Mesin Bubut CNC

(1)

STT WASTUKANCANA PURWAKARTA

STT WASTUKANCANA PURWAKARTA |TEKNIK MESIN, PROSES PRODUKSI I|TEKNIK MESIN, PROSES PRODUKSI I 11

Makalah ini sengaja di buat oleh kami untuk muenambah pengetahuan pembaca Makalah ini sengaja di buat oleh kami untuk muenambah pengetahuan pembaca mengenai mesin bubut CNC, bagian-bagian mesin bubut CNC, cara kerja mesin bubut CNC, mengenai mesin bubut CNC, bagian-bagian mesin bubut CNC, cara kerja mesin bubut CNC, nama-nama komponen mesin bubut CNC, fungsi komponen, dan berbagai pembahasan nama-nama komponen mesin bubut CNC, fungsi komponen, dan berbagai pembahasan tentang mesin bubut CNC lainnya yang akan menambah wawasan pembaca mengenai mesin tentang mesin bubut CNC lainnya yang akan menambah wawasan pembaca mengenai mesin bubut CNC. Penyusun mengambil isi pokok pembahasan dalam makalah ini dari berbagai bubut CNC. Penyusun mengambil isi pokok pembahasan dalam makalah ini dari berbagai sumber. Tetapi yang pada dasarnya mempunyai tujuan yang sama yaitu menambah sumber. Tetapi yang pada dasarnya mempunyai tujuan yang sama yaitu menambah pengetahuan pembaca mengenai mesin bubut CNC.

pengetahuan pembaca mengenai mesin bubut CNC.

Kami juga mengucapkan terimakasih kepada dosen yang telah memberikan tugas Kami juga mengucapkan terimakasih kepada dosen yang telah memberikan tugas kepada kami karena dengan tugas tersebut penyusun jadi lebih mengetahui mengenai mesin kepada kami karena dengan tugas tersebut penyusun jadi lebih mengetahui mengenai mesin bubut CNC.

bubut CNC.

Semoga makalah ini da

Semoga makalah ini dapat memberikan manfapat memberikan manfaat dan menambaat dan menambah wawasan h wawasan kepadakepada pembaca, meskipun makalah ini ada kelebihannya dan kekurangannya kami mohon kritik pembaca, meskipun makalah ini ada kelebihannya dan kekurangannya kami mohon kritik dan saranya agar kami bisa

dan saranya agar kami bisa memperbaikiya.memperbaikiya.

Terimakasih Terimakasih

Penyusun Penyusun

(2)

Trusted by over 1 million members

Try Scribd FREE for 30 days to access over 125 million titles without ads or interruptions!

Start Free Trial Cancel Anytime.

(3)

DAFTAR ISI

HALAMAN HALAMAN KATA PENGANTAR ... 1 KATA PENGANTAR ... 1 DAFTAR ISI ... 2 DAFTAR ISI ... 2 BAB I BAB I PENDAHULUAN PENDAHULUAN LATAR BELAKANG ... 4-5 LATAR BELAKANG ... 4-5 PERUMUSAN MASALAH ... 5 PERUMUSAN MASALAH ... 5 TUJUA TUJUAN N ... ... 66 PEMBATASAN MASALAH ... 6 PEMBATASAN MASALAH ... 6 METODE PENULISAN ... 6 METODE PENULISAN ... 6 BAB II BAB II TINJAUAN PUSTAKA TINJAUAN PUSTAKA SEJARAH MESIN CNC ... 7 SEJARAH MESIN CNC ... 7

PENGERTIAN MESIN BUBUT CNC ... 7-8 PENGERTIAN MESIN BUBUT CNC ... 7-8 PRINSIP KERJA MESIN CNC TU 2A PRINSIP KERJA MESIN CNC TU 2A... ... 99 FUNGSI FUNGSI DAN DAN BAGIAN BAGIAN MESIN MESIN CNC CNC TU TU 2A 2A ... .. 10-1310-13 PROGRAM MESIN CNC TU 2A ... 14-17 PROGRAM MESIN CNC TU 2A ... 14-17 PENENTUAN PARAMETER MESIN CNC TU 2A ... 17

(4)

(5)

MEMATIKAN MESIN CNC TU 2A ... 19-20 MEMATIKAN MESIN CNC TU 2A ... 19-20 PENCENGKAMAN BENDA KERJA ... 20-21 PENCENGKAMAN BENDA KERJA ... 20-21 PEMASANGAN PAHAT ... 21 PEMASANGAN PAHAT ... 21 BAB III BAB III PENUTUP PENUTUP KESIMPULAN ... 22 KESIMPULAN ... 22 SARAN

SARAN

_–

SARAN ... 22SARAN ... 22

DAFTAR PUSTAKA ... 23 DAFTAR PUSTAKA ... 23

(6)

(7)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1.

