiri dari molekul-molekul atau ion-ion menjadi partikel koloid. Cara kondensasi ini merupakan cara kimia, misalnya: reaksi hidrolisis, reaksi dekomposisi, reaksi pergantian perlarut dan reaksi redoks.

Cara Dispersi

Pembuatan koloid dengan cara dispersi yaitu pembuatan koloid dengan mengubah dari suspensi kasar menjadi partikel koloid. Pembuatan koloid dengan cara dispersi meliputi cara mekanik, peptisasi, busur bredig, dan Homogenisasi.

Koagulasi adalah peristiwa penggumpalan partikel koloid. Peristiwa koagulasi pada koloid dapat terjadi diakibatkan oleh peristiwa mekanis atau peristiwa kimia. Peristiwa mekanis misalnya pemanasan atau pendinginan. Darah merupakan sol butir-butir darah merah yang terdispersi dalam plasma darah, bila dipanaskan akan menggumpal, sedangkan agar-agar akan mengumpal bila didinginkan. Peristiwa kimia yang dapat menyebabkan terjadinya koagulasi. Hal-hal yang dapat menyebabkan koagulasi adalah sebagai berikut.

  Pencampuran Koloid yang Berbeda Muatan. Bila sistem koloid yang berbeda

muatan dicampurkan akan terjadi koagulasi dan akhirnya mengendap. Misalnya sol Fe(OH)3 yang bermuatan positif akan mengalami koagulasi bila dicampur sol As2S3.

(7)

 berbeda, yang satu merupakan koloid negatif dan yang lain merupakan koloid  positif, jangan sampai dicampurkan karena akan dapat terkoagulasi.

  Adanya Elektrolit . Bila koloid yang bermuatan positif dicampurkan dengan suatu

larutan elektrolit maka ion-ion negatif dari larutan elektrolit tersebut akan segera ditarik oleh partikel-partikel koloid tersebut, dan akibatnya ukuran koloid menjadi sangat besar dan akan mengalami koagulasi. Sebaliknya, koloid negatif akan menyerap ion-ion positif dari suatu larutan elektrolit.

Penerapan Koagulasi dalam kehidupan sehari-hari. Contoh koagulasi adalah sebagai  beirkut.

 Penjernihan air

 Proses penggumpalan debu atau asap pabrik  Pengolahan karet dengan lateks

 Pembentukan delta di muara

 Proses penetralan partikel albuminoid dalam darah oleh ion Fe3+ atau Al3+

7. Jelaskan mengapa dalam bioskop dilarang merokok!  Jawab :

Karena partikel-partikel koloid yang berupa molekul atau ion dengan ukuran yang cukup  besar akan menghamburkan dan memantulkan cahaya yang mengenainya ke segala arah, meskipun partikel-partikel koloidnya sendiri tidak tampak. Namun, peristiwa efek Tyndal ini dapat kita lihat pada sorot lampu proyektor di gedung bioskop akan tampak  jelas ketika ada asap rokok sehingga gambar film yang ada di layar menjadi tidak jelas.

Karena asap rokok merupakan partikel padat yang terdispersi di dalam medium  pendispersi berupa gas (udara).

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan tiga tahap yaitu: tahap analisis kebutuhan, uji coba produk, uji efektifitas, produk buku panduan

Semakin banyak ion Fe +3 maka partikel koloid yang bermuatan negatif dalam air gambut akan terikat dengan ion Fe +3 dari koagulan tersebut.. Fe memiliki jari-jari

Berdasarkan hasil analisis data dan pembahasan, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari penggunaan model Project Based Learning terhadap

Menurut Marwardi (2007), gorong-gorong adalah salah satu bangunan air pada persilangan untuk menyalurkan air yang lewat dari satu sisi jalan yang lain atau untuk

Ujung tombak keberhasilan implementasi business intelligence pada perguruan tinggi salah satunya adalah pelayanan dari sistem yang terintegrasi dengan data pada

peningkatan pengetahuan, sikap dan praktik orang tua dalam pencegahan kecelakaan pada anak usia toddler di PAUD Yasmin Sentolo Kulon Progo Yogyakarta 2011 kearah yang lebih baik

diambil dari arsip sekolah. Data yang diperoleh dianalisis secara bivariat menggunakan uji Kai kuadrat. Hasil: Subjek berjumlah 140 orang terdiri dari 45 siswa dan 95

Kelebihan dari metode penemuan dengan teknik scaffolding adalah menjadikan siswa aktif dalam kegiatan pembelajaran, sebab ia berfikir dan menggunakan kemampuannya untuk