1.1. Latar BelakangLatar Belakang

Perkembangan teknologi komputer saat ini telah mengalami kemajuan yang

Perkembangan teknologi komputer saat ini telah mengalami kemajuan yang amat pesat.amat pesat. Dalam hal ini komputer telah diaplikasikan ke dalam alat-alat mesin perkakas di antaranya Dalam hal ini komputer telah diaplikasikan ke dalam alat-alat mesin perkakas di antaranya mesin bubut, mesin miling, mesin sekrap, mesin bor, dan lain-lain. Hasil perpaduan teknologi mesin bubut, mesin miling, mesin sekrap, mesin bor, dan lain-lain. Hasil perpaduan teknologi komputer dan teknologi mekanik inilah yang selanjutnya dinamakan CNC (Computer komputer dan teknologi mekanik inilah yang selanjutnya dinamakan CNC (Computer Numerically Controlled). Sistem pengoperasian CNC menggunakan program yang dikontrol Numerically Controlled). Sistem pengoperasian CNC menggunakan program yang dikontrol langsung oleh computer dengan bahasa numerik. Secara umum konstruksi mesin perkakas langsung oleh computer dengan bahasa numerik. Secara umum konstruksi mesin perkakas CNC dan sistem kerjanya adalah sinkronisasi antara computer dan mekaniknya. Jika CNC dan sistem kerjanya adalah sinkronisasi antara computer dan mekaniknya. Jika dibandingkan dengan mesin perkakas konvensional yang setara dan sejenis, mesin perkakas dibandingkan dengan mesin perkakas konvensional yang setara dan sejenis, mesin perkakas CNC lebih unggul baik dari segi ketelitian (accurate), ketepatan (precision), fleksibilitas, dan CNC lebih unggul baik dari segi ketelitian (accurate), ketepatan (precision), fleksibilitas, dan kapasitas produksi. Sehingga, di era modern seperti saat ini banyak industri-industri mulai kapasitas produksi. Sehingga, di era modern seperti saat ini banyak industri-industri mulai meninggalkan mesin-mesin perkakas konvensional dan beralih menggunakan mesin-mesin meninggalkan mesin-mesin perkakas konvensional dan beralih menggunakan mesin-mesin perkakas CNC.

perkakas CNC.

Secara garis besar pengertian mesin CNC adalah suatu mesin yang dikontrol oleh Secara garis besar pengertian mesin CNC adalah suatu mesin yang dikontrol oleh computer dengan menggunakan bahasa numerik (perintah gerakan yang menggunakan computer dengan menggunakan bahasa numerik (perintah gerakan yang menggunakan angka dan huruf) sesuai setandart ISO. Sebagai contoh: apabila pada layar monitor mesin angka dan huruf) sesuai setandart ISO. Sebagai contoh: apabila pada layar monitor mesin kita tulis M03 spindel utama mesin akan berputar dan apabila kita tulis M05, spindel utama kita tulis M03 spindel utama mesin akan berputar dan apabila kita tulis M05, spindel utama mesin akan berhenti berputar. Mesin CNC tingkat dasar yang ada pada saat ini dibagi mesin akan berhenti berputar. Mesin CNC tingkat dasar yang ada pada saat ini dibagi menjadi dua kelompok, yaitu mesin CNC Two Axis atau yang lebih dikenal dengan mesin menjadi dua kelompok, yaitu mesin CNC Two Axis atau yang lebih dikenal dengan mesin bubut (lathe machine) dan mesin CNC three axis atau yang lebih dikenal dengan mesin frais bubut (lathe machine) dan mesin CNC three axis atau yang lebih dikenal dengan mesin frais (milling machine).

(milling machine).



 Mesin bubut CNC secara garis Mesin bubut CNC secara garis besar dapat digolongkan menjadi dua sebagai berikut:besar dapat digolongkan menjadi dua sebagai berikut: 1.

1. Mesin Mesin bubut bubut CNC CNC Training Training Unit Unit (CNC (CNC TU).TU). 2.

(8)

(9)



 Kedua mesin tersebut mempunyai prinsip kerja yang sama, akan tetapi yangKedua mesin tersebut mempunyai prinsip kerja yang sama, akan tetapi yang membedakan kedua tipe mesin tersebut adalah penggunaannya di lapangan. CNC TU membedakan kedua tipe mesin tersebut adalah penggunaannya di lapangan. CNC TU dipergunakan untuk pelatihan dasar pemrograman dan pengoperasian CNC yang dipergunakan untuk pelatihan dasar pemrograman dan pengoperasian CNC yang dilengkapi dengan EPS (External Programing Sistem). Mesin CNC jenis Training Unit dilengkapi dengan EPS (External Programing Sistem). Mesin CNC jenis Training Unit hanya mampu dipergunakan untuk pekerjaan-pekerjaan ringan dengan bahan yang hanya mampu dipergunakan untuk pekerjaan-pekerjaan ringan dengan bahan yang relatif lunak.

relatif lunak.



 Sedangkan mesin CNC PU dipergunakan untuk produksi massal. Mesin ini dilengkapiSedangkan mesin CNC PU dipergunakan untuk produksi massal. Mesin ini dilengkapi dengan assesoris

dengan assesoris tambahan setambahan seperti sistem perti sistem pembuka pembuka otomatis yaotomatis yang menerapkanng menerapkan prinsip kerja hidrolis, pembuangan tatal, dan sebagainya.

prinsip kerja hidrolis, pembuangan tatal, dan sebagainya.

Gerakan mesin bubut CNC dikontrol oleh komputer, sehingga semua gerakan yang berjalan Gerakan mesin bubut CNC dikontrol oleh komputer, sehingga semua gerakan yang berjalan sesuai dengan program yang diberikan, keuntungan dari sistem ini adalah memungkinkan sesuai dengan program yang diberikan, keuntungan dari sistem ini adalah memungkinkan mesin untuk diperintah mengulang gerakan yang sama

mesin untuk diperintah mengulang gerakan yang sama secara terus-menerus dengan tingkatsecara terus-menerus dengan tingkat ketelitian yang sama pula.

ketelitian yang sama pula.

1.2.

1.2. Perumusan MasalahPerumusan Masalah

Adapun rumusan masalah yang harus diketahui pada Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut) Adapun rumusan masalah yang harus diketahui pada Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut) yaitu sebagai berikut:

yaitu sebagai berikut:

1.

1. Pengertian Pengertian mesin mesin CNC.CNC. 2.

2. Prinsip kerja mesin CNC Two Axis ( Mesin Prinsip kerja mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )Bubut ) 3.

3. Hasil kerja mesin CNC Two Axis ( Mesin Hasil kerja mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )Bubut ) 4.

4. Parameter - Parameter mesin CNC Two Axis ( Mesin Parameter - Parameter mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )Bubut ) 5.

(10)

(11)

1.3.

1.3. TujuanTujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah mesin bubut CNC ini adalah sebagai berikut : Adapun tujuan dari pembuatan makalah mesin bubut CNC ini adalah sebagai berikut :

a)

a) Mengetahui pengertian mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )Mengetahui pengertian mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut ) b)

b) Mengetahui fungsi utama komponen mesin mesin CNC Two Axis ( MeMengetahui fungsi utama komponen mesin mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )sin Bubut ) c)

c) Mengetahui pengoperasian mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )Mengetahui pengoperasian mesin CNC Two Axis ( Mesin Bubut )

1.4.

1.4. Pembatasan masalahPembatasan masalah

Mengingat luasnya permasalahan yang ada, maka dalam pembahasan ini kami Mengingat luasnya permasalahan yang ada, maka dalam pembahasan ini kami merasa perlu melakukan pembatasan masalah pada beberapa hal sebagai berikut :

merasa perlu melakukan pembatasan masalah pada beberapa hal sebagai berikut : a)

a) Pengenalan Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut)Pengenalan Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut) b)

b) Proses cara kerja Mesin CNC Two Axis Proses cara kerja Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut)(Mesin Bubut) c)

c) Hasil kerja Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut)Hasil kerja Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut)

1.5 Metode penulisan 1.5 Metode penulisan

Kami akan menyajikan penulisan laporan tugas mata kuliah proses produksi

Kami akan menyajikan penulisan laporan tugas mata kuliah proses produksi dalamdalam tiga bab yang diuraikan secara singkat dan sistematis. Setiap bab akan saling bekaitan tiga bab yang diuraikan secara singkat dan sistematis. Setiap bab akan saling bekaitan dimana bab yang berada pada bagian sebelumnya merupakan pedoman untuk bab-bab dimana bab yang berada pada bagian sebelumnya merupakan pedoman untuk bab-bab selanjutnya. Masing-masing bab sebagai pokok bahasan terbagi menjadi beberapa sub selanjutnya. Masing-masing bab sebagai pokok bahasan terbagi menjadi beberapa sub pokok pembahasan yang secara garis besar terdiri dari :

pokok pembahasan yang secara garis besar terdiri dari : BAB

BAB I I : : PENDAHULUANPENDAHULUAN

Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, Pada bab ini dibahas mengenai latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan, pembatasan masala

pembatasan masalah, metode pengumpulan h, metode pengumpulan data, data, sistematika penulisasistematika penulisan.n. BAB

BAB II II : : TINJAUAN TINJAUAN PUSTAKAPUSTAKA Pada bab ini dibahas mengenai ga

Pada bab ini dibahas mengenai gambaran teori dasar tmbaran teori dasar tentang pengertian cara kerja entang pengertian cara kerja mesinmesin CNC, sistem pengoperasian mesin CNC.

CNC, sistem pengoperasian mesin CNC. BAB

BAB III III : : PENUTUPPENUTUP

Pada bab ini dibahas mengenai

Pada bab ini dibahas mengenai kesimpulan dan saran.kesimpulan dan saran.

Metode penulisan pada

Metode penulisan pada makalah ini makalah ini berhubungan dengan pberhubungan dengan pokok pembahasan pada okok pembahasan pada mesinmesin bubut. Sumber data yang di bahas dalam makalah ini di ambil dari internet.

(12)

(13)

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

2.1. Sejarah Mesin Bubut CNC 2.1. Sejarah Mesin Bubut CNC

Awal lahirnya mesin CNC (Computer Numerically Controlled) bermula dari 1952 yang Awal lahirnya mesin CNC (Computer Numerically Controlled) bermula dari 1952 yang dikembangkan oleh John Pearseon dari Institut Teknologi Massachusetts, atas nama dikembangkan oleh John Pearseon dari Institut Teknologi Massachusetts, atas nama Angkatan Udara Amerika Serikat. Semula proyek tersebut diperuntukkan untuk membuat Angkatan Udara Amerika Serikat. Semula proyek tersebut diperuntukkan untuk membuat benda kerja khusus yang rumit. Semula perangkat mesin CNC memerlukan biaya yang tinggi benda kerja khusus yang rumit. Semula perangkat mesin CNC memerlukan biaya yang tinggi dan volume unit pengendali yang besar.

dan volume unit pengendali yang besar.

Pada tahun 1973, mesin CNC masih sangat mahal sehingga masih sedikit perusahaan Pada tahun 1973, mesin CNC masih sangat mahal sehingga masih sedikit perusahaan yang mempunyai keberanian dalam mempelopori investasi dalam teknologi ini. Dari tahun yang mempunyai keberanian dalam mempelopori investasi dalam teknologi ini. Dari tahun 1975, produksi mesin CNC mulai berkembang pesat. Perkembangan ini dipacu oleh 1975, produksi mesin CNC mulai berkembang pesat. Perkembangan ini dipacu oleh perkembangan mikroprosesor, sehingga volume unit pengendali dapat lebih

perkembangan mikroprosesor, sehingga volume unit pengendali dapat lebih ringkas.ringkas.

Dewasa ini penggunaan mesin CNC hampir terdapat di segala bidang. Dari bidang Dewasa ini penggunaan mesin CNC hampir terdapat di segala bidang. Dari bidang pendidikan dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian dihasilkan berbagai hasil pendidikan dan riset yang mempergunakan alat-alat demikian dihasilkan berbagai hasil penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam kehidupan penelitian yang bermanfaat yang tidak terasa sudah banyak digunakan dalam kehidupan

sehari-hari masyarakat banyak.

2.2. Pengertian Mesin Bubut CNC 2.2. Pengertian Mesin Bubut CNC

Mesin CNC singkatan dari Computer Numerically Controlled merupakan suatu mesin Mesin CNC singkatan dari Computer Numerically Controlled merupakan suatu mesin yang dikontrol oleh komputer dengan menggunakan bahasa numerik (data perintah dengan yang dikontrol oleh komputer dengan menggunakan bahasa numerik (data perintah dengan kode angka, huruf dan simbol) sesuai standart ISO. Sistem kerja teknologi CNC ini akan lebih kode angka, huruf dan simbol) sesuai standart ISO. Sistem kerja teknologi CNC ini akan lebih

(14)

(15)

Dari segi jenisnya, mesin p

Dari segi jenisnya, mesin perkakas CNC dapat dibagi menjadi tiga erkakas CNC dapat dibagi menjadi tiga jenis, antara lain:jenis, antara lain:

a)

a) Mesin CNC 2A yaitu mesin CNC 2 axis (Mesin Bubut), karena gerak pahatnya hanyaMesin CNC 2A yaitu mesin CNC 2 axis (Mesin Bubut), karena gerak pahatnya hanya pada arah dua sumbu koordinat (aksis) yaitu koordinat X, dan koordinat Z, atau pada arah dua sumbu koordinat (aksis) yaitu koordinat X, dan koordinat Z, atau dikenal dengan mesin bubut CNC.

dikenal dengan mesin bubut CNC.

b)

b) Mesin CNC 3A (Mesin Milling) yaitu mesin CNC 3 axis atau mesin yang memilikiMesin CNC 3A (Mesin Milling) yaitu mesin CNC 3 axis atau mesin yang memiliki gerakan sumbu utama kearah sumbu koordinat X, Y, dan Z, atau dikenaldengan gerakan sumbu utama kearah sumbu koordinat X, Y, dan Z, atau dikenaldengan Mesin Milling CNC.

Mesin Milling CNC.

c)

c) Mesin CNC kombinasi, yaitu mesin CNC yang mampu mengerjakan pekerjaan bubutMesin CNC kombinasi, yaitu mesin CNC yang mampu mengerjakan pekerjaan bubut dan milling sekaligus, dapat pula dilengkapi dengan peralatan pengukuran sehingga dan milling sekaligus, dapat pula dilengkapi dengan peralatan pengukuran sehingga dapat melakukan pengontrolan kualitas pembubutan/pengoprasian pada benda kerja dapat melakukan pengontrolan kualitas pembubutan/pengoprasian pada benda kerja yang dihasilkan.

yang dihasilkan.

Mesin CNC (Computer

Mesin CNC (Computer Numerically Controlled ) Numerically Controlled ) pada umumnya mesipada umumnya mesin n CNC yang seringCNC yang sering digunakan pada tingkat dasar adalah Mesin CNC Two Axis atau yang lebih dikenal dengan digunakan pada tingkat dasar adalah Mesin CNC Two Axis atau yang lebih dikenal dengan mesin bubut (lathe machine) dan mesin CNC three axis atau yang

mesin bubut (lathe machine) dan mesin CNC three axis atau yang lebih dikenal dengan mesinlebih dikenal dengan mesin milling (milling machine).

(16)

(17)

Komponen Utama Mesin Bubut Mesin bubut CNC pada dasarnya terdiri dari beberapa Komponen Utama Mesin Bubut Mesin bubut CNC pada dasarnya terdiri dari beberapa komponen utama antara lain.

komponen utama antara lain.

2.3. Prinsip kerja Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut) 2.3. Prinsip kerja Mesin CNC Two Axis (Mesin Bubut)

Gerakan Mesin Bubut CNC dikontrol oleh komputer, sehingga semua gerakan yang Gerakan Mesin Bubut CNC dikontrol oleh komputer, sehingga semua gerakan yang berjalan sesuai dengan program yang diberikan, keuntungan dari sistem ini adalah berjalan sesuai dengan program yang diberikan, keuntungan dari sistem ini adalah memungkinkan mesin untuk diperintah mengulang gerakan yang sama secara terus menerus memungkinkan mesin untuk diperintah mengulang gerakan yang sama secara terus menerus dengan tingkat ketelitian yang sama pula.

dengan tingkat ketelitian yang sama pula.

a)

a) Prinsip Kerja Mesin Bubut CNC TU-2 Axis Mesin Bubut CNC TU-2A mempunyaiPrinsip Kerja Mesin Bubut CNC TU-2 Axis Mesin Bubut CNC TU-2A mempunyai prinsip gerakan dasar seperti halnya Mesin Bubut konvensional yaitu gerakan prinsip gerakan dasar seperti halnya Mesin Bubut konvensional yaitu gerakan ke arah melintang dan horizontal dengan sistem koordinat sumbu X dan Z. ke arah melintang dan horizontal dengan sistem koordinat sumbu X dan Z. b)

b) Prinsip kerja Mesin Bubut CNC TU-2A juga sama dengan Mesin BubutPrinsip kerja Mesin Bubut CNC TU-2A juga sama dengan Mesin Bubut konvensional yaitu benda kerja yang dipasang pada cekam bergerak konvensional yaitu benda kerja yang dipasang pada cekam bergerak sedangkan alat potong diam. Untuk arah gerakan pada Mesin Bubut diberi sedangkan alat potong diam. Untuk arah gerakan pada Mesin Bubut diberi lambang sebagai berikut :

lambang sebagai berikut :



 Sumbu X untuk arah gerakan melintang tegak lurus terhadap sumbuSumbu X untuk arah gerakan melintang tegak lurus terhadap sumbu

putar. putar.



 Sumbu Z untuk arah gerakan memanjang yang sejajar sumbu putar.Sumbu Z untuk arah gerakan memanjang yang sejajar sumbu putar.

Untuk memperjelas fungsi sumbu-sumbu Mesin Bubut CNC TU-2A

Untuk memperjelas fungsi sumbu-sumbu Mesin Bubut CNC TU-2A dapat dilihat pada gambardapat dilihat pada gambar ilustrasi di bawah ini :

(18)

(19)

2.4. Fungsi dan bagian bagian utama mesin bubut CNC 2.4. Fungsi dan bagian bagian utama mesin bubut CNC Bagian utama mesin bubut CNC TU-2A

Bagian utama mesin bubut CNC TU-2A

Bagian utama mesin bubut CNC TU-2A ada 2, yaitu: Bagian utama mesin bubut CNC TU-2A ada 2, yaitu:

a)

a) Bagian MekanikBagian Mekanik b)

b) Bagian Kontrol/ PengendaliBagian Kontrol/ Pengendali

Dibawah ini akan dijelaskan bagian-bagian dari mesin bubut CNC TU-2A tersebut. Dibawah ini akan dijelaskan bagian-bagian dari mesin bubut CNC TU-2A tersebut. 1.

1. Bagian Bagian MekanikMekanik a)

a) Motor UtamaMotor Utama

Motor utama dalah motor penggerak cekam (chuck) untuk memutar benda kerja Motor utama dalah motor penggerak cekam (chuck) untuk memutar benda kerja motor ini adalah motor jenis (DC) atau arus searah dengan kecepatan putar yang bervariasi. motor ini adalah motor jenis (DC) atau arus searah dengan kecepatan putar yang bervariasi. Klasifikasi dari motor adalah :

Klasifikasi dari motor adalah : 

 Jenjang putaran 600-4000 putaran/menitJenjang putaran 600-4000 putaran/menit 

 Tenaga masukan 500 wattTenaga masukan 500 watt 

 Tenaga pengeluaran 300 wattTenaga pengeluaran 300 watt

b)

b) EretanEretan

Adalah gerakan persumbuan dengan jalannya mesin untuk mesi bubut CNC TU-2A Adalah gerakan persumbuan dengan jalannya mesin untuk mesi bubut CNC TU-2A dibedakan atas :

dibedakan atas : 

 Eretan memanjang (sumbu z) dengan jarak lintasan 32,760 mmEretan memanjang (sumbu z) dengan jarak lintasan 32,760 mm 

 Eretan meli ntang (sumbu x) dengan jarak lintasan 59,99 mmEretan meli ntang (sumbu x) dengan jarak lintasan 59,99 mm

c)

(20)

(21)

d)

d) Rumah Alat PotongRumah Alat Potong

Digunakan untuk menjepit alat potong pada waktu proses pengerjaan benda kerja, Digunakan untuk menjepit alat potong pada waktu proses pengerjaan benda kerja, adapun jenis alat yang digunakan disebut revolver. Revolver ini digunakan oleh step motor adapun jenis alat yang digunakan disebut revolver. Revolver ini digunakan oleh step motor sehingga dapat berputar secara manual atau terprogram.

sehingga dapat berputar secara manual atau terprogram.

e)

e) Cekam (chuck)Cekam (chuck)

Digunakan untuuk menjepit benda kerja pada waktu proses penyayatan benda kerja Digunakan untuuk menjepit benda kerja pada waktu proses penyayatan benda kerja berlangsung. Chuck ini dihubungkan langsung pada spindle utama den

berlangsung. Chuck ini dihubungkan langsung pada spindle utama dengan penggerak melaluigan penggerak melalui sabuk, menggunakan t

sabuk, menggunakan transmisi sabransmisi sabuk karena unttuk fauk karena unttuk faktor safety, maktor safety, maksudnya ksudnya pada saatpada saat terjadi kerusakan pada mesin, sabuk (belt) akan dapat slip. Dengan demikian motor utama terjadi kerusakan pada mesin, sabuk (belt) akan dapat slip. Dengan demikian motor utama tidak terbakar, kalau menggunakan rantai pada saat terjadi kemacetan mesin, maka tidak tidak terbakar, kalau menggunakan rantai pada saat terjadi kemacetan mesin, maka tidak bisa slip sehingga motor utama terbakar.

bisa slip sehingga motor utama terbakar.

f)

f) TailstockTailstock

Adalah alat bantu mesin yang digunakan untuk mengerjakan tugas proses kerja secara Adalah alat bantu mesin yang digunakan untuk mengerjakan tugas proses kerja secara manual, misalnya : unutk mengebor dll. Disamping itu juga digunakan untuk menopang manual, misalnya : unutk mengebor dll. Disamping itu juga digunakan untuk menopang benda kerja

benda kerja yang panjayang panjang ng pada waktu pada waktu proses pembubuproses pembubutan yang tan yang berfungsi mencegaberfungsi mencegahh terwujudnya lendutan (defleksi) dan agar benda kerja tetap centre.

terwujudnya lendutan (defleksi) dan agar benda kerja tetap centre.

g)

g) Meja mesinMeja mesin

Berfungsi sebagai papan luncur gerakan dari eretan mesin, untuk itu kebersihan harus Berfungsi sebagai papan luncur gerakan dari eretan mesin, untuk itu kebersihan harus selalu dijaga, karena kerusakan dari permukaan meja mesin akan sangat mempengaruhi selalu dijaga, karena kerusakan dari permukaan meja mesin akan sangat mempengaruhi hasil benda kerja.

(22)

(23)

II.

II. Lampu Kontrol Saklar UtamaLampu Kontrol Saklar Utama

Sebagai indikator mesin hidup atau Sebagai indikator mesin hidup atau mati.mati. III.

III. Saklar Penggerak Sumbu UtamaSaklar Penggerak Sumbu Utama

Saklar yang digunakan unutuk memutar sumbu utama yang dihubungkan dengan Saklar yang digunakan unutuk memutar sumbu utama yang dihubungkan dengan rumah alat potong. Saklar ini yang mengatur perputaran sumbu utama sesuai menu rumah alat potong. Saklar ini yang mengatur perputaran sumbu utama sesuai menu yang dijalankan yaitu perputaran manual dan CNC.

yang dijalankan yaitu perputaran manual dan CNC. IV.

IV. Saklar Pengatur Kecepatan Sumbu UtamaSaklar Pengatur Kecepatan Sumbu Utama

Saklar ini berfungsi untk mengatur kecepatan putar alat potong pada sumbu utama. Saklar ini berfungsi untk mengatur kecepatan putar alat potong pada sumbu utama. Saklar ini berfungsi

Saklar ini berfungsi pada layanan pada layanan CNC CNC atau maatau manual. Kecepatan putnual. Kecepatan putaran sumbuaran sumbu utama berkisar antara 50-3000

utama berkisar antara 50-3000 rpm, sesuai tabel putaran pada mesin.rpm, sesuai tabel putaran pada mesin. V.

V. Penunjuk Jumlah Putaran Sumbu UtamaPenunjuk Jumlah Putaran Sumbu Utama Untuk menunjukkan jumlah putaran yang di

Untuk menunjukkan jumlah putaran yang digunakan.gunakan. VI.

VI. Saklar Pengatur AsutanSaklar Pengatur Asutan

Saklar ini berfungsi untuk mengatur kecepatan gerakan asutan dari eretan mesin. Saklar ini berfungsi untuk mengatur kecepatan gerakan asutan dari eretan mesin. Saklar ini hanya dipergunakan pada pengoperasian mesinsecara manual. Kecepatan Saklar ini hanya dipergunakan pada pengoperasian mesinsecara manual. Kecepatan asutan untuk mesin CNC TU-2A berkisar antara 5-400 mm/menit.

asutan untuk mesin CNC TU-2A berkisar antara 5-400 mm/menit. VII.

VII. Lampu Kontrol Layanan ManualLampu Kontrol Layanan Manual

Sebagai indikator control untuk manual. Sebagai indikator control untuk manual.

(24)

(25)

Tombol iini digunakan untuk memutus aliaran arus listrik yang masuk ke control Tombol iini digunakan untuk memutus aliaran arus listrik yang masuk ke control mesin. Hal ini dilakukan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat mesin. Hal ini dilakukan apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan akibat kesalahan yang telah dibuat.

kesalahan yang telah dibuat. XIV.

XIV. Tombol HapusTombol Hapus

Tombol yang digunakan untuk menghapus masukan kode yang salah. Tombol yang digunakan untuk menghapus masukan kode yang salah. XV.

XV. Tombol Pemindah SajianTombol Pemindah Sajian

Tombol yang digunakan untuk memindahkan tempat sajian kode. Tombol yang digunakan untuk memindahkan tempat sajian kode. XVI.

XVI. Tombol MemoriTombol Memori

Tombol yang digunakan untuk menyimpan masukan pada memori mesin. Tombol yang digunakan untuk menyimpan masukan pada memori mesin. XVII.

XVII. Saklar Untuk Memilih Satuan Metric atau InchSaklar Untuk Memilih Satuan Metric atau Inch Untuk memilih satuan yang digunakan.

Untuk memilih satuan yang digunakan.



 Spesifikasi Mesin Perkakas CNC Untuk Mesin BubutSpesifikasi Mesin Perkakas CNC Untuk Mesin Bubut

Merk

Merk : : EMCO EMCO (Austria)(Austria) Jenis

Jenis : : TurningTurning Model

Model : : TU-2ATU-2A Spindle

Spindle Utama Utama :: 

 Putaran Putaran : : 50-3500 50-3500 rpmrpm 

(26)

(27)

2.5. Program Mesin CNC TU-2A 2.5. Program Mesin CNC TU-2A

Mesin bubut CNC TU-2A mempunyai gerakan dasar ke arah melintang dan horizontal Mesin bubut CNC TU-2A mempunyai gerakan dasar ke arah melintang dan horizontal dengan koordinat sumbu x dan sumbu z.

dengan koordinat sumbu x dan sumbu z. Prinsip kerja mesin bubut CNC TU-2A : Prinsip kerja mesin bubut CNC TU-2A : -

- Benda Benda kerja kerja yang yang terpasang terpasang pada pada chuck chuck berputar berputar sedang sedang alat alat potong potong diamdiam -

- Sumbu Sumbu x x untuk untuk arah arah gerakan gerakan melintang melintang tegak tegak lurus lurus sumbu sumbu putarputar -

- Sumbu Sumbu z z untuk untuk arah arah gerakan gerakan horizontal horizontal yang yang sejajar sejajar sumbu sumbu putarputar

Perintah-Perintah Pemrograman Perintah-Perintah Pemrograman

1.

1. Fungsi Fungsi G, G, format format blokblok ·

· G G 00 00 : : Gerakan Gerakan cepatcepat {N…/ G 00 / x±… / z±…}

{N…/ G 00 / x±… / z±…} ·

· G G 01 01 : : Interpolasi Interpolasi luruslurus {N…/ G 01 / x±… / z±… /

{N…/ G 01 / x±… / z±… / F…}F…} ·

· G G 02 02 : : Interpolasi Interpolasi melingkar/arah melingkar/arah ke ke kanankanan {N…/ G 02 / x±… / z±… /

{N…/ G 02 / x±… / z±… / F…}F…} ·

· G G 03 03 : : Interpolasi Interpolasi melingkar/arah melingkar/arah ke ke kirikiri {N…/ G 03 / x±… / z±… /

(28)

(29)

·

· G G 65 65 : : Pelayanan Pelayanan kasetkaset {N…/ G 65} {N…/ G 65} · · G G 66 66 : : Pelayanan Pelayanan RS RS 232232 {N…/ G 66} {N…/ G 66} ·

· G G 73 73 : : Siklus Siklus pemboran pemboran dengan dengan pemutusan pemutusan tataltatal {N…/ G 73 / z±… /

{N…/ G 73 / z±… / F…}F…} ·

· G G 78 78 : : Siklus Siklus penguliranpenguliran {N…/ G 78 / x±… / z±…/ k…} {N…/ G 78 / x±… / z±…/ k…} ·

· G G 81 81 : : Siklus Siklus pemboranpemboran {N…/ G 81 / z±…/ F…}

{N…/ G 81 / z±…/ F…} ·

· G G 82 82 : : Siklus Siklus pemboran pemboran dengan dengan tinggal tinggal diamdiam {N…/ G 82 / z±…/ F…}

{N…/ G 82 / z±…/ F…} ·

· G G 83 83 : : Siklus Siklus pemboran pemboran dengan dengan penarikanpenarikan {N…/ G

{N…/ G 83 / 83 / z±…/ F…}z±…/ F…} ·

· G G 84 84 : : Siklus Siklus pembubutan pembubutan memanjangmemanjang {N…/ G 84 / x±… / z±…/ F…/H…}

{N…/ G 84 / x±… / z±…/ F…/H…} ·

· G G 85 85 : : Siklus Siklus pereameranpereameran {N

(30)

(31)

·

· G G 95 95 : : Asutan Asutan dalam dalam mm/rev.mm/rev. {N…/ G 95}

{N…/ G 95} 2.

2. Fungsi Fungsi M, M, format format blokblok ·

· M M 00 00 : : Berhenti Berhenti terprogramterprogram {N…/ M 00}

{N…/ M 00} ·

· M M 03 03 : : Sumbu Sumbu utama utama searah searah jarum jarum jamjam {N…/ M 03}

{N…/ M 03} ·

· M M 05 05 : : Sumbu Sumbu utama utama berhentiberhenti {N…/ M 05}

{N…/ M 05} ·

· M M 06 06 : : Perhitungan Perhitungan panjang panjang pahatpahat {N…/ M 06/ x±… /

{N…/ M 06/ x±… / z±…/ T…}z±…/ T…} ·

· M M 17 17 : : Akhir Akhir sub sub programprogram {N…/ M 17}

{N…/ M 17} ·

· M M 30 30 : : Akhir Akhir programprogram {N…/ M 3

{N…/ M 30}0} ·

· M M 98 98 : : Kompensasi Kompensasi kelonggaran kelonggaran secara secara otomatisotomatis {N…/ M 98/ x±… /

{N…/ M 98/ x±… / z±…}z±…} ·

(32)

(33)

·

· A A 12 12 : : Salah Salah pengecekanpengecekan ·

· A A 13 13 : : Pengalihan Pengalihan inchi/mm inchi/mm dengan dengan memori memori penuhpenuh ·

· A A 14 14 : : Salah Salah satuan satuan jalan jalan pada pada program program terbacaterbaca ·

· A A 15 15 : : Salah Salah harga harga HH ·

· A A 17 17 : : Salah Salah sub sub programprogram Ø

Ø Tombol Tombol PendukungPendukung ·

· REV REV : : Kursor Kursor kembali kembali ke ke nomor nomor blok blok diagram diagram sebelumnyasebelumnya ·

· FWD FWD : : Kursor Kursor menuju menuju ke ke nomor nomor blok blok diagram diagram berikutnyaberikutnya ·

· (−) (−) : Memasukkan : Memasukkan data data negatif negatif Ø

Ø Metode Pemrograman Metode Pemrograman ada 2, yaiada 2, yaitu :tu : a.

a. Metode Metode IncrementalIncremental

Suatu metode pemrograman dimana titik referensinya selalu berubah, yaitu titik aktif yang Suatu metode pemrograman dimana titik referensinya selalu berubah, yaitu titik aktif yang dituju menjadi titik referensi baru untuk

(34)

(35)

2.7.

2.7. Langkah- langkah Langkah- langkah Menghidupkan MMenghidupkan Mesin Bubut esin Bubut CNCCNC

Sebelum menghidupkan mesin, pastikan bahwa arus listrik sudah terhubung ke mesin CNC. Sebelum menghidupkan mesin, pastikan bahwa arus listrik sudah terhubung ke mesin CNC.

a)

a) Pompa Oli hidrolik (yang berada di sebelah kanan eretan) dipompa 3 kali,Pompa Oli hidrolik (yang berada di sebelah kanan eretan) dipompa 3 kali, sampai di eretan keluar pelumas.

sampai di eretan keluar pelumas.

b)

b) Hidupkan mesin dengan cara memposisikan kunci power supply dan saklarHidupkan mesin dengan cara memposisikan kunci power supply dan saklar utama pada posisi ON

(36)

(37)

Gambar. Tombol Monitor Mesin CNC Gambar. Tombol Monitor Mesin CNC

(38)

(39)

Catatan : Catatan :

Sebelum mesin CNC siap dioperasikan, mesin CNC harus dihidupkan dengan langkah

Sebelum mesin CNC siap dioperasikan, mesin CNC harus dihidupkan dengan langkah-langkah-langkah tertentu. Langkah- langkah untuk menghidupkan mesin bubut

tertentu. Langkah- langkah untuk menghidupkan mesin bubut CNC adalah sebagai berikut :CNC adalah sebagai berikut : 1) Pastikan bahwa arus listrik sudah terhubung ke mesin frais CNC

1) Pastikan bahwa arus listrik sudah terhubung ke mesin frais CNC 2) Lakukan pelumasan melalui pompa hidrolik

2) Lakukan pelumasan melalui pompa hidrolik 3) Hidupkan saklar utama

3) Hidupkan saklar utama

4) Tombol inverter diposisikan ON atau NC ON 4) Tombol inverter diposisikan ON atau NC ON

5) Aktifkan referensi mesin frais CNC dengan menekan tombol Jog, reference point, 5) Aktifkan referensi mesin frais CNC dengan menekan tombol Jog, reference point, tekan tombol +Z sampai referensi tercapai, kemudian tekan tombol +X sampai tekan tombol +Z sampai referensi tercapai, kemudian tekan tombol +X sampai referensi tercapai

referensi tercapai

6) Tekan tombol spindle start right 6) Tekan tombol spindle start right 7) Tekan tombol spindle stop

(40)

(41)

Pemilihan cara pencekaman tersebut di atas, sangat menentukan hasil proses bubut. Pemilihan cara pencekaman tersebut di atas, sangat menentukan hasil proses bubut. Pemilihan alat pencekam yang tepat akan menghasilkan produk yang sesuai dengan kualitas Pemilihan alat pencekam yang tepat akan menghasilkan produk yang sesuai dengan kualitas geometris yang dituntut oleh gambar kerja. Misalnya apabila memilih cekam rahang tiga geometris yang dituntut oleh gambar kerja. Misalnya apabila memilih cekam rahang tiga untuk mencekam benda kerja silindris yang relatif panjang, hendaknya digunakan juga untuk mencekam benda kerja silindris yang relatif panjang, hendaknya digunakan juga senter jalan yang dipasang pada kepala lepas, agar benda kerja tidak tertekan.

senter jalan yang dipasang pada kepala lepas, agar benda kerja tidak tertekan. 2.10. Pemasangan Pahat

2.10. Pemasangan Pahat

Pemasangan pahat dilakukan dengan cara menjepit pahat pada rumah pahat (tool Pemasangan pahat dilakukan dengan cara menjepit pahat pada rumah pahat (tool post). Usahakan bagian pahat yang menonjol tidak terlalu panjang, supaya tidak terjadi post). Usahakan bagian pahat yang menonjol tidak terlalu panjang, supaya tidak terjadi getaran pada pahat ketika proses pemotongan dilakukan. Posisi ujung pahat harus pada getaran pada pahat ketika proses pemotongan dilakukan. Posisi ujung pahat harus pada sumbu kerja mesin bubut, atau pada sumbu benda kerja yang dikerjakan. Posisi ujung pahat sumbu kerja mesin bubut, atau pada sumbu benda kerja yang dikerjakan. Posisi ujung pahat yang terlalu rendah tidak direkomendasi, karena menyebabkan benda kerja terangkat, dan yang terlalu rendah tidak direkomendasi, karena menyebabkan benda kerja terangkat, dan proses pemotongan tidak efektif .

(42)

(43)

BAB III

PENUTUP

3.1. Kesimpulan 3.1. Kesimpulan

(44)

Daftar pustaka



 http://bimbim-uhttp://bimbim-uye.blogspot.cye.blogspot.com/201om/2013/01/kp-mes3/01/kp-mesin-bubut-cnc.htmin-bubut-cnc.htmll   http://igoy26.blogspot.com/2011/06/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.htmlhttp://igoy26.blogspot.com/2011/06/normal-0-false-false-false-en-us-x-none.html   http://muhammaderwanrizal.blogspot.com/2012/09/mesin-cnc.htmlhttp://muhammaderwanrizal.blogspot.com/2012/09/mesin-cnc.html   http://www.docstoc.com/docs/13275289/Bekerja-Dengan-Mesin-Bubut-CNChttp://www.docstoc.com/docs/13275289/Bekerja-Dengan-Mesin-Bubut-CNC